Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Ekonomi Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1993-01-09
Halaman: 09

Konten


Sabtu HARIAN EKONOMI NERACA 9 Januari 1993 PAR P 0 ST E L Kenaikan Harga BBM Pukulan Berat Bisnis Hotel situasi bisnis kurang bergairah, hotel kini harus menanggung beban biaya operasional yang diperkirakan meningkat sekitar 15%. Jakarta, NERACA Dampak kenaikan BBM (Bahan Bakar Minyak), tarif listrik dan angkutan laps. Konon mereka tidak mampu membayar kepada hotel berbintang. Karena akan menjadi pukulan berat bagi pengusaha jasa perusahaan airlines maupun akomodasi hotel berbintang dan melati. Dalam margin laba yang telah di- tetapkan, tersedot oleh ke- naikan harga beberapa komponen antara lain hotel, restoran, angkutan dan jasa pramuwisata. Sementara untuk me- nutup kenaikan biaya ope- rasional tersebut, banyak hotel melakukan flesibelitas tarif antara lain mengurangi beberapa fee yang diberikan kepada pihak ketiga. Misal- nya, hotel memberikan fee sebesar 20- Pontjo Sutowo, Ketua Umum PHRI, mengatakan dalam bisnis hotel tarif kamar sangat ditentukan oleh pasar. Demand dan supply sangat mempengar- uhi tingkat harga. Pontjo mengatakan ke- naikan harga BBM dan list- rik dalam bisnis hotel tidak langsung berpengaruh ter- hadap tarif, namun juga ti- dak tertutup akan naik se- jalan dengan permintaan pasar. Diperkirakan beberapa hotel berbintang yang ber- ada di daerah tujuan wisata pada musim turis atau peak season akan memanfaatkan untuk meningkatkan tarif kamar. Peningkatan tarif tersebut diperkirakan men- Medan, NERACA Biaya sandar kapal di Indonesia termahal diban- ding tarif yang berlaku di negara-negara anggota ASEAN lainnya, karena itu banyak kapal pesiar yang mulai enggan mengunjungi negeri ini. 30% kepada para tour opera- tor, adanya kenaikan terse- but diturunkan menjadi 10- 20%. Upaya tersebut dilaku- kan secara fleksibel. Bebe- rapa hotel berbintang di Jakarta yang dihubungi Ne- raca mengatakan meskipun Selain industri per- kenaikan BBM dan tariflis- trik cukup memberatkan biaya operasional hotel, namun tidak otomotis harus hotelan, diperkirakan dampak paling beli-termasuk melakukan kompensasi le- parah atas kenaikan menginap akan menu wat tarif run. harga BBM, listrik dan angkutan akan dirasakan kalangan pengusaha biro per- jalanan atau tour operator Ketua Asosiasi Perusaha- an Perjalanan Indonesia (Asita) Sumut, Ben Sukma mengatakan kemahalan biaya sandar kapal itu ke- tika dihubungi Antara di Medan, Kamis, sehubungan dengan sepinya arus kun- jungan kapal pesiar ke Sumut selama 1992. capai 10-15%. Selain industri perhotel- an, diperkirakan dampak paling parah atas kenaikan harga BBM, listrik dan ang- kutan akan dirasakan ka- langan pengusaha biro per- jalanan atau tour operator. Kenaikan harga tersebut akan berpengaruh terhadap biaya operasional yang di- perkirakan meningkat se- besar 30%. Sukma yang juga pim- pinan sejumlah Biro Per- jalanan Umum (BPU) dan hotel bintang itu menolak menyebutkan jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk bisa sandar di salah satu pelabuhan Indonesia. Ia hanya memberikan perban- dingan biaya sandar di Bela- wan tiga kali lipat dibanding Penang. Ia mengatakan bahwa sepinya arus kunjungan wisatawan ke Indonesia menggunakan kapal pesiar juga disebabkan berkurang- nya animo wisatawan kare- na biaya yang dikeluarkan terlalu mahal dan waktu yang terpakai cukup panjang. Berbagai obyek wisata di dunia dulunya masih sulit dijangkau dengan pesawat udara karena belum ada penerbangan langsung, dan di daerah wisata yang akan dikunjungi belum tersedia prasarana dan sarana yang baik, katanya. Beberapa biro perjalanan umum (BPU) di Jakarta yang menangani masalah Biaya Sandar Kapal di Indonesia Termahal di ASEAN Jerman dan Belanda dulu hanya memanfaatkan wak- tu libur mereka untuk sekali berwisata, tetapi kini terjadi perubahan menjadi dua kali dengan rnengunjungi obyek wisata berjarak dekat dan jauh, kata Sukma. dengan tour operator luar negeri, memperkirakan akan mengalami kerugian cukup besar akibat mereka sudah mengadakan kontrak de- ngan BPU di luar negeri. Tahun lalu, adanya ke- naikan harga BBM, listrik dan angkutan, sedikitnya Dewasa ini, lanjutnya, di pelosok manapun obyek wi- sata bisa dicapai dalam waktu singkat dan di tempat itu sudah tersedia fasilitas yang baik, hingga wisatawan tidak perlu lagi menjadikan kapal sebagai tempat berma- lam. Mengenai lamanya jadwal kunjungan dengan meng.. gunakan kapal pesiar, Beri mengatakan bahwa di Ero pa kini terjadi pergeseran kebutuhan berlibur dari jangka waktu berbulan-bu- lan menjadi beberapa pekan saja. Secara tradisional warga Sukma yang juga pimpinan sejumlah Biro Perjalanan Umum (BPU) dan hotel bintang itu menolak menyebutkan jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk bisa sandar di salah satu pelabuhan Indonesia. Ia hanya memberikan per- bandingan biaya sandar di Belawan tiga kali lipat dibanding Penang. T RA N SP Dari hasil studi yang di- lakukan Jerman, menurut dlia, diungkapkan pula bah- wa paket wisata dengan kapal pesiar yang masih banyak dipasarkan adalah untuk jalur pelayaran pen- ddek, sedangkan untuk jarak jauh tetap akan dilakukan dalam setahun dengan meng- gunakan armada super mewah. Bagi Indonesia sendiri, khususnya Sumut, wisata- wan yang datang dengan kapal pesiar hanya menam- bah angka dari segi jumlah kunjungan, sementara uang yang dikeluarkan hanya sedikit, karena umumnya mereka hanya melakukan city tour. pesiar kini banyak diopera- Ia mengatakan, kapal sikan pada jalur tertentu di luar negeri sebagai tempat arena judi, setelah kapal itu berada di perairan interna- sional. tujuh BPU yang mengada- kan kerjasama dengan tour operator di luar negeri co- Permainan kasino yang berlangsung di atas kapal itu juga telah dilakukan di per- airan international sekitar negara-negara ASEAN, katanya. Sementara itu kalangan praktisi pariwisata menilai dampak langsung akibat naiknya harga BBM, tarif listik dan angkutan akan memperparah kelesuan bis- nis hotel tahun ini. Beberapa kawasan pari- wisata yang dalam dua ta- hun ini mengalami kelesu- an, tahun ini diperkirakan akan terus berlangsung. Selain itu yang paling menderita atas kenaikan BBM dan tarif listrik terse- but adalah hotel melati dan bintang satu dan dua. Ke- tiga hotel tersebut sebagian besar mengandalkan tamu dari dalam negeri. Mereka karena terkenda dampak langsung oleh situasi kenaikan harga daya untuk Tercatat tarif minimun hotel bintang satu di kota kota besar di Indonesia mencapai US$ 20 hingga US$ 80 per malam. Sedangkan tarif maksimum antara US$ 30-100 per malam. Hotel bintang dua tarif mimimum US$ 20-50 per malam sedangkan tarif maksimum US$ 50-150 per malam. Sedangkan hotel bintang tiga rata-rata menerapkan tarif minimum antara US$ 30-70, sedangkan tarif mak- simum antara US$ 90-200. Hotel bintang empat dan lima rata-rata menerapkan tarif minimum US$ 50-100, sedangkan tarif maksimum antara US$ 150-300. (15). PU KO Jakarta,NERACA Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang diumumkan pemerintah pada Kamis malam kemarin berakibat kontraktor men- derita kerugian atas proyek- proyek yang sedang dikerja kan. Ketua Umum Asosiasi Kon- Demikian ditegaskan traktor Indonesia (AKI) Ir.Fathur Rochman dalam siaran persnya yang diterima Neraca, kemarin (8/1/93). akan sangat terkena dengan adanya kenaikan harga ter- sebut, terutama bagi proyek- proyek yang sedang mereka kerjakan," ungkap Fathur Rochman dalam siaran pers itu. Pada kenyataannya, ujar- nya lagi, para kontraktor untuk mendapatkan profit 4% saja sudah sangat sulit. Sebagai akibat-akibat kumu- latif atas kenaikan BBM tersebut (sekitar 27%) dapat menaikkan harga konstruksi di atas 6%. 0 R kontraktor akan mengalami "Jadi, jelaslah di sini para kerugian atas proyek-proyek yang sedang dikerjakan. Hal TAS | *****.** Jakarta, NERACA Dampak kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak), kemarin, mulai dirasakan di Jakarta dan daeran Botabek. Beberapa angkutan jenis IV mulai menaikan tarif hingga 25%. KAPAL PERTAMA :MS. Regina Renaissance menjadi kapal pesiar luar negeri pertama yang berlabuh di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada tahun 1993. Nampak kapal berbendera Italia itu sandar di dermaga Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Sabtu (2/1), menurunkan 75 wisman dari Belanda, Jerman, Inggris, Perancis AS dan Italia. Paling tidak 80 kapal pesiar mewah sandar di pelabuhan tersebut tahun lalu. (Ant) Hasil pemantauan Ner- aca, Jumat, tarif angkutan di Cikokol-Perumnas II, Tangerang PP sebelumnya Rp 350/orang, naik menjadi Rp 450/orang. Babakan- Pasar Baru PP sebelumnya Rp 300/orang, naik menjadi Rp 350/orang. Bahkan dalam jurusan ini, sopir-sopir ada menaikkan tarif sam- yang pai Rp 400/orang.. Kenaikan tersebut ditan- dai dengan antrian para pelajar, karena sopir angkutan tidak mau men- gangkut mereka jika tidak membayar tarif yang berlaku sekarang. Untuk mencegah terjad- inya kenaikan tarifangkutan yang meresahkan tersebut, hendaknya pemerintah menetapkan tarif angkutan dalam kota Tangerang. Se- hingga kenaikan BBM mu- lai Kamis lalu itu tidak Angkutan Umum Mulai Naikan Tarif Sekitar 25% menjadi bahan spekulasi berkepanjangan. ada di lapangan. BBM di sektor pelayaran hanya sekitar 6,8 %. Pen- garuh kenaikan tersebut relatifkecil bila dihitung dari segi pemakaian bahan bakar kapal. Sedangkan bagi para Alasan sopir angkutan, pemilik angkutan dan kenaikan tarif angkutan pengemudi yang menaikan tersebut adalah wajar kar- tarif sebelum ada izin dari ena harga BBM sudah naik. pemerintah daerah (Pemda), "Mau tak mau kamipun, maka KWK sebagai wadah katanya harus menaikkan akan memberi sanksi admin- tarif walaupun pemerintah istratif. Paling tidak, akan belum memutuskan, mempersulit surat-surat ucapnya. permohanan seperti izin Sementara itu di beber- trayek yang diajukan para apa wilayah Jakarta ang pelanggar. kutan Bajaj dan ankutan pinggiran kota (Angkot) rata- rata menaikan tarif di atas 25%. Bahkan pada hari per- tama itu banyak angkutan Bajaj menawarkan tarif dua kali lipat. Sementara itu Sekertaris Umum KWK, La Ode, kemarin, mengeluarkan surat edaran ke setiap anggo- tanya yang isinyaminta agar para anggota tidak manai- kan tarif angkutan sebelum ada pengumuman resmi. Naiknya harga BBM ini, praktis akan menambah biaya operasional angkutan anggotanya. Meski begitu, KWK tidak ingin para anggo- tanya berjalan sendiri- sendiri. "Kini kita sedang menghitung biaya opera- sional sebagai akibat na- iknya harga BBM. Bila per- hitungan ini dianggap sudah tepat, selanjutnya kita akan mengajukan ke Organda. Biarlah Organda yang meneruskannya ke Pemda DKI. Yang pasti, kita menginginkan kenaikan tarif angkutan itu Rp 50," ujar La Öde. NST R U ** tersebut belum memper- hitungkan naiknya beban bunga akibat perlunya tam- bahan modal kerja," ujarnya. Namun demikian, AKI menyambut gembira RAPBN 1993/1994 yang relatif sama dengan tahun 1992/1993, de- ngan anggaran pembangun- an 40,5% atau Rp 35,2 triliun. Dengan adanya kepasti- an kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), listrik dan angkutan, telah menepis kebingungan para kontrak- der-tender, baik yang akan diputuskan pemenangnya maupun yang baru akan ditenderkan. Namun AKI mengharap- kan pemerintah tidak me- nyusulkan kebijaksanaan dengan kenaikan-kenaikan harga yang lain, termasuk harga patokan setempat (HPS) semen, kendati ada kenaikan BBM, listrik dan angkutan. " Diharapkan lewat surat yang intinya jangan mem- berlakukan tarif angkutan secara sendiri-sendiri itu, para pemilik angkutan dapat meneruskan keinginan KWK kepada para pengemudi yang K S I pimpinan proyek (Pimpro) untuk segera meninjau ulang anggaran proyek masing- masing, sehubungan dengan kenaikan harga-harga ter- sebut, dalam rangka persiap- an tender-tender mendatang. KARA Menurut dia, AKI meng- harapkan pemerintah kali ini memberikan eskalasi harga atas proyek-proyek yang sedang berjalan, sebab kon- traktor sudah sangat men- derita dalam beberapa tahun terakhir ini dan belum sem- www.EXASSANCE mendapatkannya, eskalasi harga atas adanya kenaikan BBM beberapa tahun lalu. "Dengan adanya pukulan yang bertubi-tubi kepada para kontraktor, jelas sangat menghambat pertumbuhan kemampuan kontraktor nasional," katanya. "Kalaupun harga produk tersebut terpaksa dinaikan, keputusan mohon dikeluar- Ir.Fathur Rochman. kan secepatnya," kata Tidak Berpengaruh Berbeda dengan Fathur Rochman, sehari sebelum- nya Wakil Ketua Umum Gabungan Pelaksana Kons- truksi Nasional Indonesia (Gapensi) M.T.Gultom me- negaskan, naiknya harga semen dan BBM tidak ter- Dalam kaitan ini, kata- nya, AKI mengimbau para lalu memberatkan anggota Naiknya Harga BBM Akibatkan Kontraktor Menderita Kerugian yang sudah disepakati," ucap Bambang tegas. Apa pun yang terjadi sambungnya, proyek-proyek prasarana, khususnya di bidang ke-PU-an, harus te tap berkualitas. "Sebab, pada hakekatnya kita harus mempertanggungjawabkan mutu pekerjaan tersebut kepada rakyat," ujarnya. Sebab, kenaikan harga BBM itu akan diikuti den- gan kenaikan harga penjualan yang dibutuhkan kapal seperti untuk per- bekalan awak kapal yaitu bahan makanan, komponen kapal dan lain-lain, ucapnya. Rusman Anwar membe- narkan, besarnya jumlah kenaikan biaya operasi kapal akan berpengaruh terhadap tarif jasa angkutan laut. Namun, prosentase kenai- kannya di masing-masing pelayaran akan berbeda. Tergantung negosiasi antara pihak pelayaran dan pemilik barang. Karena tarif jasa angkutan laut ditentukan Pengaruh kenaikan harga oleh pasar. (40) Angkutan Laut Gapensi. Soalnya, kata Gultom, proyek-proyek dengan dana APBN yang dikerjakan para anggota Gapensi umumnya sudah mencapai tahap pe- nyelesaian. "Paling banter tinggal merampungkan pekerjaan finishing saja," ujarnya. Tetapi kalau dihitung dari biaya pengoperasian kapal secara keseluruhan, kenai- kan tersebut akan semakin membengkak, ujar Dirut Pelni, Drs. H. Rusman Anwar mengatakan kepada Neraca, kemarin. Kontraktor yang kebetul- an belum menyelesaikan proyeknya inilah kemung- kinan besar yang menderita pukulan akibat kenaikan harga semen dan BBM. namun, secara keseluruhan tidak berpengaruh kepada anggota Gapensi. lam eskalasi nilai proyek. Dikatakan, proyek yang ditangani anggota Gapensi umumnya berasal dari pro- yek APBN dan proyek de- ngan dana pinjaman luar negeri, dengan proyek APBN lebih banyak. Dia tidak merinci lebih jauh berapa perbandingan proyek APBN dan pinjaman luar negeri tersebut. Pada akhir era Pem- bangunan Jangka Panjang Tahap II (PJPT II) diper- kirakan sejumlah 130 juta penduduk Indonesia (lebih dari 50%) akan tinggal di daerah perkotaan. Perkembangan lain ada lah bahwa jumlah ang-gota rumah tangga menurun dari rata-rata 5,2 jiwa/ke-luarga pada 1980 menjadi 4,5 jiwa/ keluarga pada 1990 dan akan terus menurun mencapai 4 jiwa/keluarga pada akhir PJPT II. Pada 1990 DKI Jakarta masih menempati urutan tertinggi kepadatan penduduknya dengan rata- rata 13.946 orang/Km2 atau 140 orang/Ha, meningkat dari 11.023 orang/Km2 pada 1980. Sedangkan untuk proyek- proyek multi years dengan dana pinjaman luar negeri, Begitu pula halnya kalau menurut dia, juga tidak terjadi kenaikan harga BBM menghadapi masalah, kare- pada periode januari-Maret na kenaikan harga semen ini. Tidak akan terlalu ber- atau material lainnya umum- pengaruh bagi Gapensi. nya sudah termasuk ke da- Sebelumnya, Gapensi pun Pertambahan penduduk JEMBATAN DARURAT: Jalan Pasar Minggu-Pondok Cina, Depok, yang belum terealisasi kini di kawasan pinggiran kota tergenang air hujan sehingga membentuk sebuah sungai di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Jakarta seperti ditunjukkan Selatan, warna cotemnet membuat jembatan darurat untuk menyeberanginya, Jumat (8/1). (IPPHOS) oleh Kecamatan Cengkareng "Soalnya, periode tiga bulan ini merupakan masa terakhir tahun anggaran berjalan. Tender proyek biasanya baru dibuka lagi pada April untuk tahun anggaran berikutnya. Prak- tis, bulan Januari-Maret ini merupakan proses ancang- ancang menghadapi tahun anggaran berikutnya," kata Gultom. PHRI Bali Tetap Keberatan- Pungutan Pajak Dua Persen Buleleng, NERACA Pada prinsipnya Per- forum DPR-RI itu meng- perjuangkan missi Bali di himpunan Hotel dan Res- aku sempat kesal lantaran toran (PHRI) cabang Bali ada suara-suara dalam tetap keberatan dengan sidang dewan terdahulu pungutan pajak dua per- yang mengatakan Bali ti- sen yang dilakukan pe- merintah berdasarkan SK Apalagi pajak dua persen dak perlu dipromosikan. Menparpostel Nomor KM yang dipungut pemerintah 12/PW/102/MPPT-92. itu adalah untuk mem- PHRI Bali merasa keberat- biayai Badan Promosi an dengan pungutan ser- Pariwisata Indonesia vice change tersebut lan- (BPPI). Gunada memban- taran perkembangan ke- dingkan, dana yang di- pariwisataan di daerah ini hasilkan dari kayu, jauh sedang dalam kondisi sa- lebih banyak dibandingkan ngat lesu. Bali dalam pariwisata, lalu dengan yang dihasilkan mengapa mereka juga ti- dak ikut dilibatkan dalam persoalan ini, jelas Guna- da kepada wartawan. Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Bali (Di- parda) Anak Agung Gede Putra, SH yang dihubungi secara terpisah di Bulelang menjelaskan, pungutan pajak 2% untuk kalangan PHRI yang dikenakan pemerintah masih belum disepakati pleh yang bersangkutan. Menpar- postel sudah secara tegas mengatakan, pungutan itu tetap akan dilaksa-nakan. Ini berarti tidak ada istilah pembatalan SK. Keberatan PHRI itu disampaikan langsung ketuanya Tommy Raka kepada anggota DPR-RI komisi V yang sedang masa resesnya di Pulau Bali. Wayan Beni, SH dari komisi Vyang membidangi masalah perhubungan dan pariwisata malahan meng- harapkan agar komponen kepariwisataan di daerah ini menyampaikan ma- salahnya dengan bahasa yang lugas dan tuntas ter- utama dalam menanggapi lahirnya keputusan yang belakangan ini sering di nilai sangat merugikan. Usulan PHRI Bali da- lam Musda VIII PHRI Bali pertengahan Desember tahun lalu tentang dilak- sanakannya crash pro- gramme oleh Perum Ang- kasa Pura yang bekerja sa- ma dengan Departemen Perhubungan dan Pari- wisata belakangan ini di- nilai kurang tegas, oleh Beni hal ini dinilai kurang tepat. Sangat Mengherankan Drs. Ida Bagus Gunada yang juga dari komisi V DPR RI itu dengan tegas mengatakan dirinya juga kurang setuju dengan keputusan Menparpostel tersebut. Alasan Gunada tidak setuju dengan SK tersebut berdasarkan atas pemikiran, bahwa Bali te- lah banyak menghasilkan devisa untuk negara. Gu- nada mengutip pendapat Prof Moebyarto yang me- nyebutkan, devisa yang berhasil disetorkan Bali kepada Pemerintah dari hasil pariwisata nilai sebe- sar Rp 1,7 trilliun. Yang lebih tidak disetujui Gu- nada, dari sekian devisa yang disetorkan Bali ke- pada pemerintah, Bali hanya mendapatkan "se- cuil dari devisa tersebut. Gunada hanya dikenal cukup vokal dalam mem- Periode Januari-Maret, sebagian besar proyek APBN yang ditangani anggota Gapensi umumnya sudah rampung atau mendekati ada "Idealnya, kami tentu berharap tidak terjadi ke- naikan harga material kons- truksi dan BBM. Namun demikian, kalau pemerintah memandang perlu menaik- kan harga-harga material dan BBM tentunya dengan demi Menurut dia, Gapensi tidak menghadapi persoalan kalau terjadi kenaikan har- atau proyek yang belum selesai, komponen lainnya pada peri- kepentingan nasional secara jumlahnya relatif kecil," Namun demikian, lanjut dia, pemerintah tetap mem perhatikan kepentingan kontraktor. "Kontraktor ti dak boleh dirugikan. Namun kualitas proyek pun jangan dikorbankan," tukasnya: Karena itu, pemerintah su- dah menerapkan asas keter bukaan untuk senantiasa membicarakan segala se suatunya dengan kontraktor ode Januari-Maret. kami berharap kenaikan tersebut dilakukan di antara Januari dan Maret," paparnya. Mutu Proyek Tidak Boleh Turun tukasnya. Kalau memang benar akibat kenaikan harga BBM kontraktor tidak mampu menyelesaikan pekerjaan proyek-dan setelah diper hitungkan dari aspek teknis kontraktor memang sung guh-sungguh tidak mampu "Tidak benar dampak lagi-pemerintah pun me kenaikan harga BBM akan miliki kebijaksanaan ter- menurunkan mutu proyek. sendiri. "Kontraktor bersang Sebab, kontraktor bekerja kutan tidak akan di black berdasarkan skala teknik list," kata Bambang. (38) Sementara itu, Kabag Humas Departemen PU Bambang Utojo, SH menolak pendapat yang menyatakan mutu proyek yang dikerja- kan kontraktor akan turun akibat kenaikan harga BBM. Padahal, pada tahun 1965 luas lahan yang terbangun di DKI Jakarta hanya sekitar 20.000 hektar, atau setiap tahunnya bertambah dengan 600 hektar lahan hunian. Menurut data, jumlah sudah mengimbau pemerin- tah agar jika hendak menaik- kan harga semen atau BBM supaya dilakukan pada masa menjelang tahun anggaran baru, sehingga tidak mem- beratkan kontraktor. 9 Berbagai Upaya Terpadu Melenyapkan Permukiman Kumuh (5) Pada 1980 sekitar 32 juta penduduk Indonesia tinggal di perkotaan (23%). Pada 1990 meningkat menjadi 55 juta (31%). Laju pertambah- an penduduk kota 5,3% per tahun atau lebih dari dua kali lipat pertambahan na- sional. sebesar 10,9%/tahun, Ke- penduduk Indonesia per lurahan Kebon Jeruk 10,2%/ Oktober 1990 mencapai tahun, Pasar Rebo 9,8%/ta- 179.321.641 jiwa. Komposisi- hun, Kramat Jati 8,4%/ta- nya, menurut pulau, adalah 36.445.344 hun, Pasar Minggu 8,1%/ Sumatera tahun. Sedangkan pertum- (20,33%), dengan kepadatan buhan penduduk di Jakarta 77 jiwa/Km2. Kemudian Pusat merupakan yang te- Kalimantan 9.109.804 jiwa rendah dengan kurang dari (5,08%), Sulawesi 12.521.385 1%/tahun. jiwa (6,98%) dengan kepadat- an 66 jiwa/Km2. Sedangkan pulau lainnya 13.661.359 (7,62%). Dari sini tampak bahwa yang meningkat tinggi jum- lah penduduknya adalah daerah-daerah pinggiran. Di sini penduduk mencari ta- nah yang relatif murah, dengan menghuni daerah- daerah yang semula merupa- kan daerah pertanian atau kebun. Menyinggung tentang pelaksanaan dari SK ter- sebut, Putra mengatakan tinggal menunggu waktu. Sebenarnya, jelas Putra lagi pengutan pajak 2 per- sen itu sudah dibicarakan pada Munas PHRI di Banjarmasin Desember lalu, dalam Munas itu di- simpulkan pungutan itu tetap dilaksanakan tetapi masih bisa ditangguhkan, ini pun ada perkecualian- nya bagi mereka yang sudah mengatakan kon- trak rite. Mereka ada yang mengadakan kontrak ta- hun 1993. Menurut Putra tidak setujunya anggota PHRI terhadap pungutan pajak dua persen itu, lan- taran banyak hotel-hotel yang sedang melakukan kontrak rite, setelah kon- trak mereka selesai, mung- kin mereka baru mau mem- bayar. Penduduk kota tumbuh dengan 5,36% per tahun, sedangkan penduduk desa tumbuh dengan 0,79 %/ta- hun. Pertumbuhan penduduk di Jawa 1,66%/tahun. Dilihat Mengambil contoh DKI dari provinsi, maka pen- Jakarta, data Biro Pusat duduk Yogyakarta tumbuh Statistik (BPS) pada 1990 dengan 0,57%/tahun, Jawa menunjukkan 33.028 hektar Timur 1,08%/tahun, Jawa lahan dipergunakan untuk Tengah 1,18%/tahun, Jawa bangunan berikut pekarang Barat 2,57%/tahun, DKI arta 2,41%. Khusus un- annya, atau sebesar 50,8% Ja dari 65.000 hektar luas lah- tuk Jakarta ini, pada peri- ode 1970-1980 pertumbuh- an mencapai 3,9%/tahun. Di kawasan Botabek ter- catat data sebagai berikut, yakni Kabupaten Tangerang 6,10%/tahun, Bekasi 6,29% tahun dan Bogor 4,13%/ta- hun. Sementara itu, Jawa an DKI Jakarta. Pada prinsipnya ang- gota PHRI setuju dengan pungutan pajak dua per- sen itu, hanya saja ada yang minta untuk di- tangguhkan penagihannya lantaran mereka sudah terlanjur melakukan kon- trakrite," jela Putra di sela- sela kesibukannya meng- ikuti kunjungan kerja Gubernur ke kabupaten Bulelang. (Pr) Barat tanpa Jabotabek tum buh dengan 1,6%/tahun. Di luar Jawa, tercatat pertumbuhan penduduk di Kalimantan Timur adalah 4,42 %/tahun, Bengkulu 4,38%/tahun, Riau 4,31% tahun, Jambi 3,38%/tahun, Sumatera Selatan 3,09% tahun, Timor Timur 3,02% tahun, Kalimantan Tengah 3,88%/tahun, Sulawesi Teng- gara 3,66%/tahun, dan Irian Jaya 3,94%/tahun. Jumlah penduduk per- kotaan yang tertinggi ada- lah Kalimantan Timur de- ngan 48,82%, Daerah Isti- mewa Yogyakarta 44,44%, Sumatera Utara 35,50% Jawa Barat -0 Botabek 34,53% dan Riau 31,74%. Untuk jumlah jiwa/kepala keluarga (KK) dari 4,9 pada 1980 menjadi 3,5 pada 1990. penurunan Di kota, terjadi jumlah KK dari 5,2 pada 1980 menjadi 4,7 pada 1990 dan di desa dari 4,7 KK menjadi 4,4 KK. Di samping itu, tercatat pula penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap se besar 127.418 orang. Jum lah ini sudah termasuk ke- lompok yang dinamakan gelandangan. (*/38-Selesai)