Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Color Rendition Chart DUNG DENPASAR riman dak di seluruh bentangan pan- Saat ini, yang belum terangkut, ni kumpulkan di sejumlah O," kata Dwipayana. Dwipayana menjelaskan, Ha awal-awal kedatangan mpah kiriman, pihaknya a cepat menangani. Namun, masuki pergantian tahun 21, sampah kiriman se- kin membludak dan cukup yak. Hal itu menyebabkan adi penumpukan sampah di ruh bentangan pantai tak kecuali di Pantai Seminyak, ian, Kuta hingga Jimbaran. Petugas kami selalu siap mangani sampah kiriman g rutin terjadi setiap tahun. mun, dengan membludak pah kiriman, membuat tim alahan. Meski demikian, i tetap berusaha dan me- ksimalkan semua potensi g ada untuk melakukan bersihan," kata Dwipayana. Dia memperkirakan sampah man akan berakhir pada Ma- 2021. "Kalau perkiraan me- ng sampai Maret 2021. Tapi, m ini tidak bisa diprediksi. ena awal angin baratan ini olong terlambat. Bisa saja uanya lebih cepat atau lebih a. Namun, yang pasti tim lu siap untuk menangani ap ada sampah yang datang," s Dwipayana. dar m, Dinas Tim URC i Jalan Dewi Sri, sering terjadi musim hujan tiba. Tak jarang gi genangan selutut orang asa. Meski genangan kerap utup sebagian jalan, sejauh elum pernah terjadi hal yang diinginkan. Kami khawatirkan dapat men- batkan kecelakaan. Syukur ah ini belum. Kami juga tidak arap ada hal itu. Makanya, i selalu kerahkan tim untuk antau setiap kali turun hu- kata Puspa Negara, pada (16/1) siang. im di lapangan, kata mantan gota DPRD Badung, bertu- mengatur kendaraan dan gimbau pengendara untuk hati-hati. Di samping juga mbantu petugas Dinas PUPR ung. "Kami apresiasi petugas PUPR yang selalu merespon at bila terjadi genangan air," Puspa Negara. Sementara, Kadis PUPR Badung Bagus Surya Suamba, menga- an selama musim penghujan nyiagakan unit reaksi cepat RC), untuk penanganan apabila jadi genangan air. Tim tersebut anggotakan 6 orang, yang siap Dan pun jika dibutuhkan. "Seperti penanganan genangan di Jalan Dewi Sri, pada Sabtu 5/1) siang, kami dibantu juga ri PLM Legian, sehingga bisa pat," katanya. Tidak saja menyiagakan tim RC, lanjut Surya Suamba, pompa juga telah disiagakan. "Apabila ndisinya sangat membutuhkan mpa air, sudah kami siapkan. dak saja di kawasan Legian, k rawan adanya genangan air ga kami pantau," tegas Surya amba. dar ar untuk bersihan sebut untuk tenaga kebersihan rkantoran di Puspem Badung, masuk di Rumah Jabatan Bupati n Wakil Bupati Badung. "Tendernya sudah dari bulan sember 2020, sekarang sudah esai," kata Indah Gustari, dikon- masi pada Minggu (17/1). Dikatakan, tenaga kebersihan ng dikerahkan untuk pembersi- n gedung perkantoran Puspem dung dan Rumah Jabatan Bupati n Wakil Bupati Badung, seban- k 297 orang. "Jadi pembagian- a per OPD. Kalau di Puspem, dungnya sebagian besar jadi tu," jelas Indah Gustari. Sedangkan untuk perawatan man, sistemnya tenaga kontrak. enaga kebersihan taman dilak- nakan oleh pegawai kontrak," tanya.& ind Random adah diatur, untuk menghindari enumpukan," jelas dr Gunarta. Sedangkan penanganan pasca aksinasi, akan diarahkan ke umah sakit terdekat bila timbul ejadian ikutan pasca imunisasi KIPI). Diskes Badung pun sudah menyiapkan ruang KIPI untuk di- kukan pemantauan bagi mereka ang sudah divaksin Covid-19. Seandinya ada kejadian ikutan etelah vaksin ini, kami akan mengarahkan ke IGD terdekat. Di sana ada komisariat KIPI baik i Badung, Bali, dan Nasional. IPI ini bekerja 24 jam," kata dr Gunarta.& ind 1 PRO LA PASAK PRO DENPASAR SO Pemkot Denpasar Siapkan Bantuan Stimulus UMKM Pengaduan Rakyal Online Kota Denpasar Sampaikan pengaduan atau keluhan, usulan dan saran terkait pembangunan Kota Denpasar, melalui: Telepon: 0361-419444 email: prodenpasar@gmail.com Website: http://pengaduan.denpasarkota.go.id Twitter: @prodenpasar Fans Page Facebook: Kota Denpasar Moh. Derajad IS Banjir Tahunan Gang Permata Jaya Pemogan Kami warga yang tinggal di Jalan Pemogan Gang Permata Jaya mohon bantuan penyelesaian banjir yang menimpa daerah kami. Banjir ini mulai parah sejak tahun 2017 yang lalu, dan sejak itu setiap tahun tempat kami selalu menjadi lang- ganan banjir setiap tahunnya di musim penghujan. Padahal mulai tahun 2010 kami tinggal disini semua lancar dan tidak ada banjir. Ironisnya banjir hanya ada di Gang Natagraha, Permata Jaya, Parerepan dan Perumahan Kepaon Indah. Sedangkan lokasi lain yang lebih kurang sama seperti Jalan Perintis, Jalan Zidam IV, Gang Sakenan, dan Gang Sakenan yang juga dilewati selokan air yang sama tidak ada banjir sama sekali. Kami sudah aktif melaporkan hal ini mulai tahun 2017 ke Kantor Desa Pemogan, dan memang ada penanganan dari Desa, termasuk Bapak Sekdes langsung turun ikut menangani. Namun hingga sekarang banjir di tempat kami tetap terjadi, bahkan jalan depan rumah kami sudah layaknya sungai, yang kotor, dan bisa menimbulkan penyakit. Bahkan pada tahun 2019, laptop kami rusak karena terjangan banjir ini. Sebagai gambaran kami kirimkan lagi foto terkini. Besar harapan kami, kiranya Bapak Dinas Terkait, Khususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Denpasar bisa membantu kami menyelesaikan masalah ini yang dari tahun ke tahun mulai tahun 2017 selalu menjadi masalah besar di tempat kami ini. Demikian kami sampaikan, semoga bisa dicarikan jalan keluar terbaik, agar semua bisa kembali nyaman dan tenang hidup di Denpasar, khususnya di Desa Pemogan ini. Dinas Pekerjaan Umum & Penataan Ruang Denpasar TL Awal (Respon Awal) Publish Kami akan koordinasikan ke BWS terkait kondisi genangan air di wil. Pemogan utk ikut bersama atensi di lapangan. Tim teknis SDA dan PLP akan mengkaji kondisi eksisting areal genangan air di wil. Pemogan terkait sistem infrastruktur drainasenya sebagai bahan pertim- bangan usulan program kegiatan ke depan. Terima kasih TL di Lapangan Publish Permasalahan dilapangan: 1. Perumahan permata hijau merupakan daerah cekungan. 2. Dari informasi Bapak de- rajat yang mengadu ke Pro Denpasar, ada penyumbatan di Perumahan Kepaon indah. 3.di sepanjang perumahan ngak ada saluran drainase. 4. Solusi jangka pendek, kita akan menormalisasi saluran yang ada di sepanjang saluran dari perum permata jaya sampai kepaon indah. kwe www Komunitas Dangap-dangap Manajemen Punia Ikan Koi ke Pura NUSABALI/MIASA Anggota Komunitas Dangap-dangap Manajemen saat menyerahkan punia ikan koi. DENPASAR, NusaBali Jika mendengar kata punia, biasanya masyarakat Bali akan langsung mengarah pada sumbangan berupa uang ke suatu pura. Akan tetapi, punia tak hanya dilakukan dengan memberikan uang. Seperti yang dilakukan oleh komunitas penjual ikan koi ini. Tak hanya menjual ikan koi saja, para pedagang koi di Bali ini juga melaksanakan dana punia ke pura. Punia yang dilakukan komunitas yang bernama Dangap-dangap Manajemen ini bukan berupa uang, melainkan berupa ikan koi. Beberapa pura yang ada di Bali yang memiliki kolam atau bisa menjadi tempat hidup koi pun menjadi sasarannya punia. Salah satu anggota Komunitas Dangap-dangap Manajemen, Gede Putra Wirawan, yang ditemui di kediamannya Jalan Ratna, Denpasar, Minggu (17/1) mengaku tujuan punia koi ke pura ini adalah sebagai bentuk pelestarian ikan koi di Bali. "Kenapa koi? Selain melestarikan koi, kami juga punya prinsip selain men- jual koi, juga harus berbagi kepada alam. Kami mengam- bil dari alam maka kembalikan juga ke alam," jelasnya. Kegiatan ini baru dimulai oleh komunitas ini sejak tahun 2020 lalu. Di mana sampai hari ini pihaknya sudah melakukan punia koi dengan menyasar 5 pura yang ada di Bali. Terakhir pihaknya melakukan punia Pura Dalem Desa Dalung, Badung. koi Di pura ini pihaknya melakukan punia seban- yak 50 ekor ikan koi. Mulai dari jenis soragoi, sanke, matsuba, karashi, hingga kohaku. "Untuk ukuran yang kami puniakan di Pura Dalem Dalung itu ada yang terkecil 10 cm sampai yang terbesar ukuran 40 cm," ujar Putra Wirawan. Selain itu, punia koi ini juga telah dilakukan di Pura Gunung Kawi, Gianyar, Pura Taman di Bona-Gianyar, salah satu pura di Klungkung dan salah satu pura beji di Bangli. "Kami ingin di setiap pura yang memiliki kolam itu agar ada ikan koinya. Selain itu saat ke pura, di sana kami juga melakukan persembahyangan," ujarnya. Untuk program punia koi selanjutnya pihaknya akan menyasar Kabupaten Tabanan. Dia berharap di Kabu- paten Tabanan ada yang bisa memberikan informasi di pura mana yang ada kolamnya atau aliran air yang bisa kami lepaskan ikan di sana. Dia juga mengatakan, pro- gram ini akan tetap dijalankan secara berkala dengan menyasar lebih banyak pura. mis IST Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra. DENPASAR, Nusa Bali Pemkot Denpasar siapkan bantuan stimulus untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menen- gah (UMKM) dalam bentuk bantuan stimulus produkti- fitas. Stimulus rencananya akan dicairkan, Senin (18/1). Stimulus produktivitas ini. sebesar Rp 1 juta per UMKM untuk 3.000 kuota. DENPASAR, NusaBali Satgas Penanganan Co- vid-19 Kota Denpasar, Minggu (17/1) mencatat penamba- han kasus positif sebanyak 78 orang yang tersebar di 33 desa/kelurahan. Sedangkan kasus sembuh tercatat ber- tambah sebanyak 19 orang. Dari sebaran data di atas dapat dikatakan bahwa penularan Covid-19 di Kota Denpasar masih tergolong tinggi. Juru Bicara Gugus Tu- gas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Den- pasar, I Dewa Gede Rai, men- gatakan penularan kasus posi- tif Covid-19 di Kota Denpasar masih tinggi, yakni bertambah 78 kasus dan pasien sembuh bertambah 19 orang. Hal itu disampaikan langsung oleh Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra di sela-sela pemantauan vaksinasi Covid-19 "Jangan lengah. Titik-titik lengah ini telah menyebab- kan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat drastis, tanpa disadari peningkatan ini jauh berbahaya dari rata-rata angka Covid-19 pada tahun 2020 lalu," jelasnya. Lebih lanjut Dewa Rai men- gatakan berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendu- kung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan an- gka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Kare- nanya bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan ka- sus akan mendapat perhatian serius Satgas Covid-19 Kota Denpasar lewat pendamp- ingan yang dikoordinir oleh camat. NUSABALI/YUDA Operasi penindakan protokol kesehatan (Prokes) terus digecarkan tim yustisi dan Satgas Covid-19 Kota lalu. Denpasar. Seperti yang digelar di Ubung Kaja, Denpasar, Rabu (13/1 Hal ini dilaksanakan den- gan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggu- nakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu. Kasus Positif Covid-19 Bertambah 78, Pasien Sembuh 19 Orang Satgas Covid-19 Denpasar Imbau Warga Kurangi Mobilitas Dalam kesempatan terse- but Dewa Rai juga mengajak masyarakat untuk mengu- rangi mobilitas, sementara di RSUD Wangaya Denpasar, Ju- mat (15/1). Sesuai dengan yang disampaikan Rai Mantra, yang menjadi sasaran adalah pelaku UMKM di Kota Denpasar. Di tahun sebelumnya (2020) Pemkot Denpasar juga telah memberikan stimulus yang sama, namun sasarannya adalah warga yang kena PHK, di rumah kan dan terdampak Covid-19. Menurut Rai Mantra, pada Senin (18/1) mendatang sudah bakal dilakukan pencairan. "Nanti akan dikelola lang- NUSABALI/YUDA Pengadaan mesin pengolahan sampah salah satunya di TPS3R Palasari, Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan. DENPASAR, Nusa Bali Tahun 2021 ini, masyarakat Kota Denpasar wajib memilah sampah sebelum dibuang ke TPS. Sampah yang dibawa ke TPS hanya sampah non organik, se- dangkan sampah organik harus dikelola menjadi kompos. Lang- kah ini merupakan alternatif un- tuk mengatasi penuhnya TPA Re- gional Sarbagita (TPA Suwung) yang dip kirakan akan penuh di awal bulan Juli tahun 2021 Biscuit OKHONG GUAN mendatang. Namun yang menjadi kendala, tak semua desa/kelurahan bisa melakukan pengolahan sampah menjadi kompos. Hal ini dikare- nakan tidak semua desa/kelu- rahan memiliki TPS3R (Tempat Pembuangan Sampah, Reduce, Reuse, Recycle). 60* Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) Kota Denpasar, I Ketut Adi Wi- www TIADA DUANYAT YONIS Pilah Sampah, Denpasar Terkendala Lahan Pembuatan TPS3R menunda pulang kampung dan menerapkan protokol ke- sehatan dengan ketat. Hal ini mengingat tren peningkatan kasus yang diiringi dengan menurunnya angka kesembu- han akan berpengaruh pada ketersediaan ruang isolasi dan perawatan. Terkait upaya menekan an- gka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sementara secara kumu- latif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 5.904 kasus, pasien sembuh sebanyak 5.113 orang (86,60 persen), meninggal dunia sebanyak 121 orang (2,05 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan se- banyak 670 orang (11,35 persen). mis guna, mengatakan untuk tahun 2021 ini, pihaknya hanya meng- gunakan enam desa sebagai per- contohan. Keenam desa tersebut meliputi Desa Tegal Kerta, Desa Kesiman Kertalangu, Desa Ubung Kaja, Desa Sanur Kauh, Desa Pemogan, dan Desa Pemecutan Kaja. "Kami melakukan percon- tohan di enam desa itu karena tidak semua desa/kelurahan di Kota Denpasar memiliki TPS3R," katanya saat dihubungi, Minggu (17/1). Adi Wiguna me- nambahkan, belum ada target kapan semua desa/kelurahan bisa menjalankan kebijakan ini. Saat ini yang diprioritas- kan hanya desa yang memiliki TPS3R. "Karena sampah yang masuk akan diproses menjadi kompos, Tapi kendalanya tidak semua desa dan kelurahan memiliki TPS/TPS3R. Masalah lahan atau tanah yang bisa di- jadikan TPS3R sangat terbatas," ungkapnya. Adi Wiguna menambahkan, sampah di masing-masing TPS3R akan diproses, yakni sampah organik diproses jadi kompos, sedangkan sampah anorganik dikumpulkan dan dibeli oleh pengepul. Dengan demikian tidak akan ada sampah yang ke TPA, hanya residunya saja. mis NusaBali 3 SENIN 18 JANUARI 2021 sung oleh Dinas Pariwisata serta Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Kota Denpasar. Tapi diinkubasi dulu artinya dilatih dulu mereka," jelas Rai Mantra. Tujuan bantuan stimulus produktifitas ini, kata Rai Man- tra, masyarakat bisa terus opti- mis dalam menghadapi hal-hal yang tidak diduga ke depannya, seperti pandemi ini. Selain itu, pelaku UMKM bisa kreatif menghadapi tantangan besar ini dan diharapkan bisa terus produktif. "Rasa optimis itulah Untuk anggarannya, sudah disiapkan. Nantinya penyal- urannya melalui Dinas Pari- wisata dan Badan Ekonomi Kreatif. Sementara terkait persiapannya, Rai Mantra me- nyebut telah menyediakan anggaran untuk 3.000 kuota tersebut. "Anggarannya sudah disiapkan. Penyalurannya dari Dinas Pariwisata dan Badan Ekonomi Kreatif," imbuh Rai Mantra. mis Jasad Orok Ngambang di Muara Tukad Rangda Terbawa Arus Sungai, Pertama Kali Ditemukan Nelayan Pada saat ditemukan laki-laki itu tersangkut pada tangga pinggir barat muara. orok tersebut masih Setelah diperhatikannya den- dalam keadaan utuh gan lebih seksama ternyata benda yang dikiranya sampah tapi sudah berwarna itu ternyata sosok tubuh manu- sia. Wayan Murda pun keluar biru. Belum berbau dari jukungnya dan memanggil busuk dan masih warga. ada tersisa darah. NUSABALI/WILLY Saksi yang menemukan jasad orok laki-laki di Muara Tukad Rangda, I Wayan Murda, 47, saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (17/1). DENPASAR, NusaBali Jasad orok bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan ngambang di muara Tukad Rangda, Jalan Pemelisan, Ban- jar Suwung Batan Kendal, Ke- camatan Denpasar Selatan, Denpasar, Minggu (17/1) pu- kul 12.30 Wita. Jasad orok itu ditemukan oleh salah seorang anggota kelompok nelayan Segara Kodang, I Wayan Murda, 47, saat sedang memperbaiki mesin jukungnya yang rusak. Saat ditemukan orok sudah dalam keadaan meninggal dunia. yang ingin kami bangun secara bersama-sama," tegasnya. Ditemui di lokasi penemuan orok tersebut, Wayan Murda mengaku awalnya jasad terse- but datang dari arah utara terbawa arus sungai dalam po- sisi tengkurap. Awalnya Wayan Murda tak menghiraukannya karena dikira sampah. Namun orok yang akhirnya diketahui berjenis kelamin A "Orok itu hanyut dari utara dan nyangkut di tangga dekat jukung saya. Saya lihat ternyata NUSABALI/WILLY itu adalah bayi. Dia hanyut dalam posisi tengkurap. Me- lihat hal itu saya bersama warga mengangkat mayat ke atas tanah," ungkap pria asal Padangsambian, Kecamatan Denpasar Barat ini. Wayan Murda mengaku selama ini be- lum pernah ada temuan seperti itu di sana. Kebetulan dia ma- suk sebagai anggota kelompok nelayan Segara Kodang. Pada saat menemukan jasad orok itu dia sedang memperbaiki mesin jukungnya yang rusak sebelum turun melaut. Pada saat ditemukan orok tersebut masih dalam keadaan utuh tapi sudah berwarna biru. Belum berbau busuk dan masih ada tersisa darah. Hanya saja orok itu sudah tanpa ari-ari. Hanya tersisa tali pusar sepan- jang 5 centimeter. Terlihat seperti tali pusarnya sengaja dipotong. Sekitar pukul 14.00 Wita tim identifikasi Polresta Den- pasar tiba di lokasi kejadian. Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan orok tersebut dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar oleh ambulance Ikatan Keluarga Banyuwangi. "Jenazahnya sudah die- vakuasi ke RSUP Sanglah Den- pasar. Kita masih melakukan penyelidikan untuk mengeta- hui siapa orang yang tega mem- buang orok tersebut. Belum bisa diduga-duga karena orok itu tiba di muara itu terbawa aliran sungai. Entah dari mana datangnya," tutur Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi dikonfirmasi terpisah kemarin sore. pol PENGUMUMAN PT. KONSULTAN MENARA API PT. KONSULTAN MENARA API, berkedudukan di Kota Denpasar (Perseroan"), dengan ini mengumumkan, bahwa berdasarkan keputusan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan Terbatas PT. KONSULTAN MENARA API tanggal 15 Januari 2021 telah memutuskan: Penurunan Modal Dasar dan Modal Disetor Perseroan yang semula berjumlah 12.000 (duabelas Ribu) lembar Saham yang setara dengan Rp. 12.000.000.000 (duabelas Miliar Rupiah) masing-masing saham bernilai nominal Rp. 1.000.000 (satu Juta Rupiah) menjadi 100 (seratus) lembar Saham yang setara dengan Rp. 50.000.000,- (limapuluh Juta Rupiah), masing-masing saham bernilai nominal Rp.500.000 (limaratus ribu Rupiah) Bagi pihak-pihak yang berkeberatan atas keputusan tersebut, sesuai dengan ketentuan Pasal 45 Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dapat mengajukan keberatan kepada Perseroan dengan tembusan disampaikan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manuasia Republik Indonesia dalam jangka waktu 60 hari sejak tanggal pengumuman ini. Denpasar, 18 Januari 2021 Direksi Perseroan PT. KONSULTAN MENARA API 2cm