Tipe: Koran
Tanggal: 2021-05-22
Halaman: 07
Konten
SABTU PON, 22 MEI 2021 (10 SAWAL 1954) BEASISWA PENDIDIKAN VOKASI Pemerintah Siapkan Dana Rp 600 Miliar JAKARTA (KR) - Pemerintah melalui kerja sama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud- ristek) menyiapkan program beasiswa pendidikan vokasi tahun 2021. Dana bersumber dari LPDP sekitar Rp 600 miliar. "Sudah disiapkan, sampai saat ini sekitar Rp 600 miliar," ujar Koor- dinator Program Beasiswa Pen- didikan Vokasi Kemendikbudristek Agus Susilo, Jumat (21/5). Ahmad Saufi, Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) Ditjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek menambahkan, program beasiswa pendidikan vokasi tersebut merupakan pendekatan afir- masi bagi insan vokasi. Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 Dr Sonny Harry B Harmadi mengatakan, meningkatnya aktivitas perjalanan akan menciptakan kerumunan. Kepatuhan protokol 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan), akan turut berkurang. Tangkas. Tidak jarang, hanya karena bias tafsir/penerimaan terhadap kosakata ter- tentu, terjadi ketegangan bahkan pertengkaran. Hal yang dimaksud dengan bias di sini ada dua. Pertama, bias bahasa yang mengkategorikan kita dan mereka (bukan kita), antara lain bias agama, suku, ras, dan ideologi tertentu. Per- nyataan seperti; "Saya tidak suka dia jadi atasan saya karena dia orang Sunda", "Saya tidak mau memilihnya jadi ketua RT karena agamanya Islam" dan seba- gainya. Inilah contoh pernyataan atau kalimat yang membuat tidak nyaman. Jika terdapat situasi yang mendukung, pernyataan tersebut bahkan bisa berba- haya. Walaupun ada mekanisme nor- matif lain yang menahan kita untuk tidak bertengkar, pernyataan tersebut, bagaimanapun, merupakan pernyataan bias suku dan ideologis yang akan men- jadi catatan tersendiri dalam praktik kehi- dupan bersama. Kalimat tersebut meru- pakan kalimat latah dan bodoh yang per- lu dikontrol dan dilawan. Terdapat kalimat lain yang lebih kon- dusif, misalnya; "Saya tidak suka dia jadi Pemberian beasiswa tetap dilak- sanakan dengan seleksi yang ketat untuk menciptakan sumber daya manusia vokasi yang berkualitas. "Kuota sekitar 10.000 untuk seluruh program beasiswa vokasi," ujar Saufi. Ia menerangkan, kondisi pandemi diyakini tidak akan menurunkan mi- nat pendaftar beasiswa tersebut. Justru, hal itu menjadi peluang bagi insan vokasi untuk mendapatkan bea- siswa. "Pelaksana pendidikan vokasi ten- Alfie Nur Rahmi, M.Kom Dosen S1 Sistem Informasi INTERNET merupakan salah satu penemuan yang sangat keren menurut saya. Karena dengan adanya internet kita bisa mencari jawaban tentang apa saja yang ingin kita ketahui, selain itu kita juga bisa memiliki dunia maya dan disaat situasi seperti ini memudahkan kita untuk tetap bersilaturahmi tatap muka Hakim yang diketuai Rosihan Juhriah Rangkuti SH. Hindari Kerumunan, Redam Lonjakan Covid-19 JAKARTA (KR) - Belajar dari pe- ngalaman-pengalaman sebelumnya, terjadi lonjakan kasus Covid-19 pada empat momen libur panjang selama 2020. Lonjakan kasus juga biasanya diikuti lonjakan kematian akibat Covid-19. Kecenderungan masyarakat yang melakukan perjalanan setiap libur panjang, menjadi pemicu lon- jakan kasus karena hampir selalu di- iringi turunnya kepatuhan terhadap protokol kesehatan. Kemplang Pajak, Direktur Dituntut 2 Tahun Penjara SLEMAN (KR) - Tidak memba- yar pajak dengan benar hingga merugikan keuangan negara, Direktur PT Gunung Samudera Tirtomas (GST) Robinson Saalino (31) dituntut hukuman 2 tahun 3 bu- lan penjara oleh Jaksa Anto Donarius Holyman SH, Kamis (20/5) di PN Sleman. Jaksa juga menuntut denda Rp 8 M pada terdakwa. Ariyanto SH MHLi segera menyiap- kan pledoi (pembelaan). "Tuntutan JPU terlalu tinggi dan tidak semua yang didakwakan jaksa benar. Seperti dalam penghitungan kewa- jiban pembayaran pajak, Jaksa mencampurkan omzet dan investasi, Merapi... padahal investasi tidak bisa diperhi- tungkan sebagai omzet," ujarnya "Terdakwa menyampaikan SPT yang isinya tidak benar hingga ne- gara dirugikan Rp 4,3 miliar berupa jumlah kewajiban membayar pajak terdakwa selama tahun 2017 dan 2018," terang Jaksa di depan Majelis Juga total kerugian negara yang didakwakan menurut Agung tidak mencapai Rp 4,3 miliar. "Dari hi- tungan kami angka kerugian negara berkisar Rp 1,9 miliar," tegas Agung yang akan menyampaikan pledoi pekan depan. (Vin)-d Perbuatan terdakwa, lanjut Jaksa, melanggar Pasal 39 ayat 1 junto Pasal 43 ayat 1 UU No 6/1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU No 28/2007 dan terakhir dengan UU No 16/2009. "Kanwil Dirjen Pajak DIY telah memberikan kelonggaran tenggat waktu pembayaran, namun terdakwa tetap tak membayarkan pajak," jelasnya Atas tuntutan Jaksa, kuasa hukum terdakwa, Dr (c) Agung P "Inilah yang memicu lonjakan kasus. Lalu saat terjadi lonjakan kasus, beban pada pelayanan kesehatan juga ikut meningkat," terangnya dalam Dialog Terus Kencangkan Protokol Kesehatan yang diselenggarakan KPCPEN di Jakarta kemarin. Dikhawatirkan pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit akan datang secara bersamaan dengan jum- lah yang besar. "Kalau sampai 7.000- 8.000 pasien dirawat bersamaan, ma- ka RS akan sangat kewalahan, sehing- ga tidak bisa membantu dengan mak- simal," ungkap dr Lia G Partakusuma SpPK MM MARS, Sekjen Perhim- punan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI). Tidak hanya itu, jumlah tenaga ke- sehatan juga dikhawatirkan tidak Xedaulatan Rakyat atasan saya karena, menurut saya, dia ti- dak berpengalaman untuk bidang yang ditanganinya". Walaupun tentu saja ada penilaian subjektif, ada persoalan suka dan tidak suka, tetapi pernyataan itu lebih aman dan lebih cerdas dibanding per- nyataan sebelumnya. Artinya, kita boleh subjek, boleh tidak suka, tetapi perlu alasan yang lebih rasional, tidak ada kait- annya dengan suku, agama, atau ras. Bias lain adalah bias 'perendahan,' atau hierarkis. Hal itu meliputi bias kelas, pendidikan, gender, asli tidak asli, senior yunior, nasional lokal, kota desa, dan bias kolonial (Barat pribumi), dan lain-lain. Praktik perendahan itu sering terjadi bahkan tanpa disadari lagi. Sebagai mis- al; "Dia berlagak kaya, tampangnya saja seperti tukang becak" "Kamu tidak cocok mengerjakan hal itu karena kamu perem- puan". Sangat banyak contoh yang bisa dike- mukakan. Kalau kita mengingat-ingat sendiri, tidak jarang kita sering melakukannya. Jika ada orang terlihat tampil janggal, maka kita mengatakan- nya ndesa. Kita juga sering meren- dahkan pihak lain untuk pernyataan mu- tunya tempat kita menitipkan anak anak kita nanti pasti punya metodolo- gi pengajaran, pasti mereka tentunya sangat aware dengan keselamatan dan keamanan selama Covid-19," ujarnya. Melalui beasiswa tersebut akan se- makin meningkatkan kualitas ke- vokasian di Indonesia. Hal ini juga un- tuk menjawab ketersediaan tenaga pengajar vokasi, baik guru-guru SMK maupun dosen-dosen vokasi. "Kata kunci terakhir relevansi. Kami mengajak dunia usaha dunia industri untuk menjadi kurator atau tim seleksi kita agar sedini mungkin output lulusan program ini sesuai de- ngan kebutuhan dunia usaha dunia industri dan dunia kerja," jelas Saufi. (Ati)-d meski secara online. Setiap perkembangan teknologi pasti memiliki dampak positif maupun negatif bagi penggunanya, tak terkecuali internet. Internet yang semula memiliki tujuan positif, lambat laun dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk membuat konten- konten negatif yang meresahkan yang dapat diakses oleh semua kalangan. Meski pemerintah telah berusaha menghentikannya dengan memblokir konten- konten negatif tersebut. Namun nyatanya tetap selalu ada cara untuk "berbagi" konten tersebut terhadap pengguna lainnya. mencukupi apabila jumlah kasus yang dirawat di RS meningkat secara bersamaan. "SDM di ICU harus khu- sus, belum lagi apabila jumlah penu- laran tinggi, maka SDM kita akan mu- dah tertular seperti awal tahun yang lalu, banyak tenaga kesehatan kita ter- tular Covid-19," jelas Lia. Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Dr dr Soedjatmiko SpA(K) MSi mengim- bau agar masyarakat senantiasa mem- batasi kerumunan di manapun, baik terkait mudik maupun tidak mudik. Bagi yang tidak mudik juga sebaiknya jangan berkerumun di pusat perbelan- jaan, apalagi di tempat wisata. "Jangan sampai saudara kita tertular Covid-19 hingga bergejala berat dan masuk rumah sakit,” pesannya. (San)-f Sambungan hal 1 rahan atau KW2. Apa yang salah dengan tukang becak, desa, barang yang tidak asli. Kenapa desa selalu dianggap lebih rendah daripada kota. Hal lain yang juga masih sering dipakai pernyataan pendatang dan penduduk asli. Kebiasaan latah dan tidak etis ini tan- pa disadari masih terjadi hingga hari ini. Apalagi jika relasi kuasa tersebut diman- faatkan untuk menekan yang dikuasai. Jangan lupa, kita adalah sesama manu- sia, sederajat, dan berhak hidup di mana saja dengan apa adanya. Berhak mengekspresikan diri sesuai dengan dan dalam keadaan tangkas merdeka. Saya sadar tidak ada yang baru dari tulisan ini. Akan tetapi, kita perlu untuk menyegarkan terus-menerus pema- haman dan kesadaran kita bahwa dalam berkomunikasi sesama manusia itu perlu cerdas, santun, dan tangkas. Kita tidak perlu terlibat dalam berbahasa yang konyol dan terlihat bodoh. Hal itu bisa di- latih dengan kesadaran penuh untuk tangkas berbahasa. Di sinilah harga mu- lia peradaban kita. (Penulis adalah Aprinus Salam, Kaprodi Magister Sastra FIB UGM)-d Getaran Gempa Blitar Sampai ke Yogya km, 21 Mei 2021 19.09.23 WIB," cuit BMKG di akun twitternya, Jumat (21/5). BLITAR (KR) - Gempa menggun- cang Blitar berkekuatan Magnitudo 6,2 dirasakan warga Ponorogo. Gempa Blitar yang terjadi sekitar pukul 19.09 WIB, membuat warga bergegas keluar rumah. Getaran gempa terasa sampai Yogyakarta. Gempa Blitar ini berkoordinat di 8.63 LS-112.34 BT (57 km Tenggara Blitar). Gempa ini dilaporkan tidak berpotensi tsunami. "Kedalaman 110 Tersangka.. untuk mengungkapkan kebenaran demi tegaknya hukum," ungkap Anwar. Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Ngadi SH MH saat ditanya tentang upa- ya pencarian orang berinisial R yang me- Bongkar... namun "Data sampel yang ditemukan tidak berjumlah 1 juta seperti klaim penjual, berjumlah 100.002 data. Kominfo menemukan bahwa sampel data diduga kuat identik dengan data BPJS Kesehatan. Hal tersebut di- dasarkan pada data Noka (Nomor Kartu), Kode Kantor, Data Ke- luarga/Data Tanggungan, dan status dan durasi 170 detik. Adapun guguran lava teramati sebanyak 58 kali dengan jarak lun- cur maksimal 2.000 meter ke arah barat daya dan 1 kali ke arah tenggara dengan jarak luncur 800 m. Dalam minggu ini kegempaan Gunung Merapi tercatat 7 kali gempa Vulkanik Dangkal (VTB), 99 kali gempa Fase Banyak (MP), 981 kali gempa Guguran (RF), 49 kali gempa Hembusan (DG) dan 3 kali gempa Tektonik (TT). "Intensitas kegempaan pada minggu ini lebih rendah dibandingkan minggu lalu,” kata Kepala Kutuk.... penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena ti- dak sesuai dengan perike- manusiaan dan perikeadi- lan," kata Syukri Fadholi. Dalam deklarasi dan per- nyataan sikapnya, selain mengutuk serangan brutal Israel, FUI DIY meminta Pemerintah RI secara aktif melakukan tindakan nyata melalui Organisasi Konfe- rensi Islam (OKI), Perse- rikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Forum Interna- sional menghentikan kebru- talan Israel. Mendesak De- wan Keamanan PBB untuk menjatuhkan sanksi kepada Zionis Israel dan mendesak Mahkamah Internasional me- lakukan pengadilan atas ke- jahatan perang tersebut. Selain itu, FUI DIY mende- sak seluruh negara anggota OKI untuk memutuskan hu- bungan diplomatik dengan Zionis Israel sebagai wujud solidaritas kepada Palestina. Menyeru kepada seluruh ma- syarakat untuk melakukan boikot produk-produk pe- rusahaan atau negara asing yang mendukung penjajah Zionis Israel. Mengajak selu- ruh masyarakat untuk terus memberikan dukungan bagi terwujudnya kemerdekaan Palestina dan memberikan donasi kemanusiaan untuk meringankan derita rakyat Palestina. "FUI DIY mengim- bau kepada seluruh umat Islam untuk terus melan- tunkan doa, memohon perto- longan Allah SWT bagi rakyat Palestina terbebas dari kebi- adaban penjajah Zionis Israel," pungkasnya. Sementara itu, ratusan Anak dan Teknologi Semakin bertumbuhnya pemanfaatan internet, membuat kehidupan orang tua di zaman sekarang terasa lebih menegangkan. Karena kita "dipaksa" untuk terus melek teknologi jika ingin "memantau" anak-anak kita. jangan sampai kita menjadi orang tua yang lengah. Minimal kita harus tahu teknologi apa yang sedang hits saat ini di kalangan anak-anak kita dan bagaimana cara penggunaannya. Karena saat ini sudah bukan zamannya anak-anak yang mengikuti orang tua, tapi sebaliknya. Orang tua lah yang harus mengikuti perkembangan anaknya agar bisa menjadi "teman" yang baik bagi anaknya. Jika kita perhatikan, akhir akhir ini banyak sekali kasus kejahatan yang dilakukan oleh anak-anak. Mulai dari kasus pembunuhan yang terinspirasi dari salah satu adegan yang ia tonton di internet, kasus pembelian voucher game online hingga jutaan rupiah yang dilakukan oleh anaknya tanpa diketahui oleh orang tuanya dan masih banyak kasus lainnya yang tak pernah kita duga bahwa pelakunya masih dibawah umur. dan tanpa kita sadari, bisa saja hal tersebut terjadi salah satu penyebabnya adalah karena kelalaian kita sebagai orang tua. orang tua yang lalai dalam GLO *837926310 Akibat getaran gempa, sejumlah warga kaget sehingga berlarian ke luar rumah. "Tadi pas lihat televisi, tiba-ti- ba kok gempa. Langsung ajak anak saya keluar rumah," papar warga, Puji. Beruntung gempa tidak berlangsung lama sehingga kondisi kembali normal, meski warga sempat panik. (Jon)-f orang yang mengatasnama- kan Himpunan Masyarakat Solo (Hamas) saat aksi sim- patik peduli Palestina, dibu- barkan Polres Kota Sura- karta, di Bundaran Gladak Solo, kemarin. Pembubaran itu dikarenakan mereka di- anggap melanggar protokol kesehatan (prokes). Para pengunjukrasa saat melakukan orasi terlihat berkerumun dan menutup di Jalan Slamet Riyadi, sehing- ga arus lalu lintas di kawasan itu terganggu. Tetapi pem- bubaran massa tidak sampai terjadi keributan. Lokasi Bantul Sleman Wates Wonosari Yogyakarta Sambungan hal 1 nurut NA orang tersebut yang memberi tahu cara meracuni dengan memakai obat kimia, hingga kini masih dilakukan pencarian. "Kalau sudah tertangkap pasti saya kasih tahu,” katanya. (Jdm)-f Menurut Kepala Polres Kota Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak, pihak- nya mendapat pemberita- huan kegiatan menyam- paikan mendapat di muka umum oleh kelompok ma- syarakat yang menamakan dirinya Hamas. "Mereka telah memberitahu kepada Polri Sambungan hal 1 Pembayaran yang identik dengan data BPJS Kesehatan," imbuhnya. Lebih lanjut, Dedy mengatakan Kementerian Kominfo telah melakukan berbagai langkah antisipatif untuk mencegah penyebaran data lebih luas dengan mengajukan pemutusan akses terhadap tautan untuk mengunduh data pribadi tersebut. (Ant/Jon)-d "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 7 Sambungan hal 1 BPPTKG dalam siaran pers, Jumat (21/5). Adapun volume kubah lava di sektor barat daya sebesar 1.284.000 m3 dengan laju pertumbuhan 11.700 m3/hari. Analisis morfologi area puncak berdasarkan foto dari sektor tenggara tanggal 20 Mei terha- dap tanggal 16 Mei 2021 tidak menun- jukkan adanya perbedaan yang signifikan. Cerah "Deformasi Gunung Merapi yang dipan- tau dengan menggunakan EDM dan GPS pada minggu ini juga tidak menunjukkan adanya perubahan yang signifikan,” pungkasnya. (Dev)-d 14.355 14.350 KURS JUAL RUPIAH TERHADAP DOLAR AS Prakiraan Cuaca Cuaca Pagi Siang Malam Berawan ■ memantau kehidupan anaknya, orang tua yang lalai mendampingi anaknya dalam memanfaatkan teknologi. Anak adalah titipan Tuhan yang diberikan pada kita, dan kelak akan dimintai pertanggungjawabannya. Marilah sejenak kita merenung dan bertanya pada diri sendiri apakah kita tahu kehidupan seperti apa yang dimiliki oleh anak-anak kita di dunia maya? Seperti apa game online yang mereka mainkan? Tontona seperti apa yang mereka tonton? Dan dampak seperti apa yang dapat ditimbulkan oleh hal tersebut? Jika jawabannya mayoritas tidak tahu, maka mulai hari ini Sambungan hal 1 terkait aksi yang dilakukan. Walaupun secara regulasi tidak pemberitahuan itu, memenuhi kaedah regulasi yang berlaku. Seharusnya dilakukan pemberitahuan tiga hari sebelumnya," kata Kapolres. Namun, pihak Polri masih memfasilitasi dengan mem- berikan kebijakan dan koordi- nasi, sehingga Korlap diminta mempertanggungjawabkan memastikan masa aksi untuk mentaati prokes. "Pem- beritahuan yang diterima pi- hak Polri hanya diikuti 80 orang, tetapi ternyata yang hadir lebih dari 600 orang," katanya. Kapolres menjelaskan se- cara prokes dan tidak menja- ga jarak hal ini, sangat rawan sekali penularan Covid-19. Petugas selama aksi selalu mengingatkan agar menjaga jarak dan tidak kerumunan. (Dev)-d 14.371 14.550 18/5 19/5 20/5 Sumber: Bank Indonesia Sumber: 'Mulia' Authorized Money Changer, Telp. (0274) 547688 14.383 Dini Hari 14.600 14.467 14.600 21/5 KR-JOS/RSV Sabtu, 22 Mei 2021 Suhu 23-32 23-31 23-32 23-32 23-32 Udara Kabur Hujan Lokal Kelembaban 60-95 65-95 60-95 60-95 60-95 Hujan Pelir Grafis Arko UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA marilah kita bersama-sama mulai untuk lebih peduli lagi terhadap kehidupan anak-anak kita tanpa melewati batas privasi mereka, mulai untuk belajar dan berusaha menjadi teman yang baik bagi anak- anak kita agar bisa lebih mengenal kehidupan mereka. Sehingga diharapkan dengan menjadi teman bagi mereka, maka kita bisa lebih mudah mendampingi mereka dalam memanfaatkan teknologi maupun dalam bersikap ketika harus menghadapi dampak negatif yang kemungkinan ditimbulkan oleh teknologi tersebut. (*)
