Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 1997-07-21
Halaman: 09

Konten


an 8 1 am- eng- sya- nian ngan anu- nye- etani nal, nen- itu, kan en- am- Lang tani san rta- titif ain ng- asi го- rta ng ng- nur nya da- ani Kat aik TO- asa ka da an an an u- at ak ut li ka an g di 1, i a n n 1, = Senin, 21 Juli 1997 Obat Tradisional Dikembangkan sebagai Alternatif SEBAGAI salah satu pro- gram pokok pembangunan kesehatan pada Pelita VI, pemerintah Indonesia mendo- rong pengembangan pengo- batan tradisional, yang di- lakukan melalui apa yang disebut sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional (P3T). "Pengembangan ini dimak- sudkan untuk menyediakan alternatif," kata Direktur Pem- binaan Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan Dr. Widyastuti Wibisana M.Sc. (P.H.) di Jakarta, belum lama ini dengan menambahkan bah- wa sentra P3T ada di lima provinsi, termasuk Jakarta. Dia berbicara dalam sam- butannya pada acara syukuran Yayasan Pusat Pemantau Ino- vasi dan Kreativitas Sumber Daya Manusia (YPPIK-SDM), dengan "bintang tamu" pakar ilmu kedokteran China dari Shanghai, Prof. Dr. Yan De- xing (78), yang menawarkan cara menghambat proses pe- nuaan. Menurut dia, dengan sentra P3T sebagai laboratorium, yang diharapkan dapat dikembang- kan di semua provinsi, pe- ningkatan mutu pengobatan tradisional sebagai cara al- ternatif yang diharapkan dapat saling mengisi dengan peng- obatan modern merupakan upaya yang strategis. Saat ini, katanya, di Indone- sia, terdapat lebih dari 29.000 tenaga pengobat tradisional, yang antara lain mencakup akupunkturis, akupresuris, tabib, sinshe, peramu ramuan tradisional, dukun bayi, dukun patah tulang, penjual jamu gendong, pemijat refleksi, serta pelaku penyembuhan secara dan paranormal. agama Ketika ditanya mengenai kemungkinan obat tradisional tertentu dimasukkan dalam daf- tar obat yang biaya pem- beliannya dibantu oleh pe- merintah, melalui program Asuransi Kesehatan, atau pe- rusahaan, dia menyatakan menerima hal itu sebagai ma- 245 10 APA yang dapat dilakukan kalangan bisnis Eropa terhadap kebutuhan infrastruktur di se- bagian besar wilayah Asia? Mampukah orang-orang bisnis dari benua tetangga itu menja- wab pentingnya industri kom- ponen dalam perkembangan in- dustri di Asia? Kedua pertanyaan itulah yang mewarnai penyelenggara an Konferensi Bisnis Asia- Eropa (AEBC) yang akan dige- lar di Jakarta, 8-10 Juli 1997. Swasta sebagai pihak yang memegang peranan penting dalam kegiatan perekonomian sangat diharap menjawab semua pertanyaan yang menyelimuti perkembangan kedua benua se- lama ini. Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Aburizal Bakrie pernah me- negaskan, kerjasama swasta kedua benua harus berdasarkan prinsip saling memenuhi. Itu berarti, Aburizal yang ber- bicara sebagai pengusaha dari wilayah Asia mewanti-wanti pengusaha Eropa bahwa in- vestasi yang mengalir dari Eropa ke Asia harus memberi peluang bagi pengusaha Asia untuk ber- peran aktif dalam bisnis yang dijalankan. Prinsip kerjasama itu telah ditegaskan oleh Forum Bisnis Pertemuan Asia-Eropa (ASEM) dalam pertemuanya di Paris, Perancis Oktober 1996 sebagai pilar utama dari hubungan ke- dua benua. Oleh: Martin Moentadhim S.M. apa akibatnya?" "Setiap ada kesempatan, saya mengadakan observasi terhadap pasien yang datang untuk memeriksakan darah di laboratorium, diam-diam saya berdiri dengan sorotan mata seorang peneliti," katanya, dengan menambahkan bahwa ia juga mengamati darah yang menetes pada pemotongan hewan. Apa yang ditegaskan bos Bakrie Brothers itu merupakan refleksi semangat kuat dari pe- ngusaha Asia--terutama ASE- AN--untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Wajar, karena investasi yang masuk ke Asia di luar Jepang, Korea Selatan dan China sela- ma ini lebih banyak merupakan investasi yang memanfaatkan sumber daya yang ada semaksi- mal mungkin tanpa melibatkan pengusaha lokal lebih jauh lagi. ASEAN yang segera akan beranggotakan 10 negara de- ngan jumlah penduduk men- dekati 500 juta orang menjadi alasan utama derásnya investa- si asing yang masuk. Keputusan untuk investasi di ASEAN diambil dengan target menjadikan jumlah penduduk yang besar itu sebagai sasaran pasar yang empuk. Tapi hanya sebatas pasar, bukan mitra ker- ja. sukan untuk program men- datang. Dari segi keuangan, peng- obatan tradisional --yang ka- dang-kadang mampu mem- berikan kesembuhan pada saat medikasi modern menemui jalan buntu-- relatif lebih terjangkau bagi mayoritas penduduk Indonesia, terutama bila dibandingkan dengan harga obat paten. Namun, sejauh mana kalang an bisnis ASEAN mampu me- ngumandangkan keteguhan ha- tinya itu masih harus dilihat le- METODE KESEIMBANGAN Dalam ceramahnya, Prof. Yan De-xing (78) menyatakan, setelah 50 tahun meneliti, "saya yakin bahwa darah mati adalah janin segala penyakit, sumber segala penyakit, inti dari sistem penyembuhan seimbang yang saya ciptakan" yang pada dasarnya merupakan upaya menghambat proses penuaan. Menurut peneliti Fakultas Kedokteran Rumah Sakit Ja- watan Kereta Api Shanghai, Republik Rakyat China, itu, dalam praktek medis, sistem keseimbangan beranggapan bahwa pada "penyakit akut, pasti ada darah mati, (pada) penyakit aneh, pasti ada darah mati". "Kunci diagnosisnya adalah mencari tempat di mana darah mati itu berada dalam tubuh pasien, dan dengan ramuan obat untuk memperlancar peredaran darah, membangun kembali kestabilan lingkungan dalam tubuh manusia," kata Profesor Yan dalam bahasa Mandarin. Karena itu, ia mengembang- kan ramuan tradisional China ke dalam bentuk ekstrak atau pil dan diberinya nama "Shou Bao" atau "Herbal Yuth", yang dikatakannya dapat member- sihkan darah kotor, menguatkan organ tubuh, membuat wajah bercahaya, awet muda, dan panjang umur. Menurut dia, penemuan tersebut dimulai dari perta- nyaan: "Adakah darah mati dalam tubuh seseorang yang sehat? Apabila kondisi darah mati itu tiap tahun tambah parah, Beste dag ON VER Antara BENDUNGAN KARET: Dua orang penduduk tengah mencari ikan dengan jala di atas bendungan karet sungai Kumpul Kuista di desa Bungko, Kec. Kapetakan, Cirebon, Jabar, baru-baru ini, yang bisa mengembang dan mengempis sesuai kebutuhan. Bendungan karet yang dibuat di Jepang ini selain berfungsi sebagai irigasi, juga mencegah masuknya air laut dari muara yang menyebabkan air menjadi asin dan tidak dapat dimanfaatkan, Dengan cara itulah, kata Profesor Yan, pada satu kesem- patan kemudian di antara "hari- hari saya yang sepi, saya melonjak gembira seperti anak kecil, penemuan besar terben- tang di depan mata, suatu rahasia sepanjang masa, telah mulai saya buka." Keberhasilan "menyadar- kan" dunia usaha Eropa juga tergantung dari dukungan ne- gara-negara dari Asia Timur yang notabene lebih maju dibanding negara Asia lainnya. Kebutuhan untuk menyedia kan infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan fasilitasi perdagangan adalah masalah-masalah yang harus dibicarakan dengan prin- sip "win-win policy". Kebutuhan investasi di selu- ruh dunia di sektor infrastruktur sendiri sangat besar. Suatu ana- lisa Bank Dunia menyebutkan, investasi yang diperlukan sela- ma sepuluh tahun (1995-2004) sekitar 1,5 triliun dolar AS ter- diri dari 600 miliar dolar untuk sektor transportasi, 490 miliar dolar untuk sektor energi, 250 miliar dolar untuk telekomuni- kasi dan 150 miliar dolar lain- nya dibutuhkan untuk memba- ngun sarana suplai air dan pe- ngairan. "Saya menemukan bahwa pada semua binatang yang sudah tua, baik yang sakit maupun tidak, darahnya kental lengket. Bila dibedah, maka semua bintang tua mempunyai gejala darah mati. Adakah darah mati menyebabkan tubuh manusia menjadi tua? Kerap kali saya melamun sambil memeras otak," katanya mengenang. Keterlibatan swasta dalam penyediaan infrastruktur di Asia menurut Bank Dunia hanya seki- tar 10 persen dari total investasi yang dibutuhkan. Itu berarti be- sar sekali jumlah investasi yang masih harus dialirkan ke Asia. Menurut dia, kebenaran sering demikian sederhana: darah mati berada di dalam tubuh, maka semua organ tidak mendapatkan gizi yang cukup. "Tanpa pengaliran darah yang cukup, organ tumbuh cepat menua dan melemah, lalu mempengaruhi lagi peredaran darah, maka metabolisme tubuh tidak lancar dan darah menjadi lebih keruh, lebih lengket. Cairan yang lengket mengalir lebih lamban, lebih tersendat. Dengan demikian, sirkulasi yang buruk akan menyebabkan semua organ tubuh menjadi sakit, yang akhirnya membawa kematian," katanya. INCAR ASEAN Hubungan Asia-Eropa yang terimplementasi dalam bentuk ASEM pada dasarnya hubung an yang diciptakan oleh negara- negara dalam Uni Eropa untuk mengincar pasar ASEAN. Tidak ada "pengakuan" res- mi dari Eropa. Tapi manisnya pasar ASEAN tidak dapat dipungkiri, tidak hanya oleh Eropa tapi seluruh dunia. Di samping mengadakan per- temuan antar benua, Eropa juga secara khusus menginisiatifkan pertemuan dengan negara-ne- gara ASEAN untuk pembi- caraan di sektor ekonomi, poli- tik dan budaya. Uni Eropa dan ASEAN telah melakukan pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri di Singapu- ra, Februari 1996. Kerjasama ekonomi termasuk dialog bisnis seperti AEBC adalah pertemuan lanjutan yang direkomendasi- kan para Menlu. Tidak ada intervensi politik di antara hubungan itu. ASEAN berkali-kali menegaskan hal itu kepada Eropa. EMPAT PEDOMAN Akan tetapi, sebagaimana layaknya orang China, Profesor Yan tidak hanya menyediakan obat, melainkan juga mengajak orang mengubah perilaku hi- dupnya sehari-hari, yakni de- ngan menganjurkan empat *AX H2 anos bih jauh dalam konferensi yang Eropa bahwa apa yang terjadi di akan diikuti ratusan pengusaha. ASEAN, termasuk masalah Myanmar harus direlakan Eropa untuk diurus sendiri oleh ASE- AN. Pemerintah, katanya melalui berbagai upaya terus meningkat- kan status gizi, kesehatan dan fi- sik anak Indonesia, diantaranya dengan program PMT-AS ter sebut. Ia menyebutkan, pemberian Asia-Eropa Bicara Bisnis antar Benua Oleh: Ramdani Sirait "Kami akan sangat menghar- gai kesediaan Eropa untuk mem- biarkan kami bekerja mengatur rumah kami sendiri," kata Jaya- kumar yang pada waktu itu di- dampingi para Menlu negara ASEAN lainnya. Kehadiran Jepang, Korea Se- latan dan China menyertai ASEAN, tampaknya merupakan upaya tiga negara itu untuk me- ngambil hati ASEAN agar tetap menjadikan mereka sebagai mitra utama termasuk dalam sektor bisnis. Apa yang telah ditancapkan dalam dunia usaha di ASEAN oleh Jepang dan Korea Selatan utamanya, tidak ingin ditempati oleh Eropa. Dua negara itu sa- ngat tidak ingin peranannya yang besar di ASEAN ber- kurang. Sektor agro industri yang ber- basis pada kekayaan sumber daya alam ASEAN serta indus- tri barang modal dan industri penunjang akan menjadi rebu- tan, pedoman cara pemeliharaan kesehatan manusia. wa." Tentang memperbanyak olah raga, ia menyatakan, "Hidup tergantung pada gerak. Akan tetapi, ia menekankan bahwa manusia usia lanjut tidak sama dengan anak muda, karena itu harus ada cara untuk kaum tua, yakni: 100 kali angkat kaki, kiri-kanan silih berganti, seraya berbaring. Pedoman ini mencakup upaya mengendalikan emosi dan kemauan, memperbanyak olah raga dan olah otak, serta me- ngendalikan makan dan minum. Setelah cukup berlatih me- ngendalikan diri, ia mendapati, "belakangan ini saya sudah bisa tidak marah dan bila meng- hadapi rangsangan yang tidak menyenangkan, saya punya dua cara: menceritakan kepada orang lain atau menulis... (yang) membutuhkan ketenangan ji- Mengenai olah otak, ia menyatakan, "otak makin di! pakai kian dinamis, ini karena otak adalah kegiatan yang menyangkut seluruh tubuh, tidak hanya melibatkan indera ... bahkan menyangkut kegiatan refleks dan pola pikir." "Olah otak membuat orang segar-bugar, optimistik, pikiran berkembang dan tajam, hal ini akan meningkatkan kondisi jiwa yang baik," katanya. Di antara kegiatan yang memperkaya kehidupan jiwa, ia meng- anjurkan kepada orang tua untuk membaca, belajar, main kartu, main catur, menulis kaligrafi, dan menggambar. "Pemberlakuan Kawasan Per- dagangan Bebas ASEAN (AF- TA) tahun 2003 juga gambaran peluang bisnis yang dicermati oleh pengusaha di luar ASEAN. Dengan investasi di salah satu negara ASEAN, pengusaha a- sing dapat dengan bebas me- manfaatkan perdagangan bebas itu. KERANGKA ASEM Konferensi tiga hari yang akan dibuka secara resmi oleh Presiden Soeharto di Istana Ne- gara itu akan menghasilkan pemikiran, kerjasama dan per- janjian antar pengusaha dua be- nua untuk dibahas oleh para Menteri Ekonomi Pertemuan Asia Eropa (ASEM) di Jepang, September 1997. Kalau pada Konferensi Ting- kat Tinggi (KTT) ASEM perta- ma di Bangkok, Maret 1996 para Kepala Negara Asia dan Eropa telah menggariskan kerjasama di bidang ekonomi, budaya dan politik, AEBC menjadi "dapur" yang menggodok kerjasama ekonomi lebih lanjut. Para Menteri Ekonomi akan melihat hasil AEBC dengan kebijakan yang saling mengun- tungkan semua negara yang ter- libat di ASEM. Hasil dari per- temuan para Menteri Ekonomi Menlu Singapura S. Jayaku- itu akan diajukan kepada para mar sebagai tuan rumah per- Kepala Negara dalam per- temuan di Singapura itu menga- temuan keduanya di London, Inggris tahun 1998. takan kepada mitra kerjanya dari Akan halnya dengan makan, Profesor Yan De-xing meng- anjurkan makan pagi yang enak dan sesuai dengan selera, makan siang yang cukup baik dari segi gizi maupun jumlah, dan makan malam sedikit, serta "makan jika sedang lapar" dan "setiap makan bersuka cita". ANALISA TUKAR PENGALAMAN Sementara itu, Ketua Umum Lembaga Kerja Sama Ekonomi, Sosial, dan Budaya Indonesia- China (LKSESBIC) Dr. H. Sukamdani Sahid Gitosardjono dalam sambutan tertulis me- nyatakan acara dengan bintang tamu dari Shanghai tersebut dimaksudkan untuk tukar pe- ngalaman dan ilmu penge- tahuan, khususnya di bidang pengobatan China. "Jadi, acara ini memang termasuk dalam kegiatan lem- baga kami yang selain meliputi bidang ekonomi dan perda- gangan juga bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, kesenian, kebudayaan, dan sosial dalam konteks hubungan persahabatan dan kerja sama Indonesia- China," katanya. Di pihak lain, pemrakarsa acara ini, Ketua Umum YPPIK- SDM Prof. Drs. H. Usman Effendy, yang juga pengurus LKSESBIC, menyatakan peng- obatan tradisional dengan herbal adalah ilmu dan seni pengobatan tradisional Timur yang sudah berusia ribuan tahun. Pengobatan itu "memang berbeda era dan cara dengan ilmu kedokteran modern/Barat. Perbedaan teori dan terminologi ilmiah itu menjadi tumpuan harapan bagi kita semua, agar dalam waktu dekat dapat ter- capai titik temu antara kedua ilmu tersebut," katanya pula. Sebelumnya, Dirbinkesmas dr. Widyastuti Wibisana MSc(PH) mengharapkan ada- nya interaksi positif antara yang di dalam dan di luar negeri, misalnya melalui studi banding, alih teknologi, dan tukar in- formasi, terutama untuk meng- hadapi era persaingan bebas pada 2003, Samarinda, (Analisa). Sekitar 4,2 juta anak Indone- sia dari 27.773 Sekolah Dasar (SD), pada 1997/1998 akan diper- baiki status gizi dan kesehatannya melalui program Pemberian Ma- kanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS), sehingga jumlah pu- tus sekolah tingkat SD dapat dikurangi. "Kita pantas prihatin, hingga kini sekitar 1,1 juta anak SD na- sional putus sekolah akibat keku- rangan gizi. Dengan PMT-AS di- harapkan status gizi dan se- mangat belajar anak semakin baik," kata Direktur Pembinaan Ketahanan Masyarakat Desa Dit- jen PMD Depdagri, SK Mangiri di Samarinda, Rabu. 1067 Makanan Tambahan Dikatakannya, status gizi anak SD nasional masih mempri- hatinkan, terbukti hingga kini se- kitar 25,7 persen anak masih menderita Anemia (kekurangan darah) dan sekitar 30 hingga 70 persen anak masih cacingan. Di bidang budaya, ASEM telah menghasilkan Yayasan Asia-Eropa yang akan memfa- silitasi kegiatan pertukaran bu- daya termasuk pertukaran in- formasi serta pemberian bea siswa untuk pihak-pihak di ke- dua benua untuk mempelajari budaya negara lain. Namun demikian, dalam beberapa tahun terakhir PT Pos Indonesia, khususnya Wilpos IV Jakarta, telah berupaya melak- 4,2 Juta Anak Indonesia akan Mendapat sanakan peningkatan dalam la- yanan melalui penerapan pro- gram mekanisasi dan otoma- tisasi (Mekot) di sejumlah unit kerja seperti pemberian cap prangko pada surat serta pemi- lahan surat secara otomatisasi. "Memang tidak heran kalau masih ada konsumen menilai layanan pos masih terkesan kaku dan serba tradisional, baik dari Mungkinkah ASEM akan menghasilkan "yayasan" serupa untuk menjadikan ekonomi atau ling menguntungkan dan mam- bisnis sebagai sektor yang sa- pu menjadi wahana untuk sa- ling meningkatkan pembangu- nan di masing-masing negara di Asia dan Eropa?. GWS 6-100 Akan tetapi, pejabat tinggi Departemen Kesehatan Re- publik Indonesia itu meng- ingatkan bahwa pengobat tra- disional dari luar negeri hen- daknya hanya menjadi pengalih teknologi, bukannya menge- darkan langsung berbagai pro- duk herbalnya di tengah ma- syarakat. (Ant) Pertanyaan akhir juga akan muncul, yaitu mampukah dunia bisnis mengenyampingkan ke- bijakan politik, terutama kebi- jakan Eropa yang sangat antu- sias untuk melakukan interven- si terhadap praktek politik di negara berkembang seperti ASEAN.(Ant) makanan tambahan di kawasan barat Indonesia telah disiapkan dana sebesar Rp. 250 untuk sekali pemberian makanan tambahan. sedangkan pemberian makanan tambahan di timur Indonesia di- sediakan Rp. 350 per anak. "Pemberian makanan tamba- han juga diharapkan meningkat- kan perekonomian pedesaan, ka- rena menggunakan bahan maka- nan lokal yang mudah dipenuhi daerah tersebut, sehingga perpu- taran uang tetap di desa," katanya. SIAP SALURKAN Guna memperlancar program PMT-AS tersebut, di daerah- daerah ditunjuk Bank BRI seba- gai koordinator penyalur dana pemberian makanan tambahan, namun di tujuh propinsi ditunjuk PT Pos Indonesia sebagai koor- dinator, karena kondisi geografis- nya masih sulit dijangkau perbankan. Ketujuh propinsi tersebut ada- lah Riau, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalbar, Kalteng, Kaltim, Maluku dan Timor Timur. Kepala PT Pos Indonesia Ca- bang Samarinda, Hendri Ruma- horbo SE, mengatakan pihaknya siap menyalurkan dana pembe- rian makanan tambahan anak se- kolah tersebut, khususnya ke dae- rah pedalaman Kalimantan Timur. "Dengan fasilitas yang dimi- liki saat ini, kami siap melaksa- nakan kepercayaan yang diberi- kan untuk menyalurkan dana pemberian makanan tambahan tersebut," katanya. Di Kalimantan Timur, dari 959 sekolah dasar di daerah ter- sebut, jumlah murid SD yang di- harapkan mendapat makanan tambahan pada 1997/1998 men- capai 103.464 orang. (Ant) Harga Ringan. "Pemberian makanan tamba- sosok gedungnya maupun la- han ini dilakukan secara konti- yanan petugasnya. Tetapi sebe- nyu, minimal sekali dalam se- narnya tanpa disadari oleh ma- minggu anak tersebut diberi ma-syarakat pemakai jasa, PT Pos kanan pelengkap yang berkalori telah melakukan sejumlah tero- 200 hingga 300," ucapnya. Ia menyebutkan, makanan tambahan yang diberikan tersebut diharapkan mengutamakan ma- kanan yang menggunakan bahan lokal, bervariasi, dan memiliki 200 hingga 300 kalori. Mesin gerinda mini BOSCH GWS 6-100, sangat praktis dan serba guna. Tangkai dirancang khusus lebih kecil, mudah digenggam dan mantap dikendalikan. Bisa untuk menggerinda permukaan. Bila diganti batu gerindanya, BOSCH GWS 6-100 bisa digunakan untuk memotong. Halaman 9 Kritik Konsumen Buktikan Jasa Pos Masih Dibutuhkan Genggam Erat di Tangan. Dapatkan segera di Dealer Resmi : PD Naga Sakti, Jalan Bogor No. 84, Medan, Telp. (061) 561779, 573795. H KELUHAN, kritik, dan ber- bagai ketidakpuasan konsumen agaknya memang sudah menjadi resiko yang harus dihadapi usa- ha bisnis yang bertulang pung- gung pada pelayanan. Kantor pos sebagai penye- dia jasa pengiriman surat paket dan wesel pos meski telah menjadi pelopor bisnis tertua di bidangnya, agaknya masih harus meningkatkan kualitas pelaya- nan terhadap konsumennya di tengah persaingan dengan jasa pos swasta yang sudah menerap- kan teknologi canggih untuk la- yanan pos-nya. BOSCH Terutama dalam menghadapi keluhan konsumen yang masih sering muncul dalam surat pem- baca di koran yang umumnya mengeluhkan lamanya pengi- riman surat meski jarak tempuh hanya di dalam kota ataupun keluhan lain mengenai surat yang tidak sampai pada alamat yang dituju. Beberapa kasus yang berkait dengan layanan Kantor Pos itu membuktikan bahwa jasa pos memang masih menjadi kebutu- han vital bagi masyarakat pada umumnya, namun sebaliknya ternyata dalam beberapakasus Kantor Pos belum mampu mem- berikan layanan yang memuas- kan seperti yang diharapkan konsumen. Menurut Kepala Kantor Sentral Pengolahan Pos Jakarta Benny Prihatmaya, keluhan ter- hadap layanan pos akan selalu ada karena antara konsumen yang satu dan yang lain memiliki pandangan berbeda tentang la- yanan pos. S TURBO ASTRA 190 199 40TH PT Anal Oleh: Zita Meirina bosan melalui perubahan pe- nampilan," ujarnya. Salah satunya melalui pene- rapan program mekanisasi dan otomatisasi yang ternyata mem- bawa hasil pada peningkatan volume surat yang keluar dan masuk melalui Kantor Pos Ja- karta tersebut. ASTRA MOBIL Pilihan Terpercaya Penerapan Mekot memung- kinkan Kantor Pos Jakarta menggunakan mesin sortir yang memiliki kemampuan memilah 30 ribu pucuk surat perjam, se- mentara kalau manual harus di- kerjakan oleh tenaga yang cukup banyak dengan waktu lama. "Mekot ini tidak bertujuan untuk menggusur tenaga kerja manusia, tetapi mempercepat waktu pengiriman surat", ujar Benny. Di samping itu, dengan penggunaan mesin pintar terse- but, kesalahan yang seharusnya tidak perlu terjadi akibat faktor manusia, misalnya karena kele- lahan, bisa dikurangi sehingga sebagai hasilnya konsumen da- pat menikmati pengiriman dan penerimaan surat lebih cepat. TITIK PELAYANAN Namun demikian, program Mekanisasi dan otomatisasi (Mekot) memang belum akan diterapkan di seluruh Kantor Pos. Selain karena masalah keterbatasan anggaran yang ada, jumlah titik pelayanan pos cukup banyak, mencapai 25.245 unit menjangkau pelosok desa di Tanah Air. Di samping itu, untuk kantor pos dengan kelas lebih kecil, proses Mekot belum menjadi kebutuhan utama melihat jum- lah volume surat relatif sedikit. 2 kasi dan sekitarnya. Sebagai contoh, di Bekasi perumahan baru dan kawasan industri berkembang pesat, bertambahnya jumlah pemu- kiman tersebut selain menam- Justru dari kantor pos yang lebih kecil sebagai ujung tombak pengantaran surat kiriman dari kantor pos yang lebih besar, masalah sering ditemukan, se- perti surat tidak sampai atau dikembalikan kealamat tujuan. Salah satu kendala yang sering ditemui petugas pos yang berada di Kantor Pos dengan kelas yang lebih kecil adalah kendala di lapangan berupa masalah geografis. Menurut Kepala Kantor Pos Bekasi Bambang Irian, kendala yang muncul umumnya karena pertumbuhan pesat di daerah penyangga Jakarta seperti Be- bah tugas, juga menambah ma- salah baru karena umumnya pi- hak pengembang jarang melaku- kan koordinasi dengan pihak kantor pos terdekat sehingga sering terjadi surat tidak sampai di tujuan. Faktor yang menghambat kelancaran pengiriman surat utamanya disebabkan pengirim tidak mencantumkan kode pos, sementara banyak nama jalan yang sama tetapi wilayahnya berbeda. Demikian juga peng- gantian nama jalan dan penataan nomor rumah mempunyai andil cukup besar dalam kecepatan dan ketepatan pengiriman surat. Di samping kendala akibat berkembangnya pemukiman baru, menurut Bambang, umum- nya daerah penyangga memiliki daerah jangkauan yang luas sampai ke wilayah kabupaten. "Wilayah jangkauan kami cukup luas sampai ke daerah pantai di Muara Gembong, Ka- bupaten Bekasi, yang masih me- rupakan daerah pedesaan dan memiliki jarak tempuh cukup jauh", ujar Bambang Irian. paikan kebanyakan surat dinas untuk kepala desa, tetapi ada juga surat untuk pribadi," ujar petugas pengantar pos, sebut saja namanya Asmin. Sedikitnya dibutuhkan waktu satu hari untuk pergi dan pulang mengantarkan surat ke daerah pedesaan dan pantai. "Memang betul dibutuhkan tenaga ekstra untuk mengantarkan surat ke wi- layah pedesaan, tetapi kalau melihat sambutan ramah masya- rakat terhadap kedatangan kami, rasa lelah bisa tertebus," ujar Asmin. Tugas yang dilakukan peng- antar pos ke daerah terpencil se- perti Muara Gembong Bekasi memang tidak berbeda jauh dengan yang dilaksanakan pe- tugas pos di kota kecamatan atau kota besar lainnya. Namun menurut Bambang, apabila melihat medan yang harus ditempuh, petugas pos di desa dengan di kota akan terdapat lebih banyak duka ke- timbang sukanya. "Surat yang diantar dalam seminggu tidak lebih dari enam pucuk surat, se- mentara jarak yang harus ditem- puh tidak hanya jalan beraspal, tetapi juga daerah pedesaan dan permukiman nelayan". Mencari alamat di daerah pedesaan seperti Desa Sukatani memang susah-susah gampang, sebab jarak antara satu rumah dan rumah yang lain saling ber- jauhan. Dengan kondisi jalan berbatu dan tanah merah, per- jalanan akan terasa lebih lama dan melelahkan. "Surat-surat yang kami sam- Program otomatisasi dan me- kanisasi (mekot) pos telah mengurangi kendala dalam upaya mempercepat proses pengiriman surat yang setiap harinya mencapai puluhan ribu pucuk surat. KENDALA Namun demikian, langkah mekanisasi tersebut memang belum mampu memberikan standar pelayanan yang seragam untuk setiap titik pelayanan pos karena jumlahnya yang menca- pai puluhan ribu. Di samping juga setiap titik pelayanan me- miliki karateristik yang berbeda. T220 Menurut Direktur Pemasaran PT Pos Sumitro Roestam, tidak seragamnya pelayanan pos an- tara satu titik pelayanan dan yang lainnya akan selalu terjadi karena pos tidak hanya melayani daerah yang sudah berkembang dan maju, tetapi juga terpencil di pelosok Nusantara. Sebagai contoh, di Kawasan Timur Indonesia dengan fre- kuensi penerbangan yang sedikit berdampak pada sedikitnya ki- riman pos yang terangkut ke tempat tujuan, sehingga terjadi pertumbuhan yang tidak seim- bang. Karena itu, ujar Sumitro, me- nyadari keterbatasan yang ada melalui perubahan status dari Perum menjadi persero, Pos In- donesia memiliki keleluasaan untuk melakukan terobosan seperti menjalin kerjasama dengan pihak swasta dalam pengembangan layanan pos, kerjasama dengan swasta dalam bidang angkutan udara ke KTI, serta kerjasama pengiriman dokumen dengan pihak bank. (Anspek). KUAT AWET SERBA-GUNA Sampai hari ini, truk Nissan Diesel 220PS Turbo tetap diakui truk dengan tenaga mesin lebih kuat dari truk-truk lain sebagai di kelasnya serta daya tahan lebih awet dari yang lainnya. Truk Nissan Diesel 220PS Turbo, mudah perawatannya dan serba guna untuk dioperasikan sebagai cargo, gandengan, dump-truck, tractor-head, mixer atau logging sekalipun. Kini saatnya Anda sendiri membuktikan, Nissan Diesel 220PS Turbo, satu-satunya truk yang memberi jaminan keuntungan berlipat. UD NISSAN DIESEL JAN Al-NDSO Sunter: (021) 650 7150. Ciputat: 765 40/44. Daan Moge 565 8850-54. Adira Mobil: 794 8301-05- Kokoh Makmur Sentosa: 470 1175, 470 6972 Fajarutama Mandiri 380 6969. BANDUNG AI-NDSO: (022) 780 6881-3. Saluyu Motor: 317 177, 420 5551. SEMARANG: (024) 723 158/159. SOLO Vulgo Armada Mobillindo: (0271) 718 554. SURABAYA AL- NDSO Waru: (031) 853 3322 Al-NDSO Sudirman: 547 0606. Dian Sarana Nusantara: 522 123, 512 228. LAMPUNG: (0721) 484 344. MEDAN PT. Capella Nisindo: (061) 763 571-573. PADANG PT Capella Pratama Mandiri: (0751) 51 777, 59 905-10. PEKAN BARU: PT. Capella Medan: (0761) 63 000, 63 825, BANDA ACEH: PT. Capella Medan: (0651) 33 328, 23 691. LHOKSEUMAWE: PT. Capella Medan: (0645) 41 131, 41 348. JAMBI: PD Sinar Santosa (0741) 61 551. PALEMBANG PT. Kemala Mobil Perkasa (0711) 416 931. BALIKPAPAN: Beriwijaya Motor: (0542) 34 558. BANJARMASIN: PT Multi Dinamika Nusantara (0511) 258 357-8. UJUNG PANDANG Panalkang Motor Perkasa: (0411) 451 508. MANADO: (0431) 866 602, 864 708. UD PILIHAN TELAK !!