Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

2cm JUMAT LEGI, 8 SEPTEMBER 2017 (17 BESAR 1950) BERBULAN-BULAN BELUM DIPERBAIKI Banyak PJU di 'Flyover' Mati F Kondisi lampu di flyover Jombor sayap utara. SLEMAN (KR) - Beberapa lampu Pene- rangan Jalan Umum (PJU) di flyover Jombor dan Janti mati. Kondisi itu sudah berlangsung sela- ma beberapa bulan yang lalu, namun hingga saat ini belum diperbaiki. Bahkan sudah dilaporkan ke Satker Jalan Nasional sebagai pihak yang berwenang mengurusi lampu tersebut. Kabid Sarpras Perhubungan Dinas Perhu- bungan Sleman, Murid Kunjana mengatakan, untuk lampu PJU di flyover Jombor yang mati itu bagian sayap utara hingga bawah dan beberapa sayap barat. Pihaknya sudah melaporkan kon- disi itu ke Satker Jalan Nasional untuk segera SLEMAN (KR) - Guna memuaskan keingin- tahuan masyarakat mengenai ilmu kebumian, Departemen Teknik Geologi UGM bersama Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi UGM menggelar rangkaian acara Geoweek 2017 yang ketigakalinya, 10-17 September 2017 di Grha Sabha Pramana. Sebagai acara tahunan kebu- mian pertama terbesar di Indonesia yang bertaraf internasional, Geoweek 2017 diharap- kan menciptakan hubungan konkret, sinergis dan mutualisme. "Selama delapan hari acara dibuka career talk, Minggu (10/9) dengan narasumber berbagai SLEMANDI PAMERAN UMRAH TERBESAR DIY-JATENG Hari Ini Dibuka di JCM haji dan umrah cukup tinggi. SLEMAN (KR) - Pameran Umrah Haji terbe- sar di Yogya Solo dan Semarang (Joglosemar) akan dibuka hari ini, Jumat (8/9): Pembukaan rencananya dihadiri Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama ser- ta Ketua Umum Forum Pengusaha Umrah Haji Indonesia (Forpurindo). "Untuk itu kami memilih Yogyakarta untuk menyelenggarakan kegiatan ini. Sekaligus seba- gai momen yang tepat untuk menepis keraguan para calon jemaah yang selama ini menerima bantuan informasi yang kurang tepat," katanya, Kamis (7/9). diperbaiki. "Kami sampaikan sebelum Lebaran kemarin. Katanya, itu masih dalam pemeli- haraan sehingga menjadi tanggung jawab dari rekanan. Tapi sampai sekarang ini belum ada perbaikan," katanya, Rabu (6/9). Ketua Forum Pengusaha Umrah Haji Yogyakarta (Forpuhy) HR Tanto mengatakan, Yogyakarta menjadi kota yang penting dan strategis dengan potensi jemaah dan masyarakat muslimnya cukup besar. Karena itu kebutuhan informasi dan pengetahuan tentang perjalanan Pameran yang diselenggarakan di Jogja City Mall (JCM) akan diikuti 25 penyelenggara travel haji dan umrah. Ditargetkan setiap harinya ada lima transaksi yang terjadi di masing-masing stan. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, Jumat-Minggu (8-10/9). (Awh)-f Teknik Geologi UGM Gelar Geoweek 2017 KR-Saifullah Nur Ichwan Sedangkan beberapa lampu PJU di flyover Janti yang berada di wilayah Sleman juga mengalami hal serupa. Namun pihaknya belum mengetahui, apakah itu menjadi kewenangan Satker Jalan Nasional atau Satker Perhubungan DIY. Menurutnya, untuk lampu PJU di flyover Jombor itu, memang belum diserahkan ke Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman. (Sni)-f bidang di antaranya energi, pertambangan in- frastruktur, serta wirausaha. Senin-Selasa (11- 12/9) ada cerdas cermat diikuti siswa SMA dari seluruh Indonesia," papar Koordinator Umum Mahasiswa, Rizki Nanda, Kamis (7/9). Selanjutnya 13-14 September ada dua acara seminar nasional kebumian ke-10 dan pekan ilmiah tahunan bersama Perhimpunan Ahli Airtanah Indonesia. KR-Istimewa Dr Samsu Rizal Panggabean MSc Lebih lanjut dikatakan, di Yogyakarta untuk pertama kalinya, akan diadakan pelatihan menghafal Alquran metode 10 menit bisa hafal satu halaman. Metode ini sangat mudah untuk dipraktikkan bagi segala usia baik putra maupun putri. bagai dosen favorit para maha- siswa, Samsu Rizal juga dike- nal sebagai negosiator ulung. Almarhum terlibat dalam se- jumlah upaya rekonsiliasi i per- damaian di tanah air seperti "Menteri PUPR Indonesia Basuki Hadimul- jono hadir sebagai keynote speaker dimeriahkan stan-stan perusahaan di bidang energi," papar (M-3)-f Rizki. Negosiator Ulung Itu Telah Berpulang SLEMAN (KR) - Dosen Departemen Ilmu Hubungan Internasional, Fisipol UGM Dr Samsu Rizal Panggabean MSc meninggal dunia di RSUP Dr Sardjito, Kamis (7/9) pukul 05.00 WIB, di usia 56 tahun ka- rena sakit jantung. Almarhum meninggalkan seorang istri dan dua anak. Sebelum dima- kamkan di Sasonoloyo Rejo- dani siang harinya, jenazah dis- emayamkan di rumah duka Perum Fisipol UGM E-1 Rejodani Ngaglik Sleman. konflik Aceh, Palu dan Poso. Tak hanya itu, Samsu Rizal juga ikut dalam proses negosi- asi pembebasan WNI yang di- tahan oleh milisi kelompok Abu Sayyaf di Filipina. "Sebagai akademisi, almarhum tidak hanya berteori saja tapi meng- gunakan ilmunya untuk man- faat dan kemanusiaan," terang Erwan kepada KR di sela takzi- ah di rumah duka. Dekan Fisipol UGM Dr Erwan Agus Purwanto menga- takan, UGM sangat kehilang- an seorang dosen yang ber- dedikasi tinggi dalam mengem- bangkan ilmunya di bidang res- olusi konflik. Selain dikenal se- Kemampuan bernegosiasi yang dimiliki Samsu Rizal sa- ngat didukung dengan jaringan luas yang dimiliki ser- ta pemahaman keislaman yang baik. Itu sebabnya al- marhum dapat menembus ko- munikasi hingga ke internal Abu Sayyaf di Fillipina. (Dev)-f TRAINING MENGHAFAL AL-QURAN Kedaulatan Rakyat Cara Singkat Hafal Alquran SELAMA ini paradigma yang berkembang di te- ngah-tengah masyarakat, menghafal Alquran itu sulit, membutuhkan kecerdasan khusus dan harus tinggal di asrama atau pondok. Namun ternyata paradigma tersebut tidaklah demikian, karena berdasarkan riset dan pengalaman, begitu banyak orang yang bisa menghafal Alquran sambil kerja, berdagang dan lain- lain. "Sungguh menghafal Alquran itu mudah, jika su- dah tau metode dan cara menghafalnya," ujar Zainal, panitia pelatihan menghafal Alquran dalam rilis yang diterima KR, Kamis (7/9). Terkait dengan pelatihan menghafal Alquran, Rumah Al-Quran LQQ Manhal Yogyakarta akan menghadirkan pembicara yang sangat berkompeten yakni Ustadz H Ahmad-Jaaze (Hafidzahulloh), Pemiliki Sanad Qiro'ah Sab'ah dari Syakhih Musa Jibou sekali- gus Founder IBDAArabic Academy. Pelatihan menghafal Alquran ini akan diselenggara- kan di Gedung PDHI Alun-alun Utara Yogyakarta, Minggu (10/9) pukul 08.30 WIB. Panitia masih mem- buka pendaftaran dengan kuota terbatas. Bagi yang berminat, bisa menghubungi panitia telepon/SMS 081542622812 atau WA 085945360555. Biaya pendaftaran Jumat (8/9) Rp 100.000, dan Sabtu (9/9) atau hari 'H' Rp 200.000. Tiket undangan juga dapat diperoleh di SKH Kedaulatan Rakyat Jalan Margo Utomo 40-46 Yogyakarta. (Rar)-f BUTUH INOVASI PIHAK FASKES Kepuasan Peserta BPJS Kesehatan Menurun SLEMAN (KR) - Terhitung dalam kurun dua tahun terakhir, ting- kat kepuasan masyarakat khususnya yang menjadi peserta Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menurun. Jika tahun 2014, indeks kepercayaan 78,9 persen, maka di tahun 2016 tu- run 0,3 persen menjadi 78,6 persen. Sedangkan tingkat kepuasan fasilitas ke- sehatan (faskes) cenderung naik, dari 75,9 persen di tahun 2014, menjadi 76,2 persen pada 2016. Penurunan tingkat kepuasan khususnya dialami di Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan (FKTL). Hal tersebut disampaikan Deputi Direksi BPJS Kesehatan wilayah Jawa Tengah, Aris Jatmiko saat membuka seminar sepu- tar manajemen fasilitas kesehatan di Grand Mercure Hotel, Kamis (7/9). Seminar Kasi Keselamatan Transpor- tasi Dishub Sleman, Bambang Sumedi Laksono SE ME menje- laskan, sebanyak 75 roda empat yang dilakukan uji emisi itu ter- diri dari 64 roda empat bahan bakar bensin dan 11 kendaraan berbahan bakar solar. Hasilnya, ada empat kendaraan berbahan bakar bensin yang tidak lulus uji emisi, sedangkan berbahan bakar solar ada enam mobil yang tidak lulus. Berdasarkan hasil uji emisi. dihadiri sejumlah direktur dan perwakilan RS di seluruh DIY. Menurut Aris, ada beberapa faktor penye- bab turunnya tingkat kepercayaan masyara- kat. Di antaranya masyarakat merasa ada perbedaan fasilitas pelayanan di FKTL yakni peserta yang kelas III merasa diperlakukan berbeda dengan kelas di atasnya. "Selain itu juga tidak adanya informasi tentang keterse- diaan kamar di FKTL. Ada beberapa RS yang tidak memberikan informasi detail PELANGGARAN SEMAKIN KECIL Dishub Periksa Uji Emisi Kendaraan SLEMAN (KR) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupa- ten Sleman menyelenggarakan pemeriksaan uji emisi ken-, daraan. Sebanyak 75 kendaraan dilakukan uji emisi. Pemerik- saan ini untuk melihat layak dan tidaknya kendaraan operasi di jalan raya. ini, pencemaran udara yang di- hasilkan kendaraan tidak terlalu signifikan. Mengingat polusi udara itu tidak hanya berasal dari kendaraan saja, namun ju- ga faktor lainnya. "Kalau dilihat SLEMAN (KR) - Bupati Sleman Sri Purnomo mengimbau kepada warga untuk tidak membakar sampah sembarangan. Terutama di daerah lahan kering. Mengi- ngat sekarang ini sudah masuk musim ke- marau, sehingga rawan terjadi kebakaran. "Beberapa waktu yang lalu saya melintas di perbukitan Prambanan. Di sana saya ada sisa-sisa pembakaran di lahan jabon. Kalau dibakar panasnya akan semakin tinggi dan itu sangat berbahaya," katanya, KR-Saifullah Nur Ichwan Petugas Dishub melakukan uji emisi di kendaraan roda empat. SLEMAN (KR) Setelah dianggap memenuhi syarat untuk melanjutkan pro- gram pendidikan yang lebih tinggi, se- banyak 21 siswa Sekolah Penerbang (Sekbang) Prajurit Sukarela Dinas Pendek (PSDP) A-92 Lanud Adisutjipto Yogyakarta naik pangkat. Jika sebelum- nya siswa berpangkat Sersan Siswa kini menjadi Sersan Mayor Siswa. "Kenaikan pangkat dalam suatu jen- "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 6 apakah ada kamar yang kosong atau tidak. Harapannya tentu informasi bisa disampai- kan secara real time," urainya. Faktor lain, imbuhnya, panjangnya antrean terutama di poliklinik. Hal ini pun menyebabkan peserta harus menunggu waktu lama untuk memperoleh pelayanan kesehatan. Belum lagi ketersediaan obat yang turut terbatas. Rabu (6/9). Menurutnya, sampah-sampah hasil hutan atau semi hutan kalau dibiarkan jus- tru akan menjadi pupuk organik. Kalau memang ingin membakar sampah, harus ditunggu sampai benar-benar padam. Industri Mebel Bambu Butuh 500 Batang Perbulan UKUL TO MEBE G SEYEGAN (KR) - Sentra in- dustri mebel bambu Gentan Margomulyo Seyegan, Rabu (6/9) dikukuhkan Bupati Sle- man Drs Sri Purnomo. Pengu- kuhan ditandai dengan penye- rahan SK oleh Bupati disak- sikan Sekretaris Dinas Perin- dustrian dan Perdagangan Sle- man Dra RR Mei Rusmiyati. Bupati berharap setelah dikukuhkan mestinya kelom- pok perajin mebel bambu di Gentan lebih giat dan maju. "Jangan sampai pengukuhan tersebut hanya sebagai seremo- nial belaka, setelah itu malah berhenti tidak produksi. Dengan pengukuhan ini, pera- jin lebih termotivasi untuk lebih maju dibanding sebelum- Aris mengharapkan ke depan FKTL da- pat meningkatkan pelayanan terhadap pe- serta. Inovasi pelayanan sangat ditunggu oleh masyarakat. "Terutama bagaimana memangkas sistem antrean. Apakah peser- ta dapat mendaftarkan terlebih dahulu melalui telepon, pesan singkat atau aplikasi yang tersedia lainnya," urainya. (Awh)-f dari hasil uji emisi hari ini me- mang relatif kecil pencemaran lingkungan yang bersumber dari kendaraan. Soalnya kami hanya berwenang masalah polusi dari kendaraan saja,"jelas Bambang Berdasarkan pantauan KR di perbukitan Prambanan memang mulai meranggas. Khususnya yang di wilayah atas seperti Desa Sambirejo maupun Wukirharjo. Menurut Koordinator Forum Pengu- nya," ujarnya. Bupati juga mengingatkan untuk menjaga mebel bambu mampu bersaing dengan men- jaga kualitas. Selain itu, de- ngan pengukuhan tersebut pro- duksi yang selama ini masih tergolong sedikit bisa ditingkat- kan lagi. Mengingat satu bulan menghabiskan bambu sekitar 500 batang untuk 40 anggota. Sedangkan pengurus Sentra Perajin Mebel Bambu Gentan, Endri Susanto melaporkan, jumlah perajin bambu di dusunnya sebanyak 45 orang yang terbagi dalam dua kelom- pok yaitu kelompok 'ROSSE BAMBU dan kelompok perajin lincak LINCAK AGUNG. Tiap bulan, dua kelompok ini PERBUKITAN PRAMBANAN MULAI MERANGGAS Warga Diimbau Tidak Bakar Sampah Sembarangan di sela-sela tes uji emisi di Universitas Atmajaya Babarsari, Kamis (7/9). Dalam kesempatan itu, pihak- nya juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang Pergub No 39 Tahun 2010 ten- tang Baku Mutu Emisi Gas Buang Sumber Bergerak Kendaraan Bermotor. Dengan harapan, masyarakat menggu- nakan mobilnya sesuai dengan standar baku emisi yang disyaratkan. "Ciri-ciri kendaraan yang ti- dak standar emisi antara lain, asap hitam, tebal dan konsum- si bahan bakar tinggi. Ma- syarakat diimbau untuk mem- perbaiki jika tanda-tanda ti- dak sesuai standar baku emisi agar tidak mencemari ling- kungan," terangnya. (Sni)-f rangan Risiko Bencana (FPRB) Bandung Bondowoso, Prawoto 'Brewok', sebagian be- sar masyarakat di perbukitan Prambanan sudah paham. Hal ini karena imbauan ter- kait kebencanaan sudah cukup sering di- sampaikan. "Sebagian besar masyarakat sudah pa- ham. Terutama mereka yang memang me- miliki lahan pekarangan. Kalau bakar sam- pah tidak akan ditinggal sebelum benar-be- nar padam," katanya. (Awh)-f SINT IN KR-Istimewa Bupati mengukuhkan sentra perajin bambu Gentan. mampu menghabiskan bambu yani untuk pasar dalam dan luar sekitar 500 batang dengan negeri berupa produk lincak tra- asumsi produksi dan penjualan disional, kursi sudut, kursi sofa, optimum. Sampai saat ini pera- gazebo, almari bambu, dan di- jin bambu Gentan telah mela- (Has)-f pan," jelasnya. LPP Harus Jadi Tameng Berita Hoax terbuka terhadap regulasi. Terutama de- ngan Undang-undang Lembaga Pe- nyiaran Khusus yang saat ini sedang digodok oleh Komisi I DPR RI. SLEMAN (KR) - Banyaknya berita palsu atau hoax yang akhir ini kian marak harus mampu ditepis dengan berita-berita kebenaran dan lebih kredi- bel. Dengan demikian media yang men- jadi Lembaga Penyiaran Publik (LPP) harus menjaga jati diri bangsa sebagai referensi pemerintah untuk menangkal berita-berita yang tidak benar tersebut. dengar pendapat dan masukan publik tentang TVRI di masa mendatang di Hotel Crystal Lotus Sleman, Rabu (6/9). Oleh karena itu, TVRI dituntut mem- perkaya konten dan menyajikan acara dengan konten nasional dan budaya. Hal tersebut juga harus diperkuat de- ngan bagaimana menambah kreativitas, selalu melakukan inovasi dan memun- culkan ide-ide baru sesuai dengan selera pasar di semua segmen. Nina menambahkan, apabila regulasi tersebut sudah disahkan maka dikha- watirkan lembaga penyiaran akan men- jadi media propaganda untuk kepenting- an sekelompok orang tertentu dan ke- pentingan partai. Dengan demikian se- harusnya, regulasi tersebut harus dikaji lebih mendalam agar kepentingan pu- blik lebih diutamakan. "Kami mendapat banyak masukan, satu di antaranya bagaimana media berperan untuk menepis berita-berita hoax dan menyajikan berita dengan lebih kredibel dengan sumber terper- caya," kata Ketua Dewan Pengawas TVRI, Arif Hidayat Tamrin, usai acara Sekretaris Pansel Lembaga Penyiaran yang juga akademisi, Dr Nina Mut- nainah Armando mengatakan, ke depan dalam pencarian anggota direksi TVRI harus mendapatkan calon yang mampu "Karena frekuensi juga milik publik maka publik harus lebih diutamakan," pungkasnya. (*-3)-f DIANGGAP MEMENUHI SYARAT 21 Siswa Sekbang Naik Pangkat jang pendidikan terutama di organisasi TNI adalah suatu prestasi," terang Komandan Lanud Adisutjipto Marsma TNI Novyan Samyoga, Kamis (7/9). wasaan dalam setiap langkahnya. Ini per- lu dibuktikan pada kesempatan meng- ikuti program pendidikan selanjutnya. Menurutnya, penilaian didasarkan pa- da kriteria antara lain punya kemampuan menyerap materi pelajaran dan meng- aplikasikannya pada pelaksanaan latih- an. Selain itu, siswa punya kematangan dalam pola pikir, ucap, tindak serta kede- Danlanud berpesan agar pangkat baru ini menjadikan siswa lebih semangat dan memiliki kemampuan lebih baik lagi. "Para instruktur yang mendidik dan membimbing para siswa ini tidak sia-sia. Sis tersebut memang pantas ke strata berikutnya," tandasnya. (Adk)-f JUMAT LEGI, 8 SEPTEMBER 2013 (17 BESAR 1950) AWAL OF Dinilai Kur YOGYA (KR)-Penamaan Jalan A menggunakan nama-nama kerajaan kurang terstruktur dengan baik. Kar yang digunakan, terkesan tidak ada tersebut cukup penting dan berpenga muncul usulan agar nama-nama yang "Dilihat dari nama-nama yang digu- nakan, terkesan kurang terstruktur. Misal- nya Siliwangi itu nama raja, sementara Majapahit nama kerajaan. Kalau boleh usul, sebelum nantinya diluncurkan alang- kah baiknya apabila dikaji ulang," kata Ketua Dewan Kebudayaan DIY Dr Djoko Dwiyanto MHum kepada KR di Yogya; Kamis (7/9). Djoko mengungkapkan, supaya ma- syarakat bisa mengetahui alasan pemilih- an nama-nama tersebut, sebaiknya ada pengkajian dengan melibatkan stakehol- ders di bidangnya seperti budayawan, akademisi maupun instansi atau dinas ter- kait. "Kalau bentuknya Undang Undang atau Perda mungkin ada naskah akade- mik. Sehingga muncul rasionalisasi yang dapat dipertanggungjawabkan," ujamya. Penjabat Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY Dewo Isnu Broto Imam Santosa yang juga Kepala Biro Hukum Setda DIY mengatakan, penamaan Jalan Hari...... Pemerintah Daerah atau kantor kementeriar yang menyelenggarakan urusan pemerintah an di bidang agama setempat sesuai dengar kewenangan masing-masing. Selanjutnya se cara lebih teknis disebut pada ayat (3), dalam menetapkan 5 (lima) hari sekolah seba gaimana dimaksud pada ayat (1), satuan pen didikan dan Komite/Sekolah Madrasah mem- pertimbangkan (a) kecukupan pendidik dar tenaga kependidikan; (b) ketersediaan sarana dan prasarana; (c) kearifan lokal; dan (d) pen dapat tokoh masyarakat dan/atau tokoh aga- ma di luar Komite Sekolah/Madrasah. Sekalipun tidak eksplisit Perpres 87/2017 membatalkan Permendikbud 23/2017, na- mun secara implisit Permendikbud 23/2017 tidak lagi berlaku. Setidaknya tidak dapat di jadikan dasar bagi satuan pendidikan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran 5 (li- ma) hari sekolah dalam 1 (satu) minggu. Ha ini merujuk pasal 17 yang menyatakan, pada saat Peraturan Presiden ini mulai berlaku, peraturan perundang-undangan yang meng- atur mengenai hari sekolah dan pendidikan karakter yang bertentangan dengan Peratur- an Presiden ini dinyatakan tidak berlaku. Selain itu, dalam sistem hirarki peraturan per- undang-undangan di Indonesia, peraturan SDM Masing-masing pihak harus memahami perannya secara utuh. Jadi jangan membe- bankan pendidikan karakter pada sekolah," terang Wuryadi, seraya menambahkan, apabila kondisinya tidak memungkinkan se- kolah tidak perlu menerapkan lima hari se- kolah. ... Praktisi Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Benni Setiawan MSi menyambut positif dikeluarkannya Perpres No 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Diharapkan keluarnya perpres ini polemik 'full day school' (FDS) bisa berakhir. Benni Setiawan yang juga ter- catat sebagai Peneliti Maarif Institut for Culture and Humanity itu juga sangat men- dukung penguatan pendidikan karakter bagi siswa. Justru sekarang adalah bagaimana pengimplementasian dari spirit perpres ter- Bijak imbauan secara umum ataupun secara personal kepada mer- chant-merchant untuk edukasi bahaya penggesekan ganda dalam transaksi non tunai terse- but. BRI sekaligus meminta ke- pada nasabah pada saat pem- bayaran menggunakan kartu tersebut ada baiknya mengikuti petugas kasir dan memastikan kartu hanya digesek sekali ka- rena sudah otomatis terjadi pembayaran. "Mau tidak mau faktanya su- dah tidak bisa dipungkiri, kita akan dihadapkan pada pemba- yaran dengan sistem non tunai sebentar lagi. Jadi pembayaran menggunakan kartu tersebut sudah kedepar keuanga didukun gadget," Menur di tanah antisipas tal yang persaing ke depar bankan bankan nology (F finansial. nasabah aplikasi diingatka kartu deb Sujud .. kesehatan mereka. Selain untuk memastikan disi kesehatan usai melakukan ibadah di tanah juga sebagai antisipasi penyakit-penyakit tert yang mungkin tertular atau terbawa, menginga lama di Tanah Suci, para jemaah asal Indon berkumpul dan berinteraksi dengan jemaah berbagai negara. "Tim kesehatan daerah harus melayani dan mantau. Nanti tanggungjawabnya di kepala d kesehatan masing-masing daerah di bawah ko nasi Kementerian Kesehatan," terang Wagub. Kasubag Humas Panitia Penyelenggara Iba Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Afief Mundzir menje kan, total jumlah jemaah Jateng-DIY yang dibera katkan sebanyak 33.892 orang yang terbagi da 95 kloter, berkurang dari rencana semula sebar 34.112 jamaah. Hal itu terjadi karena ada 220 or yang gagal berangkat, baik karena mutasi atau