Tipe: Koran
Tanggal: 1988-08-25
Halaman: 07
Konten
Kamis, 25 Agustus 1988 KOTA & DAERAH Berikan Lapangan bagi Bekas Penarik Jakarta, NERACA SEBENARNYA tak ada kesu- litan bagi Pemda DKI Jakarta untuk menghapuskan becak. Ka- lau pun kini terlihat masih banyak becak yang beroperasi, umumnya ini hanya pada jalan ekonomi dan wilayah, sedang untuk di jalan pro- tokol sudah bersih. Demikian sumber di Wali Kota Jakarta Selatan mengatakan kepa- da Neraca sehubungan kebijaksa- naan Pemda DKI untuk meng- profesilah. ditingkatkan perolehannya. Masa- lahnya, makin berkembang usaha galian golongan C, pengambilan air bawah tanah dan bertambah- nya kendaraan bermotor di wila- yah ini Kepala Dinas Pendapatan Dae- rah Jawa Barat Sambas Affandi mengemukakan kemungkinan be- sar dapat ditingkatkan peroleh PADS dari wilayah I Banten, men- jawab NERACA, baru-baru ini. Didampingi Kepala Humas Di- penda Jawa Barat Drş. Yun Wah- yuna, Pjs Kadinas Pendapatan Daerah Jawa Barat Sambas mem- berikan contoh, tingkat realisasi PADS di wilayah I Banten pada tahun anggaran 1987/1988, men- capai Rp 7,7 miliar. Penerimaan ini, termasuk meningkat. hapuskan becak tahun 1991. Berkaitan ini Gubernur berha- tap setidaknya masyarakat pun ikut menduk kebijakan pengha- pusan becak. Pada prinsipnya Pem- da menghapuskan becak adalah berkeinginan nasib para tukang becak kini lebih baik. Sebanyak Rp 7.756.752.627 realisasi PADS Wilayah I Banten itu, terdiri penerimaan atas retri- busi bahan galian Golongan C, retribusi pemakaian air tanah, PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Sumber itu mengimbau setidak- nya dengan adanya rencana Pem- da menghapus becak ini, pemilik atau tukang becaknya itu beralih PADS Banten Capai Rp 7,7 Miliar Bandung, NERACA REALISASI PADS di wilayah Sedangkan penerimaan PADS dari Kabupaten Lebak, Banten, mencapai sebanyak Rp 407,9 juta. I Banten, Jawa Barat masih dapat Dari Kabupaten Pandeglang, pene- penghapusan becak secara total Penerimaan PADS Rp 7,7 mi- liar tersebut, dicapai dari Kabupa- ten/Kota Administratif Tange- rang, sebanyak Rp 5 miliar lebih. Lainnya, Rp 1,7 miliar dari Kabu- paten Serang dan Kota Adminis- tratif Cilegon. rimaan PADS-nya, sebanyak Rp 545,8 Menurut Sambas, faktor domi- nan bagi PADS Wilayah I Banten yang dapat ditingkatkan di masa datang, terutama dari retribusi pengambilan dan pemboran air, retribusi bahan galian golongan C serta pendapatan, seperti IHH (Iur- an Hasil Hutan). Naik 131,85 persen SAMBAS Affandi mengatakan peluang meningkatkan PADS Ja- wa Barat untuk masa datang, anta- ra lain mengukur penerimaan PADS Provinsi Jawa Barat tahun anggaran 1987/1988. Kemampuan-kemampuan dan prestasi kerja tersebut, tentunya melalui peningkatan efisiensi bia- ya, tata kerja dan tata administrasi yang lebih baik lagi. Bekasi, NERACA MUARA GEMBONG se- buah kota Kecamatan Daerah Tk II Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Letaknya dipantai utara Laut Jawa, jarak dari kota Ka- bupaten Bekasi 75 Km. Kalau ditempuh kendaraan motor/mobil dari Bekasi ke Muara Gembong bisa makan waktu 3 sampai 3 ½ jam karena sebagian jalan masih tanah/sir- tu. Provinsi Jawa Barat pada tahun anggaran itu memperoleh hasil yang cukup meyakinkan, yaitu mencapai Rp 66,6 miliar lebih dari target Rp 50,5 miliar. Ini berarti tayy PADS Jawa Barat yang tercapai, sekitar 131,85 persen. Upaya untuk mencapai pening katan PADS secara maksimal, di- gariskan oleh Sambas, memba- ngun aparatur yang tangguh de- ngan memperbesar kemampuan dan prestasi kerja. Tetapi kalau dari Cilincing/- Tanjung Priok naik perahu mo- tor cukup setengah jam. Kare- tidak aneh kalau warga setempat lebih suka jalan-jalan berbelanja ke Jakarta, dari pa- da ke Bekasi. nar Luas areal Kecamatan Mua- ra Gembong 10.401.960 Ha. Terdiri 1460 Ha sawah tadah hujan, 6267 Ha Empang (tam bak ikan), 1022 Ha perumahan penuuuuk, lain-lain 1621 Ha, jumlah penduduk 17.850 jiwa yang tersebar pada 5 wilayah Desa yaitu, Desa Pantai Bakti, Pantai Bahagia, Pantai Sederha- na, Pantai Harapan Jaya, dan Pantai Mekar. tersebar pada 5 wilayah Desa yaitu, Desa Pantai Bakti, Pan- tai Bahagia, Pantai Sederhana, Pantai Harapan jaya, dan Pan- tai Mekar. Dulu Muara Gembong dike- nal Daerah Jin Buang anak, tetapi kini berubah menjadi penghasil ikan. Juga daerah rekreasi pemancingan dengan pandangan alamnya nan indah. Kehidupan penduduknya ki- ni jauh lebih maju dibanding- kan 10 tahun yang lalu. Kini sudah banyak berdiri bangun- an rumah permanen dan pem- bangunan sosial lainnya terma- suk bangunan kantor Kecamat- an dan Kantor Desanya yang sangat megah. GARAM RAKYAT: Garam rakyat yang dihasilkan NTB terus diupayakan untuk di "yudisasi" (agar menjadi garam jodium). Dalam gambar nampak areal garam dan produksi garam rakyat di Tanjung Luar Lombok Timur/NTB siap dipasarkan. Stock awal 1988 hingga Juni garam Jodium di NTB mencapai 53.000 ton, dan stock akhir mencapai 43.600 ton. (DS/NERACA) Mata pencaharian masyara- kat 80 persen petani tambak ikan/udang 15 persen sawah/- palawija 5% lain-lain. Pembantu Bupati Wilayah IV Sukatani Drs H Dimyati la tidak menjelaskan berapa be- sar dana kredit yang disediakan untuk peralihan profesi tukang be- cak itu. Sumber di wali kota ini hanya mengatakan, dalam prali- han profesi ini sebenarnya para tukang becak bisa memilih peker- jaan yang sesuai dengan kemam- puannya. Ingin menjadi pengemudi lem- baga-lembaga latihan kerjanya sudah tersedia. jadi, dengan adanya rencana Apakah menjadi tukang sayur, tukang bakso, tukang minyak atau lainnya. Dalam hal ini Pemda me- nurutnya sudah mempunyai ren- cana untuk memberikan bantuan kredit melalui BPD (Bank Pem bangunan Daerah). dalam wawancaranya kepada NERACA baru-baru ini me- ngatakan bahwa Muara Gem- bong merupakan Daerah intan yang masih terpendam. Masalahnya bukan karena hanya penghasil ikan/udang yang dapat diandalkan tetapi juga pertaniannya juga obyek wisata yakni dengan pemanda- ngan pantai alami nan indah. yang bisa dimanfaatkan untuk wisata bahari. 1991, diharapkan menambah gai rah para tukang becak beralih pro- fesi," tegasnya. Menurutnya agar kredit tersebut nantinya lebih mudah tuturnya, cobaan sejak kini para tukang becak itu sendiri berhimpun ke dalam suatu wadah koperasi. Menyinggung berapa sebenar- nya jumlah becak yang masih ber- operasi di DKI Jakarta akhir-akhir ini sumber itu mengatakan jum- lahnya sudah semakin berkurang. "Saya optimis dengan pe- nanganan Muara Gembong se- cara intensif, akan melejit ke Sementara itu Walikotamadya Surakarta, Hartomo dalam sambu- (K-10) tannya mengatakan, dengan dires- permukaan sebagai daerah vang dapat diandalkan" ujarnya. Dan yang lebih mendesak lagi," kata H Dimyati di Muara Gembong perlu adanya pabrik Es. Pasalnya 7000 orang pe- tani yang menggarap tambak ikan membutuhkan es untuk pengawetan ikannya dan es itu selama ini dibelinya dari Tan- jung Priok. Kalau, di Muara gembong ini ada swasta yang membuka pabrik es disitu jelas menguntungkan. Solo, NERACA GEDUNG baru Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Su- rakarta senilai Rp 420 juta yang terletak di Jl. Adisucipto, Karang Asem, belum lama ini diresmikan penggunaannya oleh Walikotama- dya Surakarta, Hartomo. Berdasarkan hasil pendataan Ba- gian Pemerintahan DKI Jakarta tercatat hanya 22.856 buah becak. Dengan rincian yang beroperasi di wilayah Wali Kota Jakarta Sela- tan 4373 buah, di Pusat 2.716 Bajay. Laporan Dradjat Sudiro Koresp Neraca Bekasi Kerja Becak buah, di Utara 3576 buah, di Barat 7881 buah, dan di Wali Kota Jakarta Timur 4262 buah. Sedang untuk pengemudi becak dan pemilik becaknya kini tercatat masing-masing 20.826 dan 3725 orang. Diharapkan dengan adanya ren- cana penghapusan becak pabrik pembuatnya juga kini tidak lagi merakit becak-becak baru. Sehing- ga permasalahan yang akan mun- cul nantinya tidak ada lagi. "Jumlah pabrik pembuat becak di DKI kini memang hanya 17 buah, kendati demikian bila mere- ka ini tidak mematuhi peraturan, otomatis kebijaksanaan Pemda DKI akan sulit dilaksanakan," te- gasnya. Kata Dimyati Muara Gem- bong dari areal luas tanah yang 10.101.960 ha itu pemasukan PBB hanya mencapai Rp 120 juta target tahun 1988/1989 ini diperkirakan baru 30 per- sennya belum termasuk pengu- sahanya dan bangunan rumah permanen. "Ini akibat 70 per- sennya tanah yang diakui kehu- tanan sampai sekarang ini be- lum ada kejelasan," ucapnya. Soal jalan sepanjang 45 Km lagi dari Muara Gembong ke- Gedung Baru PDAM Solo Bernilai Rp 420 Juta Berkaitan ini Pemda DKI kini juga merasa bergembira dengan adanya tukang becak yang beralih profesi sebanyak 5051..orang. Sementara itu beberapa orang masyarakat pemakai jasa becak yang dihubungi Neraca di tempat terpisah umumnya mereka menilai rencana penghapusan becak ini merupakan tindakan terlalu cepat. karta. Sedang ikan yang dijual- nya di Bekasi di belinya dari Jakarta. Tentu saja ikan jatuh mahal di Bekasi" ucapnya. Ny Yarni menilai baginya naik becak lebih menguntungkan di- banding naik Bajay. Pasalnya naik Bajay tidak bisa masuk di gang- gang kecil. Berbeda dengan penilai Ny Su- marto penduduk Menteng Dalam Jakarta Selatan menurutnya naik becak lebih murah dibanding naik (04) Air bersih untuk minum dan kebutuhan lainnya merupakan kebutuhan pokok yang harus terpenuhi, namun bagi warga Muaragembong yang bermu- kim sudah berpuluh-puluh ta- hun disitu belum menikmati- nya. Selama ini air untuk minum diperolehnya (membeli) dari Tanjung Periuk Jakarta yang diantarnya melalui motor bood satu jerigen isi 20 liter Rp 500,- kadang-kadang kalau penjual- nya kurang bisa menjual Rp 1.000/jerigen (Rp 25 sampai Rp 50/liter). Clint mikannya gedung baru PDAM Solo ini berarti PDAM Solo telah katkan dirinya menjadi perusaha- melangkah setapak untuk mening- an daerah yang mandiri. "Kantor ini merupakan kantor Kalau satu jiwa membutuh- kan 1 liter air Muaragembong memerlukan 17.,850 liter kali Rp 25,-/liter sudah Rp 446,250/- hari (Rp 3.355.000/tahun) kebutunan air minum yang di. Kotamadya Surakarta," katanya. Oleh sebab itu diharapkan Har- tomo, PDAM Solo mempunyai masa depan yang cerah. "Bukan saja dalam hal kenaikan income daerah darinva, tetapi keteladanan PDAM dan seluruh jajarannya un tuk senantiasa meningkatkan pro- duktivitas dan disiplin kerja," tambahnya. proyek pengembangan Wilayah Kecamatan Terpadu atau P2WKT yang telah dilaksanakan di lima kecamatan yang ada di Kodya Surakarta selama tahun 1987/- 1988. P2WKT di Solo kali ini meng- habiskan dana dari APBD I Jawa Tengah Rp 31,250 juta. Hasilnya berupa pembangunan jalan kam- pung, pengaspalan jalan, pembuat- an jembatan dan talud, jalan se- ta pak, yang tersebar di Kecamatan Jebres, Laweyan, Serengan Pasar Kliwon, dan Banjarsari. (K-14) HARIAN NERACA TANAMKAN BUDAYA ADAT: Banyak orang tua di Lombok NTB menanamkan cinta budaya daerah (adat) bagi anak-anak guna lebih mencintai kebudayaan nasionalnya ataupun kebudayaan daerah- nya, Nampak M. Iqbal, siswa kelas II SDN III Mataram dengan bangga mengenakan busana adat Lombok pada peringatan 17 Agustus lalu. (Ds/NERACA) FKP Ajukan 3 Calon Y-Bros 4107 Bupati Bekasi Muara Gembong, Daerah "Intan" Bekasi, NERACA FKP (DPRD) Tk II Bekasi me- ngajukan 3 calon Bupati Bekasi untuk menjabat Bupati Bekasi yang kini dijabat H Suko Martono 9 Nopember '88 mendatang habis masa jabatannya. Peresmian P2WKT gedung ba- ru PDAM tersebut, ditempat yang Pameran Pembangunan sama Laik sebagai PRD Sedang Menunggu Investor jalan aspal Sukatani perlu di- aspal. Tentunya dengan jalan yang sudah dilalui kendaraan motor/mobil akan mengun- dang banyak tengkulak ikan dari Bekasi ke Muaragembong. Selama ini sama sekali tidak ada tengkulak ikan yang datang dari bekasi ke Muaragembong karena keadaan jalan itu, tetapi justru tengkulak ikan itu umum- nya datang dari Jakarta karena transportasi dengan mengguna- kan perahu motor lebih mudah. Jadi ikan/udang yang dipro- duksi dari Bekasi dijual ke Ja- belinya dari Jakarta. Disitu ada kali Citarum ka- lau musim barat airnya tawar bisa dipergunakan untuk man- di, mencuci bahkan keadaan terpepet untuk minum tetapi ada juga yang membuang hajat manusia dikali itu. Sedang kalau musim timur dimana air laut meluap, air dikali Citarum itu asin total, yang membuat tukang air pa- nen uang karena harga air bisa Rp 1.000,-/jerigen. Menanggapi masalah Muara- gembong Bupati Bekasi H Tiga orang tersebut menurut Ke- tua FKP DPRD Bekasi Drs. Luk- Kata Tatang Sugita pemilihan Bupati se Jawa Barat akan dilak- tono (yang akan mengakhiri masa manulhakim adalah H Suko Mar- sanakan dalam tahun 1988 ini jabatannya). Drs H Dede Satibi Ketua Bapeda Tk II Bekasi, dan Ir. dengan jadwal pemilihannya, Ka- bupaten Bogor tanggal 31 Agustus, Kodya Bandung tanggal 19 Sep- Sedang Jadwal proses pencalo- nan disebutkan Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Bekasi H Ta- tang Sugita yaitu, tanggal 3 Sep tember pemasukan administrasi ke Patina teknis. 5 September peneta- Bandung, NERACA PAMERAN pembangunan tiap tahun yang diselenggarakan ditiap provinsi di Indonesia, sangat laik diberlakukan menjadi arena pekan raya daerah. PRD (Pekan Raya Daerah), ten- tunya bisa bersifat bisnis/dagang maupun promosi prestasi bisnis. Sedangkan pelaksana langsung PKD, adalah BUMN atau Daerah, Swasta skala besar, kecil dan me- nengah dan Koperasi. DIRJEN Pertambangan Umum Drs. Sunaryo Sigit menyerahkan sebagian urusan pertambangan go- longan C dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah Tingkat T Bengkulu diterima oleh Guber- nur Bengkulu Suprapto di Beng- kulu. Bu tahun. Dirjen mengatakan sementara sebagian urusan pemerintah di bi- dang pertambangan golongan C diserahkan kepada Pemda, Soedjito, S.E. dari ISEI (Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia) Ban- dung, mengungkap betapa strate- gisnya pelaksanaan PP (Pameran Pembangunan) dalam wawasan nusantara, ditingkatkan menjadi PRD di tiap Ibukota Provinsi, tiap pan calon melalui sidang Pleno DPRD, 10 September disahkan oleh Propinsi Jabar, 10 Oktober pemilihan Bupati, 1 Oktober pe- ngumuman hasil pemilihan Bupati, terpilih dan tanggal 9 Nopember 1988 Pelantikan. Suko Martono menyatakan. Pemda masih terus berupaya, terutama dalam masalah jalan yang menghubungkan antara Muaragembong dan Sukatani sepanjang 45 Km dalam tahun ini juga akan dibangun (di aspal). Sedang masalah air tawar" kata H. Suko Martono oleh tena- ga ahlinya sudah mengadakan penyelidikan tetapi belum memperoleh hasil "kalau sam- pai hasil air tawar, saya akan potong 3 ekor kambing dari uang pribadi saya sebagai rasa dapat memamerkan/menawarkan produk dan demonstrasi bisnis ser- ta jasa lainnya, guna memperlan- car kontak-kontak dagang. Selain itu, dampak PRD akan dapat menggugah dan menarik mi- nat bagi mereka yang berjiwa bis- nis, memanfaatkan peluang untuk berprestasi secara profesional. "RPD, merupakan salah satu sarana untuk mempertumbuhkan profesionalisme bisnis, dalam ke- rangka negeri ini menyongsong negara industri baru," ungkap Soe- djito, S.E. Surabaya NERACA JAWA Timur dalam kepemim- pinan Gubernur Wahono menga yang representatif untuk ukuran UU Suwarman MBA Kepala BPD tember, Kabupaten Serang tanggal lami banyak kemajuan baik pem- dimata masyarakat Jatim, dia per- swasta yang ingin meningkatkan Bekasi. 3 Oktober. Menurut Lukman ketiga calon yang diajukan itu memenuhi sya- rat kriteria sesuai dengan keten- tuan yang berlaku termasuk usia dan loyalitasnya. bangunan fisik maupun non fisik. Selama dipimpin Pak Wahono, Kabupaten Garut tanggal 6 Ok- tober, Kabupaten Bekasi tanggal kata tokoh angkatan 66 Jatim, N. 10 Oktober, Kabupaten Cirebon Shodiq, terlihat jelas tali kesinam- tanggal 14 Oktober, Kabupaten bungan antara masyarakat, pemu- Majalengka tanggal 13 Oktober, da sampai tokoh-tokoh masyara- Kabupaten Kuningan tanggal 15 kat. Sehingga Gubernur Wahono benar berhasil di dalam membina Oktober Kabupaten Lebak tang- gal 24 Oktober, Kabupaten Su- atau merukunkan masyarakat Ja- bang tanggal 17 Oktober, dan Ka- tim. bupaten Ciamis Rp 20 Oktober 1988. (K.9) gembira saya di ketemukannya air tawar," ujar Bupati. Dikatakan, di Muaragem- bong tidak ada istilah paceklik, atau serangan hama penyakit seperti halnya petani Padi, te- tapi kalau tambak ikan sepan- jang hari ada saja hasilnya, ja- ngannya sebagai pengusahanya atau petani tambaknya, sedang anak umur 7 tahun pun sudah bisa menghasilkan Rp 2.000,- sampai Rp 3.000,-/hari yaitu dari menjual kepiting hasil man- cingnya. Masalahnya kini hanya ba- gaimana cara mengubah Mua- ragembong dari daerah terisolir ini menjadi daerah yang hidup dikunjungi orang. Untuk ter- capainya seyogyanya tuntutan masyarakat Muaragembong se- gera dapat terpenuhi," tambah- nya. (K-9) DILI. Gedung kantor gerakan pramuka Timor Timur senilai Rp 96.460.000 diresmi- kan penggunaannya oleh Ke- tua Kwartir Nasional Gerakan pramuka, Mashuri, hari Selasa di Dili. KE JAKARTA: Masyarakat Muara gembong, ternyata lebin senang melakukan kegiatan ekonomi ketimbang ke kota Bekasi. Masalahnya dengan menggunakan perahu motor mereka lebih cepat menjual hasil produksinya, ketimbang harus ke Bekasi yang menggunakan jalan darat selama 4 jam. (K-9/NERACA) SINGKAT DAERAH Karo Humas Pemda Kaltim Imdaad Hamid, SE, kepada ANTARA, di Samarinda Sela- sa mengatakan, akan tampil sebagai penyaji utama Menteri KLH, Menteri Parpostel, Men- teri Kehutanan dan Bappenas, dengan pembahas diantaranya dari UI, UGM, ITB, Unmul. Gedung seluas 260 meter persegi yang dibangun dengan dana inpres daerah tingkat I Timor Timur 1987/1988, me- lalui proyek pembinaan gene- rasi muda pramuka Timtim itu dilengkapi dengan aula berka- pasitas tempat duduk 36 orang, ruang dapur, asrama serta alat perlengkapan kantor. *** Dahlia Dachlan wanita karya, Ismoe menegaskan Wahono salah seorang pengusaha industri boleh pergi senyum. Ia silahkan kecil di arena PP (Pameran Pem- melambaikan tangan kepada se- bangunan) Jawa Barat ketika di- tiap lapisan masyarakat. Baik itu. temui NERACA di kampus STTT pembangunan dibidang pertanian, Bandung, berharap agar pesan proyek alat perhubungan ini bisa Dengan demikian, pengisian Gubernur Yogie bagi suatu pame- dilihat keberhasilan proyek jalan makna kemerdekaan oleh pelaku ran bercirikan promosi, benar-be-tol (Surabaya - Gempol), kepari- ekonomi: MUMN/D, Swasta dan nar dapat dimanfaatkan oleh pela- wisataan sampai pembangunan di Koperasi dalam suatu keterkaitan, ku ekonomi secara utuh. (K.10). setiap kabupaten dan perangkat desanya. DENPASAR. Masih ada saja pegawai negeri sipil yang bersikap dan berprilaku terce- la, demikian Gubernur Bali Ida Kakanwil V Ditjen Perhu- bungan Udara Irja Drs. P. Mar- paung dalam percakapan de- ngan ANTARA di Jayapura Selasa mengatakan, proyek fa- Bagus Mantra pada pembuka- silitas pelabuhan udara dan ke- selamatan penerbangan Irja itu meliputi pembangunan menara pengawas lalu lintas udara (to- wer di Wamena bernilai Rp 92,3330 juta an panataran administrasi dan pengawasan bidang kepegawai- an di jajaran Dinas Kesehatan propinsi Bali di Denpasar, Selasa Gubernur dalam sambutan tertulisnya dibacakan Asisten II Sekwilda Dra. I Gusti Ayu Tista menyatakan, sikap terse- but sering tercermin di ling- kungan kerja maupun dalam memberikan pelayanan kepa- da masyarakat, serta pergaulan sehari-hari di tengah-tengah masyarakat. *** SAMARINDA • Lokakar- ya pembangunan daerah ting- kat I Kalimantan Timur akan dimulai 25 Agustus di Bena Kutai Balikpapan, selama tiga hari yang akan diikuti ratusan peserta dari berbagai instansi dan lembaga keilmuan. JAYAPURA. Kanwil V Ditjen Perhubungan Udara Irian Jaya dalam tahun angga- ran 1988/89 memperoleh alo- kasi dana sebesar Rp 2,2 miliar lebih, untuk membiayai proyek pembangunan fasilitas pelabuh- an udara dan keselematan pe- nerbangan Irja yang tersebar di daerah ini. SURABAYA Gubernur Jawa Timur Wahono atas- nama Menteri Dalam Negeri melantik Letkol Inf. Tarmin Hariadi menjadi Bupati Jom- bang yang baru menggantikan Noeroel Koesman yang berak- hir masa tugasnya dalam si- dang paripurna khusus DPRD setempat, Selasa. Gubernur dalam sambutan- nya menyatakan kegembiraan- nya bahwa Kab. Jombang selama ini dinilai telah berhasil membangun sub sektor perke- bunan, khususnya tanaman tebu. Ini dapat dilihat pada Denda yang diperoleh dari pe- langgar Perda tersebut mencapai Rp 10.453 ribu. Humas Pemda Tk II Palembang Drs Djalaluddin ke pada Neraca mengatakan, Tim Operasi BARI I terdiri dari pihak Kepolisian, Kejaksaan, Pengadil- an, Tibun dan Hansip: keberhasilan yang diraih kabu- paten tersebut dalam lomba Tebu Rakyat Intensifikasi (TRI), baik di tingkat kabu- paten, propinsi maupun tingkat nasional. Kesan-pesan Calon/Mantan Gub. Jatim (1): Wahono Boleh Pergi dengan Senyum nah menjabat pimpinan jajaran aparat keamanan dan terkenal baik. Jadi Gubernur yang baru itu sudah tahu betul watak dari masya- rakat Jatim." ungkap Ismoe Yang terpenting gubernur baru Jatim nantinya bisa menjabarkan keinginan warga Jatim yang be- lum berhasil ditangani Wahono. "Pak Wahono sering kali turun ke masyarakat kecil di pedesaan. Apalagi dengan kaum pemuda kalau ia memberi dengan tangan Kepala BLK Surabaya, Mercus Silano, mengatakan pada masa sekarang ini yang perlu digiatkan peningkatan produktivitas pekerja. kanan, maka tangan kiri tidak Diharapkan pemda Jatim masa boleh tahu. Itulah kehebatannya," mendatang ini untuk mengimba- demikian shodia menceritakan, agi kemajuan perekonomian du- saat di-hubungi di kantornya Jl. nia serta alih teknologi canggih Pemuda Surabaya. pekerja-pekerja swasta maupun Sepertihalnya apa yang diung- pemerintah diberikan pendidikan kapkan Drs. Ismoe Handoko, khusus sesuai tuntutan kemajuan pada Neraca, bahwa Gubernur di segala bidang tersebut. Wahono salah satu kepala Daerah Apapun hasil yang sudah dica- Provinsi Jatim berhasil mencipta- pai pada masa Wahono sudah kan iklim sehat di tengah-tengah merupakan barometer menuju era masyarakat. Kebersamaan rakyat landas. Dan sebagai gubernur baru Jatim bersama pemerintah mem- nantinya bisa meningkatkan hasil bangun daerahnya satu wujud pembangunan secara merata. nyata dari ide dar Prijosoedarmo (almarhum) yang belum tercapai, dan saat ini terutama masa vakti Wahono Ke- sinambungan (kebersamaan) terse- but bisa dirasakan manfaatnya. Gubernur Soenan- Tentu dukungan masyarakat Halaman VII Mayjen (Purn) Soelarso tokoh BLK sebagai sarana penunjang yang bakal duduk sebagai Guber- kelengkapan, mendidik calon te- nur baru ada tipe kebapakan. naga terampil,dan menyediakan "Pak Larso bukan orang baru sarana/prasarana untuk instansi UJUNG PANDANG Gu- bernur sulawesi Selatan Ach- mad Amiruddin mengatakan, pembangunan Pelita demi Peli- ta telah banyak dinikmati hasilnya, "tetapi semakin jauh kita berjalan kian banyak tan- tangan dan halangan yang menghadang langkah kita." "Namun, seluruh kenyataan itu jangan membuat kita kehi- langan semangat, bahkan harus kita hadapi dengan tabah dan bersemangat, dengan kembali pada sumber sejarah kita yakni dengan jiwa dan semangat 17 Agustus 1945 dalam melaksana- kan tugas nasional itu." sendiri sangat diperlukan, mengi- ngat untuk mencapai suatu tujuan, kata Marcus *** Kesemuanya itu memang butuh kerja keras, disiplin, dana dan waktu panjang, tapi setidaknya masyarakat dapat menilai sendiri bahwa apa yang dilakukan Guber- nur Wahono, yang masa tugasnya Gubernur Sulawesi Utara C.J. Rantung mengungkapkan ketika membuka RAKORBANG Dati I Sulut hari Senin di ruang rapat BAPPEDA, dihadiri Ketua Bap "Tipe Wahono adalah tipe se- peda Prof. W.J. Waworuntu, Msc,- orang yang kebapakan. Ia bisa dan Kepala Kejaksaan Tinggi M. "ngemong" dan harapan warga Siregar SH. berakhir 25 Agustus mendatang sudah termasuk nilai tertinggi dalam sejarah perkembangan pem- bangunan Jawa Timur ini. Jatim tentunya, Gubernur yang Rapat Koordinasi Pembangun- akan mengganti Wahono juga mempunyai tipe sama," ungkap Ismoe dari DPD SPSI Jatim. Apakah calon Gubernur Jatim yang baru ada kemiripan dengan Wahono? Jelasnya beberapa pe- ngamatan tokoh masyarakat Jatim an Daerah Taingkat I Sulut itu para pesertanya terdiri dari utusan- utusan Kanwil, Dinas, Lembaga,- Instansi Tingkat I serta tim Penase- hat Ahli Bidang Perencanaan Pembangunan, sedang utusan dari Dati II terdiri dari Kepala Kantor Terjaring, 1700 Pelanggar Perda Kebersihan di Palembang Palembang, NERACA PELANGGARAN kebersihan di Kotamadya Palembang sejak dimulai Operasi Bersih Aman Rapi dan Indah (BARI) I tanggal 4 Juli- 18 Agustus yang lalu berhasil men- jaring 1.700 orang pelanggar. MEDAN Gubernur Suma- tera Utara, Raja Inal Siregar mengakui, mutu pendidikan di daerahnya belum memuaskan dan menjanjikan akan mem- bantu dengan kemampuan yang ada untuk meningkatkan mutu guru, sehingga siap menghada- pi volume dan intensitas kerja. kerja, Dikatakan, Operasi BARI ini hanya sebagai alat untuk mema- syarakatkan Perda dimaksud ten- tang Kebersihan, Keindahan, Ke- sehatan Umum dan Kebersihan Kota. "Semua usul bagi peningka- tan mutu pendidikan dan kese- jahteraan guru akan saya per- timbangkan," katanya ketika membuka Penataran Cara Bela- jar Siswa Aktif (CBSA) kepala SMP/SMA, guru Bahasa Indo- nesia dan penyerahan mesin tik/stensil di Balai Pendidikan Guru (BPG) Asam Kumbang, Medan, baru-baru ini. Kepada masyarakat Walikota minta untuk tetap mematuhi mak- sud Perda tersebut dan daerah pe- ngawasan bukan lagi di 11 jalan protokol seperti tertuang dalam Surat Keputusan Walikota No 100/6/Kpts/1988 tanggal 6 Juni 1988, tapi diseluruh daerah kota Palembang. Pertumbuhan Ekonomi Sulut Diatas Rata-rata Nasional Bappeda dan Kepala Kantor Bang- des. kualitas pekerjanya dirasakan su- dah memberikan sumbangsih ter- hadap pencapaian pembangunan di Jawa Timur. Manado, NERACA PEMBANGUNAN Daerah Tentang perumusan anggaran merupakan bagian integral dari tahun 1989-1990. Gubernur Ran- pembangunan nasional. Sehingga tung minta agar bertolak dari eva- baik pola dasar maupun repelita luasi dan analisa hasil-hasil pelak- daerah merupakan penjabaran sanaan program setiap sektor/sub dari GBHN dan Repelita Nasional sektor yang dilaksanakan instansi/- di daerah yang disesuaikan dengan unit kerja propinsi maupun daerah kondisi dan potensi wilayah serta tingkat II sampai tahun anggaran pengembangannya. Masalah ketenagakerjaan me- mang jadi perbincangan bagi ka- langan pemerintah sendiri, cende- kiawan maupun masyarakat kecil. Rendahnya tingkat pendidikan pekerja salah satu faktor pengham- bat roda pembangunan. Disam- ping itu para pekerja sendiri, khu- susnya tenaga kerja muda di pedesaan masih merasa gengsi jika harus bekerja sebagai petani. Ketua faktor diatas perlu perha- tian serius dari Pemda Jatim Lemahnya pembinaan yang dilaku- kan pemerintah suatu sebab se- guran." Sebagai kepala daerah makin membengkaknya pengang- provinsi Jatim yang baru, tentu ma ini belum sempat ditangani. bisa membaharuhi apa yang sela- Pendorong utama adalah pemerin- tah, jadi kalau pendorongnya ku- rang kontinyu, jelas permasalahan ketenagakerjaan yang begitu rumit tandas akan sulit dipecahkan," Marcus di ruang kerjanya. (Eko) 1988/1989. Untuk itu diharapkan, dalam menyusun rencana operasional harus memperhatikan tujuan, sasa- ran, kebijaksanaan dan prioritas yang tercantum dalam rencana lima tahun. Dalam pertimbangan efisiensi terhadap penyelenggara- an pembangunan, hendaknya ter- capai keserasian antar provek dalam hal sasarannya, sehingga sejauh mungkin dapat dicegah adanya tumpang tindih proyek dengan sasaran yang sama. Tahun pertama Pelita V. DALAM kesempatan itu Gu bernur C.J. Rantung mengingat- kan bahwa tahun anggaran 1989/- 1990 merupakan tahun pertama dari Pelita V. "Itu berarti bahwa sebentar lagi kita sudah akan memasuki tahapan Pelita V yang merupakan tahapan pemantapan kerangka landasan untuk selanjut- nya menuju masyarakat adil mak- mur berdasarkan Pancasila," demi- kian Rantung. Pelaksanaan selanjutnya akan dilakukan oleh Tripida Kecamat- an dan seluruh Lurah yang ada Dengan demikian kiranya di- sadari betapa pentingnya pelaksa- naan Rakorbang ini dalam mem- persiapkan dan merumuskan usul- an program/provek tahun anggar- an 1989/1990, vang mempunyai bekerja sama dengan Babinsa (Bin- arti penting karena pada saat ini tara Pembina Desa) dan Babinmas ada beberapa tugas strategis di (Bintara Pembina Masyarakat), de- dalamnya. ngan tetap melakukan penindakan dan peradilannya tetap diadakan seperti yang dilakukan Operasi BARI I. Gubernur juga mengemukakan tentang kondisi perekonomian dae- rah Sulawesi Utara dalam periode Pelita I, II, III dan IV menunjuk- kan pertumbuhan cukup berarti dan lebih cepat dibanding dengan periode sebelumnya. Pertumbuh- an ekonomi Sulawesi Utara telah memperlihatkan angka-angka vang relatif tinggi. Dalam melaksanakan tugasnya, Tim BARI tersebut bukan hanya melakukan penindakan tapi juga menuntun bagi masyarakat yang kurang mengindahkan kebersihan lingkungan, kata Djalaluddin. Selama Pelita I pertumbuhan Daerah Operasi BARI I meli-, puti 11 Jalan protokol, koordi- PDRB rata-rata 12,24 persen, tiap tahun, Pelita II rata-rata 10,74 nator pelanggar Perda dipimpin oleh Najamuddin dari Kejaksaan Para Lurah dan perangkatnya persen, Pelita III 9,64 persen dan Negeri Palembang. serta Babinsa dan Babinmas, Wali- Pelita IV tidak secerah sebagai- Walikotamadya Palembang H kota menekankan agar melaksana- mana yang diharapkan yakni ha- Cholil Aziz, SH yang diwakili Sek-, kan tugasnya secara terkoordinasi nya 1.70 persen pada tahun 1984. wilda Tk II Palembang ketika me- dibawah Tripida Kecamatan de- 3.42 persen pada tahun 1985, 3,61 nutup Operasi BARI I mengata- ngan bekerja sama dengan pihak persen pada tahun 1986. dan kan, yang dibubarkan hanya TIM Dinas Kebersihan dan Ketertiban menurut perhitungan sementara BARI, sedangkan Operasi BARI- Umum (Tibun) dan Kepolisian. 4,62 persen pada tahun 1987. (K- nya tetap berlangsung. (Sfn) 22).
