Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Bernas/sj alah Terbanyak pembeli kliping di pelajar, umumnya mereka ditugasi tugas itu menjadi lebih ringan. im Jelas esuai dengan Keputusan den nomor 133 tahun 1953, ng-barang yang didatang- dari luar negeri untuk tu- rohani, amal, atau budaya t dibebaskan dari bea ma- Surat permohonan pembe- itu dapat diajukan kepada ala Kantor Bea dan Cukai buhan tempat pemasukan ng tersebut," jelas Robinson, menyelesaikan MBA-nya bamide University of Hono- Hawaii, Amerika Serikat. mengakui, fasilitas dari erintah itu masih jarang rgunakan oleh lembaga- baga non profit yang ada, ngga ketika mereka meneri- kiriman hadiah, dari manca ara, tetap dikenakan bea uk. (tra) Pemerintah koperasi. Masalahnya, se- koperasi ditangani oleh gurus dengan aktivitas ren- sehingga menghambat embangannya. Mengingat bahwa koperasi k hanya merupakan lemba- sosial, tapi juga mempunyai ek ekonomi sekaligus sosial sa penanganannya harus mperhatikan prisip-prinsip nomi dan manajemen efisi- Hal ini penting dilakukan na dalam teknis pelaksana-. wa kegiatan koperasi sama gan kegiatan perusahaan- sahaan lain," ujar Bambang. aka untuk mengatasinya pengurus harus pandai cari peluang dan terobosan dalam rangka mengen- gan usaha koperasi gar kegiatan koperasi men- at dukungan, pertama-tama a perlu dilakukan menurut bang adalah meningkatkan tarik untuk masuk menjadi gota koperasi. (rin) i Perlindungan ptor tersebut menerima a perawatan masing-masing 50 ribu. erjasama tersebut juga berisi itupan asuransi kecelakaan PT AK Jasa Raharja bagi awan dan karyawati RS esda Premi asuransi kece an diri yang dibayar mana- n RS Bethesda bagi setiap awan dan karyawatinya mh Rp 5.000/tahun. ain yang akan dibayarkan K Jasa Raharja adalah Rp 1 ika seorang karyawan atau wati meninggal dunia, simal Rp 1 juta jika cacat ibu. dan biaya perawatan Rp groho Hadi Purwowidag- engatakan, kerjasama pe- pan asuransi kecelakaan dari PT AK Jasa Raharja mpakan salah satu realisasi ram kerja Bethesda ment an layanan kepada masya- erjasama ini sangat penting gingat dan seluruh jumlah n yang ditangani RS Be- a, 70 persen merupakan s akibat kecelakaan," kata tur RS Bethesda, (dhi) akit Jiwa ani secara profesional a lain melalui terapi sosial, kerja, terapi obat, terapi Bogi, dan terapi jabatan. rujuk pada hasil penelitian eng, tidak seorang pun ya orang gila dapat sehat engaruhi kepribadian atau gi kejiwaan. Dengan kata mereka dipandang sebagai mambat tugas pembangun- an menjadi beban orang kui, ada anggapan bahwa gila itu disebut orang "kurang genap seperti cecil, sehingga penangan- arus merupakan bentuk ensasi melalui ngemong in sesamanya. a bagian lain dikemuka- untuk mengubah prilaku sakit jiwa di Barat diper- konfrontasi dengan reali- mentara, di Jateng kon dihindari karena adanya ganda yang ada pada sakit jiwa (rin) BERNAS AGENDA YOGYA Cengkeh 500 ton Menumpuk di Gudang nomor urut dua dengan 124,7 ton dan Kalibawang sebanyak 104 ton. Sedangkan KUD Kokap yang menyetor 74 ton cengkel kering dari Sleman, Bantul dan Gunungkidul tercatat sebagai pemasok terkecil. cil dimiliki KUD lantaran KUD juga membeli cengkeh basah dan setengah kering dari petani. "Sebab setelah dikeringkan, ten- tu ada yang jadi kecil," tuturnya. ANGKUTAN DARAT Kereta Api Yogyakarta Jakarta KA Bima 1-Jakarta Kota (KHU Rp 55.000 Eks A Rp 52.000, Eks B Rp 40.000) KA Fajar Utama-Gambir (Eks A Rp 35.000. Eks B Rp 30.500, Bis.Rp 15.000) KA Senja Utama Yogya-Gambir (Eks A Rp 38.000, Eks B Rp 35.500. Bis Rp 17.000) KA Senja Ekonomi Lempuyangan-Pasar Senen (Kbs Ek Rp 7.000) KA Senja Utama Solo-Gambir (Bis. Rp19.000) KA Senja Ekonomi Solo-Tanah Abang (Klas III Rp 7.000) KA Gaya Baru Malam-Pasar Senen КА (Kiss ll Rp 7.000) hp 7.000 KA Ekspres Solo-Pasar Senen (Klas III Rp 6.500) KA Jaya Baya Surabaya Bis. Rp 15.000) KA Matarmaja Malang (Klas III Rp 7.000) Jurusan n Yogyakarta-Bandung KA Mutiara Selatan (Eks A Rp 33.000, Eks B Rp 24.000, Bis Rp 16.000) KA Ekspres Surabaya (Klas II Rp 4.400) Senja Utama (Bis.Rp 14.000) VACAN Cepat (Bis. Hp 4.000) (os: hp Jurusan Yogyakarta-Surabaya KA Bima Il (Eks A Rp 46.000. Eks B Rp 35.000, Bis Rp 30.000) KA Mutiara (Eks A Rp 33.000. Eks B Rp 24.000, Bis.Rp 16.000) KA Ekspres Siang Bandung (Bis Rp 11.000, Ek Rp 4.400) KA Cepat Purbaya (Klas Ek Rp 3.300) KA Gaya Baru Malam (Klas Ek Rp 4.500) Jurusan Yogyakarta-Purwokerto KA Purbaya (Klas Ek Rp 2.7001 TAXI Denpasar Hongkong Jakarta Manila Medan Pekanbaru Singapore Surabaya Taipei SG014/SG505 SG014/S068 SG014/SG022 SG014/SG624 SG015 SG014/S002 SG014 SG014/S074 SG014/SG022 SG014/SG514 SG014 SG015 SG014/S06 SG014/SQ16 SG014/BR238 SG014/BR236 CHINMI SI TANGAN BAJA Hubungi Telepon 66353, 61475, 66315, 65790 Ext-141 Kantor buka pukul 06.00-21.00 Tiket diambil di agen/diantar. Merpati Nusantara KARRIE BOY TINJU- AU TAK REMIAL Brk 08.35 08.35 OH. 08.35 08.35 19.45 08.35 08.35 08.35 08.35 08.35 08.35 BEGI TU! 19.45 08.35 08.35 08.35 08.35 BETAPAPUN, SAYA MASIH PENASARAN SIAPA PENYERANG GELAP ITU? KALAU DI SIKL Brk. 21.00 07.00 17.00 17.10 19.30 17.30 05.40 05.40 20.25 21.53 23.21 11.12 UN- U LAN 19.45 08.00 table 00.40 01.35 Centris 2548, 4877- Indra Kelana 5819, 63910 - ASA 2027, 88018- JAS 73737 - Puskoveri 63551, 63555-Rajawali 2976. Buka pintu Rp 800, setiap kilometer kemudian Rp 400. Khusus JAS Taxi, tarif argo berlaku untuk seluruh DIY. ANGKUTAN UDARA GARUDA INDONESIA Yogyakarta Jakarta GA 429 (kecuali Sabtu, berangkat 07.55 tiba 08.55) GA 431 (09.00-10.00) GA 433 (12.00-13.00, khusus Sabtu 16.45-17.45) GA 435 (13.00 -14.00) GA 437 (16.00-17.00) GA 441 (khusus Senin, Selasa, Kamis, Sabtu, Minggu 18.45-19.45) GA 439 (khusus Senin, Selasa, Kamis, Minggu 20.10-21.10) ekonomi Rp 116.000. Eksekutif Rp 154.500. Yogyakarta Denpasar GA 628 (kecuali Sabtu, berangkat 07 50 tiba 10.10) GA 630 (08.20-10.40) GA 632 (12.00-14.20) GA 634 (kecuali Sabtu 16.00-18.20) GA 636 (12.20-14.40) GA 638 (khusus Senin, Selasa, Kamis, Sabtu, Minggu 20.00-22.20) Jam berangkat WIB, jam tiba Witeng Rp 108.300. Denpasar-Yogyakarta GA 631 (07.15-07.25) GA 633 (11.15-11.25) GA 635 (15.15 -15.25) GA 637 (16.15-16.25). Jam berangkat Witeng, jam tiba WIB Rp 108.900. Sempati Air, Fokker F-100 Dari Yogyakarta Tujuan : Balikpapan Bangkok Batam 14.12 09.38 22.32 14.50 Tiba 18.05 17.40 11.50 13.15 22.45 20.30 09.35 19.20 13.35 17.10 13.25 20.25 19.50 19.50 20.20 22.00 Tiba 05.42 05.00 02.19 06.30 07.30 Dari Yogyakarta (berangkat pukul 07.15) ke Surabaya Rp 57.700; Denpasar Rp. 108.300; Bima Rp 232.600, Maumere Rp 288.700, Mataram Rp 150.600; Kupang Rp 307.900; Ujungpandang Rp 240.800; Palu Rp 329.300; Ambon Rp 420.100, Banjarmasin Rp 171.500; Balikpapan Rp 240.800; Samarinda Rp 285.300: Tarakan Rp 285.300; Kendar (Rabu, Sabtu) Rp 309.500 Waingapu (Rabu, Jumat, Minggu) Rp 248.500. node Roque Bouraq Indonesia - 06.36 Dari Yogyakarta (berangkat 08.50) ke Banjarmasin (12.00) Rp 151.000. Balikpapan (12.30) Rp 214.000. Samarinda (14.30) Rp 254.000. Palangkayara (14.35) Rp 208.000. Palu (15.20) Rp 302.000 Yogyakarta - Bandung (14.15-15.35) Rp 64.000. TELEPON PENTING Penolong Bahaya Kebakaran (PBK) 113, 87101-Pemda DIY 62811-Pemda Kodya Yogya 5865 - PMI Yogya 72176 - Ambulance 118-SAR DIY 87559 - Gangguan Telepon 117-Gangguan PLN 2402 - Informasi Turis 3543 - Stasiun Tugu 2870 - Garuda Indonesia 5184 - Merpati Nusantara 4272- Bouraq 62664 - Terminal Bus Umbulharjo 87834-Pertolongan Polisi 110-Polwil Yogya 2487-Polresta Yogya 2511 - Polsekta Gondomanan 2376-Ngampilan 2185-Wirobrajan 2832 -Kraton 87793 - Mantrijeron 3167 - Mergangsan 2138 - Umbulharjo 3916 - Kotagede 2577 - Gondokusuman 3125- Pakualaman 3178 - Danurejan 3709-Gedongtengen 2696-- Jetis 3136-Tegalrejo 3877-RSUP Dr. Sardjito 87333-RS Bethesda 88876-RS Panti Rapih 63333-AS PKU Muhammadiyah 2653- RS Sudirman 2683-RS Ludira Husada Tama 3651 dan 2033 (dokter dapat datang ke rumah). - RS Khusus Bedah Patma-suri 72021-RSUD Kodya Yogyakarta 71195-RS Mata Dr. Yap 62054- RS Syaraf Puri Nirmala Pakualaman 5255-Klinik 24 jam 17:58 17.58 "BEGITU SAJA KOK DIPIKIR, KANG HA MBOK TENANG. 20.16 21.43 23.06 11.03 02.53 18.00 06.00 06.40 19.15 17.00 05.10 14.41 TAK LAMA JUGA SEMBUH Yogya, Bernas Sekitar 500 ton cengkeh pro- duksi petani Kulonprogo, yang dibeli BPPC sejak Januari hingga September 1992, nampaknya belum ada yang dikirim keluar daerah. Cengkeh-cengkeh, ini masih menumpuk di gudang KUD. Sebab sejauh ini pihak BPPC belum pernah mendata- ngi Departemen Perdagangan Kulonprogo untuk mengurus- kan surat jalan. ITU JUGA KARENA LATIHAN Kepala Kantor Departemen Perdagangan (Kakandepperdag) Kulonprogo, Drs Sunarto PLH, mengemukakan hal itu kepatla Bernas Kamis (24/9) kemarin di Wates. Menurut Sunarto, hingga bu- lan ke sembilan tahun ini BPPC telah menampung kurang lebih 500 ton cengkeh kering di gu- dang milik KUD di Kecamatan Panjatan, Lendah dan Galur yang berkapasitas 150 ton. Ka- pasitas tampung kedua gudang yang terbatas, membuat piliak BPPC akan menyewa gudang Bantul. Sewa gudang baru dila- kukan untuk mengantisipasi pertambahan cengkeh dalam Bulan Oktober, November dan Desember mendatang. Secara rinci Kakandepperdag ini menginformasikan bahwa KUD Samigulah tercatat sebagai pemasok cengkeh terbesar bagi BPPC dengan nilai total 160,6 ton. KUD Girimulyo berada di Perbuatan yang harus diper- tanggungjawabkan lelaki ini di- lakukan pertengahan Bulan Agustus 1992. Siang itu terpida- na datang ke tempat persewaan pakaian pengantin milik Kawit. la berpura-pura sakit perut dan meminta minyak angin kepada Kawit. Pada saat pemilik rumah mengambil minyak angin, ke- sempatan tersebut diperguna- kan Domo untuk mengambil kain yang ditaruh dalam almari. Ketika Domo pulang, barulah Kawit sadar ada sejumlah pakai- an pengantin miliknya yang hi- KUNGFU PEREMUK TULANG Penerbit PT Elex Media Komputindo Gara-gara melarikan baju pe- ngantin, Domo (30) penduduk Argodadi, Sedayu, Bantul, di- ganjar hukuman penjara tujuh bulan oleh hakim Ny Mikaila Warsito SH di Pengadilan Nege- ri (PN) Bantul, Kamis. Ia ter- bukti mencuri pakaian pengan- tin milik Kawit (45) seorang pengusaha persewaan pakaian pengantin jawa di Sedayu, Ban- tul. Dengan putusan tersebut, ba- ik jaksa penuntut umum Na- nang Sigit SH yang semula me- nuntut hukuman penjara selama satu tahun, maupun terpidana yang dinyatakan terbukti me- langgar pasal 363 KUHP, sama- sama menyatakan menerima. Sebelum menjatuhkan putus- an hakim menimbang, hal yang memberatkan adalah terpidana sebelumnya juga pernah mela- kukan kejahatan. Namun yang meringankan, ia mengaku berte- rus terang dan menyatakan pe- nyesalannya. K Mencuri Pakaian Pengantin Dihukum Penjara Tujuh Bulan Bantul, Bernas lang. Karena Kawit tidak berha- sil mengejar Domo, ia kemudi- an melaporkan kasus ini ke Pol- sek Sedayu. Akibat perbuatan Domo, korban menderita keru- gian materi senilai Rp 140.000. UHUK UHUK Dikatakan, adanya fluktuasi harga cengkeh menjadikan pe- tani kurang bergairah memper- dagangkan cengkeh butiran ke- cil yang tidak dibeli BPPC ke pasar bebas. "Mereka hanya menjual bila lepeper butuh du- it," katanya. Sehingga transaksi cengkeh di pasar bebas diper- kirakan akan berjalan sepanjang tahun hingga panen berikutnya. Soal cengkeh butiran kecil yang ditolak BPPC, Sunarto mengakui belum bisa meman- tau dengan jelas, karena perha- tiannya tersita pada kegiatan transaksi antara KUD dan BPPC. UHUR UHUK UHUK Namun menurut pengamatan- nya, KUD dalam membeli ceng keh petani sering kurang selek- tif. B "KUD tentunya juga tak mau ambil risiko rugi bila membeli cengkeh asalan saja," katanya. Karenanya, ia memperkirakan cengkeli butiran kecil yang di- tolak KUD masih ada di petani. "Di setiap TPK KUD kan ada ayakannya, sehingga yang kecil sudah tersortir," tambahnya. Namun demikian, katanya le- bih lanjut, tidak tertutup ke- mungkinan cengkeh butiran ke- Di depan hakim terpidana mengaku, ia menjual barang cu- rian itu kepada seseorang yang belum dikenal. Uang hasil pen- jualan barang curian, menurut- nya telah dihabiskan untuk fo- ya-foya. Curi kambing Sementara pada persidangan terpisah di PN Bantul pada hari yang sama Joko Pamungkas (20) warga Pengasih, Kulonpro- go, dihukum penjara lima bulan gara-gara membawa tiga ekor kambing milik orang lain. Menurut hakim Sri Andini SH, kesalahan yang diperbuat remaja dari Kulonprogo ini, di- lakukan pada tanggal 19 Agus- tus 1992. Pagi itu terpidana yang lewat di Dusun Jurug, De- sa Argosari, Kecamatan Sedayu, Bantul, sekitar pukul 09.00, me- lihat tiga ekor kambing. Karena merasa tidak ada yang menung- gui binatang itu, Joko bergegas membawa pergi ketiga kambing tersebut. AH, KAMU INI.. Beberapa saat kemudian, Sa- rimin (35) pemilik kambing ter- sebut kembali ke tempat kam- bingnya. Ia bingung karena kambing yang digembalakan su- dah tak ada di tempat semula. Dari tetangganya ia diberita- hu kambingnya dituntun orang. Korban kemudian berusaha me- ngejarnya. (saf) 6 BENDE MATARAM CERITERA: HERMAN PRATIKTO Borbrands GAMBAR: HASMI ATAU BARANGKALI MALING TADI PUNYA PENYAKIT AYAN, LANTAS PAS MAU NYURI, KUMAT! YA SODAH UHUX UHUK DARAHI? GU- RULT yas MENDADAK BET (436 Minyak atsiri Tentang kemungkinan meng- olah cengkeh butiran kecil men- jadi minyak atsiri, Sunarto me- lontarkan, hal itu memerlukan studi kelayakan yang membu- tuhkan waktu. "Di samping harus ada izin dari yang berwajib, ketel alat penyulingannya berkisar antara Rp 15 juta hingga Rp 20 juta per unit," katanya. Oleh karena itu pihaknya masih akan melaku- kan studi kelayakannya. "Apakah setiap KUD perlu punya ketel atau hanya bebera- pa KUD saja, Kemungkinan la- innya, apakah perlu diserahkan kepada swasta untuk menyu- lingnya," tambah Kakandepper- dag. Departemen Perdagangan Kulonprogo sudah mempunyai sebagian data, tutur Sunarto, te- tapi data itu harus benar-benar cocok dengan keadaan lapang- an. "Kami tak ingin menerbitkan proposal kelayakan yang ku- rang akurat. Karena salah-salah akan menambah persoalan per- cengkehan," katanya sambil me- nambahkan, "pokoknya masa- lah penyulingan perlu pemikir- an lebih lanjut." katanya. (wid) Kios dan Rumah di Parangtritis Dibenahi Bantul, Bernas Kawasan Parangtritis akan te- rus ditata dan dipercantik untuk mewujudkan suatu tempat wisa- ta yang menarik dan nyaman untuk wisatawan. Di antaranya dengan penataan kios dan ru- mah-rumah di sekitar pantai, serta penghijauan dengan pem- buatan taman di sepanjang jalan pantai. Hal itu diungkapkan Camat Kretek, Bantul, Sugiyanto, PH BA kepada Bernas saat melaku- kan pemantauan di Parangtritis, Rabu. Ia menyatakan, perhatian Bu- pati Bantul, Sri Roso Sudarmo terhadap obyek wisata Parang- tritis akhir-akhir ini semakin ter- lihat jelas. Hal ini terbukti de- ngan banyaknya kegiatan, baik yang diselenggarakan pemerin- tah daerah maupun instansi swasta di wilayah ini. "Bupati memang sudah per- nah berpesan agar keberadaan obyek wisata Parangtritis int dapat ditingkatkan, terutama masalah kebersihannya," tutur Sugiyanto. Menurut Sugiyanto, pesan bupati itu telah disampaikan kepada warganya dan sejumlah program sudah direncanakan untuk membenahi Parangtritis. "Langkah awal yang kita tem- puh adalah mengadakan pena- taan rumah dan kios-kios yang ada di sekitar obyek wisata tersebut," tuturnya. Sedang langkah kedua beru- pa penataan yang ditekankan di sepanjang jalan raya terutama yang menuju ke arah selatan ga- pura pintu masuk "Menurut rencana, di sepan- jang jalan menuju obyek wisata tersebut akan kita tanami bunga bougenville. Dengan demikian nantinya pemandangan menuju Parangtritis akan semakin in- dah," katanya. (jok) Wonosari, Bernas Jual beli hasil tambang di Gunungkidul, hingga kini masih belum tertib. Banyak penam- bang yang tidak mempunyai pe- langgan tetap, sehingga mereka saling berebut mencari calon pembeli yang bersedia membeli dengan harga tinggi. Akibatnya, antara satu penambang dengan penambang yang lain terjadi persaingan kurang sehat. Demikian dijelaskan Kepala Bagian Humas Pemda Gunung- kidul Suhardono BSc kepada Bernas di ruang kerjanya, pe- kan lalu. Ia mengakui, para penambang yang mayoritas ber- sifat tradisional ini, memang membutuhkan bapak angkat. Namun, lebih dahulu mereka harus ditertibkan agar tidak ada penambang-penambang liar yang hanya mengutamakan ke- pentingan pribadinya. PARKIR DI ATAS - Bila selesai renovasi nanti, bongkar muat barang di Pasar Bering- harjo Yogyakarta akan dilakukan di lantai tiga. Pembangunan lokasi parkir kendaraan Yogya, Bernas Anggota Serikat Pekerja Selu- ruh Indonesia (SPSI) unit kerja PT Borsumeij Indonesia cabang Yogyakarta yang semula ber- jumlah 85 orang, kini tinggal 35 orang. Hal itu dikarenakan pe- rampingan yang dilakukan PT Borsumeij, yang membuat bebe- rapa anggota SPSI akhimya mengundurkan diri. Tidak Pasti, Rencana Pendirian Pabrik Marmer sa," ujarnya. nah itu gersang dan hanya bisa ditanami ketela. Yang menjadi persoalan se- karang, kata Agung, bagaimana Lebih jauh Agung mienjelas- kan, investor yang menangani, dalam hal ini PT Bumirejo atau setidaknya orang yang mengaku dari PT, tersebut telah membeli tanah seluas 11 hektar. Tanah penduduk di Dusun Ngentak di beli Rp 200 per meter, jadi me- reka telah mengeluarkan uang Rp 22 juta," tuturnya. status tanah tersebut saat ini dan selanjutnya. Sebab, tiga orang yang mengaku dari peru- sahaan tersebut tidak pemah datang ke kecamatan mieski pi- haknya sudah berulang-ulang melakukan pemanggilan. Pembelian tanah tersebut, di- nilainya telah menyalahi átur- ankarena tidak ada izin yang di- keluarkan oleh pejabat. la sen- diri selaku Petugas Pembuat Ak- ta Tanah (PPAT) sampai seka- rang belum mengesahkan jual beli tanah yang kabarnya me- ngandung marmer tersebut. Jual beli tanah itu berlangsung hanya di depan perangkat de- Beran, Bernas Praktek percaloan tanah sulit diberantas, selama pihak-pihak yang terkait masih melakukan penyimpangan dengan menya- lahgunakan wewenang dan ke- kuasaannya. Ditambah lagi de- ngan tidak adanya fungsi kon- trol dari DPRD, dewan hanya sebatas memberi saran. Wakil Ketua Komisi A DPRD Sleman, M Ghozi Wahib dari Fraksi Karya Pembangunan me- ngatakan hal itu kepada Bernas, Kamis siang, di Gedung DPRD Sleman. Wates, Bernas Rencana pendirian pabrik marmer di Dusun Ngentak, De- sa Banjararum, Kecamatan Kali-. bawang Kulonprogo, terkatung- katung tidak ada kepastian, se- telah tidak ada kabar lanjut dari investor. Sementara, tanah pen- duduk seluas 11 hektar yang di beli untuk keperluan pabrik, terbengkalai. Camat Kalibawang Agung Si- drajad SH yang ditemui Bernas di Wates, Kamis, mengaku te- ngah mencari ketegasan tentang masalah tersebut. Ia menyata- kan, tidak hanya masalah jadi ti- daknya pendirian pabrik mar- mer tersebut, tetapi juga tindak lanjut tanah penduduk yang su- dah dibeli oleh investor. Sebagi- an tanah memang tetap diolah oleh pemilik semula, meski ta Praktek Percaloan Tanah Sulit Diberantas nah kas desa tersebut diguna- pi juga dalam hal pengurusan kan, sudah tersedia gantinya," sertifikatnya. tambahnya. Wakil Ketua Komisi A ini memberi gambaran, adanya pi- hak-pihak berduit yang mencari keuntungan dengan membisnis- kan tanah. "Di Sleman hal itu sudah bukan rahasia lagi. Kita bisa melihat, suatu kawasan ter- tentu, misalnya untuk perhotel- an. Jauh sebelum investor me- nanam modalnya di sana, hak tanah itu sudah berpindah ke tangan makelar." "Praktek percaloan tanah sekarang ini sudah tersusun se- demikian rapinya, sehingga sulit dibuktikan. Kegiatannya itu di- akui memang sah. Tetapi prak- tek percaloannya tetap saja ada," katanya. Menurut Ghozi, sebagai con- toh adalah penggunaan tanah kas desa untuk suatu kegiatan proyek. Umumnya jauh sebe- lum proyek itu berdiri, aparat desa sudah mendapat informasi, dan sudah menyiapkan segala sesuatunya dengan rapi. Jual Beli Hasil Tambang Belum Tertib tidak menutup kemungkinan retribusi sektor pertambangan. munculnya bapak angkat, yang Tentang tidak hanya sanggup membeli bang yang dikandung oleh Gu- hasil penambangan penduduk, nungkidul, Suhardono menjelas- tetapi juga membina para pe- kan, wilayah ini memiliki poten- nambang, terutama memberi si besar. Namun berdasarkan penyuluhan tentang penam- data yang dikutip dari hasil pe- bangan yang baik dengan tetap nelitian Fakultas Teknik Geologi menjaga kelestarian lingkungan. Universitas Pembangunan Nasi- Di samping itu, dengan ada- onal (UPN) Veteran Yogyakarta, nya bapak angkat, diharapkan di wilayah Kabupaten Gunung- para penambang memiliki Surat kidul terdapat berbagai tan- Izin Pertambangan Daerah bang. Di antaranya Kaolin yang (SIPD). "Selama ini, baru bebe- jumlahnya diperkirakan menca- rapa orang yang memiliki surat pai 6.074.600 ton, batu kapur izin resmi. Sebagian besar masih 3.747.264 ton, pasir kuarsa menambang secara liar," jelas- 1.881.725,63 ton, batu apung dalam bentuk breksi 361.489 ton, dalam bentuk krakal 93,53 ton, bentonit 117.425 ton, tras 111.897 ton dan tambang kalsit nya. 44.814 ton. "Dengan wewenangnya apa- rat desa sudah menyediakan la- han pengganti, yang dibeli dari tanah rakyat dengan harga mu- rah. Sehingga sewaktu-waktu ta- Padahal, menurut Suhardono, Gunungkidul kaya akan hasil tambang. Bila hasil ini dieksplo- itasi terus-menerus oleh orang- orang yang tidak bertanggungja- wab, pemerintah daerah ikut ru- gi la menjelaskan, tindakan ini Menurut Suhardono, jika jelas akan merugikan pemerin- praktek jual beli ini ditertibkan, tah daerah karena rendahnya "Makelar tanah lebih dulu membeli tanah itu dari petani dengan harga murah, kemudian menjualnya kembali kepada in- vestor yang membutuhkan de- ngan harga berlipat ganda. Kita tidak bisa menyalahkan, tob ta- nah yang dijualnya pada inves- tor itu sudah menjadi miliknya," tambahnya. Masalah pertanahan ini me- nurut Ghozi tetap akan menjadi masalah kompleks, terutama de- ngan tetap terjadinya praktek percaloan. Praktek percaloan, yang jus- tru dilakukan aparat pemerintah sendiri, menurutnya memang sulit diberantas. Karena bukan saja masalah tanahnya saja yang masuk praktek percaloan. Teta- Kekayaan inilah yang menu- rut Suhardono, harus dilindungi pemda dari penambang yang hanya berorientasi pada kepen- tingan pribadi. (ryo) Kunjungan Komisi E DPRD II Kodya yang dipimpin oleh Ke- tuanya Drs Bitus Iswanto dari Fraksi PDI itu dan didampingi oleh eksekutif tersebut bertuju- an untuk mengetahui persoalan ketenagakerjaan di berbagai in- tinggal 35 orang. Sedangkan "Memang kebijaksanaan itu menimbulkan jumlah anggota SPSI mengalami penurunan, JUMAT PAHING, 25 SEPTEMBER 1992. 3 Perampingan karyawan yang dilakukan di PT Borsumeij ter- Dijelaskan oleh Haris dan sebut, yang kini tinggal 58 Mustafa, sebagai anak perusaha- orang itu, dilakukan secara ber- an PT Mantrust yang melakukan tahap. Untuk tahap pertama, rasionalisasi pada tahun ini, PT yang dilakukan 31 Agustus 1992 Bersumeij Indonesia cabang lalu dirasionalisasi sebanyak 15 Hal itu diungkapkan oleh Ke Yogyakarta memang menerima orang karyawan. Tahap kedua tua SPSI unit kerja PT Borsumeij dampaknya, dengan dikurangi- dilakukan 30 September menda- Indonesia cabang Yogyakarta, nya jumlah tenaga kerjanya. Na- tang bagi 15 orang karyawan. Haris, yang yang mendampingi mun rasionalisasi yang dijalan- Sedangkan lima orang karya- Kepala Personalianya, Mustafa kan oleh perusahaan tersebut ti- wan lainnya akan dirasionalisasi pada 31 Oktober 1992 menda- tang. ketika menerima kunjungan Ko- misi E DPRD II Kotamadya Yog- yakarta di kantor industri ma- kanan kalengan tersebut, Kamis (24/9) kemarin. dak menimbulkan persoalan berkelanjutan, karena semua hak-hak karyawan diberikan. Bahkan di antara karyawan" yang terkena rasionalisasi itu ada yang dengan kesadaran sendiri mengajukan pengundur- an diri. Bemas/eta ini kini sedang mendekati penyelesaian. Untuk mempercepat, dikerahkan tenaga kerja dalam jumlah cukup banyak, dan tak sedikit tenaga kerja wanita yang dilibatkan. Warga Diminta Masyarakatkan Pembangunan Kesehatan Bantul, Bernas Pada akhir Repelita V, semua warga desa di wilayah Bantul diharapkan sudah bisa mema- syarakatkan Pembangunan Ke- sehatan Masyarakat Desa (PKMD), Usaha Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK) dan Taman Obat Keluarga (Toga). "Untuk merasionalisasi karya- wan tersebut, kami tidak mela- kukannya secara sembarangan. Tetapi hak-hak karyawan tetap dipenuhi, sehingga tidak me nimbulkan persoalan. Karena ja- minan tersebut, bahkan ada be- berapa karyawan dengan kesa- daran mereka sendiri, akhirnya mengundurkan diri," jelas Mus- Padahal mereka sendiri yang telah menyerahkan uang pem- belian kepada pemilik tanah se- mula. Ketiga orang yang meng- aku mewakili perusahaan itu pernah mengajukan à permintaan untuk menjadi penduduk Kali- bawang. "Tapi kami menolak. Selain perpindahan penduduk tidak semudah itu, terus terang kami sudah menaruh kecuriga- an," jelasnya. (wid) "Di desa-desa tertentu, masih berlaku pengurusan suatu serti- fikat tanah oleh aparat pemerin- tah desa. Bukan masyarakat itu sendiri yang langsung mengu- rusnya hingga ke BPN Kabupa- ten, tetapi lebih mempercaya- kan pada aparat. Akibatnya dia harus menyediakan uang jalan untuk aparat tersebut. Ini khan sudah termasuk praktek perca- loan juga," katanya. Di samping itu, menurutnya, masyarakat sendiri belum me- nanggapi seruan pemerintah un- tuk mensertifikatkan tanahnya. Umumnya seseorang baru me- ngajukan pensertifikatan tanah- nya bila tanah tersebut akan di- jual, atau digunakan untuk ja- minan di bank. Sedang masalah lainnya yang menurut Ghozi cukup menjeng- kelkan adalah masalah hak tanah warisan. Tapi kita sampai sejauh ini memang belum mem- punyai Perda yang mengatur masalah ini. Jadi masih menjadi tanda tanya besar, bagaimana melindungi hak seseorang ber- kaitan dengan tanah warisan ini. Sedang permasalahannya sendi- ri tidak pernah tuntas," kata M Ghozi. (bsl) Beran, Bernas Atraksi terjun payung dengan membawa alat kontrasepsi kon- dom, akan mewarnai pembuka- an pameran pembangunan yang diselenggarakan Pemda Sleman dalam rangka memperingati Ha- ri Kesaktian Pancasila, 1 Okto- ber mendatang di Lapangan Denggung, Beran, Sleman. Ketua Panitia Pameran, Drs FH Djurdjani yang juga sebagai Kakandeppen Kabupaten Sle- man, mengatakan hal itu kepa- da Bernas, Kamis kemarin di Beran, Sleman. Hal itu diungkapkan Pem- bantu Bupati Wilayah Tengah Bantul, Sartidjab, BA kepada Bernas saat mengikuti tim pe- nilai lomba PKMD, UPGK dan Toga di Dusun Gandekan, Ban- tul, Kamis (24/9). tafa. la menambahkan juga, pe- rampingan karyawan itu terpak- sa dilakukan, karena jumlah pekerjaan di PT Borsumeij Indo- nesia cabang Yogyakarta juga mengalami penurunan jenisnya. Semula perusahaan ini diperca- ya untuk memasarkan 10 pro- duk yang dihasilkan PT Men- trust dan anak perusahaannya. Tetapi kini, perusahaan ini ha- nya memasarkan satu produk saja. Menurut Sartidjab, ketiga program pemerintah tersebut, terutama di wilayah Bantul me- mang sudah cukup memasyara- kat, namun masih perlu diting- katkan. Terjun Payung di Sleman Bawa Alat Kontrasepsi Anggota SPSI PT Borsumeij Dirampingkan dustri di Kodya. Selain me- ngunjungi PT Borsumeij Indone- sia, anggota dewan juga me- ngunjungi PT Margorejo, yang bergerak dalam bidang industri jamur. karyawan di cabang ini seluruh- nya yang akan disisakan nanti- nya hanya tinggal 38 orang," tambah Mustafa. "Bahkan perampingan di per- usahaan kami, juga dilakukan terhadap jumlah cabang. Semula PT Borsumeij Indonesia memi- liki 34 cabang di seluruh Nusan- tara, tetapi kini tinggal 14 ca- bang saja," jelas Mustafa. "Sebab selama ini, ketiga program yang dicanangkan di daerah ada yang sebagian yang belum bisa dipahami oleh ma- syarakat setempat. Untuk itu peranan petugas kesehatan sa- ngat penting," tuturnya. Menyinggung tentang pem- berian upah minimum di peru- sahaan tersebut, Mustafa menje- laskan tidak ada masalah. Peru- sahaan itu menerapkan upah minimum karyawannya per bu- lan sebesar Rp 75.000, belum Guna memasyarakatkan PKMD, UPGK dan Toga, demi- kian Sartidjab, maka diperlukan pembinaan secara terus-mene- rus dari petugas kesehatan dan pihak lainnya yang terkait. "Peranan petugas kesehatan dan yang lain bukan hanya se- bagai petunjuk teknis untuk menggerakkan masyarakat," jelasnya. Sartidjab menambahkan, pe- ran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan di Bantul, sebenarnya sudah cu- kup mantap karena tingginya rasa kebersannan masyarakat. Namun, ia meminta kebersama- an ini lebih digalakkan. Sementara itu Kepala Desa Bantul, Tutung Tubagus Suwa- giyo, SH menambahkan, masya- rakat desa memang harus lebih teliti dalam menghadapi masa- lah kesehatan. "Masyarakat harus cepat ber- tindak, bila ada tetangga yang sakit dan kebetulan berasal dari keluarga tidak mampu. Setidak- nya kita sebagai orang desa. harus bisa menjaga rasa keber- samaan itu," katanya. (jok) "Di samping kegiatan terse- but, kami juga akan menyeleng- garakan sarasehan, lomba krida antar stand, dan angket berhadi- ah untuk pengunjung pameran," katanya. Di sela-sela kegiatan pamer- an yang akan berlangsung pu- kul 09.00-13.00 dan pukul Menurutnya atraksi terjun 17.00-21.00, di Lapangan Deng- payung yang akan membawa gung juga akan diselenggarakan alat kontrasepsi tersebut, dimak- panggung kesenian dan pemu- sudkan sebagai pertanda dica- taran film pada malam harinya. nangkannya KB Lingkaran Emas "Kami menciptakan pameran di Kabupaten Sleman. Para pe- ini di samping sebagai sarana nerjun, juga akan membawa pe- promosi, juga sebagai sarana mukul gong, yang akan diguna- hiburan kepada masyarakat. kan Bupati Sleman untuk me- katanya. (bsl) nandai pembukaan pameran. Dijelaskan, di samping terjun payung yang terselenggara atas kerja sama dengan FASIDA DIY, juga akan diwamai dengan pe- lepasan balon berhadiah, seperti tahun-tahun sebelumnya. termasuk intensif bila penjualan yang dilakukan terhadap satu produknya itu memenuhi target. Dalam kesempatan itu, ang- gota dewan mengharapkan pe- rampingan yang dilakukan PT Borsumeij Indonesia, meskipun tidak menimbulkan masalah, te- tap dilakukan melalui Panitia Penyelesaian Persoalan Perbu- ruhan Daerah (P4D), sebagai lembaga yang sah. Sehingga pemerintah pun dapat menga- wasi pelaksanaan rasionalisasi Sementara itu, ketika me- ngunjungi PT Margorejo, anggo- ta dewan ditemui oleh bagian personalia, Okky. Di perusaha- an itu, dewan tidak menemui persoalan ketenagakerjaan yang berarti, karena semuanya telah berjalan sebagaimana mestinya. Bahkan diperoleh informasi, limbah perusahaan industri ja-- mur tersebut diminati oleh pen- duduk setempat, karena dapat dipergunakan sebagai pupuk bagi tanaman. (tra) 4cm Color Rendition Chart