Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 1997-07-21
Halaman: 15

Konten


an 14 9 cart of gu Ini ket ket Ket ve ket t ve Senin, 21 Juli 1997 FKP: Tak Perlu Dukungan Mayoritas untuk Membentuk Serikat Pekerja Jakarta, (Analisa). bentukan serikat pekerja di pe- rusahaan harus mendapat duku- ngan mayoritas dari pekerja. cepat serta murah untuk mem- berikan kepastian hukum bagi pekerja. Hak berserikat merupakan masalah asasi yang dijamin dalam UUD 1945, sehingga ti- dak diperlukan dukungan ma- yoritas untuk mendirikan orga- nisasi pekerja di perusahaan. FKP melalui juru bicaranya Iskandar Mandji dalam Raker Pansus pembahasan Rancangan Undang-undang Ketenagaker- Pada poin lain, FKP juga menyatakan diperlukan diskusi dengan pemerintah dalam mem- bahas hak mogok yang tidak dibayar, karena selama ini mogok merupakan mekanisme ampuh untuk menuntut hak nor- matif. jaan (RUUK) DPR RI dengan pemerintah di Jakarta, Jumat, merujuk pada UUD 1945 yang berbunyi, "Kemerdekaan ber- serikat dan berkumpul, menge- luarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya ditetap- kan dengan Undang-undang" Pendapat FKP tersebut ber- beda dengan RUUK yang di- sampaikan pemerintah ke DPR RI. RUUK menyebutkan pem- Suaib Kamal (32) warga Desa Daruba, Kecamatan Morotai Se- latan mengatakan, di Daruba, Minggu, keempat bangkai pesa- wat tempur yang ditemukan da- lam dasar laut antara 35-50 me- ter dalam kondisi utuh karena be- lum disentuh pemburu barang purbakala khususnya peninggalan PD II. "Sisa-sisa peninggalan perang itu berupa mobil panser, peluru, bom dan samurai termasuk em pat bangkai pesawat tempur ter- sebut," katanya saat menghadiri penyerahan Dana Inpres Desa Tertinggal (IDT) 1997/1998 un- tuk Kecamatan Morotai Selatan oleh Bupati Maluku Utara Abdul- lah Assegaf. Keempat UU tersebut adalah UU no.3 Tahun 1951 tentang Pengawasan Perburuhan, UU No.21 Tahun 1954 tentang Per- janjian Perburuhan Antara Seri- kat Buruh dan UU Empat Bangkai Pesawat Tempur AS No.22 Tahun 1957 tentang Penyelesaian Ditemukan di Perairan Morotai buruhan dan UU No. 12 Tahun Morotai, (Analisa). Empat bangkai pesawat tem- pat milik tentara Sekutu dari Amerika Serikat (AS) yang digu- nakan sewaktu Perang Dunia II melawan tentara Jepang tahun 1942 belum lama ini ditemukan sejumlah penyelam barang- barang sisa PD II di perairan Pu- lau Morotai, Kabupaten Maluku Utara. Suaib Kamal yang juga penye lam itu mengatakan, barang ter- sebut sangat laku di kalangan pe ngusaha besi tua sehingga masya rakat selalu memburu barang- barang tersebut meski resikonya cukup tinggi. Camat Morotai Selatan, Fadel Tahar ketika dikonfirmasikan membenarkan adanya temuan empat bangkai pesawat tempur di daerahnya. Djufri dimintai tanggapan berkaitan dengan pernyataan Hu- mas PN Bantul, Koesnan, yang menyatakan PN Bantul akan me- nyidangkan kasus Udin dengan tersangka tunggal Iwik, pada 29 Juli. Untuk menyidangkan kasus pidana yang diperkirakan akan menyedot perhatian masyarakat Pembangunan (Sambungan dari hal 4) yang maju moderen dan serba ce- pat yang akan datang mustahil bi- sa diperoleh dari pembangunan dan peresmian dengan pesta me- riah tugu-tugu di Tapanuli Utara. Megalomaniak pendirian tu gu-tugu dengan aneka ragam war- na dan bentuk untuk sementara bisa menjadi ajang peningkatan prestise dan prestasi Orang Batak tertentu, perorangan dan kolek- tif, tetapi nihil makna, manfaat dan guna bagi rakyat orang keba- nyakan yang adalah juga Orang Batak. ( .... Penulis adalah peminat masalah sosial, alum- nus PPs AM UKSW Salatiga, Jawa Tengah. FKP juga meminta perhatian agar dalam RUUK menghilang- kan diskriminasi pekerja wa- nita. Namun di sisi lain FKP me- nilai, masalah kodrati wanita ha- rus tetap dihormati sehingga perlindungan kepada pekerja wanita harus diperhatikan. Ketika menyinggung penye- lesaian perselisihan pekerja, FKP berpendapat diperlukan mekanisme yang mudah dan "Keempat bangkai pesawat itu dengan susah payah diangkat ke permukaan laut karena bera- da di dasar laut dan perputaran arus di sekitar Pulau Morotai cu- LPH tak Menduga Sidang Perdana Kasus Udin Secepat Itu Yogyakarta, (Analisa ). Lembaga Pembela Hukum Yogyakarta selaku penasihat hu- kum Iwik alias DS, tersangka tunggal kasus pembunuhan war- tawan Fuad M. Syafruddin (Udin), menyatakan tidak mendu- ga sidang perdana kasus Udin di Pengadilan Negeri Bantul, Dae- rah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan digelar pada 29 Juli. itu, PN Bantul akan menurunkan hakim senior Endang Sri Murwa- ti, SH (Ketua Majelis), Mikaela, SH dan Suparno, SH. Dua nama hakim terakhir ini pernah mena- ngani sidang gugatan perdata da- rah Udin. "Kami tidak menduga bahwa sidang perdana kasus Udin de- ngan terdakwa utama Iwik, akan digelar secepat itu, sebab berita acara pemeriksaan (BAP) dari Kejaksanaan Negeri Bantul baru dilimpahkan ke PN Bantul, Sela- sa lalu (15/7)," kata Djufri Tau- fik, SH dari Lembaga Pembela Hukum (LPH) Yogyakarta, keti- ka dihubungi, Kamis. Bandung, (Analisa). Benar atau tidak sesuatu ke- jadian berhubungan dengan mimpi, namun Ny. Sri Wulan (41) mengaku bermimpi buruk dua hari berturut-turut sebelum rumahnya di Kampung Cicu- kang, Desa Margahayu, Ka- bupaten Bandung, "diseruduk" pesawat Fokker-27, Kamis siang. Dengan ini kami sekeluarga mendiang kup kuat," katanya. Bangkai pesawat tempur itu kini sudah diangkat oleh pendu- duk sekitar perairan Desa Daru- ba, Morotai sementara di Kantor Polsek Kecamatan Morotai Sela- tan disimpan 16 peluru ukuran besar dalam kondisi utuh. (Ant). Sebelum Rumahnya "Diseruduk" Pesawat, Ny. Sri Wulan Bermimpi Buruk yang terkena," katanya. masih angkut-angkut barang pindahan dari rumah lama," kata Bambang saat ditemui Antara di RS Immanuel Bandung. Setelah mengetahui rumah- nya ikut tertimpa pesawat, ia mencari dan menyelamatkan istri dan ketiga anaknya. Na- mun hanya satu yang ditemu- kan, yaitu Tripujiastuti (12) yang selamat dari musibah, sedang istri dan dua anaknya yang lain tak ditemukan. Dalam penuturannya kepa- da Antara di Bandung, Jumat, istri Bambang itu menyebutkan bahwa dia bermimpi di atas ru- mahnya nampak percikan api berterbangan. "Saya sudah ceritakan kepa- da suami tentang mimpi buruk itu, tetapi kami menganggap itu hanya gangguan' tidur. Kami tak menduga kenyataannya pe- kami, persis di sudut kanan se- sawat naas itu mengenai rumah bagaimana digambarkan dalam mimpi," kata ibu beranak tiga itu. Keluarga Bambang baru tiga hari menempati rumah kon- trakan di kompleks Margahayu Permai itu. Akibat terserempet Fokker-27 Sempati Air nahas itu, kini an bangun ru- mah itu rusak bersama dua ru- mah di sampingnya. "Kami baru tiga hari tinggal di sini, bahkan saat ini kami Sementara tim jaksa penuntut umum beranggotakan Amrin Naim, Yusrin Nichoriawan; Har- toko Subiantoro dan Achmad Yuwono. Meski tidak menduga sidang pertama kasus Udin dilaksanakan secepat itu, namun tim LPH yang beranggotakan, Triyandi Mul- kan, Eko Widianto, Adib Sudjar- wadi dan Djufri Taufik itu me- nyatakan siap mendampingi kliennya. "Kapan saja kami siap men- dampingi Iwik. Kalau PN Bantul ingin segera kasus itu disidang- kan, mungkin pengadilan PN Bantul ingin menerapkan asas ce- pat, sederhana dan berbiaya mu- rah," kata Djufri menambahkan. LPH semula menduga, sete- lah PN Bantul menerima pelim- pahan berkas perkara dari Keja- ri Bantul setidaknya memerlukan waktu satu bulan untuk mengka- ji berkas Iwik tersebut, namun ternyata dugaan itu keliru, bah- kan dua hari setelah berkas dise- rahkan, PN Bantul sudah mengu- mumkan tanggal persidangan perdana. Sebagai penasihat hukum ter- sangka, kata Djufri, LPH hanya berharap selama persidangan agar berlangsung fair dan transparan, sebab kasus Udin yang melibat- kan tersangka tunggal Iwik itu se- lama ini menjadi sorotan luas masyarakat. Secara terpisah Ketua Ikadin Yogyakarta, Ramdlon Nining, SH menilai, disidangkannya ka- sus Udin dengan Iwik sebagai ter- sangka akan lebih memperjelas statusnya selama ini. (Ant). UCAPAN TERIMA KASIH Dengan ini kami sekeluarga mendiang, LIAUW DJIN SAN (Tutup Usia 84 Tahun) HOCK KIEN LENG NGA Mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: GMI Jemaat Gloria Medan Majelis Jemaat GKI JI. Pinangsia 1/No. 18 Jakarta Pendeta CHAI PAO LO Jakarta Bapak-bapak, Ibu-ibu, Famili-famili, Rekan-rekan serta Handaitolan sekalian, yang telah memberikan bantuan baik moril maupun materil kepada kami sewaktu meninggal hingga selesainya upacara perabuan Ayah/Mertua/Kakek/Kakek Mer- tua/Buyut/Saudara/Ipar/Paman/Pakcik kami yang tercinta. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas segala budi baik tersebut. Hormat kami Segenap Keluarga Mendiang JI. Taman Sari VIII No.116-A Jakarta -JI. Batang Kuis (d/h Jl. Jambi) No. 25-A Medan UCAPAN TERIMA KASIH THE YOK KHENG Fraksi terbesar di DPR ini juga berpendapat agar ditetap- kan parameter obyektif tentang upah, sehingga dapat berjalan seiring dengan kondisi obyektif yang dihadapi perekonomian domestik Indonesia. (Tutup usia 87 tahun) Mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak-bapak, Ibu-ibu, Famili-famili, Rekan-rekan serta handaitolan sekalian yang telah memberikan bantuan/sumbangan baik berupa moril maupun materil kepada kami sewaktu meninggal hingga selesainya upacara perabuan Ibu/Mertua/Nenek/ Nenek Mertua/Buyut kami yang tercinta. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas segala budi baik tersebut. FKP juga menilai masih ada empat UU dari delapan UU ten- tang ketenagakerjaan yang akan dicabut dan digantikan oleh RUUK yang masih relevan. Empat UU tersebut diberlaku- kan untuk menghindari keva- kuman. Hormat kami : Segenap keluarga mendiang Jin.Jend. A. Yani No.117 Binjai Jln.Rotan No.5 Medan Muatan yang akan diatur le- bih lanjut melalui peraturan pemerintah (PP), menurut FKP, hendaknya dikurangi sehingga materi dalam PP tidak bersifat substansial lagi. (Ant) Istri Bambang dan dua anak nya, Anti (4) dan Frida (18), akibat peristiwa itu mengalami luka cukup parah dan saat ini sedang dirawat secara intensif di RS Immanuel. Bambang selamat dari musi- bah tersebut karena saat kejadi- an ia ada di rumah lamanya, yang berjarak sekitar 500 meter dari tempat jatuhnya pesawat. Humas. PENGHARGAAN: Gubernur Riau Soeripto menyerahkan penghargaan lingkungan hidup kepada em- 1964 tentang Pemutusan Hu- pat kepala daerah tingkat II di Riau, yakni Bupati Kampar, Indragiri Hilir, Kotif Dumai, dan Kodya Batam. Jatim Ir Muchayat. bungan Kerja di Perusahaan. "Pada waktu itu para tetang- ga mengatakan ada pesawat jatuh di sekitar Kampung Cicu- kang dan menimpa rumah, na- mun saya menganggap itu gu- yonan. Bahkan ketika melihat gumpalan asap hitampun saya tetap belum tahu rumah saya Atas meninggalnya : Istri : TIO CHAI SIMI Anak Lk: Pekanbaru, (Analisa). Gubernur Riau Soeripto me- negaskan, tahun depan salah sa- tu daerah tingkat II Riau hendak- nya mampu meraih penghargaan TEH HOCK CUAN (AGUAN P.Baru-Riau) TEH HOCK AN (AMAN CIPTA) TEH HOCK CAI TEH HOCK SENG TEH HOCK BENG Anak Pr: TEH LIEN HUA Menantu Pr: NG LIK MEI TAN PHEK CU Menantu Lk: Anggota Pleno MUI Pusat itu mengemukakan hal tersebut pa- da peringatan sepuluh tahun Ya- yasan Dana Sosial Al-Falah (YDSF) Surabaya yang juga diha- diri Ketua ICMI Orwil Jawa Ti- mur Prof Dr HR Daldiri Ma- ngundiwiryo dan Ketua Kadinda ditemukan pertama kali Riau Bertekad Raih Adipura Kencana pada kelompok homoseksual di San Fransisco Amerika Serikat ta- hun 1980, hingga kini, setelah 17 tahun, belum tampak tanda-tan- da ditemukan penawarnya. "Bah- kan Presiden Clinton menjamin hingga sepuluh tahun mendatang tidak ada obatnya," katanya. Rupanya Ny. Sri Wulan dan dua anaknya sudah ditemukan petugas penolong dan segera dibawa ke rumah sakit. TURUT BERDUKACITA Selain rumah keluarga Bam- bang, rumah lainnya yang ikut tertimpa pesawat adalah rumah milik keluarga Eddi Suwarsa (al- marhum), besannya Menteri Perhubungan Dr Haryanto Dha- nutirto dan rumah keluarga Sam- sul Akbar. (Ant) Bapak TAN KIN SENG/KARDI TANDANA Semoga arwah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan kepada keluarga yang ditinggalkan hendaknya tabah dan sabar dalam menghadapi musibah ini. KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang Suami/Ayah/Ayah Mertua/Ka- kek/Kakek Mertua/Buyut/Kakek Angkat kami yang tercinta. Dari : HARTA SUSANTO & Keluarga TEH KOK LIANG (Tutup usia 84 tahun) Pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 1997 jam: 7.30 Wib dikediaman kami Jln. Adlin Prawiranegara No. 29 Tanjung Balai - Asahan. Jenazah mendiang disemayamkan di Yayasan Sosial Kemalangan Jln. W.R.S.Supratman No. 36, 38, 40, Tel. 92072 Tanjung Balai - Asahan dan akan dikebumikan pada hari Rabu tanggal 23 Juli 1997 jam: 14.00 Wib di perkuburan Hua San Teng Km. 9 Tanjung Balai - Asahan. Ayah : ONG BUN HAI (†) Ibu : GO A NI (†) Ayah mertua: CHO KIM CUAN Ibu mertua: TAN SUI HUAT Cucu Dalam Lk: TEH SIN HUA (AGUS SALIM) TEH SIN HU TEH SIN TONG (NORMAN) TEH KUI SIN TEH PHEI ING (EKA DERMAWAN) TEH MEI LIIN HENDRA (UCOK) BUDI TEHMEISAI TEH MEI IN TEH SIN TIEN (GEMBOT) TEH SIN KI (KIKI) TEH SIN LIONG CHU ASIAM Istri : CHO MẸI LÊN (YANTI) Anak Ik: ONG HAGEN ONG WANG JIE Abang kandung: ONG SENG LAI (ADNAN) ONG SENG LIANG Kami Yang Berdukacita : Cucu Dalam Pr: TEH MEI LING TEH PHEI LING TEH PHEI CIEN TEH PHEI CEN TEH PHEI FANG HENY Adipura Kencana-- lambang su- premasi kota paling terbersih, pe- raih piala Adipura lima kali berturut-turut. Cucu Luar Lk: TAN KIEN HUI (HERMAN) JONI Cucu Luar Pr: Penegasan tersebut dikemuka- kan Gubernur Riau ketika mem- berikan penghargaan lingkungan hidup kepada Bupati Kampar, In- dragiri Hilir, Kotif Dumai, dan Kodya Batam, Jumat (18/7). Di- katakan, saat ini hanya Kabupa- ten Bengkalis yang sangat berpe- luang meraih penghargaan Adi- pura Kencana. ANALISA "Sebab, daerah tersebut sudah empat kali berturut-turut meng- gondol piala Adipura untuk ka- tegori kota kecil. Saya harap me- reka bisa mempertahankan pres- tasi tersebut", ujar Soeripto. Bupati Bengkalis Fadlah Su- laiman, SH yang ditemui Analisa terpisah mengatakan, jauh-jauh hari daerahnya sudah memper- siapkan diri. Berbagai kebijakan sudah dilakukan supaya kota Bengkalis tetap bersih. "yang membanggakan, ma- syarakat Bengkalis sendiri ikut berpartisipasi menjaga kebersihan dan keindahan kota. Mereka su- dah memulai pola hidup bersih dari tingkat keluarga", kata Fad- KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang, Menantu/Suami/Ayah/Sau- dara/Paman/Pakcik kami yang tercinta. ONG SENG GAU/WENGKI SUHENDI/AGAU (Tutup usia 37 tahun) (EDI SUSANTO) ONG SENG LIE (LILIK) Kakak kandung: ONG SENG NAI (SUNAINI) Pada hari Minggu tanggal 20 Juli 1997 pukul 00.30 WIB di R.S.Ka- banjahe. Jenazah mendiang disemayamkan di kediaman kami Jl. Tg. Morawa Km. 14,5 Gg. Keluarga No. 12 dan akan dikebumikan pada hari Senin tanggal 21 Juli 1997 pukul 15.00 WIB di Perkubu- ran Komp. Vihara Buddha Murni Km. 13,4 Tg.Morawa. Kami Yang Berdukacita: ONG SENG BOI (NITA) ONG SENG LAN (SIU LAN) Adik kandung lk: ONG SENG HAN (JOHAN) Adik kandung pr: ONG SENG LIEN (ROSLIENTI) Istri abang kandung: RUSIANTI TAN PHEI SE (MERRY) Menantu Cucu Dalam Pr: SANIAR/BUTET SIA SIU CHIN Cicit Dalam Lk: HARDIYANSHA HARIYANTI HONG HONG Cucu Angkat Pr: CAN PAU FONG Dan Segenap Keluarga Jalan Adlin Prawiranegara No.29 Tanjung Balai-Asahan. CHO YEK PONG (AYEK) Suami kakak kandung: LIEM PO CAI (LASIMIN) Istri adik kandung: CHAN LIE YEN Abang angkat: LHO SENG KIT Istri abang angkat: CUANG LIEN HIOK Beserta Kemanakan dan Keponakan Dan segenap keluarga JI. Tg.Morawa Km.14,5 Gg. Keluarga No. 12 lah menyebutkan. Selain itu, lanjutnya, pihak Pemda Bengkalis juga berniat mengirimkan tim studi banding ke Jawa dan Bali menyangkut penghargaan Adipura Kencana. "Insya Allah, tim ini nantinya bisa memetik pelajaran di kota- kota yang pernah meraih peng- hargaan kota paling terbersih itu. Dan kiat-kiat mereka itu nantinya akan kita coba terapkan di Beng- kalis", ucap Fadlah menambah- kan. Menurut Fadlah, kebersihan Bengkalis memang sulit ditan- dingi oleh daerah tingkat II Riau lainnya. Salah satu penyebabnya, adalah jumlah penduduk yang hanya sekitar 35.000 jiwa. Partisipasi masyarakat Beng- kalis dalam menjaga kebersihan dan keindahan kota tak perlu di- ragukan lagi. Buktinya 60 persen penyediaan tong sampah merupa- kan swadaya masyarakat. Sam- pah yang 23.000 kubik per tahun atau rata-rata 63 kubik per hari dapat terangkut semua. (dw). Dadang Hawari : Belum Ada Upaya Perangi AIDS secara Lugas Menurut Guru Besar Tetap FKUI itu, kampanye yang di- sebarluaskan kepada masyarakat masih menonjolkan tema bah- itu untuk mencegah HIV daripa- da penggunaan kondom, kata- nya. wa penyebab AIDS adalah jarum suntik, padahal 95 persen adalah disebabkan seks bebas (free sex) diluar nikah. Surabaya, (Analisa). Psikiater Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Dr dr Dadang Hawari mengemukakan, hingga saat ini belum ada kampa- nye upaya memerangi AIDS seca- ra lugas, jelas dan mudah dime- ngerti. "Terus terang saya kecewa, termasuk dengan beberapa kole- ga, karena belum ada yang de- ngan tegas mengatakan AIDS adalah penyakit kelamin mema- tikan karena belum ada obat- nya," katanya di Surabaya, Minggu. Ayah mertua : KHO TIAU IM (†) Ibu mertua : YU SIE SU (†) Ayah : YAP YEN KHIP (†) Ibu : NYO A MOI (†) Suami : KHO KIM PENG (APHENG) Anak lelaki : KHO CIN KIONG (AGU ) KHO CIN HUI KHO CIN PHIN KHO CIN CUAN Anak perempuan : KHO GIOK YEN Anak angkat Ik : SIAW CIN CHAI GHO YEN PIN CHENG BOK PIN Budi Setiawan pada acara hari ulang tahun Magabudhi ke-20 di kompleks Candi Mendut Kabupa- ten Magelang, Jateng, Sabtu ma- lam, mengatakan, buku-buku ter- sebut sangat penting untuk diba- ca setiap umat Budha khususnya, untuk menambah ilmu pengeta- Suami : LIONG YANG HUI Anak Lk : LIONG KIAT SIONG LIONG KHENG SIONG (ABENG) LIONG SEN SIONG Anak Pr : LIONG BIE SIM Menantu Pr: GOH CHUI LIE LIE SIU LIE LIM MEI LING Menantu Lk : TJIOE HO PENG (DAVID) Anak Angkat Lk : SO HOK CUAN (SUGIHARTO ) FANG MIN HUA (Ir. IRWAN) NG KOK HUI Istri Anak Angkat : HIU CHỊU PHIN "Kontak seksual diluar nikah (zina) bisa berupa pelacuran, per- gaulan bebas dan perilaku homo- seksual," katanya. Dia mengemukakan, AIDS merupakan penyakit gaya hidup, karena itu satu-satunya pemecah- an yang paling handal adalah ti- dak melakukan zina, tetapi setia terhadap pasangan masing-ma- sing. "Pendek kata, upaya paling aktif mencegahnya adalah meng- hindari pelacuran, pergaulan be- bas dan perilaku homoseksual, apalagi survey membuktikan 95,7 persen penyebab penularan virus HIV adalah pelacuran," katanya. PENDEKATAN AGAMA Dalam mengatasi bahaya AIDS, Dadang lebih sepakat menggunakan pendekatan aga- ma. "Kita sudah punya modal moral etika bangsa yang religius, mengapa kita tidak memilih cara huan dan wawasan. Pada acara itu juga diluncur- kan tiga buah buku, yaitu "Hari Raya Umat Budha dan Kalender Buddhis tahun 1996-1.036" karya Herman S Endro SH, "Dhar- ma Arti Kata dan Penggunaannya dalam Agama Budha" karya Drs Teja S Mochtar Rashid, serta "Tuntunan Perkawinan dan Hi- dup Berkeluarga dalam agama Budha" karya Dr R Surya Widya. Anak angkat pr : PEK HONG IN TAN LIE CU Menantu pr: TIO BABY LIAW CHAI HOA CIAM YEK LING WANG MEI LIE Menantu lk: SIM YAU SENG Istri anak angkat : SIA LIE YONG Suami anak angkat : ACHIANG NG TEK HUAT Cucu dalam lk : KHO HOCK WIE KHO HOCK YIN KHO HOCK LIM KHO HOCK HONG KHO HOCK KHUN KHO HOCK TUNG KHO HOCK LIANG Buku Tentang Agama Buddha banyak, dan sekarang ini saya di Indonesia Masih Minim Magelang, (Analisa) mendorong untuk terus berkarya demi kemajuan Agama itu sendi- ri," katanya. Dirjen Bimas Hindu dan Bud- ha Departemen Agama, Drs Bu- di Setiawan mengatakan, buku- buku mengenai agama Budha di Indonesia jumlahnya minim dan sangat memprihatinkan, sehing- ga perlu perhatian dari semua umat Budha untuk berkreasi me- Di sisi lain, Budi Setiawan mengatakan, pemerintah berha- rap agar umat Budha terus me- ningkatkan kerukunan antar umat se-Agama dan antar Agama, sehingga nantinya dapat mencip- takan stabilitas yang kuat untuk memajukan kesejahteraan masya rakat secara lahir dan batin. nulis buku. "Saya berharap agar Umat bangunan sesuai dengan perannya Budha bisa menjadi pelopor pem- masing-masing," katanya. Sementara itu Ketua Umum PP Magabudhi, Herman S Endro mengatakan, dalam Agama Bud- ha tidak ada pertentangan satu dengan yang lain. (Ant) "Saya sangat prihatin karena buku-buku yang menyangkut ten- tang agama Budha jumlahnya sangat minim, padahal umat Bud- ha di Indonesia jumlahnya cukup 15320 Turut berdukacita yang sedalam-dalamnya, atas musibah korban K.M. PELDATARI I, yang tenggelam di Pantai Sosor Pasir, Danau Toba Tomok, Simanindo, Tapanuli Utara. LEO WIE WIE Anak Angkat Pr: LIM MEI HUI (Twn) Suami Anak Angkat : CHANG ZEN SUI (Twn) Cucu Dalam Lk : LIONG SUI CHIEN (ROBINSON LEONO) LIONG CHING KUI (JIMMY LEONO) LIONG CONG PHEI (JOHAN LEONO) DESMOND LEONO Cucu Dalam Pr LIONG IK FANG. (IVANNA LEONO) LIONG CEN NA (LINA LEONO) WENY LEONO DEBY LEONO Istri Cucu Dalam : FAN CHUN YONG Cicit Dalam Pr: LIONG PHEI SE TURUT BERDUKACITA Keluarga Besar PT. TOR GANDA Semoga arwah para korban mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan. Bagi keluarga yang ditinggalkan semoga tabah menghadapi musibah ini. KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang Isteri/Ibu/Ibu angkat/Mertua/Mertua angkat/Nenek/Nenek angkat/Ipar/Mak- cik/Adik kami yang tercinta : YAP SIU CIN (tutup usia 57 tahun) Pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 1997 jam 07.45 WIB di kediaman kami Jln. Pinang Baris Gg. Buntu No. 19 Kampung Lalang Medan Sunggal, jenazah mendiang disemayamkan di kediaman kami, dan akan dikebumikan pada hari Rabu tanggal 23 Juli 1997 jam 11.00 WIB di Perkuburan Tionghoa Brahrang. KAMI YANG BERDUKACITA Cucu dalam pr: KHO AI SIE KHO AI NA KHO AI FEI KHO AI NIE KHO AI CHIN NADIA Dia mengharapkan agar se- mua umat beragama bersatu me- ningkatkan iman takwa dalam upaya menangkal penyebaran HIV/AIDS dengan gerakan mo- ral etika agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Budha secara konsisten dan terus menerus. Cucu angkat lk: NG SUN LAM Cucu angkat pr: NG SUN HOA NG FI FI Abang ipar : KHO THIÊN CUI (4) KHO CUI KHUA KHO KIM BOK Kakak ipar : KHO KIM GUEK KHO SIU TUAN Isteri abang ipar : TAN A TIE CỦA KIM HOA ANG KIM HIOK "Dalam pendekatan keagama- an saya percaya semua agama ti- dak membenarkan umatnya me- lakukan kontak seksual di luar ni- kah, bukankah ajaran agama ini sesuai dengan temuan ilmiah pe- nyebaran HIV," katanya. Bagi pemeluk agama Islam su- dah jelas tersirat pada Al-Qur'an Q.S Al Israa ayat 32, yang ber- bunyi "Dan janganlah dekati zi- na. Sesungguhnya zina itu per- buatan keji dan sejahat-jahat per- jalanan," ujar Dadang. Halaman 15 Dadang tidak sepakat kalau kondom dapat mengatasi penye- baran HIV. "Penggunaan kon- dom tidak menjamin seratus per- sen aman dari penularan, hanya mengurangi resiko. Dari hasil pe- nelitian, keamanannya hanya 70-74 persen," katanya. (Ant) Suami kakak ipar : PEK KANG HWAI ONG BENG HO (†) Kemanakan lk: KHO BUN KHIM KHO BUN TENG KHO BUN HUAT KHO BUN TIONG (f) KHO BUN GUAN KHO BUN KOK Kemanakan pr : KHO GIOK TIN KHO GIOK SIM KHO GIOK LIEN KHO GIOK SUAN KHO GIOK KIE KHO GIOK KHENG KHO GIOK PHING Isteri kemanakan : SIA LIE MEI YAP HUI MIN TAN CHAI KIM OUNG WAN LIN Kami Yang Berdukacita Cucu Luar Lk : FIRZY CHEWIL FELBIN CHEWIL FERNANDO CHEWIL Abang Ipar : LIONG NAM HUI (†) LIONG CIONG HUI (†) Istri Abang Ipar : LIE KIM HO PHE KIM CỦAN Adik Ipar Lk : LIONG KEN HUI (†) LIONG LIEN HUI Istri Adik Ipar : CAU LIE LIEN (†) YEK CIAU Adik Ipar Pr : LIONG TAI HO Suami Adik Ipar : CANG YEN CAU (†) Abang Kandung : TOK A GI (†) Istri Abang Kandung : LINA KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang: Istri/Ibu/Mertua/Ibu Angkat/Mertua Angkat/Nenek/ Nenek Mertua/Buyut/Ipar/Saudari/Saudari Angkat kami yang tercinta. RAJA D.L. SITORUS DIRUT PT. TOR GANDA TOK A GUEK (tutup usia: 74 tahun) Pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 1997 jam 11.30 WIB di kediaman kami Jl. Tenggiri No. 42/60 Medan. Jenazah mendiang disemayamkan di Balai Persemayaman Angsapura Blok 1 Jl. Waja No. 2 Tel. 745503 Medan dan akan diperabukan pada hari Rabu tanggal 23 Juli 1997 jam 13.00 WIB di Crematorium Tanjung Morawa. Adik Kandung Lk : TOK PO HUN (EDY) TOK PO HOK (EDWAN ) TOK PO AN (EDWIN) Istri Adik Kandung : CHUA BENG HA YAP LIE YONG Kakak Angkat : YANG BENG SIM (Jkt) Suami Kakak Angkat : OEI PENG LIONG (Jkt) Adik Kandung Pr : TOK YEK CE TOK YEK AN TOK YEK HUA (†) TOK YEK MEI (LN) Suami Adik Kandung : SO YU CAN (†) FANG YIN LONG FONG CE LIM (LN) NG CHUI MIN Suami kemanakan : TAN A HONG LIM KIE BUN TAN HWA KHUAN TOH PIE SIU TIO LIAM HO JAMIN JUSDI Abang kandung : YAP TIONG HAN YAP TIONG HUAT Kakak kandung : YAP SIU ENG (†) Isteri abang kandung : TAN CU TIN (†) ANG SOK GUEK Suami kakak kandung : LIM ENG TEK (†) Dan segenap keluarga -Jln. Pinang Baris Gg. Buntu No. 19 Kampung Lalang Medan Sunggal Adik Angkat Pr: CIU KUI FU SO SIU LIEN OEI MEI LIEN Suami Adik Angkat : OEI SEN MEI JOHAN LIAU SE CONG Beserta Kemanakan & Keponakan Dan segenap keluarga - Jl. Sudirman Gg: Achmadsyah No. 18 Tanjung Balai - Toko Perabot TEMAN JAYA Jl. Sutomo No. 49/231 Medan - Jl. Tenggiri No. 42/60 Medan - ACC Service JI. P. Tubagus Angke Kompl. Taman Duta Mas Blok B 1/16 Jakbar