Tipe: Koran
Tanggal: 1995-01-31
Halaman: 02
Konten
Developer "Bandung Utara" Siap Ditindak Bila Melanggar Bandung, Jan. (BY). DPD REI (Dewan Pengurus Daerah Real Estate Indonesia) Jabar, yang dipimpin Wakil Ketua Drs. Paskah Suzzeta, memanggil para Developer (Perusahaan Pembangunan Perumahan) yang sedang mem- bangun di Kawasan Bandung Utara, seluruhnya ada 17 Pe- rusahaan. Namun yang hadir 15 perusahaan, yang semuanya telah memiliki perijinan termasuk IMB (Ijin Mendirikan Bangunan). Dari hasil pertemuan para Developer "Bandung Utara" sepakat akan menjaga keles- tarian lingkungan, dan akan membangun sesuai perijinan dan ketentuan yang berlaku, mulai dari penanaman tanaman keras, membuat danau buatan sumur injeksi dan sumur resapan , sesuai dengan perijinan. Bila ada diantara Developer yang melanggar peraturan mereka siap untuk ditindak sampai pencoretan dari keanggotaan REI Jabar. Demikian Wakil Ketua DPD REI Jabar Paskah Suzetta mengatakan, dalam jumpa Persnya kemarin di Bandung. Atas pertanyaan dikatakan Jakarta, Jan (BY) Para pakar pendidikan Islam hendaknya lebih memperinci kajian pendidikan Islam di per- guruan tinggi, apakah studi ke Islaman ini dikaji langsung oleh fakultas-fakultas ataukah di be- berapa tempat, atau mempelaja- ri dulu dasar-dasarnya, kemu- dian setelah 3 tahun, atau mem- pelajari dulu dasar-dasarnya, kemudian setelah 3 tahun (atau tingkat sarjana muda) mereka baru masuk ke dalam spesialis atau super spesialis, karena ilmu Islam itu luas sekali. Demikian dikemukakan Men- teri Agama Tarmizi Taher keti- ka membuka Seminar Pendidi- kan Tinggi Agama Islam Tingkat ASEAN, Senin pagi (30/1/95) di Jakarta. Direktur Perguruan Tinggi Agama Islam, Drs.H.Atho Mudzhar selaku Ketua Panitia menjelaskan, seminar yang ber- langsung selama 2 hari ini di- ikuti oleh 70 orang peserta dari dalam dan luar negeri serta mem- bahas 6 makalah dari para pakar pendidikan agama kawasan ASEAN. disa- Makalah-makalah yang jikan a.l.: "islam, Science and Technology" oleh Dr.Ir.Farid Hati-hati masyarakat untuk turut serta atau setidaknya dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan. terutama yang menyangkut kepentingan- nya. Dalam hal itulah ungkap Mendagri salah satu relevan- sinya. pemberitaan di masmedia ten- tang terjadinya pelanggaran SK Gubernur No. 181 tahun 1982 mengenai peruntukan lahan di- wilayah Bandung Utara, secara finansial telah merugikan para developer para investor dan fihak Bank. Konsumen juga resah, teru- tama pemberitaan tentang pembangunan di Bandung Uta- ra akan dihentikan sebetulnya di hentikan sementara, namun bagi yang telah memiliki ijin sebelum tanggal 31 Oktober 1994, boleh membangun sesuai perijinan. dimana pelang- Untuk menginventaris para Developer yang melanggar dan sampai garan, DPD REI Jabar, dalam minggu ini akan turun kela- pangan melakukan kunjungan dilapangan akan dilaporkan ke Pemda, sehingga nantinya Pemda akan menindak Developer yang melanggar tersebut. mendadak hasil DPD REI Jabar menghimbau Pemda, untuk menurunkan aparat yang berkualitas dan handal, tahan bantingan" tidak tergiur uang pelicin, karena bila ini terjadi sulit mengendalikan pembangunan di bandung Utara Menag: Pengkajian Kurikulum Pendidikan Islam Agar Dirinci Lagi Menyinggung soal otono- mi daerah, diungkapkan oleh Mendagri, tujuannya adalah untuk meningkatkan daya- guna dan hasilguna penye- lenggaraan pemerintahan di daerah, terutama dalam pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada ma- syarakat serta pembinaan kestabilan politik serta kesa- tuan bangsa. Memberikan peluang seluas-luasnya ke- pada masyarakat untuk ber- peran serta dalam kegiatan pemerintahan dan pemba- ngunan sesuai dengan meka- nisme pelaksanaan sistem pemerintah di daerah. Dalam hal mengakomoda- sikan peran serta masyarakat itu, pemegang peran utama adalah Lembaga Perwakilan Rakyat dan Lembaga peme- rintahan lain, serta Lembaga kemasyarakatan. Dengan demikian konsepsi otonomi ruskanda dari BPPT, dan kedua: 'State and Religion" oleh Prof.Dr. Tham Seong Chee dari Departemen Pendidikan Malay- sia, serta pembicara ketiga Prof. Dr. Thaha Mustafa Abu Kheraisha (Wakil Rektor Fakul- tas Arabic Studies di Al Azhar University). Sementara itu,, Dr.H.Bisri Affandi juga akan memaparkan tentang pengalaman pengajaran agama Islam di perguruan tinggi IAIN (Institut Agama Islam Negeri) di Indonesia. Begitu juga pembicara dari IIU (Islamic In- ternational University) Malay- sia serta Mindanao State Uni- versity dari Philipina. Pada hari kedua, akan dibahas mengenai peranan agama Islam dalam sistim pendidikan nasio- nal oleh Rektor Universitas In- donesia, Prof.Dr.M.K. Tadjud- din, serta beberapa makalah dari Prime Songkla Universitas Thai- land, Universitas Brunei Darus- salam. Leiden University dan Pakistan Islamic University. Tujuan seminar pendidikan tinggi agama Islam tingkat ASEAN ini untuk meningkat- kan wawasan dan saling tukar pengalaman. "Kita belum bisa menyama- tersebut. Hasil pertemuan dengan para Developer yang telah memiliki ijin, sepakat akan ikut melestarikan daerah Bandung Utara dengan pembangunan yang terorganisir, akan lebih mudah Dari Hal I yang tertuang dalam Un- dang-undang No. 5 tahun 1974 sudah mengantisipasi berkembang dan meningkat- nya aspirasi masyarakat. Yang diprioritaskan Pada bagian lain Mendagri mengungkapkan, dalam Peli- ta VI ini ada beberapa kebi- jaksanaan yang diprioritas- kan, yaitu pembangunan dan pengembangan sumber-daya aparatur agar makin mampu menyelenggarakan manaje- men pemerintahan desa, me- ngembangkan sistem musya- warah mufakat dalam mem- buat keputusan desa dan pengembangan usaha desa dalam menunjang kemam- puan keuangan desa. Seiring dengan itu sistem rekrutmen aparat desa, mulai dari Kepala Desa sampai Ke- pala Dusunnya, perlu lebih memperhatikan aspek kapa- sitas dan kapabilitas, yang lebih mengutamakan tingkat pendidikannya. Kebijakan itu diikuti dengan upaya pe- ningkatan kesejahteraan, ba- ik melalui pengembangan usaha desa, kas desa dan ban- tuan dari pemerintahan atas- pengawasannya, lain halnya dengan pembangunan perorangan akan sulit menin- dak dan mengawasinya, pihak pengusahapun nanti akan memberikan pengertian kepad akonsumen, yang membeli rumah di Kawasam Bandung Utara, misalnya dengan perjanjian tidak akan mengem- bangkan bangunan tanpa memiliki ijin, hal ini sebagai rasa tanggung jawab para Developer tentang kelestarian Bandung Utara, sebagai daerah sumber mata air bagi wilayah Bandung dan sekitarnya. Sementara ini beberapa perusahaan yang telah memiliki ijin seperti PT Suryalama Me- gar Lestari seluas 100 hektar PT Bandung Cipta 1300 hekta PT Linggar Paranata 15 hektar, PT Alam Indah 20 Hektar, PT.Amalia Putra 50 Hektar PT Panca Arga dan PT Duta Darma Bhakti 75 hektar, Dam Utama Sakti 140 hektar, Graha Mukti Tita 300 hektar. (046) kan standar calon mahasiswa kita dengan Mesir, karena setiap masuk al-Azhar itu mesti hafal al Qur'an dan Hadits. Untuk orang non Arabic, tentu tidak mudah karena itu sistimnya ti- dak bisa dipakai disini", ujar- nya. Lebih lanjut Menag mengata- kan, sekarang ini yang perlu kita pikirkan, bagaimana memberi- kan pendidikan dasar di Pergu- ruan Tinggi yang sama, sebab dalam ilmu matematik dan ke- dokteran juga begitu. Kemudi- an dia akan berkembang setelah 7 tahun, baru menjurus ke spe- sialis atau super spesialis. Di IAIN (Institut Agama Is- lam Negeri) juga sudah ada pe- nyempurnaan kurikulum, dan sekarang ini kita telah mulai dengan kurikulum baru. Jadi dalam perkembangan 5 tahun atau 10 tahun kedepan kita perlu masukan-masukan, sebab pem- bagian fakultas seperti yang di IAIN ini tinggal di beberapa negara saja. Seperti di negara Quwait dan Emirat, sekolah yang model kita ini sudah sangat kecil, tinggal satu fakultas. Mereka sudah menggabung ke universitas sebagai satu kesa- tuan. (R.05). ●Ekuador perbatasan itu, kata mereka. Suratkabar Expreso melaporkan sekitar 20.000 tentara dikerah- kan dalam operasi tersebut. Presiden Peru Alberto Fuji- mori hari Sabtu mengatakan se- mua operasi dimaksudkan un- tuk mempertahankan perbatasan Peru dan para komandan militer di bawah perintah ketat untuk tetap di wilayah perbatasan Peru seperti yang ditetapkan Protokol Rio de Janeiro. an. Jangan timbulkan gejolak Menyinggung soal kebi- jaksanaan pembinaan sosial politik di daerah, Mendagri minta agar program konsoli- dasi organisasi politik dapat berjalan baik, konstitusional dan tanpa menimbulkan gejolak yang dapat meng- akibatkan terancamnya per- satuan dan kesatuan nasional. Ciri-ciri lama dengan gaya komunis dan kelompok eks- trim lain, seperti konfrontatif, menciptakan konflik, bahkan yang membangunan perpe- cahan, gontok-gontokan, manipulasi kepentingan rak- yat dan sebagainya harus di tinggalkan.(R.22).- RAKER GUBERNUR: Mendagri Yogie SM menyalami Gubernur Irian Jaya Jacob Patipi seusai menandatangani naskah kerja UPT (Unit Pemukiman Transmigrasi) yang akan diserahkan kepada 17 Gubernur yang menerima lokasi UPT dari Menteri Transmigrasi dan Perambah Hutan Siswono Judohusodo di sela-sela berlangsungnya Raker Gubernur seluruh Indonesia, di Jakarta, Senin (30/1). (Foto: Antara). Perubahan Tidak Bisa Perubahan mendadak melalui cara anarkis, - kalaupun cara itu memberikan hasil, hanyalah bersifat sementara. Kalau ada yang berpikir untuk menggu- nakan "people power' dalam me- lakukan perubahan dan pem- baharuan, selain berhadapan Dengan Jalan Pintas Jakarta, Jan (BY) dengan pemerintah dan ABRI, dan kesewenang-wenangan apa- juga berhadapan dengan rakyat yang tidak bisa lagi dibodohi. rat. Ketua Umum DPP PPP H Is- mail Hasan Metareum berpen- dapat, Partai Persatuan Pemba- ngunan tidak akan beranjak dari sikapnya bahwa pembaruan dan perubahan dalam segala aspek kehidupan harus dilakukan se- cara konstitusional, bertahap, dan berkesinambungan. "Peru- bahan dan pembaharuan tidak bisa dilakukan melalui jalan pintas, mendadak, dan apalagi dengan revolusi. Karena itu, kita tidak usah berpikir bahwa pe- rubahan bisa dilakukan lewat people power," katanya pada Pembukaan Musyawarah Wila- yah III PPP DKI, di Jakarta, Minggu. Kedua negara meningkatkan pasukannya setelah dua insiden bulan ini, termasuk baku tem- bak, akibat klaim kedua negara atas daerah sengketa itu. Ketegangan terjadi setiap tahun antara kedua negara sebe- lum ulang tahun perjanjian 1942 pada 29 Januari, dimana, setelah Perang Perbatasan 1941, Ekua- dor mencabut klaimnya atas sua- tu kawasan luas di hutan yang memberinya akses ke Sungai Amazon. Kongres Ekuador menolak perjanjian tersebut tahun 1960 dan daerah itu, yang dikatakan sumber Ekuador mengandung emas, sejak itu menjadi sengke- ta. NASIONAL Pertempuran meletus lagi 1981 setelah peru menuduh Ekuador menduduki tiga pos militer di wilayahnya. Pernyataan OAS Sekretaris jenderal Organisa- si Persatuan Amerika (OAS). XDr Cesar Gaviria, hari Ming- gu mengatakan ia yakin Peru. dan Ekuador mempunyai ke- inginan untuk mencari penyele- "PPP sendiri menentang cara- cara pembaharuan dan peruba- han yang tidak dilakukan secara konstitusional. PPP juga tidak setuju kalau ada yang mencipta- kan dikotomi antara pemerintah dan rakyat, apalagi memposisi- kannya secara diametral berha- dap-hadapan, karena pemerin- tah merupakan bagian dari rak- yat. Balikpapan, Jan. (BY). Kepala Divisi Umum Jasa Raharja Pusat, Drs. Djaja Nur Mas, didampingi Kepala Ja- sa Raharja Cabang Balik- papan Muryanto Murtopo, Minggu siang meletakkan batu pertama dimulainya pembangunan perumahan bagi karyawan Jasa Raharja Cabang Balikpapan. Di atas areal tanah seluas 26.240 M2 yang dibeli para karyawan pada tahun 1991 di Jl. Binkot Damai Tiga, saat ini sudah disiapkan 32 kap- ling (dari 44 kapling) tanah matang untuk dibangun 32 buah rumah type 27. 36,45 dan 70 dengan luas tanah antara 320 M sampai 400 M. Berbeda dengan pemba- ngunan perumahan karya- wan pada umumnya, yang RUMAH KARYAWAN: Kepala Divisi Umum Jasa Raharja Drs. Djaja Nur Mas didampingi Kepala sejak penyediaan tanah sam- Jasa Raharja Cabang Balikpapan Muryanto Murtopo, meninjau pembangunan 32 buah rumah di pai ke pembangunan rumah- JI.Binkot Balikpapan Minggu siang. (Foto: Yudha/HNMW). www. nya menggunakan fasilitas PPP tidak rela kalau ada yang berpikir bahwa pemerintah se- bagai alat menguasai, menun- dukkan, dan menggiring rak- yat," katanya. Selain itu, Buya juga menye- butkan bahwa ada ketidakpua- san, keresahan sosial, unjuk rasa dan pemberontakan, bersumber dari penyakit bangsa seperti korupsi, kolusi negatif, komer- sialisasi jabatan dan wewenang, pungutan liar yang membebani rakyat, praktek diskriminasi, "Sekjen kemarin pergi ke Lima dan Quito dan mendapatkan ke- nyataan bahwa pemerintah ke- dua negara mempunyai keingi- nan untukmencari penyelesaian damai terhadap ketegangan per- batasan ini," kata OAS dalam sebuah pernyataan. Gaviria akan tinggal di ka- wasan tersebut "sepanjang pro- ses konsultasi dilanjutkan dan membutuhkan misi iktikad baiknya," kata OAS. Dikatakannya, Gaviria terus mengadakan kontak dengan para pemimpin kedua negara, serta para pejabat dari Amerika kSerikat, Brazil, Argentina, dan Chili. Di Davos, Swiss, Presiden Argentina Carlos Menem, hari Minggu menyerukan sidang khu- sus Dewan Keamanan PBB un- tuk membahas meluasnya seng- keta perbatasan antara Ekuador dan Peru. "Kami telah mengusulkan pertemuan khusus Dewan Kea- manan PBB, yang saat ini dike- tuai Argentina," kata Menem. "Kami juga mengusulkan perte- muan Organisasi Persatuan Amerika. Ekuador Tembak Jatuh Hc- likopter Peru Ekuador mengatakan pihak- Oleh karena itu, penyakit bangsa itu secara bertahap harud dieleminir. PPP tidak melihat cara lain dalam membesarkan, memajukan dan menjayakan bangsa selain menciptakan pe- merintahan yang bersih dan berwibawa. Munculnya aksi- aksi ketidakpuasan adalah hal yang wajar, sejauh penyuaran- nya dilakukan dengan cara yang akhlaqul karimah. "Harga tanah, biaya pema- tangan dan pensertifikat- annya seluruhnya Rp 120 juta lebih sudah dilunasi dan kini tinggal menunggu penyele- saian pembangunan rumah- nya oleh developer", kata Muryanto Murtopo. Menu- rut rencana,para karyawan akan memanfaatkan kredit perbankan agar pembelian rumah bisa dilakukan dengan angsuran antara 10 sampai 15 tahun. Tahun aksi PPP Menurut dia, Tahun 1995 me- rupakan Tahun Aksi PPP seba- gai partai yang membela kebe- naran dan mencintai keadilan. PPP menolak bentuk diskrimi- nasi dalam segala aspek kehi- dupan, sehingga semua warga negara itu sama, dan yang mem- bedakannya satu sama lain ha- nyalah pengabdian dan amal nyatanya, yang bermanfaat bagi umat, bangsa dan negara. "Bagi PPP, konglomerat bu- Sebagai negara yang sedang membangun, PPP tidak akan bangga dengan rekor kekayaan segelintir orang. Malahan priha- tin dengan adanya pengumuman Selanjutnya Kepala BP-7 Pu- sat Soeprapto M.Ed pada kesem- patan tersebut menguraikan ten- tang pemahaman jatidiri sebagai individu maupun sebagai war- ganegara. Dikemukakannya, manusia tidak dapat terlepas dari Dari Hal I Presiden Bolivia, Kolumbia, saian damai sengketa perbatasan nya menembak jatuh helikopter sepuluh orang terkaya di Indo- lingkungannya dan sebagai in- inereka. Peru dan menewaskan tujuh ser- nesia atau ratusan pembayar pa- Panama, dan Venezuela, semen- tara itu, menyerukan gencatan senjata kedua negara dan men- cari penyelesaian damai konflik tersebut. dadu Peru yang terlibat dalam serangan besar-besaran terhadap kubu pertahanan Ekuador di daerah hutan dekat perbatasan antara kedua negara, Minggu. dividu yang berdiri sendiri selalu tergantung pada lingkungannya. Oleh karena itu kita menyatakan bahwa manusia adalah selain makhluk pribadi juga sekaligus makhluk sosial. Menurut laporan Ekuador, peristiwa tersebut menambah jumlah tentara yang tewas men- jadi sedikitnya 30 orang sejak pertempuran itu bermula hari Kamis, namunpihak Lima be- lum membenarkan adanya kor- ban. Menurut developernya, pembangunan ke-32 buah rumah itu akan menelan biaya Rp 500 juta. Terdiri 17 buah rumah Type-45, 4 buah type 36, 10 buah type 27 dan 1 buah type 70. Kompleks Siaran pers yang dikeluarkan Kementerian Pertahanan Ekua- dor menyebutkan bahwa seo- rang serdadu Ekuador cedera dalam bentrokan tersebut. "Sedi- kitnya lima helikopter Peru me- nyerang pos Angkatan Darat Coangos, namun serdadu kami mempertahankan pos mereka," kata laporan pers itu. "Tentara Peru lainnya me- nyerang pos Teniente Ortiz, teta- Pjuga ditangkis. Ada tujuh kor- di pihak Peru dan seorang di pihak Ekuador. Helikopter Peru menyerang pos Teniente Ortiz, namun dapat ditembak jatuh dengan peluru anti pesawat ter- bang," tambahnya. Serangan tersebut diyakini terjadi di daerah perbatasan se- kitar 270 km sebelah selatan Quito. BERITA YUDHA-SELASA, 31 JANUARI 1995 HALAMAN I bangunan dilengkapi ba- ngunan untuk olahraga ten- nis, bermain anak-anak dan Musholla. Jika telah selesai pada April 1995, di kompleks perumahan JR ini disediakan fasilitas air dari PDAM dan sebuah sumur bor. Drs. Djaja Nur Mas yang mewakili Pimpinan Jasa Ra- harja Pusat dalam sambut- annya mengajak para karya- wan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena telah diberi kesabaran sejak membeli tanah pada tahun 1990-an dan baru sekarang terealisasi pembangunan rumahnya Setelah menung- gu selama 4 tahun. kan terhormat kalau kekayaan itu diperoleh hasil kolusi negatif, pembobolan bank, menindas pe- kerja, dan hanya memberikan setetes keuntungan kepada ne- gara yang membesarkannya," kata Buya. Dia memuji langkah pe- ningkatan kesejahteraan karyawan yang telah mem- bangun rumah tanpa harus mengganggu dana Tunjang- an Hari Tua. Oleh karena itu sebagai ungkapan rasa syu- Jauh lebih terhormat bagi partai kalau seseorang di per- mukiman kumuh karena dia ha- nya menyerahkan sebuah batu untuk pembangunan jembatan kecil, namun manfaatnya dapat dinikmati ribuan warga di ling- kungannya. Karena itu, seluruh kader partai diminta untuk tidak memisahkan diri dari rakyat. Buya mengatakan, tuntutan masyarakat saat ini bukan lagi sekedar sesuap nasi dan selem- bar kain penutup badan. Tuntu- tan itu makin kompleks, seperti kebebasan untuk mengartiku- lasikan kepentingan atau ke- bebasan untuk berperan dan ber- kreasi. Jangan Membangun Rumah Dengan Rejeki Tidak Halal kredit perbankan, maka pem- bangunan perumahan karya- wan ini dimulai dengan pem- belian tanah oleh karyawan dengan uang hasil tabungan masing-masing. jak terbesar, karena itu hanya menunjukkan betapa besarnya kesenjangan ekonomi. (Ant) Ketegangan di antara kedua negara itu meningkat setiap tahun menjelang peringatan per- janjian tahun 1942, yang dipe- ringati setiap tanggal 29 Ja- nuari, yang mengharuskan Ekua- dor menyerahkan sebagian wilayahnya kepada Peru me- nyusul perang perbatasan. Dili, Jan (BY) Dua orang anggota Gerombo- lan Pengacau Keamanan (GPK) yang sering melakukan penga cauan di daerah maliana, Kabu- paten Bobonaro, Timor-Timur (Timtim), Sabtu (28/1) sekitar pukul 14.00 WITA tewas setelah baku tembak dengan aparat kea- manan setempat. Dalam baku tembak antara aparat keamanan Kodim 1636 Bobonaro itu, seorang anggota GPK lainnya yang terluka parah berhasil melarikan diri, kata Komandan Satuan Tugas Pe- nerangan (Satgaspen) Korem 164/Wiradharma Timtim Ma- yorlnf Drs.Laeden Simbolon kepada ANTARA di Dili, Ming- gu. Ekuador menolak perjanjian tersebut pada 1960, dan sejak itu daerah hutan itu menjadi ajang pertikaian. Sebelumnya, Ekua- dor mengatakan bahwa pasukan nya, yang didukung oleh satuan Angkatan Udara, menggunakan segala cara untuk membendung serangan tentara Peru. "Hari ini sekitar pukul 10 pagi waktu setempat, Angkatan Ber- senjata Peru melancarkan sera- ngan besar-besaran di daerah pertikaian dengan menggunakan mortir dan didukung helikopter serta Angkatan Udara Peru," demikian siaran pers Ekuador. "Angkatan Darat Ekuador berupaya membendung sera- ngan musuh dengan segala cara, Ke Halaman XII Dua GPK Timtim Tewas Tertembak Kepada kontraktor yang mendapat kepercayaan membangun perumahan ini diingatkan agar melaksana- kan pembangunan rumah dengan sebaik-baiknya. "Jangan sampai baru ditempati beberapa bulan sudah ada keluhan di sana- sini yang minta perbaikan karena ada kebocoran", kata Djaja Nur Mas. (R-05). Anggota GPK tersebut sering mengacau dan berkeliaran di gunung-gunung dan hutan-hu- tan di Kabupaten Bobonaro, Pada kontak senjata yang ter- jadi di kampung Hatoha Leten, Desa Raihiu yang terletak di le- reng Gunung Loelaco, Maliana, Kabupaten Bobonaro, sekitar 215 km barat kota Diliitu, aparat keamanan berhasilmerebut satu pucuk senjata laras panjang, 12 butir amunisi dan satu buah granat tangan milik GPK. Sebelum terjadi kontak senja- Kepada para calon peng- huni diingatkan agar nanti tidak menjadikan kompleks. Jasa Raharja di Balikpapan sebagai tempat untuk "ngerumpi" atau menyebar kan perasaan iri dan dengki terhadap yang lain. Bogor, Jan (BY) Peningkatan penataran P-4 sebagaimana Inpres no.2 Tahun 1994 adalah agar setiap war- ganegara makin kukuh keyaki nannya akan kebenaran Pancasila sebagai Pandangan Hidup, Dasar Negara dan Ideologi Bangsa. Dengan demikian setiap war- ganegara akan selalu berdiri kokoh pada jatidiri bangsanya sehingga tidak goyah dengan adanya pengaruh gerakan macam apapun. Kepala BP-7 Pusat Soeprapto M.Ed menegaskan hal itu pada purna acara Penataran mangga- la Angkatan IX Minggu Petang di Istana Bogor. Kokoh Pada Jati Diri Tidak Akan Mudah Tergoyahkan Diingatkannya, dengan ber- diri kokoh pada jati diri bang- sanya, maka kita akan mampu menghadapi persoalan sekaligus memecahkannya secara tepat sesuai dengan nilai dasar Pan- casila. Didalam memandang segala persoalan kita sebagai bangsa Indonesia senantiasa bertitik to- iak dari konsep atau idea terse- but diatas, yakni manusia tidak dapat terlepas dari lingkungan- nya dan sekaligus pula merupa- kan bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat lingkungannya, kata Soeprapto M.Ed. Dari sudut pandang ini bang- sa Indonesia mencermati segala persoalan yang dihadapi dalam hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara. ● Presiden Utama di Sumatra Utara dan Indah Kiat di Riau. Menurut Djamaludin, pro- kur, kepada karyawan di- duksi tiap pabrik rata-rata men- tidak ingatkan agar mengo- tori pembangunan rumah ter- capai 450 ribu ton/tahun, se- hingga jika semua pabrik itu telah berdiri, maka dihasilkan sebut dengan rejeki yang pulp sekitar lima juta ton per tidak halal. tahun yang menghasilkan devisa sangat besar. Lebih dari itu Kepala BP-7 Pusat Soeprapto M.Ed mengata- kan, kita sadar bahwa manusia oleh Tuhan YMF dikaruniai kesempatan dan hak untuk me- milih suatu hal berdasar atas ola- han fikir dan mata hati pribadi- nya. Bagaimana mengolah dalam diri manusia sifat-sifat tersebut sehingga tercipta suatu keputu- san yang arif bijaksana akan sa- ngat tergantung bagaimana se- seorang memanfaatkan pega- ngan, penuntun yang terumus- kan dalam berbagai norma ke- Kepala Negara mengatakan kepada Djamaludin bahwa peningkatan ekspor dari sektor kehutanan harus ditingkatkan, karena potensinya sangat besar. Setiap tahun nilai ekspor sek- tor ini mencapai empat miliar dolar dan diharapkan naik men- jadi tujuh miliar dolar pada Tingkat tahun lalu dan pemusnahan terhadap suatu golongan di bekas Yugoslavia juga berada di bawah sorotan. ta di kebun rakyat, sekitar empat km dari perbatasan Kabupaten Bobonaro dengan Ermera itu, aparat keamanan di daerah ini telah terlebih dahulu mengim bau agar GPK tersebut menye rahkan diri dan akan diberi pengampunan. Imbauan tersebut ternyata ti- dak digubris, dan mereka (GPK. Red) justru menjawab dengan tembakan kepada aparat kea manan. Para diplomat yang menolak disebut namanya, mengatakan bahwa masih belum banyak upaya yang dilakukan badan ini dalam hal menghadapi krisis di Chechnya. Dengan kursi permanen pada Dewan Keamanan PBB, Rusia Keberhasilan aparat kea- manan menewaskan dua anggota GPK itu bermula darilaporan masyarakat setempat yang hasil pertanian maupun ternak mere- ka sering dirampas atau dicuri oleh GPK tersebut. Berdasarkan laporan itu, Komandan Kodim 1636/Mali- ana Letkol Czi. Hari Mulyono segera mengirimkan tim yang telah disiapkan untuk menyer- gap GPK tersebut. "Keberadaan dan kekuatan GPK di Timtim akhir-akhir ini sudah semakin melemah dan surut dengan kondisi moril mau- pun materiil yang menurun aki- bat adanya perlawanan rakyat serta tidak adanya dukungan bahan-bahan logistik," demi- kian Simbolon. (Ant) hidupan. Ditandaskan, Bagi Bangsa Indonesia norma kehidupan ini, tiada lain adalah norma-norma yang terjabar dari nilai-nilai Pan- casila, seiring dengan norma agama dan norma adat istiadat. Dengan berpegang teguh pada norma-norma tersebutlah bang- sa kita menghadapi segala per- soalan, ujar Soeprapto M.Ed. Letak Contoh Tauladan Kepada "Manggala Baru" yang terdiri dari 97 pejabat eselon I itu, Kepala BP-7 Pusat menyatakan sebagai pendidik, Manggala berkewajiban untuk mengembangkan dan menum- buhkan sikap perilaku masyara- kat sesuai dengan nilai nilai yang diamanatkan oleh bangsa. Ada ungkapan yang menyata- kan: "Anda tak akan mampu mendidik mengenai apa yang anda kehendaki, anda juga tidak akan mampu mendidik me- ngenai apa yang anda ketahui, anda hanya akan mampu mendi- dik mengenai keadaan dan diri anda" Dari ungkapan tersebut maka jelas disitulah letak pen- tingnya "contoh" dan "Tau- ladan". Untuk menumbuhkan keyakinan dan pengamalan masyarakat akan Pancasila, maka pendidik harus yakin dan mengamalkan lebih dulu Pan- casila. Selanjutnya Manggala juga berfungsi sebagai "Juru Bicara Negara. Sebagai juru bicara ia diharapkan bertindak arif dan bijaksana. Ia menguasai secara luas informasi informasi, serta perkara perkara yang me- nyangkut kehidupan ber- masyarakat berbangsa dan bernegara. Maka bagi seorang "Jurubi- cara Negara" berlaku suatu pe- gangan, "Jangan anda kemuka- kan apa yang semua anda ke- tahui, tetapi ketahuilah apa yang anda kemukakan", kata Soeprap- to M.Ed mengingatkan. Sementara itu Deputi Bidang Pendidikan BP-7 Pusat Drs.Ismu Edi Ismakun dalam laporan pe- laksanaan penataran menyata- kan, 79 peserta pejabat eselon I itu masing-masing terdiri dari utusan Departemen (22 orang), Non Dep (13 orang), Gubernur KDH Tk 1 (6 orang), Kantor Menko/Meneg (19 orang), Mabes ABRI (22 orang), Lem- baga Tertinggi/Tinggi Negara (2 orang) Bank Indonesia dan ke- jaksaan Agung masing-masing (1 orang). (R.4) Dari Hal I tahun kelima Repelita VI. Presiden juga menugaskan pimpinan Dephut untuk mem- pertahankan pemasokan bahan baku terutama bagi industri kayu lapis baik pada industri yang memiliki HPH maupun yang non-HPH. Djamaludin menemui Pre- siden Soeharto bersama Dirjen Pengusahaan Hutan Hendarsun S, Dirjen Reboasasi dan Reha- bilitasi Lahan Sumahadi, Dirjen Perlindungan dan Pelestarian Alam Sumarsono, Dirjen Inven- tarisasi dan Tata Guna Tanah Titus Saryanto serta Kepala Balitbang Soedjadi Hartono. (Ant). Dari Hal I terlalu besar pengaruh Rusia dalam pembahasan atau kritik banyak negara dalam kasus Chechnya. Cina, juga anggota permanen Dewan Keamanan, diduga akan luput dari kecaman bagi penin- dasannya terhadap para pem- bangkang, meskipun AS men- desak untuk menempatkannya dalam daftar pelanggar terbu- ruk. (KNI/AP).
