Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bernas
Tipe: Koran
Tanggal: 1992-03-15
Halaman: 07

Konten


lah it karena merokok organ tubuh untuk Karena itu, penya- u, bronhitis dan nya sangat dekat kok. Lebih keras- ker paru-paru. panye" rokok oleh en tetap gencar. jadikan kaum mu- saran produksinya. sebuah distributor yang cukup besar remaja SMP sam- a sangat potensial umen, karena pada g masih labil dan ngaruhi. Itu sebab- usia ini dimanfaat- h produsen. EMA menanyakan reaksi produsen aknya anak-anak di yang merokok, dia mereka itu sekadar kami sebagai pro- bisa melarang me- kita membatasi ik- agi orang dewasa, Har menjaga image or kita tidak melo- -orang pengusaha ani distribusi sebu- an rokok cukup ah begini, jawaban entu kembali pada masing remaja. Mau Hak?... bonafid di Yogya pertamanya sih oba. "Berdua sa- ok saya merokok Di saya nggak ke- " engan Surya yang dengan Erna. "Se- merokok saja mu- a gatal. Mulanya, -teman merokok, ak. Ya terus ikut- merokok, kan ba- an, jadi apa salah- *** dan susahnya an kebiasaan me- tung pada pero- a beberapa tips in bisa digunakan yang terlanjur gan nikotin. Ini- anjilah pada diri = tidak lagi meng- m. Memang gam- kan, tapi apakah Onsekwen secara gantung pada diri "Nih rokok!" Nah nya kamu gengsi bilang "Ya". Co- ikan diri untuk k". aga: Untuk me- n dan menyegar- erlu olahraga. Hi- pagi hari (pukul an lagi jika kamu Dagi. = Cobalah berdoa ng selalu menyer- gasihi kita. Sebab menolong orang nemperbaiki jalan terakhir: Jangan ● kariman c nursusana ten dengan piala (tengah) BSA UMUR Association : Mas Wudhy menjawab: aban pada selembar yang sudah i Kupon Kuis BSA. jawaban tersebut ke GEMA di Jl. Jend. n 52, Yogyakarta atau ke Bulaksumur on Jl. Colombo 22 arta, paling lambat 28 992. menebak boleh me on lebih dari satu yang akan diundi tgl. et di Harian BERNAS.Pu- 0 wib. Nama-nama pe diumumkan pada tama bulan April 1992. menang I dan II mot bimbingan gratis di n Tos menawan dari O enang lainnya men- adiah T-shirt dari BSA diah dari para sponsor. PON (02) S BSA BELIA Menyambut Lebaran di Desa SAMAN dan Samun yang masih duduk di kelas V dan VI SD, kini menghimpun teman sebayanya, mendirikan perkumpulan jatilan. Kedua anak Pak Kartono inilah komandan jatilan anak-anak di desanya. Samun pandai menabuh kendang. Sedang Saman pintar menari. Kedua bocah ini mewarisi keahlian Pak Kartono, yang pernah berjaya sebagai pemain jatilan. Saman, Samun dan teman-temannya terdiri dari Bakri, Jumali, Barno, Edy, Bambang dan Dalijo, kini sedang bersiap-siap melakukan latihan terakhir. "Kang Saman, apakah penarinya sudah siap?" tanya Samun dari jendela rumahnya, Saman yang tengah sibuk membetulkan kain, rompi dan kuluk keenam tamannya, tidak memberi jawaban. Lalu Samun mengulang pertanyaannya. "Pertunjukan harus kita mulai, penonton sudah berkumpul. Mereka tak sabar lagi menyaksikan penampilan kita!" kata Samun. "Sebentar lagi juga beres Mun. Ini tinggal memasang kumisnya Bakri saja," kata Saman. Sedang penari yang sudah selesai berdandan, berjajar di dekat jendela. Sebagian penonton yang melihatnya berteriak-teriak, mengelu-elukan seniman-seniman cilik itu. "Kri, kumismu kok besar sekali. Kamu tambah ganteng lho!" celetuk Endah kepada Bakri yang sedari tadi sudah mejeng di dekat jendela. Bakri tersenyum simpul. Lalu menghilang dari pandangan. Untuk menghilangkan suasana kosong dalam pertunjukan itu, Samun mengajak keempat temannya, masing-masing Parman, Gunawan, Basuki dan Mardali untuk segera menabuh gamelan. Suasana halaman rumah Pak Kartnono mulai gaduh. Samun sebagai pengendang, menjadi pusat perhatiar. penonton. Keplakan kendangnya memang lincah. "Hidup Samun... hidup Samun...hidup Samun," teriak seluruh penonton, sambil mengacung-acungkan jari mereka. Ndlanggentak... ndlanggeentak..pong...pong dung. Beberapa saat kemudian, Saman keluar dari ruangan. Ia memberi kode kepada Samun adiknya, pertunjukan bisa segera dimulai. Irama gamelan kian dipercepat dan kemudian stwuk. Samun melangkah ke tengah arena. Lalu ia menyampaikan sambutan. Intinya, pertunjukan ini hanyalah awal, belum sebenarnya. Sebab pertunjukan kelompok Turonggo Budoyo yang sebenarnya baru pada hari Lebaran nanti. Tetapi apa yang dikatakan Samun, agaknya tidak dipedulikan penonton. Sebab bagi mereka yang penting bukan sambutan, melainkan pertunjukannya. "Bajindul, mereka tak menghormati sambutan yang sudah aku siapkan sejak seminggu lalu," gerutu Samun seraya ngeloyor ke tempat gamelan. Lalu dihentaknya kendang bikinan bapaknya. Meluncurlah irama gembira. Saman dan keenam temannya muncul dari gerbongan. Tepuk tangan penonton menyambutnya. Iramanya disesuaikan dengan irama gending yang dialunkan Samun dan teman-temannya. Sekitar satu jam rombongan Turonggo Budoyo yang terdiri dari anak-anak semua itu, menghibur penonton. Saman memimpin di barisan depan. Memang, pakaian yang dikenakan penari itu sederhana sekali. Bulu ayam dan kuluk dari karton bekas, sebagai hiasan kepala membuat anak-anak itu tampak gagah, pemerah pipi terbuat dari siwit, tepung ketela yang dilengkapi angus sebagai bedak dan kumis, membuat anak-anak itu gembira. Sedangkan yang disebut rompi, hanyalah kain sarung yang dililitkan di bahu. Keringat mereka bercucuran. Tetapi di balik kelelahan itu, wajahnya menyiratkan kebahagiaan. Pak Kartono memandang dari depan pintu. "Lebaran nanti, desa ini tak akan sesepi Lebaran kemarin," katanya. "Kalian masih perlu latihan lagi. Sebab nanti Pak Lurah akan nonton kalian. Kalau jelek kan malu. Siapa tahu, nanti ada sedikit dana dari Pak Lurah. Kan bisa buat beli jaran baru," kata Pak Kartono, saat pertunjukan istirahat. Anak-anak manggut-manggut mendengar petunjuk Pak Kartono. Saat istirahat itu, Saman membetulkan gerak yang salah, yang masih dilakukan Bakri. "Kri, kamu ini perhatianmu kok selalu ke luar arena. Jadinya jogedmu kurang kompak," kata Saman. "Biasa Man. Endah kan nonton!" celetuk Dalijo. "Hush!" sahut Bakri malu-malu. Penari yang lain ikut tertawa. Terdengar, Samun sudah mulai nabuh gamelan lagi. Tandanya pertunjukan harus segera dimulai.(abi) CHINMI SI TANGAN BAJA KANFTE 10 CHIMAL, KAMU BISA TIDAK MELOMPAT KE TEBING SANA CHITTTT TIDAK BISA TRAK GALAH SEDIKIT SAJA LANGSUNG JATUH KE DASAR JURANG TRAK KUNGFU KALAU JATUH LANGSUNG KOIT YA TREKK KALAU DI SUNGAI SIN JATUH JUGA TIDAK APA-APA BERNAS Hoss KENAPA, CHINAI Hanik Handayani Bernas/asp Peragawati Cilik dari Pati NAMA gadis ini Hanik Han- dayani. Panggil saja Anik. Putri ddari Masrurun SH dan Sri Her- yani. Anik ini, siswi SD Sarirejo 02, Kecamatan Pati Kota, Kabu- paten Pati. latihan. "Tetapi di Kudus, kare- na di Pati belum ada sanggar latihan peragawan/peragawati. Yang membimbing banyak. Ibu juga. Sebab kebetulan ibu pe- rias pengantin," sambungnya. Awal 1992, Anik yang lahir pada 31 Oktober 1980 dinobat- kan sebagai peragawati cilik tingkat Jawa Tengah. Begitu terpilih sebagai Pera- gawati Cilik Tingkat Kabupaten dengan menyisihkan 120 peser- ta lainnya, pengagum Presiden Soeharto ini berhak ikut pada lomba sejenis tingkat Jawa Te- ngah, pada akhir Februari 1992 lalu di Solo. Dengan bekal, semangat, keberanian dan gaya yang khas, inilah putri desa Sarirejo ini berhasil menyisihkan 32 peserta lain yang mewakili seluruh kabupaten di Jawa Te- ngah. Gadis manis berkulit kuning, dan mata bulat serta bibir mu- ngil ini, memang punya segu- dang pengalaman. Anehnya walaupun banyak kegiatan yang digeluti, tak sedikitpun meng- ganggu kegiatan belajarnya. Senyumnya memang manis.. Dan, dari situlah cerita panjang tentang dirinya tergelar. Ternya- ta, ia adalah pemegang ranking pertama di kelasnya dari kelas I hingga kelas V sekarang ini. Cewek bertinggi badan 137 cm, berat 34 kg terjun, bilang, dunia lenggang lenggok di atas cat walk baru dikenalnya tahun 1992 ini. Sebelumnya, ia hanya sibuk belajar, makan, baca, nonton TV dan membantu o- rangtuanya. Saat ada lomba peragawati cilik yang diselenggarakan Ikat- an Penata Busaha Indonesia, Cabang Pati, ia hanya coba- coba saja. Tetapi ternyata bakat- nya diminati dewan juri. "Nggak ngertinya saya terpilih jadi juara pertama, bahkan terpilih juga sebagai juara favorit. Saya se- nang sekali. Saya memperoleh piala dan piagam penghargaan," tuturnya polos. Walau hanya coba-coba, Anik tak mau setengah-sete- ngah. Waktu yang hanya dua minggu itu, ia gunakan untuk MAUT Penerbit PT Elex Media Komputindo CIPT SANA LILITAN GAAPAI SANA!! HOSH HOSH TADI KATANYA GAMPANG KENAPA SEKA- RANG TIDAK BISA TAPI KALAU DISINI KHAN PASTI MATI KHAN LEBARNYA SAMA DENGAN SUNGAI TADI AKU MULAI OH BE- GITU YAT TUJUAN DARI LATIHAN INI ADALAH UNTUK MENGHILANGKAN RASA TAKUT ITU RASA TAKUT TERHADAP RACUN MEMBUAT PUKULAN YANG BISA DIELAK- KAN MENJADI TAK TERELAKKAN "Tak mengecewakan, ternya- ta Anik tampil gemilang, bahkan lebih hebat dibanding penam- pilan di Pati beberapa waktu lalu. Dari situlah saya optimis, Anik bakal meraih juara lagi," ungkap Masrurun SH, ayah Anik yang sehari-harinya bekerja di KUA Kecamatan Wedarijaksa. Sebagai hadiah atas keberha- silannya itu, Anik berhak atas- piala tetap DPD Ikatan Penata Busana Indonesia Kartini Jawa Tengah, dan piagam pengharga- an. Selanjutnya, penggemar Nike Ardilla ini berhak mewakili Jawa Tengah untuk lomba ting- kat nasional pada akhir tahun ini. Melalui Bernas, Anik mohon doa restu kepada masyarakat Jawa Tengah. "Mudah-mudahan berhasil. Saya ingin tekuni duni- a peragawati ini, tapi cita-cita saya akan jadi Dokter. Pokok- nya harus berhasil semua," kata- nya.(asp) 23 MENG- HILANGKAN RASA TAKUT... BISA DILOMPATI SAMBIL TUTUP MATA JUGA EENNN IYA DEH GETTT PET DET DET KALAU ADA RASA TAKUT DI HATI, NAFAS PUN JADI TIDAK TERATUR OTOT JUGA JADI LEMAH DAN KONSENTRASI JADI BUY AR. TENTU SAJA KECEPATAN DAN TENAGA JUGA BERKURANG JIKA RASA TAKUT DIHILANGKAN, KECEPATAN, KEKUATAN DAN DAYA REFLEKS DAPAT DIPERTAHANKAN KUNGFU TANGAN BERACUN PUN DAPAT DIATASI YANG BIASANYA BISA JADI TIDAK BISA TANGAN BERACUN KALAU TIDAK ADA RACUNNYA HANYALAH TANGAN BIASA!! Nggambar Obyek Langsung pandang mata, dan usahakan ti- tik pandang itu selalu dimasuk- kan ke dalam bingkai DIK-ADIK manis, bagai- mana kabar kalian hari Minggu ini? Baik-baik saja bukan? Bagaimana dengan pelajaran seko- lah kalian? Wah tambah maju kan? Minggu lalu, adik-adik sudah berkenalan dengan temanmu Intan Sari Dewi dari Yogyakarta, yang juara dunia melukis. Bah- kan juara termuda. Coba ban- dingkan, bagaimana gambar. yang kalian buat dengan lukis- annya Intan. Sama kan? Sebab kalian semua juga pintar meng- gambar. Cuma, karena belum pernah ikut lomba, jadi belum juara. Och ya, bagaimana dengan pelajaran menggambar yang disampaikan gurumu di seko- lah? Apakah masih mengguna- kan penggaris? Lalu kalian dibe- ri contoh bagaimana cara meng- gambar sawah? Bagaimana menggambar gunung? Lalu kali- an disuruh menggambar pohon dan tiang listrik di tepi jalan itu? Itu tidak jelek, cuma model gambar semacam itu sudah tidak njamani lagi. Menurut Kak Hari Santosa, pengasuh Sanggar Melati Suci di Yogya- karta, cara menggambar demiki- an itu justru bisa mematikan kreativitas anak. Sebab itu akan menyebabkan daya khayal anak menjadi terpola, dan tidak ber- kembang. Apalagi, gambar se- perti itu sering dikerjakan 'de- ngan cara mengkhayal. Kalian tidak usah keluar kelas, dari dalam kelas, tetapi harus meng- gambar sawah dan gunung, Bahkan yang belum pernah me- lihat gunung pun bisa meng- gambar gunung. Aneh kan? Ada buku bagus, tentang bagaimana cara menggambar obyek secara langsung. Jadi kalian berhadapan langsung dengan obyeknya, kemudian menuangkannya kembali dalam bentuk gambar. Kalau perlu, obyek itu diangkut ke dalam kelas, atau kalian yang mende- kati obyeknya. Misalnya, kalian menggambar gajah, sebaiknya kalian juga pergi ke kandang gajah. Lalu kalian ingin meng- Adik-adik manis, apa kabar? Baik-baik saja kan? Begitu juga kakak. Kakak juga menguucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi adik-adik yang bera- gama Islam. Semoga kalian dapat belajar sambil tetap ber- ibadah dengan baik. Bagaimana dengan pelajaran kalian selama ini? Tentu kalian dapat mengikutinya dengan baik bukan? Tentu ayah dan ibu akan senang sekali. Kali ini kakak ingin mengajak adik-adik yang sekarang sedang duduk kelas 2 SD, untuk belajar bersama dalam pelajaran ilmu pengetahuan alam (IPA). 2 3 Kapas Kain TOL gambar keramaian Jalan Malio- boro, kalian bisa langsung ke Malioboro. Tetapi, bisa juga penuangan- nya dalam bentuk gambar, dila- kukan setelah kalian melakukan 'kunjungan' langsung ke obyek. Artinya, sepulang dari kebun binatang, kalian bisa menggam- bar keramaian di sana, atau hanya menggambar salah satu binatang yang ada di sana. Yang penting, kalian harus punya pengalaman terbaru tentang obyek yang akan kalian gambar. OLEH: HASMI WA, BELUM DIMULAI.. BAPAKNYA KEYANG MASIH NGATUR KURSI. SEBAIKNYA SAYA KEMARI BELAKANGAN.. SEKARANG KE TEMPAT SASTA SAJA... Dalam buku karangan Kimi- ko Matsumoto dan Akemi Hor- ie, yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, berju- dul Menggambar Langsung dari Obyek, kalau kalian akan menggambar berwarna suatu obyek, kalian tidak usah terle- bih dahulu membuat sketsanya. Sebab cara menggambar demi- kian hanya akan menghasilkan karya yang mengungkapkan bagian luar suatu benda yang mempunyai warna dan rasa saja. Selain itu, kalau kalian mem- buat sketsa dahulu dan kemudi- an mewarnainya, hasilnya akan cenderung seperti gambar pole- san saja. Ini kalau kalian akan menggambar obyek secara lang- sung. DARI mana kalian mulai meng- gambar? Terkadang, saat kalian sudah siap dengan kertas, kuas, pinsil dan alat gambar yang lain, sering bingung akan dari mana memulainya. Padahal ob- yek sudah ditemukan. Untuk menetapkan dari mana kalian akan menggambar, ada cara sederhana. Kalau akan menggambar pohon, mulailah dari perbatasan akar dengan tanah. Kalau mau menggambar ikan, sebaiknya dimulai dari bagian-bagian ujung dari garis aliran air. Sedangkan untuk menggambar binatang lain, mu- lailah dari hidung, yang meru- pakan awal dari rebahnya bulu. Kalau titik awal ini sudah SEKARANG KEMBALI KE TEMPAT KEYANG.. TENTU PAS... ditetapkan, usahakan pandang- an selalu diarahkan ke titik tersebut. Maka kalian akan terus Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA) ARENA Tahukah kalian apa sebabnya pelajaran ini menarik? Karena IPA berhubungan dengan alam sekitar kita. Nah, sekarang co- balah kerjakan latihan di bawah amati perubahan yang terjadi setiap hari. Setelah 6 hari peng- amatan, kalian dapat memban- dingkan bagaimana pertumbuh- an kacang hijau. Kacang hijau yang terletak di bahan mana- kah, yang dapat tumbuh dengan baik? ini. Serbuk Gergaji 4 *** Percobaan membuktikan bahwa tumbuhan memerlukan tanah. Bahan-bahan yang diper- lukan adalah 4 buah pot atau kaleng, kapas, serbuk gergaji, kain, tanah subur, serta bebera- pa butir kacang hijau. Masukkan kapas, serbuk gergaji, kain, serta tanah subur pada masing-masing pot atau kaleng, kemudian letakkan 2 butir kacang hijau di atas ma- sing-masing bahan tadi. Coba Tanah Subur ANAS, INI IBU NGGORENG KETELA POHON... ENAK! O, MAU KE PESTA, NIKH? Grasindo MEMASYARAKATKAN CBSA ANER VASARA NDONESIA mitra anda dalam penyediaan buku-buku sekolah anas ACARA MAKAN?! ADUH, TEMPAT SASTA SUDAH DIMULAI... MALAH SUDAH ACARA MAKAN... MALU,AH... menggambar, menggabungkan beri saran agar kalian menghi- sebelahnya, sebelahnya lagi dan tamkan sepotong kertas dengan pinsil. Lalu ekertas yang sudah hitam itu ditumpangkan ke ker- tas gambar. Ibu jari menggosok goresan pinsil itu. Maka mun- cullah gambar awan hitam. seterusnya. Kalau kalian menggambar pohon, tariklah kuas dari bawah ke atas, mengikuti ke mana arah tumbuhnya pohon. MOSOK, DATANG TERUS MAKAN... KE TEMPAT MBAK INTAN SAJA, AH... MUDAH-MUDAH- ACARANYA Kebanyakan, anak-anak lebih suka menggambar dari bunga, atau daunnya terlebih dahulu, baru batangnya. Dengan cara ini, gambar kalian akan menda- patkan gambar yang tak sesuai dengan irama pohon itu. PULANO!! LANGIT. Salah stau obyek yang diakrabi pelajar SD adalah langit. Langit biru, langit men- dung atau saat akan turun hu- jan. Biasanya, guru akan mem- TENTUNYA MAKANAN DI PESTA ULANG TAHUN LEBIH ENAK, BU... Jika kalian mengalami kesu- litan dalam pelajaran ini, dapat menanyakannya kepada ayah, ibu atau kepada kakak kalian, guru, atau teman. Selamat men- coba, Sumber Ella Y Matahelemual dkk. Buku Panduan Ilmu Pe- ngetahuan Alam untuk Guru dan Orangtua kelas 2, PT Gra- media Jakarta. 2 Bernas dkm LANGSUNG - "Rabalah baik-baik dan gambarlah", demikian pengajar memberi petunjuk kepada anak didiknya saat harus menggambar obyek secara langsung. Penerbit PT Grasindo Jl. Palmerah Selatan 22-25 Jakarta 10270 ADA TIGA PESTA ULANG TAHUN... SAYA DIUN- DANG SEMUA. KE T TEMPAT SIAPA DULU, YA? M. KEYANG. PULANG DULU YA, IN... PANJANG CIMUR, DEH! MALAH...? PAS BUBAR... MA KASIH... HABIS PESTA, KOK DI RUMAH MASIH MAKAN KETELA GORENG? YAA.... AGAR IBU TIDAK KECEWA... Menurut Kimiko Matsumoto dan Akemi Horie, menggambar langit juga menyenangkan. Te- tapi caranya berbeda dengan apa yang kalian sudah kenal. Terutama untuk menggambar langit dengan alat warna, cra- yon atau cat. Pertama, bikinlah bingkai kecil dari kertas. Amatilah langit melalui bingkai itu. Gunakan benda tak bergerak seperti ru- mah. ujung pohon, sebagai titik MINGGU PON, 15 MARET 1992. 7 136 Clara Sang Penerjun Cat atau pewarna yang kalian pergunakan, sebaiknya merah, biru, kuning dan putih. Bikin warna langit yang banyak pada bidang gambar bagian atas. Te- tapi untuk warna merah dan kuning, gunakan sedikit demi sedikit dan jangan lupa, pergu- nakanlah kuas ukuran besar. . Kalau gambar langit yang indah sudah beres, bagaimana kalau kalian juga melengkapi- nya dengan membubuhkan gambar bunga, atau alang-a- lang? Wah...indah sekali ya? (dari berbagai sumber/abi) SPACE TRAN 9.99 Aku sekarang tinggal di Celeban UH 3/RT 05/643. Apakah teman- teman mau kirim surat padaku? Jangan khawatir, walau aku belum bisa membaca, mamaku akan membacakan surat teman- teman untukku. Dan, mamaku akan menuliskan surat balasannya untuk kalian. Nama Och ya, aku senang olahraga apa saja. Sebab aku kalau sudah besar ingin jadi penerjun wanita. Hiiii, kalau teman-teman ingin jadi apa? Kepada teman-teman aku berpesan, rajinlah berdoa, agar cita-cita kita tercapai. Cerioooo! 137 Cita-cita Halo kawan-kawan! Apa kabar? Sehat-sehat saja bukan? Perkenalkan, namaku Clara Prima- setya Dewi. Cewek asli Yogyakarta. Panggil saja aku Lala. Walau aku belum sekolah, aku pingin kenalan dengan teman-teman anggota ARENA, sebab aku paling suka bersahabat. Boleh kan? Aku dilahirkan di Yogyakarta 11 Juni 1987. Tahun depan aku baru mau masuk TK. Sebab lumurku sekarang baru 4 tahun lebih sedikit. Aku dilahirkan di Klaten, 26 November 1980. Sekarang aku tinggal di Banaran, Jetis Wetan, Pedan, Klaten. Sedangkan sekolahku di SD Jetis Wetan I, kelas VI. Nah, siapa yang mau main ke rumahku? Pedan, terkenal dengan tekstilnya. Semua orang membutuh- kan tekstil. Sebab tekstil merupakan kebutuhan hidup yang pokok. Och ya, kalau sudah besar, aku ingin jadi dokter. Sebab aku ingin menolong semua orang yang sakit. Kalau bisa, yang sakit datang ke rumah saja ya? Tampangku cocok ya kalau jadi dokter? Dokter itu harus pintar. Jadi orang pintar itu harus banyak belajar. Saya juga akan rajin belajar. 138 Perawat Diana NAMA lengkapku Diana Rahmawati. Tetapi teman-teman cukup memanggilku. Diana. Di rumah dan di sekolah, nama itulah yang dipakai untuk memanggilku. Yang ingin berkenalan, silakan kirim surat atau langsung datang ke rumah. Aku akan senang sekali menerima perkenalan kalian. Aku tinggal bersama orangtua di Mertan, Sukoreno, Sentolo Kulon Progo. Sedangkan sekolahku SD Kalimenur kelas V. Och iya, aku lahir di Kulon Progo 18 November 1981. Desaku sangat indah. Di sebelah barat, terli- hat pemandangan panorama pegunungan Menoreh yang sangat indah. TEMUKAN Kalau sudha besar, aku ingin menjadi perawat. Perawat meru- pakan pekerjaan yang mulia. Sebab bisa membantu orang yang sedang sakit. Agar cita-citaku tercapai, aku akan rajin belajar. Tetapi aku juga akan rajin membantu orangtua. Salam buat teman- teman anggota Arena. Daaag! 8.4 Dokter Anton HALLO! Perkenalan-perkenalan. Namaku Anton Surono. Panggil saja aku Anton. Aku ingin berkenalan dengan semua pembaca Bernas. Terutama anggota ARENA. Sebab semakin banyak sahabat, semakin luas wawa- san kita. Nah siapa mau? Sekolah Lactona FORMULIR ARENA Alamat Tempat/tanggal lahir Harap melampirkan 2 (dua) lembar pasfoto hitam putih ukuran 3x4. Tanpa mengisi dan mengirimkan formulir ini, tidak dapat dimuat. Dan bagi yang dimuat, tersedia hadiah berupa tiga bungkus susu full cream Mirota. Hadiah dapat diambil langsung di BERNAS. Pesan M Kelas SUSU BUBUK COKELAT UNTUK KELUARGA Lactona COKELAD Dhochkal oleh PT Mirota K.S.M.Ind. YOGYAKARTA INDONESIA KELEZATAN SUSU COKELAT YANG SEJATI 2cm Color Rendition Chart