Tipe: Koran
Tanggal: 2018-07-28
Halaman: 16
Konten
Color Rendition Chart 4cm Helesini SABTU 28 JULI 2018 Tugas KPU Bali terkait dengan proses Pilgub Bali 2018 sudah selesai dengan penetapan Cagub-Cawagub terpilih, Selasa (24/7) lalu. DENPASAR, NusaBali Pasangan Cagub-Cawagub terpilih pada Pilgub Bali 27 I 2018, Wayan Koster- Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Ace) akan diumumkan dalam sidang paripurna istimewa di Ge- dung DPRD Bali, Senin (30/7) mendatang. Sidang pengu- 1-06706127 Yang Penting Beritanya, Bli...! Koster-Ace akan Diparipurnakan di DPRD Bali ★ Pelantikan Digelar di Istana Negara Jakarta oleh Presiden Jokowi sebagai Cagub-Cawagub ter- pilih melalui sidang paripurna istimewa DPRD Bali tersebut merupakan ranah DPRD Bali, Sementara KPU Bali hanya di- undang menyaksikan acaranya. "KPU Bali diundang hadir, pen- gumuman Cagub-Cawagub ter- pilih itu memang sudah ranah DPRD Bali," ujar Winariati ini. Sementara terkait pengu- muman Cagub-Cawagub ter- pilih melalui sidang paripurna DPRD Bali, Sekwan DPRD Bali I Gusti Ngurah Alit belum bisa dimintai komentar. Saat dihubungi melalui ponselnya bernada mailbox. Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama dikonfirmasi terpisah melalui ponselnya ada nada sambung namun tidak dijawab. Sementara Kabag Umum DPRD Bali, Gede Suralaga se- cara terpisah membenarkan muman Koster-Ace sebagai Cagub-Cawagub terpilih dalam sidang paripurna ini tidak akan melalui proses pelantikan lagi, karena pasangan ini akan di- lantik langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara Jakarta. Anggota KPU Provinsi Bali, Ni Putu Ayu Winariati dikonfirmasi Nusa Bali di Denpasar, Jumat (27/7) mengatakan tugas KPU Bali terkait dengan proses Pil- gub Bali 2018 sudah selesai den- gan penetapan Cagub-Cawagub terpilih di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Selasa (24/7). GONG "Tugas kami sudah selesai untuk tahapan Pilgub Bali. Jadi Pengumuman Cagub-Cawagub terpilih nanti diumumkan, Senin 30 Juli 2018 di Kantor DPRD Bali," ujar Winariati. Pengumuman Koster-Ace JAKARTA, NusaBali PDIP masih tak paham akan 'keluhan' Ketum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait rintangan berkoalisi karena hubungan dengan sang ketum, Megawati Soekarnopu- tri, yang belum membaik. PDIP menganggap kegagalan SBY- Joko Widodo berkoalisi karena sikap peragu presiden ke-6 RI itu sendiri. KETUA KPU Arief Budiman (kedua kiri), Komisioner KPU Hasyim Ashari (kedua kanan), Pramono Ubaid Tanthowi (kiri) dan Evi Novida Ginting (kanan) menggelar rapat dengan pengurus pusat partai politik di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (27/7). Pendaftaran Capres 4-10 Agustus, Ditetapkan 20 September JAKARTA, NusaBali 2019 akan dilakukan pada 20 September 2018. "Dalam jangka waktu se- belum memasuki 4 Agustus ini, mungkin pekan depan kita akan undang pimpinan parpol untuk mendengar penjelasan yang lebih teknis," ujar Hasyim dilansir detik.com. Pendaftaran capres- cawapres untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang digelar serentak dengan Pemilu Legislatif (Pileg) akan dilaku- kan pada 4-10 Agustus 2018. Jelang pendaftaran Capres- Cawapres, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menggelar pertemuan dengan pimpinan partai politik untuk membahas mekanisme pencalonan capres dan cawapres. Pada pertemuan tersebut disampaikan setelah pendaftaran, penetapan pa- sangan calon peserta Pilpres "Puncak pendaftaran parpol yang mendaftarkan capres- cawapres adalah penetapan paslon peserta Pilpres 2019 pada 20 September 2018. Hitun- gannya tidak terlalu lama lagi," kata komisioner KPU, Hasyim Asy'ari di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (27/7). PDIP: Demokrat Gagal Koalisi karena SBY Peragu "Saya sungguh heran dengan Pak SBY. Sosoknya yang besar, kenapa beliaunya peragu? Pak SBY sendiri selalu bilang lima kali Pak Jokowi mengajak kami di dalam. Setiap bertemu dengan Pak Jokowi, Pak SBY selalu ber- tanya, 'Pak Jokowi, apakah kalau Partai Demokrat berada dalam koalisi, partai-partai koalisi bisa menerima kehadiran kami?' Lalu berdasarkan keterangan Pak SBY sendiri, Pak Jokowi menjawab, 'Bisa, karena presidennya saya," kata Ketua DPP Bidang Kehorma- tan PDIP, Komaruddin Watubun, Jumat (27/7). SBY dalam pernyataannya juga menyebut salah satu rintangan berkoalisi dengan Jokowi ialah hubungan dengan Ketum PDIP Megawati yang belum membaik. Watubun heran atas pernyataan SBY itu. "Jadi kenapa Ibu Mega yang berad disalahkan. Masal di Pak SBY sendiri. Rakyat tahu itu," sebut Watubun dilansir detik.com. Menurut Watubun, kegagalan bergabungnya SBY, ke- luarga, beserta seluruh keluarga Setelah itu, Hasyim men- gungkapkan, pada hari beri- kutnya, 21 September 2018 akan dilakukan penetapan no- mor urut bagi paslon peserta 2019. besar Partai Demokrat dalam koalisi Jokowi lebih disebabkan keraguan SBY sendiri. Sebab, kata Watubun, ketika Jokowi menjawab PD bisa bergabung dengan koalisi, SBY menolaknya dan menyeret Megawati. DEMOKRASI Padahal, kata Watubun, rakyat Indonesia tahu bahwa Jokowi tel- ah mempersatukan semua pres- iden dan wakil presiden terda- hulu saat upacara kemerdekaan ke-72 RI tahun lalu. SBY saat itu telah bersalaman dengan Mega dan disaksikan jutaan mata rakyat Indonesia. "Kok sekarang Pak SBY kem- ali berulah lagi tentang hubun- gan dengan Ibu Mega belum pulih? Ini SBY dihantui oleh per- asaannya sendiri," kata Watu- bun. "Jadi, di mana Ibu Mega menghambat koalisi tersebut? Bahkan, ketika Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menerima Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat dan sekaligus Wakil Ketua DPR RI, Agus Herman- to, yang juga masih famili Ibu Ani Yudhoyono, jaminan telah kami tegaskan kembali. Kami tidak mempersoalkan ketika Demokrat gabung dengan Pak Jokowi pun," sebut dia. Meski demikian, Watubun memahami sikap politik SBY saat ini. Dia lalu bicara soal betapa orang tua ingin anaknya sukses. "Kita maafkan Pak SBY-lah, saya sendiri juga seorang bapak, bisa merasakan mimpi seorang ba- pak terhadap anaknya," sindir Watubun. C pilpres. Ia juga menegaskan, per tanggal 20 September 2018, tahapan-tahapan pencapresan resmi berjalan. "Tanggal 21 September pen- etapan nomor urut paslon capres- cawapres. Tanggal 20 September resmi tahapan-tahapannya ber- jalan," sebutnya. Ia mengatakan KPU juga akan mengundang kembali para pimpinan parpol pada 4 Agustus 2018. Pertemuan tersebut, dikatakan oleh Hasyim, dimaksudkan untuk menyampai- kan penjelasan yang lebih teknis dari pelaksanaan Pemilu Serentak Wayan Hartawan Panwaslu Gianyar Warning Perbekel Nyaleg wasan, kami temukan empat kepala desa yang dicalonkan oleh parpol. Mereka belum penuhi syarat sebagai calon. Mereka belum mengajukan (surat mundur, red)," ujar Har- tawan, Jumat (27/7). Off akan dilaksanakan sidang paripurna istimewa dengan agenda pengumuman Cagub- Cawagub Bali terpilih hasil Pil- gub 27 Juni 2018. "Ya di sidang paripurna hanya dilaksanakan pengumuman Cagub-Cawagub Bali terpilih," ujar Suralaga. Mantan Kepala Perwakilan Bali di Jakarta ini mengatakan pelantikan Cagub-Cawagub terpilih Koster-Ace tidak akan dilaksanakan di Bali seperti sebelumnya. Pelantikan akan dilaksanakan di Jakarta. "Dulu memang ada seremo- nial pelantikan di Bali. Tetapi untuk Koster-Ace ini pelanti- kan dilaksanakan di Jakarta. Kan dilantik di Jakarta oleh Presiden pada 17 September 2018 nanti," beber Suralaga. Cagub-Cawagub Bali 2018 Koster-Ace yang diusung PDIP, Hanura, PKPI, PAN, PKB, dan NUSABALI/NOVI ANTARI GIANYAR, NusaBali Empat perbekel di bumi seni Gianyar maju Pileg 2019. Mereka diantaranya Perbekel Batubulan Kangin Wayan Swarjaya dengan sisa jabatan 6 bulan, Perbekel Sidan Made Sukra Suyasa dengan sisa masa jabatan 11 bulan, Per- bekel Desa Lebih I Wayan Gede Pradnyana dengan sisa jabatan 3 tahun 6 bulan dan Perbekel Sumita, Made Nada dengan sisa jabatan 14 bulan. Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Gianyar, I Wayan Hartawan pun me-warning empat perbekel ini. Terutama untuk kepastian surat pengunduran diri dari empat perbekel yang maju nyaleg hingga kini belum sampai ke meja Panwaslu Gianyar. Pada pertemuan tersebut terlihat hadir Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Ketua DPP Partai Bulan Bintang Sukmo Harsono, Ketua DPP Berkarya Badaruddin Andi Picu- nang. Sedangkan pimpinan par- tai lain yang tak hadir diwakili oleh liaison officer. Ketua Panwaslu Gianyar, Wayan Hartawan juga mem- inta para perbekel itu segera melengkapi syarat dalam ke- tentuan nyaleg. "Hasil penga- Terkait hal itu, Panwaslu akan menunggu proses penelitian caleg yang dilakukan oleh KPU Gianyar. "Untuk itu, di dalam proses penelitian calon harus ketat dan selektif, sesuai keten- tuan Peraturan KPU," terangnya. Adapun syarat mundur bagi per- bekel maupun ASN harus segera disetor ke KPU. "Tahapan administrasi sam- pai 30 Juli ini untuk melengkapi. Nanti verifikasi 1-7 Agustus," terangnya. Apabila saat verifi- kasi nanti, masih ada perbekel yang belum mundur atau me- nyerahkan surat mundur, maka dengan Panwaslu. akan langsung berhadapan "Manakala ditemukan ada yang tidak benar tidak sesuai ketentuan, maka kami meng- klarifikasi KPU," tegasnya. Se- baiknya, lanjut Hartawan, para perbekel ini segera menyan- tumkan surat pengunduran diri dalam berkas pencalegan mereka. "Walaupun masih ada waktu, kami mohon harus be- nar dan teliti dalam penelitian," jelasnya. Hartawan menambah- kan, tidak ingin ada kekeliruan dalam proses penelitian per- bekel yang nyaleg itu. "Sehingga tidak salah dalam menetapkan," jelasnya.nvi M PASANGAN Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Ace) usai penetapan Cagub-Cawagub Bali terpilih di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Selasa (24/7) lalu. PPP memenangkan Pilgub Bali dengan mengalahkan paslon Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-I Ketut Sudikerta (Man- SINGARAJA, NusaBali Sejumlah nama dalam daftar bakal calon legislatif (Caleg) un- tuk kursi DPRD Kabupaten Bule- leng, ditengarai berstatus Pega- wai Negeri Sipil (PNS) dan guru. Selain itu ada pula karyawan BUMD, pegawai honorer, serta perangkat desa. Mereka pun di- minta segera menyerahkan surat pernyataan pengunduran diri, jika memang serius nyalon di Pileg 2019. Karena sesuai keten- tuan, mereka yang menerima gaji maupun honor dari pemerintah, baik itu melalui APBN, APBD, ter- masuk perusahaan milik daerah, wajib mengundurkan diri. Data dihimpun, sejumlah nama Bacaleg yang ditengarai dari kalangan PNS, guru, kary- awan BUMD, honorer, serta perangkat desa, diketahui di- daftarkan oleh sejumlah partai politik (Parpol). Sebut saja, Partai NasDem pada Dapil Buleleng 5 (Kecamatan Banjar-Busungbiu), terdapat nama I Made Astawa yang konon adalah berstatus PNS. Kemudian ada nama bacaleg dari Partai Golkar di Dapil Bule- leng 4 (Kecamatan Gerokgak- Seririt) atas nama Ni Putu Adi Anggreni, dan Bacaleg dari Partai "Kamis (malam sampai dini hari ini) diamankan 7 orang yang terdiri dari unsur Kepala Daerah/Bupati, anggota DPRD, swasta dan pihak lain yg terkait," kata Ketua KPK, Agus Rahardjo, Jumat (27/5). Hingga saat ini, tim KPK membawa orang-orang yang diciduk ke Polda Lampung untuk diperiksa. Ditengarai Ada PNS dan Guru Masuk Daftar Caleg Berkarya di Dapil Buleleng 4 atas nama Fitriyah, serta Bacaleg dari Partai Persatuan Pembangu- nan (PPP) di Dapil 4 atas nama Supianto, disebut-sebut adalah seorang guru di sekolah dasar. katakan belum ada partai polí- tik yang melakukan perbaikan dokumen. Sehingga nama-nama yang ditengarai masih menjadi PNS, guru, karyawan honorer, karyawan BUMD, termasuk per- angkat desa dan perbekel, belum menyerahkan pernyataan pen- gunduran diri. OTT disebutkan diduga terkait proyek infrastruktur. "Diduga terkait dengan proyek infrastruktur," kata Agus Ra- hardjo. Agus menjelaskan, 7 orang yang diamankan dari unsur bupati, anggota DPRD, swasta, dan pihak lain. Uang yang diamankan sejumlah Rp 700 juta. "Tim mengamankan uang Rp 700 juta dalam pecahan Rp100 ribu dan Rp 50 ribu," tutur Agus. Terkait OTT terhadap adikn- ya, Ketua MPR Zulkifli Hasan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Lampung. "Sebagai. kakak, saya memohon maaf kepada masyarakat Lampung tra-Kerta) yang diusung Golkar, Demokrat, Gerindra, NasDem, PKS dan PBB. Setelah dipleno- kan sebagai Cagub-Cawagub JAKARTA, Nusa Bali Bawaslu RI menemukan ada 199 bakal caleg yang merupakan eks napi korupsi. Terbanyak dike- tahui berasal dari Partai Gerindra, sementara PSI menjadi satu-satu- nya partai nasional yang tak men- calonkan koruptor di Pileg 2019. Berdasarkan data yang didapat dari Bawaslu, Jumat (27/7), ada 27 caleg dari Gerindra yang teridenti- fikasi eks napi korupsi. Kemudian disusul Golkar sebanyak 25, lalu disusul NasDem 17 bacaleg. Sementara bacaleg yang ditengarai sebagai karyawan BUMD, yakni I Gede Subawa, bacaleg Partai Perindo di Dapil Buleleng 5. Untuk karyawan honorer, konon ada nama Gusti Eva Rostiana Putra bacaleg Partai Perindo di Dapil Buleleng 5, serta Ni Luh Asriani bacaleg Partai Berkarya di Dapil Buleleng 6 Kecamatan Sukasada. Sementara itu untuk partai na- sional, PSI menjadi satu-satunya partai yang zero bacaleg eks ko- ruptor. Namun dari data Bawaslu, ada lima bacaleg yang tidak dike- Khusus untuk perangkat desa (di luar perbekel, Red) ada dua nama yang tercatat, yakni Gede Arta Wijaya, bacaleg Partai Ha- nura di Dapil Buleleng 5. Serta Putu Arya Nyeneng, bacaleg Partai Gerindra di Dapil Bule- leng 4. Ketua KPU Buleleng, Gde Suardana yang dikonfirmasi, Jumat (27/7) tidak menampik kemungkinan ada Bacaleg dari kalangan PNS, guru, honorer, karyawan BUMD dan perangkat desa. Namun pihaknya saat ini masih menunggu proses perbai- kan dokumen dari partai-partai politik. Hanya saja sejauh ini, di- Ada Masalah dengan Kiriman Koran Anda...??? Adik Ketua MPR Kena OTT KPK JAKARTA, NusaBali KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terha- dap Bupati Lampung Selatan (Lamsel), Zainudin Hasan dan Anggota DPRD di Lampung. Zainudin Hasan merupakan adik Ketua MPR yang juga Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan. Zainudin juga merupakan politisi PAN yang kini menjabat Ketua DPW PAN Provinsi Lampung. Hubungi: 091338119495 (Ngh Suyadnya) Zulkifli mengaku sedih den- gan kasus yang dihadapi Zainu- din. Sebagai wakil orang tuanya, Zulkifli sangat menyesalkan kejadian ini. "Sebagai kakak ter- tua, wakil orang tua, kami sangat prihatin dan sedih atas musibah yang terjadi," ucap Zulkifli. I HARIAN UMUM Nusa Bali Ketum PAN ini menyebut sejak kecil keluarganya selalu mengajarkan kejujuran. Dirinya menyebut OTT adiknya ini ujian. "Kami sejak kecil dididik untuk selalu bekerja keras dan berbuat jujur. Peristiwa ini menjadi ujian Bali dengan perolehan suara terbanyak Koster-Ace ditetap- kan sebagai pemenang Pilgub Bali, Selasa (24/7) lalu. "Prinsipnya kami kembalikan kepada parpol masing-masing, karena tidak sesuai dengan kes- epakatan juga antara KPU sama parpol," ujar Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi, di Mahkamah Konstitusi, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (26/7). S Dari perhitungan suara keseluruhan di 9 kabupaten/ kota, Koster-Ace unggul di Kabupaten Buleleng, Tabanan, Jembrana, Badung, Bangli dan Gianyar. Sementara Mantra- Kerta unggul di Kota Denpasar, Kabupaten Klungkung dan Ka- rangasem. Koster-Ace unggul dengan perolehan 1.213.075 suara (57,68 %). Sementara Mantra-Kerta memperoleh 889.930 suara (42,32 %). Hasil tersebut kemudian ditetapkan sebagai hasil Pilgub Bali 2018 dengan Keputusan KPU Bali Nomor 3455/PL.03.6-Kpt/51/ Prov/VII/2018 tentang hasil rekapitulasi hasil penghitun- gan suara Pilgub Bali di tingkat Provinsi Bali. nat BUPATI Lampung Selatan Zainudin Hasan (tengah) digiring petugas setibanya di gedung KPK, Jakarta, Jumat (27/7). Selatan khususnya dan seluruh masyarakat Lampung atas apa yang terjadi," ujar Zulkifli, Jumat kemarin. "Mungkin tanggal 30 Juli atau tanggal 31 Juli partai politik menyerahkan kelengkapan do- kumen, termasuk pernyataan pengunduran diri itu. Kami saat ini masih menunggu dan mempersilahkan partai politik melakukan koordinasi dan kon- sultasi sebelum menyerahkan kelengkapan dokumen," katanya. Suardana mengingatkan, se- jumlah profesi harus mengun- durkan diri dari jabatannya. Diantaranya perbekel, guru di sekolah negeri, pegawai kontrak, paryawan honorer, karyawan BUMD, PNS, perbekel, serta perangkat desa. Bagaimana bila mereka tak kunjung menyerah- kan pernyataan pengunduran diri? Suardana memilih enggan berandai-andai. "Kita lihat ke- lengkapan dokumennya sampai tanggal 31 Juli. Setelah itu baru kami ambil keputusan," tandas- nya. k19 Gerindra Terbanyak Daftarkan Caleg Eks Koruptor tahui berasal dari partai mana. "Iya sementara (bacaleg eks napi korupsi) ditemukan seki- tar 199," ujar anggota Bawaslu, Mochammad Afifuddin, Kamis (26/7) dilansir detik.com. Bawa- slu sudah menyatakan berkas 199 eks koruptor yang maju caleg dikembalikan KPU ke partai politik masing-masing. bagi keluarga kami," sebut Zul dilansir detik.com. Presiden Joko Widodo (Joko- wi) pun angkat bicara soal ope- rasi tangkap tangan KPK kepada Bupati Lampung Selatan Zai- nudin Hasan. Jokowi mene- kankan pentingnya integritas bagi pejabat. "Saya menekankan integritas, titip kepada seluruh bupati walikota gubernur selu- ruh ASN kita jangan ada yang bermain main dengan yang namanya anggaran," ujar Jokowi seusai melantik Pamong Praja di Lapangan Parade Abdi Praja IPDN, Kampus IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jumat kemarin. BACALEG TERIDENTIFIKASI EKS NAPI KORUPTOR No Parpol Gerindra Golkar 3. NasDem 1. 2. 4. Partai Berkarya 5. 6. Hanura PDIP 7. Perindo PAN 8. 9. Partai Demokrat 10. PBB 11. PKB 12. PPP 13. PKPI 14. Partai Garuda 15. PKS 16. PSI Jumlah 27 25 17 -15 15 13 12 12 12 12 8 7 7 5 5 0 2cm
