Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

4cm HALAMAN 14 Bali Post/rtr KALAH MENCOLOK - Hakeem Olajuwon (paling kiri) tidak bisa berbuat banyak saat Houston Rockets menghadapi Washington Bullets, Jumat (26/1) kemarin. Houston kalah mencolok, 85-120 dalam pertandingan itu. Padang- Pro dan Kontra Kepergian Olga Halim ke Australia Perenang putri andalan Sumatera Barat Olga Halim sudah bertekad dan tetap melanjutkan lati- han ke Australia, walau kini muncul pro dan kon- tra kepergiannya ke negeri Kanguru itu. Pelatih Olga Halim di Women Swimmning Club (WSC) Padang, Setiady Tish mengatakan, ia khawatir Olga yang kini sedang dalam masa pu- ber itu berlatih di Australia dan juga dinilainya tidak akan ada nilai tambahnya bagi Olga berlatih di sana. Bahkan Setiady Tish mengancam akan men- gundurkan diri sebagai pelatih Olga dan juga men- yatakan tidak akan bertanggung jawab terhadap Olga di PON XIV nanti. Setiady menilai, kepergian Olga ke Australia sekarang ini hanya terpengaruh perenang asal Cir- ebon yang pernah dihebohkan doping seusai PON XIII lalu. Perenang itu sendiri dalam PON XIV nanti akan bersaing dengan Olga, orang yang jadi musuhnya di kolam renang nanti, kata pelatih WSC yang juga pelatih PRSI Sumbar itu. Ketua Klub WSC Ny. Isye Kamardi, juga menyatakan ketidaksetujuannya Olga berlatih di Australia. Prestasinya Menurun Olga Halim menyadari sekarang ini prestasin- ya menurun terutama sejak seleksi SEA Games, selama SEA Games di Chiang Mai dan terakhir di KRAP akhir Desember lalu di Jakarta. Pelajar putri salah satu SMU swasta ternama di Padang yang kini duduk di bangku kelas I itu menyatakan bahwa sudah menjadi tekadnya se- lama di Australia nanti akan berlatih sungguh- sungguh. Ia mengaku tidak akan mengecewakan daerah Sumatera Barat nanti pada PON XIV. Menyinggung tentang kemungkinan ia diskors oleh klubnya WSC Padang karena tidak mendap- at rekomendasi tentang keberangkatannya sekarang ini, Olga Halim pasrah saja. Tetapi ia yakin hal itu tidak akan dilakukan WSC terhadap dirinya. Gubernur Sumatera Barat maupun Ketua Har- ian KONI Noer B. Pamuncak menyetujui ke- berangkatan Olga Halim ke Australia. Selama di sana ia akan dilatih Mccall, pelatih spesialis gaya dada, yang sukses membawa perenang Australia ke tingkat dunia. (ant) Latihan Atlet Aceh tak Terhalang Puasa Banda Aceh - Para atlet putra-putri Daerah Istimewa Aceh akan memanfaatkan bulan puasa Ramadhan un- tuk meningkatkan prestasi sebagai persiapan menghadapi Porwil IV, di Banda Aceh, mulai 9 Maret mendatang. "Saya harapkan, puasa Ramadhan tidak men- jadi alasan atau mengurangi minat mereka dalam mengikuti latihan secara sunguh-sungguh," kata Ketua Harian KONI Aceh, H. Teuku Djohan ke- pada para pembina olah raga di daerah itu, Jumat (26/1) kemarin. Pada pertemuan yang membahas persiapan Pe- musatan Latihan Daerah (Pelatda) Porwil IV, Teu- ku Djohan, mengharapkan semua atlet yang akan mengikuti TC, tidak menjadikan bulan itu sebagai alasan dalam upaya meraih prestasi. Para atlet Aceh yang dipanggil mengikuti Pelatda sejak pe- kan pertama Februari, masing-masing sepak takraw, bola voli, atletik, bola basket, pencak si- lat, renang, dan bulu tangkis. "Latihan tahap per- tama itu berakhir tiga hari sebelum Lebaran dan dimulai lagi tiga hari sesudah Lebaran sampai waktu yang ditentukan dan setelah itu mereka akan memasuki latihan tahap kedua secara lebih inten- sif di bawah pengawasan pelatihnya masing-mas- ing," kata Teuku Djohan. Dikatakannya, bagi atlet yang berstatus pela- jar, selama dalam Pelatda tetap bisa melanjutkan pendidikan yang akan dititipkan pada sekolah- sekolah yang ada di Banda Aceh, baik bagi siswa SMTP maupun SMTA. Sedangkan bagi mereka yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS), ABRI, dan swasta, pihak KONI akan membuat surat kepada masing-masing atasan mereka untuk mendapatkan dispensasi agar gajinya tetap jalan. "Saya harapkan para pimpinan instansi pemerin- tah, swasta, dan ABRI dapat memberikan dispen- sasi bagi bawahannya yang mendapat kepercayaan membela nama baik daerah di Porwil IV," katan- ya. Menurut Teuku Djohan, sebagai tuan rumah Porwil IV, Aceh tidak hanya siap terhadap sarana dan prasarana olah raga saja, tetapi pembinaan atlet juga harus dilakukan secara lebih baik dan sungguh-sungguh. "Saya ingatkan agar semua pengda/komda yang atletnya ikut bercokol di Por- wil, hendaknya mempersiapkan atletnya secara lebih baik," pintanya. Menyinggung tentang prestasi atlet Aceh di Sumatera, Teuku Djohan mengakui belum begitu memuaskan, artinya ada beberapa cabang yang cukup menggembirakan dan ada pula yang masih memprihatinkan. Sebagai contoh, ia menyebutkan, cabang renang dan sepak takraw prestasinya sela- ma ini masih jauh tertinggal, sedangkan sepak bola, bola voli, dan pencak silat, khususnya putra dapat diandalkan. (ant) Ajib Albarado Tantang Petinju Filipina Surabaya- Ajib Albarado dari sasana Sawunggaling Sura- baya, akhirnya menantang petinju Filipina, Din- do Canoy dalam perebutan gelar juara kelas wel- ter junior WBF, karena juara bertahan Kenny Vice dari AS tidak mau bertanding. "Saya sudah men- erima keputusan Ron L. Scanlf (Presiden WBF) dan Jack Rennie (WBF Asia-Pasific) bahwa la- wan Ajib adalah Dindo Canoy," kata promotor, Herry Aseng Sugiarto kepada wartawan di Sura- baya, Kamis (25/1). Akhirnya, WBF menyodorkan lawan Ajib yakni Dindo Canoy," ujar Aseng yang aktif menggelar kejuaraan dunia IBF Intercontinental itu. Ia menegaskan, ketidakmauan Kenny mengh- adapi Ajib, sebenarnya bukan karena juara ber- tahan asal AS itu sakit, tetapi takut. Dindo Canoy kini menempati peringkat tiga WBF dan empat WBA, sedangkan Ajib Albarado berada di per- ingkat pertama WBF. Dalam pertarungan ini, Din- do akan menerima bayaran 10 ribu dolar AS (se- kitar Rp 22 juta) dan Ajib dibayar Rp 5 juta. "Din- do sangat tangguh, bahkan lebih bagus dari Ken- Pertarungan perebutan gelar kosong antara Ajib melawan Dindo tersebut dijadwalkan berlangsung ny. Karena itu, pertarungan Ajib-Dindo dipasti- kan bakal ramai dan seru," kata promotor yang banyak mengorbitkan petinju nasional ke pentas di Gedung Go Skate Surabaya, 21 Meret menda- tang, dengan promotor Aseng dibantu Ketua Pan- itia Penyelenggara, Letkol (Pol) Indradi Thanos. dunia ini. Pertarungan Kenny-Ajib itu sebenarnya dijadwal- Selain partai itu, pada kesempatan yang kan beberapa waktu lalu di Medan dengan Pro- motor Ny. Dewi, namun batal Kenny sakit, seh- ingga kejuaraan tinju internasional itu terkatung- katung dan terancam batal. sama juga akan digelar pertarungan perebutan gelar juara IBF Intercontinental (Int) di kelas bantam junior antara juara bertahan Ricky Matulesi (Pirih-Indonesia) melawan Shakhumzi Untuk menyelamatkan perebutan gelar dunia Magxwalisa (Afrika Selatan). Di kelas bantam, versi WBF tersebut, KTI Pusat atas persetujuan Andrian Kaspari (Pirih, Indonesia) akan menan- Promotor Ny. Dewi, akhirnya menunjuk Aseng tang juara bertahan dari Rusia, Alexander Tira- untuk menjadi promotor. Mendapat mandat itu, nov, dan perebutan gelar nasional kelas welter jun- Aseng berusaha menghubungi Kenny, namun pi- ior akan mempertemukan Mohammad Daud (In- hak Kenny selalu beralasan bahwa ia sedang sakit dramayu) dengan Mudafar Dano (Pirih). Sement- dan tidak bisa naik ring. "Saya ancam WBF, ka- ara di partai tambahan yakni Julio Basez (Sawung- lau memang mempersulit petinju Indonesia ma- galing) akan menjajal kekuatan petinju Afrika Se- suk ke WBF, saya akan beberkan semuanya. latan, Mawaand Sineko. (ant) Bali Post Pesilat NTB akan Kembalikan Citra Mataram- Ketua Harian KONI Nusa Tenggara Barat (NTB), Drs. Lalu Srigede, mendukung tekad pengurus dan pesilat di daerahnya untuk mengembalikan citra lama sebagai pesilat tangguh di Indonesia. "Pada masa lampau, NTB dikenal sebagai gudangnya pesilat, dan di antaranya merupakan pesilat tangguh yang cukup disegani di kalangan pesilat di Tanah Air," kata Srigede yang juga Wakil Gubernur NTB itu, di Mataram, Jumat (26/1) kemarin. Meskipun tidak dapat merinci nama-nama pesilat asal NTB, Srigede mengatakan, pesilat di daerah ini pernah terke- nal di kancah persilatan nasional. Namun, katanya, bebera- pa tahun terakhir ini, pamor pesilat asal NTB tenggelam sehingga adanya tekad pengurus serta pesilat di daerah ini untuk meraih kembali citra lama itu merupakan natu ke- banggaan yang patut didukung. Cabang silat yang hingga kini belum dipertandingkan dalam pra-PON, para pesilat NTB diyakini akan lolos dan ikut berlaga dalam PON XIV mendatang. "Ketangguhan pesilat NTB tidak perlu diragukan. Sebagai salah satu ca- bang yang diandalkan, silat akan mampu menyumbangkan salah satu mendali," katanya menegaskan. Untuk mewujudkan tekad tersebut, ia menekankan per- lunya penyegaran organisasi serta pembinaan secara inten- sif kepada para pesilat. (ant) Perpani Kalsel Loloskan Sepuluh Pemanah Banjarmasin Pengda Perpani Kalimantan Selatan (Kalsel) berhasil meloloskan sepuluh pemanah dari 20 atlet yang mengikuti babak kualifikasi PON XIV yang berlangsung di Balikpa- pan, 15-21 Januari lalu. Ketua Pengda Perpani Kalsel, Ana Syarifuddin Nunci, di Banjarmasin, Jumat (26/1) kemarin mengatakan, kesepu- luh pemanah andalan yang lolos ke PON XIV itu, lima atlet putra dan lima putri. Mereka akan turun di ronde tradision- al dan nasional. Menurut dia, kesepuluh pemanah tersebut terdiri atas, Rabiatun Nisa, Lenny Sumiati, Nursiah, Suparni, Mahliani (putri), M. Hanafiah, Mulyadi, Joko Subandi, Fahrurazi, dan Riduansyah (putra). "Bila dibandingkan dengan PON XIII, Kalsel hanya mampu meloloskan delapan pemanah, maka pemanah Kalsel di babak kualifikasi ini ada kemajuan," tambahnya. Dia mengatakan, meskipun dalam bulan puasa atlet pana- han Kalsel tetap berlatih, namun porsinya disederhanakan meliputi evaluasi mental, teknik serta disiplin pamanah yang dirasa masih kurang. "April mendatang semua atlet panah- an Kalsel akan memasuki pemusatan latihan daerah, dan diharapkan dalam pemusatan latihan itu atlet akan makin meningkat prestasinya," kata Syarifuddin Nunci. (ant) Nasib Katrin Krabbe Ditentukan Akhir Maret Munich - Sprinter Jerman, Katrin Krabbe akan disidang dalam dua bulan untuk mengetahui apakah dia akan memenangi per- juangan hukum di pengadilan sipil Jerman mengenai ganti rugi atas larangan bertanding karena doping yang mendap- at publikasi luas pada 1992. Setelah sidang di Munich, Kamis, hakim mengatakan keputusan akan diumumkan 28 Maret mendatang. Krabbe, yang merebut gelar juara dunia dalam lari nomor 100 dan 200 meter pada 1991, mengadukan Federasi Atletik Jerman (DLV) ke pengadilan, dengan tuduhan organisasi itu telah bertindak ilegal ketika menskor dia karena menggunakan obat terlarang clenbuterol. Krabbe menuntut ganti rugi leb- ih dari 650.000 dolar AS sebagai kompensasi atas biaya hukum dan kehilangan hadiah uang dan kontrak setelah dia dilarang bertanding karena menggunakan clenbuterol pada Juli 1992. Dia bertekad berjuang sampai akhir kendati mengisyarat- kan tak akan pernah lagi ikut kompetisi penting. "Saya tetap berlatih, tetapi tidak cukup untuk bisa kembali ke lintasan (dalam kompetisi)," kata Krabbe yang berusia 26 tahun itu. Krabbe dilarang bertanding karena terbukti menggunakan clenbuterol dalam pemeriksaan secara acak di Jerman. DLV mengenakan larangan bertanding satu tahun, tetapi IAAF menambah menjadi dua tahun sampai 23 Agustus tahun lalu karena tingkah laku yang tidak sportif. (ant/rtr) Pelari Maraton Tertua Meninggal Dunia San Diego- Guru kebugaran jasmani Noel Johnson yang tetap ber- latih setelah pensiun pada usia 70 tahun dan ketika beru- mur 80 menjadi pelari maraton tertua New York, mening- gal dunia dalam usia 96 tahun. Demikian menurut harian Union Tribune, Kamis (25/1). Menurut surat kabar itu, Johnson meninggal dunia aki- bat serangan jantung di San Diego, Minggu. "Ia masih ber- bicara tentang keinginannya untuk hidup sampai umur 100 tahun," kata putranya, Jim, yang meminta ayahnya untuk tetap berlatih ketika berusia 70 tahun. Johnson, seorang perokok berat dan kelebihan berat badan 20 kg setelah pensiun mengubah gaya hidupnya men- jadi salah seorang yang giat berlatih dan memperhatikan gizi. "Kita menciptakan tujuan kita sendiri. Kita akan men- jadi apa yang kita inginkan," tulis Johnson dalam bukunya "Ujian Hidup" yang laku keras. Johnson turun dalam 21 event maraton setelah berusia 70 tahun dan mencetak rekor dunia untuk jarak satu dan setengah mil dalam kelompok umurnya. "Umumnya orang seusia saya itu tidak mampu, bahkan untuk berjalan sekali pun. Mereka mengatakan saya termasuk satu dari lima mi- lyar orang," kata Johnson kepada Union-Tribune ketika berusia 92 tahun. (ant/rtr) Sugeng dan Romana Atlet Terbaik Jawa Timur Surabaya- Atlet lompat jangkit putra Jawa Timur, Sugeng Djatmi- ko dan petenis putri Romana Tedjakusuma dinobatkan men- jadi atlet putra-putri terbaik 1995 pilihan SIWO PWI Ja- tim. Pemilihan atlet terbaik Jatim 1995 ini berlangsung di Surabaya, Jumat malam (26/1) kemarin, dengan dihadiri 30 wartawan olah raga dari berbagai media elektronik dan cetak terbitan Surabaya, Jakarta, Semarang, Bandung, dan Malang. Sugeng meraih suara terbanyak dalam pemilihan itu, atas prestasinya berhasil meraih medali emas dan me- mecahkan rekor lompat jangkit SEA Games di Chiang Mai Thailand Desember lalu. Sementara Romana dinilai meru- pakan petenis putri masa depan dan berprestasi nasional. Gelar atlet putra favorit jatuh penyerang tengah Petrokim- ia Gresik, Widodo C. Putra, yang juga pemain terbaik Liga Indonesia I 1994/1995, sedangkan atlet putri favorit dinyata- kan kosong karena dianggap tidak ada yang berprestasi. Atlet ganda terbaik adalah atlet bulu tangkis Trikus/Mi- narti Timur (peringkat lima dunia dan lolos ke Olimpiade Atlanta 1996), sementara ganda favorit adalah pasangan atlet bola voli pantai, Mardkodji/Nur Mufied (peringkat dua Asia). Selain itu, dalam pemilihan itu, terpilih penunjang olah raga terbaik Jatim 1995, yakni Direktur PT Gelora Jaya Welly Walla (rokok Wismilak) yang menyelenggarakan event tenis internasional WTA Tour Wismilak Open di Sura- baya. Gelar pembina terbaik diraih Agus Susanto (Ketua Harian Pelti Jatim), karena secara rutin selama 21 tahun bisa menyelenggarakan turnamen tenis nasional kelompok umur (KU) Piala Widjoyo Soeyono, di samping sukses menjadi ketua panitia turnamen tenis internasional WTA Tour Wismilak Open 1995. (ant) Sabtu Umanis, 27 Januari 1996 Sabtu Umanis, 27 Januari 19 Baru Empat Cabang Layak ke Olimpiade Jakarta - Menpora Hayono Isman mengatakan, untuk se- mentara baru empat cabang olah raga yang akan dikirim ke Olimpiade Atlanta karena telah lolos babak kualifikasi yakni, bulu tangkis, tenis (pu- tri), tinju, dan panahan. SEA Games Sementara itu, mengenai keg- binaannya tidak proporsional, ya jadi beban bangsa. Sebaiknya jangan amatiran, dan perlu ditan- agalan Indonesia di SEA Games gani secara profesional agar nanti yang banyak dipertanyakan oleh bisa ikut ke Olimpiade," tegas- anggota Dewan dan persiapan nya. "Kita telah gagal di SEA menjadi tuan rumah SEA Games Games sebagai sasaran Repelita, 1997 mendatang, Menpora men- apalagi kegagalan itu seolah-olah gatakan sangat sulit bagi Indone- tidak ada sanksi sosial. Dengan sia untuk merebut kembali posi- cara tidak memberangkatkannya si nomor satu kalau pembinaan ke tingkat yang lebih tinggi, ini yang dilakukan masih seperti dapat dipakai sebagai peringa- sekarang. Pada SEA Games men- tan," Menpora Hayono Isman datang yang dihadapi Indonesia menambahkan. "Kalau ada cabang lain yang galaman. "Karena memang ang- punya kemampuan untuk meraih garan pemerintah sangat terbatas. medali, voli pantai misalnya, Sebaiknya tidak perlu dikirim,' maka akan dipertimbangkan. katanya. Namun, ini juga tergantung pada Sesuai anjuran Presiden, ca- KONI," kata Menpora men- bang olah raga yang sudah siap Menurut menteri, sasaran In- jawab pertanyaan wartawan se- saja yang diberangkatkan. "Jadi, usai rapat kerja dengan Komisi yang belum siap jangan terlalu donesia di Olimpiade Atlanta IX DPR RI di Senayan, Jakarta, dipaksakan," katanya. Dikata- nanti adalah paling tidak mem- Jumat (26/1) kemarin. kannya, kalau memang ada ca- pertahankan perolehan medali Presiden Soeharto (25/1) meng- bang olah raga yang memaksa- yang lalu, yakni merebut dua ingatkan Menpora untuk tidak men- kan diri untuk ikut Olimpiade, emas, dua perak dan satu perung- girimkan atlet yang tidak memiliki maka ia menganjurkan untuk gu. "Kita tidak bisa mengharap peluang meraih medali di Olimpia- menyampaikan programnya ke kan yang lebih karena kondisi de. Namun, menurut Menpora, KONI. Menurut Menpora, kalau olah raga yang parah. Dipertah- keputusan Presiden itu bukan har- KONI yakin, usulannya bisa dis- ankan saja sudah cukup," katan- ga mati. "Saya serahkan kepada ampaikan ke pemerintah, karena ya. KONI untuk mengusulkannya ke- pemerintah tidak bisa membata- Mengenai persiapan untuk pada pemerintah cabang mana si, kalau memang ada yang in- memberangkatkan atlet ke Olim- saja yang akan diberangkatkan," gin berangkat. piade, ia mengatakan bahwa kata Menpora. tidak ada masalah karena Cit- ibank telah bersedia membantu dana Rp 1,6 milyar dan kini ting- gal kekurangan Rp 3,4 miliar un- Menurut Hayono Isman, ter- lalu mahal untuk mengirimkan atlet yang tidak memiliki prestasi atau hanya untuk mencari pen- Maladi: Akan tetapi kalau yang mam- pu hanya empat cabang, sebaikn- ya cabang olah raga lainnya ber- jiwa besar. "Olah raga itu ma- hal pembinaannya. Kalau pem- tuk persiapan. adalah kontingen dari Thailand yang bersiap menjadi tuan rumah Asian Games 1998. "Melihat persiapan yang dilakukan Thai- land, tidak mustahil kita tetap menjadi nomor dua," katanya. Untuk itu, ia minta agar KONI memanggil induk organisasi un- tuk membicarakan terobosan-ter- obosan yang perlu dilakukan. "Jangan sampai dananya tersedia tetapi programnya tidak ada,' katanya. Pemerintah telah menga- nggarkan Rp 3,5 milyar, untuk persiapan SEA Games 1997, Dalam dengar pendapat yang dipimpin ketua Komisi IX Ismail Hasan, S.H. itu, Hayono Isman didampingi Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Arie Sudewo. (ant) KONI harus Amankan Pernyataan Pak Harto Jakarta (Bali Post) - Mantan Menteri Olah Raga di zaman pemerintahan Bung Kar- no, R. Maladi, menegaskan, KONI Pusat sebagai lembaga ke- olahragaan tertinggi di Indone- sia, harus mengamankan pern- yataan Presiden Soeharto bahwa pengiriman atlet ke Olimpiade Atlanta dilakukan secara selek- tif. Artinya, hanya cabang olah raga yang berpeluang merebut medali diberikan kesempatan tampil di Olimpiade. Hal tersebut di- ungkapkan Maladi ketika menjawab pertanyaan wartawan, Jumat (26/1) kemarin, di Jakarta. Ketika menerima Menpora Hayono Isman (25/1) di Bina Graha, Presiden secara tegas mengingatkan bahwa pentas bang ke Olimpiade berdasarkan Negara ini merupakan pengulan- Olimpiade bukan ajang untuk hasil kualifikasi, namun secara gan dari pernyataan beliau keti- hura-hura. Oleh karenanya, tidak realistis yang berpeluang mere- ka membuka Musornas KONI perlu mengirimkan atlet cabang- but medali hanya dari empat ca- awal Januari tahun lalu di Istana cabang olah raga yang dicadangkan bang itu. Semangat Olimpiade Negara. "Saya masih ingat bet- ke Olimpiade. "Apa yang ditegas- yang dikenal dengan sebutan al- ul apa dikatakan Pak harto pada kan Pak Harto itu merupakan isyar- tius, citius, fortius seharusnya saat membuka Musornas KONI at kepada Menpora, KONI Pusat, dijadikan barometer bagi seluruh tersebut yaitu, untuk tiap pengir- dan seluruh induk organisasi olah PB. "Kalau semangat Olimpia- iman atlet baik ke SEA Games, raga nasional (PB) untuk tidak de ini dihayati maka PB sudah Asian Games, dan Olimpiade memaksakan diri mengirim atlet harus berdasarkan kemampuan dalam jumlah yang besar. Kalau yang dimiliki atlet," katanya. dilihat dengan kondisi olah raga kita saat ini memang hanya em- pat cabang itu yang layak dikirim yaitu bulu tangkis, panahan, te- nis putri, dan tinju," ujar Mala- di. bisa mengukur diri di mana po- sisinya," tegas maladi. Penegasan Presiden yang dis- ampaikan langsung kepada Men- pora, menurut Maladi sebaiknya dijadikan cambuk bagi seluruh induk organisasi olah raga na- sional untuk lebih serius melaku- Menurutnya, meskipun Indo- kan pembinaan. Dikatakannya, nesia berhasil meloloskan 13 ca- kebetulan penerangan Kepala Secara terpisah, staf ahli Menopra Bidang Keolahragaan, Mien Gondowijoyo mengatakan, kelemahan mendasar yang me- lilit dunia olah raga Indonesia de- wasa ini adalah ketidakmampuan induk organisasi cabang dalam mengenali potensi yang ada. (so) Botha Tunggu Pemeriksaan Kedua Los Angeles- oratorium UCLA. Laboratorium itu positif doping. "Masalahnya tidak akan secara otomatis dicopot, Hasil pemeriksaan doping ked- melaksanakan semua pemeriksaan bukan hanya jenis apa yang dite- tetapi masa depannya akan diputus- ua atas juara tinju kelas berat versi dalam Olimpiade 1984 di Los An- mukan, tetapi kami menemukan- kan komite kejuaraan IBF. IBF, Francois Botha-setelah yang geles dan juga Piala Dunia 1994 dan nya dalam jumlah yang besar," Ketika ditanya apakah pertama gagal akan diketahui menangkap bintang sepak bola Ar- ujar Teuber seraya menambah- Schulz akan dilibatkan dalam dalam waktu 48 jam. Demikian gentina, Diego Maradona. kan, jenis obat terlarang itu ad- pertarungan pengisian gelar dikatakan juru bicara labortorium Botha menundukkan petinju Jer- alah nandrolone. Pengaruhnya bila Botha ditindak, ketua IBF UCLA, Jumat (26/1) kemarin. man, Axel Schulz dalam perebutan tergantung apakah obat itu di- Bob Lee mengatakan, hal itu Jika petinju Afrika Selatan itu gelar yang lowong dengan keputu- gunakan sudah lama atau baru. Bila akan diputuskan komite kejua- juga gagal dalam pemeriksaan san kontroversial dalam pertandin- sudah lama, bisa membangun otot raan yang terdiri atas enam or- anabolic steroid kedua, gelar gan 9 Desember lalu, di Stuttgart. dan meningkatkan kekuatan serta ang. Penantang teratas IBF saat "Hasil IBF-nya akan dicabut. Alois Teuber, Ketua Federasi penampilan. ini adalah Mike Tyson dan Ol- pmeriksaan akan dikirimkan ke- Tinju Pro Jerman (BDB) menga IBF mengatakan, bila pemerik- iver McCall, McCall'akan ber- pada IBF yang selanjutnya akan takan, federasinya diberitahu 8 saan kedua menunjukkan negatif, tarung lawan Henry Akinwan- memutuskan tindakan yang akan Januari lalu bahwa dalam pemer- maka persoalannya dianggap sele- de dari Inggris di Phoenix, Ar- diambil," kata juru bicara Lab- iksaan seusai tanding, Botha sai. Bila terbukti positif, gelar Botha izona, Sabtu ini. (ant/rtr) MENYAMBUT LEBARAN & TAHUN BARU CAKA 1918 DAPATKAN HADIAH LANGSUNG TAPE COMPO/RICE COOKER PLUS 0 0 YANG MANA SAJA BISA ANDA PILIH KADO CANTIK @Helm @T-Shirt @Jas Hujan @oli 2T @Jaket @ Dll.... UNTUK PEMBELIAN SEMUA TYPE SEPEDA MOTOR SUZUKI UANG MUKA MULAI Rp. 500.000 Hubungi Segera Dealer Suzuki Terdekat di Kota Anda SUZUKI INOVASI TIADA HENTI DENPASAR PT. CAHAYA SURYA BALI INDAH, JI. Thamrin 25 Tel. 431926, PT CAHAYA SURYA BALI INDAH, JI. By Pass Ngurah Rai, Tel. 753887, PT CAHAYA SURYA MEGAH ABADI, JI. Teuku Umar 110C, Tel. 231133, PT. CAHAYA PRIMA PERKASA, JL. Patimura 57B, Tel. 221343, VARIA PRATAMA MOTOR, Jl. Imam Bonjol 79 Tel. 225325, SUZUKI G'ATSU, JI. Gatot Subroto No. 25 X Tel. 081.139.3557, SUSUKI GUNUNG AGUNG, JI. Gunung Agung 138 tel. 422887, TABANAN: PT CAHAYA SURYA BALI INDAH: Jl. Pahlawan 24B, Tel. 813114 GIANYAR: PELITA AGUNG, Jl. Kesatrian 26 A, Gianyar Kota, Tel. 93043, WAJA UTAMA MOTOR, JI. Udayana Blahbatuh Gianyar, CAHAYA SURYA AGUNG, JI. Cok Gde Rai Peliatan Ubud Tel. 96198, BANGLI: PT CAHAYA BALI INDAH JL. Gst Ngurah Rai 28, Tel. 91575 KLUNGKUNG: SURYA JAYA MOTOR, JI. Flamboyan No. 3 Telp. 22703, SINGARAJA: JAPAN MOTOR JI. Dr. Sutomo 24, Tel. 41234, ASTINA MOTOR, JL. Imam Bonjol 85, Tel. 21603, NEGARA: RAHAYU PERMAI, JI. Ngurah Rai 109 Tel. (0365) 40855, NTB: PD. PERKASA MOTOR, JI. Pejanggik 67 Tel. (0364) 21771 Cakranegara, NTB, UD. ARTA MAS MOTOR, JI. Sueta Tel. (0364) 24375 Cakranegara, UD. LANCAR JAYA JI. Yos Sudarso, depan KODIM Tel. (0371) 21241 Sumbawa Besar, NTB. Dua Ka dari I Manila- Angkatan Laut Filipina melap bak antar kapal patroli Angkatan yang dicurigai melakukan penye minggu ini. Sebelumnya, pejaba penyelundup berbendera Cina. Komodor Eduardo Santos, se- k orang juru bicara AL Filipina, me- k narik laporan bahwa perahu-per- ahu tersebut mengibarkan bendera s Cina dalam insiden yang terjadi k Senin lalu, sementara pihak t Beijing menyangkal keterlibatan b mereka dalam insiden tadi, S Santos mengatakan dalam se- b buah konferensi pers, dua kapal y penyelundup mengibarkan ben- dera yang sudah kusam warnan- i ya, tetapi menegaskan mereka tidak bisa membenarkan pern-b yataan sebelumnya bahwa itu ad- alah bendera Cina. "Mungkin perkiraan itu muncul akibat .keadaan menegangkan saat itu." Statemen terakhir pihak AL Filipina mengatakan, saat kapal angkatan laut berupaya mendekati Pengusaha Jakarta (Bali Post) - Pengusaha peti mati, Yusuf (37), Jumat (26/1) kemarin seki- tar pukul 07.15 ditemukan tewas dalam mobil di Jalan KH Mas Mansyur, Jembatan V, Jakarta Barat pas depan Pabrik minuman mineral Ades. Mayat korban dalam posisi bersandar di kursi pengemudi den- gan kaki melonjor ke Doast Board menyentuh kaca depan mobil Ki- jang abu-abu Nopol B 1674 RZ. Dari identitas diketahui, korban tinggal di Jalan Mardiansyah Rt 06/02, Kec. Kepa Duri, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Pada fisik korban sama sekali Pendidikan --- (Sambungan Hal 10) tertuju pada butir 1 dan 2, sedan- gkan butir 3 relatif diabaikan. Ten- tu saja ketiga butir ini tidak dan cocok, sepenuhnya masyarakat mungkin tidak meng- inginkan penekanan yang sama. Pada khususnya, kecuali mungkin di daerah pedesaan, konsekuensi tentang persepsi status dan kecenderungan aspirasi hampir dipastikan akan menurunkan pent- ingnya butir terakhir. Kebijaksan- aan secara eksplisit harus mem- pertimbangkan kemungkinan mengubah hal ini, jika tidak sistem pendidikan akan meng- Pengusaha- (Sambungan Hal 5 ekonomi 1996, selain menghada pi responden perusahaan besar juga medan lapangan beberapa propinsi cukup sulit. Pendekatan di daerah sulit, kata dia, disedia kan biaya operasional, di samp ing metodologinya khusus daer ah pedesaan yang tidak berpoten si dicacah secara sampel. Daera sulit pada umumnya bukan dae ah potensi kegiatan ekonomi luar sektor pertanian. Menurut Soegito, sensu ekonomi 1996 yang sedang dilak sanakan merupakan pelaksanaa HARI 27&2 INI JAN '96 Yang tidak d Dimulai dari kisah Semuanya d INNEKE KOE ATTILA ALDO IDA KUSUMAH ESSY MELISA GUGUN BENGET BARU! Lolos Se Sept. 1995 PANAS! AWAS! Tontonan Khusus untuk yang Sudah Dewasa. MALAM IN WISATA 4-1 & JAM: 23.45/24.15 CALON KUAT NOMINAS BEST DERECTOR: ERL BEST SUPP ACTOR: DA BEST ACTOR: ANDY LA BEST PICTURE: FULL S FULL SP C. 198 2cm Color Rendition Chart