Tipe: Koran
Tanggal: 2005-03-04
Halaman: 16
Konten
4cm 16 4 MARET 2005 JUMAT Waspada/HM Husni Siregar Camat Tanjungmorawa Drs. HM Ali Yusuf Siregar (kanan) menerima piala juara umum MTQN ke-38 yang diserahkan Sekdakab Deli Serdang Ir. H. Djaili Azwar Msi. Berkat kesungguhan dan kegigihan para pengurus yang dipercayakan duduk di lem- baga tersebut melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-38 tahun 2005 tingkat Kabupaten Deli Serdang yang dilaksana- kan 23 hingga 26 Februari di Lapangan PTPN-II, Kebun Klambir Lima, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, kafilah Kecama- tan Tanjung Morawa berhasil mengukir prestasi dan terpilih sebagai Juara Umum. Atas keberhasilan ini, kafi- lah Kecamatan Tanjung Mo- rawa berhak memboyong piala bergilir MTQN Ke-38 yang akan kembali diperebutkan pada pelaksanaan MTQN ke- 39 Tahun 2006 yang menurut rencana akan berlangsung di Kecamatan Sibolangit. Tidak dapat dipungkiri, ka- lau keberhasilan yang diraih para kafilah yang membawa Catatan Dari MTQN Ke-38 Deli Serdang Kerja Keras Yang Ikhlas Antarkan Tanjung Morawa Raih Juara Umum KERJA keras yang dilak- sanakan secara tulus ikhlas serta terciptanya rasa kebersa- maan, merupakan kunci untuk mencapai suatu keberhasilan. Dan untuk memperoleh suatu keberhasilan harus pula diser- tai dengan kesungguhan dan keyakinan. Kunci ini yang dilakukan Lembaga Pengembangan Tila- watil Qur'an (LPTQ) Kecama- tan Tanjung Morawa, Kabu- paten Deli Serdang dalam me- lakukan tugas pokok dan fung- sinya sebagai sebuah lembaga yang membina para generasi muda Islam di wilayah itu men- jadi generasi muda yang Islami, berprestasi dan berkualitas. nama wilayah Kecamatan Tan- jung Morawa ke puncak keber- hasilan di tingkat kabupaten, tidak terlepas dari hasil kerja keras Camat Tanjung Morawa Drs HM Yusuf Ali Siregar, Mus- pika, Ketua TP-PKK, para Pe- ngurus LPTQ Tanjung Morawa di bawah pimpinan Drs H A Zainuddin Sinaga, para tokoh masyarakat serta dukungan dari berbagai instansi pemerin- tahan dan swasta yang ada di wilayah Kecamatan Tanjung Morawa. Ketua Lembaga Pengemba- ngan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kecamatan Tanjung Morawa Drs H.A. Zainuddin Sinaga di- dampingi Camat Drs HM Ali Yusuf Siregar, Sekretaris LPTQ Drs H Alman kepada Waspada membenarkan kalau keber- hasilan yang diraih kafilah Kecamatan Tanjung Morawa pada MTQN ke-38 tahun 2005 tingkat Kabupaten Deli Ser- dang merupakan hasil kerja keras yang dilakukan secara tulus. Pada pertemuan yang ber- langsung di ruang kerja Camat Tanjung Morawa, Selasa (1/3) yang turut dihadiri beberapa unsur pengurus LPTQ lainnya seperti Ibnu Hajar dan Sawi- yanto, Spd serta tokoh masya- rakat/mantan anggota DPRD Deli Serdang Drs H Sofyan Ho- sen, Ketua LPTQ Drs HA Zai- nuddin Sinaga menjelaskan se- belum para qori-qoriah terpilih untuk menjadi utusan kecama- tan, LPTQ sebagai sebuah lem- baga pembinaan qori-qoriah di tingkat kecamatan dengan melibatkan seluruh unsur pemerintahan yang ada di tingkat desa dan kecamatan serta para tokoh masyarakat atas dukungan camat, terlebih dahulu melaksanakan seleksi di tingkat desa yang di wilayah Kec. Tanjung Morawa terdapat 26 desa/kelurahan. Dari hasil seleksi yang diada-kan di tingkat desa inilah selan-jutnya para qori-qoriah di seleksi di tingkat kecamatan untuk ditetapkan sebagai utu- san kafilah ke tingkat kabu- paten. Dan untuk menetapkan qori-qoriah berkualitas ke ting- kat kabupaten yang diharap- kan dapat membawa nama ha- rum daerah, pada pelaksanaan seleksi LPTQ sengaja mengun- dang juri/tim penilai yang telah memiliki prestasi di antaranya Drs H Fadlan Zainuddin dan H Mah-yuddin, jelas Sekretaris LPTQ Tanjung Morawa Drs H Alman seraya menambahkan kalau hal ini dilakukan meng- ingat jumlah peserta seleksi lebih dari 500 orang, sedang- kan utusan yang dikirim hanya 40 orang. Melihat jumlah peserta yang sedemikian banyaknya, pihak LPTQ sempat merasa kewalahan. Namun berkat ke- jelian tim juri melakukan peni- laian akhirnya kita berhasil menetapkan utusan untuk mengikuti seluruh cabang yang diperlombakan, jelas H Alman. Sedang menyinggung ke- berhasilan yang diperoleh kafilah MTQ, baik Ibnu Hajar maupun Drs H Alman selaku pengurus LPTQ Tanjung Mo- rawa mengatakan kalau peran Camat bersama jajarannya serta dukungan TP-PKK Keca- matan Tanjung Morawa cukup dominan. Waspada/HM Husni Siregar Kepala Kantor Departemen Agama Deli Serdang Drs. H. Abdul Rahim M.Hum. Alasan Bupati menyatakan yang dipimpinnya, beliau dirinya sebagai putra Tanjung berhasil melaksanakan tugas Morawa, kata Ibnu, karena pemerintahan, pembangunan pada beberapa tahun silam be- dan kemasyarakatan. liau pernah menjabat sebagai Camat di sana. Selain menjalin hubungan silaturahmi yang harmonis kepada seluruh tokoh pemuka masyarakat dan alim ulama, pembinaan terhadap generasi muda juga tidak luput dari perhatiannya. Diakui Ibnu, ketika menja- bat sebagai Camat Tanjung Morawa, Pak Amri (panggilan akrab Drs H Amri Tambunan) sebagai seorang pamong dike- nal cukup dekat dan berma- syarakat. Hingga jika beliau turun melakukan kunjungan kerja ke desa-desa yang ada di wilayah Kecamatan Tanjung Morawa, namanya cukup me- lekat di hati warga masyarakat yang dikunjunginya. Karena dekat dan mampu menciptakan kebersamaan di tengah-tengah warga masyara- katnya, sebagai pamong di Kecamatan Tanjung Morawa Banyaknya kesan dan ke- nangan baik berupa pembi- naan maupun pembangunan yang ditinggalkan Pak Amri untuk warga masyarakat sema- sa menjabat Camat di Kec. Tan- jung Morawa ini. Karenanya tidaklah asing rasanya kalau Pak Amri menyatakan dirinya merupakan putra daerah Tan- jung Morawa, ujar Ibnu Hajar. Menjadi motivasi Apa yang diucapkan Amri Seleksi yang ketat Menyinggung kafilah yang dikirim, Ibnu Hajar mengata- kan dalam upaya mengangkat harkat dan martabat qori-qo- riah utusan Kecamatan Tan- jung Morawa, Camat bersama LPTQ benar-benar melakukan seleksi yang cukup ketat hing- ga utusan yang dikirim untuk mengikuti MTQ ke tingkat ka- bupaten benar-benar merupa- kan putra-putri daerah yang dinilai memiliki kemauan dan kemampuan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya kesan kalau utusan yang dikirim me- rupakan qori-qoriah yang hij- rah dari luar daerah. Karena- nya jauh hari sebelum dilaksa- nakan seleksi baik di tingkat desa maupun kecamatan, para pengurus LPTQ secara ber- kesinambungan melakukan berbagai pembinaan. Menurut Ibnu Hajar, me- manfaatkan qori-qoriah yang hijrah dari luar daerah meski telah memiliki segudang pres- tasi jelas merupakan suatu per- buatan yang tidak mendidik, bahkan dapat dikatakan sebagai pembohongan kepada masyarakat. Selain itu, pemanfaatan qori-qori lompat pagar ini juga membuktikan kalau pimpinan wila-yah tidak mampu mela- kukan dan menciptakan ke- bersamaan dalam pembinaan terhadap masyarakat yang didalamnya terdapat unsur generasi muda. MIMBAR JUMAT Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an Nasional (MTQN) ke-38 tahun 2005 tingkat Kabupaten Deli Serdang yang berakhir sukses, aman dan lancar dengan berhasilnya Kecama- tan Tanjung Morawa sebagai juara umum, kata Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Deli Serdang Drs Amiruddin dapat melahirkan masyarakat Madani. Menurut Amiruddin, MTQ merupakan bagian pendidikan non-formal yang dapat mengem- bangkan nilai-nilai religius sebagai penangkal masuknya nilai budaya asing yang tidak sesuai dengan kultur bangsa Indonesia. Waspada/HM Husni Siregar Kafilah Kecamatan Sunggal, selain berhasil meraih juara pertama nasyid putri pada Festival Seni Nasyid ke-27 juga terpilih sebagai juara terbaik Pawai ta'aruf. Karenanya sangatlah efektif bila pelak-sanaan MTQ dikembangkan di persekolahan di Kabupaten Deli Serdang yang mengiringi kegia- tan hari-hari besar agama Islam terutama mengisi hari libur semesteran. Selain itu pelaksanaan MTQ juga merupa- kan salah satu wujud dari tujuan pendidikan nasional dalam upaya mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi insan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa yang memberi arah pada pembentukan karater. Karena secara emperik, akan yang dibesar- kan dalam komunitas religius akan melahirkan Jadwal MTQ Diperdakan Hal senada juga diungkap- kan tokoh masyarakat Tanjung Waspada/HM Husni Siregar Camat Tanjung Morawa Drs. HM Ali Yusuf Siregar. Kemenangan Tanjung Morawa Kado Manis Buat Amri Keberhasilan yang diraih Kecamatan Tanjung Morawa pada Musabaqah Tilawatil Qur'an Nasional (MTQN) ke- 38 tahun 2005 tingkat Kabu- paten Deli Serdang merupakan kado buat Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan. Hal ini diungkapkan tokoh pemuda Kecamatan Tanjung Morawa Ibnu Hajar yang juga aktif di Lembaga Pengemba- ngan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kecamatan Tanjung Morawa kepada Waspada di ruang kerja Camat Tanjung Morawa, Se- lasa (1/3). Menurut Ibnu Hajar, ketika Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Tanjung Morawa, dia menga- takan, dirinya merupakan putra daerah Tanjung Morawa. Morawa, mantan anggota DPRD Deli Serdang Drs H Sof- yan Hosen. Menurut Sofyan, untuk menghindarkan dan mengantisipasi terjadinya pemanfaatan qori-qoriah yang hijrah dari daerah asal untuk selanjutnya diterima menjadi utusan suatu daerah hingga pelaksanaan MTQ khususnya yang dilaksa-nakan di tingkat Kabupaten/Kota benar-benar murni dan berkualitas, diha- rapkan Gubsu dan DPRD Su- mut menetapkan jadwal pelak- sanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an di tingkat Kabupaten dan Kota secara serentak mela- lui Peraturan Daerah (Perda). Hingga dengan demikian kafilah yang dikirim untuk me- ngikuti seleksi di tingkat Sumut benar-benar merupa- kan putra-putri utusan kabu- paten/kota yang bersangkutan, tegas Sofyan. Menyinggung keberhasilan dimulai, Camat Drs HM Ali Yu- suf Siregar bersama jajarannya bekerjasama dengan LPTQ, instansi pemerintah dan swas- ta, alim ulama, tokoh masya- rakat dan pemuda berhasil menciptakan kebersamaan melaksanakan seleksi MTQ tingkat kecamatan sekaligus menetapkan kafilah yang ber- jumlah 40 orang sebagai utu- san Kecamatan Tanjung Mora- wa ke MTQN tingkat Kabu- paten Deli Serdang. -38 Tambunan yang kini diperca- yakan menjadi orang nomor satu di Pemerintahan Kabu- paten Deli Serdang, ternyata menjadi catatan tersendiri bagi Camat Tanjung Morawa saat ini dijabat Drs HM Ali Yusuf Siregar yang ketika itu turut mendampingi kunjungan kerja Pak Amri, kata Ibnu Hajar. Ucapan sebagai Putra Tanjung Morawa yang sering dilontarkan Pak Amri dalam setiap kunjungan kerjanya ke Kecamatan Tanjung Morawa Alhamdulillah, kata Drs H ternyata menjadi motivasi bagi Sofyan Hosen tokoh masyara- Camat Drs HM Ali Yusuf Sire- kat di sana yang mantan ang- gar untuk lebih banyak berbuat gota dewan, berkat kerja keras bagi kepentingan masyarakat yang tulus ikhlas dan rasa maupun generasi mudanya. kebersamaan yang diciptakan Karenanya begitu suatu Camat dengan berbagai elemen kegiatan syiar agama berupa masyarakat, kafilah Tanjung pelaksanaan Musabaqah Morawa berhasil mengukir Tilawatil Qur'an (MTQ) akan prestasi terpilih sebagai juara Sedang menyinggung adanya peserta yang hijrah mewakili utusan kecamatan sementara yang bersangkutan bukan putra/warga daerah yang diwakili, Drs H Abdullah Syam menegas- kan agar para camat maupun Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan melakukan seleksi hingga peserta yang dikirim dari daerah kecamatan benar-benar merupakan putra-putri warga daerah kecamatan itu sendiri. kafilah Tanjung Morawa me- raih prestasi juara umum, Sofyan Hosen mengaku peran Camat bersama LPTQ cukup berhasil dalam menciptakan kebersamaan ditengah-tengah masyarakatnya. Karenanya ke depan kejujuran camat dan KUA dalam mengirim kafilah untuk mengikuti MTQ maupun FSN tingkat kabupaten sangat menentukan hingga tidak menimbulkan rasa kecemburuan bagi daerah kecamatan lain. Ketua Dewan Hakim juga menjelaskan, Living cost Selain masalah keberhasi- lan yang menjadi topik pem- bicaraan, para pengurus LPTQ Kecamatan Tanjung Morawa juga mengungkapkan tentang pengeluaran dana yang cukup besar jumlahnya menjadi tang- gunjawab bagi setiap kecama- tan yang mengirim kafilah. Karena selain harus me- nyediakan berbagai bentuk perlengkapan dan kebutuhan bagi setiap peserta,pihak ke- camatan juga harus menge- luarkan lagi biaya living cost selama peserta berada di lokasi kegiatan. MTQ Perlu Dikembangkan Di Tingkat Sekolah masyarakat yang "Madani " kata Amiruddin. pada pelaksanaan MTQN Ke-38 Tahun 2005 Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Deli Serdang Drs H Abdullah Syam Tanjung yang juga Ketua Dewan Hakim MTQN ke-38 tahun 2005 tingkat Kabupaten Deli Serdang yang diminta tanggapannya beberapa saat sebelum acara penutupan menyatakan pelaksanaan MTQ tahun ini cukup baik. Namun pihaknya berharap agar ke depan pelayanan kepada kafilah perlu lebih ditingkatkan oleh panitia penyelenggara. ini, dalam upaya pengembangan seni baca Al Qura'an dan pemahaman isi kandungan- nya ada cabang yang sebelumnya tidak pernah diperlombakan mulai dilaksanakan yakni Tafsir bahasa Arab.Dan pada MTQN Ke-39 tahun 2006, pengembangannya ditingkatkan lagi dengan memperlombakan tafsir dalam bahasa Indonesia dan Inggeris. Kandepag Deli Serdang Drs H Abdul Rahim M.Hum selaku Ketua Panitia Penye- lenggara dalam laporan pada penutupan MTQN ke-38 dan FSN ke-27 mengatakan, walaupun luas wilayah Deli Serdang telah berkurang dengan terbentuknya daerah otonom baru Kabupaten Serdang Bedagai dari 33 kecamatan menjadi 22 kecamatan, namun jumlah peserta sebanyak 548 orang yang ikut ambil bagian cukup besar jika diban- ding sebelum Deli Serdang dimekarkan. Hal ini jelas membuktikan pengem- bangan seni baca Al Qur'an maupun seni budaya nasyid di Deli Serdang telah mema- syarakat ditengah-tengah keluarga muslim, ujar Abdul Rahim. ●HM Husni Siregar Bagi kecamatan yang wila- yahnya berpotensi, masalah pendanaan untuk kebutuhan peserta selama mengikuti MTQ maupun FSN tidaklah menjadi permasalahan. Namun bagi kecamatan yang wilayahnya minim, proses pengiriman kafilah bukan tidak mungkin menjadi suatu kendala yang menyangkut alokasi dana. Mengingat seluruh dana yang diperuntukan bagi pelak- sanaan MTQ maupun FSN tingkat Kabupaten Deli Ser- dang pada setiap tahunnya dialokasikan dari dana APBD, para pengurus LPTQ ini juga berharap agar biaya living cost yang menjadi beban kecama- tan dapat dihapuskan dan menjadi beban APBD. HM Husni Siregar umum MTQN ke-38 tahun 2005 tingkat Kabupserta Deli Serdang. Keberhasilan yang diraih Kecamatan Tanjungmorawa dengan memboyong Piala Bergilir merupakan kado buat Pak Amri Tambunan, ujar Ibnu Hajar. Perlu dicacat dari 15 cabang yang diperlombakan dalam Musabaqah Tilawatil Qur'an, kafilah putra-putri Kec. Tan- jung Morawa selain berhasil memboyong 17 gelar juara, grup Nasyid Asy Syabbab Tanjung Morawa asuhan Ketua TP- PKK Ny HM Ali Yusuf Siregar juga terpilih sebagai juara harapan II pada Festival Seni Nasyid, serta juara terbaik II pawai ta'aruf dan peringkat I kecamatan terbaik. ●HM Husni Siregar Konsultasi Agama Islam Disusun oleh DR. Lahmuddin Nasution, M.Ag Dosen Pasca Sarjana IAIN-SU F AH-UISU Terus Sa'i Atau Shalat Wahidah, Sialang Buah, Deli Serdang Pertanyaan 3, Jika ketika seseorang sedang dalam putara kelima dalam pelaksanaan sa'i tiba- tiba masuk waktu zuhur, bolehkan dia mene- ruskan sa'i dengan menunda shalat zuhur. Jawab, Bila pelaksanaan sa'i terputus karena yang bersangkutan mengerjakan shalat maka ia dapat menyambungnya setelah selesai shalat tersebut. Hal tersebut tidak akan mengurangi nilai sa'i yang dilakukan- nya. Sebaliknya jika ia menunda pelaksa- naan shalat (berjamaah) agar dapat melan- jutkan sa'i, maka ia akan kehilangan dua fadilah yang besar yakni, ●Fadilah berjamaah yang nilainya adalah 27 kali dibanding dengan shalat sendirian. Fadilah mengerjakan shalat di awal HMISE HADIAH bukan tujuan utama saya untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur'an, tapi yang lebih penting dari itu adalah Apa yang terbaik dapat saya sumbangkan dan berikan kepada daerah". (a Hal itu diungkapkan Dani Ridho salah seorang kafilah Kec. Tanjung Morawa golo- ngan dewasa putri yang pada pelaksa-naan MTQN ke-38 tahun 2005 tingkat Kabupaten Deli Serdang berhasil meraih dan terpilih sebagai juara pertama saat ditemui di ruang kerja Camat Tanjung Morawa, Selasa (1/3). Waspada/HM Husni Siregar Sekdakab Deli Serdang Ir. H. Djaili Azwar Msi memberi ucapan selamat kepada Dani Ridho utusan Kec. Tanjung Morawa sebagai juara pertama MTQ golongan dewasa putri. Dani Ridho Belajar Al Qur'an Sejak Usia 8 Tahun Dani panggilan akrab putri kelahiran 2 Juni 1984 warga Dusun I Desa Tanjung Baru Kecamatan Tanjung Morawa meru- pakan anak pertama dari tiga bersaudara dari pasangan Purwantoko-Hamidah, saat ini masih mengikuti pendidikan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Medan semester VI pada jurusan Tarbiyah. Sebagai keluarga yang taat pada ajaran agama, Dani mengaku sejak sejak usia dini ia telah diajarkan untuk mencintai Al Qur'an sekaligus memahami isi kandungan yang ada di dalamnya. Karenanya di usia 8 tahun dan masih duduk di kelas III Sekolah Dasar (SD), Dani terus dilatih dan dibina langsung ayahnya yang sehari-harinya bekerja sebagai karyawan di PT Kedaung Tanjung Morawa. Ayah saya memang bukan seorang ustadz (guru mengaji-red), tapi kecintaannya terhadap seni baca Al Qur'an diakui Dani telah melekat di dalam diri ayahnya. Selain mendapat bimbingan dari orang tua, Dani juga mengaku belajar membaca Al Qur'an melalui jalur pendidikan di se- kolahnya. Karenanya begitu menyelesaikan pendidikan di tingkat Sekolah Dasar, Dani oleh orang tuanya melanjutkan pendidikan ke Sekolah Menegah Pertama (SMP) dan sete- lah tamat melanjutkan pendidikan ke Mad- rasah Aliyah Negeri (MAN) di Lubuk Pakam. Selama mengikuti pendidikan di Mad- rasah Aliyah, Dani mengatakan banyak menimba dan memperoleh ilmu tentang pendidik agama Islam yang diajarkan para pendidiknya. Bahkan kecintaannya untuk terus mengamalkan dan memahami isi kandungan Al Qur'an terus dikembang tingkatkannya. Menyinggung prestasi yang diperoleh dalam bidang seni baca Al Qur'an, Dani mengaku sudah lumayan jumlahnya. Ketika masih duduk di tingkat SD, Dani beberapa kali meraih prestasi sebagai juara MTQ antar desa dan mewakili desa ke tingkat Kecamatan. Di tingkat mahasiswa pada 2003, Dani terpilih sebagai juara dua remaja pada MTQ antar mahasiswa. WASPADA Melihat prestasi yang ditampilkan Dani pada setiap pelaksanaan MTQ di tingkat desa maupun kecamatan, membuat perha-tian Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Tanjungmorawa untuk melakukan pembinaan untuk dijadikan aset daerah. waktu, yang sangat dianjurkan oleh Rasul Allah SAW. Melanjutkan sa'i ketika masuk shalat fardu tersebut tidaklah sampai haram, akan tetapi melewatkan kedua fadilah dan mengabaikan perintah tersebut jelaslah tidak baik, makruh. Wallahu a'lam. Pertanyaan 4, Bila pada awal wuquf (saat tergelincir matahari) seseorang mengalami menstruasi, apakah hajinya sah atau tidak? Melalui berbagai pembinaan, saat Dani memasuki usia remaja, pada tahun 2001 LPTQ memboyong Dani untuk bergabung dalam kafilah MTQ Kecamatan Tanjung Morawa ke MTQ Kabupaten Deli Serdang. Alhamdulillah,ujar Dani sebagai duta utusan Kecamatan Tanjung Morawa di golongan remaja putri, Dani berhasil terpilih sebagai juara pertama. Begitu juga pada pelaksanaan MTQN tahun 2003 tingkat Kabupaten Deli Serdang yang dilaksanakan di Kecamatan Pantailabu, di golongan remaja putri Dani berhasil menduduki ranking pertama utusan Kecamatan Tanjungmorawa. Atas keberhasilan di tingkat Kabupaten, Dani diikut sertakan dalam kafilah kabupaten Deli Serdang ke Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) Sumut yang berlangsung di Sibolga. Di STQ tingkat Sumut, Dani hanya berhasil terpilih sebagai juara harapan III. Sedangkan pada MTQN Ke-37 Tahun 2004 yang berlangsung di Lubuk Pakam, Dani mengaku absen, karena ketika itu dirinya Jawab, Ketika Aisyah mengalami haid pada saat pelaksanaan haji, Rasul Allah SAW tetap menyuruhnya melakukan semua manasik kecuali tawaf. Berdasarkan ini dapat diketahui bahwa haid tidak membatalkan ihram haji maupun umrah. Oleh karena itu, orang yang mengalami haid pada saat wuquf itu hajinya tetap sah. Hanya saja ia tidak dibenarkan melakukan tawaf sebelum suci dan mandi. Wallahu a'lam. Waspada/HM Husni Siregar Ketua LPTQ tanjung Morawa Drs. H. A. Zainuddin Sinaga. terpilih untuk bergabung dalam kontingen grup Nasyid Asy-Syabbab Tanjungmorawa mengikuti Festival Seni Nasyid (FSN) Ke- 26 tingkat Deli Serdang. Meski tidak tampil di arean MTQ, namun di rumah Dani mengaku terus membina dirinya sendiri lewat bimbingan dan arahan kedua orang tuanya. Pada MTQN Ke-38 Tahun 2005, setelah melalui seleksi dan pembinaan yang matang dilakukan LPTQ Kecamatan Tanjung Morawa, Dani kembali bergabung bersama rekan-rekan putrinya yang lain untuk mewakili Kec. Tanjung Morawa. Menunaikan ibadah haji Menyinggung tentang adanya rencana pihak kecamatan dan LPTQ bersama tokoh masyarakat untuk memberangkatkan salah seorang kafilah MTQ golongan dewasa bila berhasil meraih prestasi juara pertama di MTQ tingkat Kabupaten Deli Serdang tahun 2005 untuk menunaikan ibadah haji ke Mekkah, Dani yang berperawakan kecil dan berjilbab ini tampak sangat terharu bahkan dari kedua kelopak matanya bebe-rapa tetas air mengalir membasahi pipinya. Kalau memang itu rezeki dan pe-tunjuk Allah bagi saya untuk menunaikan ibadah haji, saya juga sudah siap". Bahkan pihak keluarga juga sudah siap memberi dukungan, ujar Dani seraya menghapus tetesan air mata yang membasahi kedua pipinya. Namun yang jelas, ujar Dani, hadiah bukan merupakan tujuan untuk tidak me- mahami dan pengamalkan isi kandungan Al Qur'an yanbg meriupak pedoman dan petunjuk bagi setiap umat. Tapi lebih dari itu, sebagai anak bangsa kita juga harus tahu apa yang harus kita berikan sebagai sumbangsih kepada bangsa dan negara ini, ujar Dani. Mengenai rencana memberangkatkan salah seorang juara MTQ golongan dewasa untuk menunaikan ibadah haji tahun 2005, Ketua LPTQ Tanjung Morawa Drs HA Zainuddin Sinaga didampingi Sekretaris Drs H Alman dan Ibnu Hajar membe-narkan. Ketika seleksi MTQ tingkat Kecamatan berakhir, ujar H Zainuddin, kita memang telah mengumumkan bahkan kita juga telah bersepakat dengan Camat Drs HM Ali Yusuf Siregar serta kalangan tokoh masyarakat tentang rencana itu. Namun karena merupakan kesepa-katan bersama, masalah pemberangkatan bagi salah seorang juara MTQ ke tanah suci Mekkah akan dimusyawarahkan lebih dalam lagi mengingat dana yang dibutuhkan cukup besar, ujart Camat Drs HM Ali Yusuf Siregar Mudah-mudahan jika kesepakatan dapat dicapai, tahun 2005, Dani akan kita berang- katkan untuk menunaikan ibadah haji. Tapi jika ada kendala, pemberangkatnya akan kita lakukan pada 2006, jelas Drs H Alman. HM Husni Siregar WASPADA Color Rendition Chart Per Tin MEDAN (Waspa I Medan selama tahu: Pemutusan Hubu terhadap 34 pangkal di Medan. Tindakan itu dila pangkalan telah ter tanah kepada masyar di atas harga HET R sebagian lagi terbuk pangan dengan men Juliadi selaku k mina UPMS I Meda pada di kantor Jala Kamis (3/3) menangs setelah kenaikan ha lakukan secara nasio serta operasional pa harga minyak tanah telah ditetapkan se Apapun ceritan harus menjual minya rakat sesuai harga H menjual sesuai harg. kalan telah mendap Sedang meroketn sampai Rp1700/liter di Medan, Juliadi me etis dan itu terjadi aki pengecer. Memang, jelasn tanah pada tingkat mekanisme pasar te sional yang telah di Harga M Di Tebin TEBING TINGG kenaikan bahan bak 1 Maret 2005, harga Tebing Tinggi menjuj (3/3), harga kebutuh ini sudah mencapa Sedangkan di pangka hingga Rp.1.200 per Hal ini semakin dengan menjujutnya pangkalan minyak distribusi justru mengg laingkungan, kata sal pangkalan Minah su. tribusian Minah justru Sekarang sudah pangkalan di selurul kata aktivis LSM ters rahan Bagelen Kec. F delapan pangkalan M jatah sebulan dua k pangkalan tersebut tic mana mestinya. Misa kalan Minah di bilang doro, hanya beropera pasokan masuk. Kemu kalan ini tutup dan tak berhari-hari. Tidak dil tersebut disalurkan MIL Desig MEDAN (Waspada). L asal Singapura melalui I rek Indah Lestari menan investasi senilai Rp50 mil tuk agrowisata gabungan dengan petanian teknolog di tiga Desa yakni Ton Kodon-kodon dan Pengar Kec Merek Kab. Karo. "Langkah awal Pr dengan menanam lebih batang pohon jeruk, biwa, belanda dan markisa Direktur Utama PT Merek Lestari Mustika Akbar, MAP kepada wartawan di proyek, Rabu (1/3). Ikut arsitektur Firman Edy, F Cin Huat Maras Silalal jajaran staf. Kata Mustika, sulit ba melaksanakan proyek wisata yang ramah lingk jika lebih besar kecurigaan terjadi kerusakan lingku "Kami selaku perusahaa dengan produk wisata, tidak akan merusak alam gai nilai jual ke pasar na maupun internasional." Kata Mustika, proye man Simalem Gorat Ni P merupakan proyek per bangan PMA asal Singa berlokasi di Desa Tong Kodon-kodon dan Pengam Kec. Merek Kab. Karo. Go Padang berlokasi di kav perbukitan sekeliling D Toba dimana tanahnya ber dan sejak dulu telah gundu ditanami dan merup. Medan De MEDAN (Waspada): Se mengalami inflasi yang c tinggi awal tahun 2005, Februari 2005, Kota Meda ngalami deflasi 1,26 perser kan hanya Medan, seluruh IHK (indeks harga pada ke pok) di Sumut juga menge deflasi pada bulan Februari Kepala Badan Pusat S tik Propinsi Sumut, HM D Syarbaini, SE mengataka itu dalam siaran persnya, S Dia menjelaskan defla Pematang Siantar -2,07 pe Sibolga -3,01 persen da Padang Sidimpuan-1,20 pe Ini berarti Sumut menga deflasi 1,39 persen dan se nasional pada Februari (1/3).
