Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Berita Yudha
Tipe: Koran
Tanggal: 1981-03-24
Halaman: 06

Konten


L BERITA YUDHA-SELASA, 24 MARET 1981 580 10 UNDANGAN Sesaat WalikotamadyaMojokerto sedang menyerahkan paket kepada peserta KB Lestari.- (Foto: Yudha/Wid) Tambahan Modal buat peserta K.B. sebagai usaha lanjutan bantuan sebesar Rp. 250.000,00 dapat lebih Rp. kurang diangsur 150,00/hari selama 1 tahun dengan tenggang 2 bulan. Bantuan pinjaman tanpa bunga tsb dapat dipergunakan usaha ternak ayam potong yang akan berjumlah pembelian 100 ekor bibit ayam potong, untuk makanan ayam selama 3 bulan, untuk pembuatan kandang dan biaya2 tak terduga lainnya. MOJOKERTO, Maret (BY),-- Walikotamadya Mojokerto H.R. Moh. Samiudin BA menegaskan, program KB harus kita sukseskan secara luas. Sebagai usaha menuju keberhasilan tsb, kalau kita tak memperhatikan kesejahteraan dan taraf hidup peserta akan sia2. Disinilah pentingnya bantuan kepada peserta KB Lestari dalam usaha meluaskan rangka peningkatan pendapatan dan kesejahteraannya. Demikian Walikotamadya dalam pengarahannya selesai memberikan bantuan paket kepada ke 3 orang peserta KB Lestari Desa Wates dan pengrajin sekotamadya para Mojokerto yang berlangsung di Balai Desa Wates Kecamatan kota baru2 ini. Dikatakan, agar mereka lebih meluaskan usahanya, maka kepada peserta KB Lestari diberikan paket sebagai bantuan tehnis dalam rangka usaha kesejahteraannya. Dan Biak Maret (BY). Ketua Harian KONI Kabupaten Teluk Cendrawasih Biak/Irja Let. Kol. (U) Suhardjo Wiguno baru2 ini menghimbau para pengusaha yang ada di Biak untuk menjadi Bapak Angkat dari para Atlit2 dan Olah Ragawan Biak/Irja. Himbauan ini dilakukan mengi- ngat selama ini pembinaan untuk para atlit dan olah Ragawan tsb sangat jarang sekali, karena biaya Berita ANTAR DAERAH Pengusaha Biak diminta Jadi Bapak Angkat Atlit saha untuk dijadikan Bapak Angkat Atlit dan Olah Ragawan tsb, maka diharapkan nantinya Biak/Irja akan lebih dapat mempersiapkan dirinya. ikut serta dalam pertandingan 2 Nasi- onal dan mempunyai prestasi yang lebih baik. Ketua KONI Teluk Cendrawasih Biak/Irja Suhardjo Wiguno berjabat ta- ngan dengan Bupati Daerah Tk.II Teluk Cendrawasih Swasno Adhi, setelah pertemuan dengan pengusaha di Teluk Cendrawasih Biak/Irja. (Foto: Masta) Menurut Walikotamadya, dari angsuran tsb. seterusnya akan diberikan kredit kepada peserta KB Lestari lainnya sehingga terjangkau seluruh peserta ikut merasakan, manfaatkan bantuan tadi. Disamping itu Pemda Kotamadya akan memberikan tambahan ban- tuan lain. Dengan demikian sasaran "Pendapatan yang berjalan". bagi peserta KB Lestari akan terlaksana sebagaimana yang diharapkan. Bantuan paket kerja, jangan l es Menjelang pelaksanaan pemba- ngunan, dalam bidang pertanian di Jawa Timur telah digelorakan oleh gubernur 5 P dan 2 K yaitu Himpunan Program Utama bagi setiap Dati I dan II di Jawa Timur. Hal tersebut merupakan paduan Pangan, Prasarana Produksi dan ekonomi, Pendidikan, Perluasan kesempatan kerja, perumahan rakyat, kesehatan dan kepen- dudukan termasuk didalamnya keluarga berencana dan kesejah- teraan keluarga. Dari tujuh aspek tersebut dalam tahun anggaran 1981 1982 akan lebih dititik beratkan pada aspek pertanian, pendidikan dan kesehatan. Dikatakan pula, arah pem- bangunan pertanian tanaman pangan di Jawa Timur masih akan dilanjutkan dalam tahun 1981- 1982 dan dititik beratkan pada peningkatan produksi tanaman pangan, pendapatan petani dan perluasan kesempatan kerja guna mensukseskan tujuan pembangunan pertanian nasional "Sapta Karya". sasaran Untuk mencapai sasaran pem- bangunan diperlukan tiga usaha pokok yaitu intensifikasi, eksten- sifikasi dan diversifikasi yang dilandaskan pada Trilogi Pemba- ngunan dan berpijak pada Trimarta yang sangat minim. Suhardjo mengatakan hal itu kepada "BY" dalam kesempatan persiapan pembelian alat2 Olah Raga di Jakarta untuk dibawa ke Kabupaten Teluk Cendrawasih Bi- ak/Irja dan sekaligus melaporkan kepada KONI Pusat tentang pelak- sanaan pembinaan Atlit dan Olah Ragawan Atlit2 dan Olah Ragawan Biak. Dengan dihimbaunya para pengu- Pembangunan yang mencakup tiga azas yaitu keterpaduan wilayah, komoditi dan usaha tani. Selanjutnya gubernur meng- emukakan hasil yang telah dicapai akhir Desember 1980 dalam bidang produksi tanaman pangan di Jawa Timur: semua bahan pangan kecuali ubi kayu naik 19,6% dibanding tahun 1979 sebesar 7.601.500 ton. Tahun 1980-1981 di Jatim telah digariskan tiga program pertanian yaitu pembangunan pertanian terpadu, pembangunan pertanian pengembangan wilayah dan pem- bangunan daerah rawan yang Temu Wicara Kontak Tani se Jawa Bali Bogor, Maret (BY). Semua desa dilihat dari besar-kecilnya, tetapi yang penting harus dikembangkan dengan melaju menuju sasarannya. Dalam pada itu, kepada para pengrajin2 yang lain, dimana mereka harus hidup dan memerlukan modal kerja, Walikotamadya berkeyakinan bahwa tujuan yang suci tsb. merupakan usaha supaya didaerah Kotamadya Mojokerto bebas dari dan menuju pengangguran kesejahteraan melalui wiraswasta masing2. Malang, Maret (BY). Dengan mengambil tempat di Balai Penyuluhan Pertanian Da.mpit belum lama ini berlangsung Temu Wicara Kontak Tani Regional se Jawa dan Bali yang membahas masalah Insus serta pengalaman kunjungan Kontak Tani ke Asean dan pengalaman pembangunan pertanian di Dampit yang dikemukakan oleh inspektur Dinas Pertanian Jatim Ir Martono Sosronegoro. Pada kesempatan itu gubernur Jatim dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan pembantu gubernur di Malang drs. Susanto Hariasmoro tujuan mengutarakan kan temu wicara tersebut untuk Semua desa di Bogor Swasembada meningkatkan partisipasi Kontak Tani dan memecahkan masalah guna mensukses kan produksi pertanian yang akan ditingkatkan menjadi Temu Wicara tingkat Nasional. di Kotamadya Bogor menurut penelitian, sudah swasembada. Kini tinggal ditingkat- kan pembinaannya lewat LKMD (Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa), PKK dsb Demikian menurut Drs. Ida, Kepala Kantor Bangdes. Bantuan Presiden Bantuan Presiden (bantuan langsung red), dimana tiap lingkungan (nama untuk Kodya, Desa red). menerima Rp. 750.000,- telah dimanfaatkan menyelesaikan 71 proyek yaitu proyek prasarana produksi,12 prasarana perhubung- (jalan-jalan beton) dan 30 proyek prasarana sosial. an bisa Dari bantuan yang diterima yaitu Rp.5.770.000,- untuk pem- bangunan prasarana berkembang sampai bernilai Rp. 15.000.000,- dengan cara swasem- bada atau gotong royongkan Sementara itu secara simbolik Walikotamadya telah menyerahkan bantuan paket kerja untuk peserta KB Lestari 10 biji Golog peternakan lebah, pemasangan para Pengrajin Tas Rp 200.000,00, Pertukangan Kayu Rp. 100.000,00, home-industri Jamu- Jawa Rp. 50.000,00, Industri tahu Rp. 100.000,00, Pengrajin Dandang Tembaga Rp. 50.000,00 dan 25 biji sekop serta 35 biji pacul. (Wid),-- hendak Bantuan Gubernur Adapun bantuan dari Gubernur atau bantuan keserasian berjumlah Rp.23.280.000,- bilamana sudah diterima dimanfaatkan untuk meningkatkan lapangan kerja baru masyarakat antara lain guna mengadakan LKK (Latihan Ketram- pilan Kerja) agar yang dilatih nanti bisa membuka bengkel las, bengkel radio, pertukangan kayu dsb. Pemugaran rumah Selainnya pangan dan sandang menurut Dra.lda, yang perlu dimiliki penduduk ialah perumahan sederhana dan sehat. Dalam Selama ini banyak Atlit2 dari Kabupaten Teluk Cendrawasih Bi- ak/Irja sering para atlitnya diambil oleh Kota2 lain, khususnya di Jawa. Sehingga akibatnya sulit bagi KONI Tk.II Kabupaten Teluk Cendrawa- sih untuk selalu mempersiapkan atlitnya dalam mengikuti perlomba- an2 nasional. Disamping itu juga Suhardjo mengharapkan kepada Departemen P dan K agar di Kabupaten Teluk Cendrawasih didirikan Perguruan Tinggi, agar para siswa2 yang berbakat dalam Atletik atau Olah Raga tidak keluar dari Kabupaten Teluk Cendrawasih.. Sebagaimana diketahui bibit atlit dari Kabupaten Teluk Cendrawasih paling banhak dihasilkan seperti Sepak bola, Tinju dan juga Bulu Tangkis. Paling tidak seluruh cabang Olah Raga di Kabupaten Teluk Cendra- wasih sudah dimiliki semua dan hanya cabang Olah Raga Terbang Layang dan Terjun Payung saja yang belum ada. (Nasta). ketiganya akan ditingkatkan dalam tahun 1981-1982. Mengenai Insus yang telah dimulai sejak tahun 1978-1979 secara bertahap akan dilaksanakan dengan menggeser Bimas ke Inmas yang akhirnya mengarah ke Insus ditahun mendatang akan yang diprioritaskan. Temu Wicara tersebut diikuti 59 peserta disamping unsur organisasi profesi pertanian, kepala dinas pertanian kabupaten dan eks karesidenan se Jawa Timur serta wakil kontak tani kabupaten se Jatim. (jon). hubungan itu untuk periode 1980/1981 secara bertahap hendak diadakan pemugaran rumah golong- an kecil, golongan ekonomi lemah tahap pertama sejumlah 60 rumah. Tahap pertama yang mendapat giliran ada empat lingkungan (desa) yaitu lingkungan-lingkungan Ban- tarjati, Babakan, Empang dan Batutulis, Telah dianjurkan bila- mana seputar rumah masih tersedia halaman, agar dimanfaatkan untuk "Halaman Sejahtera", ditanami ssayur-mayur, tanaman buah-buah- an, cengkeh, tumbuhan obat-obatan dsb. Guru Jangan kikir beri ilmu pada murid Tebing Tinggi, Maret (BY). Menteri P dan K Dr. Daud Yusuf menyatakan guru-guru jangan kikir dalam memberikan ilmu pengetahuan kepada murid, bisa mengakibatkan murid tidak berkembang. Seorang pendidikan harus menjiwai fungsinya yang sangat penting dan mulia itu, sehingga murid yang dididiknya berhasil baik, Hal itu dikemukakan Menteri P dan K Dr. Saud Yusuf, ketika berkunjung ke Kotamadya Tebing Tinggi Sumatera Utara baru2 ini dalam rangka membuka penataran dan latihan kepemimpinan Persa- tuan Guru Republik Indonesia (PGRI) bertempat di GOR Gelora Marah Halim. Menteri selanjutnya menjelas- kan, mutu pendidikan di lingkung- an SD harus ditingkatkan. Dalam meningkatkan mutu pendidikan ini antara lain diperingatkan guru jangan merokok sewaktu berada di depan kelas. Kemudian biasakanlah anak-anak didik menulis dengan baik cantik, serta membaca "Kalau perlu dipaksakan!" ujar Menteri Dr.Daud Yusuf" Selain kecerdasan- nya kelak akan berkembang, ia akan menjadi pelajar yang berhasil", katanya. "Selain itu, para guru SD harus dapat membiasakan anak murid untuk menguraikan apa yang dilihatnya dengan baik, sehingga ia dapat membuat sesuatu karangan dengan penguraian yang baik", tambah Menteri. Wajib belajar Lebih lanjut Menteri Dr. Daud Yusuf dalam kata pengarahannya mengemukakan, pada awal Pelita IV nanti Pemerintah merencanakan akan mengadakan wajidb belajar bagi anak usia 7 sampai 12 tahun, Dengan diberlakukannya "wajib belajar" ini diharapkan tidak ada lagi anak usia 7 sampai 12 tahun yang tidak bersekolah, Menteri P dan K memperingat- kan, agar gedung-gedung sekolah jangan dijadikan pertokoan ataupun yang bersifat komersil lainnya. Tetapi setiap sekolah gedung walaupun ditinggalkan karena ada sekolah bangunan baru, harus untuk dimanfaatkan lembaga pendidikan juga, misalnya untuk perpustakaan, balai pendidikan ketrampilan, kejuruan, madrasah dan lain-lain. Sementara itu Walikotamadya/ Kdh TkII Tebing Tinggi Drs. Amiruddin Lubis dalam menyam- paikan laporannya kepada Menteri al. mengemukakan, sarana pendidi- kan di Tebing Tinggi maju dengan Ujian tsb. selain dimaksudkan untuk meningkatkan ketrampilan para penyelam dalam menggunakan peralatan selama dan kemampuan penyelam sampai kedalaman ter- tentu, juga lebih dititik beratkan pada Emergency Swiming Ascent (E.S.A.) yaitu tindakan darurat diambil yang dengan muncul kepermukaan pada situasi "tanpa udara". Karena, sebagai indikasi, metode yang digunakan untuk me- ngendalikan kemunculan (ascent) adalah dengan cara berenang. Sedangkan ciri pelaksanaan utama dari E.S.A. adalah justru meng- hembuskan udara selagi mengen- dalikan laju tubuh kepermukaan. Boy Aris Sunandar Sekjen PB. POSSI Jakarta selaku instruktur menekankan, agar metoda yang telah diberikan hendaknya diwu- judkan dalam aktifitas latihan latihan berikutnya, karena se- muanya itu bukan hanya berlaku dilingkungan POSSI saja, melainkan berlaku juga didunia selam inter- nasional. (BY/Rien). pesat. Di kota ini telah berdiri Perguruan Tinggi IKIP-PGRI,Dalam tahun 1981/1982 Pemda Tebing Tinggi akan dapat memberikan besar demi sumbangsih cukup perkembangan PGRI. Dijelaskan untuk lokasi gedung IKIP PGRI telah tersedia seluas 8,3 Ha bantuan dari Perkebunan PTP V Sei, Karang. Gedung SMA percontohan dalam waktu dekat ini juga akan dibangun di Tebing Tinggi. Pati, Maret (BY). rasa Sejak dikukuhkannya PWI, sebagai satu-satunya organisasi war- tawan Indonesia, selain membawa bangga khususnya bagi wartawan Indonesia, juga merupa- kan tanggung jawab yang tidak ringan. Artinya wartawan Indonesia harus tetap setia kepada sejarahnya dan terus meningkatkan pengabdi- annya kepada nusa dan bangsa. PADC Surabaya Tingkatkan Ketrampilan Penyelam POS, SALAH SATU ALAT PEMERSATU BANGSA Yogyakarta, (Maret, (BY).- Menteri Perhubungan Rusmin Nuryadin bertempat di Hotel Abarukmo Sheraton Yogyakarta ba- ru2 ini membuka konggres Uni Pos Asia dan Oceania (Asian Oceanic Postal Union/AOPU) ke IV. Surabaya, Maret (BY). Setelah mengikuti "latihan kering" (PAP) selama dua hari di Wisma KONI Taman Tirta Suraba- ya, 4 orang penyelam senior Port Administration Diving Club (P.A.- D.C.) Surabaya mengikuti pula Menteri Rusmin dalam kata rangkaian acara berikutnya yaitu sambutannya al. mengatakan Pos ujian di pantai Pasir Putih ialah salah satu sarana pemersatu Situbondo dengan diawasi ins-bangsa, maka pemerintah Indonesia truktur dari Pengurusu besar POSSI telah bertekad untuk meluaskan Pusat. jangkauan pelayanan pos sampai merata ke kecamatan2 di seluruh Indon yang saat ini berjur 3392 buah. ADEX Guna Maka PWI, harus menata organisasi, menyusun dan melaksa- nakan programnya. Oleh karena kenyataan sejarah, wartawan Indo- meratakan pendapatan, nesia sejak dahulu tidak pernah menolong golongan ekonomi terpisah dari gejolak sejarah lemah, Gubernur Jabar menyedia- bangsanya. Wartawan Indonesia kan "Kredit Berantai" bagi mereka akan selalu berada dan berperan yang ingin memajukan usahanya didalam masyarakat Indonesia. kecil itu. Pemulangannya dengan Selalu berinteraksi dengan lingkung- bunga yang cukup ngan, Empat annya, yaitu Pemerintah dan lingkungan telah dipilih untuk bisa Masyarakat. memperoleh kredit tsb, kata Dra Ida. (MN). Ungaran, Maret (BY). Hal tersebut disampaikan oleh Ketua PWI Cab. Jawa Tengah. Drs. Sutrisna, dalam kesempatan temu wicara antara PWI Cab. Jawa Bertempat di Panti Wreda Tengah, dengan tokoh-tokoh Kope- Ungaran baru-baru ini Drs. Sriyanto rasi, Ulama, Pemuda, Buruh, Tani, mewakili Bupati Semarang, telah Kadin dan tokoh Pemerintahan menyerahkan bantuan alat alat yang terdiri dari Pembantu Guber- ketrampilan kepada para remaja binaan masing-masing 20 orang dari desa Candirejo Kecamatan Ungaran dan desa Sugihan Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang. Sebelumnya para remaja binaan yang tergabung dalam Karang Taruna itu telah menerima kursus ketrampilan dari Dinas Sosial nur untuk Pati, Dan Wil 94 Pati, wakil-wakil dari Kandeppen, para Camat, para Pembantu Bupati serta Ka Humas se wilayah Pembantu Gubernur Jawa Tengah untuk Pati baru2 ini. Pembantu Gubernur Jawa Te- ngah untuk Pati, Drs. Suparto yang berkesempatan berbicara dalam Ada gejala, anak jadi tamu di rumah sendiri Sementara itu menteri mengung- kapkan, semua pengangkatan guru guru yang tertunggak tahun lalu, dalam tahun ini akan diselesaikan pengangkatannya dengan segera, disamping itu semua guru guru akan dijadikan pegawai negeri pusat pada tahun 1981/1982, tetapi diperban- tukan kepada daerah-daerah. Hal itu dikemukakan di muka para guru SD se Kec. Pispis (Kabupaten Deli Serdang) yang berkumpul di gedung SD Negri PTP-IV Gunung Pamela. Menteri minta agar guru guru menjadi orang tua murid di dalam pendidikan, mengingat pada akhir akhir ini timbul gejala anak anak di rumah orang tuanya hanya di pandang sebagai seorang tamu di rumahnya sendiri. Menurut Menteri, jika seorang anak di perlakukan sebagai seorang tamu di rumahnya sendiri, maka yang dimaksud seorang tamu ialah jarang mendapat tegoran dari tuan rumah apabila berbuat salah. Hal yang demikian sudah pasti merusak citra seorang anak di tengah tengah keluarganya di masyarakat, yang demikian menjadi kewajiban seorang pendidik bertin- dak selaku seorang tua di depan kelas. Pada kesempatan itu Menteri P dan K minta kepada guru guru agar. tidak takut takut untuk melapor- kan segela hambatan yang dialami, baik dalam masalah pengurusan kenaikan pangkat, adanya pemo- tongan gaji oleh sementara oknum pegawai P dan K. "Jika hal ini terbukti saya tidak segan segan untuk bertindak" demikian Men- teri. Lebih lanjut Menteri Daud Yusuf menegaskan, dalam mengi- rimkan laporan jangan dalam bentuk surat kaleng, karena bentuk seperti itu tidak akan dilayani, tetapi kirimkanlah langsung surat itu sama saya, dengan terus terang dengan bukti-bukti yang lengkap. (Mep) Di Indonesia pemerintah mem- berikan perhatian besar kepada Di- nas Pos Indonesia seperti tampak pada penyediaan dana dalam pro- gram2 pembangunan 5 tahun yang dari tahun ketahun menunjukkan jumlah yang kian meningkat.. Dalam menunjukkan tekad ter- sebut tidak akan dilupakan juga daerah2 pemukiman baru seperti daerah transmigrasi dan daerah2 terpencil. Langkah2 awal melayani daerah semacam ini lazimnya di- tempuh dengan pelayanan pos yang mempergunakan sepeda atau Dinas pos keliling sebelum dibangun su- atu kantor pos yang tetap. Disamping itu juga dikatakan, menyempitnya dunia karena per- kembangan ilmu dan tehnologi mengakibatkan jalinan kerjasama antar bangsa makin erat termasuk kerjasama dibidang pos. Sifat pos yang semesta dan tidak mengenal batas wilayah dan negara menye- babkan masalah yang timbul di- bidang pos harus dipecahkan se- cara bersama baik itu berlingkup regional maupun internasional. vorum yang pertama kali di selenggarakan di wilayahnya itu, mengatakan temu wicara semacan itu memang sangat penting, karena dengan temu wicara yang berthema- kan Interaksi Positip antara Wartawan dengan Pemerintah dan Masyarakat, maka satu dengan lainnya akan saling mendapatkan informasi. Ujungpandang, Maret (BY),-- Ujungpandang berusia 75 tahun, pada 1 April mendatang akan diperingati ummat Islam yang merupakan mayoritas penduduknya dengan do'a dan sujud syukur dilanjutkan dengan sembahyang magrib bersama di sekeliling Jem- batan Tol Ujung pandang. Peringatan HUT ke-75 ibukota Sulawesi Selatan itu akan dilakukan dan Pemerintah masyarakat setempat dengan berbagai kegiatan yang meriah tetapi akan tetap sederhana dan merakyat. Walikotamadya Ujungpandang, Abustam menyatakan kegiatan peringatan HUT itu akan dititik beratkan pada pendekatan Pemerintah dan rakyat. Hal itu sesuai dengan thema" Harlah Ujungpandang dilakukan secara sederhana, merakyat dan meriah". Sembahyang, sujud syukur dan do'a tersebut akan dipimpin para Alim Ulama Kotamadya Ujungpandang. Dalam pertemuan tersebut, PWI. Cabang Semarang hanya bersifat menerima saran dan kritik dari tokoh masyarakat maupun Peme- rintah yang berisi dan kritik tentang kerja wartawan. Sujud syukur pada HUT Ujungpandang Walikota Ujungpandang Abustam dalam rangka merayakan hari ulang tahun ke-75 Ujungpandang tersebut akan meresmikan beberapa proyek pembangunan. Selain itu, akan ditonjolkan kegiatan2 dalam rangka peningkatan peranan wanita yang dipimpin Ny. Enny Abustam. Kegiatan kewanitaan itu antara lain berupa apel wanita, kegiatan PKK (Pem- binaan Kesejahteraan Keluarga) di kecamatan2, kantor2 lingkungan maupun kantor umumnya. Juga akan dilakukan kerja bakti kebersihan dan penghijauan kota, menggalakkan pertamanan dan dimulainya bimbingan penyuluhan dalam rangka menciptakan lingkungan hidup segar, bersih dan Pati, Maret (BY). "Bertahun-tahun tanah ini tanpa bisa menghasilkan apapun. Kami sendiri tidak tahu mengapa demi- kian. Kemudian tanah ini kami tinggalkan begitu saja menjadi Padang lalang." Demikian turut seorang pemuda yang ternyata bernama Sugeng (lebih kurang 30 tahun) penduduk desa Giling Kecamatan Gunungwungkal Kab. Pati, ketika ditanya rombongan PLP. (Petugas Lapangan Penghijau- an) Kab. Semarang yang melihat keberhasilan Kabupaten Pati dalam usaha mengawetkan tanah dan air dengan cara pertanian terpadu didalam suatu proyek Inpres No. 8 tahun 1981. Tanah yang semula dinyatakan tanah kritis itu, oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pati diproyektir yang 10 hektar. Menurut Kabag Ekonomi Kantor Bupati Pati, Harnoko, areal 10 hektar itu memang betul-betul digarap dengan dana Inpres 8/1980. Tetapi penggarapan ini tidak dimaksudkan sebagai pameran belaka, artinya pamer kepada atasan "Kami ini sedang pamer kepada petani yang selama ini tidak bisa memanfaatkan karena tanahnya dianggap tidak bisa menghasilkan apapun juga... Biasanya, kalau para petani yang punya anggapan bahwa tanahnya tidak bermanfaat, ini sulit kalau disuruh mencoba dengan berbagai theori yang kita berikan. Untuk itu maka mereka kita beri HALAMAN VI inan Abustam Merubah Tanah kritis Jadi Bermanfaat tertib. Ditiap kecamatan akan dilakukan pertandingan2 olahraga. Termasuk pula kegiatan kelompok2 pencita alam yang akan disponsori mahasiswa2 Universitas Hasanuddin (Unhas) dalam lomba perahu karet mengarungi sungai dan laut. "Para nelayan akan mengadakan perlombaan perahu2 tradisionil", ka ta Abustam. demikian Pendeknya, Walikotamadya Abustam, seluruh masyarakat agar memiliki rasa cinta pada setiap warga sesamanya, agar bisa memiliki rasa cinta kepada kotamadya sebagai kota mereka sendiri. Sebab disamping 50% pemilik maupun pengurusnya pribumi, modal usahanya dibawah Rp. 100 Diberbagai tempat Ujungpandang pada 1 April 1981 akan diadakan berbagai híburan untuk rakyat dalam rangka HUT ke-75 Ibukota Sulsel tersebut.. (E),-- Pengusaha Surat Kabar Jateng masuk Golongan Ekonomi lemah positip tanpa saling mengganggu. Kalaupun terdapat gangguan, dapat diselesaikan menurut aturan perma- yang sesuai dengan jiwa demokrasi Pancasila. Penduduk dan surat kabar di Jateng Sementara itu Ketua SPS Jawa Tengah, Tedjo memberikakan gam- baran tentang sejarah berdirinya SPS, dan perkembangan surat kabar di Jawa Tengah, dimana sampai saat ini terdapat 10 penerbitan yang memiliki SIT yaitu 3 Surat Kabar Harian 6 Surat Kabar Mingguan dan sebuah Surat Kabar setengah bulanan, yang kesemuanya terbit di Semarang dan di Solo. Dibanding dengan penduduk Jawa Tengah sekitar 24 juta, demikian Tedjo menjelaskan, pe- nyebaran Surat Kabar di Jawa Tengah belum memadai, dikarena- kan oplag 3 Surat Kabar Harian Jalan yang paling baik, demikian tersebut 125.000 eks/hari dan 6 Hamid S. Darminto yaitu dengan Mingguan + 75.000 eks/minggu. adanya keterbukaan, baik yang Sungguh suatu hal yang tidak menyangkut sumber informasi karena kalau maupun kondisi didalam menyam- dihitung di Jawa Tengah selembar paikan informasi. surat kabar untuk 40 orang. Hanya Menurut persolannya sekarang, Unesco, yang ideal bagaimanakah keterbukaan infor- selembar surat kabar untuk 10 masi ini bisa berjalan memadai. Hal orang. Melihat ini semua sesungguh- tersebut memang tergantung ba- nya kehidupoan perusahaan surat nyak faktor. Untuk itu maka kabar di Jawa Tengah termasuk dilancarkan konsep interaksi positip pengusaha golongan ekonomi. Le- antara pers, pemerintah dan rakyat, mah. agar masing-masing komponen memahami fungsi satu dan lainnya dan saling bekerja sama yang Oleh pengurus PWI, Cab. Jawa Tengah Hamid S. Darminto, dinyatakan kalau informasi dan kepentingan masyarakat didudukan sebagai sesuatu yang sentral, maka komunikator informasi yaitu warta- wan atau pers jangan sampai dalamkondisi terhamat. menggembirakan contoh agar diketahui hasilnya" Demikian Harnoko kepada BY. Ternyata dari contoh yang dibuat oleh Pemerintah Daerah Kab. Pati itu, para petani yang punya tanah kritis di desa Giling tersebut mengikuti dengan tekun dan ternyata keberhasilannya telah nampak. "Mereka kini sudah mulai terjangkiti.... "Ujar Harnoko, me- nunjukkan tanah-tanah petani yang sudah diterasering dengan rumput rumputan, kaliandra dan tanaman lainnya. Halaman tanah yang ditaras itu mereka tanami dengan tanaman semusim seperti padi gogo, kacang, jagung dan ketela pohon, Tanah yang semula dianggap mati, setelah terasering bisa ditanami. ketuai oleh Dirjen Postel Drs. Sur- yadi. Konggres yang berlangsung hing- ga 30 Maret tsb. dihadiri oleh de- legasi2 dari 15 negara, Australia, Bangladesh, RRC, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Pakistan, Papua Nugini, Philipina, Selandia Baru, Singapura, Srilangka dan Thailand. Dengan jumlah peserta 60 orang dan para peninjau dari Uni Pos sedunia. Delegasi Indonesia di- Juga tanaman industri mereka tanam, seperti randu, kelapa maupun cengkeh. Bukan itu saja, pada batas-batas tanah milik mereka, ditanam jengkol, serta tanaman keras yang menghasilkan kayu bangunan non jati. Pendataan berapaluas areal tanah kritis yang terjangkiti usaha terasering memang belum ada, tetapi berdasar kenyataan yang ada hampir seluruh tanah desa Giling yang dahulu dianggap tidak bisa menghasilkan itu kini sejauh mata memandang terlihat hijau dengan tanaman yang subur. Desa Giling Kecamatan Gunung- wungkal termasuk daerah-dataran tinggi yang terletak di lereng G. Murya dengan ketinggian 600 M diatas permukaan air laut. (bram). Konggres tsb. membahas per- kembangan kerjasama dibidang Pos dikawasan Asia dan Oceania al. Lo- kasi/rotasi AOPU Central Office, Keuangan dan pemilihan Ketua Executive Council AOPU untuk 5 tahun yad. (Bertus W).-- juta. Diantara 10 penerbit tersebut, hanya 3 penerbit telah yang memiliki mesin cetak sendiri. Itulah mengapa penerbitan pers di Jawa Tengah belum bisa berkembang sebagaimana mestinya. Untuk meneruskan dan mening- katkan arus komunikasi kedaerah pedesaan sesuai dengan SK Menteri Penerangan di Jawa Tengah telah ditunjuk 2 Surat Kabar yang menangani Koran Masuk Desa (KMD) yaitu Surat Kabar Kartika di Semarang dan Dharma Kanda di Solo. Sekalipun telah berjalan dua tahun, tetapi KMD. di Jawa Tengah jalannya masih tersendat-sendat. "Memang masih banyak yang harus ditingkatkan" kata. Tedjo. Selanjutnya diungkapkan pula bahwa lepas dari kekurangan dan kelemahannya, Pemerintah di Jawa Tengah telah merasakan betapa besar dan pentingnya peranan pers dalam pembangunan, dalam ikut serta meningkatkan partisipasi rakyat di Jawa Tengah. Untuk itu, peranan pers di Jawa Tengah akan lebih baik lagi menunaikan tugas-tugas idiel jika perusahaan pers di Jawa Tengah dikembangkan menjadi industri yang lebih besar yang selanjutnya secara bertahap menjadi golongan ekonomi kuat. Dengan demikian maka untuk melaksanakan peranan idiel yaitu ikut mencerdaskan masyarakat di Jawa Tengah yang berjumlah 24 juta jiwa, akan terwujud. (bram).