Tipe: Koran
Tanggal: 1997-11-14
Halaman: 07
Konten
Jumat, 14 Nopember 1997 DAERAH ISTIMEWA ACEH Gubernur Syamsuddin Mahmud : Kewajiban Semua Pihak Kembalikan Jatidiri "Serambi Mekkah" yang ada. Memakmurkan mes- jid melalui gerakan shalat berja- maah, ceramah-ceramah berka- la serta mengefektifkan organi- sasi remaja mesjid dalam kegia- Banda Aceh, (Analisa). Untuk mengimplementasikan antisipasi terha- dap berbagai tantangan ke depan, propinsi Aceh sangat beruntung karena memiliki wadah "tiga tan keagamaan. keistimewaan". Ketiga keistimewaan yang diberikan pemerintah pusat itu adalah pendidikan, agama dan adat istiadat. "Antisipasi tersebut dapat di- aktualisasikan dalam rangka mengisi ketiga keistimewaan ta- di", kata Gubernur Syamsuddin Mahmud di Banda Aceh belum lama ini. Disamping itu, tambahnya, adalah kewajiban semua pihak untuk mengembalikan jatidiri daerah Aceh sebagai "Serambi Mekkah" yang sarat dengan nuansa Islami. Menurut gubernur, banyak keagungan daerah yang sudah lepas dari Aceh. Daerah ini, ka- tanya, sejak dahulu dikenal seba- gai pusat penyebaran agama Is- lam ke nusantara. Tetapi realitanya sekarang banyak pemuda-pemudi di kota dan pedesaan Aceh yang masih perlu ditingkatkan kemampuan- -nya melaksanakan kewajiban Langsa, (Analisa) Peningkatan profesionalisme dalam pengelolaan pelabuhan Kuala Langsa, Aceh Timur mut- lak untuk mendukung dan meng- Tim Penilai Tinjau Mesjid Marhamah Kutacane Kutacane, (Analisa). Tim penilai mesjid teladan tingkat Provinsi Aceh, Sabtu / Hasil penilaian itu segera di- umumkan setelah tim penilai bersidang, ucap A.Munir.(az) agama. MENGGUGAH Sebagai Kepala Daerah, Syamsuddin Mahmud ingin menggugah perhatian dan duku- ngan semua pihak secara serius terhadap beberapa langkah, yang akan mengembalikan kesa- daran masyarakat tentang nilai- nilai Islami. Melarang bus-bus penum- pang umum yang beroperasi di Aceh memutar film-film yang tidak bermanfaat dan mengan- jurkan mereka agar memutar ka- Tingkatkan Profesionalisme Pengelolaan Banda Aceh, (Analisa). Di daerah Aceh masih terda- pat sekitar 2.600 kepala keluarga atau sekitar 8.000 jiwa masyara- kat terasing/terpencil. Mereka tersebar di 17 kecamatan pada 6 daerah tingkat II di Aceh. Hal ini akan menjadi landa- san untuk mengantisipasi penga- ruh negatif arus global yang da- pat merusak moral dan jatidiri masyarakat di daerah ini. Demikian penjelasan Kakan- wil Depsos Aceh, Drs.M.Saleh Yacoub dalam seminar dan loka- karya pengkajian sosial budaya Diskes dan Kandepdikbud Sabang Latih 40 Dokter Kecil Sabang, (Analisa). Dinas Kesehatan dan Kan- depdikbud Sabang melatih 40 orang dokter kecil. Demikian dikatakan Kepala Dinas Kese- hatan Sabang, dr.Rafian Arief kepada "Analisa", Rabu. Langkah yang dimaksud gu- bernur adalah mengefektifkan dan meningkatkan mutu pendi- dikan agama bagi generasi mu- da melalui lembaga-lembaga non formal. Penyelenggaraan pelatihan dokter kecil yang dirintis sejak tahun 1988 sempat terhenti, ka- rena terfokus pada pembentukan palang merah remaja (PMR). Pada tahun 1993 dilanjutkan mencetak kader-kader dokter kecil khusus bari murid kelas IV dan V SD/MI yang berpres- tasi, berbadan sehat, berwatak pemimpin, bersih, berbudi pe- kerti baik dan suka menolong. Menurut Rafian, materi yang diberikan meliputi kesehatan lingkungan, gizi, kesehatan gizi dan mulut, P3K, P2M, imunisa- si, kesehatan mata dan lain-lain. (tmy). Seperti Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA), Taman Ka- nak-kanan Al-Qur'an (TKA) dan lembaga-lembaga pengajian lainnya. Pelabuhan Kuala Langsa optimalkan peran strategis yang dikandungnya. Peran strategis itu menyangkut potensi pelabuhan ini sendiri dan daerah. Meningkatkan peranan dan kualitas dayah atau pesantren Pelabuhan Kuala Langsa da- pat bertindak sebagai pintu ger- bang kegiatan perekonomian, khususnya bagi Kabupaten Aceh timur, di samping menyangkut ke- pentingan nasional. Pelabuhan ini juga berfungsi untuk kegiatan alih modal trans- portasi, baik dari darat kelaut ataupun sebaliknya. Direktur Utama PT.Pelindo I, Syamsul Bachri mengutarakan hal tersebut dalam serahterima Mana- jer Cabang Pelabuhan Kuala Langsa di aula Setwilda, Kamis Di Aceh Masih Terdapat 8.000 Jiwa Masyarakat Terasing melakukan penilaian terha- dap Mesjid Marhamah Kutaca- ne yang merupakan mesjid tela- dan tingkat Aceh Tenggara. Penilaian yang dilakukan meliputi idarah, yaitu tentang pengelolaan administrasi dan kemakmuran mesjid. Selain itu, imarah atau ke- makmuran mesjid, dan riayah atau pemeliharaan fisik dan ling- Acara serahterima antara pe- jabat lama, M.Thaher Tauba,BA yang telah memasuki masa pen- siun kepada Dwi Harinto itu ju- Perkembangan dan peningkat- an peran itu harus diantisipasi kungan mesjid serta kelengka-ga dihadiri Bupati Aceh Timur, oleh pihak pelabuhan, khususnya pan perpustakaan mesjid. Alauddin AE dan segenap kepa- la dinas/instansi. rush ident dib gesz Tim penilai dari Kanwil De- pag Aceh itu diketuai Drs.H.A. Munir Basyir didampingi Ka- kandepag Aceh Tenggara, Drs.Ab-dul Muthalib, Asisten II Setwilda Drs.Salidin Husin dan lurah Kota Kutacane, Umu- ruddin Desky. Ketua tim penilai kepada "Analisa" seusai mengadakan penilaian mengatakan, pihaknya dalam menentukan mesjid tela- dan tingkat Aceh tahun ini hanya menilai delapan mesjid di daerah tingkat II. PINTU GERBANG Dijelaskan, peran strategis pe- labuhan Kuala Langsa itu dise- babkan, antara lain letaknya yang berada dalam cakupan daerah pertumbuhan segitiga IMT-GT, se- lain sebagai pintu gerbang per- ekonomian Aceh Timur. Karenanya, peran strategis itu harus mampu dilaksanakan seca- ra lebih profesional, agar mampu menarik minat pengguna jasa dan investor supaya mereka tertarik menanamkan modal ke pelabuh- an ini. dan lingkungan masyarakat ter- asing, di aula Kanwil Depsos Aceh, belum lama ini. Menurutnya, jumlah masya- rakat terasing/terpencil di Aceh tidak terlalu banyak dibanding- kan dengan jumlah penduduk. Namun demikian keberadaan mereka perlu mendapat perhati- an dan pembinaan, karena dapat membawa dampak menurunnya citra keberhasilan pembangun- an. Dikatakannya, di Aceh ma- syarakat yang dikategorikan ter- asing dan terpencil, kondisi dan tingkat keterasingannya berbeda dengan masyarakat terasing yang ada di provinsi lain. Mereka sudah menetap di su- atu lokasi, sosial budayanya ti- dak jauh berbeda dengan masya- rakat Aceh pada umumnya. Ha- nya saja letak lokasi pemukiman mereka yang terisolir dan ter- pencil sehingga mereka terbela- kang. Demikian pula halnya de- ngan masyarakat Desa Pameu yang dilakukan pengkajian sosi- al budaya dan lingkungan yang diseminarkan dan lokakaryakan pada hari itu, kata Saleh. Memperketat larangan pen- jualan dan penggunaan serta pe- nyebarluasan narkotika, obat- obatan psikotropika dan minu- man keras di seluruh daerah Aceh. Masyarakat terasing sebagai bagian dari masyarakat Indone- sia, merupakan salah satu per- masalahan sosial yang kom- pleks, menyangkut berbagai as- pek kehidupan dan penghidupan serta tidak dapat dipasahkan de- ngan masalah kemiskinan dan pengembangan SDM, demikian M.Saleh Yacoub.(pat) Gema Menertibkan dan mengawasi serta menetapkan jadwal waktu kunjungan ke tempat-tempat rekreasi, cottage dan rumah-ru- mah penginapan agar tidak digu- nakan sebagai tempat maksiat. PERHATIAN KHUSUS Disamping itu, pemilik ru- mah-rumah kost untuk wanita perlu memberikan perhatian khusus dan pengawasan lebih ketat kepada anak kostnya. Memperketat larangan perju- dian, memantau dan memper- ketat larangan penyebarluasan dan pertujukan film, video serta buku-buku porno di seluruh dae- rah Aceh. OLEH: DARMAN MOENIR - 22- Faktor lainnya, ujar Syamsul Bachri, ialah dukungan hinterland pelabuhan Kuala Langsa yang kaya hasil perkebunan, seperti ke- lapa sawit, perikanan dan seba gainya. Hal ini terlihat adanya grafik peningkatan operasional melalui pelabuhan yang langsung meng- hadap ke Selat Malaka ini sejak tahun 1995. Sementara Bupati Aceh Ti- mur, Alauddin AE mengungkap- kan rasa optimisnya terhadap pe- ningkatan pertumbuhan dan pe- ran pelabuhan Kuala Langsa di- sebabkan kabupaten ini telah ber- kembang menjadi sebuah daerah penghasil komoditi di ekspor. Ter- utama sekali pada masa-masa mendatang. menyangkut pelayanan yang dibe- rikan kepada pengguna jasa agar benar-benar memberikan kepuas an. Dipaparkannya, pelabuhan Kuala Langsa dalam beberapa waktu belakangan ini mengalami kemajuan. (gas) Lhokseumawe, (Analisa). Tim Pansus IV DPRD Aceh Utara dalam pengamatannya di lapangan menemukan kejangga- lan pada sejumlah salon dan se- buah hotel di Lhokseumawe. Tim mendapat kesan, sejum- lah rumah kecantikan dan hotel tersebut sebagai tempat maksiat. Beberapa fakta menunjuk- kan, salon dan hotel termasuk cottage/rumah hiburan di Ujung Blang Lhokseumawe telah me- nyalahgunakan fungsinya. Hal ini sesuai dengan penga- kuan camat setempat, bahwa aparat kecamatan sulit mence- gahnya, lapor tim Pansus IV ke- pada Pemda Aceh Utara pada sidang pleno, pekan lalu. Tim yang diketuai Burhanud- din SH, Kasmadi (pelapor), Zul- fan Adamy (wakil ketua), Mar- then Habib dan Ny.Hj.Marliah Banda Aceh, (Analisa). BDN Cabang Banda Aceh akan melaksanakan penyari- ngan undian untuk wilayah regi- onal A se-Sumbagut, Kamis (2011) di Gedung Chik Ditiro Banda Aceh. Hal ini dikemukakan Pimpi- nan BDN Cabang Banda Aceh, Bachruddin Saleh ke warta- wan di kantornya, Kamis (13/ 11). Menurutnya, undian tersebut memperebutkan hadiah sebuah mobil Daihatsu Feroza, lima se- peda motor Yamaha RXS, 115 mini compo intel akari portable karauke dan sejumlah hadiah menarik lainnya. Dalam penarikan undian itu, katanya, panitia akan mengada- kan lucky draw dengan hadiah kulkas, pesawat televisi, compac disc, kompor gas dan lain-lain. Secara nasional, penyaringan undian BDN menyediakan ha- diah Rp. 1,8 milyar dibagi dalam set-kaset bacaan Al-Qur'an, ce- ramah atau kuliah-kuliah agama atau lagu-lagu bernuasa Islam. Menganjurkan hotel-hotel dan rumah-rumah penginapan menampilkan dekorasi interior ruang atau kamar serta pelaya- nan yang bernuasa Islam. Satu hal, camat baru yang beristri dua itu lebih suka mengambil muka dan masya rakat pun seperti diajar untuk bersikap menjilat. Ia lebih senang dipuji secara berlebih- lebihan. Oleh karena itu ang- gota masyarakat yang menger- ti kiat menghadapinya mene mukan kemudahan dalam ber urusan. Dan Idris paham sekali Terakhir menganjurkan agar penulisan nama-nama toko atau perusahaan dengan mengguna- kan dua transkip, yaitu transkip latin dan Arab Melayu. Menurut Gubernur Syam- suddin Mahmud, langkah-lang- kah pengembalian kesadaran masyarakat tadi diharapkan akan dapat mempertahankan ja- tidiri masyarakat Aceh yang Is- lami, dengan tidak melenyapkan ciri-ciri khasnya. Sebuah Hotel dan Salon Terkesan Sebagai Tempat Maksiat 7 Di kantor itulah segala urusan lima kenegarian di ke camatan itu dirampungkan. Camat yang mengantor di sana berusia separo umur, baru memerintah satu tahun lebih sedikit. Mendapat camat yang baru ternyata masyara kat agak canggung dan lebih banyak merasa tidak cocok. Padahal terhadap camat lama mereka amat segan. "Inilah beberapa anjuran yang menjadi pegangan kita un- tuk mengembalikan kesadaran dalam mem- masyarakat pertahankan nilai keistimewa- annya dari pengaruh-pengaruh jelek yang ditimbulkan arus glo- balisasi", katanya. Sementara markas GAM di rumah terdakwa TI bin I alias Ayah. Terdakwa sudah menga- dakan pertemuan-pertemuan de- Dalam pada itu, dianjurkan pula untuk mempromosikan ber- ngan anggota kelompok, antara bagai produk tradisional, lagu-lain terdakwa Nz, MY, RP, AS, lagu daerah dan musik-musik IS dan AH. bernafaskan Islam. Sedangkan untuk menghada- pi tantangan masa depan diper- lukan pengembangan beberapa prinsip penting. Kekuatan moral, aktualisasi Islam perlu ditumbuhkembang- kan dalam konteks menghadapi tantangan zaman, kebhinekaan masyarakat Islam dalam pola pikir tidak boleh menjadi faktor integrasi umum dan hak asasi serta kewajiban bergandengan dalam diri masyarakat Islam. (erh). Sabang, (Analisa). Sebanyak 70 mahasiswa Un- syiah Banda Aceh mengikuti ku- liah kerja nyata (KKN) selama 45 hari di Sabang. Tim juga berharap pihak ber- wenang meningkatkan penga- wasan terhadap salon, hotel, cot- tage/rumah hiburan di Ujong Blang Lhokseumawe. (san). Penyaringan Undian BDN 20 Nopember Rombongan mahasiswa ter- sebut disambut Walikota Sa- bang diwakili Sekwilda, Drs. Sofyan Haroen bersama unsur pimpinan daerah serta instansi terkait di halaman Kantor Camat Suka Jaya, baru-baru ini. Pimpinan gan, DR. Kadaresmadi MPD didampingi sekretarisnya, Ir.Mohd.Saleh MSc kepada "Analisa" mengata- kan, peserta KKN terdiri dari 30 orang fakultas teknik, 21 fakul- tas ekonomi. Sembilan orang dari FKIP, enam fakultas hukum, dua fa- kultas pertanian. Sedang dari fakultas kedokteran hewan dan fakultas IPA masing-masing sa- tu orang. (tmy). sebagai anggota turun ke Keca- matan Blang Mangat, Nisam, Muara Dua dan Kecamatan Ban- da Sakti. Selama tiga hari sejak 27-30 Oktober lalu berkunjung ke be- berapa kecamatan di kawasan Kotif Lhokseumawe. Kesan praktek maksiat masih sangat terasa di kota "gas" Lhokseuma- we, katanya. Karena itu, tim mengimbau Pemda Aceh Utara untuk men- cegah jangan sampai salon jadi tempat prostitusi, sementara ho- tel jadi tempat transaksi. Hal ini akan berdampak ter- hadap kehidupan dan moral ma- syarakat Aceh Utara. Korban dirugikan sebesar Rp.1,8 juta dengan dalih meli- cinkan kredit lunak dari salah satu BUMN di Banda Aceh. Sumber "Analisa di Polres Aceh Besar, Selasa (11/11) me- nyebutkan, salah satu korban yang sehari-hari berdagang ke- Mahasiswa Unsyiah cil-kecilan di Pasar Saree berna- KKN di Sabang ma Ilyas (46) warga setempat. tiga tahap penyaringan yang se- tiap kuartal Rp. 600 juta, ujar Bachruddin yang didampingi wakil pimpinan BDN tersebut, Abdul Kholik SE. Bachruddin mengatakan, hingga akhir Oktober 1997 BDN Banda Aceh menghimpun dana sebesar Rp. 10,3 milyar dari 8.709 penabung. Bank ini juga mempunyai fa- silitas tabungan BDN PAS, sing- katan dari pelayanan akses sen- diri (ATM). Untuk mendapatkan fasilitas ATM, penabung cukup memba- yar Rp. 10.000 sebagai tabungan awal, mengisi formulir, foto co- py KTP dan pasfoto 4 X 6. Selain di Banda Aceh, Kantor Cabang BDN juga terdapat di Lhokseumawe (Aceh Utara) dan Langsa (Aceh Timur). Bachruddin mengharapkan kepada masyarakat Aceh agar mempercayakan BDN sebagai tempat menyimpan uang. (pat). terhadap hal itu. "He, datang lebih awal ya ?" sapa camat yang datang setengah jam kemudian. Para stafnya berdiri dan me nundukkan kepala menyam- but dan menghormati keda tangan majikannya. Begitu pula Idris. ANALISA PNS Jadi Anggota GPK Mulai Disidangkan "Aku terbiasa seperti ini, Pak Camat. Kalau untuk ke pentinganku, akulah yang datang lebih awal. Lagi pula, aku tahu, Pak Camat sangat sibuk. Siapa tahu sebentar lagi Pak Camat ke Batusangkar. Aku tidak dapat berurusan kalau terlambat", ujar Walinegeri Idris bersungguh- sungguh. Lhokseumawe, (Analisa).. Seorang Pegawai Negeri Si- pil (PNS) di Aceh Utara, MH bin H (40)yang menjadi anggota GPK Aceh, Kamis (13/11) mulai disidangkan di Pengadilan Ne- geri Lhokseumawe. "Persis. Aku memang akan ke Batusangkar, menemui Pak Bupati. Apa yang bisa kulaku kan untuk Pak Wali ?", tanya Jaksa Raja Nafrizal SH dan Zainal Zein Koto SH dalam dak- waannya menyebutkan, terdak- wa pada awal Oktober 1996 menggabungkan diri dengan Gerakan Aceh Merdeka. Gerakan tersebut diketahui bertujuan mendirikan negara Is- lam Aceh-Sumatera dengan Pre- siden Hasan Tiro. Dalam sidang yang diketuai Tani Ginting SH itu, jaksa lebih jauh memaparkan perjuangan kelompok Aceh Merdeka sudah mendapat perhatian dunia dan banyak anggotanya mendapat pendidikan di Malaysia. Dikatakan, terdakwa pernah diperintahkan untuk mencari da- na dari simpatisan kaum pejuang GAM dan kelompok GAM mempunyai senjata untuk mem- pertahankan diri serta mengga- galkan Pemilu 1997. "Antara Oktober 1996 hingga Pebruari 1997, terdakwa me- nyerahkan uang untuk keperluan GPK-AM kepada Nz sebesar Penipuan Tiga Banda Aceh, (Analisa). Polres Aceh Besar terus me- lakukan pengusutan terhadap tersangka pelaku penipuan tiga pedagang di Saree, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar. Ia melaporkan kepada petu- gas, bahwa tersangka TB telah menipu dirinya meminta uang pelicin sebesar Rp.600 ribu un- tuk mengurus kredit lunak pada salah satu BUMN di Banda Aceh. Namun setelah ditunggu be- berapa bulan kredit dimaksud tidak pernah ada serta tersangka juga tak pernah muncul lagi. Selain Ilyas, juga diperoleh kabar ada dua pedagang lainnya yang ikut menjadi korban calo kredit lunak tersebut. Takengon,(Analisa) Eko Angga Derianto, putra pasangan Kaswan dan Ety Anggrai ni, penduduk Desa Belang Kolak- II, Takengon mengikuti Final Lomba Balita Sejahtera Indonesia (LBSI) di Jakarta 23 Nopember mendatang. Hal itudikatakannya dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kadit Sospol Aceh, H.M. Djamil saat menutup orientasi pembe kalan bidang tugas anggota DPRD-II se-Aceh di aula SMKK Banda Aceh, pekan lalu, Padahal anggota DPRD meru pakan wakil rakyat yang mem Pedagang Saree peroleh kepercayaan untuk duduk di lembaga legislatif, mempunyai kewajiban dan tanggungjawab besar dalam mewujudkan ke inginan rakyat sesuai dengan demokrasi Pancasila. Polres Aceh Besar Usut Kasus Demikian sebut Kadis Kese hatan Aceh Tengah, dr. Nazmil Fuad Harahap, kepada pers di ruang kerjanya, Selasa Seleksi terhadap Eko sehingga terpilih sebagai peserta Final LBSI tingkat nasional tersebut dilaku kan Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (The Indonesian Kabut Asap Masih Menyelimuti Aceh Tenggara Kutacane, (Analisa). Walaupun hujan tetap meng- guyur Aceh Tenggara, namun asap tebal sejak dua bulan ter- akhir masih tetap mengganggu penglihatan. Dari pantauan "Analisa" seti- ap hujan reda kabut asap mulai menipis, tetapi keesokan harinya asap tebal kembali menyelimuti daerah itu. Kabut asap terparah terjadi pada Minggu (9/11) sore dengan jarak pandang hanya sekitar 50 meter. Pada Minggu sore itu bau asap yang terhirup menyengat hidung dan kendaraan bermotor menghidupkan lampu walaupun hari masih siang. Walaupun jarak pandang ha- nya 50 meter, namun akibat ka- but asap tersebut belum ada ter- jadi kecelakaan lalu lintas. Menurut sejumlah pengemu- di kepada "Analisa" di Kutaca- ne, walaupun penglihatan mere- ka terhalang tetapi mereka masih dapat mengendalikan kendara- annya. Rp 10.000 dan Rp 100.000", ka- ta Raja Nafrizal. Sementara sekolah-sekolah dan perkantoran tetap melaku- kan aktifitasnya, sedang masya- rakat belum yang memakai mas- ker pengaman.(az) Disebutkan, pada 4 Pebruari 1997 terjadi perampokan uang BCA Cabang Lhokseumawe de- ngan mempergunakan senjata api, yang dilakukan Is dkk. Hasil kejahatan itu dibagi-bagikan un- tuk anggota GAM. Terdakwa mengatahui pela- ku perampokan uang Rp 405 ju- ta tersebut dan mendapat uang Rp 200.000 dari Nz untuk mem- beli mesin tik. camat menyilakan tamunya masuk ke ruang kerjanya. Di dalam kelihatan cukup rapi. "Apa ya, Pak Idris ?" desak camat. "Aku punya rencana khu sus untuk kampungku, Pak Camat", kata Idris. Ia pun dengan jelas me nyampaikan rencana atau bahkan impian seperti yang telah menghantui dirinya sejak beberapa waktu belakangan. Ia memohon, agar pihak keca matan bisa membantu. 168 Eko Wakili Aceh dalam FBSI tonton sinh ph Tingkat Nasional Ia menatap wajah camat itu, ingin agar permohonan- nya dikabulkan. "Pak Idris kreatif", puji camat mendapat penjelasan yang tidak ia duga sama sekali. "Aku sedia membantu, teta Malah atas perintah Nz pula, tambah jaksa, terdakwa juga tu- rut membagi-bagikan uang hasil rampokan tersebut. Antara lain untuk MI Rp.60.000, BK Rp. 20.000 dan JK Rp 20.000. Pada 25 Pebruari 1997, ketika aparat keamanan mengepung rumah saksi TI bin I ditemukan Banyak Masalah yang Dilaporkan ke DPRD senjata berbagai GAM berikut amunisinya. Kurang Mendapat Perhatian Saat itulah terjadi kontak sen- jata antara RP (almarhum) dan Nz dengan petugas, sehingga RP tewas terkena tembakan. Perbuatan terdakwa merupa- kan rangkaian kegiatan terkait satu sama lainnya untuk mem- perjuangkan tujuan politik dari kelompok tersebut. Menjawab pertanyaan maje- lis hakim, terdakwa yang didam- pingi penasehat hukum A.Junai- di SH membenarkan dakwaan jaksa. Sidang dilanjutkan pekan de- pan untuk mendengarkan kete- rangan para saksi. (bay/hai). Keduanya juga masing-ma- sing menyerahkan uang sebesar Rp.600 ribu dengan dalih untuk mengurus kredit lunak dimak- sud. Dalam laporan kepada petu- gas, korban termakan bujuk rayu tersangka TB yang menyatakan dalam dua atau tiga hari kredit sebesar Rp.10 juta akan cair. "Kredit lunak dengan bunga yang sangat kecil itu membuat kami terpengaruh, apalagi dana dimaksud sangat diperlukan un- tuk modal dagangan", kata Ilyas kepada petugas Polres Aceh Be- sar. Setelah menunggu begitu la- ma dan dana kredit itu tak kun- jung cair, korban pernah menco- ba mencari tersangka dan pernah bertemu, namun TB tetap tidak bertanggung jawab terhadap pe- ngurusan kredit tersebut. hak Polres Aceh Besar untuk pengusutan lebih lanjut, kata sumber "Analisa" kemarin. (bma) Child Welfare Foundation) sebagai Balita kelompok umur 6-24 bulan. Sementara pembinaan sebelum- nya dilakukan pihak Kesehatan melalui uskesmas Bebesen Aceh Tengah. Pada usia tersebut merupakan fondasi yang memberi pengaruh besar terhadap pertumbuhan se lanjutnya. Perlombaan tersebut mempere butkan piala bergilir Ibu Tien Soeharto yang diadakan setiap tahun. Menurut pantauan Analisa, ja- jaran kesehatan Aceh Tengah dalam membina Balita sudah se- ring tampil sebagai pemenang di tingkat I Aceh. Ini suatu indikasi keberhasilan jajaran kesehatan memotivasi masyarakat dalam mewujudkan keluarga yang sejahtera. Program ini didukung masyara kat, sehingga mampu menjabar kan dan melaksanakannya dalam kehidupan keluarga. Dengan keberhasilan upaya tersebut diharap akan terus men dorong partisipasi masyarakat daerah pegunungan tersebut. Apalagi saat ini dalam pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya kepada ibu-ibu yang mengandung dan mempunyai anak Balita sudah disebarkan bidan-bidan desa. Sehingga dalam pelayanan nya, lebih dekat dan memudahkan masyarakat di pedesaan. Dalam waktu dekat ini juga akan dilakukan bhakti sosial ja- jaran kesehatan dengan perhim- punan dokter Ahli Mata In- donesia (Perdami) Pusat, yaitu melakukan Operasi Katarak seca ra gratis untuk masyarakat. Mudah-mudahan dimasa-masa mendatang akan diupayakan se jumlah kegiatan yang dapat mem bantu kesehatan masyarakat, demikian dr. Fuad (ts). pi ada yang harus Pak Wali lakukan. Maksudku, Pak Wali harus meyakinkan masyara kat tentang satu ideologi dan gagasan untuk masa datang". "Apa itu, Pak Camat ?", tanya Idris bersungguh-sung guh. Analisa/pat. MENDENGARKAN: Para peserta orientasi pembekalan tugas DPRD-II angkatan kelima terlihat serius mendengarkan penjelasan Kakandatel Banda Aceh, Ir. M. Sulthonul Arifin ketika berkunjung ke perusahaan tersebut. Banda Aceh, (Analisa) Gubernur Aceh, Syamsuddin Mahmud menegaskan, selama ini banyak masalah yang dilaporkan masyarakat melalui DPRD se olah-olah kurang mendapat per hatian. Menurut pengamatan Analisa Pelaksanaan LBSI tersebut di maksudkan untuk memotivasi para orang tua, agar memelihara bayinya sejak dalam kandungan yang tidak mengalir tersebut su- air sampai umur lima tahun. dah melimpah ke badan jalan ka- rena sehari sebelumnya hujan tu- run di Langsa, persis di persim- pangan pusat pertokoan jalan ini. "Kita harus memberikan penjelasan dan petunjuk ke pada mereka supaya mereka menentukan pilihan dalam ber ideologi. Seperti kusinggung- singgung tempo hari, aku ingin sebagian besar warga kita mempunyai satu ideo logi". "Begini, Pak Idris, rasa- rasanya sekarang aku tak punya waktu untuk menerang kan ideologi apa yang harus diresapkan kepada masyara kat. Selain rumit dan berbelit, aku pun harus menjelaskan- Karena itu, kata gubernur, lem- baga perwakilan rakyat daerah hendaknya bersifat peka terhadap permasalahan yang ada. Untuk itu sudah saatnya di tingkatkan komunikasi timbal balik yang komfrehensif dengan semua sektor dan komponen di daerah baik infra struktur mau pun supra struktur politik yang merupakan tulang punggung pem bangunan di daerah. Dengan demikian semua masa lah sosial politik dapat terdeteksi, terolah secara dini, serta dapat diselesaikan dengan baik dan tepat sesuai sasaran yang diharap kan. Pada masa-masa yang akan Melihat gejala yang tidak me- nguntungkan, Ilyas atas nama dua korban lainnya mengadukan dua korban lainnya mengadukan Riol tidak Berfungsi, Genangan Air Resahkan Penghuni Ruko peristiwa Langsa, (Analisa) Akibat saluran air (riol) tidak berfungsi dengan baik, air terus menggenangi persimpangan pusat pertokoan Jalan Iskandar Muda, Langsa. Kondisi ini menyebabkan para penghuni Ruko di sekitar tempat itu menjadi resah karena merasa terganggu. Tidak berfungsinya saluran air ini disebabkan adanya tumpukan bahan bangunan, seperti pasir dan batu kerikil di sekitar tempat ini karena adanya pembangunan rumah toko (Ruko) oleh pihak swasta. di lokasi ini, Kamis Bahkan, di daerah barisan ter- akhir pertokoan ini, air yang menggenang telah kelihatan ber- ubah warnanya menjadi hijau ka- Langsa, (Analisa). Permohonan kredit yang di- ajukan PDAM Tirta Peusada, Langsa kepada BNI 1946, bebe- rapa waktu lalu ditolak oleh pi- hak bank. Pasalnya permoho- nannya tidak memenuhi syarat dan kriteria yang ditetapkan. Salah satu kriteria yang tidak dapat dipenuhi oleh perusahaan milik daerah Aceh Timur ini ia- lah menyangkut visibilitas ke- mampuan mengembalikan pin- jaman yang diberikan. Pimpinan Cabang BNI 1946 Langsa, Masian Adiwidjaya, SE membenarkan hal tersebut keti- ka dikonfirmasi "Analisa" di ru- ang kerja Kabag Humas Setwil- da, Selasa (11/11). Meskipun kemampuan pe- ngembalian pinjaman kredit itu merupakan salah satu syarat yang tidak bisa dipenuhi oleh pihak PDAM Tirta Peusada, Langsa, namun Masian tidak bersedia merincinya. Penolakan pihak BNI 1946 terhadap permohonan kredit yang diajukan perusahaan air minum tersebut, saat ini menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat. Apalagi pengajuan kredit itu dilakukan langsung oleh Bupati Aceh Timur, Alauddin AE da- nya kepada Pak Wali secara ter perinci, dan sistematik lagi. - Nanti aku akan berkunjung ke tempat Pak Wali", ujar camat. "Dengan segala senang hati kutunggu kedatangan Pak Camat. Memang baru sekali ini Pak Camat datang ke kam pungku", jawab Idris dengan kalimat yang seolah-olah belum lengkap. "Ya, bantuan itu aku setu- jui. Buat rencana yang jelas dan matang, dan berapa biaya yang diperlukan. Kalau perlu kumintakan tambahan bantu an pada Pak Bupati". "Ya, baik, Pak Camat. Baik Pak Camat". datang, harus ditingkatkan peran dan fungsi sebagai perpanjangan tangan masyarakat, yang selama ini dinilai kurang profesional, himbau gubernur. "Pokoknya harus jelas". "Ya, Pak Camat. Ya, Pak Camat". Dikatakan, upaya pemerintah melaksanakan orientasi, untuk menciptakan dan menumbuhkan kesatuan bangsa dan pandangan dalam penyelenggaraan pemerin- tahan di daerah. Terdiam beberapa jenak, ke mudian camat menyatakan, ia Sehingga akan tn-wujud kese larasan dan kerjasama yang har monis antara kepala daerah dalam rangka mencapai tujuan nasional. Di samping itu menciptakan kondisi yang diperlukan dalam bidang sospol, juga dalam rangka menciptakan stabilitas ketahanan nasional, terutama menjelang Sidang Umum MPR 1998. Panitia penyelenggara dalam la porannya yang disampaikan wakil sekretaris, Drs. Wijaya Kesuma menyebutkan, kegiatan yang diikuti 323 anggota DPRD-II se- Aceh itu berlangsung dalam lima angkatan yang dimulai 22 Septem ber lalu. MENINJAU Selain menerima materi dalam kelas yang disampaikan pejabat tingkat I, para peserta juga diberi kesempatan meninjau berbagai lokasi yang dianggap dapat mem berikan informasi tentang keber adaan dan kiprah perusahaan atau lembaga dalam kaitan ke pentingan umum. Angktan pertama diikuti 59 pe serta vang berasal dari DPRD rena tergenang cukup lama. Selain itu air juga mulai menyentuh ba- gian dapur ruko-ruko tersebut. Beberapa warga penghuni ru- ko yang ditanyai Analisa meng- ungkapkan, mereka merasa tidak nyaman dengan kondisi seperti ini. Mereka sangat mengkhawatir- kan genangan air itu bisa meng- ganggu kesehatan. "Kami menyangsikan genang- an air ini bisa menjadi tempat ber- kembang biaknya bibit penyakit, seperti nyamuk demam berdarah"," ungkap mereka prihatin. Mereka sangat mengharapkan perhatian pihak Pemda Aceh Ti- mur dengan adanya genangan air yang kalau hujan turun airnya akan melimpah ke badan jalan. Walikotif Langsa, Drs.H.Sya- rifuddin Latief yang dihubungi Analisa juga mengungkapkan ke- prihatinannya terhadap adanya genangan air yang meresahkan itu. lam kapasitasnya selaku Ketua Badan Pengawas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Peusada. Kredit tersebut, menurut Alauddin sebagaimana pernah diungkapkan kepada wartawan, memiliki nuansa yang sangat penting. Selain demi kepentingan dae- rah, juga mempunyai dampak sosial yang cukup tinggi terha- dap masyarakat, terutama warga pelanggan PDAM Tirta Peusa- da. Halaman 7 Karena tidak Memenuhi Syarat Permohonan Kredit PDAM Tirta Peusada Ditolak SANGAT MEMBUTUHKAN Diajukannya permohonan ini, karena pihak perusahaan itu sangat membutuhkan dana un- tuk penyambungan jaringan lis- trik di instalasi PDAM Karang Baru. Dengan adanya dana pe- nyambungan yang diperkirakan sebesar Rp.120 juta tersebut, su- plai air bersih bagi pelanggan yang jumlahnya hampir 7.000 pelanggan itu bisa terpenuhi. Saat ini, suplai air bersih itu masih tersendat-sendat karena tidak dapat beroperasi secara maksimal. Sebuah genset yang difungsikan saat ini, hanya dapat dioperasikan selama 6-8 jam, sehingga distribusi air bersih masih tetap terganggu. harus meninggalkan kantor nya, Idris hampir tidak arif. Lalu ia berpura-pura menyesal telah mengganggu dan meng habiskan waktu camat. "Mudah-mudahan Pak Ca mat tak terlambat", kata Idris. "Ya, belum terlambat. Acara dimulai pukul sepuluh", jelas camat bediri dari kursi nya. Idris lebih dahulu berdiri. 'Siapa yang tak percaya, bahwa rencana-rencanaku mendapat tempat di hati ca mat? Aku sudah tahu bagai mana sikap keseharian camat itu. Dan aku tahu pula, dalam hal yang jelas dan pasti, tak mungkin Pak Camat tidak memberi bantuan. Aceh Besar, Aceh Utara, Aceh Se latan masing-masing 7 orang, Aceh Timur dan Aceh Tengah ma sing-masing 8 orang, Aceh Teng gara 6 orang, Banda Aceh 5 orang dan Aceh Barat 4 orang. Aku bangga punya camat seperti beliau. Belum terjadi pada masa-masa sebelumnya Kunjungan angkatan pertama ke PT. SAI Lhoknga, Aceh Besar gagal karena perusahaan tersebut tidak siap menerima tamu pada hari Sabtu. Angkatan kedua berjumlah 64 peserta, yakni Aceh Utara 36 orang, Sabang 19 orang, Aceh Besar 8 orang dan seorang ketua DPRD Banda Aceh. Kunjungan dilakukan ke Pertamina Banda Aceh. Angkatan ketiga dihadiri 68 peserta, yakni Aceh Timur 37 orang, Aceh Tengah 15 orang, Aceh Besar 8 orang, Banda Aceh 5 orang, Aceh Utara 2 orang dan seorang ketua DPRD Aceh Teng- gara. Kunjungan dilakukan ke PLN Banda Aceh. Angkatan keempat diikuti 65 pe serta, bérasal dari Pidie 37 orang, Aceh Tenggara 13 orang, Aceh Se latan 11 orang dan Aceh Besar 4 orang. Kunjungan dilakukan ke PT. Aceh Nusa Indrapuri di Saree, Aceh Besar. ...Sedangkan angkatan kelima se bagai yang terakhir diikuti 67 pe serta, terdiri atas 37 orang dari Aceh Barat, 21 orang dari Aceh Selatan dan 9 orang dari Banda Aceh. Kunjungannya ke Kandatel Banda Aceh (pat). Keadaan seperti ini dapat menjadi salah satu hambatan da- lam mewujudkan program Lang- sa Beriman (Bersih, Indah, Aman dan Nyaman). Menurutnya, bila salah satu penyebab genangan air itu adalah dikarenakan adanya tumpukan bahan bangunan yang menutup saluran air atau riol, pihaknya akan menegur kontraktor yang melaksanakan pembangunan ru- ko di jalan Iskandar Muda ini. Karena, masalah saluran air ini menjadi salah satu janji dari pihak kontraktor untuk tidak sampai menimbulkan gangguan terhadap lingkungan sekitarnya. Mereka berjanji akan memperha- tikan hal itu, katanya. Menjawab Analisa, Walikotif Langsa ini berjanji akan melihat langsung kondisi genangan air yang meresahkan warga sekitar pusat pertokoan ini dalam waktu dekat. (gas) Permohonan kredit itu sendi- ri, semula sudah disanggupi oleh Bank Negara Indonesia (BNI) 1946 Cabang Langsa. Namun akhirnya permohonan tersebut terpaksa ditolak. Penolakan tersebut, sebagai- mana diungkapkan Pimpinan BNI 1946 Cabang Langsa, kare- na pihak PDAM Tirta Peusada Langsa tidak dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkan pi- haknya dalam pemberian kredit. Menjawab "Analisa", diakui- nya, salah satu dari beberapa kriteria yang ditetapkan BNI ia- lah menyangkut visibilitas ke- mampuan dalam pengembalian pinjaman. Hal-hal lain yang dipertim- bangkan termasuk aset perusa- haan maupun kondisi perusaha- an itu sendiri pada masa seka- rang ini, tambahnya. Di bagian lain, Masian Adi- widjaya tetap mengharapkan su- paya pihak bank lainnya dapat memenuhi permohonan kredit yang diajukan oleh PDAM Tirta Peusada Langsa ini. Perusahaan air minum ini se- karang telah mengajukan per- mohonan serupa kepada pihak Bank Pembangunan Daerah (BPD) Cabang Langsa.(gas) perlakuan camat seperti ini ter hadap kampungku. Disiplin, sepaham dengan Wali Negari dan cepat mengerti. Kalau camat yang dahulu keras-keras tak berketentuan saja. Sok mo ralis dan kadang-kadang me muakkan. Apalagi ia sering tidak tahu apa yang diperlu kan oleh seorang Wali Negari. Lihat camat sekarang! Bu kankah sulit mendapatkan camat seperti ini? Aku ingin agar beliau memerintah di daerahku barang lima atau sepuluh tahun lagi, angan Idris dengan perasaan gembira yang tidak tanggung-tang gung. (Bersambung)
