Tipe: Koran
Tanggal: 2017-07-31
Halaman: 03
Konten
nas, t se- ANTIK Anti Radikalisme but- ber- afah NU diri pok- diri mpah dan oleh li ti- dan KRI kita. g ki- aqut PBD an ini n sisa s dari la ke- MELESET angkasan Anggaran arget. aerah ening- ar Rp Hapat- Color Rendition Chart angan ampai erapa pada Ketua PW GP Ansor DIY Muchammad Syaifudin didampingi Kepala Satuan Korwil DIY Nur Wahid, menegaskan deklarasi tolak radikalisme adalah gerak- an mengawal NKRI. "Tidak hanya HTI, or- mas-ormas yang tidak taat Pancasila akan kita luruskan. Gerakan ini kita lakukan prosedural dengan tetap berada di barisan, jika ormas yang kita luruskan tetap meno- lak Pancasila secara hukum akan dita- ngani TNI atau polisi," jelasnya. Apel 1.000 Banser Deklarasi Gerakan Anti Radikalisme dan Pelantikan PW GP Ansor DIY 2017-2021 ini dihadiri pula ula- ma dan tokoh-tokoh diantaranya Suriah PBNU Kyai Mas'ud, Penasehat Habib Hilal, Fahmi Akbar Idris, PW NU Suriah Bantul Cholik Sifah, tokoh masyarakat Tionghoa Yogya Jimmy Sutanto, Hj Zunatul Marfuhah (PPP), Agus Sulistiyono (PKB), HA Hafidh Asrom (DPD RI), Sukamto (PKB) dan lainnya. (-2)-m "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 2 kisaran 1,4 persen, maka APBD perubahan masih sangat aman," imbuh Kadri. suai rencana. Sementara Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Yogya, Rifki Listianto, berharap ek- sekutif bersikap pro aktif untuk menjadi pusat kejelasan ke pemerintah pusat terkait ku- bisa curan DAU. Apalagi perubahan anggaran merah. harus mulai dibahas bulan depan atau Yogya Agustus. i seki- Oleh karena itu, jika terpaksa ada pe- mangkasan anggaran maka kegiatan pe- merintah harus dilakukan rasionalisasi. Terutama pos anggaran untuk honorarium serta perjalanan dinas yang akan diram- pingkan. Hal ini supaya kegiatan atau pro- gram yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat tetap berjalan se- "Waktunya sudah sangat terbatas. Pemkot jangan hanya menunggu, tapi harus dikejar. Sektor pendapatan daerah juga masih ada kesempatan untuk digen- jot," tandasnya. (Dhi)-m RAMETER Yogya Menyusut nya ialah peratur- at dari Dinas Modal dan hadap setiap pen- endirikan bangun- isalnya semua pi- ndak mendirikan wajibkan menyedi- terbuka hijau. ervariasi, tergan- n yang hendak di- ijakan ini sudah Perwal 64/2013," Pemkot selama li- akhir juga selalu 4cm mengalokasikan pembangunan ruang terbuka hijau di kam- pung-kampung. Setiap tahun di- alokasikan pembelian lahan kosong milik warga untuk diper- gunakan sebagai ruang terbuka hijau dengan beragam fasilitas. Langkah lainnya ialah de- ngan memanfaatkan atap gedung-gedung bertingkat di Kota Yogya dijadikan roof garden. Pembuatan roof garden tersebut juga tidak perlu dengan taman atau pergola melainkan cukup diberi tanaman dalam pot-pot besar. (Dhi)-m GRAM STUDI UNGGULAN ERA EKONOMI KREATIF KULTAS EKONOMI & SOSIAL ONOMI (Creative Economy) WIRAUSAHAAN (On-line Business) UNTANSI (Applied Accounting) MU KOMUNIKASI (Visual Design, rketing, Broadcasting & Cinema) BUNGAN INTERNASIONAL Cernational Business) MU PEMERINTAHAN Government & Sociopreneurship) KULTAS SAINS & TEKNOLOGI SITEKTUR (Digital Architecture) RENCANAAN WILAYAH DAN KOTA mart City) COGRAFI (Geoinformatics & GIS) AKULTAS ILMU KOMPUTER KNIK INFORMATIKA/INFORMATIKA etworking & Software Engineering) STEM INFORMASI Commerce & Multimedia) KNOLOGI INFORMASI mimation & Game) KNIK KOMPUTER (Cyber Security) KNIK INFORMATIKA ANAJEMEN INFORMATIKA PASCASARJANA AGISTER TEKNIK INFORMATIKA Laporan UNESCO. A New Dynamic: Private Higher Education, World Conference on Higher Education 2009 private entrepreneurial model university by UNESCO" GUNUNGKIDUL-KULONPROGO RSUD NAS-PERDAMI-YBY BPBD TIAP HARI DROPING AIR Operasi Katarak dan Periksa Virus Mata Kekeringan Meluas, Sasar 132.681 Jiwa SENTOLO (KR) - Untuk SENIN PAHING, 31 JULI 2017 (7 DULKAIDAH 1950) sukseskan program kerja 100 hari Bupati-Wabup Kulonprogo dr Hasto Wardoyo-Drs Sutedjo, Rumah Sakit Umum Daerah Nyi Ageng Serang (NAS) be- kerja sama dengan Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perda- mi), Yayasan Bakti Yogya (YBY), Bank BPD mengadakan Operasi Katarak Gratis. Kegi- atan berupa operasi katarak, pemeriksaan virus mata dan pemberian kaca mata gratis ba- gi anak sekolah, guru di RSUD, Minggu (30/7). Ir Yuni YM, Wakil Ketua YBY Cabang Yogya mengatakan, ke- giatan dihadiri dokter spesialis mata Prof Dr Suhardjo SpM, SU(M), Kepala Dinas Kesehat- an Kulonprogo dr Bambang Heryatno MKes dan Pengurus Pusat YBY Joko Sigit Pramono. Dijelaskan, bakti sosial pe- meriksaan virus mata dan pem- bagian kaca mata gratis diikuti 193 orang sementara pasien Operasi katarak di RSUD NAS. katarak lebih dari 200 orang. Dalam kesempatan itu, RSUD NAS meluncurkan Poli Mata, Poli Jiwa dan Pelayanan Langsung ke rumah Terinte grasi (Pelaris) serta Layanan Informasi RSUD NAS Online 24 jam, di halaman rumah sakit setempat, Desa Banguncipto Kecamatan Sentolo. PROGRAM KERJA 100 HARI HASTO-TEDJO Layanan 'Free Wifi' dan SIM Obat WATES (KR)-Free Wifi un- tuk masyarakat luas di Alun- alun Wates, serta Sistim Infor- masi Manajemen (SIM) Obat menjadi unggulan Dinas Komu- nikasi dan Informasi (Disko- minfo) Kabupaten Kulonprogo dalam program 100 Hari kerja Bupati dr H Hasto Wardoyo SpOG(K) dan Wabup Drs H Sutedjo. Sekarang free wifi ini sudah diujicobakan dengan 5 megabyte persecond (Mbps) KR-Widiastuti dan diharapkan dapat diluncur- kan dalam gelar Pertunjukan Drs HR Agus Santosa MA Rakyat, 5 Agustus mendatang. "Free Wifi tersebut hasil ker- ja sama Diskominfo Kulonprogo dengan CSR dari PT Global Prima Utama (UIL.Net). Pelak- sanaan free wifi sebagai wujud melayani masyarakat dan ini bisa diakses untuk pendidikan, bisnis, serta lainnya. Hal itu merupakan sarana publik yang paling dekat dan banyak dikun- jungi baik pagi, siang maupun Heru menambahkan, para pelaku wisata sudah saatnya memperhatikan kesehatan lingkungan, baik sarana dan prasarananya. "Soal limbah, bagaimana membuang dan mengolah sampah, sampai pa- malam adalah Alun-alun Wa- tes," kata Kepala Diskominfo Kulonprogo Drs HR Agus San- tosa MA, Minggu (29/7). Program lainnya, menurut Agus Santosa, adalah SIM obat yaitu sistim untuk membantu pengelola obat agar Dinas Kesehatan, RSUD Wates, dan Puskesmas lebih mudah dalam memantau stok obat di instansi tersebut. "Sudah dilakukan en- WONOSARI (KR) - Sejum- lah objek wisata yang ada di DIY dinilai kurang memper- hatikan kesehatan lingkungan, terutama sanitasi, pengolahan sampah, limbah. Juga sejumlah warung makan belum meme- nuhi standar kesehatan. Mesti- nya destinasi wisata tidak sekadar menawarkan keindah- an, namun juga perlu memper- hatikan kesehatan lingkungan. Demikian ditegaskan Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Hary Sukmono KR-Agus Waluyo Himpunan Ahli Kesehatan da pembangunan sanitasinya," Lingkungan Indonesia (HAKLI) ujarnya. DIY Dr H Heru Subaris Kasjono MKes, di sela-sela seminar se- hari dengan tema peran HAKLI dalam pembangunan pariwisa- ta di DIY di Bangsal Sewoko- projo, Wonosari, Sabtu (29/7). NIPPON PAINT ON kit mata terus meningkat. Hal tersebut menunjukkan sema- kin tingginya kesadaran ma- syarakat akan pentingnya kese- hatan mata. Dengan mening katnya kesehatan mata masya- rakat tentu harapan angka kebutaan menjadi turun. "Jadi sekali lagi penyakit mata bisa diatasi dengan diedukasi. Pen- cegahan penting karena minus bisa mempengaruhi prestasi be- WONOSARI (KR) - Menjelang keberangkatan jemaah calon ha- ji (calhaj) dari Gunungkidul terdapat 1 calhaj gagal berangkat ke Sementara itu, Prof Dr Su- hardjo menegaskan, dari waktu ke waktu jumlah pasien penya- lajar anak," tuturnya. (Rul)-f Tanah Suci. Lantaran berhalangan tetap yakni meninggal dunia karena sakit. Salah seorang calhaj tersebut bernama Ny Sri Su- warni (65) warga Dusun Tegalmulyo, Kepek, Kecamatan Wonosari. "Ia meninggal saat berkunjung ke rumah saudaranya di Kulonpro- go," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gunungkidul H Mukotib, Minggu (30/7). DESTINASI WISATA DI DIY Kurang Perhatikan Kesehatan Lingkungan sanakannya seminar kesehatan lingkungan di objek wisata ter- sebut. Hal ini sejalan gan berkembangnya destinasi wisa- ta di Gunungkidul, jika tidak di- imbangi penataan dan pari- wisata berwawasan lingkung- an, akan menjadi kumuh dan berdampak munculnya penya- kit. KR-Istimewa Pengecatan gapura di Ngawis. KARANGMOJO (KR) - Memeriahkan HUT ke-72 Kemerdekaan RI, PT Nippon Paint membantu pengecatan gapura di Gunungkidul. Tahun ini ditargetkan 200 gapura, na- mun berdasarkan kesiapan ma- syarakat baru ada 21 buah, ter- diri 16 buah di Desa Sidoarjo, Kecamatan Tepus, 2 buah di try data obat dan transaksi yang telah dimulai bulan Janu- ari hingga Juli 2017. Harap- annya dengan SIM Obat ini pengelolaannya menjadi se- makin baik, sehingga bisa ter- deteksi obat yang masuk dari mana dan keluar," ujar Agus. Untuk itu lewat seminar ini diharapkan anggota HAKLI DIY bisa ambil bagian, paling tidak memberikan pembinaan dan menjadi penasihat, mini- mal di daerah dekatnya. "Kalau tempat tinggalnya dekat Goa Pindul, membina di situ, dekat Baron juga membina di situ," katanya. Plt Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Sujoko SSos MSi sangat mengapresiasi dilak- DIY. KR-Endar Widodo Layanan aduan dan gang- guan internet Organisasi Pe- rangkat Daerah (OPD), menu- rut Agus, juga telah ditindaklan- juti dengan pembentukan satu- an tugas (satgas). Satgas bertu- gas memberikan pelayanan gangguan koneksi internet yang ada di OPD untuk menjamin pelaksanaan e-government. Lebih lanjut Agus menu- turkan dua program lainnya Smart Report Layanan Peng- adaan Secara Elektronik (LP- SE) yaitu sistim pelaporan pe- laksanaan lelang elektronik (e- tendering dengan SPSE). Serta kebijakan persuratan OPD berbasis TI (e-office). (Wid)-f NIPPON PAINT MERIAHKAN HUT RI Targetkan Pengecatan 200 Gapura Wiyana Putra Albertus Bam- bang Nur Widiatmoko didampi- ngi bagian pemasaran Nippon Paint Solo Sapto Dwi di sela-sela memantau kegiatan di Ngawis, Karangmojo, Minggu (30/7). Desa Ngawis dan 2 buah di De- sa Ngipak, Kecamatan Karang- mojo serta 1 gapura di Desa Selang, Kecamatan Wonosari. Target pengecatan se-Indonesia 5.000 buah gapura, tahun de- pan 10.000 buah gapura. "Untuk Gunungkidul tahun depan bisa 500 gapura," ucap pemilik Toko Bangunan (TB) Sujoko berharap anggota HAKLI ikut aktif ambil bagian dalam pembangunan pariwisa- ta khususnya di Gunungkidul. Mengingat dalam RPJMD 2016-2021 antara lain menjadi daerah tujuan wisata terkemu- ka dan berbudaya menuju ma- syarakat yang berdaya saing, untuk kemandirian dan kese- jahteraan masyarakat. Ketua Panitia seminar Walidi mengatakan, silaturahmi dan seminar HAKLI diikuti 275 pe- serta se-DIY, dengan narasum- ber Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul A Hary Sukmono ST dan Ketua Pengda HAKLI (Awa)-f sa, kecamatan hingga BPBD. WONOSARI (KR) - Musim kemarau benar-benar air bisa ditangani. Sasaran membuat masyarakat di delapan kecamatan di droping ini sudah dikoordi- Gunungkidul merasakan dampak. Bahkan jika sebe- nasikan mulai dari dusun, de- lumnya data yang ditangani Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul 46.000 jiwa, saat ini semakin meluas. Sebanyak 37.103 KK atau 132.681 jiwa mengalami kesulitan air bersih. Delapan kecamatan yang menjadi sasaran droping meli- puti Rongkop, Paliyan, Pang- gang, Girisubo, Purwosari, Te- pus, Tanjungsari dan Nglipar," jelas Sutaryono. Aksi sosial Nippon Paint be- kerja sama dengan masyarakat setempat. Artinya, masyarakat berpartisipasi untuk tenaga kerja, perusahaan membantu cat dan sebagian akomodasi. Semua desa yang menerima bantuan, bergotong-royong un- tuk membangun atau mem- perindah gapura. Di Ngawis, hadir dalam kegi- atan Kepala Desa Ngawis Anjar Kurniawan, Ketua RT Abdullah dan mahasiswa Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa (UST) yang sedang kuliah kerja nyata (KKN) serta warga ma- syarakat. "Seharian penuh ma- syarakat melakukan penge- catan gapura gerbang pintu masuk," tambahnya. (Ewi)-f "BPBD memang menangani yang berjumlah 46.000 jiwa tersebar di 33 desa dan 8 keca- matan," ucap Kasi Kegawatda- ruratan BPBD Gunungkidul Sutaryono SSos, Minggu (30/7). Dikatakan, setiap hari BPBD Gunungkidul melaksanakan droping hingga 28 tangki. Un- tuk warga yang di luar BPBD, ditangani oleh masing-masing kecamatan. Karena pihak keca- matan juga memiliki mobil tangki sendiri untuk penyalur- an air bersih. "Setiap hari dilakukan dro- ping air bersih, sehingga war- ga yang berada di daerah sulit JELANG BERANGKAT KE TANAH SUCI 1 Calhaj Gunungkidul Meninggal Dijelaskan, sebenarnya pelayanan kesehatan terhadap para je- maah calhaj secara intens sudah dilakukan, tetapi yang bersang- kutan memang sudah lama diketahui menderita sakit paru-paru. Dengan meninggalnya calhaj tersebut berarti jumlah yang dibe- rangkatkan ke Tanah Suci berkurang satu orang. Dari semula 364 calhaj, menjadi 363 orang. Diakui tahun ini calhaj yang akan dibe- rangkatkan ke Tanah Suci banyak yang sudah berusia tua dan memiliki keluhan penyakit tertentu. Untuk itu sebelum pem- berangkatan pada 3 Agustus dan 5 Agustus 2017 mendatang para calhaj diimbau menjaga kesehatan. "Terlebih di Arab Saudi saat ini sedang dilanda suhu tinggi mencapai 45 sampai 50 derajat cel- cius," imbuhnya. Pihaknya juga akan melakukan pendampingan intensif saat di Tanah Suci sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Dengan demikian saat menjalankan ibadah haji benar-benar dija- ga. Kemenag Gunungkidul akan menugaskan lima petugas yang akan mengawal jemaah di Tanah Suci. Dua petugas khusus meng- awal jemaah sekaligus sebagai ketua kelompok. Sementara tiga lainnya merupakan dokter dan perawat kesehatan yang akan memberikan pelayanan kesehatan bagi para jemaah. "Dari se- banyak 363 jemaah calhaj, satu orang sebagai calhaj tertua se-DIY bernama Adi Mulyono Ngatiran (89) berasal dari Dusun Dengok VI Kecamatan Playen," tuturnya. (Bmp)-f Camat Purwosari Drs Saba- risman MSi mengungkapkan, untuk di Purwosari droping ke- camatan menyasar dua desa. Setiap harinya dilakukan dro- ping 5 tangki air bersih. Me- nyasar 2.670 KK atau 8.900 ji- wa yang tersebar di 17 dusun. THE BIG STORT INDONESIA SEASON 2 KADES JANGKARAN-TEMON Keberatan Susun Perdes Mangrove DHAMAR PERBANGKARA | ARLIN CHONDRO ROWLAND ASFALES PEMENANG THE BIG START INDONESIA SEASON 1 Workshop & Talkshow Tentang Kewirausahaan Gratis "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 3 TEMON (KR)- Pemerintahan Desa (Pemdes) Jangkaran belum juga menyusun Peraturan Desa (Perdes) pengelolaan kawasan pariwisata mangrove yang menjadi salah satu pemicu memuncul- kan persoalan di perbatasan antara Kabupaten Kulonprogo de- ngan Kabupaten Purworejo. Kesempatan Untuk Daftar Berjualan Di Blibli.com "Dua desa tersebut meru- pakan daerah yang paling keke- ringan pada musim kemarau kali ini. Harapannya dengan droping mampu mengatasi ke- sulitan air bersih," imbuhnya. Kepala Desa (Kades) Jangkaran, Murtakil Humam, Jumat (28/7) menyatakan keberatan menyusun Perdes pengelolaan wisa- ta yang ada di Pedukuhan Pasir Mendit dan Pasir Kadilangu. Desa menunggu terhadap rancangan Perdes yang akan disiapkan Bagian Pemerintahan Pemkab Kulonprogo. "Kalau ada yang dirugikan Perdes, desa termasuk saya terkena imbasnya. Sampai sekarang masih menunggu aturan dari pemerintahan kabupaten," ujar Murtakil Humam. Menurutnya, permasalahan di dalam empat kelompok pengelola wisata sudah selesai. Kelompok sudah memenuhi kewajiban mem- berikan kontribusi Rp 10 juta dari penarikan retribusi kunjungan wisata mangrove ke Desa Jogoboyo, Kecamatan Purwodadi, Pur- worejo. Pembayaran dari kelompok sudah dititipkan di Desa Jang- karan. Namun belum dapat meneruskan ke Desa Jogoboyo karena belum memiliki dasar hukum yang dapat dipertanggungjawabkan. "Kewajiban kelompok sudah dibayarkan. Kalau dibayarkan ke Jogoboyo sekarang, dapat dituduh uang pungli," jelasnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kulonprogo, Krissútanto menjelaskan Dispar berfikir positif dan memantau per- kembangan hubungan antara kelompok pengelola wisata mangrove di Desa Jangkaran. Mengharmoniskan hubungan antar kelompok pengelola wisata menjadi kewenangan pemerintahan kecamatan Temon. Mempertimbangkan perkembangan di Desa Jangkaran dan Desa Jogoboyo, Dispar Kulonprogo bersama Dispar Purworejo, sedang menyusun Detailed Engineering Design (DED) penataan (Ras)-f kawasan pariwisata di kedua kabupaten tersebut. AYO DAFTAR SEKARANG! thebigstart.blibli.com Bupati Gunungkidul Hj Badingah SSos mengatakan, pelaksanaan droping air terus dilakukan pada musim kema- rau ini. Penanganan air bersih selain dari pemda, juga terda- pat bantuan dari luar. Bantuan droping yang masuk terus di- pantau, agar benar dan tepat sasaran bagi warga yang meng- alami kekeringan air bersih. (Ewi/Ded)-f WUJUDKAN MIMPI JADI PENGUSAHA SUKSES MENANGKAN TOTAL MODAL USAHA RP 1 MILIAR Kunjungi Road Show The Big Start Indonesia 4-6 Agustus 2017 di Atrium Jogja City Mall. Ikuti Berbagai Aktivitas Menarik Seperti: bliblico BIG CHOICES BIG DEALS .com לכש
