Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Singgalang
Tipe: Koran
Tanggal: 2013-04-02
Halaman: 28

Konten


Color Rendition Chart Selasa, 2 April 2013 (21 Jumadil Awal 1434 H) SINGGALANG B-16 GEMA KOTA SOLOK FKAPAS Kota Solok Terbentuk Warga Lebang Jaya dan Danau Kembar Bersilaturahmi SOLOK - Forum Komunikasi Perlindungan Anak Sekolah SOLOK - Warga Lembang Jaya dan Danau Kembar yang berdomisili di Kota Sole dan sekitarnya bersilaturahmi, Kamis malam (28/3) di rumah kediaman Murson Topo di Pandan Puti Nagari Selayo, Kecamatan Kubung, Kabupaten (FKAPAS) Kota Solok periode 2012- 2017 terbentuk. Keberadaan FKAPAS dalam rangka mendukung Solok. UU Perlindungan Anak dan program pemerintah kota meminimalisir kekerasan terhadap anak sekolah dan penukaran hak- hak anak. FKAPAS berfungsi sebagai pusat data dan informasi tentang kasus kekerasan di sekolah, pusat pelayanan dan konsultasi serta perlindungan anak sekolah di tingkat SD, SLTP dan SLTA. Acara silaturahmi yang dihadiri para sumando Lembang Jaya-Danau Kembar mendapat berbagai masukan untuk pembenahan organisasi komunitas ke depan. Bahkan kegiatan-kegiatan yang diprogramkan, sebagaimana usulan Yulfadri Nurdin, hendaknya benar-benar menyen- tuh kehidupan masyarakat terutama warga Lembang Jaya- Danau Kembar yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Lembang Jaya-Danau Kembar Kota Solok dan sekitarnya. "Berbagai kegiatan yang dilaksanakan hendaknya diawali dengan lebih dahulu membangun jembatan hati. Jika hal ini terbangun, optimis, Ikatan Keluarga Lembang Jaya-Danau Kembar tumbuh subur dan akan lebih berkembang ke depan," ujarnya. Dengan terbentuknya FKAPAS Kota Solok semakin diharapkan para guru makin peduli dengan hak-hak anak. Semakin banyak juga kegiatan yang memenuhi perlindungan bagi anak sekolah seperti penyuluhan narkoba, pergaulan bebas dan lainnya. Kepengurusan FKAPAS, penasehat (kepala Badan KBPMP, kepala Dinas Pendidikan Kota Dikatakan dalam mengurus organisasi komunitas yang bersifat sosial ini memang dituntut keproaktifan bukan hanya pengurus, tetapi semua tokoh yang memiliki kemampuan. Sementara itu, sumando lainnya menyatakan, berbagai organisasi komunitas dalam beberapa dekade belakangan ini 'mati suri'. Solok), pembina (Kabid Pember- dayaan Perempuan Badan "Kondisi díalami lantaran, keberadaannya bukan lagi bergerak mengedepankan pembinaan hubungan ukhuyah Islamiyah, tetapi terkontaminasi perpolitikan. Akibatnya, diwarnai gontok-gontokan individu yang amat merugikan persatuan dan kesatuan," katanya. KBPMP), pelaksana harian, Al Ikhlas (ketua), Romyus Topa (wakil ketua), Reni Renanda (sekretaris) dan Esa Novembra (bendahara). Kemudian Devisi Penyelesaian Kasus, Sahmenan (ketua), Devisi Pendidikan, Refni Hayati (ketua), Devisi Konseling, Sri Rahayu (ketua), Devisi Ekonomi, Sasmiati (ketua), serta Devisi Advokasi/ Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Lembang Jaya- Danau Kembar, Don mengatakan, warga Lembang Jaya- Danau Kembar yang berdomisili di Kota Solok dan sekitarnya berjumlah 500 orang lebih dengan menggeluti berbagai profesi. "Namun warga tersebut belum lagi terinventaris permanen, karena itu ke depan perlu lagi keproaktifan tim untuk mengiventarisasi dan tempat berdomisili mereka. Harapan para sumando adanya kegia- tan tatap muka besar-besaran di salah satu gedung, amat baik dan perlu diwujudkan ke depan," tuturnya. (209) SILATURAHMI | Ikatan Keluarga Lembang Jaya-Danau Kembar Kota Solok dan sekitarnya bersilaturahmi. (wannedi saman) Hukum, Andi Fery (ketua). (209) BELASAN PROYEK TELAH DILELANG Kelancaran KETUA DPRD YUTRISCAN TEGASKAN Air PDAM Baronjong Koto Panjang Gagal Tidak Perlu Ada LPI ke Mingkuang Butuh Jaringan Baru SOLOK Ketua DPRD Kota Solok Yutriscan mengatakan, tidak perlu adanya Lembaga Pengawas Indpenden di DPRD kota ini, kecuali hati nurani anggota DPRD. SOLOK SINGGALANG turun di atas 20 persen. Namun panitia pelelangan, hanya memenangkan peru- sahaan yang tawarannya hanya berkisar antara 17-19 persen. ka menghindari resiko yang akan terjadi akibat pe- nawaran yang 'terjun pa- yung.' SOLOK-Direktur PDAM Kota Solok, Hyadar mengungkapkan, untuk melancarakan air PDAM ke wilayah Mingkuang Kaciek (MK) Kelurahan Aro IV Korong, Kecamatan Lubuk Sikarah membutuhkan jaringan baru. Karena jaringan yang ada tidak mendukung lagi. capai 29 persen, tetapi re- kanan yang menang, mereka yang tawarannya turun ber- kisar 17-19 persen. "Fungsi, tugas dan wewenang DPRD sebagai legislasi, anggaran dan pengawasan telah berpedomana kepada peraturan dan perundangan yang berlaku," demikian Yutriscan kepada Singgalang pekan lalu. Proyek penahan tebing 'baronjong' di Kelurahan Koto Panjang gagal pelelangan lantaran jumlah rekanan yang menawar tidak mencukupi. Padahal dana APBD Kota Solok 2013 telah dialokasikan untuk pem- bangunban 'baronjong' sebesar Rp300 juta lebih. Hal itu dikemukakan Direktur PDAM Ko Solok setelah menerima hasil penelitian seksi teknis yang dikomandani, Aidil, dalam pekan lalu. Kepala ULP Kota Solok, Jefrizal yang diminta tang- gapannya, sekaitan gagalnya pelaksanaan pelelangan sa- lah satu dari enam baronjong yang dibiayai dana APBD 2013, membenarkan. Pele- langan pekerjaan laydam memang mengundang pe- minat yang banyak, di antara peminat yang menawar 'ter- jun payung' alias turun men- Jefrizal menilai, tawaran yang turun antara 17-19 persen itu untuk pekerjaan baronjong dan laydam ada- lah wajar. Untuk 2013 ini berjumlah 13 paket, antara- nya tujuh baronjong dan enam laydam. Selain itu,, panitia pelelangan melalui LPSE juga telah melelang pekerjaan jembatan dan ja- lan. (209) Tugas dan wewenang DPRD menurut Yutriscan adalah membentuk peraturan daerah yang dibahas dengan bupati untuk mendapatkan persetujuan bersama, menetapkan APBD bersama-sama walikota, melaksanakan pengawasan terhadap peraturan daerah dan peraturan perundang- undangan lainnya. Keputusan walikota, APBD, kebijakan pemerintah daerah dalam melaksanakan progam pem bangunan daerah, dan kerjasama internasional di daerah. Menurut mereka tahun lalu penawaran turun di bawah 20 persen, tetapi tidak ada yang menang, kecuali bagi rekanan yang menawar di atas 25 persen, bahkan hampir melebihi 30 persen. Kemungkinan akibat adanya pekerjaan yang runtuh, se- perti pekerjaan laydam Mua- ro, Kelurahan Tanah Garam dan tahun 2011, baronjong penahan tebing Batang Lem- bang di komplek pemukiman di wilayah Gelanggang Ba- tuang, Kelurahan Nan Ba- limo, dan pondasi dan pagar SMA Negeri 2 Kota Solok. Menurut Haydar, tahun 2012 PDAM telah memasang pompa tambahan di IPA KTK untuk mengolah air Batang Lembang dengan kapasitas 30 liter per detik untuk didistribusikan kepala pelanggan yang mengalami krisis air bersih dalam beberapa tahun belakangan ini. Demikian informasi yang dilansir para rekanan yang tidak ikut menawar proyek pembangunan baronjong penahan tebing Batang Lem- bang di wilayah Kelurahan Koto Panjang, pekan lalu. Kemudian mengusulkan, pengangkatan dan pember- hentian walikota dan wakil walikota untuk Kota Solok kepada Menteri Dalam Negeri melalui gubernur, memba- ngun pendapat dan pertimbangan kepada pemerintah ko- ta terhadap rencana perjanjian internasional yang me- nyangkut kepentingan daerah, meminta laporan kete- rangan pertanggung jawaban walikota dalam melaksa- nakan tugas desentralisasi serta tugas-tugas lain yang di- berikan undang-undang. "Air bersih PDAM telah didistribusikan, tetapi kenya- taannya masih ada warga yang memekik lantaran kran tidak dialiri air PDAM. Misalnya wilayah Mingkuang Kaciek tersebut. Seksi teknis telah mencoba memper- baiki instalasi, tetapi masih terkendal air yang mengalir amat kecil," katanya. Menurut mereka, kenapa tidak ikut menawar peker- jaan baronjong Koto Panjang, lantaran pekerjaan itu ter- letak pada kawasan yang sulit, baik untuk dilalui ken- daraan pembawa bahan mau pun lainnya. Sementara itu, pada tahun 2012 adanya baronjong yang miring akibat dihantam air Batang Lembang di kawasan KTK dan laydam yang runtuh di wilayah Muaro Kelurahan Tanah Garam. Diakui Yutriscan, DPRD sebagai lembaga perwakilan rakyat di daerah mempunyai peran yang penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Peran ini diwujudkan dalam tiga fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan. "Namun dalam pelaksanaan ketiga fungsi tersebut DPRD masih mengalami hambatan, sehingga fungsi DPRD perlu dioptimalkan," ujarnya. Dalam menawar peker- jaan laydam dan baronjong di beberapa lokasi di tebing Batang Lembang dan lain- nya, mereka sedikit keco- longan. Sebab penawaran rata-rata terendah dengan Karena itu, menurutnya perlu adanya pengganti jaringan instalasi di sana. "PDAM siap untuk menanamkan jaringan baru dengan ukuran 3 inci. Namun perlu diawali dengan kesediaan ninik mamak pemilik tanah ulayat kaum atau warga setempat untuk berpartisipasi menyerahkan tanah dalam penanaman jaringan isntasi (pipa) PDAM," tuturnya. Dikatakan, hambatan dalam fungsi legislasi disebabkan oleh faktor kapasitas, lemahnya penguasaan dalam teknis legal drafting, kurangnya kemauan, sarana dan prasarana yang belum memadai, pelaksanaan prolegda yang tidak tepat waktu, minimnya koordinasi, kurangnya sosialisasi perda kepada masyarakat. (209) Menyikapi kondisi yang sempat membikin pengawas, PPTK, PPK dan lainnya stres, maka panitia saat ini amat berhati-hati. Sebab mere- UJIAN AKHIR | Kabag Kesra, Usri Efendi kalungkan tanda peserta ujian akhir secara simbolis kepada murid MDA. (wannedi saman) FKDT Selenggarakan Ebta MDA 2013 SDN 03 Kampung Jawa Torehkan Prestasi Sumbar total nilai 27,18. SOLOK- Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) melakukan evaluasi belajar tahap akhir (Ebta) MDA se-Kota Solok tahun 2013, Jumat (29/3) di tiga lokasi SMPN 1, SDN 03 dan SDN 05. Ebta ini dibuka Kabag Kesra Sekretaris Daerah Kota Solok, Usdri Efen di atas nama walikota di halaman SMPN 1. Sekaitan dengan penanaman pipa sebesar 3 inci sepanjang jalan By Pass, KTK Simpang SMPN 05 Kota Solok ke depan klinik dr. H. Umar Rivai merupakan proyek tahun jamak (2012-2013) yang dikerjakan PT Gumber Padang. Jaringan ini untuk melanjutkan aliran air bersih PDAM Guguk Rantau ke Kota Solok. Sedangkan pipa yang ditanam di sepanjang trotoar merupakan penggantian jaringan yang tidak mendukung lagi. (209) SOLOK-Warga kota khusus- nya jajaran Dinas Pendidikan Kota Solok pantas berbangga, hasil Pra UN SD/MI tahun pe- lajaran 2012/2013 yang diikuti 4.072 sekolah se-Sumatra Barat menempatkan SDN 03 Kampung Jawa yang dipim- pin Hj. Inna Wahyu Ningsih berada pada peringkat 5 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Mate matika dan IPA dengan total nilai 26,97. Berdasarkan data yang dikirim kepala Dinas Pendi- dikan Provinsi Sumatra Barat yang berhasil dihimpun Sing- galang, Minggu (31/3), pe- ringkat 1 adalah SDN 04 Banja Laweh total nilai 27,89, peringkat 2, SDN 07 Baruah Gunuang total nilai 27,75, peringkat 3, SDN 09 Mang- gius Gantiang total nilai 27.27, peringkat 4, SDN 03 Banja Laweh total nilai 27,18 dan peringkat 5, SDN 03 Kampung Jaqwa Kota Solok "Hasil Pra UN bagi SDN 03 Kampung Jawa, Kota Solok merupakan perjuangan dari berbagai elemen yang terkait dengan pendidikan, hasil ini hendaknya sebagai pemacu agar anak-anak kita lebih giat lagi belajar dan berprestasi tanpa mengabaikan pendi- dikan karakter," harap Hj. Inna Wahyu Ningsih. jabat kepala sekolah bukan pada tingkat sekolah dasar lagi, tetapi memimpin SLTA? Hj. Inna memang banyak me- norehkan prestasi, bahkan telah berhasil mengantarkan SDN 17 Aro IV Korong mera- ih piala Adiwiyata 2012. Namun hanya menanggapi dengan tersenyum dan balas menjawab, "Alhamdullah jika masyarakat banyak membe- rikan penilaian demikian." (wannedi saman) Ketua Pelaksana, Nasril dalam laporannya menyam- paikan, Ebta MDA tahun 2013 ini diikuti sebanyak 996 peserta dengan jadwal 28-29 Maret 2013. Ke-966 peserta itu berasal dari 75 MDA. Atas keberhasilan itu Hj. Inna sudah seharusnya men- Penyelenggaraan Ebta dibiayai para orangtua murid, karena FKDT pada tahun ini belum mendapatkan bantuan lantaran adanya aturan penerimaan bantuan sosial dan hibah berdasarkan Permendagri Nomor 32 tahun 2011. "Insya Allah, dalam menyikapi aturan tersebut FKDT akan melengkapi berbagai persyaratan, sehingga pada 2014, penyelenggaraan Ebta bukan lagi dipikul 100 persen para orangtua," katanya. KELHAJ AZIZMAL 313 DAKWAH WISATA DI SIAK Bupati dan Wabup Beri Apresiasi Usdri Efen memberikan apresiasi kepada FKDT yang telah pro aktif mendukung pelaksanaan visi dan misi Kota Solok dalam peningkatan pembinaan keimanan dan ketaqwaan. Menurutnya, pemerintah Kota Solok pada tahun ini telah menganggarkan dana bantuan operasional MDA (BOM). "Semakin banyak MDA mempunyai murid, maka semakin besar mendapatkan dana BOM-nya," ujarnya. SOLOK Kelompok haji Kota Solok yang tergabung dalam komunitas Azizmal 313 me- laksanakan 'dakwah wisata' di Istano Raja Siak dan mabit di Masjid Agung Sultan Syarif Kasim, Kabupaten Siak, Pro- vinsi Kepulauan Riau. 313, Bupati Siak menya- takan, keberadaan Masjid Agung Sultan Syarif Kasim pada tahun 2008, pemba- ngunannya dengan mengalo- kasikan dana APBD sebesar Rp85 miliar, begitu juga dengan tiga jembatan pe- nyeberangan dengan pan- jang 1,5 km, khusus untuk di kawasan rumah ibadah ini dibiayai sebesar Rp345 mi- liar dan dua jembatan lain- nya hampir menelan dana yang sama. Siak baru berusia 13 tahun, pemekaran dari wilayah Ke- camatan Siak, Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Riau. "Alhadulilah, Siak memiliki APBD mencapai Rp9,7 tri- lium untuk tahun ini, se- mentara sumber terbesar berasal dari migas. Daerah ini memiliki pabrik kertas Indah Kiat di Parawang, tambang minyak, perkebun- an sawit serta lainnya. Se- dangkan penduduk Siak saat tercatat 340 jiwa lebih," katanya. BOM yang dianggarkan Pemko sebesar Rp50.000 per murid, sasarannya adalah untuk meringankan beban orangtua dalam pengadaan buku-buku tartil yang harganya mencapai Rp35.000 per buku. Penganggaran dana BOM ini dalam menyikapi keluhan orangtua yang mayoritas keluarga tidak mampu. Bupati Siak, H. Syamsuar, Minggu (31/3) usai Shalat Subuh di masjid terbesar dan terindah di Kabupaten Siak, yakni Masjid Agung Sultan Syarif Kasim itu memberikan apresiasi kepada kelompok haji Azizmal 313 Kota Solok 2010 yang jauh-jauh datang ke daerah yang dipimpinnya dengan tujuan mengadakan dakwah wisata. Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Solok, H.M Nasir menyatakan, Ebta ini bukan icak-icak, tetapi benar-benar mengevaluasi kemampuan dari 996 peserta yang digebleng oleh 308 guru. FOTO BERSAMA | Keluarga Persatuan Haji Kota Solok bermaktap di Azizmal 313S Mekkah foto bersama dengan Bupati Siak, H. Syamsuar. (ist) Diharapkan kepada orangtua dan guru setelah penyelenggaraan Ebta ini, anak-anak tidak berhenti mengaji. Sementara MDA yang tidak mengirim muridnya untuk mengikuti Ebta, seperti MDA Masjid An Nur, MDA Masjid Raya Lubuk Sikarah dan MDA lainnya agar ditelu- suri apa kendala yang mereka hadapi. Bupati bersama wakilnya, H. Alfedri menilai tausiah yang diberikan ustag H. Af- dhal Saat sangat menyentuh hati mereka. rat, syarat utama yang harus dipenuhi adalah upaya meng gapai posisi sebagai 'kekasih Tuhan'. Dan agar menjadi kekasih-Nya dibutuhkan ke- kuatan kokoh iman-Islam- ihsan. hikmah (buah pemikiran) yang sangat inovatif. Namun untuk mencapai kesuksesan tidak cukup hanya mengan- dalkan IQ semata-mata, teta- pi dibutuhkan kematangan serta keterampilan emosional dan spiritual kita," ujarnya. Kepada komunitas Azimal Keberadaan ketiga jemb- atan ini dikomplain peme- rintah pusat ataua Kemen- terian Perhubungan, karena mengganggu lalulintas kapal- kapal tanker yang bertujuan ke daerah-daerah lainnya. Sedangkan bagi Kabupaten Siak, amat mendukung me- nuju pusat pemerintahan Kabupaten Siak. Ketua rombongan H. Bat- ria Helmi bersama H. Yusril Dt Kahatik Pamuncak kepada Bupati Siak dan wakilnya menyampaikan, komunitas haji Azizmal 313 ini dipimpin H. Syukri, direktur utama industri benih jagung unggul di Solok yang tidak ikut rom- bongan karena ada tugas di Jakarta. (209) Kemudian menurutnya, dengan partisipasi SMPN 1, SDN 03 dan SDN 05 dalam meminjamkan ruang kegiatan belajar, Kantor Kementerian Agama ikut mengucapkan terima. "Kepada peserta Ebta MDA ini, hendaknya dapat menjaga kebersihan dan memelihara bunga-bunga yang ada, karena saat ini Kota Solok dalam giat-giatnya menciptakan dan membina lingkungan sekolah hijau," pesannya. (209) Menurut Afdhal untuk me- raih kemaligaian dunia-akhi- "Kasih Allah amat penting bagi manusia, ialah ilmu dan Menurutnya, Kabupaten 4cm Selasa, 2 April 2013 (21 Jumadil Awal 1434 H) Sekda Kantongi Nama Pegawai Jarang Apel & Masuk Kantor SOLSEL-Kehadiran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Peme rintah Kabupaten Solok Selatan menjadi perhatian Sekretaris Daerah (Sekda) Fachril Murad. Sekda mengaku sudah mengan- tongi nama-nama pegawai yang jarang ikut apel dan masuk kantor. Hal itu terungkap saat apel pagi gabungan dengan seluruh pegawai di lingkup kerjanya, di halaman kantor bupati, Senin (25/3) lalu. Fachril menyebutkan, pegawai yang jarang masuk kantor tak hanya staf saja, tetapi juga dari lingkup pejabat eselon. "Saya sudah mengetahui siapa-siapa saja kabid, kasubag, kasubid, maupun kepala dinas yang tak pernah hadir apel dan jarang masuk," ujar Fachril. Fachril mengatakan, anehnya, pejabat eselon yang jarang ikut apel dan masuk kantor itu selalu hadir saat ada proyek atau pekerjaan lain. Ketidakhadiran tersebut akan menjadi pertimbangan saat MASJID pengusulan kenaikan pangkat. Untuk ketidakhadiran pegawai lingkup staf, Fachril mengatakan, juga telah mendapat laporan yang AKIBAT P sama. "Bagaimana staf dapat hadir setiap waktu maupun ketika apel, sedangkan pegawai eselon juga tidak hadir," ujar Fachril. Sekda berharap agar BKD mencermati ketidakhadiran pegawai ini. Selain itu, Fachril berharap agar pegawai selalu memanfaatkan waktu libur dengan keluarga, sehingga nantinya tidak ada lagi pegawai yang tidak ikut apel setelah liburan. (537) Lir Ra SOLSEL TARGET PON 2016 Atlet Wushu Solsel Wakili Sumbar Siapa ya dengan kil SOLOK SELATAN - Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 mendatang, rencananya akan ditabuh di Jawa Barat. Sejumlah atlet tengah melakukan persiapan dalam menghadapi helat itu. Termasuk atlet cabang olahraga wushu di Kabupaten Solsel. galian loga memang siapapun. kilau warn karena ha selangit. Di bum hanya ter Ketua Umum Wushu Solok Selatan melalui Ketua Harian, Eko Irawan menuturkan, saat ini sejumlah atlet wushu intens menggelar latihan. Para atlet wushu tersebut bersiap menghadapi sejumlah iven. Diantaranya, Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) 2013, Porprov XIII, dan iven akbar lainnya termasuk PON 2016. "Kami memang tengah membidik target mampu meloloskan atlet kita padan (SBH). PON 2016 nanti," katanya kepada 19 Penan Singgalang, kemarin. titik. Sala. paten Sold emas ber matan, S. Sangir d Emas pal matan Sa Kecamata saisuak. gunakar berupa ngumpul itu terus Target tersebut tak muluk- muluk. Sebab, selama ini para atlet wushu memang tengah memper- lihatkan grafik penampilan yang cukup meningkat. Dalam iven Porprov XII lalu, sepuluh medali disumbangkan. Bahkan cabang beberapa olahraga wushu satu-satunya lum alat cabang penyumbang medali terba- nyak saat itu dibanding cabang lain. peng, ka skavator Dalam waktu ke depan, wushu tambang Solsel akan mengirimkan sejumlah Alat b atlet potensial ke luar daerah. Mereka digodok agar nantinya men- langsung jadi atlet yang membanggakan dan bang. Ser mengharumkan nama Solsel. Ren- Sangir B cananya, enam atlet akan diki-rim lokasi t ke Jakarta. Mereka dipersiapkan berizin. agar nantinya terpilih mewakili cari ema Sumbar dalam ajang PON 2016.(537) Resonansi Nil Desi Hariati Pasia terda untuk peny FENOMENAL memang. Ketika sportasi 'bi kita mendengar kata 'Saribu Rumah rumah gad Gadang', adalah sebuah kawasan Bangko ini budaya di Solok Selatan. Ketika kita secara se berjalan di Muara Labuh, tepatnya gadang ya di simpang Kampuang Nan Limo, di sungai, bag tersebut a samping Masjid Raya Koato Baru, Nagari Koto Baru, ada sebuah ke sungai. agar turun persimpangan tempampang tulisan pelabuha di atas gapura, 'Selamat Datang di Kawasan Seribu Rumah Gadang'. tanpa men Awal pemberian nama kawasan ini dilihat dari oleh Prof. Dr. Meutia Farida Hatta man, dian tahun 2005 sewaktu itu berkunjung nara yang ke Solok Selatan. Saat itu beliau pada wakt terletak di masih menjabat sebagai Dirjen Pariwisata dan Kebudayaan. Beliau teraturan berkunjung ke kawasan ini dan yaitu ruma nandakan melihat begitu banyaknya rumah gadang di sekitar kawasan itu, dari sat akhirnya beliau menamai kawasan tersebut sebagai kawasan Saribu jaannya, Rumah Gadang. Alam Sura Jika kit keputusa Yang menjadi pertanyaan seka- 2 (dua) sis rang, kenapa terdapat banyak ru- sistem pe mah gadang di kawasan ini? Nagari manggun Koto Baru merupakan perluasan dari Artinya, se pusat kerajaan dari Kerajaan Alam dijalankan (keputusa Surambi Sungai Pagu pada zaman sedangka dahulunya. Masyarakat yang hidup di kawasan itu adalah masyarakat kota (pus heterogen, karena telah terjadinya sistem pe perkawinan silang antara penduduk patih Nar pendatang dari berbagai suku de- tinggi, dud ngan penduduk pribumi. Untuk daerah perluasan kerajaan (menjadi hasil mus perluasan pusat kota kerajaan) pada teritorial p masa dulu tentu perlu sebuah sebuah h untuk ser tatanan kota yang baik. Maka dari Ketika dit itu diaturlah bagaimana sebuah tatanan kota yang baik. harus te masyarak Di kawasan ini dulunya memiliki sebuah menara yang angat tinggi. mah gad didirikan sehingga dari atas menara itu terlihatlah rumah-rumah penduduk cara berg dari jorong-jorong. Jikok ado kaba pertanyaa baiak baimbauan, itulah fungsi kita lonta beberapa menara yaitu menyampaikan infor- masi kepada masyarakat. Di Batang mengatak Labuah, dahulunya bernama Ujuang bi Sunga