Tipe: Koran
Tanggal: 1990-08-02
Halaman: 03
Konten
Kamis,2 Agustus 1990 PERHUBUNGAN - PARPOSTEL Tarif Angkutan di Bali Naik Simpang - Siur Dalam ketentuan baru ini juga di atur tarif kendaraan umum an- tar-kota untuk kendaraan nonbus ditetapkan Rp 21,00/Km dan un- tuk kendaraan penumpang bus dikenakan tarif Rp 14,00 tarif ini belum termasuk jasa Raharja Rp mengakibatkan tarif angkutan antar kota di Bali simpang siur. Para sopir tidak begitu meng- indahkan ketentuan tarif yang di umumkan Pemda Bali. 60,00. Sedangkan tarif untuk mik- rolet jurusan Kreneng Sanur pan- tai Rp 300,00) Tegal-Teuku Umar-Niti Mandala-Sanur pan- tai Rp 300,00) Niti Mandala-Sa- nur Pantai Rp 150,00), Sanur pan- tai-Semawang-Sanur Beach Rp 200,00), Kreneng-kesiman-Batu- bulan Rp 300,00), Krenang Teuku Umar-Imam Bonjol (Rp 300,00) Imam Bonjol-Gatot Subroto Rp 200,00) Gatot Subroto-Ahmad Yani-Kreneng Rp 200,00), Kre- neng-Niti Mandala-Teuku Umar- Imam Bonjol Rp 300.00), Gatot Subroto-Nangka-Kreneng (Rp Denpasar, NERACA SEKALIPUN Pemda Tk. I Bali melalui Gubernur telah me- ngeluarkan tarif kendaraan umum secara resmi, namun sampai Jum- at pekan lalu ketentuan tersebut belum sepenuhnya dipatuhi oleh para sopir. Itu artinya masih dib- erlakukannya tarif kendaraan umum sebelum ketentuan itu dikeluarkan. Neraca yang langsung me- mantau ke lapangan melalui ter- minal-terminal Kreneng, Ubung dan Batubulan, pelanggaran akan ketentuan tarif tersebut masih cu- kup besar. Akibatnya beberapa penumpang di terminal mengeluh karena tarif kendaraan angkutan masih cukup tinggi. Pemda Tk. I Bali telah meng- umumkan tarif baru angkutan umum hari Rabu pekan lalu. Pe- ngumuman tarif baru ini dimak- sudkan untuk menyesuaikan tarif kendaraan (angkutan umum) me- *ngingat terjadinya kenaikan harga BBM. Tarif baru yang didasarkan atas SK. Gubernur Bali No. 336 tertanggal 10 Juli 1990 diber- lakukan mulai 1 Juli lalu. Keten- tuan ini hanya mengatur tarif b dan nonbus untuk antar kota. Se- dangkan ketentuan tarif di dalam kota sendiri masing-masing akan diatur oleh Bupati masing-masi- ng. Berdasarkan SK. Gubernur tersebut disebutkan juga tarif umum di dalam kota untuk ken- daraan bemo roda tiga, sudah termasuk Jasa Raharja. Sanglah-Gajah Mada, Gajah Mada Kreneng, Gajah Mada- Ubung dan Kreneng-Sanglah ma- sing-masing dikenakan tarif Rp 200,00. Pelabuhan laut Banyuasin kurang lebih 75 Km. Timur Laut Kodya Palembang telah dirintis sebelum Perang Dunia II kemu- dian pada pendudukan Jepang juga telah dilakukan penelitian. Tahun 1960 kepindahan pela- buhan tersebut pernah dibicara- kan dalam sidang Kabinet dan pada masa Kabinet Pembangu- nan-II tahun 1976 dilakukan feasebility study oleh E.G. Frankle dari Amerika Serikat. Bahkan pihak Pertamina sudah mengadakan survey guna meng- hubungkan pipa minyak dari Pa- lembang ke Bongkok tidak jauh dari Tg. Api-Api. PERAKITAN BOEING 737-400 PERTAMA UNTUK MUANGTHAI: Dalam Joto tampak pesawat pertama dari tujuh pesawat jet Boeing 737-400 bermesin ganda untuk perusahaan penerbangan Thai Aiways Internasional yang hampir selesai pembuatannya di pabrik perakitan Boeing Renion, Washington. Perusahaan tersebut telah memesan beberapa pesawat teknologi canggih pada bulan Mei 1989 dan akan menerima pesawat pertama jenis itu pada awal Agustus tahun ini. Ketujuh pesawat itu berkapasitas 150 tempat duduk - 12 kelas bisnis dan 138 kelas ekonomi. Mesinnya adalah pembangkit tenaga listrik tipe GFM56-3B2. (Istogass takinghojad gasy meub asb inox biedre Jakarta, NERACA PIHAK Perum Pelabuhan -II yang membawahi pelabuhan Boom Baru Palembang akan me- ngkaji kepindahan pelabuhan ter- sebut ke Musi Banyuasin di Tg. Api-Api sebagaimana yang di- usulkan Gubernur Sumatera Se- latan H. Ramli Hasan Basri. Untuk keperluan survey terse- but katanya harus dibentuk tim dan ini sudah barang tentu me- buhan -II Drs. Sabirin S menga- takan hal tersebut menjawab per- tanyaan Neraca di Jakarta kema- rin. Direktur Utama Perum Pela- nyangkut anggaran yang akan menelan sejumlah dana. Tim dari Ditjen Perhubungan Laut ini akan menyelidiki tentang kondisi air, tanah untuk konstruksi bangunan pelabuhan serta lingkungan pen- duduk dan sarana komunikasi lainnya seperti jalan-raya untuk menunjang kelancaran kegiatan pelabuhan. turun Apakah jika tim dari Ditjen Per bungan Laut itu su ke lapangan, berarti kepindahan pelabuhan ke Banyuasin sudah positif belum dapat dipastikan, jawab Sukardi. Kepindahan Pelabuhan Palembang ke Banyuasin akan KODYA Ujung Pandang sebagai salah satu Daerah Tu- juan Wisata (DWT) di Indone- sia memantapkan program Bersih, Indah, Aman dan Ra- pih (Bersinar) sebagai pola Operasional untuk mening- katkan Kebersihan dan Ke- indahan lingkungan pemuki- man perkotaan "Penelitian tersebut sudah la- ma dilakukan dan sekarang perlu di survey lagi," ujar Staf Humas Ditjen Perhubungan Laut Drs. Sukardi ketika dihubungi Neraca kemarin. Pemda dan Masyarakat Ujung Pandang, secara tegas telah memilih program "Bersi- nar" untuk meningkatkan ke- bersihan dan keindahan kota- nya. Bahkan dengan Bersinar, Ujung Pandang berupaya un tuk meraih anugrah pemerin tak berupa "Adipura" sekaligus membudayakan Sadar Wisata dan Sapta Pesona, menyambut tahun Kunjungan Wisata In- donesia 1991. Dari hasil program Bersi- nar, dikalangan masyarakat dan lembaga sosial kemasya- rakat lainnya, seperti LKMD, Karang Taruna, dan masya- rakat umum, mulai terpatřira- sa sadar akan kebersihan. Saat ini, mulai dari tingkat RW, kelu- rahan dan Kecamatan, secara rutin melakukan kerja bakti bersama pada tempat-tempat tertentu. 300,00) Batubulan-Krenang- Gatot Subroto-Ubung (Rp 400,00), Batubulan-Penatih (Rp 200,00), Penatih-Ubung (Rp 250,00), Suci-Pesanggaran Rp 300,00). Menurut Gubernur H. Ramli Hasan Basri, pelabuhan Boom Baru yang sekarang tidak mung- kin bisa dipertahankan lebih lama Proyek-proyek tersebut meru- lagi akibat endapan lumpur setiap pakan pendorong pembangunan tahun terus meningkat di Sungai Sumsel dimasa yang akan datang. Musi. Kapal-kapal samudera ha- (F) Karena rasa sadar datang dari kalangan masyarakat sen- diri, pihak Pemda dan jajar- annya tidak lagi harus menge- Beberapa sopir bemo jurusan Badung-Batubulan ketika dihu- bung Neraca mengatakan tarif yang ditentukan oleh Pemda Bali itu terlalu rendah dibandingkan harga BBM. Ketidakpuasan itu Masaalah angkutan dan sa- rana lain, secara spontanitas oleh para pengusaha swasta, menyerahkan sarananya untuk kegiatan peningkatan keber- sihan kota. Partisipasi para pe- ngusaha swasta di Ujung Pan- dang, dalam menunjang pro- gram kota Ujung Panjang se- bagai "BERSINAR" cukup me- nggembirakan, kata Kabag Humas Pemda Ujung Pandang Drs. Amir. A. Madjid. PENATAAN KOTA REHABILITASI alur ja- lan dan selokan kota, merupa- kan salah satu upaya untuk meningkatkan kebersihan dan keindahan lingkungan. Selokan dan tanaman penghijauan ja- lan utama kota, kini menjadi prioritas pembangunan. Penempatan tratoar pada sepanjang jalan utama, kini hampir rampung dan sebagian sudah dimanfaatkan. Pemba- ngunan tratoar sebagai alur pejalan kaki, cukup positif. Karena secara bertahap ke- sembrawutan antara kendara- an angkutan Umum, Becak dan pejalan kaki sudah dapat di- Dikaji nya dapat berlayar di alur pela- yaran sungai Musi selama enam jam perhari. "Bila pelabuhan Banyuasin tidak terwujud maka daerah Su- msel akan menjadi daerah bela- kang pelabuhan Panjang di Lam- pung dan pelabuhan Baai di Beng- kulu yang selama ini kegiatan perekonomiannya berorientasi pada ekspor dan perdagangan antar pulau," keluh Gubernur. Usul kepindahan pelabuhan tersebut oleh Gubernur Sumsel diperkuat dengan tujuh sasaran strategis tahun 1990/1991 proyek di propinsi Sumsel yaitu proyek Irigasi sungai Komering, Pe- ngembangan Rawa Pasang Surut, Pengerukan Alur Pelayaran Sun- gai Musi, Reklamasi Kotamadya, Palembang, Perluasan Daerah Perkebunan, Prasarana Perhubu- ngan dan Jalan Sawit, Jalan Ar- teri dan Jembatan Musi-II Palem- bang serta Proyek Pelabuhan Laut Banyuasin. atasi. Dibeberapa sudut kota, le- lah dilaksanakan peningkatan taman parkir dan taman bunga kotu. Khusus taman bunga, kini sudah tertata rapi, ditanami berbagai jenis bunga-bunga yang indah di pandang mata. Ada diantaranya taman Bunga ini, dikelola langsung oleh ibu- ibu PKK tingkat I Sulsel dan PKK Kodya Ujung Pandang. Bahkan paling menarik la- gi, bahwa Lapangan Karebosi yang merupakan jantung dan paru-paru kota keadaannya su- dah jauh lebih baik dari ke- adaan sebelumnya. Panggung Upacara Kota yang berbentuk Rumah Adat Bugis Makassar telah berdiri megah dan me- nambah panorama keindahan kota. Lapangan serba guna ini, telah ditata sedemikian rupa dan dimanfaatkan sebagai la- pangan serbaguna. CIRI KHAS BUGIS- MAKASSAR PEMBANGUNAN yang kini dilaksanakan baik bangu- nan perkantoran pemerintah dan Swasta, lebih-lebih ba- ngunan rumah rakyat sudah ada ketentuan. Dibangun de- ngan bercirikan khas Bugis Makassar atau Tator. "Kami biasanya setor sepuluh ribu per hari kepada bos, dengan adanya ketentuan itu pendapatan kami berkurang", tutur I Made Darta saat ditemui Neraca di te- ngah-tengah kesibukannya me- nyopir. Menurut Darta beberapa kawannya yang juga sopir juru- san Batubulan-Badung itu juga menaikan tarifnya, bisanya per orang mencapai Rp 400,00 atau Rp 500,00 dari Badung ke Batu- bulan. Sedangkan dari Batubulan ke Gianyar bisa mencapai Rp 400,00 padahal berdasarkan tarif dari Pemda hanya dikenakan cukup Rp 300. (KS) Pemanfaatan bangunan berciri khas Bugis Makassar Tarian Jaranan Manggung di London Jakarta, NERACA TARIAN Jaranan, salah satu jenis tari tradisional di kalangan masyarakat Jawa pekan lalu manggung dalam malam perdana Festival Indonesia di London dan mendapat perhatian besar di ka- langan 2000 hadirin yang me- nyaksikan pagelaran tersebut. Menurut Biro Humas Deppar- postel kemarin, disamping tarian Jaranan, juga dipagelarkan juga tari Gambyong Pareanom, Padang Wulan, Topeng As- trawijaya, Topeng Kelana, Ganjur-Ganjret, serta tari kecak Bima yang merupakan aneka tari rakyat tradisional dari berbagai daerah.2) Jakarta, NERACA SEKJEN Depparpostel Soe- djono Kramatdibrata mengimbau kepada seluruh jajaran Deppar- postel untuk terus meningkatkan koordinasi dan keterpaduan yang selama ini telah dibina, disamping juga melakukan koordinasi de- ngan sub sektor luar depparpostel secara terpadu. Ketika melantik 7 pejabat ese- lon III dilingkungan Depparpos- tel baru-baru ini, Sekjen menya- takan kegembiraannya karena keberhasilan yang telah dicapai di instansinya selama ini adalah berkat pembinaan dalam hubung- an dan pelaksanaan keterpaduan dengan berbagai sub sektor pem- bangunan lainnya. Jakarta, NERACA BADAN Koordinasi Bantuan Pemantapan Stabilitas Nasional (Bakorstanas) bekerja sama dengan Inspektorat Jenderal Departemen Perhubungan RI telah berhasil menyelesaikan pengosongan gudang PJKA dari penyewa, di kampung Bandan Jakarta Gudang, Jakarta. tidak lain untuk melestarikan seni budaya Bugis Makassar, sebagai salah satu khasanah Kebudayaan nasional. HARIAN NERACA Koordinasi Depparpostel Perlu Ditingkatkan Pada beberapa Hotel dan Restauran di Ujung Pandang, secara tidak langsung mulai memanfaatkan bangunan gaya khas Bugis Makassar dengan ciri khas bertimpalaja. Bangu- nan berciri khas daerah, se- lain kelihatan lebih anggun, juga bisa menarik bagi yang melihatnya, terutama bagi Wi- satawan Manca Negara. Banyak diantara Wisata- wan Manca Negara yang per- nah ke Sulsel, terkesan melihat bangunan berjaya khas Bugis Makassar dan khas Toraja.. Mereka terkadang keheranan, karena rumah-rumah tradi- sional Bugis Makassar terdiri dari rumah panggung dengan minimal 12 tiang penyanggah. Disirif paling atas pada kedua ujung sirif atap terdapat Timpa Laja. Proyek ATF 1991 Capai Rp 100 Juta Bandung, NERACA PROYEK ATF (Asean Tour- ism Forum) yang akan dise- lenggarakan di Bandung, Januari 1991 mencapai Rp100 juta di- anggarkan dalam APBD Propinsi Daerah TKI Jawa Barat 1990/ 1991. Timpalaja, pada rumahtra- disional Bugis Makassar me- nandakan bahwa pemiliknya adalah turunan bangsawan. Kalau dalam timpa laja, terda- pat beberapa susun atapnya pertanda bahwa pemiliknya memiliki tingkat kebangsa- wanan yang terpandang dan disegani. Selain di Ujung Pandang, Anggaran bagi ATF tersebut, khusus bagi urusan transportasi, keamanan, pendidikan/penataran para pengemudi taxi dan angkutan lainnya. "Anggaran proyek ATF ini, masih sangat terbatas,' ungkap Kepala Dinas Pariwisata Jawa Barat Ir. H. Adjat Sudra- djat. Didasari kebutuhan masih cukup besar bagi usaha-usaha menyukseskan penyelenggaraan ATF 1991 di Bandung, ia meng- harapkan adanya usulan Komisi CDPRD Jawa Barat, agar dalam perubahan anggaran 1990/1991, diajukan lagi Rp 225 juta khusus bagi proyek ATF 1991. Anggaran sebanyak Rp 225 juta itu, difokuskan pada peng- adaan bahan promosi, sekreta- riat, penambahan biaya ke- amanan, penambahan biaya trans- portasi, pagelaran kesenian dae- dan Menurut Ir. H. Adjat Sudra- djat, dalam menghadapi ATF 1991 semua hotel di Bandung khususnya yang berbintang 3 dan 4 sudah dipersiapkan seba- nyak 850 kamar. Sedangkan yang akan hadir pada ATF 1991, diperhitungkan sebanyak 1.000 orang. Mereka yang akan menghadiri ATF Januari 1991 di Bandung, antara lain para Menteri Pari- wisata se-Asean, para pejabat tinggi pariwisata se Asean, para pengusaha pariwisata se Ascan dan para pembeli pariwisata dari mancanegara. Ir. H, Adjat Sudradjat menga- Ujung Pandang Sambut VIY '91 dengan Program "Bersinar" (1) luarkan perintah.Cukup meng- koordinasi dan mendukung ke- giatan kebersihan itu, dengan sarana dan prasarana khusus- nya angkutan, berupa gerobak dan kendaraan angkutan sam- pah. keamanannya. Angkutan kota seperti pete-pete dan Beca yang cukup banyak di Ujung Pandang perlu diatur dan di tertibkan. Menurut data, di Ujung Pandang terdapat pete- pete sekitar 15.000 buah, Be- cak diperkirakan 150.000 buah. pada semua daerah tingkai II di Sulsel, khususnya pada se- panjang jalur jalan menuju ke daerah tujuan Wisata Tator, kita akan memandang lepas ru- mah-rumah tradisional Bugis Makassar yang unit dan ter- buat dari rumah panggung. Bagiwisatawan, khususnya Wisman yang datang ke Sulsel sangat tertarik melihat rumah- rumah tradisional, karena di negaranya tidak pernah dilihatnya. Pokoknya meles- tarikan bangunan gaya khas Bugis Makasaar, tidak saja dapat menarik bagi Wisman, atau Wisnu, tapi juga bisa menjanjikan sebagai bahwa penelitian bagi peminatnya. Konvensi GKM-III (Gugus Kendali Mutu) yang diikuti oleh 20 peserta dari karyawan pelabuhan tersebut di Kp. Walang. an. takan, pembukaan ATF 91 akan diselenggarakan di gedung Mer- deka Jalan Asia-Afrika, Ban- dung. Untuk kegiatan Travex (Travel Exchange) pariwisata, akan diselenggarakan di gedung baru Perumtel Jalan Japati No. 1 Bandung. Penyelenggaraan Konvensi GKM-III ini sebagai kelanjutan daripada pengembangan sistem PMT (Pengendalian Mutu Ter- padu) yang pernah diseleng- garakan Perum Pelabuhan-II bulan Januari 1990 karena ca- bang pelabuhan Tg. Priok merasa terpanggil untuk mengembang- kannya. Kepala Cabang Perum Pelabuhan Tg. Priok Capten Naamin mengatakan hal tersebut dalam sambutannya pada penu- tupan Konvensi KGM-III, Se- lasa. Sedangkan pertemuan para Menteri Pariwisata se Asean dalam kegiatan ATF 1991, akan. diselenggarakan di Hotel Pre- anger, Jalan Asia-Afrika, Ban- dung dan Sekretariat ATF di gedung YPK (Yayasan Pengem- bangan Kesenian/Kebudayaan) Jalan Naripan, Bandung. Panitia daerah ATF 1991, terdiri unsur pemerintah dan swasta yang sudah dibentuk, dengan Ketua Umumnya lang- sung dipegang Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat Bidang Ekonomi dan Pembangunan Drs. H. Karna Suwanda. Menurut Naamin, manusia sebagai sumber daya adalah Untuk menyukseskan penye- lenggaraan ATF 1991, Walikota- madya Bandung H. Ateng Wahyudi, menyatakan, sudah melakukan penataan jalan, trans- portasi, penghijauan maupun kebersihan dan keindahan pada setiap tempat rekreasi/wisata serta industri pariwisata. Dengan demikian, kesembe- rawutan Bandung di bidang trans- portasi/pengaturan lalulintas dan perparkiran yang berdampak kemacetan total lalulintas, sudah secara dini diantisipasi, untuk diatasi dengan menampilkan citra Bandung yang utuh. (K. 10). Sebagai departemen yang se- lain bersifat tehnis, namun juga bersifat strategis khususnya dalam bidang kepariwisataan, yang menyelenggarakan Jakarta, NERACA PERUM Pelabuhan Cabang Tg. Priok dari tanggal 30 sampai dengan tanggal 31 Juli 1990 telah tingkat effisiensi dan produkti yang merupakan asset perusahaan yang utama serta unsur penentu utama didalam proses pencapaian fitas perusahaan. Dengan sistem mempunyai kadar lintas sektoral berderajat tinggi, keterpaduan merupakan salah satu kunci uta- ma, sementara keterpaduan antar sektor juga merupakan salah satu manajemen PMT yang dijabar- kan melalui GKM dapat meningkatkan semangat kerja- Karya Wisata dengan 60 kamar. Tahun 1972, diadakan reno- vasi, dan tahun 1976 mulai meng- operasikan Office Tower yang ukuran dalam tahap tinggal landas pembangunan sekarang ini. 1977 diresmikanlah HOTEL WISATA INTERNATIONAL dengan 72 buah kamar, yang ke- sama antara sesama karyawan Dalam konvensi GKM yang. serta mengembangkan kemam- berlangsung dua hari lamanya puan dalam proses pencapaian terdiri dari 9 lantai. Pada tahun itu telah dipagelarkan bagaimana tujuan perusahaan. Bicara tentang keberhasilan menggunakan sarana yang effek "Penerapan sistem mana- pembangunan sektor Parpostel, tif untuk meningkatkan effisiensi jemen ini tidaklah mudah dan Sekjen yakin dengan melihat ber- dan produktipitas pelayanan per- banyak tantangannya," ucap bagai hasil yang telah dicapai usahaan dengan melibatkan Naamin. selama ini, baik dibidang pari- seluruh unit kerja diberbagai dalam pengenalan wisata, pos ataupun telekomu- bidang baik bidang administrasi, konsep dan metode PMT tidak menjadi type deluxe dan suite. nikasi, semua tugas yang menjadi tanggungjawab Departemen akan dapat dilaksanakan dengan sebaik- baiknya. mudian meningkat menjadi 216 kamar, selanjutnya pada standar Sebab operasional, tehnik dan keuang- (PR/12). dapat dilakukan secara hantam kromo dan benar-benar diper- lukan peningkatan pengetahuan dan ketrampilan serta perubahan perilaku dari segenap unsur kar- yawan termasuk unsur pimpi- nan. Para pejabat yang dilantik ada- lah Rachman Sinuadji sebagai Kasubbag Penyusunan rencana dan program pembangunan pari- Ujung Pandang sebagai daerah tempat transit Wisata- wan yang akan menuju keber- hasilan daerah di IBT, tepat bila mengembangan bangu- nan-bangunan yang gaya khas daerah Bugis Makassar. Pintu- pintu gerbang masuk Kota, seperti di Pelabuhan laut dan Bandara Udara Flasanuddin Kini telah berdiri pintu ger- bang dengan gaya khas Bugis Makassar. (Bersambung) UNTUK menunjang arus lalulintas angkutan wisata yang lancar dan aman, perlu tersedianya sarana angkutan kota berupa taksi yang meme- nuhi persyaratan dan dijamin 1 Jakarta, NERACA HOTEL Wisata Internatio nal, menjelang Ulang Tahunnya yang ke 13, memperlihatkan prestasi gemilang dalam opera- tion, ditunjang dengan berbagai prestasi dibidang lain", demikian Arman Rachman Iskandar General Manager Hotel Wisata ketika melepas "Big Walk" Minggu pagi. Hotel Wisata ternyata benar- benar ingin membuktikan kema- juannya yang pesat, dan melalui Motto: "Kebersamaan menca- pai sukses", Hotel Wisata ber- usaha menjadi hotel berbintang 3 berkwalitas, katanya. wisata pada Biro perencanaan. Siti Mardikaningsih, Kasubag monitor dan evaluasi pariwisata, Drs. Krisno Wardoyo, Pj Kasubag penyusunan rencana dan program Pembangunan Postel, Ir Syahrul Sinulingga Pjs Kasubag perenca- naan, Drs. Hartono M. Samrin Berbagai kegiatan juga di- sebagai Pjs Kasubag Perumusan kebijaksanaan perusahaan pada adakan dalam rangka memeriah- biro BUMN, Drs. Ukus Kuswara kan HUT ke 13 tersebut. Seperti dana Itjen dan Drs Fuad Nagar lenggarakan antar departemen Pjs Pemeriksa bidang Pariwisata pertandingan olah raga yang dise- Kepala Subag Analisa laporan yang berlangsung sejak 7 s/d 28 bidang administrasi pada Itjen Juli 1990. Juga Lomba Baca Al keluarganya. Qur'an antar karyawan yang Depparpostel. (12) 13 Tahun Hotel Wisata Unsur pimpinan dan para fa- silitator dituntut partisipasinya untuk selalu memacu serta men- ciptakan situasi dan kondisi agar GKM-GKM yang dimiliki terus terbina dan berkembang supaya terdapat kegairahan memecah- kan permasalahan yang timbul secara effektif, effisien dan ekonomis. Demikian Capten Naamin. (F). Akibat pesatnya kedua jenis angkutan kota di Ujung Pan- dang, secara langsug berdam- pak bagi arus lalulintas kota. Penertiban angkutan kota yang dilaksanakan Pemda, LLAJR dan Polantas secara langsung dapat menunjang kelancaran, keamanan lalulintas dalam kota. MASMA Bisnis Hiburan "Sumbu Utara Selatan" - Pameran Bersama Teguh Ostenrik Tadayuki Iyama di Jakarta Jakarta, NERACA Koleksi Karya-karya Teguh Teguh dan Iyama dalam dalam DUA pelukis yang berasal dari dan Iyama dalam pameran kali berinteraksi dengan dunia tropis dua belahan bumi berbeda, Teguh ini akan dipamerkan di Gedung ("selatan") telah memberikan ke- ostenrik dari Indonesia (sumbu Sampoerna Bank di Kuningan, duanya sesuatu kekayaan baru. selatan) dan Tadayuki Iyama Jakarta (lukisan-lukisan di atas kertas dengan cat air) dan di C- (sumbu utara), akan menjalin per- sahabatan melalui dialog seni lu- LINE Gallery di jalan Lobak IV/ kis dalam pameran lukisan ber-7, Petogogan, Kebayoran Baru ( untuk lukisan-lukisan di atas kan vas dengan cat minyak dan Acrylic). sama bertemu "Sumbu Utara dan Selatan" di Jakarta, mulai tanggal 6 Agustus hingga 13 Agustus 1990. Pameran yang diselenggara kan oleh C-LINE Gallery itu ter- wujud atas dukungan Pemda DKI Jakarta dengan sponsor Sampoer- na Bank. Pembukaan pameran akan dilangsungkan di pusat ke- budayaan Jepang, The Japan foudation, Summitmas Tower Lt. 2, Jl. Jend. Sudirman, Jakarta Se- latan, pada tanggal 4 Agustus 1990, pukul 11.00 WIB, yang akan dibuka oleh Drs Soeparmo, Kepala Dinas Kebudayaan DKI. Dalam acara pembukaan nanti, beberapa karya kedua pelukis yang khusus dibuat untuk pa- meran ini akan saling memberi makna (Teguh mengekspresikan "Utara"-impresi Teguh terhadap Iyama dari Negeri Matahari- ke dalam lukisannya, dan sebaliknya Iyama terhadap "Selatan"-impresi yang dituangkan ke dalam gore- san abstraknya-, dan dikemas ke dalam suatu pentas instalasi ruang di ruang pamer The Japan Foun- dation. Partisipasi Swasta dan Koperasi dalam hal pengadaan angkutan taksi kota, khususnya angkutan bagi Wisatawan, per- lu mendapat dukungan dari se- mua pihak terutama dari Pemda. Dari 66 judul film sudah pasti mengikuti FFI '90 (terdaftar sam- pai 30 Juli 1990), masih ada lagi yang patut diperhatikan para Juri FFI '90. Bahkan beberapa aktor yang membintangi film-film pe- serta FFI '90 merasa yakin mampu bersaing satu dengan lainnya un- tuk memperebutkan Piala Citra yang disediakan. "Saya yakin akting saya dalam Sekurangnya ada dua film yang bisa merealisasikan keingi- nannya itu, yakni melalui film Sejak Cinta Diciptakan arahan Adi Surya Abdi dan Film Taksi yang disutradarai olch Arifin C. Noer. Rano mengharap Taksi bisa rampung secepatnya dan ikut FFI 90, karena dalam film itulah ia menjadi Pameran Utama Tanpa gembar-gembor Deddy 72 Dari Sebuah Wisma HOTEL berbintang 3 ini Konvensi GKM -III Pelabuhan Priok semula hanyalah merupakan Langitku Rumahku mampu me- Mizwar datang dengan 4 film; Wisma bagi karyawan hotel narik perhatian para Juri", kata Indonesia. Tetapi sejak awal aktor kawakan Pietrajaya Bur- sudah terlihat lompatan-lompatan nama yang berperan sebagai sopir mengarah kepada prospek dalam film bertema anak-anak masa depan yang cerah, sehingga tersebut. pada bulan Oktober 1966 Wisma Ray Sahetapy (4 film); Eeng Saptahadi (2 film); Mathias Mu- cus (2 film); Didi Petet (2 film) dan Rachmad Hidayat (2 film). tersebut berubah menjadi Hotel Ujung Pandang dengan perkembangan yang cukup pe- sat, disamping sebagai daerah tujuan Wisata, sudah pantas jika memiliki angkutan taksi kota yang cukup. Angkutan taksi berargometer dan ber AC, seperti yang diusahakan PT. Bosowa Gruop perlu di- bina dan dikembangkan. berlangsung pada tanggal 27 Juli lalu. (YAMIN LAMALESE). Bersambung General Manager setelah melepas Lomba Jalan Sehat "BIG WALK" yang diikuti oleh karya- wan, keluarga serta masyarakat disekitar Hotel Wisata, juga membuka Bazaar Murah yang dimeriahkan dengan panggung gembira serta Lomba Masak untuk para Executive dan Dept. Headnya. Selain kegiatan yang meli- batkan karyawan dan keluarga, Hotel Wisata dalam ULTAH nya yang ke 13 ini juga meng- adakan kegiatan yang bersifat sosial, seperti donor darah, khitanan massal bagi putra karyawan, kunjungan ke panti- panti asuhan dan kunjungan kepada keluarga pensiunan serta janda-janda karyawan hotel. Juga diadakan Darmawisata un- tuk seluruh karyawan beserta MILIK MONUMEN PERS NASICHalaman III SURAKARTA Jakarta, NERACA ADDIE Sumaatmadja, arra- nger muda yang banyak me- lahirkan penyanyi kualitas "bin- tang" di Indonesia, untuk ketiga kalinya ditunjuk sebagai Music Direktor pada malam penghar- gaan BASF90. Addie mengemas musik iringannya dalam bentuk paduan antara sistem MIDI-yang mengambil bentuk orkestrasi dengan "musik hidup" yang di- mainkan langsung oleh musisinya dipanggung. Dua tahun sebelum- nya Addie menggarap pergelaran BASF Award dengan setting mu- sik orkestra. Tapi ada satu hal yang mena- rik pada malam BASF Award '90. Sesuai dengan konsep idea- lisme PT BASF Indonesia, seba- gai lembaga swasta yang ingin mengangkat kualitas musik dan harkat seniman musiknya, BASF Award 90 akan dipargelarkan di Fine Arts Theatre, sebuah audi- torium berakustik bagus dibawah, pengelolaan Jakarta International School yang terletak di Jl. Tero- gong, Pondok Indah, Jakarta Se- latan. Ke-dua pelukis tersebut akan memamerkan puluhan karya-kar- ya mereka. Teguh akan menam- pilkan karya-karyanya yang ber- tema "WALK", yang merupakan ekspresi visualnya terhadap kehi- dupan di kota-kota besar di dunia utara di mana ia berkenalan se- lama 16 tahun. Iyama, ayah dari tiga anak, akan memamerkan lu- kisan-lukisan bertema flora Bali, alam kehidupan mana yang meru- pakan idolanya, setelah ia berke- nalan ke berbagai rimba masya- rakat modern di Amerika dan Eropa yang membuatnya jenuh dengan kehidupan modern, Malam pargelaran akbar ini Perjalanan ke-dua pelukis, yang sama-sama bermukim lama di dunia modern, akhimya mem- pertemukakan ke-duanya di tanah Bali. Melalui dialog, saling in- teraksi, saling bertukar pikiran, kedua seniman lukis yang me- miliki latar belakang etnis ber- beda ini seperti terdorong untuk berdialog dalam bahasa mereka, lukisan. Teguh dan Iyama sepa- kat, ada paralelitas dalam me- mandang utara dan selatan di an- tara mereka, yang juga menurut mereka tampak dalam hasil kua- san/karya mereka. Pengalaman Aktor-aktor dan Andalannya Dalam Film Peserta FFI 1990 Jakarta, NERACA DALAM Festival Film Indo- nesia '90 mulai bermunculan film- film yang cukup baik. Lihat saja misalnya: Cas cis Cus garapan Putu Wijaya, Jawara-Jawara- nya sutradara muda Firman Tri- yadi, Dua Kekasih yang disutra- darai Agus Elias atau Langitku Rumahku arahan Slamet Ra- hardjo. Piet, peraih Piala Citra untuk kategori Pemeran Pembantu Pria Terbaik FFI '90, memang spesialis aktor pemeran pembantu. Tahun ini pun ia datang dengan porsi serupa melalui film-film: Nyi. Mas Gandasari, Cinta Punya Mau, Langitku Rumahku dan Dua Kekasih. "dan tentu saja saya mengandalkan film saya sen- ri. Kemesraan", tambahnya agak berpromosi meski dalam film ini ia berkiprah sebagai su- tradara. Pagelaran Akbar BASF Award '90 Nuansa-nuansa matahari tro- pis telah memberikan Teguh dan Iyama persepsi visual baru dalam memberikan karakter warna ke dalam karya-karyanya. Ini ber- beda dengan pengalaman mereka di dunia utara yang mengalami empat musim, di mana nuansa perbedaan cahaya (matahari) te- rasa kurang intens. Bagi kedua pelukis, perbedaan matahari yang drastis di dunia tropis (selatan) merupakan sumber inspirasi yang memperkaya persepsi visual. Teguh Ostenrik, lahir di Ja karta 40 tahun yang lalu, sejak tahun 1972 tinggal di Jerman un- tuk mempelajari desain grafis, Pada tahun 1980, ia memperoleh gelar Meisterschuler. Sebagaipe- lukis, Teguh telah sering meng- gelarkan karya-karya individu- alnya di Berlin, Hamburg, Koln dan Aachen, maupun karya ber sama di New York dan Amster- dam. Setelah enam belas tahun tinggal di negeri seberang, Teguh kembali ke tanah kelahirannya, dan telah membuktikan poten- sinya sebagai pelukis Indonesia masa kini setelah memamerkan karya-karyanya yang bertemakan "Alam Bawah Air" (1989) dan terakhir adalah pentas seni rupa "Homo Sapiens Bertopeng" (1990) yang mendapat sambutan hangat dari para kritikus seni Indonesia maupun pengamat seni pada umumnya. (-/2) Mereka yang dilibatkan ke- panggung membarengi acara pe- nghargaan BASF adalah : Har- vey Malaihollo, Imaniar, Utha Likumahua, Nicky Astria dari kelompok seniman "baru" dan yang senior, antara lain Patty Sis- ters, Lilies Suryani, Bram Ti- taley, Ernie Djohan. Pargelaran BASF Award 90 akan berlangsung tanggal 19 Agustus mulai 19.30 WIB. Se- bagai bonus bagi penerima tro- . BASF phy BASF Award 90, 1 Indonesia akan mengajak para seniman musik Indonesia untuk terbang ke Eropa Barat menikmati obyek wisata menjelang musim dingin, sekaligus bisa menyerap perkembangan kebudayaan di Harapan serupa juga terpan- car dari wajah Rano Karno, aktor muda yang sudah empat kali masuk nominasi FFI, antara lain dalam Yang, serta Arini I dan Arini II (Biarkan Kereta Api Itu Lewat). "Saya hanya beru- saha main sebaik mungkin", ujar Rano diplomatis. Toh ia tak me- nyembunyikan keinginannya me- rebut Piala Citra tahun ini. manca negara. Tahun 90, PT BASF Indone- sia mencatat banyak artis musik dang-dut yang berhak menda- patkan penghargaan BASF ka- rena penjualan albumnya yang tinggi dan direkam diatas pita FARIZ RM: Pencipta lagu dan penyanyi yang terbilang kreatif, tahun lalu memperoleh BASF AWARD. Tampak Oneng, isterinya bahagia sekali, dengan apa yang didapatkan suaminya. * Dari enam nama yang disebut di atas, hanya Ray Sahetapy dan Eeng Saptahadi yang saat ini be lum beruntung memperoleh Pi- ala Citra. Tapi keduanya adalah aktor unggulan FFI 1989 yang dikenal memiliki modal akting luar biasa. Bisa saja pada FFI '90 ini Ray dan Eeng menyodok para pelanggan Citra, meski upaya mereka tidak mudah mengingat masih ada nama-nama besar se- perti Drs. Poernomo dan Sophan Sophiaan juga menunggu kesem- patan. (h/2) akan mempertemukan musisi/vo- kalis senior-bahkan yang telah "pensiun" dengan musisi/vokalis baru, termasuk yang menjadi lio, kelompok Rumpies BASF trend setter musik Indonesia. BASF. Dari musik populer, nama- nama Indra Lesmana, Yana Yu- Award '90. 0.0. Sementara itu, dengan mem- bentuk tim juri khsuus, untuk kategori artistik, tahun 90, akan diproyeksikan untuk mencari Tata Musik Terbaik. Penyanyi Terbaik, Komposisi Lagu Ter- baik dan disain Sampul Kaset Ter baik. lagu-lagu garapan Addie MS, Youngky Sowarna, Erwin Gutawa, Aminoto Kosin atau Joc- kie Suryoprayogo, bisa pula di perhitungkan untuk melihat "aransemen terbaik"nya. Nomor komunikatif seperti "Bento" ba- rangkali juga punya peluang un- tuk memenang BASF Award '90. Tahun 90 ini BASF Award akan membagi 8 jenis musik ber- dasarkan penjualan album terba- nyak (kriteria komersil) dan 4 penghargaan BASF untuk kri- teria artistik, hasil dari penilaian Dewan Juri. "Kami memang sangat ter- buka terhadap kemungkinan la- hirnya jenis musik baru, yang kelak - berdasarkan penjualan - bisa menerima penghargaan BASF,"ujar Tantowi Yahya, Ketua Panitia BASF Award 90. Contohnya tahun 90 ini. Lahan musik yang diperebutkan begitu banyak. Lagu-lagu baru yang berhak dinilai Panitia, karena di- rekam diatas pita BASF menjadi sangat beragam. Dari kelompok musisi yang biasa mempromosikan albumnya lewat panggung, nama-nama KANTATA TAKWA, SWAMI dan GOD BLESS, tercatat se- bagai grup yang berebut BASF Award lantaran penjualan album- nya yang begitu banyak. (*/2) Keong Emas Rabu & Jumat, 1 & 3 Agustus '90 *Indonesia Indah (Jam 12.00, 16.00) *Anak-anak Indonesia (Jam 14.00) 13
