Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Ket ket et 14 ve et ve ort er ort 20 Ful autiful Rabu, 16 Juli 1997 Menhub Ingatkan Disiplin Penumpang Soal Danau Toba Jakarta, (Analisa). Menhub Haryanto Dhanutir- to mengatakan, pihaknya akan menyelidiki kasus tenggelamnya KM (Kapal Motor) Peldatari di Danau Toba dan mengingatkan pentingnya disiplin penumpang kapal. Menhub seusai diterima Wa- pres Try Sutrisno di Istana Mer- deka Selatan, Jakarta, Selasa me- nambahkan, kewajiban awak ka- pal adalah memberitahukan ber- bagai peralatan dan perlengkapan keselamatan pelayaran. Menurut Menhub, dalam stan- dar kelaikan pelayaran telah di- tetapkan kapal yang berlayar ma- lam mutlak harus dilengkapi ra- dar. "Dephub tidak akan meng- ijinkan kapal tanpa radar berla- yar malam hari," katanya. Dalam kenyataannya, tidak ada kapal tanpa di bawah kendali Semarang, (Analisa). Kadiskum Mabes Polri, Brigjen Pol Drs Anwari SH, mengatakan, aparat kepolisian minta kepada pemerintah su- diberikan kewenangan paya untuk melakukan cekal (cegah dan tangkal) terhadap pelaku kejahatan dari dalam dan luar negeri yang selama ini dilaku- kan oleh Imigrasi. Pernyataan Brigjen Anwari tersebut disampaikan kepada wartawan sebelum acara disku- si panel tentang RUU Kepoli- sian RI yang diselenggarakan Undip Semarang bekerjasama dengan Akpol (Akademi Ke- polisian) di Semarang, Selasa. "Selama ini Polri tidak memi- liki kewenangan itu dan per- mintaan ini nantinya dicantum- kan dalam RUU Kepolisian yang sekarang sedang dibahas di DPR. Tentu saja acuannya tetap pada UU Imigrasi," kata Anwari yang juga mantan Ka- polwil Banyumas. Dia mengatakan, pada prin- sipnya, para wakil rakyat (DPR- red) telah menyetujui hal itu, hanya saja yang sekarang ini justru dibahas adalah rumusan- nya dengan maksud agar ke- wenangan itu tidak bertentang an dengan UU Imigrasi. "DPR memandang bahwa Polri perlu kewenangan itu demi praktisnya dan kecepatan penye- lidikan," ujarnya. Ketika disinggung apakah sampai saat ini ada kejahatan internasional yang masuk ke In- donesia, Anwari mengatakan, sudah ada kejahatan internasio- nal yang masuk ke sini, misal- nya kejahatan narkotik, uang palsu, kejahatan perekonomian (perbankan) dan sebagainya. Sedang orang-orang yang melakukan kejahatan itu, me- nurut dia, sudah dapat terdetek- si, namun kasus per kasus kare- na pelaku kejahatan itu sendiri Selain itu, Menhub menam- bahkan, masih harus diselidiki pula proses keberangkatan KM Peldatari itu apakah dari pela- buhan pribadi atau pelabuhan yang dikelola ASDP (Angkutan BAP Tersangka Pembunuh Udin Polri Minta Kewenangan Dilimpahkan ke PN Bantul Melakukan Cekal Istri: TAN A PHING Anak Ik: LIE PAU SAN LIE BENNY LIE PENDY Foud Berdukacita Memorial dalam Ruangan Khusus Ukuran: 66 mm X 40 mm =Rp. 60.000,- 66 mm X 60 mm =Rp. 75.000,- Pembayaran ΚΟΝΤΑΝ Dephub yang berlayar malam ha- ri. Kapal feri Merak yang berla- yar malam hari hanya kapal buat- an Australia yang memiliki radar. Ia menjelaskan, dalam proses pembuatannya ada kapal berke- las yang harus mendapatkan ke- laikan dari Biro Klasifikasi Indo- nesia (BKI). Namun, ada juga ka- pal tidak berkelas yang tidak mendapatkan kelaikan BKI itu. Dephub dengan pertimbangan tertentu, tetap mengijinkan kapal tanpa kelaikan BKI itu berlayar. Ia mengakui pula bahwa Dep- hub tidak mengawasi pelayaran kapal yang tidak berkelas yang ti- dak memiliki kelaikan BKI itu. KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang, Suami/Ayah kami yang tercinta. LIE FUK KUANG/ALEX (tutup usia 47 tahun) Pada hari Selasa tanggal 15 Juli 1997 pukul 10.00 WIB di R.S.Deli Medan. Jenazah mendiang disemayamkan di Balai Persemayaman Angsapura Blok 6 JI.Waja No.2 Medan dan akan dikebumikan pada hari Jumat tanggal 18 Juli 1997 pukul 13.00 WIB di Perkuburan Tionghua Deli Tua. Kami yang berdukacita: Suami: MOK TJIN (†) Kakak Kandung: NG MỌI ENG juga tidak bodoh. Kapolri sendiri sudah ber- tekad untuk meningkatkan ke- mampuan profesi polisi, seperti ahli penyidik perbankan, pasar modal, dan keuangan, katanya. Dengan adanya peningkatan keahlian tersebut, lanjut dia, di- harapkan polisi dapat mengiku- ti perkembangan kejahatan yang disebut dengan "colour crime" yang tidak mudah untuk diung- kap tanpa ada keahlian dari aparat kepolisian. Dia mengakui, memang ada beberapa kasus kejahatan per- bankan yang sudah dapat di- ungkap oleh polisi, namun ken- dalanya adalah timbulnya per- benturan dengan instansi lain sehingga tidak semuanya dapat terungkap mengingat perbankan sendiri dilindungi oleh keraha- siaan bank. Ketika disinggung tentang sampai dimana pembahasan RUU Kepolisian yang baru, Anwari mengatakan, substansi- substansi sudah disetujui semua dan sudah ada kesepakatan ber- sama dengan adanya perubahan kecil, kini sedang dirumuskan oleh tim perumus yang terdiri dari anggota DPR dan pemerin- tah. Suami Kakak Kandung: LIONG NG (†) Adik Kandung Lk: NG CHEN LIM (†) Isteri Adik Kandung: CHENG MEI TIH Adik Kandung Pr: NG KAI SUN (†) Suami Adik Kandung: HỌ HƠNG (1) Anak Lk: MOK HWA SIN (MULYADI) (†) MOK PIN SIN (MUCHSIN HASAN) MOK LIEN SIN (MULYONO) MOK CHIONG SIN (CHANDRA) MOK ON SIN (BILLY) (†) Anak pr; MOK JU LAN (†) Pembahasan tim perumus itu diharapkan dalam minggu ini dapat diselesaikan (18 Juli-red) kemudian masuk tim kecil dan tim sinkronisasi, yang didam- pingi ahli bahasa dan ahli un- dang-undang dari Depkeh un- tuk bisa diselaraskan urut-uru- tan nomor pasal dan lain se- bagainya. Kenyataan ini, tambah An- wari, agar penulisannya bisa disamakan dengan undang-un- dang yang lain. "Jadi kalau su- dah jadi UU nantinya tidak ter- lalu berbeda jauh dengan un- dang-undang yang lain," demi- kian Anwari.(Ant) TURUT BERDUKACITA Atas meninggalnya : Bapak LIAUW DJIN SAN (Ayahanda dari : Bapak LIAUW HAK TIONG) Semoga arwah beliau diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa dan kepada keluarga yang ditinggalkan hendaknya tabah dan sabar dalam menghadapi musibah ini. Anak pr: LIE MEI LI Dan segenap keluarga Jl.Area No.71-A Telp.753155 Medan MULIA JAYA Jl. Semarang No. 14/107 Medan Dari : MULIA AGUNG JI. Semarang No. 4/117 Medan Sungai, Danau dan Penyeberang- an). MOK MEI LAN MOK CUI LAN MOK CU LAN Menantu Pr: SOFIA (NG YOK LAN) SARINAH (SIM KHENG ENG) LINDARIA (LIE SUN MEI) MERCUATI (LIE MEI CU) LINA (LIE LI NA) (LN) Namun, Menhub menjelaskan, sebenarnya awak kapal juga me- ngetahui dengan persis masalah kelebihan penumpang itu. "Saya akan selidiki lagi," ka- tanya menjawab pertanyaan ten- tang pengawasan pihak berwe- nang. Menantu Lk: CEN SIEN TAK (PAUL RUSBANDI) KHO TI TIÊN (KOSIM) Menhub dalam kesempatan itu melaporkan perkembangan Pelabuhan Tanjung Priok dan ki- nerja BUMN di bawah binaan- nya. LO TEK SIN (SINTAR LOBIAN) Anak Angkat Lk: CHAU WAI FU (†) Isteri Anak Angkat: LIE SUI THIN Cucu dalam Lk: Menhub menjelaskan, kebija- kan tiga hari gratis menyimpan peti kemas telah membuahkan hasil dengan baik, terbukti pro- duktivitas di pelabuhan Tanjung Priok meningkat. (Ant) Yogyakarta, (Analisa). Berita Acara Pemeriksaan (BAP) tersangka pembunuh war- tawan Bernas "Udin", Dwi Su- maji alias Iwik, Selasa, dilimpah- kan oleh Kejaksaan Negeri Ban- tul kepada pengadilan negeri setempat. Hal itu dikemukakan Ketua Tim Penasehat tersangka dari Lembaga Pembela Hukum (LPH) Yogyakarta, Triyandi Mulkan SH, di Yogyakarta, Selasa. Menurut dia, pihaknya telah menerima tembusan surat pelim- pahan tersebut dan siap untuk mendampingi tersangka di penga- dilan bila sewaktu-waktu perka- ra itu akan disidangkan. Menyinggung tentang kea- daan tersangka Iwik yang saat ini tengah menjalani tahanan luar, Triyandi menyatakan, kondisi tersangka dalam keadaan sehat dan setiap saat siap menghadap ke PN Bantul. "Selama menjalani tahanan luar, Iwik telah hidup normal se- perti sedia kala dan kembali men- cari nafkah untuk menghidupi ke- luarganya dengan berjualan ben- sin eceran, ," kata Triyandi. Namun demikian, dalam memberitahukan keputusan Keja- ri Bantul untuk segera menyi- dangkan kasus tersebut, katanya, pihaknya akan menempuh cara- cara kekeluargaan supaya tidak menimbulkan goncangan psikis pada diri tersangka. Menurut tim penasehat, da- lam kasus tersebut Iwik bisa di- kenaidakwaan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan yang diren- canakan dengan ancaman maksi- mal hukuman mati, atau pasal pembunuhan biasa dengan anca- man hukuman maksimal 20 tahun penjara. "Meski ancaman hukuman yang dihadapi Iwik demikian be- rat, namun tak ada masalah apa- apa bagi kami sebab dari semula kami serta masyarakat semua su- dah sangat yakin, tersangka Iwik tidak bersalah," ujarnya. (Ant). Suami: LIM A GO (†) Anak lelaki: LIM CIN TEK (†) LIM CIN LIANG LIM CIN SENG Anak perempuan: LIM SAI HÒA LIM IE CIAW (†) LIM SAI PAU LIM SAI MEI LIM SIAU PHING (K.L) Menantu pr: NG YEK YEK LO FUNG LUI LIAU FUNG FANG Menantu lk: WONG JET SEN NG A SIU (f) TIO CHAI SONG (†) LIANG MENG KIN Antara PAMERAN KOPERASI: Presiden Soeharto mengamati produksi pengusaha kecil binaan PT Astra Group ketika meninjau Pameran Internasional Koperasi dan Pengusaha Kecil di Balai Sidang Jakarta, Senin. Pameran yang berlangsung hingga 18 Juli itu diiukuti lebih 500 peserta dari dalam dan luar negeri. Jakarta, (Analisa). Menteri Pertahanan Kea- manan (Menhankam) Edi Su- dradjat menjelaskan, kondisi keamanan saat ini dan menda- tang cukup baik serta kondusif bagi penyelenggaraan Sidang Umum (Sium) MPR 1998. Edi juga menegaskan, ABRI beserta seluruh aparat yang lain telah siap siaga mengantisipasi dan mengamankan segala ke- mungkinan yang dapat terjadi, kata Menhankam dalam raker dengan Komisi I DPR (luar ne- geri, penerangan, hankam) di Jakarta, Selasa. Menhankam: Keamanan Menjelang SIUM MPR 98 Cukup Baik Menjawab pertanyaan Komi- si, Menhankam menjelaskan, tidak ada kebijakan khusus dari ABRI untuk mendorong agar salah satu orsospol menang dalam pemilu. ABRI justru menghendaki seluruh kekuatan Sospol dapat hidup bersama- sama dan mengembangkan demokrasi di Indonesia, kata- nya. Penegasan ini membantah pernyataan Ketua Komisi I DPR, Ny Aisyah Aminy yang mengatakan, ABRI tampaknya mendukung Golkar dalam pemi- lu, sehingga orsospol tersebut dapat menargetkan perolehan suara di atas 90 persen untuk daerah di luar Pulau Jawa. Se- bagai misal, Aisyah menyebut Sumatera Barat, Golkar menar- getkan 97,5 persen. Menurut dia, hal ini tidak ter- jadi kalau tidak ada dukungan dari ABRI. Karena itu, anggota Dewan yang juga Ketua DPP PPP dari daerah pemilihan Sum- bar ini mempertanyakan: "Ka- lau itu maunya, apakah bangsa Indonesia tengah menuju ke sis- tem satu partai. Kalau itu terja- di, negara ini akan dikemana- kan?" KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang Ibu/Mertua/Nenek/Nenek mertua/ Nenek angkat/Buyut/Kakak kami yang tercinta. NG GEK MENG Menanggapi pertanyaan lain, Menhankam menegaskan, per- wira ABRI dan keluarganya ti- (Tutup usia 88 tahun) Pada hari Selasa Tgl 15 Juli 1997 Jam 02.15 Wib di R.S.Methodist Medan, jenazah mendiang disemayamkan dikediaman kami Jln. Biduk No.16 Medan, dan akan dikebumikan pada hari Jum'at Tgl 18 Juli 1997 Jam 10.00 Wib dipekuburan Tionghoa Pantai Cermin. Kami Yang Berdukacita : (HAMONANGAN LAUTAN) LIM NIEN SIN (K.L) (STONE LIM) Cucu dalam lk: RUDY IRWANTO BONY Cucu dalam pr: LIM SIU YIN LIM SIU ING LIM YEN NIE Cucu luar lk: Kami yang berdukacita: JAN PETER KARSONO (†) SUWITO (†) WILLY JANSEN KUSEN ERWIN ARTHUR (LN) Cucu dalam Pr: ROHANA ERNI ALICE FRIEDA JOSEFA NETTY SOFIANI FILINA ELIANA MONA (LN) Isteri Cucu dalam: SI HUI YEN Suami Cucu dalam: ANTO SINAGA CHAI SIN HAI YU YAU KUANG LI CIN HUI NG CIN SIEN NG CIN KUI NG CIN NEN NG CIN FU NG CIN WEN NG SIN SUN NG MIN SIANG NG CIN MIN NG YUNG CHIEN KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang Adik Kandung/Ipar/Ibu/Mertua/Nenek/Nenek Mertua kami yang tercinta. NG HAI PHING NG YUNG HO TIO KIAT AN NG A LAK (tutup usia 97 thn) Pada hari Senin tgl.14 Juli 1997 jam.03.00 Wib di tempat kediaman kami Jln. Sutomo No.74 P.Siantar. Jenazah mendiang disemayamkan di Rumah Sosial K.S Jln. Cipto No.45 P.Siantar. dan akan diperabukan pada hari Kamis tgl.17 Juli 1997 Jam. 12.00 Wib di krematorium Rambung Merah P.Siantar. RONNY SAMUEL SIMON BOY BOY (K.L) Cucu luar pr: NG CIN SIANG NG CIN IK NG CIN LIEN NG SUK LING TIO MAU MAU ERNA PAULINE Isteri cucu luar: NG CIN YEN ÔNG MEI HOA TOK LIE LIE Suami cucu luar: AHO NG KOK HENG Cucu angkat lk: ANALISA ONG GI HUAT ROBBY GANA PETER (LN) Cucu luar Lk: CHANDRAWAN CHANDRANO KOSASIH HANDOKO JOHNY LOBIAN DJANI LOBIAN Cucu luar Pr: NURHAJATI KHO LIE HWA LIANA LILY FARIDA EVA JENNY LOBIAN TAT TAGA Isteri Cucu Luar: JUSTINA HERMANTO LINDA LANDUNG ANI SUWARTI LUNI dak boleh berdagang, dari dulu hingga sekarang. "Kalau ada yang berdagang, komandannya yang harus menindak. Tapi ka- lau tidak ditindak, komandan- nya yang akan ditindak," ujar- nya. Menjawab pertanyaan war- tawan seusai raker, Edi kembali menegaskan, yang tidak boleh berdagang itu adalah anggota tentara terutama yang berpang- kat perwira. Bagaimana kalau yang ber- dagang keluarganya, Men- hankam mengatakan, anggota Persit juga tidak boleh. "Me- mang begitu ketentuannya. Ke- tentuan yang saya maksud dalam disiplin ketentaraan. Sampai sekarang ketentuan itu masih berlaku. Kalau terus berdagang ya kena sanksi administratif dong. Ya ndak naik pangkat, lama-lama ditegur, ya terus ke- luar," ujarnya. KERUSUHAN Dalam raker, Menhankam juga mengemukakan ihwal adanya "aktor intelektual" di balik aksi kerusuhan di seputar pelaksanaan pemilu lalu. Upaya pembuktian yang lengkap dalam proses penyidikan memerlukan waktu yang cukup, karena ada yang harus ditemukan, selain keterangan juga bukti material, ujarnya. Sehubungan dengan itu, usa- ha untuk memberikan penjelas- an secara terbuka tentang hasil penyidikan, menurutnya tidak dapat dilakukan secara cepat. "Kita semua menyadari, se- bagian kecil masyarakat masih ada yang tidak menghendaki Pancasila dan UUD 1945. Kare- nanya, setiap kejadian di ma- syarakat dengan berbagai eks kalasinya, dapat dimanfaatkan dan dieksploitir untuk kepen- tingannya," katanya. Mengenai keresahan di ma- syarakat yang berkaitan dengan ketimpangan sosial ekonomi WILLIAM Cucu angkat pr: OEI LIE KHUAN CANG HUI YIN Adik ipar lk: LIM A LENG (†) & Kel LIM A THIAM (†) & Kel LIM A YAM (t) & Kel LIM A IE (†) & Kel LIM A AH & Kel LIM A LIE (†) & Kel Adik kandung Ik: NG A BOI & Kel Adik kandung pr: NG GEK LAN (†) & Kel Beserta cicit lk/pr Dan segenap keluarga Jln. Biduk No. 16 Medan Jln. Mesjid Dalam No.126-F Medan Suami Cucu, luar: K.AVIRUT TIO HUI AN CIANG FUK SEN (†) YANG SIN KI ONG SUN LIANG WANG CUN CIET ÔNG GI HONG Cucu Angkat Lk: CHAU MING SEN Isteri Cucu Angkat: LIE MIAU LIN Cucu Angkat Pr: CHÂU SÂU CHIA Beserta Cicit-cicit Dalam/Luar Dan Segenap Keluarga Toko "SUMATERA" Jln. Sutomo No.74 Pem.Siantar - Blok II Barat No.2 Muara Karang Jakarta Utara Blok C III Timur No.1 Muara Karang "Kita menyadari sepenuh- nya, dalam pelaksanaan pem- bangunan nasional, di samping telah banyak mencapai keber- hasilan dan kemajuan, juga masih terdapat berbagai ke- kurangan yang perlu dibenahi. Berbagai ketentuan dalam bentuk peraturan-perundangan akan terus diupayakan penera- pannya untuk dapat mengatasi ketimpangan sosial yang masih terjadi maupun disharmoni so- sial politis yang dapat meng- ganggu stabilitas," katanya. Dalam kaitan ini, Men- hankam mengatakan, pemerin- tah akan terus mengevaluasi serta berupaya menemukan hambatan maupun peluang ser- ta upaya untuk lebih mening- katkan kemampuan aparatnya di satu pihak, serta mening- katkan peran masyarakat di lain pihak. Dalam perkembangannya, menurut dia telah dapat dilihat, peran lembaga-lembaga negara semakin meningkat. Ini merupa- kan proses yang berjalan secara wajar dan perlu ditumbuhkem- bangkan, sehingga mencapai tingkat yang diharapkan, kata- nya. Tokio, (Analisa). Bank Dunia merekomen- dasikan kenaikan pinjaman dalam skema Kelompok Kon- sultatif bagi Indonesia (CGI) tahun 1997/1998 yang dipriori- taskan untuk pembiayaan pe- ningkatan sumber daya manu- sia (SDM). Kepala perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia, Dennis de Tray, kepada wartawan usai pembicaraan awal (preliminary talks) dengan delegasi Indone- sia dalam sidang CGI ke-6 di Tokio, Selasa petang, menyata kan kenaikan itu sejalan dengan perluasan alokasi pembangunan di Indonesia khususnya di bi- dang SDM. Pemerintah, dalam kebijak- sanaan pembangunan ABRI, menurutnya, berupaya untuk meningkatkan kualitas dan ke- mampuan ABRI secara profe- sional, sehingga memiliki daya tangkal yang tangguh.(Ant) la mengakui, Indonesia me- mang sedikit mendapat tekanan dengan adanya program pe- ngurangan bantuan ODA untuk negara berkembang (Official Development Assistance). Oleh karena itu, ia mengha- rapkan dalam sidang CGI ke-6 ini semua anggota tetap mem- berikan komitmen yang sama dengan kebutuhan pinjaman Panitia ke-52 HUT yang diakibatkan oleh korupsi Kemerdekaan RI Kecamatan CGI yang diharapkan Indone- sia. dan kolusi, maupun disharmoni sosial politis yang disebabkan oleh GPK, apatisme politik mau- pun teror-teror fisik berupa pe- rampasan tanah dan lain-lain, Menhankam mengemukakan, semua akan diatasi lewat pene- rapan peraturan perundangan. Suami: CHONG MAN CE (†) Anak Lk: CHONG FONG YIN (INDEK) CHONG KIM SENG (f) CHONG KIM SIONG (†) CHONG KIM WAI CHONG KIM HOK Anak Pr: CHONG LIE ENG (LINA WATI) CHONG LIE FANG (†) CHONG LIE MEI CHONG LAI CAN (†) CHONG HONG BIE (LIE BIE) CHONG LIE CEN Menantu Pr: KWONG SUK CIN CHEN HUI YONG LIM CHAI CHIN LIM AI TIN Menantu Lk: CHEN FUK LIM (HALIM) Pertemuan pendahuluan de- legasi Indonesia yang terdiri atas Menko Ekku/Wasbang Saleh Afiff, Meneg PPN/Ketua Bap- penas Ginandjar Kartasasmita dan Gubernur Bank Indonesia Soedradjad Djiwandono itu di- lakukan bersama lima anggota CGI, yaitu Bank Dunia, Jepang, ADB, IMF dan Amerika Seri- kat. Dennis belum bersedia menyebutkan berapa besar persentase kenaikan pinjaman Bank Dunia bagi Indonesia dalam rangka CGI tahun ini dibandingkan tahun sebelum- Bank Dunia Rekomendasikan Kenaikan Pinjaman CGI nya. Bilah Hulu Dibentuk Aek Nabara, (Analisa) Rapat Muspika dengan dinas/ jawatan serta para tokoh masya rakat, pimpinan Ormas dan OKP, para kepala desa, pimpinan peru sahaan dan kepala sekolah seke camatan Bilah Hulu dilaksanakan 27 Juni 1997 di balai pertemuan MHB Kantor Camat Bilah Hulu. Rapat telah membentuk panitia peringatan HUT ke-52 Kemerde kaan RI tahun 1997. Menurut surat keputusan camat Bilah Hulu, susunan panitia HUT ke-52 kemerdekaan RI tingkat Bilah Hulu, pelindung /penasehat : pembantu bupati La buhan Batu Wilayah II, unsur Muspika Kecamatan Bilah Hulu, Adm PTPN3 ANS dan ANU, ser- ta ketiga kekuatan sosial politik Bilah Hulu. (dc). "Hal itu baru akan diputuskan dalam sidang CGI yang akan berlangsung 16-17 Juli," ujar- nya. Bank Dunia bersama Bank Pembangunan Asia (ADB) dan Jepang merupakan sumber uta- ma pinjaman luar negeri Indo- nesia dalam CGI. Pada tahun 1996/1997, dari total komitmen pinjaman CGI sebesar 5,26 miliar dolar AS (sekitar Rp12,9 triliun), yang berasal dari Bank Dunia men- capai 1,2 miliar dolar AS. Komitmen itu sama nilainya dengan yang dijanjikan ADB, sementara pinjaman dari Jepang tahun 1996 sebesar 1,91 miliar dolar AS. CHANG KIM CHE (KIKIM CHANDRA) TEH CHUI BENG LIM MUK HUAN (AHAI) Cucu Dalam Lk; CHEN FUK KUANG (JOHN LIGHT) CHONG CHANG LIANG (SWANTO) CHONG CHANG LI (SUWANDI) CHONG SIONG PHIN CHONG SIONG HAN CHONG SIONG SIN (†) CHONG CEN SEN CHONG CEN YEK CHONG HUA LIANG (CALVIN) CHONG HUA SHEN (DAVID SYAHPUTRA) CHONG HUA AN (DAVID SYABAN) Cucu Dalam Pr: CHONG SIAU MEI (SUSANTI) Menurut de Tray, pihaknya berharap pertemuan CGI tahun ini dapat berjalan lancar sehing- ga semua anggota CGI dapat memberikan perhatian dan komitmen pinjaman sebagai- mana yang diharapkan Indone- sia. et Ayah: LIAW KUN YAM (†) Ibu: SOFIA LOEIMINA (†) Ayah angkat: NG KHAI SENG (†) & Kel Ibu angkat: LAU YEK YONG (†) Ayah mertua: NG FON CIONG (†) Ibu mertua: LIAW THAI HO (†) Istri: NG SONG YU Anak Ik: DJONI LEO KURNIADI LEO Anak pr: YENNI LEO Menantu pr; SUSANNA MANSYUR Cucu dalam lk: Namun, kata de Tray, sekali- pun akan ada kenaikan pinja- man dari Bank Dunia bukan berarti hal tersebut sebagai kom- pensasi adanya penurunan pin- jaman dalam ODA. "Hal itu ti- dak berhubungan sama sekali," tegas de Tray. Istri: LAU SIU HONG Anak Lk : OEI HOCK MIN (KUSNO SELAMAT) Anak Pr OEI CIN LING PUJI INDONESIA Sementara itu, Menko Ekku/ Wasbang dalam jumpa pers usai pertemuan dengan anggota CGI itu mengatakan, semua negara donor tetap mendukung Indo- nesia dalam mempertahankan kebijakan ekonomi makro. Abang Kandung: TAN LIAN BUN TAN LIAN TONG Mereka juga memuji keber- hasilan Indonesia dalam mem- pertahankan pertumbuhan eko- nomi yang tinggi (rata-rata di atas tujuh persen), peningkatan cadangan devisa dan mewujud- kan tingkat inflasi yang rendah. Negara-negara donor utama itu juga mendukung langkah Bank Indonesia dalam mengan- tisipasi gejolak moneter yang terjadi di beberapa negara jiran seperti ringgit (Malaysia), baht (Thailand) dan peso (Pilipina). KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang: Suami/Ayah kami yang tercinta. KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang: Suami/Ayah/Saudara/Ipar/Pakcik/Saudara Ang- kat kami yang tercinta. Saleh Afiff juga menegaskan, Indonesia optimis bahwa nega- ra-negara donor CGI tetap akan memberikan bantuan yang sama besarnya dengan pinjaman CGI tahun 1996. OEI BUN ENG/EDI SELAMAT 8 (Tutup usia 69 tahun) Pada hari Selasa Tgl. 15 Juli 1997 Jam 20.00 Wib. di R.S. Elisabeth Medan. Jenazah mendiang disemayamkan di Balai Persemayaman Angsapura Blok 5 Jalan Waja No.2 Tel. 745503 Medan. Berita selengkapnya akan menyusul. KAMI YANG BERDUKACITA: TAN LIAN KUI/TA LIAN TO (Tutup usia 50 tahun) Pada hari Minggu tgl. 13 Juli 1997 jam: 10.00 Wib. Jenazah mendiang disemayamkan dikediaman kami Kampung Cempedak Lobang No. 2 Sei. Rampah. Dan akan dikebumi- kan pada hari Jumat tgl. 18 Juli 1997 jam: 11.00 Wib di pekuburan Tionghoa Sei. Rampah. Kami Yang Berdukacita: Menurut Ginandjar Kartasas- mita, berbagai keberhasilan pembangunan Indonesia makin memperkuat optimisme target pinjaman CGI minimal sama dengan tahun sebelumnya bisa tercapai. Kami Yang Berdukacita : CHONG WEI LING (Lsm) CHONG YEK NGO CHONG MIAW LING Cucu Luar Lk: CHEN HO (RUDY CHEN) CHEN MING (Jkt) (DARWIN CHEN) LIU SHEN WIE CHANG SIN FUK (KRISTMAS CHANDRA) (Jkt) CHANG WEN CHANG (ANDRY CHANDRA) (Jkt) WU CHING SEN IRAWADI SUTEJA THOMAS ROBERT SUTEJA LIM CHI CHOU (EDY KUSMIRAN) Cucu Luar Pr: CHEN LIE YIN CHEN IK FONG (Jkt) (VONNY) CHEN LIE SHIAN (WIDYAWATI) CHEN LIE WEN (Jkt) (WENNY) Senada dengan itu, Wakil Dubes Indonesia I Gusti Ngu- rah Swetja mengatakan, komit- men pinjaman CGI dalam yen nampaknya juga tidak akan mengalami perubahan berarti. Tahun lalu pinjaman, CGI dalam bentuk yen dari Jepang mencapai 206,5 miliar yen atau sekitar 1,91 miliar dolar AS. Alokasi pinjaman Jepang itu menempati posisi teratas (36 persen) dari total pinjaman CGI tahun 1996.(Ant) Bapak : TAN KIM SUN (†) Ibu : NG A MOI (†) Istri : NG GEK MOI Anak Laki2ut TAN CHỊU CÁI TAN CUN MIN Anak Pr: TAN LIE ING TAN LIE THO TAN SUI LIH Adik Kandung Laki2: TAN LIAN SING Adik Kandung Pr: TAN MEI IK Abang Ipar: TOK A KOK NG KOK SENG Adik Ipar Laki2: LIM MENG HUI Keponakan Laki2: IWAN ARBAR TAN THIAM CUI TAN THIAM HOK TAN THIAM CAI Keponakan Pr: SERIK YANI Kakak Kandung Pr: TAN LIAN MỖI TAN LIAN CHIANG Kakak Ipar Pr: SUPARTIK NG A KAM NB: LIAN WIJAYA/LIAN SING HARAP SEGERA PULANG KE RUMAH. KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang Ibu/Mertua/Nenek/Nenek Mertua/Buyut kami yang tercinta. THE YOK KHENG (Tutup Usia 87 Tahun) Pada hari Selasa tanggal 15 Juli 1997 Jam 08.30 Wib di kediaman kami Jln.Jend. A. Yani No. 117 Binjai. Jenazah mendiang disemayamkan di Rumah Sosial Tie Kong Jln. Ade Irma Suryani (Kp. Tanjung) Binjai dan akan di- perabukan pada hari Jumat tanggal 18 Juli 1997 Jam 10.00 Wib di Crematorium Tanjung Morawa. Kami yang berdukacita : ELBERT LEO Kakak kandung: LIAW YEK CHIN Suami kakak kandung: CHANG TONG CIAU (†) Adik kandung lk: ADJIS LEO SULAIMAN LEO EDHIE LEO NURDIN LEO MATRA LEO WINARDI LEO (†) GUNADI LEO WILLY LEO Istri adik kandung: LINA SUYATI HENNY LOVITA YENTI LAUWATI LIM PIK IK RUSNI WIJAYA YOHANI Halaman 15 (LINDA) Dan nap Keluarga - Jln. Kepribadian No.3 Medan - Toko Wijaya Motor Jln. Nangka No.197 Pekan Baru. IMAH SUSI LENA RIKA MAYA TAN HON LUAN Adik Angkat Laki2: KHO CIN HUA NG A CIN Dan segenap keluarga Kampung Cempedak Lobang No.2 Sei. Rampah CHANG CHIN CIAU (Jkt) (MERY CHANDRA) LIM SUK IE (HERAWATY) LIM SUK CHIN (HERMAWATY) LIM SUK NI (INDRAWATY) LIM TAI TI (MARIANA) JULI MARLINA SUTEJA Istri Cucu Dalam: ONG CHIU FANG Suami Cucu Dalam: LIM YIN KIET HONG CIN CAI CHANG YEN CEN (Lsm) (JOHAN) KABAR DUKACITA Telah meninggal dunia dengan tenang, Suami/Ayah/Mertua/Saudara/Ipar/Paman/Pakcik kami yang tercinta. BANGUN LEO/ANGUN Istri Cucu Luar: CHANG LI SA LIE LIAN MEI (Jkt) Suami Cucu Luar: CHEN KOK PIN SU PHEI CHIANG (Jkt) (SUDARMAN) Calon Istri Cucu Dalam: (tutup usia 56 tahun) Pada hari Senin tanggal 14 Juli 1997 pukul 24.00 WIB di RS.HARAPAN KITA Jakarta. Jenazah mendiang telah tiba di Medan pada hari Selasa tanggal 15 Juli 1997, selanjutnya disemayamkan di Balai Persemayaman Angsapura Blok 3 Jl. Waja No.2 Medan dan akan diperabukan pada hari Jumat tanggal 18 Juli 1997 pukul 11.00 WIB di Crematorium Tie Cang Tien Tanjung Morawa. CHEN YEK CHIN (SUSANTI) NG LIE LIE Cucu Angkat Pr: LIM IE SUANG Cicit Dalam Lk: CARVIN CHONG TOMI LIM HONG,CIN SIANG HERVENSEN Cicit Dalam Pr; KERIN CHONG SERY LIM Cicit Luar Lk: IRVAN TANOTO BIONDI SUDIRMAN (Jkt) JUVEN SUDIRMAN (Jkt) JEFFRY TANARA Cicit Luar Pr: WILLIS TANARA KRISTIN TANARA Dan Segenap Keluarga Jln. Jend.A.Yani No. 117. Binjai Jln.Rotan No.5 Medan Abang ipar: HUSIN NGINDA (†) Istri Abang Ipar: LATIFA Adik ipar lk: OE SHIN (Jkt) Istri adik ipar: IDA LEONARD (Jkt) Kakak ipar: NG YIN KUI (Jkt) NG CU KUI (HK) NG SUAN HAI (Jkt) Suami kakak ipar: LAU KOK YONG (†) TAN CHEN FAK (HK) MA KIM HONG (f) Beserta kemanakan & keponakan Dan segenap keluarga PT.AYAMMAS IKA PUTRA Jl.Kapuas No.1-1B Medan