Tipe: Koran
Tanggal: 2021-05-22
Halaman: 11
Konten
SABTU PON, 22 MEI 2021 (10 SAWAL 1954) TAJUK RENCANA Pembelajaran Tatap Muka REALISASI rencana pemerintah segera menyelenggarakan pembela- jaran tatap muka (PTM) tentunya ditung- gu masyarakat, meskipun masih banyak juga yang pro-kontra, mengingat pande- mi Covid-19 di sejumlah daerah belum reda. Sebagian besar orangtua siswa berharap, dengan pelaksanaan PTM maka anak-anak mereka akan kembali bersosialisasi dengan lingkungan seko- lah. Namun di sisi lain, banyak orangtua siswa yang masih mengkhawatirkan an- caman virus korona. Terlepas dari masih adanya pro-kon- tra, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Didik Wardaya SE MM mengatakan bahwa sejumlah SMA dan SMK di DIY siap un- tuk melaksanakan PTM selama pandemi Covid-19. Namun saat ini sekolah-seko- lah tersebut masih dalam verifikasi untuk mamastikan kesiapan penerapan pro- tokol kesehatan dan prosedur pembela- jaran sesuai aturan. Sejumlah kabupaten/kota di jawa te- ngah juga menyatakan siap melak- sanakan ujicoba PTM. Di Banyumas, misalnya, 27 sekolah setingkat SD hingga SMP yang berada di wilayah zona hijau sudah melaksanakan PTM secara bertahap. Menurut Bupati Banyumas Achmad Husein, PTM me- mang hanya boleh diselenggarakan di zona hijau dan kuning. Sekolah di zona merah dan oranye tetap dilarang menye- lenggarakan PTM. Bupati menyebutkan, di Kabupaten Banyumas saat ini masih ada lima desa yang masuk zona merah. Berkaitan penyelenggarakan PTM, juga tetap akan dievaluasi seminggu kemudian. Jika se- muanya berjalan lancar, akan ditambah lagi. Bahkan kalau dinilai bagus, akan di- tambah 20 sekolah lagi, tergantung hasil evaluasi. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri juga menyatakan siap melakukan ujicoba PTM tahap keti- ga mulai Senin (24/5). Dari 25 kecamat- an yang ada Kabupaten Wonogiri, Kecamatan Tirtomoyo merupakan satu- satunya yang belum bisa menggelar uji- coba PTM karena persebaran kasus Covid-19 dilaporkan masih tinggi. Berdasarkan rapat evaluasi yang telah dilakukan, ujicoba PTM tahap ketiga di Wonogiri siap dilaksanakan selama dua pekan, mulai 24 Mei hingga 7 Juni 2021. Pada tahap ini ada penambahan jumlah sekolah yang menggelar ujicoba. Setiap kecamatan ada dua Sekolah Dasar, se- dangkan tingkat Sekolah Menengah Pertama ada penambahan 20 sekolah. Di sisi lain, terkait pelaksanaan ujicoba PTM, Pemkab Sukoharjo memberlaku- kan sejumlah ketentuan, yang diatur da- lam Surat Edaran Nomor 400/1517/2021 tertanggal 18 Mei 2021 tentang Perpan- jangan PPKM Berbasis Mikro. Di antara- nya disebutkan, jenjang SD/MI/MTs dan PAUD masih dilaksanakan secara PJJ atau online. Jenjang SMP, SMA, SMK dan MA dilaksanakan dengan ujicoba PTM secara terbatas, ketat dan berta- hap. EKONOMI menjadi faktor penting yang memiliki pengaruh besar terhadap upaya pembangunan keluarga berkualitas, juga terhadap eksistensi keluarga itu sendiri. Banyak keluarga yang gagal mewujud- kan keluarga tentram, mandiri dan baha- gia. Bahkan keluarga harus hancur be- rantakan lantaran gagal memandirikan ekonomi keluarga. Karena keluarga tidak mampu mencukupi kebutuhan diri sendiri, dampaknya keluarga tidak mampu men- jalankan fungsinya secara optimal sehing- ga memicu pertengkaran, kekerasan da- lam rumah tangga bahkan perceraian. Memandirikan ekonomi keluarga me- mang tidak mudah. Banyak hal yang harus diupayakan keluarga, terutama pa- sangan suami istri sebagai pengendali biduk rumah tangga. Sungguh beruntung bagi keluarga yang suami atau istrinya atau kedua-duanya telah memiliki peker- jaan dan memiliki penghasilan yang da- pat diandalkan, sehingga secara ekono- mi akan aman dan berjalan mulus-mulus saja. Sementara keluarga yang lain harus mencari cara dan upaya terus menerus untuk dapat memiliki penghasil- an yang cukup agar tegak ekonominya. Upaya memandirikan ekonomi keluar- ga tidak terlepas dari upaya meningkat- kan pengetahuan, wawasan, ketrampilan dan kemampuan manajemen dalam usa- ha ekonomi produktif keluarga, sehingga dapat tercapai peningkatan pendapatan keluarga guna memenuhi kebutuhan keluarga. Maka untuk merealisasikannya perlu dilakukan dengan cara mena- namkan etos kerja yang tinggi bagi setiap anggota keluarga yang dibarengi kreativi- tas yang tinggi pula. Terlebih di era pande- mi Covid-19 yang membutuhkan pula ke- mampuan ekstra di bidang teknologi infor- masi agar usahanya dapat bertahan dan berkembang. Menurut Bupati Sukoharjo Etik Suryani, ujicoba PTM dapat dilak- sanakan setelah terpenuhi persyaratan wajib, seperti memenuhi indikator pene- rapan protokol kesehatan sesuai pedo- man pengawasan dan pembinaan pene- rapan protokol kesehatan bagi satuan pendidikan yang diterbitkan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Ujicoba dan pelaksanaan PTM me- mang harus dipertimbangkan dari berba- gai sisi. Di satu sisi, pandemi Covid-19 masih jadi ancaman, sedangkan di sisi lain, banyak orangtua yang prihatin kare- na selama berbulan-bulan anak-anak mereka hanya 'terkurung' dan terjauhkan dari nilai-nilai sosial. -PIKIRAN PEMBACA Naskah berupa usulan, gagasan, apresiasi atau masalah layanan publik Naskah dikirim Email atau WA @pikiranpembaca@gmail.com 0895-6394-11000 dilampiri fotocopy/scan KTP, atau langsung ke Redaksi Kedaulatan Rakyat Jalan Margo Utomo 40-42 Yogyakarta 55323. Naskah tidak berisi ujaran kebencian, SARA dan Hoaks. Isi menjadi tanggungjawab penulis. Memandirikan Ekonomi Keluarga Upaya-upaya yang dapat ditempuh keluarga dalam memandirikan ekonomi keluarga sekaligus mewujudkan keluarga berkualitas antara lain (1) Melakukan kegiatan ekonomi baik di luar maupun di dalam lingkungan keluarga secara kreatif dan inovatif dalam rangka menopang ke- langsungan dan perkembangan kehidup- an keluarga. (2) Mengelola ekonomi kelu- arga secara sungguh-sungguh sehingga terjadi keserasian, keselarasan dan kese- imbangan antara pendapatan dan penge- luaran. (3) Mengatur waktu kerja sehing- ga kegiatan suami istri di luar rumah tidak menghabiskan seluruh waktu yang menyebabkan perhatian dan kasih sa- yang orang tua terhadap anak-anaknya berkurang. (4) Memanfaatkan kegiatan kegiatan ekonomi produktif kelu- arga sebagai modal dasar untuk mewu- judkan keluarga berkualitas yang tentram, mandiri dan bahagia. Memandirikan ekonomi keluarga akan lebih baik dilakukan dengan membangun wirausaha, meskipun dengan bekerja pa- da pihak lain sebagai karyawan atau tenaga harian lepas juga tidak salah. Karena dengan membangun wirausaha keluarga dapat memanfaatkan potensi seluruh anggota keluarga untuk mengem- bangkan usaha tersebut. Semisal di masa pandemi ini keluarga memiliki usa- ha jualan secara online, kegiatan pembe- lian bahan baku, produksi, pengemasan, hingga pemasaran dapat melibatkan seluruh anggota keluarga. Dan ini tentu akan membangun budaya kerja sama yang baik dalam lingkungan keluarga, sa- ling memperhatikan dan membantu se- hingga harmonisasi keluarga juga akan terbangun. Drs Mardiya, Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Dinas PMD Dalduk dan KB Kabupaten Kulonprogo. OPINI Trends Industri Pangan 2021 INDUSTRI pangan merupakan indus- tri strategis, karena semua orang membu- tuhkan produknya, maka permintaan se- lalu meningkat. Potensi sumber bahan pangan melimpah, memberikan banyak peluang kerja dan dapat merangsang berkembangnya industri lain. Artinya, potensi besar untuk dikembangkan. Karakteristik produk industri pangan adalah konsumennya sangat sensitif ter- hadap mutu dan sifat produk, karena menyangkut selera, nilai gizi, khasiat ke- sehatan, budaya dan lain-lain. Di era globalisasi sekarang ini produk pangan hasil industri dapat men- jangkau ke seluruh negara manapun. Untuk mengantisipasi, industri pa- ngan dalam negeri harus kompetitif. Tuntutan konsumen yang makin meningkat terhadap diet bervariasi dan kesehatan, menjadikan persaingan makin ketat di pasar global. Dalam in- dustri pangan, memanfaatkan teknolo- gi merupakan hal esensial untuk meningkatkan dan memperbaiki pro- ses produksi sampai pemasaran. Termasuk pelabelan, ketertelusuran, keamanan pangan, dan pemahaman kecenderungan pangan secara umum. Mampu Menyesuaikan Pandemi Covid-19 telah mendisrupsi berbagai segi kehidupan dan sosial ekonomi, tak terkecuali industri pa- ngan. Sehingga industri harus mampu menyesuaikan diri dengan situasi ini. Pandemi telah mengubah bagaimana dan di mana kita belanja, dan apa yang akan kita makan. Konsumen telah adaptasi dengan situasi normal baru, menciptakan dan menggeser trends yang akan membu- at lebih tangguh. Sebanyak 85% kon- sumen global menyatakan berubah kon- sumsi pangannya karena pandemi Covid- 19. Sehingga mengetahui kecenderungan industri pangan menjadi penting untuk suksesnya perusahaan pangan. Menurut hasil riset ADM's proprietary lima global, trends industri pangan 2021 adalah sebagai berikut. (1) Proaktif pada perawatan tubuh dan pikiran. Konsumen Borobudur Highland adalah kawasan pariwisata terpadu berbasis resort, meng- angkat tema cultural eco-resort, dengan nilai investasi sekitar Rp1,5 triliun. Pembangunan infrastruktur sekitar Rp 290 M untuk membangun akses jalan, jalur air bersih maupun air minum. Kemudian investor melanjutkan pemba- ngunan kawasan wisata dengan nilai in- vestasi di atas 1 triliun. Realisasi program tersebut merupakan ceruk pasar industri dan pariwisata yang potensial bagi DIY dan Jawa Tengah. Terutama bagi UMKM, home industry, rumah makan, usaha pernak pernik sou- venir tradisional. Bahkan terbuka pelu- ang pembangunan, pabrik, perhotelan, villa atau cottage. Kunci Pemulihan Pada sisi lain, masa pandemi Covid-19 sebuah anomali telah menunjukkan per- kembangan ekonomi digital' justru meningkat. Di mana konsumen berubah dari pola konsumsi barang dan jasa melalui offline, ke pola online sekitar 15%- 20%. Di samping itu, sebanyak 37% kon- sumen memanfaatkan ekonomi digital dan 45% pelaku usaha melakukan pen- jualan lewat e-commerce. Pemerintah mendorong program digi- talisasi UMKM sebagaimana diketen- gahkan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (KR,29/4), lantaran UMKM dig- ital merupakan kunci pemulihan ekono- mi nasional. Dijelaskan bahwa PDB ekonomi digital tahun 2020 mencapai US$44 miliar atau tumbuh 11% dari 2019. Umar Santoso cenderung pada makanan dan minuman yang meningkatkan kebugaran fisik, mental dan emosi. Mereka mencari pro- duk-produk pangan yang bergizi, seim- bang, dan fungsional yang akan mem- berikan manfaat khas seperti memperta- hankan energi, kepuasan, dan imunitas. Hasil riset mengungkapkan sebagian be- sar konsumen lebih memilih produk-pro- duk pangan yang mengandung ingredien alami. Langganan per bulan termasuk Kedaulatan Rakyat Minggu'... Rp 90.000,00, Iklan Umum/Display...Rp 27.500,00/mm klm, Iklan Keluarga...Rp 12.000,00/mm klm, Iklan Baris/Cilik (min. 3 baris. maks. 10 baris). Rp 12.000,00/baris, Iklan Satu Kolom (min. 30 mm. maks. 100 mm) Rp 12.000,00 /mm klm, Iklan Khusus: Ukuran 1 klm x 45 mm .. Rp 210.000,00, (Wisuda lulus studi D1 s/d S1, Pernikahan, Ulang Tahun) ● Iklan Warna: Full Colour Rp 51.000,00/mm klm (min. 600 mm klm), Iklan Kuping (2 klm x 40 mm) 500% dari tarif. Iklan Halaman I: 300 % dari tarif (min. 2 klm x 30 mm, maks. 2 klm x 150 mm). Iklan Halaman Terakhir: 200% dari tarif. Tarif iklan tersebut belum termasuk PPN 10% Faktor sensori seperti warna dan flavor juga berperan penting. Konsumen cen- derung memilih warna yang cerah dan memikat yang mencerminkan flavor jeruk dengan kandungan vitamin C ala- mi. (2) Isu keberlanjutan menjadi fokus. Sejalan perilaku individual memberi dampak terhadap kesehatan masyarakat, maka kesadaran konsumen terhadap hu- bungan sistem pangan dan isu lingkung- an makin meningkat. Sekitar 47% kon- sumen global percaya pada tahun 2025 dampak perubahan iklim terhadap kehi- dupan akan lebih besar. Konsumen menghendaki produk pangan yang tidak saja baik bagi keluarga tapi juga bagi ke- 0 Satwika Ganendra McKinsey Global Institute (MGI) da- lam releasenya memprediksi ekonomi digital mampu menyumbang sekitar US$130-US$150 miliar bagi pertum- buhan PDB Indonesia di tahun 2025. Karenanya perlu pembentukan masyara- kat siber atau cyber society yaitu masya- rakat yang terampil menggunakan sis- tem digital. Dalam mengantisipasi berkembangnya obyek wisata di berbagai wilayah, dibu- tuhkan penguasaan Informasi Teknologi dan-digital system bagi pelaku usaha dan UMKM. Dengan begitu, masyarakat da- pat mengikuti perkembangan dan merasa dilibatkan dalam pembangunan Menurut Kast & Rozenweig, masyara- kat adalah organisasi dengan sistem so- sioteknik terbuka. Terdiri dari "sistem" pemerintahan daerah dengan tatakelo- lanya, kemudian 'subsistem' yaitu nilai budaya, pranata sosial. Sedang 'intisis- tem'organisasi, yaitu sumberdaya manu- sia. Oleh karena itu, untuk memba- ngun sebuah masyarakat siber berbasis kemajemukan, dibutuhkan pendekatan paripurna. Sehingga ter- cipta kesiapan mental, kesamaan persepsi dan pemahaman tentang sistem digital. Sekadar contoh, di Yogyakarta telah ada kampung yang 'melek internet', sehingga wilayah- nya disebut 'Kampung Sibe". Signal Teknologi informasi dan komu- nikasi bagi masyarakat yang berlatar belakang majemuk, perlu dibangun terlebih dulu infrastruk- turnya, baik hardware maupun soft- ware-nya. Jika di kota besar, telah ada WIFI di banyak perumahan, ho- tel, lembaga pendidikan. Bahkan ada cafe & work space yang menye- Masyarakat Siber dan Ceruk Industri Pariwisata DIREKTUR Utama (Dirut) Badan Otorita Borobudur (BOB) Indah Juanita, beberapa waktu lalu mengatakan bahwa kawasan masterplan pembangunan Borobudur Highland telah selesai. Sesuai Peraturan Presiden nomor 46/2017, seba- gai kawasan pariwisata seluas 309 hek- tare terletak di Bukit Menoreh Kabu- paten Purworejo. lestarian dunia. "KEDAULATAN RAKYAT” - Wartawan KR tidak menerima imbalan terkait dengan pemberitaan - Wartawan KR dilengkapi kartu pers/surat tugas. KR-JOKO SANTOSO (3) Gut microbiome sumber kebugaran. Adanya pembatasan tinggal di rumah, terganggunya konsumsi gizi seimbang dan meningkatnya rasa gelisah, pandemi telah berpengaruh terhadap kesehatan pada umumnya. Konsumen global seka- rang berminat pendekatan holistik untuk kesehatan, termasuk pemahaman ten- tang peran mendasar gut microbiome (mi- croflora usus) terhadap kesehatan indi- vidu. Saat ini konsumen telah mengguna- Holistik kan makanan dan minuman untuk me- ngendalikan microbiome untuk kese- hatan seperti probiotik, prebiotik dan postbiotik. Produk-produk demikian te- lah digunakan untuk manajeman berat badan, sistem imun, dan memberikan kesejahteraan emosi yang lebih baik. (4) Plant based foods. Kecenderungan konsumen terhadap pangan berbasis tanaman yang beberapa tahun terakhir telah berlangsung, tahun ini cenderung meningkat. Permintaan global produk- produk plant based foods meningkat ta- jam. (5) Transparansi. Konsumen glo- bal menghendaki label pangan yang lebih transparan, isinya meliputi ke- seluruhan life-cycle produk. Dari ingre- dien clean label sampai etikal, dan sum- ber ingredien yang bertanggung jawab serta tuntutan konsumen untuk rantai pasok yang transparan. Terkait trends global tersebut, sejauh mana kesiapan dan kemajuan industri pangan kita? *) Prof Dr Umar Santoso, Guru Besar FTP UGM / Ketua Umum PATPI HALAMAN 11 Persyaratan Menulis Pembaca yang budiman, terimakasih par- tisipasinya dalam menulis dan mengirimkan artikel untuk SKH Kedaulatan Rakyat. Selanjutnya redaksi hanya menerima tulisan lewat email : opinikr@gmail.com dengan panjang tulisan antara 535 - 575 kata, de- ngan mengisi subjek mengenai isu yang di- tulis serta jangan lupa menampilkan foto- copy identitas. Terimakasih. -- diakan piranti internet dengan signal ku- at sehingga warga dapat 'ngopi' sambil berselancar di media sosial. Karenanya, belajar dan belajar terus dikumandan- gkan, agar warga Indonesia tidak gaptek. Ironisnya, di beberapa wilayah penyang- ga Bandara YIA, signal internet masih lemah. Walaupun banyak prasarana yang harus dipersiapkan, namun diharapkan masyarakat cukup dewasa menghadapi perkembangan teknologi demi kemasla- hatan dan kesejahteraan di masa menda- tang. Tercatat di akhir 2020 sebanyak 11,7 juta UMKM on boarding ke bisnis digital. Di masa pandemi covid-19 yang belum diketahui usainya, masyarakat, terma- suk UMKM patut terus didorong untuk menguasai teknologi informasi, termasuk untuk bergabung ke platform digital melalui Gerakan Nasional Bangga Buat- an Indonesia (Gernas BBI). □ *) Satwika Ganendra, MPsi Psikolog, Officer Human Capital PT Angkasa Pura 1 Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta Pojok KR Gerakan Indonesia Raya Bergema telah dicanangkan oleh Gubernur DIY. Gema Jogja juga. ***** Festival Joglosemar bertujuan me- ningkatkan jumlah industri kecil dan menengah. Hanya jumlahnya? *** -- Test... test. Pemda DIY gencarakan tracing dan testing di kawasan rawan kerumunan massa. Xedaulatan Rakyat SIUPP (Surat Izin Usaha Penerbitan Pers) No. 127/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1986 tanggal 4 Desember 1990. Anggota SPS. ISSN: 0852-6486. Penerbit: PT-BP Kedaulatan Rakyat Yogyakarta, Terbit Perdana: Tanggal 27 September 1945. Perintis: H Samawi (1913 - 1984) M Wonohito (1912-1984). Penerus: Dr H Soemadi M Wonohito SH (1985-2008), dr H Gun Nugroho Samawi (2011-2019) Penasihat: Drs HM Idham Samawi. Komisaris Utama: Prof Dr Inajati Adrisijanti. Direktur Utama: M Wirmon Samawi SE MIB. Direktur Pemasaran: Fajar Kusumawardhani SE. Direktur Keuangan: Imam Satriadi SH. Direktur Umum: Yuriya Nugroho Samawi SE MM MSc. Direktur Produksi: Baskoro Jati Prabowo SSos. Pemimpin Umum: M Wirmon Samawi SE MIB. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Drs H Octo Lampito MPd. Wakil Pemimpin Alamat Kantor Utama dan Redaksi: Jalan Margo Utomo 40, Gowongan, Jetis, Yogyakarta, 55232. Fax (0274)-563125, Telp (0274) - 565685 (Hunting) Redaksi: Drs H Ahmad Luthfie MA. Ronny Sugiantoro SPd, SE, MM. Redaktur Pelaksana: Primaswolo Sudjono SPt, Joko Budhiarto, Mussahada. Alamat Percetakan: Jalan Raya Yogya - Solo Km 11 Sleman Yogyakarta 55573, Telp (0274) - 496549 dan (0274) - 496449. Isi di luar tanggungjawab Manajer Produksi Redaksi: Ngabdul Wakid. Redaktur: Drs Widyo Suprayogi, Dra Hj Fadmi Sustiwi, Dra Prabandari, Isnawan, Benny percetakan Kusumawan, Drs H Hudono SH, Drs Swasto Dayanto, Husein Effendi SSI, Hanik Atfiati, MN Hassan, Drs Jayadi K Kastari, Subchan Mustafa, Drs Hasto Sutadi, Muhammad Fauzi SSos, Drs Mukti Haryadi, Retno Wulandari SSos, H M Sobirin, Linggar Sumukti, Daryanto Widagdo, Latief Noor Rochmans. Fotografer: Effy Widjono Putro, Surya Adi Lesmana. Grafis: Joko Santoso SSn, Bagus Wijanarko. Sekretaris Redaksi: Dra Hj Supriyatin. Pemimpin Perusahaan: Fajar Kusumawardhani SE. Kepala TU Langganan: Drs Asri Salman, Telp (0274)- 565685 (Hunting) Manajer Iklan: Agung Susilo SE, Telp (0274) - 565685 (Hunting) Fax: (0274) 555660. E-mail: iklan@kr.co.id, iklankryk23@yahoo.com, ik- lankryk13@gmail.com. Berabe Alamat Homepage: http://www.kr.co.id dan www.krjogja.com. Alamat e-mail: naskahkr@gmail.com. Radio: KR Radio 107.2 FM. Bank: Bank BNI - Rek: 003.0440.854 Cabang Yogyakarta. Perwakilan dan Biro: Jakarta: Jalan Utan Kayu No. 104B, Jakarta Timur 13120, Telp (021) 8563602/Fax (021) 8500529. Kuasa Direksi: Ir Ita Indirani. Wakil Kepala Perwakilan: Hariyadi Tata Raharja. Wartawan : H Imong Dewanto (Kepala Biro), H Ishaq Zubaedi Raqib, Syaifullah Hadmar, Muchlis Ibrahim, Rini Suryati, Ida Lumongga Ritonga. Semarang : Jalan Lampersari No.62, Semarang, Telp (024) 8315792. Kepala Perwakilan: Budiono Isman, Kepala Biro: Isdiyanto Isman SIP. Banyumas : Jalan Prof Moh Yamin No. 18, RT 7 RW 03 Karangklesem, Purwokerto Selatan, Telp (0281) 622244. Kepala Perwakilan: Ach Pujiyanto SPd. Kepala Biro : Driyanto. Klaten : Jalan Pandanaran Ruko No 2-3, Bendogantungan Klaten, Telp (0272) 322756. Kepala Perwakilan dan Kepala Biro: Sri Warsiti. Magelang Jalan Achmad Yani No 133, Magelang, Telp (0293) 363552. Kepala Perwakilan: Sumiyarsih, Kepala Biro: Drs M Thoha. Kulonprogo : Jalan Veteran No 16, Wates, Telp (0274) 774738. Kepala Perwakilan : Suprapto, SPd Kepala Biro: Asrul Sani. Gunungkidul : Jalan Sri Tanjung No 4 Purwosari, Wonosari, Telp (0274) 393562. Kepala Perwakilan: Drs Guno Indarjo.
