Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Semawis Life 5 Tribun Jateng KAMIS, 23 APRIL 2020 Hendi Koordinasi dengan Wilayah Lain Bicarakan Rencana Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Kota Semarang kestapan Kota Semarang da- lam memenuhi kebutuhan bantuan sosial masyarakat, transportasi, dan lain-lain. SEMARANG, TRIBUN - Wali STORY HIGHLIGHTS Kota Semarang, Hendrar Prihadi menjalin komunikasi dengan beberapa kepala da- erah yang wilayahnya berba- tasan langsung dengan Kota Semarang. Hendi, sapaannya, melakukan koordinst terkait rencana penerapan pemba- tasan sosial berskala besar (PSBB). Menurutnya, perlu ada pertemuan secara inten- sif membahas terkait rencana penerapan PSBB dengan para kepala daerah dan dipimpin langsung Gubernur Jawa Te- ngah, Ganjar Pranowo. Dia mengatakan, penerapan PSBB memang terlihat gam- pang, namun hal itu menjadi susah saat diterapkan lan- taran satu kota berbatasan dengan kabupaten lain. "Ru- musan ini kami diskusikan secara serius. Saya sudah telepon sama Demak, Demak slap. Grobogan meminta jika bisa dihitung ulang misal tidak PSBB seperti apa. Masih ada beberapa pandangan, maka perlu dilakukan pertemuan secara intensif terutama di- pimpin oleh beliau (Gubernur Jawa Tengah, red)," paparnya, Rabu (22/4). Menurut Hendi, Kota Se- marang sudah melakukan perhitungan. Apabila nanti hasil diskusi dengan beberapa kepala daerah dan Gubernur Jawa Tengah, Kota Semarang harus diterapkan PSBB pun slap melaksanakannya. Pe- merintah harus mencukupi kebutuhan warga Semarang dengan pola pergeseran be- berapa anggaran. Pihaknya sudah mengumpulkan para organisasi pemerintah daerah (OPD) untuk membahas rasto- nalisasi. "Saya sudah melakukan rasionalisasi beberapa te- man-teman OPD. Hari ini me- Gubernur Jateng Ganjar Pranowo telah menerima usulan PSB dari Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi Hendi telah berkomunikasi dengan kepala daerah di sekitar Semarang terkait rencana PSBB Rencana penerapan PSBB butuh komunikasi intens dengan daerah lain yang berbatasan langsung dengan Semarang reka mengumpulkan ke kami lewat Bappeda program yang mereka usulkan terkait rasio- nalisasi," jelasnya. Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Prano- wo, mengatakan telah mene- rima usulan Wali Kota Sema- rang, Hendrar Prihadi terkait penerapan PSBB di Kota Lun- pla. Dalam usulan itu, PSBB di Kota Semarang bisa dila- kukan asalkan kota satelit se- perti Kendal dan Demak harus menyesuaikan. "Ada usul yang sangat ba- gus dari Pak Wali Kota (Wall Kota Semarang Hendrar Prihadi, red) tadi. Usulnya, agar berbicara dengan daerah sekitar, utamanya seperti De- mak dan Kendal. Kalau Sema- rang PSBB, daerah itu juga. Enggak semua area, minimal beberapa kecamatan," kata Ganjar, Selasa (21/4). Kota Semarang merupakan wilayah episentrum penyebar- an virus corona. Artinya, jika daerah tersebut memberlaku- kan PSBB, sudah semestinya daerah sekitar menyesuaikan. Menurutnya, saat ini Pemkot Semarang masih melakukan perhitungan apa saja yang per- lu disiapkan untuk penerapan PSBB. Perhitungan itu terkait Penerapan PSBB, kata dia, bukan satu-satunya ja- lan yang bisa diambil dalam mengatur masyarakat untuk melakukan pencegagan penye baran Covid-19. Cara lainnya adalah menerapkan phsycal distancing yang benar-benar dilakukan secara patuh oleh masyarakat. "Saya sudah war- ning berkali-kali agar masya- rakat mematuhinya. Karena, kalau PSBB, masyarakat akan mengalami situasi tidak nya- man, maka ayo tolong cegah bareng bareng," ujarnya. Ganjar menambahkan PSBB bisa diterapkan jika suatu daerah mengalami tren atau peningkatan kasus post- tif virus corona tinggi. "Sebisa mungkin PSBB itu ditahan. Tapi, bagi daerah yang pe- ningkatan signifikan ya PSBB harus disiapkan," ucap dia. Dibanding PSBB, Ganjar sebenarnya lebih setuju dengan cara desa dalam menangani persebaran virus corona. Ia me- nyontohkan ada satu kampung di Semarang yang melakukan isolast secara mandiri dengan melakukan pembatasan warganya agar tidak ber- kellaran. "Saat hari per- tama dan kedua banyak yang protes. Hari keti- ga sistem pasar untuk memenuhi kebutuhan warganya datang. Konsep inilah yang harus diterap- kan. Desa itu mengajarkan kita untuk gotong royong, gugur gunung, kerik deso, dan lumbung pangan. Ka- lau konsep ini diterapkan, PSBB bisa dihindart," im- buhnya. (eyf/mam) SEMARANG - Jajaran Polda Jateng bersama Kodam IV/ Diponegoro dan Akademi Kepolisian (Akpol) kembali melaksanakan bakti sosial bagi warga terdampak virus corona pada Selasa, 21 April 2020. Kali ini, Polda Jateng. Kodam IV/Diponegoro dan Akpol melaksanakan kegia- tan bakti sosial di sekitar Disela pemberian paket sembako Kapolda menutur- kan, ada 12.000 titik lokasi yang didatangi TNI-Polri dalam agenda bakti sosial. "Dengan total 11.800 Kepala Keluarga (KK) yang men- dapat bantuan dari kami TNI-Polri. Kita akan terus Kelurahan Kagok, Kecamatan Candisari, Kota Semarang. memberi perhatian kepada Adapun dalam kegiatan bakti sosial berupa pemberi- an paket sembako tersebut diserahkan oleh Kapolda Jateng. Irjen Pol Rycko dari pintu ke pintu dengan imbau, warga di sekitar menyusuri permukiman Keluruhan Kagok untuk warga yang berbukit. tetap tenang, mematuhi himbauan Pemerintah dan tidak mudah terpancing provokasi dari sekolompok tak bertanggung jawab. Rycko mengajak, agar warga yang mengalami kesusahan bisa mendatangi kantor polisi dan TNI terdekat. "Semisal, ada warga kesu- sahan dan butuh beras. warga yang terdampak Jangan sungkan datang virus corona. Percayakan ke kantor Polisi, kami saja kepada pemerintah pasti akan kasih. Kami terkait ketersediaan bahan dari Polda, tiap jajarannya Wakil pokok. Kita dari TNI-Polri telah melakukan iuran khusus membantu warga tidak mampu. Total iuran yang terkumpul mencapai Dalam agenda tersebut. Rp 1,5 miliar lebih," urai Kapolda juga turut meng- Kapolda Jateng. (Adv) Amelza Dahniel, Gubernur Akpol, Brigjen yang mengawal," ungkap Pol Agus Salim, dan Pangdam IV Diponegoro, Mayjend Irjen Pol Rycko di sela kegiatan bakti sosial tersebut. TNI Mochammad Effendi. langsung kepada warga Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel bersama Pangdam IV/Diponegoro Mayjend TNI Mochammad Effendi beserta jajaran, blusukan ke rumah-rumah warga dalam rangka memberikan bantuan kepada warga yang terdampak corona. Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel bersama Pangdam IV/Diponegoro Mayjend TNI Mochammad Effendi beserta jajaran, blusukan ke rumah-rumah warga dalam rangka memberikan bantuan kepada warga yang terdampak corona, Perlu Keseriusan Bersama Tangani Covid-19 SEMARANG, TRIBUN Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi berkun- jung ke asrama Papua di Kota Se- marang, Rabu (22/4). Kunjungannya tersebut menjadi bagian dari upaya Wali Kota Semarang yang akrab disa- pa Hendi itu dalam menyosialisasikan dan mengedukasi protokol kesehatan kepada masyarakat. Dalam kesem- patan tersebut dirinya menekankan pemahaman beraktifitas aman dan sehat menjadi penting di tengah wa- bah Covid-19 saat ini, terkhusus se- luruh masyarakat yang berkegiatan di Kota Semarang. Hal itu pun dite- gaskannya kepada seluruh kepada penghuni asrama, untuk dapat me- naati SOP Protokol Kesehatan yang ditetapkan saat ini. ningkatkan imunitas tubuh. "Kita harus menjalankan semua aktifitas kita sesual sop protokoler kesehat- an, jaga jarak, pakai masker, selalu bersih cuci tangan, mandi dan tentu saja badannya harus sehat," ungkap Hendi. "Di samping itu, yang tidak ka- lah penting yakni suplai vitamin agar meningkatkan imunitas tubuh. Kare- na salah satu pertahanan diri dalam menghambat penyebaran virus ada- lah dengan meningkatkan imunitas," Jelasnya. nya juga membuka diri bagi penghuni asrama bila membutuhkan bantuan dari orang nomor satu di Kota Sema- rang tersebut. "Kita diskusikan, mu- dah-mudahan menjadi solusi terbaik dari semua tantangan yang akan kita hadapi ke depan," ujar Hendi. Pada kesempatan itu, Hendi juga memberikan bantuan sejumlah paket sembako kepada penghuni asrama yang terdampak Covid-19. Bantu- an tersebut merupakan salah satu upaya yang dewasa ini tengah men- Jadi fokus Pemerintah Kota Semarang dalam memperkuat jaring pengaman sosial menghadapi pandemi. Pihak- Di sisi lain, Hendi menuturkan jika angka Covid-19 di Kota Sema- rang masih relatif tinggi, sehingga kunjungan ke sejumlah tempat se- kaligus untuk memberikan peri- ngatan kepada masyarakat untuk tidak menyepelekan Covid-19. Un- tuk itulah dirinya berharap kepada semua elemen yang berada di Kota Semarang untuk menganggap per- soalan ini lebih serius. "Memang perlu sebuah keseriusan mengha- dapi Covid-19 ini, namun tidak bo- leh dengan perasaan takut, apalagi panik," tegas Hendi. (*/gap) Tak lupa Hendi juga mengingat- kan agar masyarakat dapat meng- konsumsi vitamin yang dapat me- THDY TRIBUN JATENG HERMAWAN HAND AKA BUAH BIBIR VINCENCIA EVELLYN P APARATUR SIPIL NEGARA Pernah Juara Nyanyi Tingkat Jateng Telusuri Permukiman Berbukit, Kapolda Jateng dan Pangdam IV Diponegoro Bagikan Sembako VINCENCIA Evellyn P sempat menjalani pro- fesi sebagai penyanyi paruh waktu semba- ri melaksanakan kewajibannya sebagai seorang pelajar. Sejak kecil, Evellyn ke- rap bernyanyi di atas panggung hingga ia beranjak remaja. Sejak kecil, wani- ta asli Kota Semarang itu mendapat didikan olah vokal dari ayahanda. Ayahnya pun menjadi manager yang mengatur waktu manggungnya. Ten- tu, memilih waktu yang tidak meng- ganggu jam belajarnya di sekolah. "Tidak hanya manggung di Kota Semarang saja. Saya dulu juga su- dah beberapa kali diajak ayah mang- gung di luar kota. Ya capek sih. Tapi, senang bisa ketemu banyak orang," ujamya. WERE Kemampuannya dalam bernyanyi su- dah tidak diragukan lagi. Dirinya pernah mendapatkan juara satu lomba menya- nyi tingkat provinsi Jawa Tengah. Semasa kuliah, ia juga pernah menjajal audisi Indo- nesian Idol. "Ya pikir-pikir kenapa kok ba Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menye- rahkan bantuan beras kepada warga Kagok, Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari, Semarang. Berkoordinasi dengan para Pemimpin Redaksi sebelum pelaksanaan kegiatan Bakti Sosial pembagian paket sembako kepada warga terdampak corona. www.tribunjateng.com SERIE Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menyerahkan bantuan beras kepada warga Kagok, Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari, Semarang. FOLDS UTENA NTB 2948 kat saya ini tidak disalurkan sekalian. Tapi, karena antrenya panjang, alhasil saya putus- kan untuk balik kanan saja. Capek menung- gu," ucapnya. Meski kerap manggung, Evellyn tidak per- nah memiliki cita-cita untuk menjadi musi- si. Sebab, ayahnya kerap memberinya na sihat jika menyanyi hanya untuk pekerjaan sampingan saja. "Bagi ayah saya, menyanyi masih belum bisa dijadikan sebagai profesi utama. Walaupun sudah ada musisi yang me- matahkan anggapan itu. Jadi hingga saat ini, menyanyi hanya saya jadikan hobi saja. Syu- kur-syukur bisa menghasilkan uang seseka li," terangnya. Perempuan yang kini bekerja sebagai PNS di DP3AP2KB Kabupaten Jepara tersebut mengaku ingin membuat video covering lagu- lagu yang bisa diunggah di akun youtube mi- liknya. Hal itu bisa menjadi wadah untuk me- nyalurkan bakatnya. "Ingin nanti bisa take video recover lagu-lagu buat youtube. Tapi un- tuk sementara ini saya coba fokus menjalani pekerjaan utama dahulu," ucap evellyn. (eyf) POLRI Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel bersama Pangdam IV/Diponegoro Mayjend TNI Mochamad Effendi blusukan door to door ke rumah warga. Pemimpin Redaksi Tribun Jateng, Erwin Ardian menyerahkan sembako ke pengemudi ojol dalam rangka bakti sosial bersama Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro.