Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

2 Tribun Buffer 14 Provinsi... COVID-19. "Oleh karena itu tetap tinggal di rumah, jangan bepergian. jangan mudik. Ini kunci agar kita pastikan untuk tidak tertular atau tidak menulari orang lain." ujarnya. Hingga pukul 12.00 WIB. 2 Mei 2020, ada penambah- an 292 orang positif corona hingga total menjadi 10.843. Sementara, sembuh ber- tambah 74 orang sehingga total jadi 1.665. Sedangkan meninggal bertambah 31, to- tal jadi 831 orang. Pemerintah mengumum- kan data pasien dalam peng- awasan (PDP) dan orang da- lam pemantauan [ODP) co- rona di Indonesia. Per Sabtu (2/5). Jumlah PDP bertam- bah menjadi 22.545 orang dan ODP menjadi 235.035 orang. Achmad Yurianto, memastikan pemerintah bakal terus melakukan uji spesimen untuk memperce- pat pelacakan kasus virus Corona. www.tribunjateng.com Angka PDP pada Sabtu naik 422 orang. Sedang- kan angka ODP naik 1.915 orang. Episentrum Corona Baru Di sisi lain. Achmad Yuri- anto, menyatakan bahwa ada tiga daerah yang ber- potensi menjadi episentrum corona baru, yaitu kota Se- marang, Surabaya, Dan Ma- Khofifah Sorot... masinya. Jika laporannya de- til mungkin akan melalukan respons cepat," kata Khofi- fah di Gedung Negara Graha- di Surabaya, Jumat (1/5) Menurut Khofifah, kecepat- an merespons layanan akan berdampak positif pada pe- nanganan Covid-19. Klaster penyebaran Co- vid-19 di Pabrik Sampoer- na Surabaya terdeteksi sete- lah ada dua pegawainya yang meninggal dunia dan dinya takan positif Covid-19. Dari situ, lantas dilakukan rapid test terhadap 500 pegawal, diperoleh 100 pegawai yang reaktif. Tujuh di antaranya berstatus (PDP) karena me- miliki gejala klinis dan dira- wat di rumah sakit rujukan. "100 orang pegawai lang- sung diisolasi dan menjalani tas swab dalam 2 gelom- bang. Sementara pabrik lo- kasi pegawai bekerja dihen- tikan operasinya sejak 26 April lalu," kata Ketua Rum- pun Kuratif Gugus Tugas Pe- nanganan Covid-19 Jawa Ti- mur, Joni Wahyuhadi. Dari pemeriksaan swab ter- hadap 46 pegawai yang kelu ar pada Jumat (01/05/2020) siang, 34 pegawai dinyatakan positif Covid-19. Sementara itu, menyikapi tudingan pihak pemprov, Pe- merintah Kota (Pemkot) Su- rabaya membantah adanya keterlambatan informasi ma- upun penanganan Covid-19 yang terjadi di pabrik ro- kok PT HM Sampoerna Tbk, Rungkut Surabaya. 5.000 Netizen... ini tak kalah istimewa kare- na Bupati Kendal Mirna An- nisa menyumbangkan suara emasnya. Hanya beberapa menit setelah diluncurkan, tak kurang dari 5.100 neti- zen menyaksikan tayangan langsung di akun Facebook Tribunjateng.com. Jumlah itu masih terus bertambah. karena konser masih bisa disaksikan setelah tayangan langsungnya. Beberapa komentar ne- tizen memuji suara Mirna Annisa yang tampil menya- nyikan tiga buah lagu yak- ni lagu berjudul Tatu yang dipopulerkan Didi kempot, Akhirnya yang biasa diba- wakan oleh Band Gigi dan 00 DARI HALAMAN 1 kassar. Juru bicara pemerintah untuk penanganan korona, Achmad Yurianto, menyata- kan bahwa ada tiga daerah yang berpotensi menjadi epi- sentrum baru kasus corona di Indonesia karena masya- rakat yang pulang ke kam- pung halaman. Tribun Jateng.com Breaking Merujuk laman slagacoro- na.semarangkota.go.id, ada 118 orang yang positif ter- jangkit Covid-19 hingga Se- lasa (28/4). Dari jumlah ter- sebut, 30 di antaranya me- ninggal dunia dan 75 orang dinyatakan sembuh. Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) juga ter- golong banyak, yaitu 630 PDP. Dari jumlah itu, per Selasa (28/4). 309 di an- taranya negatif, 46 negatif namun meninggal dunia. dan 9 meninggal dunia saat menunggu hasil tes. Kini, ada 266 PDP yang masih menunggu hasil tes. Jumlah orang dalam pe- mantauan (ODP) di Kota Semarang mencapai 3.048. Dari jumlah tersebut, 2.432 di antaranya telah selesai di- pantau, sehingga tinggal 616 ODP di Kota Semarang yang masih dipantau. Meski sudah banyak ka- sus positif, Pemkot Sema- rang memutuskan untuk tidak mengajukan pemba- tasan sosial berskala besar DARI HALAMAN 1 Wakil Koordinator Hubung an Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Co- vid-19 Surabaya, M Fikser, mengatakan, Pemkot Sura- baya sendiri yang memang- gil pihak perusahaan untuk mendorong agar semua kar- yawannya dilakukan rapid test secara masif. la menegaskan, pemerin- tah kota selalu serius dan cepat dalam mendapatkan semua informasi yang ber- kembang terkait dengan pe nyebaran Covid-19, termasuk kasus Covid-19 yang menim- pa karyawan pabrik Sampo- ema. "Pemerintah kota ti- dak pernah terlambat, Ibu Gubenur (Jawa Timur) tidak benar. Awal mulanya pada tanggal 2 April yang bersang- kutan itu sakit dan berobat ke klinik perusahaan," kata Fikser, saat jumpa pers di ru- ang Sekretaris Daerah, Balai Kota Surabaya, Sabtu (2/5). la menyebut, sejak saat itu, Pemkot Surabaya mulai mela- kukan tracing, yakni dengan penyelidikan epidemologi di setiap rumah sakit. Bahkan, setiap harinya, kata Fikser, pe- tugas dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya mela kukan pendataan dan peman- tauan di setiap rumah sakit terkait perkembangan pasi- en Covid-19. "Begitu kami ke- tahui, tanggal 16 April Dinkes memanggil perusahaan Sam- poerna. Jadi, bukan perusa han yang melapor, tapi kami yang memanggil. Kami yang menemukan. Monggo (sila- DARI HALAMAN 1 lagu Citra Scholastika berju- dul Aku Pasti Bisa. Tampil mengiringi Mirna Pemimpin Redaksi Tribun Jateng. Erwin Ardian pada gitar. musisi asal Kendal yang juga desainer spesialis artis Ibukota Ade chan dan pemain Saxophone asal Se- marang Hanin. Menurut Mirna, dirinya bersedia ikut menyumbang- kan konser karena merasa terpanggil untuk memberi- kan bantuan dalam bentuk apapun, guna menghadapi wabah Covid-19. "Saya kan bukan penyanyi, tapi kalau saya bisa membantu, apa- pun bentuknya, saya selalu siap." ujarnya, usal proses rekaman beberapa waktu Tribun Jateng SPIRIT BARU JAWA TENGAH PENERBIT: PT WARTA MEDIA NUSANTARA PEMIMPIN REDAKSI Erwin Ardian PENANGGUNG JAWAB : Erwin Ardian PJ. PRINT PRODUCTION MANAGER NEWS MANAGER DIGITAL MANAGER Rustam Aji :Abduh Imanulhaq (PSBB) kepada pemerintah Pendidikan dalam... pusat. Pemkot Semarang lebih memilih menerapkan pembatasan kegiatan ma- syarakat (PKM) yang berlaku pada 27 April hingga 24 Mei mendatang. Sementara untuk Sura- baya, salah orang yang po- sitif terjangkit Covid-19 di Kota Surabaya, Jawa Timur. mencapai 392 per Selasa (28/4). Berdasarkan data dalam situs lawancovid-19. surabaya.go.id, dari 392 itu. 75 orang di antaranya telah sembuh dan 53 meninggal dunia. Jumlah PDP di Suraba- ya sebanyak 1.056 orang. Sebanyak 674 di antaranya masih dalam pengawasan. Kemudian, jumlah ODP se- banyal 2.365 orang. Dari jumlah itu, 931 orang yang masih dipantau. Adapun Makassar, Sula- wesi Selatan, merupakan daerah sebaran kasus vi- rus corona tertinggi di luar Pulau Jawa. Hingga Selasa (28/4), ada 336 orang yang positif terinfeksi virus coro- na berdasarkan data dalam situs infocorona.makassar. go.id. Dari 336 kasus positif, 238 orang masih dalam perawat- an. Sementara 71 lainnya di- nyatakan telah sembuh dan 27 orang meninggal dunia. PDP di Kota Makassar seba- nyak 350 pasien. (kpc.dtc/ enn/aj1) kan) bisa tanya ke Sampoer- na," kata dia. Fikser memastikan, perte- muannya dengan pihak peru- sahaan kedua kalinya terjadi pada tanggal 27 April 2020. Pihaknya juga meminta un- tuk melakukan penutupan sementara perusahaan. Tidak cukup sampai di situ, ia pun juga memin ta data nama karyawan un- tuk dilakukan tracing kem- bali. "Kami minta datanya by name by address. Supaya kita bisa tracing kembali dan beri intervensi," ujar Fikser. Koordinator Bidang Pence- gahan, Gugus Tugas Perce- patan Penanganan Covid-19 Surabaya, Febria Rachmani- ta mengatakan, dalam per- temuannya dengan pimpin- an PT HM Sampoerna itu, dia langsung meminta peru- sahaan tersebut untuk mela- kukan rapid test dan mengi- solasi mandiri karyawannya sekitar 506 orang. "Saat itu, puskesmas me- lakukan tracing dan ditemu- kan terdapat data kontak erat dengan karyawan. Kami begitu tahu satu orang sa- kit langsung kami cari sia- pa ODP mana dan PDP-nya," kata Febria. Febria yang juga Kepala Di nas Kesehatan ini menyebut, hingga saat ini pemkot melalui puskesmas terus memantau perkembangan pasien, baik yang isolasi mandiri di rumah maupun di hotel dan memberi- kan berbagai intervensi. "Jadi, tidak benar kalau kami terlam- bat dalam penanganan Co- vid-19," ujar dia. (kpc) lalu. Erwin Ardian mengatakan kegiatan ini sebagai wujud kepedulian Tribun Jateng terhadap masyarakat di te- ngah situasi pandemi Co- vid-19. "Hasil dari pengum- pulan dana ini akan kita sumbangkan ke pihak yang berwenang," katanya. Dengan adanya konser ini. Tribun Jateng meng- ajak masyarakat yang se- dang menghabiskan waktu di rumah untuk dapat me- nyaksikan E-Konser Amal Tribun Jateng "INDONESIA KUAT sembari mendona- sikan bantuannya melalui Tribun Jateng Peduli ke no- mor rekening Bank Mandi- ri 1360018320025 a/n PT WARTA MEDIA NUSANTA- RA. (Ear) duduk miskin mengalami kenaikan disebabkan pan- demi Coronavirus Disease 2019 atau Covic 19. Sebagaimana yang dilansir majalah Tempo, hingga 8 April lalu, jumlah pekerja dan buruh yang mengalami pemutusan hubungan kerja dan dirumahkan adalah 1.2 juta orang dari 74.430 peru- sahaan. Dari jumlah itu, se- banyak 1,01 juta orang meru- pakan pekerja formal. Mereka sebelumnya bekerja di 39.977 perusahaan. Sisanya pekerja informal, yang diberhenti- kan dari 34.453 perusahaan. Angka itu hampir pasti masih akan bertambah, lebih-lebih jika wabah tidak segera ber- akhir. Hal ini merupakan tantangan besar bagi bangsa Indonesia untuk keluar dari krisis ekonomi dan pandemi Covic 19. Pendidikan Solusi Alternatif Meskipun ada beberapa orang yang tidak sependapat Live Tribun Jateng.com Report Pelatihan Memijat... Vera, mereka yang meng- ikuti pelatihan pun akan disalurkan ke lapangan pe- kerjaan. Berikut petikan wawanca- ra bersama Verawati Amir: Program pelatihan apa yang ditawarkan Latifa Academy? Kalau kita massage (pljat) academy. Sebenarnya kita impact business bergerak di bidang pelatihan. Karena selama ini kita melihat yang paling cepat bikin orang ker- ja itu lewat pijat. Kita me- milih pijat sebagal project atau program awal yang kita garap. Kita menawarkan pe- latihan pijat ada beberapa jenis pijat. Kita yang di-approve tiga. pijat tradisional dasar, pijat hamil, satu lagi salon kecan- tikan. Kita mau submit dua program lagi rencanana pijat reflexi dan produksi minum- an jahe. Tiga yang sudah Seorang pasien berusia 20 tahun mengaku tidak cocok pada menu makanan, sehingga ta sering memin- ta keluarganya mengirim makanan. Pasien memang tidak boleh dijenguk, tapi masih bisa menerima ki- riman dari luar. Mitra Gojek yang membawa makanan diperbolehkan masuk sam- Sulit Urus……. doakan agar apa yang sudah direncanakan Cita bisa ter- wujud di tahun ini, dan lang- sung diamini oleh Cita. Koneksi Internet... makan sahur sudah terse- dia di depan ruang perawat. Para pasien yang berpu- asa mengalir keluar dari ruangan untuk mengambil makanan dan air minum. Sekira pukul 05.00 WIB. melalui grup WA pula petugas minta daftar nama yang tidak berpuasa. Ini untuk memudahkan petu- gas menyediakan jumlah makanan untuk sarapan. Biasanya, para pasien mulai menanyakan sarapan pukul 07.00, sedangkan makanan baru siap pukul 08.00. Se- mua makan dikemas dalam dus warna putih. Urusan makan memang tergantung selera. Ada pasien yang merasa tidak cocok dan selalu minta keluarganya kirim makanan via Gosend. Tapi umumnya merasa cocok dan mengam- bil makanan. Selain itu, Pedangdut Cita Citata sempat dibuat pusing saat harus menjelaskan tra- disi yang biasa dilakukan di bahwa pendidikan mampu mencegah kemiskinan, na- mun tidak sedikit pula para ahli yang optimis, pendidik- an merupakan salah satu solusi alternative untuk mencegah kemiskinan dan sekaligus meningkatkan sta- tus sosial seseorang. Menurut Bahtiar Rifa'i fungsi pendidikan di seko- lah, meliputi: (1) sebagai perkembangan pribadi dan pembentukan kepribadian. (2) trasmisi kultural, (3) in- tegrasi sosial. (4) inovasi. dan (5) pra seleksi dan pra alokasi tenag kerja. Dilihat dari fungsi pendi- dikan ini jelas bahwa pen- didikan memiliki kontribusi yang sangat besar dalam meningkatkan sumber daya manusia terutama dalam pembentukan kepribadian, meningkatkan kecerdasan. pengembangan kreatitas dan kemampuan dalam be- rinovasi. Bekal-bekal ini- lah yang saya kira mampu DARI HALAMAN 1 mit. di-approva, dua proses sub- Bagaimana peserta Kar- tu Prakerja bisa mengi- kuti pelatihan di Latifa Academy? Kalau sudah daftar di pra- kerja.go.id, kan' ada saldo Rp 1 juta setelah saldo tu- run ada platform-platform pilihan. Di situ ada beberapa platform mitranya Kemente- rian Tenaga Kerja. Dan ini saya jadi vendor maubelajar- apa.com. ini saya jadi vendor sebelum ada prakerja. Dan maubelajarapa.com ini memang punya visi yang mengedukasi masyarakat. Tidak cuma jualan pelatih- an. Di sini kita serius garap pelatihannya. Tidak cuma sekedar ada prakerja, terus kita bikin pelatihan. Bahkan pelatihan kita disesuaikan budget-nya diturunkan. Tadinya maubelajarapa. com itu levelnya menengah DARI HALAMAN 1 Live Tribun Jateng Video DARI HALAMAN 1 pai lobi UGD. Pasien tidak perlu khawa- tir tak dapat jatah, karena persediaan makanan selalu berlebih. Petugas juga tidak membatasi pasien dalam mengambil jumlah makanan dan minuman. Umumnya pasien meng- ambil minuman mineral lebih dari satu botol, untuk persediaan di kamar ma- sing-masing. Fasilitas yang paling diutamakan di Wisma Atlet adalah koneksi internet. Di tempat itu ada will tanpa password. Setiap pasien yang baru masuk lang- sung terhubung koneksi internet, berkecepatan luar biasa. Urusan membuang sampah, pasien tinggal menaruh di tempat sampah yang sudah disediakan di depan ruangan. Namun untuk kebersihan ruangan, seperti ngepel dan menyapu diserahkan kepada ma- sing-masing penghuni. Pasien wanita, biasanya sejak pagi sudah membuka pintu ruangan, menyapu lantal, bahkan beberapa orang rela menyapu koridor meskipun hanya satu meter jauhnya. Dari segi fasilitas di wisma, pasien jarang DARI HALAMAN 1 Indonesia saat mempersiap- kan pernikahan. Kepada calon suaminya yang berkebangsaan Belanda, Roy Maher Geurts, Cita sam- pai meminta bantuan orang lain untuk menjelaskan sega- la hal tentang proses perni- MINGGU, 3 MEI 2020 Tribun Jateng dengan amanat UUD 1945 ayat 1 pasal 31. "Setiap war- ga negara berhak mendapat pendidikan". Dengan membuka akses pendidikan yang sangat luas kepada seluruh warga nega- ra, berarti bangsa ini tidak hanya membuka peluang untuk mendapatkan pen- dapatan yang lebih tinggi namun juga meningkatkan peluang bagi generasi beri- kutnya untuk mengenyam pendidikan yang lebih tinggi lagi, sehingga pendapatan mereka secara turun me- nurun akan terus semakin meningkat. Oleh karenanya, dalam al-Qur'an ayat yang perta- ma kali turun yakni surat al-Alaq:1-5, memerintahkan kita untuk membaca "pen- didikan. Dengan membaca akses akan terbuka, kom- petensi diri akan meningkat. kepribadian semakin man- tap dan jalan meraih rezki akan semakin luas. Sehing- ga kemiskinan lambat laun akan bisa teratasi. (*) mengatasi dan mencegah problem kemiskinan di ta- nah air. Menurut Alhumani: 2006, pada dasarnya kemiskinan itu bukan lagi sekedar ma- salah kesenjangan penda- patan (income discrepancy). tetapi lebih kompleks lagi menyangkut ketidakberda- yaan (incapability), ketiada- an pengetahuan dan kete- rampilan (lack of knowledge and skills) dan kelangkaan akses pada modal dan sum- ber daya (scarcity of capital and resource). Hal ini juga sejalan dengan Amartya Sen, 2000 bahwa membica- rakan peranan pen kan dalam pengentasan kemis- kinan harus diarahkan pada human capability. Oleh karena itu, untuk melepaskan jeratan kemis- kinan dan sekaligus me- ningkatkan status sosial. pengembangan sumber daya manusia melaui pen- didikan merupakan sektor yang sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini sejalan ke atas. Jadi kita turunin menengah ke bawah karena ada program prakerja. Sampai sekarang sudah ketahuan berapa peserta yang daftar di Latifa Aca- demy? Peserta di prakerja, kita offer sekarang 4 kelas, se- karang yang sudah full itu di yang first batch sudah penuh. So far ada 100-an pendaftarnya. Berapa biaya per sesi? Di Latifa Academy itu kita Rp 750 ribu per sesi. Untuk pelatihan, satu pelatihan satu sesi. Pelatihan dalam bentuk video? Jadi gini, perlu saya jelas- kan sebetulnya kita di ma- ubelajarapa.com, pelatihan- nya offline. Ketika tiba-tiba saya diminta vendor praker- ja, kalau saya memang di- minta karena mereka meni- lai program saya applicable untuk saat ini. Jadi ketika diminta dalam komplain atau mengeluh. mesksipun dapur tak bisa digunakan karena tak disediakan alat dapur dan bahan bakarnya. Keluhan kecil mun- cul dari seorang pasien dinyatakan positif berda- sar rapid test di Bandara Soekarno-Hatta sepulang dari Vietnam. Kartu tanda penduduknya (KTP) belum dikembalikan. "Saya sudah meminta- nya, tapi jawaban petugas KTP memang ditahan. Saya sih nggak masalah, asal jangan hilang. Kalau hilang kan repot ngurus KTP saat pandemi seperti sekarang ini," katanya. Ia mengaku bingung, karena pasien lain hanya diminta KTP saat di UGD, kemudian langsung dikembalikan. Kelucuan kecil Di antara para perawat koordinasi belum solid betul. Ada seorang pasien bertanya kapan dilaku- kan tes swab, kemudian dijawab menunggu perintah dokter. Esoknya, dua orang perawat yang berbeda terhe- ran-heran mengapa sang paslen belum tes swab, karena menurut mereka begitu masuk langsung tes swab. Kedua petugas itu langsung mengantar pasien kahan di Indonesia. "Nikah itu kalau di sini banyak banget pretelannya. Contoh kayak se- serahan, ada mahar, itu aja tuh gue harus ngejelasinnya sampai bingung," ujar Cita. Sempat dibuat pusing saat harus menjelaskan pada ke- kasihnya, Cita mencoba me maklumi kalau kekasihnya waktu singkat kita switch ke online karena permintaan pemerintah. Jadi kelas-kelas offline tidak akan di-approve kalau kita tidak switch ke online. Tapi untuk kelas online si founder-nya maubelajarapa. com ini Mas Jordan masih idealis. Jadi platform ini ti- dak di-approve kalau hanya bentuk video, wajib ada ke- lasnya. Jadi modelnya hyb- rid. Video itu hanya alat, kita tidak jualan video. Karena kalau online, ka- lau kita tidak buat video ba- gaimana orang ingin paham. Tapi saya sendiri ada dua sesi webinar dan satu video untuk dipraktekan. Ada uji- annya juga, ada tes, ada ku- isnya. Tribun Jateng Story Maka saya menolak kalau dibilang jual video. Kare- na kelas saya offline. Saya agak repot switch ke online. Harus ada effort lagi, harus rekaman, dan lain-lain. (tri- bun network/denis) ke lantai dasar untuk dila- kukan tes swab. Seorang pasien yang baru swab mengaku baru masuk Wisma Atlet Jumat (1/5) pagi dan pukul 10.00 sudah tes swab. Kelucu- an terjadi ketika seorang pasten dipanggil masuk ruangan kemudian ditanya mengenal data pribadi, lalu menuliskan dalam selembar formulir. Pasien diambil lendir di tenggorokan melalui dua lubang hidung. Begitu baru saja bangkit dari tempat duduk, ta dipanggil lagi oleh petugas berbeda, yang ja- rakna hanya dua meter dari petugas pengambil lendir. la juga minta data pribadi dan menuliskannya di selem- bar formulir. Lalu ia minta pasien yang sama diambil lendir oleh petugas yang sama juga. "Lho saya baru saja diambil lendir," ujar sang pasien. "Oh sudah ya." katanya seraya menyobek lembaran formulir yang baru saja ditulisnya. Kondisi itu bisa dipahami karena jumlah pasien tidak sebanding dengan jumlah petugas. Di lantai 27 saja ada 32 ruangan, begitu juga di lantai 26. Kalau semua ruangan full terisi, satu lan- tai itu ada 96 pasien. (cep) EDITOR: Achiar M Permana, Arief Novianto, Catur Waskito Edy, Galih Permadi, Galih Pujo Asmoro, M Nur Huda, Moh Anhar, Muslimah, Rika Irawati, Sujarwo. STAF REDAKSI: Amanda Rizyana, Budi Susanto, Daniel Ari Purnomo, Dhian Adi Putranto, Eka Yulianti Fajlin, Faizal M Affan, F Ariel Setiaputra, Hermawan Endra Wijonarko, Ines Ferdiana Puspitasari, Mamdukh Adi Priyanto, Nur Hesti Imaniastuti, Rival Almanaf, Yayan Isro' Roziki: Tegal: Desta Leila Kartika: Pekalongan: Indra Dwi Pumama; Brebes M Zaenal Arifin; Kendal: Saiful Ma'sum: Demak: Moch Saifudin; Kudus: Raka F Pujanga: Ungaran: Akbar Hari Mukti; Purbalingga Rahdyan Tri P: Salatiga: M Nafiul Haris; Solo: Rifki Ghozali; Purwokerto: Putra Permata Jati; Magelang: Azka Ramadhan (Tribun Jogja): Banjamegara Khoirul Muzakki Klaten Angga Purnama (Tribun Jogja). Fotografer: Hermawan Handaka, M Syofri Kurniawan. Gate Keeper Social Media Deni Setiawan, M Radlis. Staf Sekretariat Redaksi: Rini Ambarwati bingung lantaran tidak ada tradisi seperti itu di negara asal kekasihnya. DESAINER: Tata Wajah: Aditia Kurniawan, Endarmawan, Rahardiyan Ajie Kurniawan, Tigana Adi Putra, Tri Susanto; Grafis: Bram Kusuma, Ilham Cahyo Pribadi; Olah Foto: Dody Prasetyo; Olah Video: Kristiyawanto Diketahui Cita berencana menggelar pernikahannya ta- hun ini, meskipun belum me- ngatakan kapan tepatnya pernikahan akan dilangsung- kan. (Rintan Puspita Sari/ Kompas.com) BUSINESS GENERAL MANAGER: Heru Budi Kuncara; HUMAN RESOURCES AND GENERAL AFFAIR MANAGER: Gatot Prastowo. ADVERTISING MANAGER: Ciclia Rath Titis Sulistiyawati. CIRCULATION MANAGER: Landung Cristiyanto. JAKARTA: GM Content Print: Domuara Ambarita; GM Content Digital: Yuli Sulistyawan. ALAMAT KANTOR: Gedung Kompas Gramedia, Jl Menteri Supeno 30 Semarang Mugassari Semarang Selatan Kota Semarang 50241; No Telp: (024) 8455959 (redaksi, ikan, sirkulasi); Email: redaksi tribunjateng@gmail.com; Faks: (024) 8456776. NAMA PERCETAKAN: PT Media Tribun Yogya ALAMAT PERCETAKAN: Jalan Ringroad Barat KM 8 Trihanggo, Gamping, Sleman. (ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN) WARTAWAN TRIBUN JATENG SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA DAN ATAU MEMINTA APAPUN DARI NARA SUMBER MEDIA TERVERIFIKASI DEWAN PERS News O Tribun Jateng Tribun Jateng TV Videos