Tipe: Koran
Tanggal: 2015-11-27
Halaman: 07
Konten
diri di salah satu rumah makan dan kita lidik terlebih dahulu. Tak sampai disitu, saat razia kepergok sedang menjajakan "Razia itu kami gelar di sekitar kawasan Bedeng Rejo, laporan keresahan warga surat menyurat," tukasnya. Pekerja Seks Komersil (PSK) akan kita lakukan penindakan ke rumah makan, dua wanita Pamenang, Merangin. Kasat inisial I (22) dan IT (25). Mereka Shabara Polres Merangin, AKP Sehat Waluyo turun lansung NASIONAL 7 Cenderawasih Pos, Jumat, 27 November 2015 Berduaan di Kos, Oknum Dokter Dirazia muda - mudi ini Pelanggan datang, wanita ini lalu mengajak mereka ke kamar yang tersedia di belakang rumah makan," jelasnya. Tambah AKP Sehat, selain menangkap Dua wanita penerima jasa cinta satu malam itu pihak juga mengamankan beberapa dus minuman keras. "Kedelapan "Kali ini hanya diberikan pembinaan, surat pernyataan dan di proses dengan tindak pidana ringa. Tapi apabila tertangkap lagi langsung ditindak tegas," tegasnya. Menurutnya, razia merupakan kegiatan rutin untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Merangin, serta menciptakan situasi MERANGIN-Akibat berduaan di kamar kos, oknum dokter di Merangin digelandang pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Polres Bangko. Dokter wanita tersebut terjaring dalam razia kos-kosan yang dilakukan aparat gabungan, Kamis (26/11). Razia ini sendiri berawal dari laporan masyarakat yang resah dengan adanya dugaan kegiatan prostitusi di kamar kos di lorong pendidikan, Bangko. Setidaknya ada tujuh orang wanita terjaring. Sedang- kan seorang diantaranya adalah waria. Polres kita juga 2 motor tanpa Dikarenakan kondusif jelang yang mengamankan: pilgub, natal dan tahun baru. "Kita akan terus menimalisir ini segala bentuk penyakit masyarakat yang merusak moral dan sosial," tutupnya. (amn) Wanita itu diciduk polisi. BPJS Kesehatan Tak Lagi Dilihat Sebelah Mata, Pembiayaan Aman, Dokter Nyaman Testimoni dr. Nirwan Satria, SpAn - Dokter Anastesi RS Sorulangun, Jambi cleaning service. "Pendapatan jasa medis sejak adanya program JKN justru me- ningkat 3 - 5 kali lipat jika di bandingkan sebelumnya, mungkin ini terlalu bombastis. Kunci dari semua ini adalah dari Bank Dunia untuk melanjut- kan ke spesialis anastesi di Univer- sitas Sriwijaya Palembang. "Tapi karena di Unsri saatitu belum ada dalam razia tersebut. "Ada 8 orang yang kita amankan. Mereka kita bawa ke kantor untuk diberi arahan sekaligus didata," ungkap Kabag Ops Kapolres Bangko, Kompol Harripinal. Disebutkannya, wanita yang diamankan ini ada beberapa jalan lintas sumatera, Desa Rejo Sari, Pamenang. Tepatnya di perbatasan Kabupaten Merangin-Sarolangun," ujarnva kepada awak media, Rabu AWALNYA, jaminan kesehatan nasional yang diselenggarakan BPJS Kesehatan banyak menuai kekhawatiran baik dari peserta, siang. Razia sengaja digelar provider, maupun dokter dan te- naga kesehatan lainnya. BPJS Kesehatan pun terkesan dilihat sebelah mata oleh sebagian masy- arakat. Padahal tak ada asuransi komitmen dari manajemen dan kepedulian terhadap teman sejawat kaitannya dengan pen- gisian status pasien karena hal ini akan berpengaruh terhadap klaim pelayanan kesehatan yang diajukan oleh RS," tutur Nirwan. "Jadi saya kira, jaminan kese- hatan oleh BPJS Kesehatan ini benar-benar memberi kepasti- an pembiayaan kesehatan. Kalau yang tidak mampu kan sudah ada aturannya menurut negara, berjalan, kini semakin banyak itu yang penting," papar Nirwan. Sedangkan tingkat kenyamanan para tenaga medis di rumah sa- kit sangat tergantung dari peng- elolaan rumah sakit. Keberhas- ilan RSUD Sarolangun sebagai provider BPJS Kesehatan men- jadi perhatian dari rumah sakit lainnya di Jambi. Beberap rumah sakit sudah melakukan studi jurusan anastesi, maka saya diti- tipkan di Unpad Bandung. Namun, saat penelitiandan ujian di Palem- bang dan lulus tahun 2009 sebagai spesialis anastesi. Saat ingin menjadi sekolah spesialis, tabungannya hanya Rp400.000,-. Beruntung ada se- orang dokter kandungan yang peduli dan meminjami uang Rp10juta sebagai modal awal saya pergi ke Bandung. Beasiswa da- ri pemerintah baru cair akhir 2005. "Kalau kita berpikir sungguh- sungguh, yakin, Insya Allah ada pertolongan Tuhan. Sekarang saya diminta mengembalikan pinjaman daridokter Adriyanti, SpOg, agar bisa membantu dok- ter lainnya yang memerlukan biaya sekolah," kenangnya. Berbagai pengalaman hidup sudah dialaminya. Oleh karena itu, dia tetap merasa nyaman dengan pola pembiayaan BPJS Kesehatan. “Jaminan kesehatan nasional ini kan semangatnya oleh Shabara, setelah adanya sebab. Diantaranya karena tidak bisa menunjukkan KTP atau kartu identitas lain, serta setempat, terhadap keberadaan para wanita penghibur itu. Selain wanita penghibur, razia juga menfokuskan pada per- edaran minuman keras golongan kini marak dijual di ALI AMINJAMBI EKSPRES TERJARING: Seorang warga yang terjaring razia aparat keamanan di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi, (26/11). karena adanya gugatan ini. Hingga saat ini, surat suara belum dikirim ke Boven Digoel. Sebab pihaknya akan menunggu hingga proses sengketa ini selesai sebelum dilakukan pencetakan surat suara.(jo/nat) ada pula yang diduga telah berbuat mesum lantaran berdua-duaan di kamar kos. Tak hanya di kamar kos, tim gabungan kemarin juga merazia ke salon hendri mana pun yang bisa menyaingi BPJS Kesehatan. Dengan premi murah dan terjangkau semua jenis penyakit dijamin pembiyaannya, tanpa mempertimbangkan sehat atau sakit, dan tidak melihat usia. Setelah satu setengah tahun IYUSAK... Sambungan dari hal 1 yang warung remang-remang. "Mereka (PSK) saat menjajakan diri sangat rapi. Berpura-pura duduk di rumah makan. yang berada la pun menyatakan, proses pencetakan kembali surat suara yang tidak mencantumkan nama Yusak terpaksa ditunda di dekat jembatan layang kota Bangko. Di sana diamankan dua wanita dan satu waria. dokter ingin bergabung dengan BPJS Kesehatan. Rumah sakit gereja. Para pemimpin harus "Bukan hanya kali ini saja, mendengar dan melihat pada pun semakin banyak yang me- layani peserta BPJS Kesehatan. Alasannya, ada kepastian yang menanggung biaya pengobatan. untuk mendukung GKI. I LPKP... Sambungan dari hal 1 kami bertugas mengatur bagaimana gereja-gereja dapat ditolong dalam bidang Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomim," jelasnya. Selaku Ketua Sinode GKI di sesuatu yang telah terjadi Sehingga jasa tenaga kesehatan tetapi dari tahun-tahunyang lalu kita sudah mulai dengan Klasis Jayapura. Dimulai dengan rumah sakit kesehatan Klinik HIV/AIDS Walihole dan sekarang ini di sini. Hari ini kita melihat bagiamana Otsus melalui LPKP," ujarnya. Acara hari itu ditutup dengan serah terima kunci Mobil Pick up, penyerahan barang pokok rumah tangga dan dana bantuan untuk dua gereja yaitu GKI dan bisa sukses melalui kegiatan Gereja Katolik. (ist/fud) juga menjadi lebih pasti. Menurut ahli anastesi dr Nir- wan Satria, SpAn, dirinya me- rasa nyama dengan hadirnya pola pembiayaan kesehatan melalui BPJS Kesehatan. "Bisa dibandingkan sebelum dan se- sudah ada BPJS Kesehatan. Dulu, banyak pasien umum yang tidak mampu bayar lalu minta tolong kepada pejabat untuk meringankan biaya atau bahkan minta digratiskan karena memang tidak mampu bayar," kata Nirwan Soal kepuasan materi peroleh dari jasa medik, Nirwan selalu mensyukurinya. Sebagai dokter di RSUD Sarolangun, Jam- bi, Nirwan bisa menerima bagian yang diatur oleh pihak rumah sakityang ditetapkan dalam rapat bersama antara lain dengan ko- mite medik dan kepala ruangan. "Jadi, pola pembagiannya sudah diatur dan arahan besarannya sudah ada dari pusat (Kemente- rian Kesehatan- red)," ungkapnya. RSUD Sarolangun sebagai ru- mah sakit tipeC dan sudah ber- bentuk BLUD (Badan Layanan Umum Daerah), jasa pelayanan rumah sakit tidak boleh lebih LPKP yang di dalamnya ada Pdt. Lipiyus Biniluk,S.Th.,M. Th selaku Ketua Badan Pendiri, saya sendiri Pdt. Albert Yoku, S.Th. sebagai sekretaris badan pendiri, dan Benny Sweny,S. Sos sebagai Direktur Eksekutif, banding di RSUD Sarolangun untuk mengetahui bagaiman cara membagi uang BPJS Kese- hatan sehingga semua pihak menjadi nyaman. Nurdin Tanah Papua, pihaknya sangat berterima kasih kepada Ketua telah gotong royong. Kalau memang negara sudah mampu, nanti kan bisa disesuikan lagi. Aturanjuga terus berkembang. Saya ingin kawal BPJS Kesehatan agar semua tetap aman dan nyaman, pasien senang, provider aman, dokter nyaman," ujarnya. Ia menambahkan disamping itu semua pihak harus terlibat di dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada Peserta BPJS Kesehatan. Transparansi ma- najemen RS di dalam mengel- ola keuangan terkait pembagi- an Jasa medis juga merupakan kunci sukses di dalam men- gimplementasikan program JKN di RS. Kalau ada kekurangan itu lah yang harus kita selesai- kan bersama, sehingga program ini bisa berjalan dengan baik. Pihak rumah sakit juga tidak merugi karena sudah ada standar pelayanan yang disy BPJS Kesehatan. Pendapatan rumah sakit juga bisa diperkirakan bahkan dibayar sebagian di depan oleh BPJS Kesehatan. Dulu, kata dia, pihak rumah sakit sering menunggu anggaran untuk beli obat, dan kadang-kadang anggaran tidak cukup karena dana Pemda terbatas. Badan pendiri LPKP, yang memberikan perhatiannya yang masih menjabat sebagai Ketua Ikatan Dokter In- donesia (IDI) Cabang Sarolang- un, mengaku dulu sering di-bul- ly karena tariff kapitasi hanya Rp3000 sampai dengan Rp6000. "Nah, sekarang banyak anggota yang malah menunggu-nunggu, kapan ya kami bisa layani peser- ta BPJS sebagai dokter keluarga," ungkapnya. Memang kenyamanan seba- gai dokter atau tenaga keseha- tan lainnya adalah relative. Nirwan pun menyadari, bisa saja dengan kondisi saat ini dirinya sudah merasa nyaman. Selain ada insentif dari Pemda PRM R RAIMYAMA GEISTONE Ramayana yang di- 600 PUSAT PAMERAN EATU AKIK Halaman Parkir Rooyono Abepurd YAMAHA juga ada jasa pelayanan dari BPJS Kesehatan yang secara rutin diterima setiap bulan. "Bisa saja, kenyamanan saya berbeda dengan yang dirasakan oleh dokter lain," ujarnya. Dokteryangmemiliki empat anak ini meniti karirnya mulai dari dok- ter PTT tahun 2001, kemudian menjadi PNS di Jambi setelah mengikuti seleksi CPNSpada tahun 2003. Lalu mendapat beasiswa Way of Life! SUZUKI SEMAKIN AEPAN ratkan oleh NEW DP MULAI TANPA KOMPROMI 50 Jt* TIGAA dari 44 persen. Jasa itu dibagi oleh pihak rumah sakit untuk bagian manajemen dan komponen yang mendukung pelayanan, terma- suk satpam (tenaga security) dan 0000 NEW ERT HOTE MATOS OL Raya Abepura, Jayapura 99310 Papua TELP. (0967)- 582 888, 510 7777 || FAX. (0976 ) 582 530 EMAIL : hotelmatos@gmail.com www.booking.com/hotelmatos TEKNOLOGI MASA DEPAN PERSEMBAHAN YAMAHA ERTIGA BLUE CORE PT. SURYA MEGAH KENCANA EFISIEN BERTENAGA HFINDAL JM. Raya Abepura Entrop Tlp (0967)533227 HP 082397364663 Sontani Pertetakan Nabire Timika HP 081354125648 HASIBAT ABADI Tip. (0967) 593661 Tip. (0967) 531466 HP 081344166645 facebook VAIN DEALER RESI YANAHA Teaba ek PERUMAHAN KPR TAHTA ASANO Traditional Balinese cuisine Promosi Makanan Akhir Tahun 2015 FACILITIES: ABEPURA-JAYAPURA Wi F Wi Fi Clothes Iron LCD 32" Hair Dryer Harga termasuk: OHarga Perumahan Sertifikat Hak Milik BBN Sertifikat IMB Notaris PPAT AJB PBB Gratis tralis jendela & Voucher.PLN Safety Box Hot & Cold water AYAM BETUTU Rp. 58.000, KANCIN JUICE Rp 25 0004 MEETING ROOM Samping DPU Bina marga/ Satker Jalan Hanya 1 Menit ke Hipermart Hanya 30 detik dari jalan raya Capacity 160 seats - In-focus + White Screen - Whiteboard (Promo Khusus bagi 5 pembeli awal) Kantor Pemasaran Bursa Properti Jayapura SATE LILET (Sangat Terbatas) Туре. 36/78 Type. 40/91 Type. 40/102 Telp. 0967 -5189558 HP. 0812 4800 513/0821 9810 7111 BBM: 5A351295 / 7ED4DD05 WA: 0821 9810 7111 - Sound systems (include mic wireless) HOTEL YASMIN JAYAPURA For Inquiries and Remarvation www.yaorninjnyapura.oom Salos Mobila No: Yanti : O81344440144 website: www.cenderawasihpos.com email: cepos jpr@yahoo.com/ redaksi@cenderawasihpos.com
