Tipe: Koran
Tanggal: 2005-01-27
Halaman: 16
Konten
4cm 16₁ 27 JANUARI 2005 KAMIS KILAS SUMUT Masyarakat L. Batu Serahkan Bantuan RANTAU PRAPAT: Bupati Labuhan Batu HT Milwan diwakili Sekdakab Labuhan Batu Drs H Hanyemisbar Siregar didampingi Ketua PWI Perwakilan Labuhan H Nazran Nazier, langsung ke Posko bantuan nasional penanggulangan bencana gempa Tsunami Aceh-Sumut untuk menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp 282.670.800 yang diterima Edy Aman Saragih, selaku sekretaris Posko. Penyerahan bantuan ini berlangsung di ruang briefing Hanggar TNI Angkatan TNI Angkatan Utara Polonia Medan dalam acara khusus disaksikan Ka. Biro pemberdayaan perem- puan Ir Hj. Sabrina MSi, Kadis Kehutanan Sumut serta Asisten Akbang Pemkab Labuhan Batu Ir H Syafruddin Nasution, Kabag Sosial Labuhan Batu Drs H Rahman Harahap dan Kabag Humas Pemkab Labuhan Batu Darpinsyah Siregar, SH. (a23) Jalan Binjai Bukit Lawang Rusak BINJAI: Jalan Binjai Bukit Lawang persisnya dari Keca- matan Kuala hingga daerah Bukit Lawang, Kecamatan Boho- rok, Kabupaten Langkat rusak berat dan hingga saat ini belum terjamah oleh pihak terkait. Demikian pantauan Waspada Minggu (24/1). Bila pada musim kemarau warga masyarakat yang rumah- nya berlokasi di pinggir jalan negara itu terpaksa menutup jendela rumahnya, karena bila dilintasi mobil di daerah itu banyak sekali abunya yang beterbangan. Kalau pada musim hujan warga yang ingin melintasi jalan itu terpaksa hati-hati melintasi jalan itu karena banyaknya lubang yang beradai di badan jalan negara itu. Salah seorang warga Samin Sitepu kepada Waspada menga- takan meminta kepada pihak terkait untuk melakukan perbai- kan karena jalan negara itu kini kondisinya sangat mempri- hatinkan, ucapnya kepada Waspada. (c04) Kampung Tg. Binjai Bagaikan Las Vegas BINJAI: Akhir-akhir ini segala macam perjudian mulai dari perjudian yang berbentuk judi ampau, dadu, kopyok, judi besar kecil hingga sampai judi berbentuk kupon dengan sebutan judi Togel, bola mas, judi kupon bali yang big bosnya berlokasi di daerah itu kini marak yang terkesan daerah kampung tanjung Binjai, bagaikan Kota Las Vegas. Hasil pantauan Waspada di lapangan, Selasa (25/1) keli- hatan segala macam judi tersebut bebas membuka perju- diannya, seperti judi ampau dan judi dadu kopyok. Begitu juga penjualan kupon judi togel (toto gelap), judi kupon bola lintas, judi toto bali mereka secara terang-terangan melakukan aksinya tanpa hambatan yang terkesan Kampung Tanjung itu bagaikan Kota Las Vegas. Akibat ulah cukong-cukong perjudian di daerah itu warga Kota Binjai akhir-akhir ini menjadi resah dan meminta kepada pihak kepolisian agar menutup lokasi perjudian tersebut.(tim) Korupsi Di Tg. Balai Ditindaklanjuti TG.BALAI: Komisi Pemberantasan Korupsi di Jakarta yang ditanda tangani Wakil Ketua Erry Riyana Harjapamekas telah menindak lanjuti dugaan kasus korupsi di jajaran Pemko Tanjung Balai untuk diteruskan kepada Kejaksaan Agung tertanggal 30 Desember 2004. Ketua Dewan Penasehat Forum Generasi Muda Indonesia Tanjung Balai membenarkan hal itu kepada Waspada Selasa (25/1) dimana Kejaksaan Agung telah menindak lanjuti kasus dugaan korupsi di Pemko Tanjung Balai yang telah disampaikan kepada Kejaksaan Tinggi Sumut. Menurut Husni Rusli kasus dugaan korupsi di Pemko Tanjung Balai yang sudah ditindak lanjuti Kejaksaan Agung kepada Kejaksaan Tinggi Sumut diharapkan agar kasus dugaan korupsi itu dituntaskan dengan secepatnya dan menyeret pelaku-pelakunya ke Pengadilan Negeri Tanjung Balai sesuai dengan lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP). (a10) Bantuan Mensos Di Tanjung Balai TG.BALAI: Ratusan perumahan kumuh di Kota Tanjung Balai mendapat bantuan dari Menteri Sosial yang dilakukan secara bertahap sesuai dengan kondisi perumahan dari warga masyarakat memerlukan bantuan tersebut. Kepala Dinas Sosial Kota Tanjung Balai Drs H Rahmad Sulaiman menjelaskan hal itu dihadapan Kakan Infokom Pemko Tanjung Balai Drs Ryasidin, Selasa (25/1). Menurut Rahmad bantuan itu dilakukan tanpa pilih kasih dan sedang diteliti perumahan kumuh yang layak mendapat bantuan kepedulian sosial yang dananya akan disalurkan dalam waktu singkat. Besarnya bantuan itu masih diteliti per rumah tangga, tetapi diharapkan bantuan tarhadap perumahan kumuh warga masyarakat tersebut akan dilakukan secara merata sehingga tidak terkesan adanya bantuan yang didahulukan atau adanya bantuan yang diberikan selanjutnya. (a10) Warga Laporkan Pengaspalan Jalan Asal Jadi P.SIANTAR: Masyarakat Kecamatan Silou Kehean, Kabu- paten Simalungun melaporkan pengaspalan jalan umum jurusan Silandoyung Silou Dunia sepanjang 1 km yang terkesan asal jadi. Pelaksana pekerjaan pelapisan jalan Silandoyung Silou Dunia dipermasalahkan karena merupakan jalan satu-satunya yang menghubungkan ibukota Kecamatan Silou Kahean Nagori Dolok dengan Pematang Siantar melalui Kabupaten Sergai. Pelapisan jalan dengan hotmix berbiaya Rp 243 juta itu dikerjakan salah satu perusahaan milik orang dekat pejabat teras di Pemkab Simalungun. Camat Silou Kahean Drs Ubahman Sinaga di Negeri Dolok yang dihubungi melalui ponselnya sekira pelaksanaan peng- aspalan jalan jurusan Silandoyung dengan Silou Dunia itu tidak banyak berkomentar hanya dikatakan, kinerja pemborong tersebut menjadi bahan pembicaraan di daerah itu. Drs Ubahman Sinaga mengakui, jalan yang baru dikerjakan itu telah kupak-kapik, kalau tidak cepat diperbaiki, dikhawa- tirkan keadaannya akan kembali seperti sebelum dihotmix, ujarnya. (a12) Warga Dairi Terancam Longsor MEDAN: Ribuan nyawa warga desa Kuta Buluh dan desa Laupetundel Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, terancam hilang akibat bencana alam tanah longsor dan banjir bandang Selasa kemarin. Hasil investigasi Perjuangan Hukum dan Politik (PHP) Minggu (23/1), di dua desa itu terjadi banjir bandang yang membawa beberapa pohon kayu besar dan menghantam puluhan rumah penduduk. Sedang banjir di Desa Pamah akibat turunya debit air hujan yang sangat lebat dengan ketinggian air 1,5 meter. "Hasil pengamatan PHP ke bukit bagian utara desa Kuta Buluh dan desa Laupetundel terlihat keretakan tanah bukit yang bakal mengancam ribuan nyawa penduduk, termasuk di desa Laubelin," kata Presiden PHP HMK Aldian Pinem, SH,MHum kepada wartawan di Medan, Senin (24/1). PHP mendesak tim peneliti Pemkab Dairi melakukan peninjuan ke dua bukit tersebut agar segera membuat kebijakan mengantisipasi banjir di tiga desa tersebut. "Hasil wawancara kepada warga umumnya mereka takut tanah longsor dan banjir bandang bila hujan tiba," kata Pinem. Menurut Pinem, akibat banjir bandang di desa Laupetundel terdapat 13 rumah warga rusak, 11 rumah rusak di desa Pamah dan 4 rumah rusak di desa Kuta Buluh. Sedang tanah longsor mengakibatkan 19 rumah di desa Laupetundel dan 12 rumah di desa Kuta Buluh rusak. (m43) BIRO SUMUT: Langkat: H. Ibnu Kasir, Asrirais; Binjal: Riswan Rika, Nazelian Tanjung: Deli Serdang: HM Husni Siregar, Hotma Darwis P; Serdang Bedagai: Eddi Gultom; Karo: Dickson P, Basita Bukit, P. Tarigan, Sualdi S; Dairi: Leston Sinaga; Natar Manalu; Tebing Tinggi: M. Idris, Abdul Khalik; Pematang Siantar: Yan MS Sinaga, Edoard Sinaga; Simalungun: Mulia Siregar, Hasuna Damanik, Balas Sirait, Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit, Tapanuli Selatan/P.Sidimpuan: Syarifuddin Nasution, Balyan Kadir Nasution, Mohot Lubis; Mandailing Natal: Iskandar Hasibuan, Munir Lubis; Asahan: Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Iwan Hasibuan; Labuhan Batu: H. Nazran Nazier, Neirul Nizam, Indra Muhery S, Armansyah Abdi; Sibolga/Tapteng: Zulfan Nasution • Semua wartawan Harian Waspada dibekali tanda pengenal. Pemberantasan Korupsi Tidak Jalan Warga Siantar-Simalungun Mengadu Ke Presiden RI P.SIANTAR (Waspada): Sembilan elemen masyarakat Pematang Siantar-Simalungun yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Peduli Anggaran (GEMPA) melayang- kan surat kepada Presiden RI di Jakarta, Selasa (25/1), yang isinya antara lain melaporkan bahwa pemberantasan kasus-kasus tindak pidana korupsi di Kota Pematang Siantar tidak berjalan sesuai harapan. Surat kepada Presiden RI tersebut ditandatangani Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Simalungun Indonesia (KNPSI) pimpinan Darwin Sara- gih, SE, Ketua Umum Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Si- malungun (LPMSI) Drs Johalim Purba, SmHK, kordinator Sima- lungun Coruption Watch (SCW) Jonder Wilson Sinaga, Ketua PRD M Adil Saragih, Forum Petani Siantar-Simalungun (For- tan) Jamohon Sinaga, Sekretaris JAMPI Marihot W Sinaga, Ke- tua Komite Pembela Reformasi (KMR) Hermanto Sipayung, koordinator IMAS USU Erwin SA Saragih dan ketua Forum Masyarakat Peduli Siantar-Si- malungun (FMMPSS) Jhon Le- non Sipayung, SE. Kepada sejumlah wartawan di Pematang Siantar, Selasa (25/ 1) Drs Johalim Purba menegas- kan, surat yang dilayangkan ke pada Presiden RI itu sebagai KISARAN(Waspada): Pe- nyusunan anggaran DPRD Kabupaten Asahan dari Tahun, 2001,2002 dan 2003, ditemukan adanya penambahan pos-pos tertentu untuk meningkatkan pendapatan mantan para ang- gota dewan. Hal itu diungkapkan Pelak- sana Tugas Kejari Kisaran, MTP Tampubolon, SH kepada Waspa- da, Rabu (26/1).Selama dalam tiga tahun anggaran tersebut sebanyak 39 pos tunjangan atau bantuan yang menyimpang dari PP No. 110 Tahun 2000 seperti pada anggaran tahun 2001 ter- dapat 12 pos, tahun 2002,14 pos dan tahun 2003, 13 pos dengan nilai kerugian negara tiap ta- hunnya masing-masing sebesar Rp 3.489.280.000, Rp 6.639. 800.000 dan Rp 800.000.000. "Inilah besar jumlah kerugian negara", ujar Tampubolon. Sumatera Utara Kecamatan Ka- bupaten Simalungun karena persoalan utang piutang telah membuktikan buruknya kinerja Pemkab Simalungun di bawah kepemimpinan Bupati Sima- lungun Ir John Hugo Silalahi. "Ini benar-benar memalu- kan, Bupati harus bertanggung- jawab. Pembongkaran jalan itu jelas telah merugikan masya- rakat banyak," ujar Ir Ilhamsyah Nasution anggota DPRD Si- malungun kepada Waspada, Selasa (25/1). Menurut Ilhamsyah, keja- dian pembongkaran jalan ini bentuk ketidak puasan terhadap penanganan kasus dugaan korupsi yang dilakukan pihak Kejaksaan Negeri Kota Pema- tang Siantar. Kejari Kisaran Ungkap 39 Pos Temuan APBD Asahan Menyimpang BINJAI (Waspada): Ada istilah yang menyebutkan langkah rezeki pertemuan dan maut memang bu- kan kita yang menentukan. Tetapi semua itu adalah kehendak Allah. Hal ini menimpa pasangan suami istri Andry, 27, dan Syarifah Maynawati, 22, baru dua bulan berumah tangga tetapi setelah kejadian bencana alam gempa dan gelombang Tsunami yang terjadi di daerah Nanggroe Aceh Darussa- lam (NAD) mereka berdua terpisah. Menurut Johalim, pihaknya bersama dengan berbagai ele- men masyarakat tergabung da- lam GEMPA berkali-kali mela- porkan dugaan tindak kejahatan korupsi DPRD periode 1999- 2004 dan Pemko Pematang Sian- tar. Bahkan mereka juga berkali- kali melakukan penekanan melalui aksi-aksi massa baik ke kantor Kejaksaan Negeri mau- pun ke kantor Walikota. Namun apa yang mereka laporkan terse but hanya dipandang sebelah mata oleh aparat penagak hu- kum di kota itu. Selain itu, kasus dugaan tindak pidana korupsi ini juga telah disampaikan ke- pada Kejatisu, Kejaksaan Agung RI dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta. Dijelaskannya, dugaan ko- Sang istri Syarifah Naynawati akhirnya sampai ke Medan dan kini tinggal di kompleks Panggom Indah Jalan Aman Pasar IV Me- dan Merelan di rumah orang tuanya kemudian suaminya hing- ga kini belum ditemukan akibat musibah bencana alam yang ter- jadi di daerah NAD yang mereng- gut ratusan ribu korban. Dalam pertemuan ayah Sya- rifah Maynawati, Said Ali Purna- wirawan TNI kepada Waspada menyebutkan sebenarnya mereka sudah lama tinggal di Medan, na- mun karena anaknya lulus me- masuki Universitas Unsyiah Ban- da Aceh jurusan Ekonomi kemu- dian anaknya tersebut kuliah di sana dan tinggal di Aceh Jaya. Setelah beberapa tahun tinggal di sana kemudian Syarifah ber kenalan dengan Andry S.Si dan setelah berpacaran merekapun akhirnya berumah tangga dan tinggal di Calang, Aceh Jaya. Namun apa mau dibilang ucap Said Ali orang tua Syarifah tiba-tiba bencana alam gempa dan gelombang tsunami menggun- cang daerah NAD dan akhirnya Kecilnya angka kerugian negara pada tahun anggaran 2003 menurutnya karena dihi- tung perbelanjaan hingga Fe- bruari 2003. Sedangkan perbe- lanjaan Maret 2003 dan sete- rusnya tidak dihitung karena pada Maret 2003 PP No 110 Tahun 2000 telah dibatalkan Mahkamah Konstitusi. Penyimpangan Dengan terjadinya penyim- pangan dalam penyusunan ang- garan tersebut maka pendapat mulai mantan ketua,wakil hing- ga sampai kepada anggota DPRD Asahan dari tahun 2001 hingga 2003 meningkat dengan rincian untuk mantan ketua bertambah sebesar Rp 19 juta/ bulan,4 orang mantan wakil ketua masing-masing sebesar Rp 11,8 juta/bulan dan 40 man- tan anggota dewan masing- masing sebesar Rp 7,8 juta/ rupsi yang dilakukan DPRD dan Pemko Pematang Siantar seba- gaimana hasil investigasi GEMPA antara lain menyang- kut anggaran belanja rutin DPRD periode 1999-2004 sebe- sar Rp 9/610/596.100 tahun ang- garan 2001-2004 telah melang- gar PP 110 tahun 1999. Kemu- dian pembangunan trotoar se- nilai Rp 6.049.929.000 tahun anggaran 2004, telah melanggar Kepres nomor 80 tahun 2003 dan pengadaan mobil dinas sebesar Rp 2.196.250.000 tahun angga- ran 2003 juga melanggar Kepres nomor 80 tahun 2003. "Penanganan dugaan korup- si tindak pidana korupsi oleh penegak hukum di Pematang Siantar telah mati suri. Disaat daerah lain berlomba-lomba mengungkap kasus korupsi APBD dan memasukkan korup- tor ke hotel prodeo, Kejaksaan Negeri Siantar justru, melem- pem. Ketika masalah ini diperta nyakan kepada Kajari, jawaban cukup klasik," timpa Hermanto Sipayung dari KPR. memisahkan anaknya dengan suaminya yang beru berumah tangga dua bulan dan ini membuat keluarga sedih yang tak terhingga. Menurutnya saat kejadian bencana alam tersebut Syarifah Maynawati pada waktu itu masih berada di rumahnya di daerah Calang, Aceh Jaya dan suaminya yang sehari-hari berprofesi sebagai kontraktor berada di kantor bupati di daerah itu melihat-lihat kerjaan dan tiba-tiba terjadilah bencana alam tersebut dan setelah kejadian itu hingga kini suaminya tidak ada beritanya ataukah masih hidup atau sudah meninggal, jadi siapa yang menemukan dimohon sangat kepada warga masyarakat untuk menelfonnya dengan ke HP 08126533163 agar keluarga bila ada yang menemukannya tidak was-was lagi, ucapnya kepada Waspada. Seharusnya, lembaga pene- gak hukum harus benar-benar melaksnakan amanat Presiden RI bapak Susilo Bambang Yhu- doyono dalam program 100 hari Orang Tua Murniaty Hilang Cerita lain, Murniaty, 14, penduduk Jalan Huta Buge IV nomor 5, Kelurahan Peulangga- han Banda Aceh selamat dari bencana alam gempa dan gelom- bang tsunami setelah naik kege- dung bertingkat dan telah me- ngungsi ke Kab.Madina. Sedang- kan kedua orang tuanya yang pada hari naas itu sedanga meng- hadiri pesta diperkirakan telah ikut jadi korban. Buntut Dibongkarnya Jalan Di Saribudolok DPRD Simalungun Minta Pertanggungjawaban Bupati Murniati yang masih duduk dibangku kelas III SMP meng- ungkapkan hal tersebut kepada wartawan, Minggu (23/1) saat menerima bantuan uang tunai Rp.800 ribu dan sejumlah pakaian bekas layak pakai dari PWI bulan. Sedangkan penyusunan me- ngacu PP No.110 Tahun 2000 besar gaji baik mantan ketua/ wakil maupun anggota dewan masing-masing sebesar Rp.3.154.160, Rp 2.873.474, dan Rp 2.135.388 setiap bulan. Akan disita Demi mempercepat proses penyidikan kasus korupsi dana APBD senilai Rp 11 Miliar lebih yang melibatkan mantan ang gota DPRD Asahan periode 1999/ 2004 pihak kejaksaan telah me- ngajukan surat permohonan izin sita barang bukti kepada Penga- dilan Negeri Kisaran. "Mudah- mudahan permohonan izin sita barang bukti tersebut segera keluar", ujar Tampubolon. Jika izin sita tersebut dapat secepatnya dikeluarkan maka pihak kejaksaan akan segera Para Korban Tsunami Bercerita Baru Dua Bulan Menikah Akhirnya Terpisah Dengan kerja tentang percepatan pembe- rantasan korupsi dan surat eda- ran Kejagung Ri tentang perce- patan proses penanganan perka- ra-perkara korupsi. Kalau me- mang ini dijalankan Kejaksaan Negeri Siantar sudah harus me- netapkan siapa-siapa tersangka dalam kasus korupsi itu, tandas M Adil Saragih dari PRD. Untuk mempercepat proses pemberantasan korupsi ini, GEMPA berharap Presiden RI mengambil kebijakan konkrit atas lemahnya pemberantasan tindak pidana korupsi oleh Ke- jaksaan khususnya di Kota Pe- matang Siantar. Kemudian membenahi Kejagung RI sehing- ga mempunyai komitmen yang nyata dalam pemberantasan ko- rupsi bukan hanya mengeluar kan retorika-retorika birokrasi untuk menyenangkan hati rak- yat. Presiden juga diminta untuk mengingatkan Kejaksaan Agung untuk melakukan penggantian Kejari Pematang Siantar dan Kejatisu karena gagal menjalan- kan Instruksi Presiden nomor 5 tahun 2004 dan SE Jaksa Agung No. Se-007/A/JA/11/2004 dan menggantikannya dengan jaksa-jaksa yang kredibel dan mempunyai komitmen. (c19) Anak malang yang selamat dari bencana alam gempa dan gelombang tsunami ini mengu- raikan pada pagi hari naas itu, disuruh orang tuanya membuka toko kelontong yang berada tidak jauh dari rumah mereka atau ha- nya 10 menit ditempuh dengan berjalan kaki, namun ketika hen- dak sampai datang gempa yang disusul dengan gelombang tsuna- mi yang meporakporandakan pemukiman penduduk. menyita barang bukti yang di- butuhkan dalam persidangan baik kwitansi pembayaran, SPJ serta draf APBD selama tiga tahun anggaran tersebut dan belum sampai kepada penyitaan barang berharga seperti rumah. "Penyidikan ini,belum sampai kepada penyitaan kearah itu", kelahnya. Melihat situasi yang mengan- cam keselamatan nyawa tersebut, Muhajirin berupaya menyelamat kan diri mencari lokasi yang lebih tinggi. Begitu ia melihat ada ge- dung bertingkat anak malang ini langsung naik hinga keatap.Ia terus bertahan sambil menatap gelombang air bah yang membabi buta menerjang pemukiman penduduk hinga berkeping-keping. Status saksi Sedangkan mengenai status Panggar Eksekutif, lanjut Tam- pubolon sampai saat ini masih tetap sebagai saksi, sebab dalam pemeriksaan yang tertuang dalam BAP, ke-5 anggota Pang- gar Eksekutif tetap mengingat- kan bahwa item-item tambahan (mata anggaran red) yang disu- sun tersebut menyimpang PP No. 110 Tahun 2000."Begitulah keterangan mereka di dalam BAP",ujarnya.(a06) Setelah air surut, anak dari pasangan Mukri Pulungan,42, bersana Nurhayati, 40, ini kembali ke rumah untuk melihat kondisi kedua orang tuanya bersama kakak dan adiknya, tapi yang ditemukan hanya tinggal lantai rumah saja.Sedangkan kedua orang tunya bersama tiga orang kakak dan adiknya tidak diketa- hui kemana rimbanya hingga saat Suami Perwakilan Tapsel-P.Sidimpuan- Madina di lokasi pengungsian tepatnya di Desa Bangun Purba, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, ini."Saya menganggap kdua orang tua bersama saudara saya sudah tidak ada lagi", ungkap Murniaty diiringan dengan tetesan air mata. Kab.Mandailing Natal (Madina) Mengingat salah seorang yang diserahkan langsung Ketua PWI Perwakilan Syarifuddin nasution. Ia berada di Madina se- jak 2 Januari 2005 bersama adik- nya Muhajir Ansor. adiknya yang bernama Muhajir Anshor, 12, pada saat kejadian berada di Pondok Pesantren Tengku Cik Makdina yang berada sekitar 25 Km dari Kota Banda Aceh, Murniaty menyusul adiknya ke Ponpes dimaksud dengan ber- jalan kaki dan ternyata selamat dari bencana gelombang tsunami. Setelah berupaya mencari kedua orang tu mereka bersama tiga saudaranya, kedua anak tersebut mengungsi ke kampung halaman orang tuanya di Desa Bangun Purba, Kecamatan Lem- bah Sorik Marapi, Kab. Mandailing Natal pada 2 januari 2004 karena selain merasa trauma untuk ting- gal di Aceh, meraka juga tidak tahu kemana harus berlindung selain kekampung halaman. SIMALUNGUN (Waspada): telah membuktikan kinerja Salah seorang DPRD Simalu- eksekutif tidak profesional dalam ngun menyatakan kasus pem- menentukan rekanan sebagai bongkaran terhadap Jalan Mer- pemenang tender. Kalau me- deka, Kelurahan Saribudolok, mang proses tender berjalan melalui mekanisme yang berla- ku mustahil kejadian seperti ini akan terjadi. Indikasi ini juga membuktikan bahwa rekanan tidak memiliki modal yang cu- kup dalam melaksanakan pro- yek. Justru itu untuk kedepan agar kejadian seperti itu tidak terulang lagi diharapkan ins- tansi terkait melakukan proses tender sesuai dengan kualifikasi yang ada, kata Ilhamsyah. Komisi II DPRD Simalungun. Ketua Komisi II DPRD Simalu- Seperti diketahui pada Senin ngun Tapa M Siboro didampingi (17/1), seorang pengusaha supla- Mangapul Purba, SE anggota yer aspal mengamuk' melaku- Komisi II juga menyatakan kan pembongkaran Jalan Pemkab harus bertanggung- Merdeka Saribudolok akibat jawab untuk memperbaiki jalan pihak rekanan yang menger- yang dibongkar itu. Menurut jakan proyek pengaspalan jalan Tapa Siboro persoalan pembong- dimaksud tidak mau membayar karan jalan merupakan tang- hutang. Proyek jalan tahun gungjawab instansi Dinas PU anggaran 2004 yang baru saja Bina Marga Simalungun. Hal selesai dikerjakan oleh rekanan ini telah diutarakan Kadis PU CV PM (Polin Mangaramos) Bina Marga Ir Marangk Lum- pada Desember lalu itu berbiaya ban Tobing pada saat rapat Rp 800 juta lebih. Sebagaimana Komisi II, Selasa (25/1). "Kita diakui H Sembiring selaku tidak membicarakan masalah pemasok aspal, pihak pemborong utang piutang antara Sembiring tidak melunasi hutang kepada- dengan rekanan. Yang penting nya sebesar Rp 300 juta, sehing- bagi kita tanggungjawab Kadis Masalah pembongkaran jalan di Kelurahan Saribudolok, menjadi pembicaraan hangat ga Sembiring nekad melakukan PU Bina Marga untuk memper. Protes Terhadap Nama-nama CPNS Lulus Wajar di tengah masyarakat bahkan persoalan itu telah dibahas di pembongkaran jalan. Pada kesempatan terpisah tegas Siboro. (c19) Murniaty menambahkan pada saat terjadi bencana kedua orang tuanya saat itu sedang menghadiri pesta yang berada tidak jauh dari rumah mereka. Sementara Murniaty dan Muhajir Anshor yang saat itu didampingi kakeknya H Mhd Saleh dan pamannya Herman Nasution (45) sangat terharu menerima bantuan yang diantar langsung PWI Perwakilan Tapsel- PSP-Madina tersebut. Ketua PWI Perwakilan Tap- sel-PSP-Madina Syarifuddin Nasution mengatakan bantuan yang diserahkan itu merupakan partisipasi dari wartawan PWI. (c23/a25/c04) 18 Waspada/Iwan Has BELUM RAMPUNG: Jembatan di atas Sungai Asahan yang menghubungkan Kota Tanjung Balai dengan Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan hingga kini belum rampung dikerjakan, oleh karena itu masyarakat masih tetap menggunakan sarana transportasi sampan kotak bermesin yang merupakan sebagai sarana penyeberang satu-satunya diwilayah itu, Pemko Tg. Balai Boros Setahun Dua Kali Beli Mobil Dinas TG. BALAI (Waspada): "Pem- ko Tanjung Balai tidak mema- tuhi Instruksi Presiden No. 5 tahun 2004 tentang pemborosan uang negara khusus untuk pembelian mobil dinas," kata Ketua LSM Gempita, Joko Tr- ihadi Putro kepada Waspada. Menurut Joko, Wakil Waliko- ta biasanya memakai mobil dinas sedan Soluna BK 9 Z, kini menggunakan mobil lain Toyota Kijang BK 562 V. Entah kemana mobil sedan Bk 9 Zitu raib, tidak pernah diketahui masyarakat. Sementara Sekda Tanjung Balai begitu menduduki jabatan mendapat jatah mobil baru To- yota Kijang BK 590 V. Belum sa- tu tahun, Sekda telah memper- oleh jatah mobil baru Toyota Ino- va masih menggunakan plat toko. Mobil BK 590 V terletak mubazir di halaman rumah di- nas Walikota. Joko mengungkapkan lagi, mobil dinas Sekda merek Timor BK 10 V sejak satu tahun lebih telah raib. Setelah diselidiki ter- nyata mobil itu ringsek akibat tubrukan karena dipergunakan secara pribadi oleh keponakan Sekda saat itu, almarhum Ir H Syarifuddin AM. Sejak tubrukan, mobil itu tidak pernah berada Golkar. "Mekanismenya 'kan ada. Sekarang PP-nya saja belum turun, sebagai petunjuk teknis pelaksanaan UU No 32 Tahun 2004 tentang Pilkadal," kata Wakil Ketua DPD Partai Golkar Sumut, H Marzuki, ketika dita- nya wartawan di DPRD Sumut, Medan, Selasa (25/1). Golkar Sumut sendiri hingga saat ini masih dalam tahap menginventarisir dan memeta- kan kekuatan partai di fraksi- fraksi DPRD Kabupaten/Kota. "Ada daerah yang secara tunggal kita dimungkinkan untuk me- ngajukan calon, karena jumlah STABAT, (Waspada): Wakil ketua DPRD Langkat HAchmad Ghazali Syam menilai adanya berbagai komponen masyarakat menyampaikan protes dan aspi- rasinya kepada DPRD Langkat, berkaitan dengan perlunya se- leksi ulang terhadap nama-nama yang lulus ujian CPNS, karena disinyalir beberapa diantara nama-nama tersebut merupa- kan orang luar daerah, membuk- tikan bahwa masyarakat Lang kat peduli dengan daerahnya. Aspirasi komponen masya- rakat tersebut, merupakan hal yang wajar, apalagi Langkat ma- sih memiliki SDM yang ber- kualitas dan mampu untuk lebih banyak berbuat bagi daerahnya, Dukungan Golkar Kepada Calon Kepala Daerah Belum Resmi MEDAN (Waspada): DPD anggota fraksinya cukup, ada Partai Golkar Sumut belum juga yang kita mesti menga- secara final mendukung calon dakan koalisi dengan kekuatan manapun menjelang pemilhan fraksi lain. Nah, ini kan me- kepala daerah pertengahan merlukan hitung-hitungan tahun ini, sehingga dukungan politik yang cermat, jadi tak bisa yang sejauh ini disampaikan, buru-buru, apalagi emosional," masih bersifat pribadi, bukan kata anggota Komisi B DPRD formal-institusional dari Partai Sumut itu. Prakiraan Cuaca 27 Januari 2005 sampai dengan sore Cuaca: Berawan dan peluang hujan lokal Angin: Barat Daya s/d Timur Laut Kec. 05 s/d 35 km/jam Suhu Tertinggi: 32 °C Suhu Terendah: 23 °C Kelembaban Tertinggi: 94 Persen Kelembaban Terendah: 63 Persen SUMATERA UTARA 27 Januari 2005 sampai dengan malam Lereng Timur Pegunungan: Berawan dan peluang hujan lokal Dataran Tinggi: Berawan dan peluang hujan lokal di Tanjung Balai. Lain pula halnya dengan mobil dinas Kadis Pendapatan BK559 V dipakai untuk rekreasi ke Berastagi mendadak bertu- brukan di kawasan Pancur Batu, Deli Serdang. Mobil itu dike- mudikan oleh ajudan Walikota yang saat itu bakal menjadi menanti Walikota bersama anak Walikota dan Kadis Pendapatan Drs Chairul bersama istrinya. Pesisir Timur: Berawan dan peluang hujan lokal Pantai Barat Berawan dan hujan lokal Mobil Dinas itu, lanjut Joko, juga hancur sejak dua bulan lalu sampai saat ini belum selesai diperbaiki. Kabarnya mobil itu masih berada disalah satu beng- kel mobil di Kota Medan. Kenda- ti terjadi kefatalan besar akibat perbuatan pribadi oknum PNS yang merugikan asset negara, namun Walikota bagai tutup ma- ta saja. "Tidak pernah ada tinda- kan terhadap Kadis Pendapatan. Malahan Drs Chairul tetap men- jabat sebagai Kadis Pendapatan dan merupakan orang kesaya- ngan Walikota," ujarnya. Kabag Umum Pemko Tan- jung Balai Syafri, BBA menja- wab Waspada, Rabu (26/1) mengatakan, mobil dinas Sekda BK 590 V telah ditarik untuk pool bagiam umum, mobil itu kini diletakkan di rumah dinas WASPADA Selain itu, juga sedang dila- kukan inventarisasi terhadap figur-figur yang dianggap qua- lified untuk dicalonkan. "Golkar Sumut sadar betul, bahwa yang pada akhirnya memilih adalah rakyat, jadi kita harus menya- jikan pilihan yang disukai, yang berterima (acceptable) dan mam- pu (capable) dí mata masyara- kat," katanya. Walikota. Sebagai pengganti mobil itu dibeli Toyota Kijang Inova Rp 167 juta. Apa sebab mobil dinas BK 590 Vitu tidak dipakai lagi oleh Sekda? tanya Waspada. Menurut Syafri, mobil Sekda BK 10 V, bukan BK 590 V. Mengenai mobil Timor BK 10 V memang benar ringsek akibat tubrukan oleh PNS, keponakan mantan Sekda di kawasan Limapuluh, Asahan. Sampai saat ini kondisi mobil itu masih ringsek dan berada di rumah istri mantan Sekda di Kisaran. Itu sebannya Sekda pengganti almarhum Ir H Sya- rifuddin AM terpaksa meng- gunakan mobil dínas BK 590 V yang seharusnya untuk pool ba- gian umum. Menyangkut mobil Wakil Walikota sedan Soluna BK9V disimpan di rumah dinas Walikota karena tidak muat di rumah dinas Wakil Walikota. Khusus mobil dinas Kadis terang Ghazali Syam menjawab pertaanyaan Waspada, Senin (24/1). Menyangkut beberapa nama orang luar daerah yang lulus CPNS sementara KTP nya saja yang diterbitkan dari daerah ini, Ghazali Syam mengimbau instansi terkait di Pemkab un- tuk melakukan penelitian dan bertindak tegas terhadap oknum Kades yang merekomendasikan KTP terhadap orang luar daerah yang bukan penduduk setempat. PendapatanBK 559 V, lanjut Syafri, benar bertubrukan di ka- wasan Pancur Batu. Sampai saat ini mobil itu masih diperbaiki. Dalam hal ini Walikota telah me- negur keras Drs Chairul dan menekankan biaya perbaikan ditanggung pribadi Kadis Pen- dapatan. (a07) mekanismenya harus ditempuh, sehingga masyarakat terutama konstituen partai, melihat kede- wasaan politik kita, meyakini bahwa Golkar juga merupakan partai yang modern dan tertata," katanya. 753 Dia juga mengingatkan, segenap kekuatan politik Golkar, dalam mengambil kebijakan politik, harus memperhatikan aspirasi masyarakat pemilih. Penasihat FPG DPRD Su- mut ini yakin, bila pilihan politik yang diambil dalam pencalonan kepala daerah sesuai dengan aspirasi masyarakat pemilih, tidak ada cerita Golkar akan kalah. "Ini era keterbukaan, tak ada yang bisa kita sembunyikan Marzuki juga mengingatkan dari masyarakat, dan memang sikap DPD ini bukan merupakan di tangan merekalah kedaulatan bentuk like or dislike kepada secara penuh berada. Mereka nama tertentu. "Bisa saja nama yang akan memilih, jadi jangan yang sudah dicalonkan itu juga sodorkan pilihan yang tak me- yang pada akhirnya didukung, reka sukai. Hancur kita nanti," dan bisa juga berubah. Yang jelas, katanya. (m39) di Stabat, Kamis (20/1). Delegasi berjumlah 10 orang tersebut di- antaranya Ketua dan sekretaris PD MABMI Langkat Tengku Syamsul Azhar dan Nazmi serta Ketua dan sekreatris LSMARU, Bunyamin Ibrahim dan Bur- hanuddin Mohan, menyampai- kan aspirasi mereka agar mem- pertimbangkan kembali peng- angkatan CPNS yang berasal dari luar daerah. Bupati Langkat juga dihim- Sebelumnya sejumlah kom- bau untuk menunda SK peng- ponen masyarakat diantaranya angkatan mereka, kata Bunya- dari Pengurus daerah MABMI min Ibrahim selaku Ketua LSM (Majelis Adat dan Budaya Mela- ARU seraya menambahkan ma- yu Indonesia) Langkat dan LSM suknya orang luar daerah telah Aspirasi Ragam Upaya (ARU) mempersempit kesempatan bagi berdelegasi ke DPRD Langkat putra daerah setempat.(a01) Jadwal Shalat Imsak: Shubuh: Syuruq 06:38 06:54 06:39 06:48 10:40 Kota: Zhuhur: 'Ashar: Magrib: 'Isya: MEDAN 12:40 16:02 18:39 19:51 05:10 05:20 B.ACEH 12:53 16:15 18:49 20:01 05:26 05:36 BINJAI 12:40 16:03 18:40 19:51 05:11 05:21 BIREUEN 12:47 16:10 18:44 19:56 05:20 05:30 B.PIDIE 12:47 16:09 18:45 19:57 05:19 05:29 06:47 G.SITOLI 12:44 16:07 18:46 19:58 05:11 05:21 06:39 KJAHE 12:40 16:03 18:40 19:52 05:10 05:20 06:38 KISARAN 12:36 15:59 18:36 19:48 05:06 05:16 06:34 KOTACANE 12:43 16:06 18:42 19:54 05:13 05:23 06:41 Langsa 12:42 16:05 18:40 19:52 05:14 05:24 06:42 L.Seumawe 12:46 16:08 18:43 19:55 05:18 05:28 06:47 L.PAKAM 12:39 16:02 18:38 19:50 05:09 05:19 05:09 06:38 MEULABOH 12:50 16:12 18:48 20:00 05:21 05:31 06:49 PSIDEMPUAN 12:37 16:00 18:39 05:05 P.SIANTAR 12:38 HOTA 16:01 18:38 05:08 05:18 R.PRAPAT 12:35 15:58 18:36 19:48 05:03 05:13 SABANG 12:53 16:15 05:26 05:36 SIBOLGA SIBOL 12:39 05:07 05:17 SIDIKALANG 12:40 05:20 12:50 12:43 SINGKIL STABAT 12:40 TAKENGON 10:06 05:15 19:51 19:50 06:33 06:36 06:32 06:55 06:35 16:02 16:03 18:49 20:01 18:41 19:53 18:41 19:53 05:10 06:38 SIGLI SIGA 05:23 05:33 06:51 06:40 06:39 05:29 06:47 16:13 18:47 19:59 16:06 18:44 19:56 05:12 05:22 16:03 18:39 19:51 05:11 05:21 12:47 16:09 18:45 19:57 05:19 12:35 15:58 18:35 19:47 05:05 TAPAK TUAN 12:45 16:08 18:45 19:57 TARUTUNG 12:38 16:01 18:40 TTINGGI 12:38 16:00 18:37 T.BALAI 05:16 05:15 06:33 05:26 06:44 19:52 05:07 05:17 06:35 19:49 05:08 05:18 06:36 Dihisab Oleh Drs T.M.Ali Muda Chart Rendition Color WASPADA Gara- Anak T SIBOLGA (Wa seorang anak beris Herlina, 63, Selas harus dibawa ke Aksi pengania tersangka (Findraw LP/22/KI/2005 SPI laporan petugas da ada perlawanan s laumbanua dari C Informasi yang Leny bahwa Rudy oleh korban Herli bagian dari harta disebabkan sebelu bapak angkatnya Bukan itu saja membuat masalah ke Polisi namun p karena dirinya me katnya tersebut. Untuk memper R mendekam dida Pria ABC LUBUKPAKAM sampai lima belas seorang pria, MRJ, 2 di tangkap polisi. Sumber di kepo akibat tidak bersed. terhadap korban y warga Lubuk Paka Dengan janji-ja nafsu keranjingan mengumbar jajnji al Sudah 15 kali terhitung sejak 2 kan lokasi pencabu Masih menurut ket cabuli korban di sala Pakam. Terungkapnya berdayaan korban: Tak mau kehormat Sabtu (22/1) korban Serdang. Selama empat ha pukul 13:30, Sat Res MRJ saat berada d Seperti menurut di Polres Deli Serda merasa tidak bersa pelaku berpacaran sakit hati karena c Lakhar Kapolres I dikonfirmasi melal benarkan. "Guna pe 15 Pengga TAPTENG (Was milik Rudi Nasutio Sibolga-Padang Side Polres Tapteng diba Ke 15 penggarap Ht. Balang, AH, 19, Lopian, R, 17, pendu penduduk Lopian, A, Lopian, FG, 52, penc 33, penduduk Lopian Aek Horsik, NH, 36, p PM, 47, penduduk I Informasi yang Tengah menyebutkar penjaga tanah milik F melaporkan bahwa ta cara membabat tanar kapak dan sinsown Menurut Rosmai sebut ditanami poh tersebut pemilik tar disebabkan tanama nya hancur. Sementara itu, ke Polres Tapanuli tenga selain disebabkan n lahan tersebut mereka jawabkan perbuatan ditahanan Mapolres Sepeda Di Kedai KISARAN (Waspa bertabrakan di Jalan Medan atau tepatnya Kedai Ledang, Kecar pukul 18.00. Korban diketahui V, Desa Danau Sijab- perjalanan menuju R patkan perawatan. Menurut keteran terjadi bermula korba dari arah Rantau Pr Tiba dilokasi sep pengendara Yamaha Akibatnya korban be lan hingga mengenai lintas. Masyarakat begit memberikan bantuar Satlantas Polres Asaha kuasi korban ke RSU menghembuskan nat Kondisi korban cu luka dan berlumur da diduga akibat terben Selain korban, la mengalami luka dan sa sakit swasta di Kisar Puluha: Op TANJUNGMORA polisi di lokasi Play Sta dalam suatu Operasi Morawa. 17 Pelajar terdiri pelajar dari SMAN 11 Tsanawiyah Tanjungm saat jam belajar, seki Dari lokasi permair ring ke Polsek Tanjung selanjutnya 17 pelajar masing. Kapolsek Tanjung konfirmasi, mengataka kukan sebagaimana in para pelajar yang berl
