Tipe: Koran
Tanggal: 1994-05-26
Halaman: 07
Konten
Pegel Madiun Dapat Bantuan Rp114 Juta Madiun, Mei (BY) PLN Madiun memberikan kre- dit lunak terhadap empat pegel (pengusaha ekonomi lemah, red) disamping itu juga diberikan ban- tuan modal usaha untuk 15 KUD, 1 Koperasi primer dan satu desa tertinggal, "Bantuan kredit lunak sebesar Rp.144 juta itu, Senin kemarin diserahkan langsung oleh NEP Naibahu, BA Kepala Kantor Cab. PLN Madiun," jelas Harsono Humas PLN Cabang Madiun kepada Berita Yudha via telepon. Dari empat pegel tersebut ma- sing-masing Hamid S. asal Pono- rogo usaha ternak sapi perah, Agus Subardiono pengrajin mai- nan anak-anak, Ramlan seorang montir sepeda motor dan Heri pengusaha tahu. Sedang Kope- rasi primer pegawai PLN Madiun juga dapat bantuan modal usaha dan Desa tertinggal yaitu desa Samberejo Kodya Madiun. Suntikan modal usaha dari pi- hak PLN ini, kata Humas, sudah merupakan kegiatan yang kedua Beredarnya Tabung Elpiji Perlu Diusut Palembang, Mei (BY).- Ketua Komisi B membidangi Bidang Perekonomian DPRD Tingkat I Sumatera Selatan, Drs. H. Achmad Hidjazie me- ngatakan dengan banyak ber- edar tabung gas elfiji illegal dari Singapura yang sekarang banyak beredar di Sumatera Bagian Selatan dan meresahkan Masyarakat, maka pihak Perta- mina harus cepat mengusut de- ngan tuntas Oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, memasukan tabung gas elfiji yang illegal tersebut ke Wilayah Pertamina Wil. IV. "Kita tidak pandang bulu, siapa-siapa ok- num yang berbuat tersebut, hu- kum harus ditegakan," tegas- nya." Disamping itu ketika dimintai pendapatannya tentang besarnya permintsaan tabung gas elfiji di Sumatera Bagian Selatan yang tidak seimbang dengan jumlah tabung yang ada, menurut Hidjazie, pihak Per- tamina hendaklah dapat me- nyeimbangkan permintaan dan pengeluaran, dalam Arti kata menyesuaikan tingkat pertum- buhan permintaan akan tabung. Sekarang ini di Sumatera Selatan, menurut data telah beredar 135.000 buah tabunggas Elpiji, permintaan akan tabung Fac).- Banyak Usaha Galian Bengkulu, Mei (BY) Hingga saat ini, di Propinsi Bengkulu masih banyak dite- mukan pengelolah bahan galian golongan C yang bergerak se- cara ilegal, terutama yang dila- kukan masyarakat di sekitar daerah pertambangan. Kata Kepala Dinas Pertambangan Propinsi Bengkulu, Ir. Muslim, ketika dihubungi Berita Yudha di Bengkulu belum lama ini. Dikelola Ilegal Menurut dia, diketahuinya banyak kegiatan penambangan golongan C secara ilegal se- bagai hasil survey yang dila- kukan pihaknya ke daerah- daerah, para warga yang me- lakukan penambangan secara ilegal ini beroperasi dan ha- silnya dijual kepada pengusaha, ungkap Muslim lagi. Dikatakan, sampai saat ini pengelola galian golongan C yang memiliki izin atau ter- daftar, berjumlah 57 perusa- haan, namun dari jumlah ter- sebut, izin yang masih berlaku hanya sebagian kecil saja, se- dang sisanya sudah habis masa berlakunya, kata Muslim de- ngan tidak merinci jumlah yang habis masa berlaku tersebut. kalinya, pertama diserahkan pada bulan Pebruari tahun lalu sebesar Rp.85.750.000,-," Hingga kini jumlah keseluruhan modal usaha direncanakan kepada masyarakat dari pihak PLN Madiun sejumlah Rp.229.750.000,-," tuturnya. Dikatakan, modal usaha dengan kredit lunak itu memakai bunga 6% setahun, dengan tenggang waktu pembayaran antara I hingga 2 tahun. Seperti yang diungkapkan Kepala PLN Madi- un waktu itu, modal usaha melalui kredit lunak merupakan bentuk nyata dari perusahaan negara da- lam kepeduliannya untuk men bantu pengusaha kecil. Realisasi bantuan usaha modal itu, bermula dari SHU (sisa hasil usaha) yang diperoleh tiap tahun. Upaya tersebut sesuai dengan kebijaksanaan pemerintah bahwa setiap BUMN harus menyisih- kan labanya sebesar 2 % untuk membantu dan membina pegel maupun pengusaha industri kecil dikawasan wilayah kerjanya, katanya. (093/BY) Melihat kondisi yang demi- kian itu, ujar Ir. Muslim M. Zen, kini pihaknya berupaya dengan keras untuk melakukan penertiban, guna meningkatkan Pendapatan Daerah, karena kalau keadaan seperti ini terus berlanjut, praktis daerah diru- gikan, tuturnya. oleh masyarakat peningkatan- nya mencapai 20%, sedangkan yang bisa dipenuhi sekitar 8.000 buah tabung, seyogyanya pihak Pertamina dapat memenuhi se- banyak 15.000 tabung per ta- hun agar keseimbangan permin- taan tabung dapat di capai. Menanggapi tentang ke- mungkinan tabung-tabung gas Elfiji yang illegal tersebut akan di putihkan, menurut ketua Komisi B, dia sependapat de- ngan pihak Pertamina bahwa pemutihan atas tabung illegal tersebut tidak dapat dilaksana- kan karena hal tersebut meru- pakan tanggungjawab pihak pengusaha, bukan tanggung- jawab Pertamina. "Berani ber- buat berani juga bertanggung jawab" katanya. Berdasarkan hasil penyelidikan Pertamina Wil. IV untuk Kotamadya Pa- lembang, telah beredar tabung gas Elfiji illegal sebanyak 1.066 buah, terbagi B 3 dialer Perta- mina, masing-masing berdikari sebanyak 154 tabung. Dwi Ola. 300 tabung dan Srijaya Setia 612 tabung. Kesemua tabung Illegal tersebut tidak boleh di isi, dipakai dan diperdagang- kan, kata Kahumas Pertamina WIL IV Trisna Alhayat. (Pir/ Berita penemuan barang kuno tersebut telah disampaikan oleh Kakandepdikbukab Pati kepada Pimpinan Museum Pur- bakala dan Peninggalan Seja- rah, Jawa Tengah, di Pram- banan. Pada akhir April lalu, satu rombongan dari Museum ter- dilakukan belum membuahkan hasil yang memuaskan, dimana para penambang liar ini hanya mematuhi pada saat dilakukan penertiban saja, kemudian se- cara kucing kucingan mereka beroperasi lagi, inilah kendala yang masih dihadapi pihaknya. Sementara data yang berhasil dihimpun Berita Yudha di Kan- tor Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda Tk. I Bengkulu, bahwa hasil dari pemanfaatan galian golongan C dan p peman- faatan air bawah tanah, dalam kontribusinya dengan PAD cukup menggembirakan dari tahun ke tahun, apalagi kalau pihak Dinas Pertambangan terus mengupayakannya, praktis ha- silnya akan lebih baik lagi. Seperti contoh, pada tahun anggaran 1992/93, dari target Rp. 300 juta, dapat tercapai 188 persen lebih, atau Rp 564 juta lebih. Begitu pula dengan ta- hun 1993/94 yang lalu, dari tar- get Rp. 350 juta, realisasinya mencapai Rp. 630 juta lebih atau 180 persen lebih. Namun sayangnya, kata Mus- lim lagi, upaya penertiban yang Penemu Golek Kencana Harus Lapor Setiap Hari sebut dibawah pimpinan Dra. Supraptiningsih telah berkun- jung ke Pati, untuk mengadakan benda penelitian atas tersebut. Pati, Mei (BY) Penemuan golek kencana di komplek makam Pangeran Pamegatsari (di desa Mukti- harjo, Kec. Margorejo, Pati), oleh Ngatwi (17), (BY 20 April) barang tersebut kini masih disimpan di Mapolres Pati, Un- tuk menjaga keamannya. Se- dangkan, penemunya, Ngatwi diwajibkan lapor tiap hari (tanda absen) di Mapolres Pati. Akan tetapi untuk pendapatan dari sektor pemanfaatan air bawah tanah masih sangat kecil, kata sumber di Dispenda Tk. I Bengkulu itu seperti tahun 1992/93 dan 1993/94 tidak mencapai target, yakni dari tar- get Rp. 14 juta hanya terealisasi sekitar kurang dari tiga juta ru- piah pada tahun 1992/93 dan tahun 1993/94 hanya tercapai Rp. 4,2 juta dari sasaran Rp. 15 juta. (072) Sedianya rombongan terse- but, akan meminjam dulu golek kencana tersebut, untuk dikaji dengan alat yang ada di Mu- seum Prambanan, sebab alat tersebut tidak mungkin dibawa ke daerah-daerah Tetapi sayang, sehubungan Kapolres Pati, Drs. Mochibbin sedang tidak berada di tempat, sehingga wakilnya belum dapat memberikannya. Juga diperoleh keterangan, bahwa fihak Kantor Pegadaian Negeri Pati, yang berwenang Ke Halaman XI Bandung, Mei (BY). Masih banyak perusahaan di Indonesia belum mengelola manajemen perusahaannya secara baik dan kurang me- menuhi persyaratan yang diten- tukan Internasional Organiza- tion for Standardization (ISO). Oleh karena itu sangat sulit produksinya laku di pasaran luar negeri.b Menurut Dr. Ir. Antarikso Ab- durachman, MBA, CPIM pada Pembangunan perumahan untuk golongan berpenghasilan rendah (RSS dan RS) yang diprogramkan oleh pemerintah saat ini banyak dibangun di daerah-daerah. Dalam gambar tampak bangunan rumah RSS (Type 21) di komplek perumahan Villa Intan yang dibangun developer PT. Pendawindo Permai di Klayan Kab. Cirebon. (Foto: BY/ 073) Medan, Mei (BY) Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. M. Jusuf Ha- nafiah mengatakan, Indonesia ha- nya mampu mengimport ahli teh- nologi dari negara maju, sedang- kan pengembangan IPTEK di negeri sendiri kurang mendapat perhatian. Oleh sebab itu diperlu- kan sikap ilmuwan kedokteran dengan diiringi perubahan iklim yang mendukung terbinanya ma- syarakat ilmiah. Prof. M. Jusuf Hanafiah me- nyampaikan hal itu dalam sambu- tannya pada acara pengukuhan dua Guru Besar USU yaitu Prof. Dr. Mustapa Siregar, SH menjadi Guru Besar Tetap Fakultas Hu- kum dan Prof. dr. Djafar Siddik DSOG menjadi Guru Besar Te- tap Fakultas Kedokteran dalam acara sidang senat terbuka di Ge- langgang Mahasiswa USU Me- dan Sabtu. BERITA BERITA NUSANTARA Banyak Perusahaan Di Indonesia Kurang Memenuhi Persyaratan ISO di Indonesia harus melakukan cuci darah, artinya, merombak seluruh tatanan dan sistem sesuai dengan standart ISO", katanya memberikan perumpamaan. hingga hasil produksi yang dilemparkan ke pasaran atas re- komendasi maupun proteksi dan kualitasnya sendiri terkadang diabaikan. seminar sehari tentang ISO 9000 Konsepsi, Implementasi dan Sertifikasi yang diseleng- garakan Selolah Tinggi Mana- gemen Bandung (STMB), Rabu untuk memenuhi standart ISO 900 perusahaan di Indonesia berani me kukan perombakan total sistem manajemen pada perusahaannya yang berlaku selama ini. "Andaikata sistem manajemen itu dapat disamakan dengan darah, maka perusahaan Sistem manajemen tersebut pada skala internasional kurang mendukung perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat. Apalagi negara- di negara Amerika dan eropa, Jepang sudah melakukan stan- dart tertentu mengenai kualitas hasil produksi yang akan dibeli. Apakah itu memenuhi standart ISO atau ASMI (standart produk Amerika), bila pro- Prof. Dr. Mustafa Siregar & Prof. Dr. Djafar Siddik Jadi Gurubesar USU duksi Indonesia diterima diluar negeri, ujar Direktur Center for Wordl Class Manufakturing/ Institut Pengembangan Manaje- men Indonesia (IPMI) itu. Dijelaskan, ISO adalah suatu organisasi internasional yng Menurut Rektor USU itu, da- lam bidang ilmu kedokteran ke- majuan IPTEK dengan menggu- nakan alat-alat canggih diagno- sis dan terapi suatu penyakit me- nyebabkan jumlah pengobatan yang tinggi. Oleh karena itu peng- gunaan alat-alat tersebut melalui indikasi yang tepat. Dalam bidang Hukum M. Ju- suf Hanafiah mengatakan, masih banyak yang perlu dibenahi dan dituntaskan, sehingga bidang hu- kum di Indonesia tidak ketingga- lan perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan tehnologi. De- ngan pengukuhan 2 orang staf pengajar ini, USU saat ini me- miliki 55 Guru Besar tetap 9 o- rang diantaranya sebagai Guru Besar pada Fakultas Hukum dan 27 orang pada Fak. Kedokteran USU. Guru Diharapkan kepada para Besar tersebut agar terus berpres- tasi dibidang masing-masing, ujar Rektor USU. Ketinggalan Sementara itu Prof. Dr. Musta- pa Siregar, SH dalam pidato pe- ngukuhannya yang berjudul "Hukum Ekonomi Indonesia dan Pembangunan Nasional" an- tara lain mengatakan, hukum da- gang Indonesia sudah ketinggalan zaman. Karenanya selain perlu direvisi juga menuntut perubahan baru. Undang-Undang Hukum Dagang (wetbookvan Koophan- del) berlaku di Indonesia ber- dasarkan azas konkordansi sejak tahun 1884 sebenarnya merupa- kan warisan abad ke-XVII. Undang-Undang itu sudah ba- nyak mengatur masalah dagang, tetapi banyak yang tidak sesuai lagi dengan perkembangan ma- syarakat sehingga perlu pemba- haruan, diantaranya banyak pula hal-hal yang belum diatur di da- lam hukum dagang itu sehingga membutuhkan perumusan. Khu- sus masalah hukum lama sekitar 400 produk hukum kolonial me- merlukan revisi dewasa ini. Mustafa Siregar juga menye- Dikatakan oleh Dr. Ir. Anta- rikso Abdurachman, hampir se- mua perusahaan di Indonesia apakah itu perusahaan kong- lomerat, ternyata hanya mela- kukan manajemen yang keliha- tannya seperti dipaksakan, se- C Selain itu, tidak adanya jaminan bagi deposan dan penabung di Bank, tidak harmonisnya hukum ekonomi Indonesia dengan Gen- eral Agreement on Tariffs and Trade (GATT), tidak harmonis- nya hukum Indonesia tentang perdagangan Internasional de- ngan ketentuan diluar GATT, tidak adanya hukum perlindu- ngan pengusaha kecil dan per- lindungan konsumen, tidak ada- nya hukum tentang pencegahan praktek bisnis curang serta tidak adanya hukum mewajibkan pem- beri pinjaman luar negeri melapor kepada pemerintah. BERITA YUDHA - SELASA, 24 MEI 1994 HALAMAN VII Kontrol Kehamilan Prof. dr. Djafar Siddik dalam pidato pengukuhannya yang ber- judul "Pemantauan Kesehatan Kehamilan Pada Enam Bulan Pertama dengan Ultrasonologi Dalam Upaya Memperkecil Morbiditas dan Motalitas Ibu dan Anak" antara lain mengatakan, alat-alat mutakhir mengontrol kehamilan itu mengurangi angka kesakitan dan kematian Ibu dan Anak. (AN) ANTUSIAS: Kedatangan 2 Kapal perang KRI Pandrong dan KRI Tongkol ke Banjarmasin dalam rangka Napak Tilas lahirnya Proklamasi 17 Mei 1949 Pemerintahan Gubernur Tentara ALRI Divisi IV (A) Kalimantan Selatan, mendapat sambutan meriah dari anak-anak dan Pelajar seperti tampak pada gambar. (IPPHOS) beranggotakan badan-badan standar nasional (satu negara diwakili oleh satu organisasi nasionalnya). Sasaran ISO 9000 adal ah Total Quality Improvement dan standar ISO 9000 diharapkan untuk menetukan sistem mana- jemen yang menghasilkan pro- duk yang konsisten pada satu tingkat mutu tertentu. Dengan konsep ISO 9000 tersebut pe- rusahaan diharuskan untuk memberikan jaminan bahwa teknis-teknis produksinya dapat menghasilkan seperti apa yang telah dijanjikan aka ndijual kepada pembelinya. Sedangkan yang mengatur sistem disain, produks, pengembangan produk yang dihasilkan dan kualitas pelayanan adalah ISO 9000. Ke Halaman XI Wilayah Manggala Kotabumi, Mei (BY) Jabatan Pembantu Bupati Lampung Utara Wilayah Mang- gala diserahterimakan dari Drs. Ruchiyat Kesumayuda kepada Drs. Tamanuri, berlangsung belum lama ini di Kecamatan Menggala. Pejabat lama Drs. Ruchiyat Kesumayuda selanjutnya me- masuki masa pensiun dan Pem- bantu Bupati Lampung Utara wilayah Menggala yang baru Drs. Tamanuri sebelumnya menjabat sebagai Camat Bukti butkan, beberapa masalah hukum ekonomi yang berakibat fatal di Indonesia. Dalam hal ini ia me- ngemukakan beberapa contoh. Diantaranya pasal 224 HIR me- nyangkut pengakuan utang yang membolehkan eksekusi terhadap Drs. Tamanuri Tugub Lamput sesuai barang tanpa melalui pro- ses perkara perdata biasa. Kemuning Kabupaten Lam- pung Utara. Bupati Lampung Utara Ah- mad Gumbira selesai melantik dan mengambil sumpah jabatan Pembantu Bupati Wilayah Menggala itu mengatakan, Missi yang diemban oleh Pem- bantu Bupati Lampung Utara Wilayah Menggala untuk membina dan mengembangkan Wilayah Menggala ini dalam semua sektor, termasuk masya- rakat dan birokrasinya menuju Gadis yang malang itu anak seorang buruh pabrik sepatu, sedangkan pelaku perkosaannya bernama E.M. Sekretaris Parcatas Kabupaten Tasikmalaya, yang sudah berumur 3 kali lipat umur Is. Sleman Selalu Juara Lomba Ternak Didepan kuasa hukumnya, Haristanto HS dari LBPHKosgoro, Kepada BY gadis ingusan tersebut menuturkan. Saat itu di SMP negeri VI sedang berlangsung pertandingan catur dan E.M. termasuk ke dalam ajajaran penyelenggara. Diterangkan pula korban kenal dengan E.M. karena saling bertetangga, sama-sama bertempat tinggal di Perum Is sebenarnya tidak sekolah di SMP Negeri VI, hanya oleh E.M. ia diminta untuk membantu mengurus konsumsi. Saat itu hari Minggu sekitar jam. 10.30, disaat sibuk-sibuknya melayani konsumsi, Is yang saat itu sedang berada di ruang kepala sekolah merasa ingin kencing. Lalu menanyakan letak kamar kecil kepada E.M. yang saat itu sama-sama sedang di ruang kepala sekolah. Menurut Is. setelah ia diberi tahu letak kamar kecil, oleh E.M. diberi botol yang berisi cairan. Kata E.M. untuk cebok sebab di kamar kecil sekolah tersebut tak ada aimya. Sewaktu berada di dalam kamar keci, sebelum digunakan cebok cairan dalam botol itu dicoba dicium, ternyata baunya asing tapi digunakan juga untuk cebok. Sleman, Mei (BY) Sampai pada Pelita V, pengem- bangan ternak di Kab. Sleman, Yogyakarta terus meningkat. Sampai dengan tahun IV, untuk ternak kerbau meningkat 0,5 per- sen, lembu potong 2,2 persen, sa- pi perah 1,7 persen, kambing 3,25 persen, domba 3,25 persen, babi 33,3 persen, ayam buras 9,20 per- sen, ayam petelur 14,3 persen, ayam ras pedaging 36,6 persen dan kuda meningkat 0,02 persen. Demikian penjelasan Bupati Sleman, Drs. H. Arifin Ilyas, di Pemda Sleman beberapa waktu lalu. Sedangkan penghasilan para petemak tersebut, ungkap Bupati, meningkat 22,6 persen. Dan ke- butuhan masyarakat akan protein hewani, paparnya lebih lanjut, ju- ga terus meningkat. Untuk terus meningkatkan ha- sil temak di Kab. Sleman, dengan cara pengembangan perkampu- ngan ternak. Sebab dengan pola ini, memiliki beberapa keuntu- ngan. Antara lain, yaitu pola ini mampu menghasilkan bibit ternak yang baik dan sehat. Dan tanah yang tidak ada manfaatnya, tandas Bupati, bisa dimanfaatkan untuk perkampungan kandang ternak Namun begitu selesai cobek terasa kepala pening, tapi masih bisa menguasai diri bahkan mampu membuka pintu kamar kecil lalu segera menuju ruang kepala sekolah, kebetulan E.M.masih ada ditempat itu. Melihat Is berjalan sempoyongan, tua bangka itu segera meraih pinggang Is dan memberi air kopi, menurut E.M. air kopi tersebut untuk menghilangkan pusing. Namun setelah minum air kopi tersebut perasaan Is semakin tak menentu. Dalam keadaan kritis Is sempat merasakan tangan E.M. membopongnya dan menidurkan di kursi panjang yang ada di ruang kepala sekolah. Masih terasa juga ketika tangan-tangan E.M. membuka BH dan celana dalam, setelah sebelumnya membuka baju yang dikenakan saat itu. Ketika tulunjuk E.M. meraba-raba alat vitalnya, Is masih dalam keadaan setengah sadar, namun untuk menjerit mulut sangat sukar digerakan. Entah berapa kali E.M. menggagahi saya, hanya begitu sadar Tambang Timah Bangka Potensial 25 Tahun Lagi Pangkalpinang, Mei (BY).- Menjelang "go public"nya PT. Timah, bulan Nopember ini, semangat restrukturisasi semakin tinggi, karena program ini telah menunjukkan hasil2 yang menggembirakan. BUMN ini hampir collapse menjelang tahun 1990-an, akibat tidak me- nentunya pasaran timah dunia, sementara karyawannya mem- beludak sekitar 25.000 oramg, dengan manajemen tidak me- nentu. Disana-sini efisiensi hanya tinggal slogan, tetapi se- karang setelah restrukturisasi berjalan lk. 3 tahun berkat seorganisasi; relokasi; rehabili- tasi; pelepasan asset2 yang tidak berhubungan langsung dengan produksi dan penerapan budaya kerja baru, maka perusahaan ini berhasil "mapan" (survive). "Kita percaya kita akan me- laksanakan "go public" bulan Nopember ini, dan unjuk kerja kita tahun ini akan lebih baik, karena kita telah menyele- saikan modernisasi Bengkel; rekonstruksi Kapal Keruk "Kebiang" serta selesainya pemasangan Cristallizer unit III!", kata Dirut PT. Timah, Erry Riyana Jardjapamekas. Pada pertemuan "pesta" Ha- ri Produksi, Sabtu lalu, di Pantai Penganak, Jebus, 140 km. dari Pangkalpinang, Pimpinan PT. Timha ini, menjawab pertanya- an karyawannya pada Sare- sehan, bahwa produksi timah masih akan potensial selama 25 terbentuknya daerah otonum Lampung Tulang Bawang. Dijelaskan bahwa, kesiapan masyarakat menyambut keha- diran Kabupaten Lampung Tulang Bawang, merupakan faktor paling menentukan, selanjutnya ditentukan oleh Dukungan sumber daya alam dan birokrasi Pemerintah. sekaligus upaya penghijauan. Diutarakan, bahwa dengan po- la diatas pembinaan pada anggota bertambah lancar. Bila ada perma- salahan yang berhubungan de- ngan soal temak, para anggota ke- lompok segera bisa mengatasi- nya. Dan dengan perkampungan ternak ini pula, maka kesehatan kandang, kesehatan ternak mau- pun kebersihan lingkungan kam- pung bisa terjaga. "Dan terbukti, dengan pola pembinaan demikian penghasilan para peternak terus meningkat. Dengan begitu, kesejahteraannya juga semakin meningkat. Jadi, pola demikian perlu dikembang- kan lebih lanjut", papar Bupati pada kesempatan tersebut. Sampai dengan saat ini, jumlah perkampungan ternak di Kab. Sleman ada 83 tempat Jumlah kandangnya mencapai 1.620, jumlah bibit ternak sapi 1.650 ekor, kambing 2.544 ekor, domba 626 ekor, dan prestasi selama Pelita V dalam tahun 1988/1989 sampai tahun 1994 Kab. Sleman selalu menjadi juara I lomba ter- nak tingkat Propinsi Daerah Isti- mewa Yogyakarta. (LNP/ HRN) Sampai saat ini, dukungan birokrasi untuk terbentuknya Kabupaten Lampung Tulang Bawang, nampak semakin do- minan. Persiapan lahan-lahan perkantoran semakin mendekati terpenuhi. (Rel/BL) tahun lagi. Khususnya di Bangka sebagai cadangan uta- ma, masa 25 tahun itu, akan tetap dari cadangan2 baru. Kata Effy Riyana, setiap upaya mengembangkan perusahaan senantiasa dilandasi pemikiran untuk meningkatkan kesejah- teraan karyawan. Membuktikan ucapannya itu, ia akan mem- berikan bonus masing-masing sebulan gaji pada bulan Juni ini dan memberikan 2 stel pakaian kerja pada bulan Agustus 94. Hari produksi 14 Mei 94, merupakan peringatan ke 3 yang diadakan dipusat cadangan utama dimana dilepas pantai Penganak sekitar 7 buah Kapal- keruk sedang beroperasi. Hari Produksi dalam rangka Sare- sehan, berkat jasa komunikasi, selain 1000 karyawan di Penganak, juga karyawan2 yang sedang beroperasi di lepas pantai Kundur dan Kapal2 keruk lainnya di sekitar Bangka, dapat berdialog dengan Direksi, sehingga nampak sangat keke luargaan. Acara hari itu dira. maikan berbagai atraksi pada artis dari Ibukota; pertanding- an2 olahraga pantai, ketangkas- an, demonstrasi keterampilan keselamatan kerja. Dimasan akan datang, karya- wan timah dapat memiliki ken- daraan dengan cara cicilan, dan sejumlah perumahan sedang dibangun di Pangkal Pinang, Sungailiat serta Beilnyu. Kemajuan Produksi. Gadis Ingusan Diperkosa Dan Difoto Bugil Tasikmalaya, Mei (BY).- Suatu perkosaan terkeji telah menimpa Is (13 tahun) yang masih duduk di bangku SMP Klas 3. Is selain diperkosa dalam keadaan tidak sadarkan diri, juga di foto porno dan dicetak di kartu remi. Sampai dengan bulan Aprill 94, tercatat produksi bijih timah tambang darat danlaut 99% dari rencana kerja atau 24% dari RK 94. Produksi tambang darat 98% dan produksi tambang/ Kapal2 Keruk 100% dari Rencana Kerja (RK). Jam jalan 81% dari RK atau 26% dari RK 94. Jam jalan tambang darat 79%; Kapal keruk 105% dari RK. Sementara itu pemindahan tanah s/d April 89% meliputi 73% untuk tambang darat dan 110% bagi Kapal2 keruk. Pro- duksi Logam Pusat Metalurgi (Peleburan dan pencucian( s/d April sebanyak 99,67%. (Ast) badan terasa sakit, bahkan sewaktu kencing alat vital terasa perih sekali, tutur Is polos Kejadian ini oleh Is tidak dilaporkan kepada kedua orang tuanya. Sebagai mana penuturan Ny. Yan, ibu Is. Hanya sajasaya menjadi heran sebab tiba-tiba saja anak saya jadi menolak membantu Pak. E.M. sekalipun sudah beberapa kali dijemput olch Ing puteri E.M. yang masih sekolah di SMA Negeri III, katanya. Namun akhirnya terungkap juga, bukan anak saya tidak mau melaporkan kejadian itu, tapi Is di ancam berat oleh E.M. kalau sampai hal itu dibocorkan, kepada siapapun. Kasus perkosaan itu terjadi tahun 1992 di saat Is baru kelas satu, selama itu pula tak terdengar ada kejadian-kejadian apa- apa, termasuk yang menimpa Is. Setahun kemudian Inge anak E.M. yang juga teman dan tetangga keluarga Is, memberitahukan bahwa ia melihat foto bugil Is di kartu remi milik ayahnya, dalam tiga pose. berita ini terus berkembang sebab disebar luaskan oleh Boike, adik Inge anak sulung E.M.. Bahkan anak-anak tetangga dan teman dekat Is sendiri ramai membicarakan tentang foto bugil itu, mereka sama-sama me- ngatakan pernah melihat foto Is dalam keadaan bugil tanpa ada penutup kulit selembar bebangpun. Akhirnya berita itu sampai kel telinga kedua orang tua Is bahkan berhasil melihat macam foto yang dijadikan sumber pembicaraan itu. Memang benar, kata Ny. Tan. Ia kaget setengah mati, lalu Is ditanya dan mengaku terus terang semua yang terjadi. Dalam pemeriksaan dokter ahli kandungan RSU Tasikmalaya, disebutkan selaput dara Is sudah robek, Pada tgl. 28 September 1993 kasus ini langsung dilaporkan kepada Polres Tasikmalaya, kata Ny. Yan, namun tidak ditanggapi, Terbukti dari sejak lapor sampai sekarang tahun 1994 kasus tersebut tidak juga ditangani. Untuk itulah melalui pengacara Haristanto SH dari Lembaga Bantuan Pengembangan Hukum (LBPH) Kosgoro, kasus ini akan diungkapkan kembali secara hukum. Dalam tuntutannya keluarga Is tidak menghedaki ganti rugi, namun minta keadilan. Negara kita adalah negara hukum. Setiap pelanggaran sangsinya sudah diatur menurut hukum yang berlaku di negara kita. Namun kalau berdasarkan keterangan korban, E.M. jelas; diancam sangsi berat sebagai mana yang diatur dalam pasal 285, dan kalau betul terbukti maka E.M. diancam hukuman kurangan 12 tahun penjara, kata haristanto SH. (LH).-
