Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

n- ng N. SI g- ya a- 11- ng (9) Sabtu, 7 Januari 1989 Birokrasi Laporan Perjalanan Kapal di Tanjung Priok Jakarta, NERACA PAKNOV-21 yang memberi- kan kemudahan terhadap perjalan- an kapal yang akan berangkat Tg. Priok ternyata telah menim- bulkan birokrasi dalam system pe- laporan di kantor Adpel Tg. Priok. Siapa yang diberi tanggung-ja- wab dalam menerima laporan per- jalanan kapal di Kantor Adpel Tg: Priok tidak diketahui pasti. Ini diketahui ketika KM. Niaga-30 yang dicharter pelayaran PT. Sa- mudera Indonesia waktu akan be- rangkat meninggalkan pelabuhan 4 Januari 1988 ke Singapura la por- annya diketahui oleh Kepala Di- nas Pelayaran Dalam Negeri. Te- tapi Motor Tugboat Permina Suply laporannya hanya cukup diketahui oleh stafnya bernama S. W. Demi- kian menurut keterangan yang di- peroleh dari Kantor Syahbandar Tg. Priok kemarin. Pada saat kapal mau masuk pelabuhan. Walaupun telah dila- porkan belum tentu diberi fasilitas sandar di dermaga kalau pihak P4T (Pusat Pelayanan Terpadu) di PERHUBUNGAN POSTEL MOBIL PELAYANAN KELILING: Mobil bekas yang dileng- kapi sarana telepon, telex, dan telegraf menjadi mobil unit pelayanan keliling untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (Foto: Humas Witel X Sulawesi) bil unit keliling, lengkap dengan telepon, telex, dan telegraf, mem- berikan pelayanan kepada masya- rakat. TAMAN Nasional Kerinci Se- belat, merupakan taman nasional yang terluas di Indonesia, mengan- dung kekayaan flora dan fauna yang di Pada Taman Nasional tersebut terdapat 37 jenis mamalia, 6 jenis Kantor Adpel belum memberi ijin. yang dilaksanakan dipelabuhan bongkar/muat dan ijin masuk/tiba pelayanan angkutan kota kepada sampai saat ini 900 bus, terdiri 800 primata, 139 jenis avas, 10 jenis dangan, Pondok kerja, Wisma Pe- mati mandi, fotohunting, bersam- Jumlah bus Mayasari Bhakti Tujuan kunjungan yang dinik- mengatur Sunda Kelapa Adpel Sunda Kela- pa Sahid, hanya mengijinkan setiap kedatangan dan keberangkatan ka- masyarakat. Namun perlu dipikirkan agar teptilia dan 6 jenis amphibia. Dari jenis tersebut sebagian be- maupun meninggalkan pelabuhan sebaliknya yaitu banyak kapal me- pal atau PLM jika diketahui oleh hapus, kata Sahid yang dihubungi rute-rutenya melewati kawasan Patas AC dan 25 bus cadangan. sar merupakan jenis satwa yang Pusat Informasi dan Pusat Pengun- nunggu di luar pelabuhan untuk mendapatkan fasilitas sandar. dilindungi dan beberapa jenis me- rupakan satwa terlangka terancam punah. Sesuai ketentuan Paknov-21 se- tiap laporan perjalanan kapal ha- rus ditanda-tangani oleh Nacho- danya. Di pelabuhan Tg. Priok ketika dicek kebenarannya olen Neraca di kantor Syahbandar ter- nyata ditanda-tangani oleh Kepala Cabang Pelayarannya seperti pada keberangkatan kapal Niaga-30 yang dicharter Samudera Indone- sia. Pihak Syahbandar tidak akan melayani pemasukan dan kebe- rangkatan kapal jika tidak diketa- hui oleh aparat Adpel setempat. Dikhawatirkan, jika hal terse- but tidak cepat ditertibkan akan timbul "permainan laporan" kare- na semua aparat Adpel Tg. Priok se-olah-olah diberi hak memberi- kan ijin setiap laporan perjalanan kapal. Unit Pelayanan Keliling di Witel X Mobil unit keliling ini, merupa- kan mobil bekas yang direhab dan dilengkapi dengan sarana telepon dan 2 Orang petugas pelayanan. Sarana telepon ini, bisa digunakan untuk interlokal. Untuk sementara, lokasi operasi pela ya nannya, masih terbatas pada Kampus IKIP, kampus Universitas 45, pelabuhan Soekarno Hatta, dan pelabuhan Paotere-Ujung Pan- dang. Ketetapan ini untuk kelancaran kapal masuk pelabu- han tetapi apa yang terjadi bahkan Ujung Pandang, NERACA Endro Lukito menjelaskan, bahwa WILAYAH Telekomunikasi X mobil unit pelayanan keliling me- PLM dan Kapal Lokal BERBEDA dengan Paknov-21 ERINTE PELABUHAN-pelabuhan laut di Kalimantan Barat me- nurut perkiraan sementara ka- langan, mungkin akan menjadi salah satu jalur ekonomi yang dianggap "gemuk "jika Paknov 21 tahun depan mulai berjalan. Di sepanjang pesisir barat propinsi Kalimantan Barat, ter dapat sembilan pelabuhan laut. Empat pelabuhan diusahakan terbuka untuk perdagangan luar negeri, dua pelabuhan di- usahakan tapi tidak terbuka untuk perdagangan luar negeri, dan tiga pelabuhan lainnya ti- dak diusahakan. wesi Ir. Effendi Sutanto meman- faatkan mobil belas, yang dileng- kapi dengan telepon untuk pening- katan pelayanan jasa telekomu- nikasi kepada masyarakat. Tetapi masalah paling ra- wan sebagai hambatan kelan- caran arus kunjungan kapal dan bongkar muat di hampir semua pelabuhan di pesisir pro- vinsi itu agaknya memerlukan perhatian serius untuk ditang- gulangi. Laporan bongkar muat ba- rang di pelabuhan Pontianak menunjukkan impor telah le- bih besar daripada ekspor, sua- tu gambaran optimistis yang memungkinkan pelabuhan-pe- labuhan di daerah ini akan ber- kembang di masa depan. Arus barang luar negeri di pelabuhan ini sampai bulan Ok- tober, impor 44.632 ton dan ekspor 710.118 ton. Tahun lalu, ekspor barang mencapai 803.- 637 ton dan impor 54.407 ton. Menurut data, sampai Okto- ber tahun ini pelabuhan Pon- tianak telah dikunjungi 3.280 Melihat animo masyarakat me- manfaatkan mobil unit keliling cu- kup tinggi, jika dana memungkin- kan mobil unit keliling seperti ini, akan ditambah kata Endro Lukito. Denpasar, NERACA Para Mahasiswa yang akan ber- hubungan langsung dengan keluar- ganya di daerah, tidak perlu harus ke kantor Telepon, cukup dengan memanfaatkan telepon (interlokal) dalam mobil unit keliling. Tarifnya pasar sudah sepatutnya dilengkapi BANDARA Ngurah Rai Den- "Isolated Parking Area", tem- sama dengan telepon umum, un- pat parkir khusus bagi pesawat tungnya hemat biaya transpor dan hemat waktu. terbang yang mengalami musibah, supaya tidak mengganggu arus lalu Demikian pula para pengusaha lintas penerbangan Internasional dan penumpang kapal laut, yang lainnya. Hal ini terbukti ketika ingin memberitahukan keluarga- pesawat Boeing 747 milik perusa- nya dan minta dijemput, cukup haan penerbangan India (Air In- mendatangi mobil unit keliling dan dia) yang mendarat darurat di ban- tak perlu harus kekantor telepon. dara internasional Ngurah Rai Se- Jadwal pelayanan mobil unit lasa sore, lalu karena dicurigai ada keliling, Senin jam 8.00-11.00 di bom yang terpasang dalam badan kampus Universitas 45. Jam 11.00 pesawat, menyebabkan keadaan - 14.00 di Kampus IKIP Ujung agak kacau. Pandang. Selasa jam 8.00 - 11.00 di Pelabuhan Soekarno Hatta. Jam 11.00 - 14.00 di Pelabuhan Pao- tere Ujung Pandang. Hari Rabu kembali ke kampus Universitas 45, IKIP Ujung Pandang, Kamis di pe- labuhan Soekarno Hatta dan se- terusnya. Humas Witel X Sulawesi Drs. — - Nachodanya. Prosedur pelayanannya juga le- bih dipermudah. Kalau sebelum Paknov-21 setiap kapal yang akan berangkat dan meninggalkan pela- buhan harus mengajukan bebera- pa surat permohonan yaitu ijin Jakarta, NERACA MASALAH untuk mendapat- kan formulir laporan bagi kapal yang bersandar di satu pelabuhan, kini dibicarakan sesuai Paknov 21. Jakarta, NERACA SITUASI terminal bils Blok M Sulawesi, kini memanfaatkan mo- rupakan ide dari Kawitel X Sula- trayek dan muatannya harus jelas Jaksel ini nampak lebih tertib sete- diketahui", katanya. lahada kebijaksanaan Pemda DKI mengurangi kendaraan angkutan baik bis-bis kota maupun bis me- tromini masuk di arena terminal untuk ngetem menunggu muatan. Berdasarkan pengamatan KNI bis-bis dan metromini yang diijin- kan memasuki terminal Blok M sekarang nampak tertib sehingga tidak berdesak-desakan dan sem- rawut seperti waktu-waktu sebe- lumnya. Hal ini karena kendaraan yang memasuki terminal jumlah- nya berkurang dengan adanya ke- bijaksanaan tersebut. Seorang pengemudi bis Maya- sari Bhakti ketika ditanya menya- takan, sekarang ini pengemudi bis merasa lebih tenang dan merasa tidak diburu-buru karena kendara- annya yang ada di dalam terminal tidak berdesak-desakan lagi. Masalah utama PROLEMA paling utama yang dihadapi hampir semua pelabuhan di provinsi ini, tak terkecuali pelabuhan Ponti- anak, adalah pendangkalan alur dan kolam pelabuhan, sebagai konsekwensi umum dari pela- buhan yang terletak di muara sungai. Formulir Lapor Kapal Kini Dipermasalahkan Masalah yang satu ini akan terus menjadi hambatan dan penyebab keterlambatan arus Berdasar ketentuan tersebut, se- tiap kedatangan dan keberangka tan kapal harus dilaporkan kepada Administrator Pelabuhan Kanwil Perhubungan setempat dan Ditjen Perhubungan Laut. Kapal Tramper MENURUT pengamatan, per- usahaan pelayaran maupun Nacho- da kapal belum sepenuhnya meme- nuhi ketentuan tersebut. Hal ini terjadi pada kapal-kapal tramper, yang tidak menganut trayek. Sebab adaka la hnya kapal hanya singgah sebentar di pelabuhan ke- (K-25) mudian berangkat lagi meninggal- Namun masalahnya terbentur kepada "pedoman" system lapor- an yang ditetapkan dalam Paknov 21. Banyak pihak pelayaran atau Nachod a kapal yang ngawur mem- buat surat laporan perjalanan ka- pal sehingga baru diulang kembali yaitu harus sesuai dengan contoh laporan perjalanan kapal dalam Paknov-21. "Pelabuhan tujuan dan pemuat- an serta indentitas kapal berikut Bandara Ngurah Rai Perlu Parkir Khusus pernah dicantumkan di areal lan- dasan bandara tersebut supaya di- bagi pesawat terbang terkena musi- buatkan lapangan parkir khusus bah apakah akibat kebakaran, pem- bajakan maupun perbuatan teroris lainnya. Usulan itu belum mendapat per- setujuan mengingat persediaan da- "Kami akan mengusulkan kem- bali agar di bandara internasional Ngurah Rai disetujui dibuatkan lokasi parkir khusus bagi pesawat terbang terkena musibah," ucap Kepala Kanwil Departemen perhu- bungan Bali, Gento Soegito. Dalam rencana perluasan ban- dar udara antarbangsa Ngurah Rai ngan baik. Proyek perluasan bandara Ngu- rah Rai yang sudah mulai digarap pekerjaannya disediakan dana Rp 45,3 miliar, dimana Rp 146,3 juta diantaranya dari dana APBN dan sisanya bantuan luar negeri untuk perpanjangan landasan supaya pe- sa wat berbadan lebar bisa menda- rat dan mampun lepas landas de- kepada Kanlala (Kantor Lalu Lin- tas Angkutan Laut) Adpel. Sekarang nal tersebut sudah di- Neraca kemarin. Produser pelayanan kapal/PLM di Sunda Kelapa cukup hanya me- ngisi satu lembar laporan oleh peru- sahaan pelayaran tentang perjalan an Kapal, muatan, tujuan dan ben- dera pelayarannya. (F). bongkar muat serta kelancaran kunjungan kapal jika tidak dari sekarang dipikirkan pemecah- annya, kata Kacab pelabuhan Pontianak, Roesli TD. Kegiatan bongkar muat yang tersendat-sendat di pelabuhan Singkawang juga merupakan salah satu penyebab dari akibat pendangkalan kolam pelabuh- an di samping alur pelabuhan muara sungai Singkawang yang terlalu sempit, hanya 30 meter dengan kedalaman lebih kur rang 0,5 LWS. kan pelabuhan sesuai perintah pe- miliknya yang diterima pada saat kapal ada di tengah laut... Dalam hubungan ini pihak Syahbandar menghadapi dilema antara ketetapan yang harus dipa- tuhi dan kemauan pihak pelayaran yang kapalnya se-enaknya berla- ya mampir-mampirdi sembarang Akibatnya, pelabuhan kecil yang hanya melayani kapal in- tersulair itu dimasuki oleh ka- pal-kapal berukuran 200 ton ke bawah saja dengan draft 1,80 sampai dengan dua meter. Singkawang barangkali da- pat dikatakan salah satu pe- labuhan pemegang rekor "wait- ing time" (waktu tunggu) pa- ling lama di Indonesia dengan jumlah waktu 28 jam. "Ber- thing time" (waktu tunggu muatan) tercatat 72 jam oleh setiap kunjungan kapal. Waktu tunggu yang begitu lama disebabkan oleh pendang- kalan kolam pelabuhan, kata Kacab pelabuhan itu, sehingga berakibat kapal harus menung- Sebab laporan kedatangan dan keberangkatan yang dilaporkan se- belumnya berlainan dengan tujuan pelabuhan yang disinggahi. Apakah terhadap pelanggaran tersebut akan dikenakan sanksi, belum diperoleh keterangan. Se- bab sanksi tersebut hanya dikena- "Namun jika terjadipelanggaran yaitu tidak mentaati ketentuan da- lam Paknov-21 tetap akan dikena- kan sangsi," ujar sumber Neraca di kantor Syahbandar Tg. Priok ke (F/12) marin. tersebut pengemudi selalu merasa Sebelumnya adanya peratuaran kendaraan tidak semrawut lagi. Sementara itu para petugas DLLARJ DKI dalam rangka men- jaga ketertiban di dalam terminal bis Blok M umumnya bertindak tegas untuk menertibkan pedagang- pedagang kaki lima di terminal ter- sebut. Pedagang rokok, makanan/- minuman yang berdagang tidak tertib diterminal langsung diusir- nya. "Tindakan tegas harus kami lakukan untuk ketertiban didalam HARIAN NERACA ganti melalui prosudur tertentu le- wat kantor pos tempat cpw itu dibeli, katanya menambahkan. CPW mulai diberlakukan sejak tanggal 17 Desember 1988 di ling- kungan pos dan giro. CPW disamping sangat berman- faat, efisien dan efektif bagi para wisatawan karena mereka tidak CPW juga dapat dibeli di kantor pos dan sentral giro yang diterbit- kan dalam lima jenis pecahan, ma- sing-masing bernilai Rp 10.000,- Kepala Sub seksi Konservasi Laporan tersebut menyangkut kedatangan dan keberangkatan ka- pal dan hanya ditandatangani oleh Nakhoda yang bersangkutan. Beberapa pemilik kapal yang Sumber daya alam Kerinci, Ir.Syah- perlu lagi membawa uang tunai Rp 50.000 Rp 100.000,- dan Rp giman Siregar mengatakan secara dalam jumlah besar, kata Kepala 250.000,-. Setiap buku cekpos wisata ter- dihubungi Neraca kemarin mena- kan terhadap kapal yang sudah kan kendaraan pribadi akan memi- pulsa nol yang terpasang sebanyak umum jumlah Wisatawan yang daerah pos dan giro X Denpasar diri atas 10 lembar cek dari pecah- 76.103 SS. nyakan kemana mereka bisa mem- peroleh formulir tersebut, meng- jelas ada trayeknya. lih naik bus, "tambah Mansyur. Dari Ditjen Perhubungan Laut Ditu berkunjung semakin meningkat da- ri tahun ketahun. "Ironis sekali telepon di pelang- berpulsa non Dari hasil penelitian yang diper- ingat sampai kini belum ada "pes diperoleh keterangan, kurang lebih kan karena adanya Surat Guber- yang menentukan masa- 20 kapal nusantara yang menjalani lah distribusi formulir itu. trayek S (Indonesia-Singapura) di- nur No. 4128 tanggal 4 Desember Penjelasan masalah ini perluun keluarkan dari trayek. Namun la- beritahuan Pengoperasian Bus Pa- tas AC Mayasari Bhakti dalam tara orang sangat membutuhkan oleh, pengunjung yang datang 98% fasilitas telepon, malah yang sudah untuk rekreasi dan olahraga, 2% untuk penelitian sedangkan wisata- Kawitel V Jawa Barat Drs. Setyan-wan asing yang datang dari Manca Negara seperti Belanda dan Aus- tralia 63%, selebihnya Amerika, Italia, Polandia, Inggris, Malaysia, Jepang dan lain-lain. to P. Santosa, MA menjawab per- tuk mendukung program Pemerin- tah yang ingin menyederhanakan masalah birokrasi," kata seorang pemilik kapa waktu dekat. tanyaan pers di Bandung. poran mengenai jenis kapal terse- but dari pihak pelayaran sebagai pemiliknya belum jelas. Apakah tramper atau kembali menganut trayek pelayaran. Syahbandar Pelabuhan Tg: Priok Paulus Sadi ketika dihubungi Neraca mengatakan, perusahaan Setyanto mengakui, memang tak ada kewajiban khusus bagi pe- langgan, agar tidak menggunakan Dua jurusan DPP. INSA sebagai organisasi para pemilik kapal belum membe- pelayaran yang ingin mengurus ritahukan hal tersebut secara rinci ti, H. Mahfud, ketika menerima telepon di pelanggan yang berpul- Kerinci Seblat, air terjun Telun melakukan perjalanan jauh) akan nya dihitung 20 tahun sejak cpw surat izin berlayar di kantor Syah- bandar tidak disertai lampiran laporan perjalanan kapal yang ditandatangani Nachodanya tidak akan dilayani. sehingga menyulitkan pihak Admi- nistrator atau Syahbandar untuk DIRUT PO Bus Mayasari Bhak- telepon yang disewanya. Namun, sa nol merugikan Perumtel, karena tak ada pemasukan dari biaya pe- makaian telepon. Ada 4 lokasi tujuan utama wi- Kawan dalam Taman Nasional berasap (Litter W), Gunung Kerin- ci, dan Danau Gunung Tujuh, me rupakan danau yang tertinggi di Asia Tenggara, serta Ladah pan- jang. Selain itu masih terdapat pula Cagar Alam Bukit Papan, untuk kepentingan penelitian. dibeli, bagi pemilik cpw yang me- kinggal, penguangannya dapat dila- dasarkan ketentuan dan undang- oleh ahli waris sah ber- menga wasinya. undang la menjelaskan, bahwa Witel V Jawa Barat terus melakukan pen- dekatan-pendekatan kepada pe- langgan jasa telepon yang berpulsa nol, agar dapat ditanggulangi se- gera telepon kembali produktif. "Festival Musi" Meriahkan Mengenai pencurian telepon umum di Witel V Jawa Barat, Setyanto mengatakan, dalam ku- run 1988 terjadi 74 kali pencurian telepon umum. Bulan Wisata Palembang Bis Patas AC Mayasari Bhakti gu air laut pasang untuk dapat masuk atau keluar dari pelabuh- an. Jakarta, NERACA KETUA Komisi D-DPRD DKI Jakarta H. Mansyur Achmad, Bc- HK, menyatakan, DPRD DKI Ja- karta menyetujui pengoperasian bus Patas AC Mayasan Bhakti untuk memberikan peningkatan Bus Patas AC itu memiliki 38 tempat duduk, selain dilengkapi fasilitas AC (alat pendingin udara) Bis di Terminal Blok M Dahulu, menurut cerita Ka- cab M. Ali Muchammad, per- nah ada anggaran sebesar Rp 1,9 miliar untuk pengembangan pelabuhan itu. Rencananya, alur pelabuhan itu akan diper- lebar dan dikeruk sepanjang 300 meter untuk memberi pe- luang masuknya kapal-kapal bertonase lebih besar. Mulai Tertib Tetapi untung memang tak bisa diraih, kata Kaçab itu, anggaran sebesar itu kemudian dialihkan ke pelabuhan Keta- pang. Sejak saat itu pelabuhan- Singkawang terbengkalai. permukiman, agar masyarakat yang menggunakan jasa bus Patas AC tidak perlu ke terminal yang sudah ditetapkan, kata Mansyur kepada wartawan se usai meninjau persiapan perusahaan bus Maya- sari Bhakti di Jakarta Timur, hari Kamis. Di samping masalah pen- dangkalan kolam yang perlu segera diatasi, problema lain menyusul di gerbang masuk pelabuhan Sintete. Jalan sepan- jang beberapa kilometer mema- suki pelabuhan itu kini mulai rusak berat. Lebih-lebih masyarakat yang akan memanfaatkan jasa bus Patas AC harus menuju ke terminalnya dengan menggunakan angkutan lain yang membutuhkan waktu. Bila bus Patas AC dapat melalui rute permukiman akan lebih efek- tif dan masyarakat yang meman- faatkan jasa bus Patas AC akan lebih banyak, katanya. Jalan itu sebenarnya hanya mampu menahan beban ken- daraan sampai dengam empat tón, tetapi kemudian keluar pu- la surat keputusan pemerintah yang membolehkan kendaraan dengan muatan sampai dela- pan ton lewat di situ. Pendangkalan, Problema Utama Pelabuhan Muara Sungai di Kalbar kapal dengan GRT 3.536.471, di antaranya 517 kapal samu- dara dengan GRT 2.535.032. Tetapi beberapa pelabuhan lainnya yang diusahakan masih berada di bawah gambaran yang diinginkan, kendati dae- rah belakang (hinterland) seba- gai pendukung kegiatan ekono- mi di pelabuhan-pelabuhan itu tampak memiliki potensi besar bagi pengembangan pelabuhan. Sintete misalnya, pelabuhan laut yang telah memiliki se- buah dermaga beton pendek dan dermaga kayu, menurut Kacab pelabuhan itu, Munas Tarimo, SH, sampai saat ini masih menunjukkan kegiatan yang "biasa-biasa saja". la menilai, persiapan yang di- lakukan perusahaan bus tersebut sudah baik. Penambahan bus Patas AC di Jakarta itu merupakan upa- ya peningkatan pelayanan angku- tan kota yang memenuhi persyara- tan angkutan yang baik. "Andaikata masyarakat makin banyak yang menggunakan bus Patas AC maka kemacetan arus lalulintas akan berkurang, karena mereka yang selama ini mengguna- rombongan Komisi D menjelas- kan, perusaha na nya sudah menyi- apkan 50 bus untuk dua jurusan. Patas AC P4jurusan Blok M-Pulo- gadung dan Patas AC P17 jurusan Cililitan-Kota. terminal, ujar seorang petugas DLLAJR. Kendaraan angkutan di luar ter- minal tersebut berdasarkan penga- matan nampak tertib. Meskipun mengalami kemacetan tetapi tidak separah seperti sebelum diadakan penertiban kendaraan-kendaraan yang masuk ke arena terminal. Jakarta, NERACA MULAI Januari 1989, Witel IV akan lebih meningkatkan da- lam pemberian informasi yang ber- kait dengan kepentingan pelang- gan jasa telekomunikasi. Menurut Humas Witel IV kema- rin, peningkatan pelayanan itu an- lir. tara lain berupa pengumuman Sambungan akan dibuka kembali kening jasa telekomunikai seperti ningnya ditambah denda Rp mengenai jadwal pembayaran re- setelah pelanggan melunasi reke- tunai. 7.000,- kurang tenang karena keadaan ter- minal yang semrawut sehingga se- tiap pengemudi seperti selalu dike- jar-kejar dan saling berebut untuk telepon/teleks/STKB dapat dise- barluaskan kepada pelanggaran melalui Bank-bank tempat pem- bayaran rekening. mencari muatan. Sekarang ini mes- bandara Ngurah Raisebagian besar didarati armada berpenumpang wi- Hal ini merupakan salah satu sala wan manca negara. "Buktinya kipun persaingan untuk mencari upaya untuk memudahkan para muatan ada, tetapi masih dalam melaksanakan sekarang sudah ada pesawat boeing dalam batas yang wajar karena pembayaran rekening telepon/te- bom," kata Soegito. leks/STKB secara tepat waktu ser- ta untuk menghindari terjadinya kerugian bagi kedua belah pihak, baik pelanggan sendiri maupun pemakai jasa. darurat ancaman Pembayaran rekening telepon/- teleks/STKB dimulai Januari 1989 dan selanjutnya, dengan wak- tu pembayaran sampai dengan tanggal 20 pada tiap bulan berjalan agar pelanggan tidak dikenakan denda. "Akibatnya kerusakan jalan semakin parah," kata Kacab pe- labuhan Sintete, Munas Tari- mo, SH. juga tempat sampah dan musik serta radio komunikasi. Bus, Patas AC itu akan berangkat tepat waktu yang dijadwalkan, keamanan ter- jamin dan tidak berhenti di semba- rang tempat atau halte, kata Mah- fud. Pelabuhan Pontianak SEMENTARA itu, pela- buhan Pontianak yang terletak di muara sungai Kapuas kini telah pula dilanda masalah pen- dangkalan yang memerlukan penanganan segera. Pendangkalan pada bulan Desember ini telah meningkat sehingga kedalaman alur ma- suk pelabuhan menjadi hanya 3,20 meter dari kedalaman em- pat meter lebih. Kolam pela- buhan masih mencapai keda- laman sepuluh meter. buah bus non patas dan patas biasa, 25 bus untuk wisata, 50 Alur pelabuhan itu memang dikeruk rutin setiap tahun, kata Adpel pelabuhan itu, Cat. Leo Borne Siahaan, tetapi pengeruk- an hanya dilakukan sepanjang alur untuk kemampuan dile- wati sebuah kapal. Jadwal Pembayaran Rekening ke Witel IX Lewat Bank Menurut dia, untuk menghin- dari pendangkalan yang cepat di alur masuk pelabuhan itu diperlukan penjadwalan penge- rukan menurut musim. Dengan cara itu pembiayaan pekerjaan pengerukan juga akan terbantu Jumlah karyawannya sebanyak 5.000 orang, termasuk 500 orang montir dan tugas cuci kendaraan. Satwa yang terancam kepunah- Pengoperasian bus Patas AC masih menunggu Surat Keputusan Gubernur, tapi sekarang sudah si-annya itu antara lain Badak Suma- tera, Gajah, Harimau Sumatea, ap, katanya. Macan dahan, Kambing hutan, Tapir Rusa, dan Kelinci Sumatera yang terdapat di Taman Nasional Kerinci Sebelat. Kepala Dinas LLAJR DKI Jakarta Ir. Budihardjo Sukmadi dalam rapatnya dengan Komisi D sebelum peninjauan mengatakan, Pemda perlu mengawasi standar pelayanan yang dilakukan Patas AC agar masyarakat tidak kecewa, setiap 15 menit harus berangkat dari terminal, jumlah penumpang sesuai dengan tempat duduk. Selain itu terdapat pula gejala 3.654 Telepon alam dan fenomenanya yang sa- ngat gunung, danau, rawa, goa air panas air ter- jun yang merupakan obyek wisata yang sangat potensial untuk tujuan wisata. Terpasang Berpulsa Nol Bandung, NERACA DI WITEL V Jawa Barat, men- capai 3.654 SS telepon yang terpa- sang pada pelanggan/pemakai ja- sa tidak menghasilkan puls a/ber- Penyebabnya disebutkan, mung- kin karena kian berkembang hobi pemakaian interkom, yang diduga ditampung oleh para penggemar interkom. Untuk menanggulangi gebrakan pencurian tersebut, Witel V berasa- ha mengamankan saluran telepon umum melalui kabel-kabel telepon. (K-10) Pembayaran rekening antara tanggal 21-31 Januari akan dikena- kan denda Rp 5.000 tanpa diisolir. Akan tetapi bulan tanggal 1 Pebruari rekening tersebut belum juga dibayar, maka sambungan telepon/teleks/STKB akan diiso- Tapi kalau sampai 28 Pebruari rekening itu belum juga dibayar, maka sambungannya mulai 1 Ma- ret 1989 akan dikenakan sanksi, berupa pencabutan sambungan. Kesempatan untuk memperoleh kembali sambungan telepon/teleks maupun STKB diberikan dalam waktu satu bulan sejak terkena pencabutan (1 Maret 1989), de- ngan membayar biaya pasang kem- bali, sebesar tarif pasang baru. Bila lewat dari waktu yang telah ditentukan tersebut (31 Maret 1989), pelenggan yang bersangku- tan akan diperlakukan sebagai ca- lon pelanggan pasang baru, sesuai dengan urutan dalam daftar tung- (12) gu. karena alui pelabuhan tidak setiap saat harus dikeruk. Percepatan pendangkalan di alur pelabuhan itu katanya, ke- mungkinan juga disebabkan oleh pembuangan limbah pen- duduk di sepanjang pinggiran sungai Kapuas. Karena itu, pemikiran jauh ke depan untuk mengatasi ma- salah ini perlu dilakukan mulai sekarang, karena pelabuhan Pontianak di masa depan akan mungkin menggunakan termi- nal peti kemas. Menurut Adpel Leo, ada pe- mikiran atau studi kelayakan untuk memindahkan sebagian kegiatan bongkar muat di pela- buhan Pontianak ke pulau Te- maju, beberapa kilometer di utara pelabuhan itu. Taman Nasional Kerinci, Wisata Alam Terluas di Indonesia dapat ratusan tumbuh-tumbuhan Dalam segi kekayana flora, ter- dan di antaranya hanya terdapat di Taman Nasional Kerinci Sebelat adalah jenis endemik pinus mer- cuisii strain Kerinci serta kayu pacet. Tetapi perhitungan kontra mengenai pemindahan sebagi- an kegiatan itu muncul dari beberapa kalangan karena me- reka menganggap akan timbul biaya tinggi, kecuali jika di seki- tar pulau Temaju dibangun lokasi perindustrian. Tetapi Kacab pelabuhan Pon- tianak, Reosli TD, menghen- daki pengerukan di pelabuhan itu dilakukan melebar sampai mencapai lebih kurang seratus meter sepanjang alur. Dengan cara itu, katanya, diperkirakan kedalaman alur pelabuhan akan tetap terjaga, sementara alur pelabuhan itu dapat dilewati sekaligus dua kapal. (Umbu Ray/Ant) Dengan potensi sumber daya alam yang ada, banyak menarik minat wisatawan untuk menikma- tinya. Kepala Humas Pemda Kodya Palembang Drs. Djalaluddin tidak menyangkal tatkala ditanya besar- nya hadiah-hadiah itu. Namun di- akuinya disamping itu juga ada pe- nyandang dana berupa sponsor sponsor yang termasuk didalam- nya, meski bukan berupa uang Dari keterangan lain yang di- himpun menyebutkan selama Bu- lan Wisata Sumsel ini dananya cuma tersedia Rp 27 juta yang di Palembang, NERACA FESTIVAL Musi yang akan berlangsung tanggal 14-15 Januari 1988 turut menyemarakkan acara bulan wisata Sumatera Selatan di bulan Januari ini. Pelaksanaan festival ini dilaksa- nakan oleh Pemda Kotamadya Pa- lembang dengan penyandang dana Dinas Pariwisata Dati I Sumsel. Dari keterangan yang dihimpun Neraca kemarin menyebutkan da- na festival tersebut mencapai Rp 15 juta. Sepuluh juta diantaranya ditaburkan untuk hadiah-hadiah bagi peserta perlomaan dalam fes- tival itu. Hotel dan Losmen di Sumsel Ditertibkan Palembang, NERACA PENGINAPAN dan losmen di Sumsel yang belum mendapat izin mencantumkan nama "Hotel" tapi selama ini sudah memasang papan "hotel" kini mulai ditertibkan. Kakanwil Deparpostel III Sum- sel & Jambi Jusoef Amin menegas- kan itu didepan peserta latihan peningkatan tenaga kerja di bidang perhotelan baru-baru ini di Palem- bang. PARIWISATA Dari 43 hotel, losmen, penginap- an, Inn dan sebagainya yang ada di Sumsel baru beberapa saja yang mendapat klasifikasi hotel. "Karena itu, kata Jusoef Amin, hal semacam itu akan ditertibkan dengan menurunkan tim terpadu untuk menilai mereka." MILIK MONUMEN PERS NASIONAL SURAKARTA Dijelaskan, di Sumsel terdapat tiga buah hotel berbintang III. Ke- tiganya di Kodya Palembang yaitu KING'S Hotel, Swarnadwipa, dan Sahjaya Hotel. Sedang bintang I ada empat buah hotel, masing- masing Puri Indah dan Sari Hotel. (di Palembang), Hotel Lintas di Kotip Lubuk Linggau serta Hotel Manumbing di Kodya Pangkal Pi- nang. Dalam waktu dekat untuk bin- tang I akan disusul lagi di daerah Baturaja (Ogan Komering Ulu) di Kodya Palembang sendiri serta Lubuk Linggau dan di Palembang akan hadir sebuah hotel bintang 2 yaitu "HOTEL LEMBANG" de- ngan 70 kamar bangunan tiga lan- tai. "Kita jangan terpukau dengan wisatawan mancanegara belaka" tambah Jusoef. Wisatawan Nusan- tara perlu pula digaet. Misalnya, Sumsel yang Dati Il-nya dekat dengan Provinsi Bengkulu dalam hal ini Dati II Lubuk Linggau. Begitu juga dari Jambi dan Suma- tera Barat. Lampung yang bisa digaet oleh Kabupaten Ogan Ko- mering Ulu dan sebagainya. (K-6) Konservasi Sumber Daya alam suhu rata-rata pada siang hari 17°c Ir. Syahgiman Siregar, Kasubdi pemandangan yang indah, dengan mengatakan untuk menunjang ke- dan pada malam hari 6°c, luas pariwisataan Taman Nasional Ke- 1000 hektar, kedalaman rata-rata rinci Seblat, telah dibangun be- 40 meter, volume air 400 juta m3. berapa fasilitas di sekitar obyek, seperti pos jaga, Pondok Peman- ngunjung, Shalter, jalan tril, Gam- ping Ground, selain juga dibangun jung di Sungai Penuh. Untuk sampai ke Danaur Gu- nung Tujuh, harus berjalan kaki selama dua jam 30 menit yang dimulai dari Desa Pesisir Bukit melalui jalan setapak. Danau gunung tujuh secara ad- ministratif terletak di Kecamatan Gunung Kerinci berada dalam ka- wasan Taman Nasional Kerinci Seblat. Danau gunung tujuh memiliki Jakarta, NERACA PENGGUNAAN cekpos wisa- ta (CPW) dinilai dapat memberi- kan kemudahan dan keamanan bagi para wisatawan manca negara dalam perjalannya ke seluruh wi- layah Indonesia. Cekpos, Kemudahan bagi Wisatawan Max Soenarjo Notoprajitno kepa- da ANTARA. Halaman III. terhindar dari bahaya kecurian, kehilangan dan kebakaran kalau dibandingkan dengan membawa uang tunai. Disamping kemudahan lain, yakni apabila cpw yang hilang atau rusak dapat dimintakan peng- pan, lintas alam, pendidikan dan penelitian. Tinggi Danau Gunung tujuh 1000 dpl atau tertinggi di Asia Tenggara, dikelilingi oleh tujuh gunung. an tersebut dijual dengan harga CPW dapat ditangkan di setiap nominal, tanpa tambahan bea apa- kantor pos/kantor pos pembantu pun dan pembelian minimal satu yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, di mana penguangan- nya cukup dengan menandatan- gani CPW yang bertalian dan me- nunjukan kartu bukti diri, seperti sim, ktp atau paspor. buku cek. Masa berlakunya cekpos yaitu 70 hari terhitung semenjak cpw tersebut dibeli di kantor pos. De- Soenarjo mengatakan, dengan memiliki cpw para wisatawan atau musafir (orang-orang yang Taman Nasional Kerinci Seblat wilayah Jambi berlokasi di Kabu- paten Kerinci, Sarko dan Bungo Tebo dengan luas 558.842 Ha me- upakan kawasan konservasi sua- ka alam dan hutan wisata, dapat ditempuh dari ibukota Propinsi Jambi, 450 km atau 12 jam. (OT) dapat dari Anggaran Biaya Tam bahan (ABT) Pemda Dati I Sum- sel/Dinas Pariwisata setempat. Tidak heran jika pekan-pekan awal Januari ini belum terlihat kesibukan kota Palembang dalam menyambut bulan wisata tersebut. Bahkan panitia pun masih kucar kacir alias belum seluruhnya siap. Padahal tidak kurang dari 22 program acara terpampang pada laflets yang diedarkan setengah-se- tengah oleh sekretariatnya di Kan- wil Deparpostel III. Pihak panitia menurut pengamatan belum begi- tu komunikatif. Akibatnya masya- rakat menyambutnya dengan adem ayem. Telok Abang MENURUT Djalaluddin festi- val itu akan dimeriahkan Lomba Bidar mini dan Perahu Sultan. Juga lomba Perahu bermotor hias dan peragaan busana. Ketiganya dilaksanakan 14 Januari 1989. Sedang Lomba bidar tradisional an Spead Boad berlangsung 15 Januari 1989. Bersamaan dengan kedua wak- tu tersebut turut pula dimeriahkan dengan Pameran Industri di Balai Pertemuan. Kerajinan rotan, ke- rang, songket, ukiran kayu, barang antik, keramik dan tak ketinggalan pameran "Telok Abang". Lomba rumah berhias akan ditampilkan juga dipingir Sungai Musi kata Djalal. mikian juga, bila masa berlakunya telah habis dapat diperpanjang lagi kantor pos, di mana cpw itu dibeli. dengan prosedur tertentu lewat Sedangkan masa kadaluwarsa- yang berlaku. Surat-surat dari manca negara yang ditujukan kepada seseorang yang sedang menikmati liburan di daerah tujuan wisata pulau Bali mencapai 50 persen pemakai ala- mat kantor setempat (pos restan). Soenarjo menjelaskan, wisata- wan manca negara yang berlibur ke pulau dewata cenderung men- datangi kantor pos dan giro X setempat untuk keperluan pengi- riman surat maupun mengambil su- rat jik ada kiriman dari rekan maupun keluarga di negara asal- nya. alamat kantor pos dangiro Denpa- Bagi penerima yang memakai sar, maupun kantor pos pembantu di kawasan wisata Kuta, Sanur, Nusa Dua, Ubud, Candiasa dan Lovina dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 50 per surat. Surat-surat dari luar negeri dila- yani kantor daerah pos dan giro X yang wilayah kerjanya meliputi propinsi Bali, Timor Timur, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tengga- ra Timur selama tahun 1988 ter- catat 1,4 juta surat meningkat 15 persen dibanding tahun sebelum- nya yang hanya 1,1 juta surat. (Ant) Bandung, NERACA CPW (Cekpos Wisata) sejak diresmikan penggunaannya 15 De- sember 1988, penggunaannya sam- pai sekarang terus meningkat. Ka- renanya, direncanakan ČPW da- pat diperluas di hotel-hotel, travel biro dan badan-badan lain melalui suatu bentuk kerja sama. Kepala Bagian Humaspos Drs. Saksono, Bc. Ap. mengemukakan, melalui kerjasama itu, Perum Pos & Giro optimis bahwa CPW akan lebih memasyarakat lagi. "Hal itu ditunjang oleh penggu- naan CPW sendiri, mengingat CPW merupakan salah satu sarana untuk membawa uang tidak dalam bentuk tunai." tutur Saksono. Pameran foto ditambahkan oleh Humas Pemda Kodya Palembang ini adalah tangal 14 hingga 20 Penggunaan CPW malah lebih Januari 1989. Foto yang ditayang- menguntungkan, karena bersifat kan merupakan foto-foto Tempo nasional. CPW ungkap Saksono, Doedoe" cukup menarik kilahnya dapat diuangkan di tiap Kantor mengumbah senyum. Boleh juga Pos & Giro dan Sentral Giro di meski tak cerah. (K-6) seluruh Indonesia (K.10) STAR PATUNG: Tana Toraja suatu daerah yang banyak obyek wisatanya juga terkenal dengan tempat pemakaman dan penyim- panan mayat di goa-goa maupun di dinding-dinding bukit batu. Salah satu tempat penyimpanan jenazah di goa bernama Londa sekitar 5 km dari kota Rantepao. Jenazah yang disimpan dalam goa itu dibuatkan patung oleh para keluarga yang meninggal dan diletakkan di luar dinding. (Foto: Ant)