Tipe: Koran
Tanggal: 1997-07-16
Halaman: 03
Konten
ta i ahun ase- dite- kan SCO, sian paru nya nya Malu Kata dan tuk ana tua gan ka. an- in- tas uk 2. m- ti- ng ya ce- n- Lit- gi ak hr-' uh n- e-^ ar a- m at - 1 an pa a- 1- si 2- P n h k 1- a h 1 1 1 a a n 1 t 1 a n a - n Rabu, 16 Juli 1997 Peluang Bisnis Penitipan Kendaraan di Bekasi Oleh Setiyono mempunyai prospek baik. Usaha penitipan kendaraan ini dilihat dari tingkat modal me- mang agak lumayan, tapi jika di- lihat produksinya tentunya tidak memerlukan keahlian tertentu dan mungkin bisa dilakukan se- mua orang tanpa harus mengan- dalkan keahlian tertentu. "JIKA Anda akan menuju ke tempat kerja dari Bekasi ke Ja- karta dengan kendaraan mobil pribadi merasa lelah karena ke- macetan lalu lintas, maka Anda tidak usah pusing-pusing, lang- sung saja titipkan kendaraan An- da, dan Anda bisa santai dan aman pergi ke kantor dengan ken- daraan umum". Begitulah promosi salah satu perusahaan penitipan motor dan mobil yang beroperasi di Bekasi, Jawa Barat, yang kini semakin menjamur. Seiring dengan meningkatnya pembangunan perumahan yang di ikuti oleh semakin bertambahnya penduduk Bekasi yang bekerja di Jakarta, maka bisnis penitipan ini merupakan salah satu bisnis yang JAKARTA sebagai ibukota ataupun pintu gerbang Indonesia dituntut untuk selalu bersih, in- dah, hijau, dan nyaman, sehingga memberikan kesan mendalam bagi pendatang yang mengun- jungi kota berpenduduk sepuluh juta jiwa ini. Idealnya, Jakarta memiliki hutan kota sedikitnya 40 persen dari luas kota (650 km2). Namun, ruang terbuka hijau semakin menyusut dan pembangunan hutan beton semarak, menyebab kan Jakarta sering kebanjiran, makin panas, dan tercemar, atau kian tidak nyaman. Pembangunan gedung ber- tingkat modern di Jakarta dimulai pada era 1960-an di Jl MH Thamrin dengan dibangunnya gedung Sarinah dan Wisma Nusantara yang berhadapan dengan gedung Bank Indonesia. Karena pembangunan gedung di JI MH Thamrin selanjutnya dilakukan perkavling, maka ruang gerak manusia di sepanjang jalan itu terlihat jadi terbatas. Pembangunan gedung-gedung pencakar langit meluas ke ber- bagai ruas jalan lainnya, seperti Jl Jenderal Sudirman, Rasuna Said, dan Jl MT Haryono. Karena pem- bangunan gedung bertingkat se- jak tahun 1960-an dilaksanakan per kavling, maka berbagai kalangan menyebutkan bahwa gedung-gedung itu terlihat kurang ramah terhadap pejalan kaki dan lingkungannya. content arou Pekerja di sepanjang Jl. HM Thamrin - Sudirman banyak yang menggunakan kendaraan pribadi jika hendak ke salah satu kavling bangunan yang jaraknya hanya beberapa ratus meter. Kendaraan terpaksa digunakan karena Jl. MH Thamrin - Sudirman kurang nyaman, dan jarak tempuh men- jadi lebih jauh karena antar gedung hanya bisa dicapai melalui jalan raya. Menghormati Hak Pejalan kaki dengan Menata Kawasan Thamrin Oleh Hisar Sitanggang Kondisi Jl MH Thamrin saat ini agaknya bisa disebutkan ger- sang, minim penerangan bagi pe- jalan kaki, lebar trotoar jalan rata-rata hanya 3 meter serta ber- batasan langsung dengan jalan raya, sementara kendaraan sangat sering ke luar masuk gedung, sehingga pejalan kaki terpaksa menggunakan tubuh jalan. Jika dibandingkan dengan kawasan Orchard Road Singapura, kawasan J1 MH Thamrin Jl Sudirman kurang kompetitif dalam mendukung Jakarta sebagai kota wisata, belanja, dan kota jasa. Di kawasan Orchard Road dan ber- bagai ruas jalan lainnya di Singapura, hak pejalan kaki sangat dihormati, dengan mem- bangun trotoar jalan yang aman dan nyaman. Memang dilihat dari usaha- nya, peluang ini agak sepele, ta- pi dari segi pendapatannya, usa- ha ini sungguh menggiurkan, se- perti diungkapkan oleh Effendi, penduduk Perumahan Bekasi Ja- ya, yang telah bergelut dengan usaha penitipan selama tiga tahun di areal parkir stasiun KA Bekasi. Meskipun hak pejalan kaki kurang dihormati, khususnya oleh pedagang kaki lima dan pemilik mobil yang memarkir kendaraan- nya di trotoar jalan, Pemda DKI tampaknya tetap berupaya untuk menghormati hak kaum pedestri- an dengan meningkatkan kein- dahan dan kenyamanan Kota Jakarta. Misalnya, Pemda DKI bersama pihak swasta mem- bangun trotoar Jl Kebon Sirih yang indah dan nyaman. Lahan parkir yang digarapnya cukup luas dan tidak sedikit pen- dapatan yang dikeruknya dari la- kan "kesan bersahabat" karena kondisi jalan yang penuh sesak. Akibatnya, pejalan kaki tidak aman dan nyaman. "Pemda DKI menghimbau pemilik dan pengguna bangunan di kawasan Jl MH Thamrin un- tuk turut berperan dalam mewu- judkan ruang gerak dan suasana yang lebih manusiawi di sepan- jang Jl MH Thamrin," kata Surjadi. Penataan Jl MH Thamrin yang memakan biaya Rp. 21,76 miliar itu diharapkan dapat mereflek sikan perkembangan bangsa In- donesia, dan potensial sebagai penghubung Jakarta dengan kota Lama, sekaligus pemicu pertum- buhan wilayah Jakarta lainnya. Jika ditata kembali, maka lebar trotoar Jl MH Thamrin 8 meter, garis sepadan jalan (GSJ) semakin mengecil karena lahannya digunakan untuk trotoar dan jalur hijau, serta terciptanya pool taksi dan tempat bagi pedagang kaki lima. Kondisi kawasan pedestrian diharapkan nyaman dan aman, serta dilengkapi dengan lampu penerangan yang memadai, tem- pat duduk, tempat sampah, dan kios. Gedung dengan trotoar akan . dibatasi pagar hidup, sementara pembatas trotoar dan jalan raya, adalah pepohonan. Dengan demikian, kenyamanan pejalan kaki diutamakan dalam penataan Jl MH Thamrin. JL THAMRIN DITATA Sebagai uratnadi utama kota Jakarta dengan intensitas kegiatan yang sangat tinggi, kata Gubernur DKI Surjadi Soedirdja, kawasan JI MH Thamrin belum memberi Karena penataan itu diperki rakan menguntungkan semua pihak, maka Pemda DKI menga- jak pemilik 23 gedung di Jl MH Thamrin untuk menjalin suatu kemitraan dalam rangka me- ningkatkan kenyamanan kawasan tersebut. Penataan jalan sepanjang 1,6 km itu akan memakan biaya Rp. 21,76 milyar. Pemda DKI akan membiayainya sebesar Rp. 13,2 milyar, untuk menanam tanaman, membuat lampu hias, memasang lampu hias dan umbul-umbul, membangun drainase dan "duc- ting utilitas," serta membuat sprinkle taman. Pemilik kavling akan mendanai Rp. 8,55 milyar untuk pem- bongkaran pagar, pembuatan trotoar, penanaman pohon, pem- buatan halte bus, bak tanaman, bangku, kios, lampu, dan marka kavling. Penataan Jl MH Thamrin direncanakan Juni - Oktober 1997. Gubernur menegaskan, Kota Jakarta akan ditata ses i dengan kemajuan dan perkembangan penduduk agar menjadi kota yang nyaman bagi penduduknya. "Pemda DKI akan tetap mengen- dalikan pembangunan fisik agar infrastruktur dan utilitas kota dapat dimanfaatkan segenap warga. Dalam mewujudkannya sebagai kota jasa, maka Jakarta ditata agar menarik sebagai tem- pat melakukan kegiatan-kegiatan ekonomi, baik berskala interna- sional maupun regional," katanya. Senada dengan itu, Wagub DKI bidang Ekbang TB Rais mengatakan bahwa penataan Jl- MH Thamrin akan memberikan nilai tambah bagi pemilik gedung, sehingga mereka tidak rugi meski sebagian areal kavlingnya berubah jadi trotoar atau jalur hijau, dan lahan itu tetap milik mereka. Meningkatkan kenyamanan Jakarta dengan menata jalan- jalan utama tetap dilaksanakan, dan Pemda DKI bersama para pengusaha telah menata Jl Kiai Tapa serta sejumlah jalan di Kota Lama Jakarta, dan sekarang sedang dilakukan penataan Jl Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Penataan jalan-jalan utama memang dilaksanakan secara ber- tahap karena terbatasanya kemampuan, pemerintah untuk membiayainya, namun peran pihak swasta sangat dibutuhkan dalam "menyulap" jalan yang dulunya semrawut menjadi jalan yang aman, hijau, dan nyaman. Gubernur DKI Surjadi Soedir- dja dalam beberapa kesempatan menyebutkan, JI MH Thamrin akan ditata supaya lebih nyaman, sehingga pagar-pagar pemisah an- tar gedung perlu untuk segera dibongkar. Dengan demikian, karyawan tidak harus meng- gunakan kendaraan jika menuju suatu gedung lainnya yang Rais. jaraknya relatif cukup dekat. Nilai tambah itu berupa perubahan peruntukan lantai dasar dan basement gedung- gedung di Jl MH Thamrin men- jadi areal komersil, penambahan aktivitas komersil tidak tetap di area Garis Sepadan Bangunan- Garis Sepadan Jalan, kemudahan mendapatkan perizinan, pe- ningkatan harga sewa gedung, aktivitas sosial selama 24 jam, peningkatan jumlah pengunjung, dan menjadi daerah tujuan wisata. "Konsep pengembangannya adalah kemitraan, bukan pemak- saan. Yang penting spiritnya dulu ada untuk menata Jl MH Tham rin, dan terhadap pengelola gedung akan diberikan kemu dahan-kemudahan. Karenanya, pemilik gedung sebaiknya segera menunjuk liason officer-nya," kata han parkir itu, baik untuk motor maupun kendaraan roda empat. Dari roda empat saja, kata- nya, setiap hari ia bisa mendapat- kan sekitar Rp 50.000, dengan rata-rata setiap hari 50 mobil. Te- tapi, jasa penitipan kendaraan ro- da dua seperti motor yang tarif- nya sekitar Rp 500 setiap hari bi- sa menghasilkan ratusan ribu ru- piah dari 200 hingga 300 motor. Effendi, yang dibantu empat karyawan dengan gaji Rp 150.000/bulan, mengelola lahan parkir di stasiun KA itu dengan sistem kontrak lahan per tahun dari pihak koperasi Perumka. IKLAN 554711 Lain halnya dengan Didik. yang mengelola parkir khusus motor dengan tarif rata-rata tiap motor Rp 500. Setiap hari usaha- Penataan Jl MH Thamrin - ka wasan yang dikenal luas pada skala nasional dan internasional- yang diiringi dengan pem- bongkaran pagar-pagar pemisah antar gedung diharapkan bisa mengurangi volume kendaraan pribadi di Jl Thamrin - Jl Sudir- man, serta memberikan kenya manan bagi pejalan kaki. (Ant). nya bisa menghasilkan sekitar Rp 150.000 dari sekitar rata-rata 300 kendaraan motor yang diparkir di lahannya. Didik yang berasal dari Ban- dung mengelola parkir ini sejak 1995, saat ia harus membongkar kamar yang biasa ia tiduri dan pindah kamar yang sempit dan juga sekaligus dimanfaatkan se- bagai kantornya. ABSU DA 1991 Ia mengelola parkir ini beker- jasama dengan kakak perempuan nya yang bertempat tinggal di Ja- lan Pramuka. Lahan yang digu- nakan untuk usahanya seluas 300 meter persegi, yang ia beli dari penduduk setempat sekitar 1989. Usaha parkir Didik ini terma- suk yang paling muda di antara usaha parkir di sekitar Jalan H.M. Martono, Bekasi Timur. Di jalan tersebut, belakangan ber- munculan usaha jasa parkir dan kini mencapai lima usaha jasa parkir. ACHJAR A RIDWAN SH AMIRUDDIN DAMANIK Letak jalan tersebut memang sangat strategis karena berada de- kat pintu tol Bekasi Timur, yang di sekitarnya terdapat banyak pe- rumahan baru. Jalan tersebut ju- ga dilalui bus yang menghubung- kan berbagai jurusan ke Jakarta, di antaranya ke Grogol, Kota, dan Tanah Abang. Ir HM DALIMUNTHE NELSON PARAPAR SH Ir ZULFIKAR IDRIS Drs H SYAHRIL HAFZEIN Ir H ABDUL RACHMAT ERWIN SE Dr H MOCH NURDIN ANALISA Di kawasan Bekasi Timur itu, juga ada tempat parkir yang di- kelola oleh beberapa anak muda. Tempat parkir ini yang paling tua di antara tempat parkir lain. La- han parkir yang mereka kelola ini milik penduduk setempat seluas 2.000 meter persegi. Tidak dise- butkan berapa sewanya. Penghasilan mereka cukup lu- mayan karena setiap hari mereka mendapat pelanggan parkir seki- tar 500 motor dan sekitar seratus kendaraan roda empat. "Coba Anda bayangkan angka itu de- ngan tarif setiap motor Rp 500 dan setiap mobil Rp 1.000... Lu- mayan, kan", kata mereka. SERVIS MEMUASKAN PERNYATAAN PUTUS HUBUNGAN Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Mereka mengatakan, yang penting dalam usaha parkir ini adalah bagaimana memberikan pelayanan kepada pelanggan de- ngan sebaik-baiknya. Nama : USMAN/U PAU CHENG (LK) Alamat: Jl. Utama No.17 Batang Kuis Pekan Menyatakan telah putus hubungan dengan : Selamat & Sukses Atas Peresmian dan Pembukaan : PRAKTEK SPESIALIS KEBIDANAN DAN PENYAKIT KANDUNGAN Dr. SANUSI PILIANG DSC DSOG "Misalnya, jika pelanggan motor datang, kita harus siap me- nyambutnya dan kemudian mem- bantu memarkirkan kendaraan pelanggan sehingga pelanggan ngan secepatnya bisa mengejar bus yang akan ditumpanginya", katanya. Hal senada juga diungkapkan oleh Effendi dan anak buahnya. Mereka harus bekerja ekstra- Nama : ASMI/ONG LAN CEN (Pr) Alamat: Jl.Pelita No.51 Batang Kuis Pekan. Berhubung tidak ada persesuaian paham hidup sebagai suami istri, maka sejak pernyataan ini dimuat diantara kami tidak ada hubungan apapun lagi dan segala sesuatunya diluar adalah menjadi tanggung jawab masing-masing. Dari : Jalan Kapten Jumhana No. 28 Q Tel. (061) 753255 Medan Pada tanggal 16 Juli 1997 Yang membuat pernyataan dto; USMAN/U PAU CHENG H. GUSTIAN DANIL, SE Selamat & Sukses Maka Jesclab nos Atas Peresmian dan Pembukaan: PRAKTEK SPESIALIS KEBIDANAN DAN PENYAKIT KANDUNGAN Dr. SANUSI PILIANG DSOG -Sekretaris Daerah BA-Asisten II Administrasi -Ketua Bappeda -Dirut PDAM Tirta Bulian -Kadis Kebersihan/Pertamanan -Kadis P dan K -Kadis PU -Kadis Pasar -Kadis Kesehatan Pada tanggal 16 Juli 1997 Dari : Jalan Kapten Jumhana No. 28 Q Tel. (061) 753255 Medan N Drs SURYO S Drs AGUS SALAM UMAR SH Drs H MURSAL NOOR -Kadis Pendapatan H ABDUL RACHMAN BBA-Kabag Keuangan -Kabag Sosial - Kabag Tata Pemerintah -Kabag Umum Drs ADI HARIANTO JUNAHAR -Camat Rambutan Anggota DPRD BUSMIN NAPITUPULU BE-Kasi Tata Kota SEMINAR PERPAJAKAN Tanggal : 22- 23 Juli 1997 IKPI IBSU & IKPI Cab. Medan bekerjasama dengan Kanwil I Direktorat Jenderal Pajak SUMBAGUT menyelenggarakan seminar dengan topik: UNDANG-UNDANG BARU PERPAJAKAN TAHUN 1997 PEMBAHASAN * UU RI No. 17 Badan Penyelesaian Sengketa Pajak * UU RI No. 18 Pajak Daerah dan Retribusi Daerah * UU RI No. 19 Penagihan Pajak dengan Surat Paksa * UU RI No. 21 Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan PENYAJI 1. Drs. Djazoeli Sadhani (Direktur Rikpa, Direktorat Jenderal Pajak) 2. Drs. Nuryadi, MA, MPA (Kepala Pusat PDIP, Direktorat Jenderal Pajak) 3. DR. M. Palal Santoso (Direktorat Jenderal Pajak) 4. Dr. Susiyati B. Hirawan (Kepala Biro Analisa Keuangan Daerah) 5. Drs. Harunata (Ditjen. PUOD, Departemen Dalam Negeri) 6. Sri Purwaning, SH (Badan Pertanahan Nasional) 7. Mustokoweni Murdi, SH (Fraksi Karya Pembangunan) 8. Drs. H. Awang Faroek Ishak (Fraksi Karya Pembangunan) 9. Jusuf Talib, SH (Fraksi Karya Pembangunan) 10. Zain Badjeber, SH (Fraksi Persatuan Pembangunan) 11. Djupri, SH (Fraksi Partai Demokrasi Indonesia) 12. Ir. H. Anwar Datuk (Fraksi Partai Demokrasi Indonesia) 13. R.M. Purba (Fraksi ABRI) 14. H. Andaya Lestari, SE, MBA (Fraksi ABRI) 15. Oeng Rumadji, SH (Fraksi ABRI) Informasi & Pendaftaran 1. KAMPUS IBSU, JI. Perbaungan no. 2 Medan; Telp. 721-152, 721-908 2. Sekretariat IKPI, JI. Bukit Siguntang no. 3; Telp. 618-420, 616-661 3. Korda IKPI, JI. Bukit Barisan Dalam No. 10; Telp. 529-518 4. Sekretariat IKPI Siantar, JI. Tanah Jawa no. 10 Telp. (0622)23287,24145 5. PJA (Konsultan pajak), JI. Teuku Umar no. 7 AA, Telp. 517-343, 516-431 Khusus di Kampus IBSU Pendaftaran Seminar & Mahasiswa baru program DIPLOMA-I di buka pukul: 09.00 s/d 20.00 wib. keras saat kereta api akan berang- kat. Biasanya pelanggannya me- naruh motor di sembarang tem- pat untuk mengejar kereta api. "Dengan meninggalkan mo- tor tanpa terkunci, pelanggan biasanya langsung loncat menu- ju KA. Meskipun demikian, de- ngan senang hati, pekerja saya memberikan kesan motor yang mereka titipkan itu aman dan me- reka dapat meninggalkan kenda- raannya dengan hati tenang", ka- ta Effendi. Cara pelayanan Effendi de- ngan tempat parkir lain mungkin berbeda, tergantung letak lahan yang mereka kelola. "Di parkir stasiun KA, pelanggannya biasa- nya lebih tidak tertib dibanding dengan pelanggan yang akan menggunakan kendaraan bus", kata Effendi. Pelanggan KA biasanya me- naruh kendaraan di tempat par- •Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman kan ini. Usaha jasa penitipan di Bekasi pada umumnya dilakukan oleh pendatang, bukan oleh masyara- kat asli Bekasi sendiri. Bahkan, tanah yang mereka miliki di ping- gir jalan justru hanya mereka se- wakan, tapi tidak dikelola sendiri. PENDAPATAN BERTAMBAH Bisnis jasa penitipan ini jika digarap dengan serius dan profe- sional tentunya akan menghasil- kan pendapatan yang tidak sedi- kit dan bahkan pada masa datang seiring dengan perkembangan pe- rumahan di Bekasi akan mening- katkan pendapatan mereka. Effendi, misalnya, mengakui bahwa ia masuk Bekasi baru tiga tahun lalu, karena ia menangkap ada peluang untuk berusaha di Bekasi sebagai penyedia jasa par- kir maka usahanya di Jakarta ia serahkan kepada saudaranya. Usaha parkir ini, bagi masya- rakat pendatang, terutama peng- guna jasa angkutan umum, sung- guh menolong sekali untuk kelan- Bagi masyarakat Bekasi, usa- caran tugas mereka. Usaha par- ha ini akan memberikan peluang kir ini juga mendukung program untuk menambah pendapatan me pemerintah dalam mengurangi ke reka. Akan tetapi, warga Bekasi macetan di Ibukota dan Bekasi. asli tampaknya tidak jeli melihat Betapa tidak, setiap hari pa- peluang bisnis yang menguntung- ling tidak lebih dari seribu kenda- kir di sembarang tempat jika me- reka merasa akan tertinggal KA yang akan mereka tumpangi, ta- pi sebaliknya para penumpang bus biasanya agak rapi menem- patkan motornya di tempat par- kir karena bus yang mereka tum- pangi tidak tergantung jam pem berangkatan. PEMBERITAHUAN KEPADA PARA PESERTA TURNAMEN GOLF LIONS CLUB Setelah mempertimbangkan beberapa hal, maka Martabe Sejahtera Golf Club sebagai panitia pelaksana Turnamen Golf Lions Club Medan (Host) yang akan dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 1997 di Sei Karang memutuskan untuk meng- ganti format turnamen tersebut dari format FOUR PERSON TEAM SCRAM- BLE ke format STROKE PLAY. Individual Golf Membership Corporate Golf Membership (tiga anggota) Special Golf Membership (umur di atas 60 tahun) Kepada para peserta yang sudah memperoleh tiket undangan mohon segera mengkonfirmasi kehadiran anda kepada Desi/Yin Yin pada 574228 ext. 25/41. Hadiah langsung akan kami berikan kepada para golfer yang mendaftarkan diri menjadi member Martabe Sejahtera Golf Club sewaktu turnamen dengan mem- bayar booking fee sebesar Rp. 100.000. Adapun keanggotaan golf yang kami tawarkan pada saat ini ialah : Rp. 25.000.000 Rp. 50.000.000 Rp. 12.500.000 PANITIA TURNAMEN. Halaman 3 raan roda dua dan sekitar lima ra- tus kendaraan roda empat tidak masuk wilayah Ibukota dari tem- pat lima tempat usaha parkir di Bekasi. Jika usaha parkir tersebut di- kelola dengan profesional oleh swasta yang serius bekerjasama dengan Pemda Bekasi sebagai pe- nyedia lahan di tempat strategis maka program pemerintah DKI untuk mengurangi kemacetan akan segera terwujud dan sekali- gus akan memberikan kenya- manan bagi penduduk Bekasi yang bekerja di Jakarta. Dengan harga yang masih sangat murah dan paket pembayaran yang ringan, anda sudah dapat menikmati permainan golf pada lapangan 36 hole yang berkaliber internasional dengan suasana alam yang asri dan udara yang sejuk. Usaha penitipan ini, menurut para pelanggan, pada umumnya sangat mendukung adanya usaha tersebut, selain dapat membantu meringankan beban pemilik mo- bil pribadi karena terhindar dari kemacetan dan sekaligus juga me- ringankan biaya perjalanan ke kantor. (Spektrum) Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan SELAMAT & SUKSES ATAS PERESMIAN PEMBUKAAN Club PUB&MUSIC ROOM SURIPIN ABI JAKARTA TAMAN PERSAHABATAN Perisai Plaza Basement (Gedung Parkir) Jl. Pegadaian Telp. 559000 Med an Our Daily Program Every MONDAY - SATURDAY at 22.00 WIB LIVE MUSIC with Mandarin Artists and. Artindo '97/747888 Zone Diskotik SLOGI BAND EDDY CHIUMAN TELP 537733 (Four Seas Travel) from BANDUNG P. HALIM HIDAYAT [A Hie] RAMLI S./Abie ABIDIN (FB) SUNARDI (A Heng) SURYA DHARMA (A Weng) A Kuang (Tg. Balai) DAVID ETENG FELIX WIJAYA NG TIK SEN (A Su) HERYANTO CHUA RUDI TAN Albert Chandra ONG SENG GUAN Benny Basri ASEN Tony Nauli Basa A Hok (Tg. Balai) (Tg. Balai) ABIE BESOK Amin PEIN GOZALI A Jon ALIP SUBANDI A SOM SOLIHIN Ng Ting Kuang ASJON HAKIM NG TING SIONG A Kiong ROBIN WILLIAM Ang Kang JONI KOSASIH Tjipto Chandra USMAN EFFENDY (A Fet) (A Toi) A Ling Randi Aga JOHAN WIJAYA A HUA (Mantri) (L. Pakam) Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan HEFI HARTONO Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman Persahabatan Taman
