Tipe: Koran
Tanggal: 2021-01-09
Halaman: 18
Konten
SABTU KLIWON, 9 JANUARI 2021 (25 JUMADILAWAL 1954) TERDAMPAK UDARA PABRIK Warga Keluhkan Polusi WONOGIRI (KR) - Sejumlah warga Kecamatan Wonogiri dan Selogiri mengaku resah, menyusul polusi udara yang diduga keras dari pabrik rayon di Nguter Sukoharjo. Kasus ini pernah terjadi tahun lalu dan pihak manajemen berjanji mendatangkan alat pengolah limbah seharga Rp 700 miliar lebih. Direktur Operasional PT RUM Sukoharjo, RM Haryo yang dikonfirmasi KR menyatakan belum bisa memberikan keterangan lantaran masih mengikuti rapat dengan DLH Provinsi Jawa Te- ngah. Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang mene- rima keluhan tersebut, minta agar warga menulis surat pengaduan ke Pemkab. "Saya pribadi sebagai warga Selogiri memang pernah merasakan itu (bau tidak sedap). Namun belum ada surat (pengaduan) resmi yang masuk," ungkapnya saat dikonfirmasi di kantornya, Rabu (6/1). Disebutkan, pihaknya akan segera memerintah- kan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Wonogiri un- tuk mengkaji polusi udara dari PT RUM Suko- harjo. Termasuk sejauh mana progres kesediaan pihak PT RUM usai pertemuan dengan warga Wonogiri di pendapa Rumah Dinas Bupati Wono- giri sekitar 7-8 bulan silam. "Jika ada surat dari warga, akan kami jadikan (Dsh) dasar melangkah," tegas Joko Sutopo. SUDAH DIUSULKAN KE BKN Karanganyar Perlu 1.697 Guru KARANGANYAR (KR) - Pemkab Karanganyar membuka lowongan guru sekolah negeri jenjang SD dan guru mata pelajaran SMP melalui pere- krutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2021, sebanyak 1.697 for- masi. Kepala BKPSDM Karanganyar, Suprapto me- ngatakan usulan itu sesuai kebutuhan guru pen- gajar pada saat ini. Usulan sudah diajukan ke BKN 31 Desember 2020. Menurut Suprapto, syarat pendaftar adalah guru yang sudah pernah mengajar dan masuk data pokok pendidikan (Dapodik) sekolah. Yang tidak mengajar juga punya kesempatan, sepanjang dia punya sertifikasi sebagai pendidik dari perguruan tinggi. Selain 1.697 formasi guru, Pemkab Karang- anyar juga mengusulkan 45 pegawai kontrak nonguru yang dipekerjakan di sekolah negeri, yang juga direkrut melalui PPPK tahun 2021 ini. (Lim) BANTUL (KR) - Warga Polosiyo Kalu- rahan Poncosari Kapanewon Srandakan Bantul, geger setelah Ny Rubiyem alias ceplis (70) meregang nyawa di dasar su- mur, Kamis (7/1). Perempuan tersebut ditengarai nekat menceburkan diri ke dalam sumur setelah frustasi Covid-19 tak kunjung reda. Setelah dikoordinasi- kan dengan dukuh dan tokoh masyara- kat jenazah korban langsung dimakam- kan. Kapolsek Srandakan, Kompol B Mur- yanto SH, mengungkapkan sebelum dite- mukan mengapung di sumur. Warga se- kitar tempat tinggal korban sudah 4 hari tidak melihat perempuan renta tersebut keluar rumah. Selain itu korban selama ini tinggal di rumah seorang diri. Sedang anaknya ber- ada dibeberapa daerah. "Berdasarkan in- formasi dari tetangga sekitar sebelum- JAWA TENGAH WATES (KR) - Pengendara motor, Siti Asriyah (57) warga Pedukuhan Seworan Kalurahan Triharjo Kapanewon Wates, menjadi korban tabrak lari di Jalan Wak- hid Hasyim atau sebelah timur UPTD Puskesmas Wates wilayah Pedukuhan Cokrodipan Triharjo, Kamis (7/1). Korban tewas akibat kejadian tersebut. Staf Hu- mas PMI Kulonprogo, Wisnu Rangga, us- ai melakukan evakuasi mengatakan pi- haknya mendapat laporan warga, telah terjadi kecelakaan lalulintas sekitar pu- kul 06.00. Seorang perempuan menjadi korban tabrak lari dalam kondisi sudah meninggal. Petugas PMI Kulonprogo yang datang ke lokasi kejadian langsung mengeva- kuasi korban ke RSUD Wates. Dari hasil pemeriksaan tim medis, diketahui kor- ban mengalami luka berat di kepala dan meninggal di lokasi kejadian. Kanit Laka Satlantas Polres Kulonprogo, Iptu Agus Kusnendar, mengatakan saat itu korban mengendarai sepeda motor Suzuki Nex Nopol AB 3659 OL melaju dari arah ti- mur ke barat. Dari arah belakang melun- cur sebuah mobil dan menabrak korban hingga terpental. "Mobil yang menabrak tidak berhenti dan berupaya kabur. Awalnya tabrak lari, tapi pelaku sudah berhasil kami aman- PEMKAB BANYUMAS SIAP MENGATUR PPKM Di Solo, Pasar Tradisional Beroperasi SOLO (KR) - Selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) 11-25 Januari 2021 di Kota Solo, operasional mall dan toko ritel modern di- batasi maksimal pukul 19.00, sedangkan pasar tradi- sional tetap beroperasi seperti biasa. Namun operasional pasar tradi- sional diatur tersendiri dengan me- ngacu protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Walikota FX Hadi Ru- dyatmo mengungkapkan hal itu di Balaikota, Jumat (8/1), "Memang, dilakukan pembatasan aktivitas masyarakat, termasuk kegiatan ekonomi warga. Restoran, warung makan, pusat kuliner, tidak hanya dibatasi jam buka maksimal pukul 19.00 tetapi juga pola operasional dengan meminimalisasi makan di tempat dan lebih memprioritaskan beli bungkus. Mengenainai operasional wedan- HUKUM FRUSTASI COVID-19 TAK KUNJUNG BERAKHIR Perempuan Renta Tewas di Sumur TEMANGGUNG (KR) - Indutri tahu di Kabupaten Temanggung tetap men- jalankan usahanya di te- ngah kenaikkan bahan baku. Sebagian tanpa me- ngurangi kualitas dan ukuran, sebagian lainnya harus menguranginya. Hal itu ditempuh untuk men- cukupi gizi masyarakat pa- da masa pandemi Covid-19 dan agar karyawan tetap bekerja. Pengelola industri tahu rumah tangga di lingkung- an Brojolan Barat Temang- gung, Mayangsari me- ngatakan harga kedelai telah naik dari Rp 7.800 perkilogram menjadi kisar- an Rp 9.000 perkilogram. Kenaikkan itu sangat memukul usahanya di te- ngah Pandemi Covid-19 yang penjualannya telah nya korban berulang kali bilang mau 'nyemplung' sumur karena frustasi Covid-19 tidak kunjung selesai. Kondisi makin memburuk karena korban tinggal seorang diri anaknya pergi semua," ujar Muryanto. Kronilogis penemuan wanita malang tersebut bermula Kamis (7/1) sekitar pukul 07.00, saksi Agus Sulaiman akan ke sawah melintasi depan rumah korban tercium bau menyengat. Setelah ditanya- kan kepada warga sekitar, sudah tiga hari pemilik rumah tidak kelihatan. Ber- sama warga lainnya, saksi mencari dan menemukan sudah mengapung di dasar UNTUK PENUHI GIZI DI MASA PANDEMI COVID-19 Industri Tahu di Temanggung Tetap Jalan sumur. Hasik olah TKP dari Tim Identifikasi Sat Reskrim Polres Bantul dan dari Pus- kesmas Srandakan dipimpin Dr Vivi Su- marwati dan Parwati Amd tidak dite- mukan tanda-tanda penganiayaan.(Roy) JADI KORBAN TABRAK LARI Pengendara Motor Tewas kan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya. Sementara itu, seorang bocah asal Jumog Rt 02/Rw VIII Jaten, Javier Zidan (10), ditemukan sudah meninggal dunia usai terhanyut di saluran irigasi. Ia ter- bawa arus sejauh 700 meter dari lokasi. Koordinator Basarnas Pos SAR Sura- karta, Arief Sugiarto, mengatakan mayat Zidan langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Tubuh bocah terse- but mengambang bersama sampah de- daunan dan sebagainya di saluran iri- gasi. "Pada Rabu (6/1) pukul 05.40, sub- yek ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Langsung dibawa ke rumah du- ka," kata Arief. gan yang biasanya beroperasi pada malam hari, Walikota menyebut- kan, juga diberlakukan pembatasan jam buka maksimal pukul 19.00. "Ini perintah dari pemerintah pu- sat. Dalam hal ini Presiden, Men- teri Dalam Negeri serta Menteri Koordinator Bidang Perekonian, dalam kaitan menekan persebaran Covid-19. Jangan ditafsirkan Peme- rintah Kota Solo menghalang-ha- langi wong cilik mencari makan," tegasnya. Peristiwa tragis itu terjadi pada Selasa (5/1) pukul 14.40. Saat itu, Zidan ber- sama Andre dan tiga bocah lain berniat mandi di saluran irigasi Jumog. Namun hanya Andre dan Zidan yang mencebur- kan dirinya sedangkan tiga lainnya me- nyusul. Hujan deras membuat air sungai meluap dan arusnya deras. Sebuah ba- tang kayu yang terbawa arus menghan- tam tubuh keduanya sampai limbung. Andre berhasil diselamatkan oleh teman- temannya meski sempat terseret 300 me- ter dari lokasi mandi. Sayangnya Zidan tak bisa diraih. (M-4/Lim) Menurutnya, beberapa kegiatan yang berpotensi memicu kerumuna juga dihentikan sementara. Di an- turun drastis. "Industri ta- hu hampir mati. Masa pan- demi ada penurunan per- mintaan, penjualan sepi. Kini ada kenaikkan harga bahan baku," ungkapnya, Jumat (8/1). Dikatakan, penurunan produksi sebenarnya telah dirasakan sejak pandemi Covid-9 merebak, awal ta- hun 2020 lalu. Produksi tu- run menjadi berkisar 300 kilogram perhari. Begitu ada kenaikkan harga kede- lai, pihaknya kembali me- nurunkan produksi menja- di kisaran 150-200 kilo- gram perhari. "Kualitas ta- hu tidak diturunkan, mengingat tahu adalah ke- percayaan. Jika kualitas diturunkan, konsumen atau pelanggan akan ber- alih ke tahu dari industri lain. Demikian juga de- Terungkapnya kasus peredaran narkoba ini ber- awal dari laporan masya- rakat kepada petugas yang menyatakan terda- pat beberapa lokasi diduga sering dijadikan tempat transaksi peredaran nar- koba. Dari laporan ma- syarakat, petugas lang- sung melakukan penyeli- dikan dan akhirnya berha- sil membongkar kelompok pengedar obat yang se- dang melakukan transak- ngan ukuran, tidak disu- sutkan," tandas Mayang- sari. taranya hajatan dan musyawarah rencana pembangunan (musren- bang) yang dijadwalkan berlang- sung pertengahan bulan ini. Aturan tersebut akan dituangkan dalam regulasi baru sebagai revisi regulasi Surat Edaran (SE) Wali- kota Nomor 067/08 tentang Pene- rapan Disiplin dan Penegakan Hu- kum Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Pengenda- lian Covid-19. Pemerintah Kabupaten Banyu- mas juga sudah menindaklanjuti Instruksi Mendagri Nomor 01 Ta- hun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan untuk Pe- ngendalian Penyebaran Covid-19, dengan menyiapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang rencananya dilak- sanakan 11-25 Januari mendatang. Dalam instruksi tersebut, antara Risiko yang dihadapi pengusaha tahu, antara lain keuntungan berku- rang dan kemungkinan modal tergerus modal. Se- jumlah perajin tahu di Te- manggung mengharapkan harga kedelai bisa kembali normal pada kisaran Rp 7.800 perkilogram. Hal itu seperti diungkapkan pera- jin Agus. "Jika tidak ber- produksi, bagaimana de- ngan kehidupan perajin dan pekerja? Masyarakat juga akan kesulitan men- dapatkannya," kata dia. Namun, lanjut Agus, jika harga bahan baku terus naik dan industri terus- menerus rugi, maka tidak ada cara lain kecuali meng- hentikan sementara pro- Sekitar pukul 20.15, pe- tugas melihat dua laki-la- ki berhenti di sekitar loka- si pengintaian dan berha- sil diringkus. Keduanya adalah FN (22) dan NDR (23) warga Kapanewon Playen Gunungkidul. Dari pengakuan kedua tersangka itu akhirnya di- dapat informasi saat itu juga tengah terjadi tran- saksi dan petugas berhasil membekuk SDS (26) war- ga Galur Kulonprogo," im- buhnya. Petugas kemudian ber- gerak dan berhasil me- nangkap lagi jaringan ter- sebut yakni JKP (40) war- ga Gondomanan Kota Yog- ya dengan barang bukti 100 pil koplo. Pada hari yang sama, petugas berha- sil menangkap kelompok pengedar lain yakni RAG TEMANGGUNG (KR) - Tersang- ka pembunuhan bayi, P (42) warga Dusun Sanggrahan Mojotengah Ke- du Temanggung, menjalani rekon- struksi atas perbuatan yang dila- kukan pada bayi yang usai dilahir- kan. Total ada 20 adegan pada re- konstruksi yang digelar di Mapolres Temanggung. Kasat Reskrim Polres Temang- gung, AKP Ni Made Srinitri, Kamis (7/1), mengatakan rekonstruksi un- tuk mengkroscek antara keterangan yang disampaikan di BAP dengan kenyataan. Kesimpulan, tidak ada pertentangan antara keterangan de- ngan perbuatan. "Tersangka nekat mengakhiri bayi yang dilahirkannya karena malu. Alasannya, tersangka sudah tidak muda lagi masih melahirkan anak. Tersangka sudah punya cucu," jelas- nya. 7 PENGEDAR DIBEKUK, 3 ORANG BURON Polres Gunungkidul Bongkar Jaringan Narkoba (28) warga Kepek Wono- sari dengan barang bukti 10 butir pil Calmlet Alpra- zolam yang disimpan di saku celana. WONOSARI (KR) - Jajaran Satuan Resnarkoba Polres Gu- nungkidul mengungkap jaringan peredaran narkoba dan meng- amankan tujuh pelaku untuk diproses hukum. Saat ini petugas masih memburu 3 orang yang melarikan diri. Dari 7 tersangka, 2 di si di kompleks dekat seko- antaranya dibekuk saat lah. bertransaksi di kompleks sebuah SMP. "Dari tangan para tersangka, petugas berhasil mengamankan ratusan butir pil psikotro- pika yang kini dijadikan barang bukti," jelas Kasat Resnarkoba Polres Gu- nungkidul, AKP Polwan Dwi Astuti Handayani, Jumat (8/1). "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 18 lain disebutkan bahwa Gubernur Jawa Tengah dan bupati/walikota di wilayah Semarang Raya, Banyu- mas Raya, serta Surakarta dan sek- itarnya agar melakukan PSBB," ka- ta Sekda Kabupaten Banyumas, Wahyu Budi Saptono. duksi. Hal ini juga diung- kapkan oleh Devi, warga Mudal Temanggung Dalam PPKM, antara lain diatur bahwa seluruh karyawan diper- bolehkan masuk 25 persen masuk kantor dan 75 persen bekerja dari rumah secara online. Untuk sektor pemenuhan kebutuhan pokok ma- syarakat, selama PPKM tetap ber- langsung 100 persen, namun tetap harus melaksanakan protokol kese- hatan dengan ketat. "Sektor-sektor lain, seperti res- toran, tetap bisa melayani pengun- jung namun kapasitasnya dibatasi dan lebih mengutamakan layanan beli untuk dibawa pulang," ungkap Sekda. (Hut/Dri) Kabid Perdagangan Di- nas Perindustrian Perda- gangan Koperasi dan UM- KM Kapupaten Temang- gung, Eny Sulistiowati me- ngakui memang ada ke- KR-Zaini Arrosyid Perajin tahu di Temanggung sedang mengolah ke- delai. (20) warga Mlati. Dari ta- ngan RAG polisi meng- amankan 80 butir pil. Petugas terus mengem- bangkan temuannya dan mengamankan KVN (21) warga Tegalrejo Kota Yog- ya. Dari tangan yang resi- divis ini disita barang buk- ti 120 butir pil koplo. Ter- akhir, di Wonosari petugas mengamankan lagi MCD Dikemukakan berdasar rekon- struksi, tersangka melahirkan di kandang kambing yang berada di samping rumah pada Kamis (10/12) malam. Begitu lahir, ia membekap hidung dan mulut bayinya. Untuk memas- tikan jika sudah tidak bernyawa, tersangka sempat mendeteksi de- ngan menaruh jari tangannya di hidung bayi tersebut. Setelah itu, bayi yang berjenis la- ki-laki tersebut dibungkus dengan kain yang telah disiapkan. Esok ha- rinya, sang suami mengubur bayi yang diduga bangkai anak kambing itu. naikkan harga kedelai im- por bahan baku tahu, seki- tar Rp 10 ribu perkilogram dalam beberapa hari ter- akhir. "Kami akan komuni- kasi dengan Pemerintah Provinsi, terkait kenaik- kan harga kedelai ini," ka- tanya. (Osy) "Pembunuhan diketahui, setelah warga yang protes bau busuk mem- bongkarnya," ujar Ni Made. Kehamilan tersangka tidak dike- KONFEREN OLRES GUNU ur Dalam perkara ini para tersangka akan dijerat Pasal 62 subsider Pasal 60 ayat (5) UURI No 5 tahun 1997 tentang Psikotropi- ka, maksimal hukuman penjara 15 tahun. "Masih ada 3 orang yang kini di- buru dan kita masukan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)," terangnya. (Bmp) ERKENSTIERS Pembunuh Anak Kandung Jalani Rekonstruksi tahui oleh siapapun, termasuk sua- minya. Tersangka juga tidak pernah memeriksakan kehamilan ke bidan atau Puskesmas, serta hanya me- ngeluh sakit perut kepada suami. "Pelaku seorang ibu rumah tang- ga, suaminya petani. Keterangan dokter dilahirkan dalam keadaan normal, saat itu (bayi) dilahirkan dalam usia kandungan 8 bulan le- bih. Pengakuan suami juga tidak ada keributan yang serius antar ke- duanya, dan masih tinggal satu ru- mah," terangnya. IDUL m KR-Bambang Purwanto Para pengedar narkoba yang ditangkap petugas Polres Gunungkidul. k ER Suami tersangka, TH, mengikuti proses rekontruksi sejak awal hing- ga akhir. "Suami tersangka hanya saksi dalam kasus ini," jelasnya sambil mengatakan tersangka dijer- at Pasal 80 ayat 3 UU Perlindungan Anak dan Pasal 341 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara. (Osy)
