Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Kamis, 25 Januari 1990 KEUANGAN PERBANKAN Bank Swasta Layak Turunkan Suku Bunga Pekan Ini Jakarta, NERACA BANK umum swasta nasional di sini memang sudah sela- yaknya menurunkan tingkat suku bunga, mengingat situasi dan kondisinya sangat memungkinkan guna menggairahkan dunia usaha. Meski trend ke arah sana sudah nampak sejak awal 1989. Drs. Antonius Ananto, di- rektur Jayabank, mengungkapkan itu kepada Neraca di Jakarta, kemarin, sehubungan isyarat Ketua Umum Perbanas Abdul- gani, bahwa dalam sepekan ini bank swasta secara bertahap akan Zebra Taxi Tetap di Paralel Second Issue Masuk Reguler Jakarta, NERACA SUDAH dapat dipastikan saham Zebra Taxi tidak akan pindah dari Bursa Paralel ke Bursa Reguler. Saham ini akan tetap menemani lima efek lainnya di Bursa Paralel. Sementara itu PT Zebra Taxi akan menerbitkan sahain second issue dan akan lis- ting di bursa reguler. Pada saat ini saham Zebra Taxi mendominasi penjualan di lantai bursa paralel. Kurs saham ini berada jauh di atas harga perdana Rp 1.500. Kemarin kurs saham ini berada pada angka Rp 3.500. Saham ini masuk bursa para- lel pada 2 Februari 1989. Pada saat itu didaftarkan 2,5 juta saham Zebra Taxi untuk diperdagangkan di sana. Tercatat nilai perdana saham ini Rp 3,75 miliar. Selain Zebra masih ada pula saham Sofyan Hotel, Bandung Indah Plaza, Astrijati Rotan, Multi Sarana Agung dan Wisma Dhar- mala Sakti. Saham terakhir, sampai kemarin, nyaris tidak mencatat transaksi di lantai bursa, Kalau pun terjadi transaksi, itu hanya pada awal listing pada 19. Desember 1989. Poedjianto MBA, Presiden Direktur PT Zebra Taxi, menga- takan kepada Neraca, semalam, Ketua Bapepam sudah mengi- syaratkan bahwa Zebra Taxi tetap berada di Bursa Paralel. Lalu second issue, Zebra Taxi, boleh, masuk ke bursa reguler. "Pak Marzuki memuji bahwa bursa paralel sama baiknya dengan bursa reguler," ujar Pujianto. Menurut Poedjianto, Zebra memang punya rencana mener- bitkan second issue sahamnya. Semua itu akan diputuskan oleh BICARA soal Pasar Mo- dal tak dapat dipisahkan de- ngan Pasar Uang, erat sekali hubungannya, karena Pasar Uang untuk dana jangka pendek dan pasar Modal untuk penyediaan dana-dana jangka panjang. menurunkan tingkat suku bunga- nya. Dijelaskan, jika bank-bank swasta segera menurunkan tingkat suku bunga berarti sangat membantu dan mendorong inves- tasi. Secara otomatis pula akan Data Singkat Pasar Uang juga disebut Pasar Telepon, karena sistem hubungannya melalui telepon. Tetapi juga ada jual beli surat- surat berharga jangka pendek untuk menutup dana-dana yang diperlukan baik oleh investor maupun oleh bank. Kuala Lumpur TINGKAT persediaan yang tinggi menyebabkan harga minyak sawit mentah anjlog ke tingkat terendah dalam 38 bulan terakhir menjadi Mal $ 570 per ton pada November lalu, sesudah rata-rata sekitar Mal $ 860 dalam enam bulan pertama 1989. Produksi minyak sawit mentah (CPO) Malaysia mencapaise rekor 6,05 juta ton pada 1989, dari 20% dari 5,03 juta pada 1988. Persediaan meningkat pada 1989 mencapai rekor sebanyak 1,14 juta ton pada akhir November tahun lalu sebelum turun sedikit menjadi 1,06 juta ton pada akhir Desember, demikian diungkapkan Otorita Lisensi dan Registrasi Minyak Sawit (PORLA). INRO Setiap kemajuan pengem- bangan yang dicapai oleh suatu negara akan mengakibatkan meningkatnya permintaan, atau tingginya permintaan. Baik itu permintaan pelaya- nan maupun pengawisan, kontrol maupun perencanaan dan manajemen. Pembangunan ekonomi yang meningkat sudah tentu akan membawa akibat ber- macam-macam langgapan maupun harapan dari para pakar maupun orang awam sesuai dengan tingkat ilmu yang mereka punyai. rapat umum pemegang saham (RUPS) pada bulan Maret ini. "Bila RUPS menyetujui rencana direksi maka Zebra Taxi second issue akan menuju ke bursa re- guler," tambahnya. Dia mengungkapkan bahwa seluruh dana perdana go public, sekitar Rp 3,75 miliar, diper- gunakan untuk pengembangan armada taksi di Surabaya. "Dana itu tidak dipergunakan untuk " ujarnya. membayar utang," "Bahkan kita menggunakan dana itu untuk meraih kredit yang lebih besar," ujarnya. Dalam upaya meraih kredit bank yang lebih besar itu Poedji- anto menggandaikan sahamnya ke bank. "Itu hal yang biasa dalam kegiatan perusahaan," ujarnya. bank "Semua nasabah menggadaikan saham dan har- tanya untuk memperoleh kredit,' ujarnya. ORGANISASI karet alam internasional (INRO) diper-kirakan akan melakukan intervensi pasar selama dua minggu mendatang, sebagai upaya untuk menopang harga karet yang tertekan. Harga rata-rata INRO, yang diambil dari empat pasar selama periode lima hari yaitu Mal$ cent 180,83 per kg pada 22 Januari, di- bandingkan dengan 181,31 pada 19 Januari. Harga rata-rata di bawah tingkat harga boleh beli (may-buy) grup itu yakni Mal $ Cent 185 selama bulan depan. Hal ini diungkapkan Manajer cadangan penyangga (buffer stock) INRO, Aldo Hofmeister. PT Buana Cipta Supindo PRESIDEN Komisaris perusahaan BCSJ, Soeroso Soe- mopawiro mengungkapkan, PT BCSJ telah mengekspor sumpit ke Jepang sebanyak lima peti kemas senilai US$ 55.000. Untuk selanjutnya Perusahaan ini akan mengekspor sumpit (chopstick) ke Jepang sekitar 8-12 container per bulan dengan nilai US$ 9.000-US$ 14.000 per petikemas. Perusahaan ini di bangun dengan dana investasi sebesar Rp 2 miliar, dan mempekerjakan sebanyak 300 karyawan. (B) Ketika Pasar Modal di New York dimulai 200 tahun yang lalu (New York Stock Ex- change) transaksi hanya di bawah pohon saja. Mungkin juga pohon pinus, mungkin pohon cemara besar dan se- bagainya. Tetapi yang terang mu- lainya sangat sederhana. Transaksi berjalan dengan lancar dan tentunya juga ada sorotan dan pendapat yang mendukung adanya Pasar Kurs Halaman IX Berita Terkait Hal. I diikuti penurunan tingkat suku bunga deposito. Dia lantas mengingatkan, kalau turunnya bunga deposito terlalu rendah, tidak tertutup ke- mungkinan terjadi capital flight. "Ini dilihat secara umum. Tapi, bila nasabahnya sudah punya hubungan baik dengan bank-nya, capital flight belum tentu ter- jadi." Modal New York itu maupun yang mengerilik aturan-aturan permainan yang sangat seder- hana itu. Apalagi bisnis masa lalu senantiasa didasarkan kepada kepercayaan secara lisan dan belum banyak yang ditulis se- perti sekarang ini lengkap de- ngan aturan-aturan yang ka- dang memusingkan pembikin- nya sendiri. Apalagi bagi orang awam sebagian anggota masyarakat yang harus men- taatinya. Dia memberi contoh, Jaya- bank yang baru berusia 4 bulan, pada Desember 1989 menurun- kan tingkat suku bunga kredit. Kini berkisar 19% sampai 21%. "Kita sudah termasuk rendah karena masih ada bank lain yang di atas itu," tambahnya. Kenya, negara Afrika di dekat air terjun danau Victo- ria yang terkenal indah itupun sudah lebih dulu dari Indone- sia melakukan jual beli sham di pasar Modal. Tetapi tem- patnya masih di dalam restoran dan bar. Sedangkan bunga deposito pada Desember lalu pun sudah turun, dan berkisar antara 16% hingga 17,5%. Memang rendah dibanding bank lain yang masih memasang 17% lebih hingga 20%. Di sinilah para pialang dan investor serta pembeli bertemu sambil minum-minum ber- sama. Santai sekali dan mereka jauh dari hiruk pikuknya keadaan di bursa seperti seka- rang. Apalagi bisnis masa itu hanya di bidang pertamba- ngan dan perdagangan komoditi saja. Jika bicara soal jual beli saham, ada sebuah pendapat atau rumus pakar ekonomi Barat bahwa bisnis atau ke- berhasilan dalam bisnis atau karir seseorang banyak diten- Seperti diketahui, Ketua Umum Perbanas kemarin menga- takan penurunan tingkat suku bunga di kalangan perbankan swasta secara bertahap segera dilakukan dalam pekan ini. Namun, diharapkan adanya kesa- maan persepsi pada masyarakat dan perbankan. Karena, penurunan suku bunga secara menyeluruh itu jelas akan diikuti pula mengecilnya suku bunga deposito. Dari sinilah para deposan agar mengerti, se- hingga tidak menimbulkan kere- sahan di dalam masyarakat sendiri," tutur Abdulgani yang juga dirut Bank Duta. Karena itu pula dia minta pengertian semua fihak atas ke- bijakan yang ditempuhnya. Pe- megang saham lain tidak dirugikan, kata Poedjianto. Bahkan dana yang saya peroleh dipergunakan untuk memperluas perusahaan. Dia menjanjikan bahwa la Penyaluran Kredit di Riau Meningkat 298 Persen poran keuangan Zebra Taxi, akan beredar pada bulan Februari. Perusahaan ini memperoleh laba Rp 1,4 miliar pada tahun 1989. Sebelumnya, keuntungan baru mencapai angka Rp 300 juta. "Setelah selesai proses audit segera akan beredar," ujarnya. (ma) Di sisi lain, Antonius me- ngemukakan salah satu cara mengatasi persaingan ketat memang memasang tingkat suku bunga yang kompetitif. "Itu yang omor satu, selain pendekatan ada nasabah mesti dilakukan semaksimal mungkin." Pekanbaru, NERACA PENYALURAN kredit per- bankan di provinsi Riau selama 1989 sampai Nopember menca- pai Rp745,1 miliar, naik 298% dibanding kredit yang disalurkan pada 1984 yang hanya mencapai Rp187,2 miliar. (7 Pemimpin cabang Bank Indo- nesia Pekanbaru Suparman pada forum rapat pengembangan ekspor non-migas daerah Riau di Pekan- baru Senin mengemukakan, selama periode 1984 sampai 1989 dikeluarkan bank di yang daerah ini rata-rata setiap tahun naik 59,6%. kredit Secara riil kredit yang beredar di Riau lebih besar lagi, sebab ada proyek yang lokasinya di Riau tapi pemberian kreditnya langsung diperoleh di Bank Jakarta, yang sampai 1989 mencapai Rp 551,5 miliar. Bila diperhitungkan secara keseluruhan, penyaluran kredit di daerah ini sampai Nopember 1989 tercatat Rp1,29 triliun, katanya. Kredit yang dikeluarkan untuk usaha di Riau dari kantor bank pusat di Jakarta antara lain untuk membiayai kegiatan perkebunan kelapa sawit, karet dan serat rami. Ia menambahkan, dana masyarakat yang disimpan bank yang ada di Riau pada posisi Nopember 1989 tercatat Rp 314,4 miliar, dengan kenaikan rata-rata Rp 50,5% /tahun selama lima tahun terakhir, dan pada 1984 tercatat Rp 89,2 miliar. Untuk Jayabank, lanjut dia, selalu menyiapkan dan melaksa- nakan hal itu. Selain juga akan menjamah sektor-sektor yang belum digarap bank lain. "Makanya, kami tidak terlalu memikirkan total asset tumbuh dengan pesat. Tapi konsentrasi agar tumbuh sehat dalam ke- wajaran dan tentunya solid," ujarnya lagi. Menjawab pertanyaan lain ihwal penegasan Gubernur Bank Indonesia, yakni bank jangan terlalu memaksakan diri untuk membuka kantor cabang/capem di daerah jika memang belum menjadi kebutuhan, Antonius mengatakan karena jika dilaku- kan tergesa-gesa akan memba- hayakan tingkat kesehatan bank sendiri. Dia mensinyalir pembukaan cabang di daerah hanya untuk memanfaatkan peluang mum- pung diberi kebebasan, atau ber- sifat promosi yang menunjukkan banyaknya jaringan yang bisa melayani para nasabah, atau pun memang menjadi kebutuhannya. tukan oleh kemampuan, kesem- patan dan keberuntungan (walau tentunya itu tidak ber- laku) seluruhnya. Sementara di Jayabank untuk membuka capem (cabang pem- bantu) dan cabang sudah diren- canakan sebelumnya dalam jangka 10 tahun ini. Saat ini, katanya, baru memiliki capem Senen, Slipi, dan Bintaro. Pada 1990 direncanakan akan dibuka lagi sebanyak 5 capem. Semua itu memang sudah menjadi suatu kebutuhan. Bursa dari Bawah Pohon Kalkulasi dan perhitungan matematika juga perlu, apalagi dalam dunia modern sekarang dimana penandatanganan transaksinya bisa diatas Dalam waktu 4 bulan, Jaya- bank baru mampu menghimpun dana masyarakat sebesar Rp 17 miliar, dan pelepasan dana Rp 15 miliar. Sedang laba yang diraih tidak terlalu tinggi. "Tapi untuk tahun ini diharapkan mendapat laba sekitar Rp 880 juta," ungkap Antonius sambil menambahkan Jayabank akan ikut menyc- lenggarakan Tahapan untuk peri- ode IV. (26) HARIAN NERACA pesawat (lihat berita mengenai penandatanganan Timor Gap antar Menlu Ali Alatas dengan Menlu Australia G. Evans). Tetapi juga penandatanga- nan itu bisa di bawah pohon atau diatas sebuah meja ditepi danau yang indah di negara bagian Idaho Amerika (James 18000 1750€ 17000. 16803. 16000 15500 15000 11500 11000. 13592 13004 12504 12300 11500 11000 1054 10004. 9500.0 2400.9 1500.C 8000 7500 7000 Grafik Bakrie - NE KECENDERUNGAN me- nurunnya harga-harga saham baru setelah berbagai kritik dilontar- kan akhir tahun lalu, jangan dikatakan murah. Harus dilihat juga price earning rationya (PER). Namun setelah diperhatikan, selama ini daya serap pengusaha kecil terhadap kredit perbankan 105 masih kecil, dan tampaknya modal saja belum cukup menjamin ke- langsungan usaha mereka kalau tanpa bimbingan. Kredit macet di kalangan peng- usaha kecil yang sering ditemuia selama ini pada umumnya karena 95 mereka belum siap, sehingga perlu bimbingan dari berbagai pihak. Jiwa wiraswasta pengusaha 90 lemah di daerah, Riau masih be- lum mantap, suatu contoh pe- ngusaha yang mendapat keuntung- an, namun keuntungan cepat dibe- likan barang konsumtif bukannya Tentang perkembangan ekspor barang ekonomis yang berguna non-migas, ia menjelaskan, untuk mengembangkan usaha im selama lima tahun terjadi kenai- (Persbiro). 15/1 80 CLOSING PRICE "Kita bisa tertipu jika hanya semata-mata melihat price-nya tanpa melihat PER? kata Dirut PT Inter Pasific Finance Corp (Interpac), Supari DH menjawab Neraca di Jakarta, kemarin. Kepada Supari Neraca mem- pertanyakan soal kecenderungan underwriter memasang harga sa- ham baru pada awal tahun ini jauh lebih murah. 110 Kurs Bakrie Bergerak Perlahan Jakarta, NERACA LAGI-lagi, transaksi saham perti Lippo Life. di lantai Bursa Efek Jakarta (BEJ), kemarin turun dibanding sehari sebelumnya. Kurs sebagian saham pendatang baru kembali menukik, meski ada sebagian lainnya yang tetap bertahan, se- Jakarta,NERACA Menurutnya, sebenarnya har- ga saham itu tidak murah ,bila dilihat PER.Harga saham di- katakan murah bila PER-nya berada di bawah 20 kali. Tapi jika di atas 20, harga saham itu termasuk mahal. "Saya kok tidak yakin harga saham Rp 2.500 misalnya dikatakan murah. Belum tentu, 100 NOW kan rata-rata 14,3%/tahun dan pada posisi Nopember 1989 rea- lisasi ekspor non-migas Riau ber- nilai US$ 361,5 juta. Ia mengakui, andil ekspor non- migas nasional dari propinsi Riau masih kecil. Untuk seluruh pulau Sumatera saja, saham daerah ini di urutan ke empat setelah Sumatera Utara, Sumatera Sela- tan dan Lampung. Salah seorang Wakil Kadin Daerah Riau dalam forum itu me- ngusulkan agar alokasi pemberian kredit bank lebih diarahkan pada golongan ekonomi lemah.- Sementara Indeks kelompok saham industri anjlok 1,66 point dari 103,45 point menjadi 101,79 point. Indocement paling besar Menanggapi hal itu Suparman andilnya karena kursnya menca- mengatakan, kebijaksanaan pai Rp 10.400 dari Rp 10.775. dasarnya memang demikian. bahkan sasaran bagi yang lemah 115 merupakan prioritas tinggi, yang mana agunan cukup dengan proyek yang dibiayai. 85 JFN Index New York dan Kenya Dimulai dan Restoran Jakarta, NERACA Sucaco menjadi Rp 11.600 dari Rp 12.050. INDEKS saham kelompok konsumen, industri, dan keuang- an pada transaksi kemarin men- dorong turunnya indeks Jardine Fleming Nusantara (JFN) sebesar 0,86 point dari 103,12 point menjadi 102,26 point. Indeks kelompok keuangan yang juga melorot sedikit 0,07 point dari 102,12 point menjadi 102,05 point, dikarenakan saham Panin Bank anjlok dari Rp 12,800 menjadi Rp 12.500. BII kursnya Multipolar yang kursnya menjadi Rp 10.150 dari Rp menjadi Rp 7.800 dari Rp 8.500, 10.300. sebagai kontribusi menurunkan uillob indeks kelompok saham kon-0019 Namun, cuma indeks kelom- sumen yang merosot 0,49 point dari 107,20 point menjadi 106,71 point. PPT Consumer Hotel & Property 20 DATS Indeks JFN Masih Merayap di Atas 100 Becker dan Edward Zevard- nadze baru-baru ini mengenai perlucutan senjata). Rapat dulu ADA sebuah lelucun di zaman lama mengenai bisnis orang Indonesia yang selalu perlu mengadakan Fapat, konperensi atau seminar dulu BURSA: Pemandangan yang selalu tampak di pasar Bursa Efek dimana para makelar atau pedagang perantara mencoba memantau harga dari surat berharga yang ditawar hari itu dilantai bursa. (Foto Dok/Neraca) HERACA ERSTER RESEARCH DEPORTE PT. PRAL BELI KURS JUA хс Financial 3AM Umumnya saham yang kursnya bertahan tidak mencatat transaksi sama sekali. Sementara Bakrie Brothers yang sebentar lagi menggolkan anak peru- sahaan, USP ke bursa, dalam transaksi kemarin sempat naik Industrial karena harus dihitung PER-nya lebih dulu,"ujar Supari yang aktif menjadi lead underwriter pada berbagai emisi saham perusahaan public. Awal 1990 ini, saham pen- datang baru memulai penawaran dengan harga relatif rendah dibanding harga ketika emiten pada 1989 berlomba-lomba memasang harga tinggi. Lihat saja saham Rig Ten- ders. Harga saham PMA bergerak di bidang jasa pemboran minyak lepas pantai ini hanya memasang harga Rp 2.500. Begitu juga dengan Rimba Niaga Idola, industri rotan, hanya memasang harga Rp 3.380.Menyusul kemudian, Asuransi Kerugian Ramayana, memasang harga Rp 6.000 dengan PER 18,18 X.Satu- satunya harga cukup tinggi dipasang Danareksa selaku lead Laju Penurunan Kurs Saham Mulai Terhambat di Bursa pok saham hotel dan property yang merangkak 0,36 point dari 97,60 point menjadi 97,96 point. Pakuwon Jati terus men-support sebab kursnya mencapai Rp6.900 dari Rp 6.850. Sedang saham hetel lainnya melakukan transaksi, tapi tetap pada kurs kemarin. (26). 24/1 kalau hendak mengambil tindakan sesuatu. Begini ceritanya. Sebuah pesawat komersial melaju de- ngan tenaganya di udara yang bersih menuju negeri tertentu. Didalam pesawat tersebut ter dapat penumpangnya terdiri dari orang Indonesia, orang Barat sebagai pilot pesawat, orang Arab dan orang Jahudi. Begitulah singakatnya ce- rita (yang sudah umum juga diketahui oleh kalangan di Indonesia-pen) tiba-tiba ada pemberitahuan bahwa pesawat mengalami kerusakan mesin- nya. Walaupun masih bisa ter- bang tapi cukup gawat keadaannya. Pemberitahuan tersebut di sambut oleh pe- numpang dengan berbagai sikap dan perbuatan. sampai Rp 8.800, tapi kemudian turun kembali pada kurs awal Rp 8.775. Orang Arab mendengar in- formasi tersebut langsung ter- pikir akan uangnya yang ada di bank. Orang Jahudi lang- sung pusing karena memikir- kan uangnya yang dipin- jamkan. Dan orang Indonesia segera memanggil semua pe-- numpang bangsa Indonesia untuk mengadakan rapat mem- bicarakan kerusakan mesin pesawat tersebut dan bagai- mana cara mengatasinya. Sedangkan orang Barat yang ada di atas langsung memperbaiki mesin pesawat yang rusak tersebut, tanpa menunggu dulu hasil-rapat kilat penumpang dari Indone- sia. Sebab kalau harus menunggu barangkali pesawat tidak akan selamat di tempat tujuan. Begitulah gambaran Hanya 1.700 unit sahamnya yang mencatat transaksi pada kurs Rp 8.757 dan Rp 8.800 senilai Rp 14,93 juta. Sementara minat jual dipa- sang pada Rp 9.350, jauh berada di atas minat beli yang masih ter- pasang pada Rp 8.775. Kurs Bakrie dalam transaksi hari ini, dipastikan bergerak lambat, ka- rena minat jual dipasang terlam- pau tinggi. Meski bergerak lambat, kurs Bakrie masih berada di atas harga perdana (Ir). underwriter atas saham United Sumatera Plantations, Rp 10.800 dengan pertimbangan, perusa- haan group Bakrie Brothers ini punya trade record yang bagus selama bertahun-tahun bergerak di bidang perkaretan. Bakrie Brothers mendapat izin Menkeu untuk go public dengan menawarkan 11,4 juta saham pada kurs Rp 7.975. Berbeda dengan anak peru- sahaannya, United Sumatra Plan- tations (USP) yang meminta agio cukup tinggi, Rp 9.800, dengan kurs Rp 10.800. Padahal sebagian saham pendatang baru (1990) sudah memasang harga relatif ATS. 1, 151.00 152.39 ATS. 1,- 148.00 152.48 AUD. 1, 1379.20 1397.70 AUD. 1, 1376.20 1398.47 BEF. 1,- 50.83 51.29 BEF. 1,- 47.83 51.31 BND. 1, 957.78 965.18 BND. 1,- 954.78 965.71 CAD. 1- 1529.26 1540.76 CAD. 1- 1526.26 1541.61 CHF. 1, 1196.02 1206.80 CHF. 1, 1193.02 1207.47 DEM. 1, 1063.72 1071.89 DEM. 1, 1060.72 1072.48 DKK 1.- 274.12 276.51 DKK. 1.- 271.12 276.66 FRF 1, 312.97 315.74 FRF 1,- 309.97 315/92 GBP. 1,- 2982.16 3008.86 GBP. 1 2979.16 3010.53 HKD. 1.- 230.70 232.52 HKD. 1.- 227.70 232.64 ITL. 100,- 142.98 144.29 JPY 100,- 1224.53 1254.00 JPY 100.- 1227.53 1253.30 MYR 1, 666.99 672.51 MYR 1,- 663.99 672.88 NLG. 1, 941.32 953.08 NLG. 1, 944.32 952.55 NOK. 1,- 271.22 276.87 NZD. 1, 1073.39 1102.79 77.23 80.89 PHP. 1,- 80.23 SEK. 1,- 288.18 293.87 SEK. 1,- 291.18 293.71 SGD. 1,- 955.95 967.92 SGD. 11- 958.95 967.39 THB. 1, 66.84 70.53 THB. 1,- 69.84 70.49 USD. 1,- 1802.00 1810.00 USD. 1,- 1803.00 1809.00 (B) NOK. 1,- 274.22 276.72 rendah, semua di bawah Rp NZD 1 1076.39 1102.18 PHP - 10.000, seperti Rig Tender, RNÍ, dan Asuransi Ramayana. Kurs Valuta Sementara di sisi lain, stok saham buat investor asing akan bertambah di tengah-tengah penantian soal kebijaksanaan apakah saham bank dapat dibeli innvestor asing atau tidak.(6) Korsel Tingkatkan Investasi di Jatim Surabaya, NERACA DUTA besar Korea Selatan, Jae Choon Kim menyatakan akan meningkatkan investasi di Jawa Timur, karena selama ini Korsel hanya merupakan urutan ketiga setelah Jepang dan Taiwan. Australia $ Austria Belgia Frc. 951 Brunei S Canada S DM Francis Frc. Italia Lira 1530 1055 304 Supari melihat adanya ke- cenderungan emiten dan un- derwriter memasang strategi pe- masaran yang jitu dengan pe- nentuan harga relatif rendah, tapi jumlah saham yang ditawarkan jauh lebih banyak. 1,33 Jepang Yen 12,25 Malaysia S 663 Belanda NF 931 957 Singapura S Misalnya Rig Tenders, harga New Zealand $-1100 lebih rendah, tapi jumlah saham yang ditawarkan 15 juta, plus 15 juta saham yang dilepas lewat company listing, bersamaan dengan listed yang menurut jadual 5 Maret 1990. 2968 Inggris £ Swedia Kroner 284 Thai Baht 66 77 Peso Filipina Real Saudi . 462 Swiss Frc. 1185 USA $ 1799 Trvl. Ch. US 1782 Itu memang strategi pemasa- sebaiknya jangan hanya melihat ran yang biasa dilakukan."Orang Logam Mulia 23.900 pada tingkat harga yang ditetap- kan,"tegasnya lagi. Empat jenis saham, USP, Ramayana, Rig, Tenders, dan RNI segera masuk bursa efek Indonesia (BEJ dan BES)secara bersamaan pada Maret 1990. Berarti jumlah saham di lantai bursa bertambah banyak, se- hingga investor dapat memilih saham yang sesuai untuk di- rinya,utamanya mengatur port- folio sahamnya. Dalam kunjungan kehormatan kepada Gubernur Jatim Rabu pagi, di gedung Grahadi Surabaya, Duta Besar Jae Choon Kim, juga me- minta kerjasama perdagangan dan industri antara Pemda Jawa Timur dengan Korea Selatan diting- katkan. Gubernur Jatim Soelarso merasa gembira atas harapan Duta Besar Korea Selatan, bahkan Gubernur Jatim akan memberi pelayanan sebaiknya kepada para pengusaha Korea yang ingin menanam investasinya di Jatim. Untuk meningkatkan ker- jasama antara Pemda Jatim de- ngan Korea Slatan, maka Kadin- da Jatim bersama pengusaha Jatim, pada Maret 1990 nanti akan mengadakan kunjungan ke Korea Selatan. (K 15). mengenai orang-orang yang menghuni dunia ini. Ini bukan ejekan pada orang Indonesia, tetapi suatu kritikan yang sa- ngat baik, bagaimana hen- daknya orang segera bertindak jika ada sesuatu yang dapat membawa keuntungan atau musibah bagi golongannya. Pasar Modal suatu yang nyata. Suatu bisnis yang rea- listis harus ditangani pula se- cara realistis dan ditanggapi secara dinamis (mendorong), bukan menghentikan dan mencela. Tetapi memang sebagai pencerminan adanya de- mokrasi tentunya pendapat- pendapat yang positip maupun yang mengeritik terhadap ja- lannya Pasar Modal akan menjadi pendorong pada orang-orang yang bermain di dalamnya.- Sebab kembali kepada tiga kiat manajemen atau keber- hasilan hidup tadi. Walaupun ada kemampuan tidak ada kesempatan juga tidak mungkin berhasil. Walaupun ada kesempatan tetapi tidak terbuka keberun- tungan, juga buntu dan patah malah bisa-bisa frustasi kalau kurang kuat mental meng- hadapinya. mah Bank Indonesia Jakarta, NERACA NILAI USDmasih tetap bertahan, sementara nilai DEM masih dalam keadaan melemah. Bank Indonesia kembali melakukan penyesuaian nilai tukar sejumlah mata uang asing. Kurs yang berlaku 24 Januari 1990, tercatat sebagai berikut : Kurs Konversi Banyak contoh orang- orang usahawan yang tidak memiliki tiga kiat keberhasi- lan tadi dalam hidupnya, bak bunga "Layu sebelum berkembang." Mereka gugur di tengah dan perusahaannya bangkrut, ada juga usha yang coba-coba tapi tidak ada "hoki" (H. Anwar Bey) BELI JUAL RUPIAH RUPIAH Jakarta, NERACA KURS Valuta Asing yang tercatat di PT Central Intervest Corporation (CIC) 24 Januari 1990 sebagai berikut: BELI JUAL 1381 1401 153 141 44 52 967 1547 1068 Danareksa Jakarta, NERACA, KURS DANAREKSA yang ber- laku tanggal 24 Januari 1990 sebagai berikut: Semen Cibinong BAT Indonesia Nama Bank Bapindo Bank Bumi Daya Bank Dagang Negara Bank Ekspor Impor Indonesia Bank BNI BPD DKI Jaya Bank Rakyat Indonesia Bank Tabungan Negara ABN American Expres Bank Bangkok Bank Bank Of America Chase Manhattan Citibank (Rollover) Deutsche Bank (Asia) Hongkong Bank Standar Chartered Bank Anrico Bank Bank Summa Bank Angkasa Bank Antar Daerah Bank Arta Pusara Bank Bali Bank Bhumy Bahari Bank Buana Indonesia Bank Bumi Arta Bank Central Asia BDNI 314 1,46 12,44 673 949 967 1145 3008 294 76 87 479 1205 1813 24.175 Bank Danamon Indonesia Bank Dewa Ruci Bank Djasa Arta Bank Duta Bank Harapan Sentosa Bank Indonesia Raya Bank Int. Indonesia Bank Jakarta Lippo Bank Bank Metro Expres Bank Nasional Bank Niaga Nusa Bank Bank Pacific Bank Industri Bank Perkembangan Asia Bank Pemiagaan Umum Bank Pinaesaan Bank Rama RSI Bank Bank Rajawali Bank Sertivia Bank Sukapura Bank Susila Bhakti Jakarta, NERACA NILAI USD tertekan akibat membaiknya keadaan politik di Azerbaijan, namun dengan mem- baiknya tingkat suku bunga di valuta- valuta Eropa telah mendorong ber- bagai penjualan USD. USD, Rabu 24 Januari 1990, mulai di perdagangkan pada tingkat DEM 1.6940/50, JPY 145.89/94, CHF 1.5065/75 dan GBP 1.6540/50. Rp 27.625, Sementara nilai tukar terhadap Rp 52.540,- SDR Rp 2,381.49. Nilai tukar ter- Unilever Indonesia Rp 52.190,- hadap sejumlah mata uang SDR lain- Sertifikat Untuk Seri A Rp 13.325,- nya sebagai berikut :- Sertifikat Untuk Seri B Rp 13.000,- Mata Uang Sertifikat Untuk Seri C Rp 12.000,- SDR Sertifikat Untuk Seri D Rp 12.800,- Sertifikat Untuk Seri ERp 11.950,- Dem. 1,- Unit Pendapatan I Rp 10.110,- FRF. 1,- Unit Pendapatan II Rp 10.110,- JPY, 100,- Unit Pendapatan III Rp 10.105,- USD. 1,- Unit Saham I, Jual Rp 23.825,- GBP. 1,- Unit Saham I Beli Rp 23.350,- ano ano edizom gilendir 7615 Deposito Berjangka Bank Tabungan Pensiun Nasional Bank Tani Nasional Bukopin Bank Umum Asia Bank Umum Majapahit Bank UmumNasional Bank Windu Kencana Bankap BCD (Rollover) BP Gunung Barisan BP Jasa Jakarta Mayindo Pertama Overseas Express Bank Panin Bank SBU Bank Surya Jaya Bank Bank Aken Bank Artha Graha Bank Arta Niaga Kencana Bank Jasa Artha Bank Dharmala Bank Swaguna Bank Tiara Asia Subentra Int. Bank Modem Bank Kurs Uang Kertas Asing (UKA) BELI JUAL RUPIAH RUPIAH Uni Bank Tamara Commercial Bank NISP Bank Pasar Nusantara Bank Pelita Bank Kredit Universal Bank Pengembangan Nasional Koperasi Bank Pasar Tridaya Bank Dagang Bali Bank Patriot Halaman V Jakarta, NERACA KURS Valuta Asing menurut PT Duta Pratama International pada hari Rabu, 24 Januari 1990, sebagai berikut VALUTA BELI US$ 1799 Singapura $ Inggris £ Malaysia S DM Jerbar 957 2968 663 Hongkong $ Real Saudi 1055 228 462 Jepang Yen 12,25 Logam Mulia 23.850 24 karat 23 karat 22 karat 18 karat Emas Perhiasan 17 17 JUAL 1813 967 3008 - 673 1068 236 479 12,44 24.000 Rp 23.625,- Rp 22.550,- Rp 21.375,- Rp 17.800,- Pasar Uang 16 18 19 16 17 17 16,5 16 18 17,50 18 17 17,50 16,50 17,50 17 18,50 17,10 18 16,50 17,50 16,50 17,50 17,50 18 17 18 Kurs Tengah Rupiah 1 3 6 12 Bulan Bulan Bulan Bulan % %- - 15 15,5 15,5 16 16 15 15 15,5 16 15, 115,5 16 15 15 16 15,50 16 17 15,75 15,5 16 14,25 15,5 16 17,75 17,25 17,75 18 15,75 16,75 17 17,25 16,50 17 17,50 18 16,50 16,75 17 17 16 16,50 17 17,50 15,25 16,25 17,25 18,25 16 17,25 17,50 17 16,25 16,50 16,50 16,50 -16,50 16,50 16,50 16,50 20 20,50 19 18 16 16,50 17 17 17,50 18,50 17,50 18 18,50 19 18 18 18,50 19 18 18 16,25 17,50 18 18 18,5 19 16,50 17,50 17,50 18,50 17 18 18 18,50 15.50 17 17,50 18, 15,5 16,5 17 17,50 17,50 17,50 17,75 17,75 20 17,50 18,50 19 17,50 18,20 19 19,20 16 17 17,50 18 16,50 17,50 17,55 18,25 17 18 18,50 19,25 16,2017 17,50 17,50 1067.81 314.36 1240.42 1806.00 2995.51 (B) 18 18,50 18,50 19 16.25 17,25 17.50 18,50 17,50 18,50 19 20 20 17,50 17,50 17,5 18 18 18 18,5 19. 18 18,50 18 19 20 21 18,30 18,90 18,25 18,50 18 18 16,5 16,5 16,5 16,5 16,5 17,50 16,5 16,5 17 19 18 18 18,50 18,50 17,50 17,75 18 18,50 18,75 19 17,50 18 18,50 15 17 17 18 18 18 19 17 19 17,25 18,25 18 17 18 19 19 15,50 16 17,50 18 16,50 17 18 19 17,50 18 18,50 18,50 16,50 17,75 18,50 19,50 19,20 22,20 19 20 17,50 18 16,50 17,50 15,5 17 - 19 18 19 18 17 17,50 18 16.50 17 17.50 16.50 17 15,80 17 18 18,50 17,10 18 17,50 18,20 19 18 18,50 19 16,20 19 17,50 17,50 18 17.50 18,5 17,5 18] 18,50 19 19,5 19,20 19,20 19,50 19,50 19,50 20 18,50 17 17,50 18 16,50 17,25 17,75 17,75 17,50 18 17,50 18 17 17 15,5 18,50 18,50 17 17,50 18,50 - 17 17,5 18,50 19 24 16,80 18 18 18 16 17 17,50 18 18 19,20 20 20,40 17 18,60 15 17,5 16 17,5