Tipe: Koran
Tanggal: 1995-04-13
Halaman: 09
Konten
Waspadai Unjuk Rasa Yg Kurang Proporsional Yogyakarta, Aprl (BY) Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI IM. Yusuf Kar- tanegara menekankan perlu- nya mewaspadai setiapunjuk rasa yang kurang propor- sional, karena kegiatan se- perti itu dapat menggoyah- kan stabilitas keamanan di masyarakat. Sesuai memberikan penje- lasan mengenai situasi ke- amanan daerah Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta di de- pan rapat paripurna istimewa DPRD D.II. Yogyakarta, Selasa, Pangdam mengata- kan kepada pers, situasi ke- amanan di Jateng aman, di- namis dan terkendali. "Namun begitu, perlu tetap waspada terhadap upaya- upaya dari pihak tertentu yang ingin mengganggu kamtibmas dengan cara-cara yang sudah terencana," kata- nya. Ditegaskan, keberanian berunjuk rasa ataupun ber- seminar mengenai kepemim- pinan, yang kurang propor- sional, merupakan salah satu bentuk upaya untuk menggo- Dili, April (BY). Komandan Pangkalan Laut (Danlanal) TNI-AL Dili, Letkol Laut (P) George Harry Rotti mengatakan, pi- haknya mengamankan seba- nyak 206 kardus minyak pelumas, yang diduga pal- su. "Pada akhir Maret lalu, Kapal Patroli KAL-Balibo yang tergabung di gugus Keamanan Laut (Kamla) Kelompok Tugas (Pokgas) II.6, telah mengamankan 206 kardus minyak pelumas yang diduga palsu," katanya di Dili, Senin. Penegasan itu disam- paikan Harry Rotti kepada ANTARA saat dimintai ke- terangan mengenai ada- nya sinyalemen bahwa di 19 Jakarta, April (BY) Dalamr angka memper- ingati HUT Dharma Pertiwi ke XXXI tahun 1995, ibu- ibu Dharma Pertiwi, Selasa secara serentak melaksa- nakan kunjungan kerja ke be- berapa rumah sakit di ling- kungan Angkatan dan Polri. Maksud dan tujuan dari kunjungan kerja tersebut adalah sebagai salah satu perwujudan kepedulian ter- hadap lingkungan sebagai- mana tersirat dalam thema "Dengan Dilandasi Sema- ngat Persatuan dan kesatu- an Dharma Pertiwi Berpar- tisipasi Aktif Dalam Ke- giatan Sosial Untuk Meng- entaskan Kemiskinan". yahkan kamtibmas. "Kalau kegiatan seperti itu dibiarkan, dikhawatirkan akan dimanfaatkan oleh pi- hak-pihak tertentu yang pu- nya tujuan politik tidak baik terhadap pemerintah, bangsa dan negara," katanya. 206 Kardus Pelumas TNI-Angkatan Darat Dituntut Bekerja Palsu Diamankan Salah satu kunjungan kerja tersebut dilakukan oleh Ny. Tanto Koeswanto selaku Ketua Dharma Pertiwi me- wakili Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Feisal Tanjung yang juga pada kesempatan yang sama melaksanakan kunjungan kerja ke tampat lain. Aktivis LSM Pangdam juga mengingat- kan perlunya mewaspadai aktivitas LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang menyimpang. Dalam hubungan ini Pang- dam menunjuk kemungkinan adanya LSM yang berubah fungsi dan aktivitasnya tidak lagi didasari pemikiran ilmi- ah maupun berwawasan ke- bangsaan, tetapi cenderung emosional dengan mengha- sut rakyat untuk memusuhi pemerintah. Pada kunjungan kerja ke rumah sakit Tingkat I Kes- dam Jaya Cijantung Jakarta Timur, Ny. Tanto Koeswanto yang didampingi oleh ibu- ibu Dharma Pertiwi lainnya disambut oleh Kakesdam Jaya Kolonel CKP dr. Soe- "Memang masih banyak LSM yang baik dengan akti- vitas yang semestinya bagi kepentingan rakyat, namun ada beberapa LSM yang ber- ubah fungsi dengan aktivitas Ke Halaman XII Timor Timur telah beredar minyak pelumas palsu yang dikirim melalui pelabuhan Dili dari Surabaya. Dikatakan, minyak pelu- mas yang diduga palsu itu dikirim melalui kapal laut komersial Samudera I. Mengenai kepastian palsu atau tidaknya minyak pelu- mas tersebut, pihaknya telah menyerahkannya ke Perta- mina Dili untuk diuji di la- boratorium. Merekalah yang lebih mengetahui se- cara teknis, ujar Rotti. Masalah tersebut secara teknis diserahkan ke Perta- mina dan secara hukum di- serahkan ke kepolisian. katanya. Ke Halaman XI darto, Karumkit Ridwan Meureksa Kolonel CKM dr. Edi H. Harun, Karumkit Tingkat IV Kasdam Jaya Jakarta Timur Kapten CKM dr. FX. Sujunus beserta seluruh stafnya. DENGAN LANDASAN PERINTAH HARIAN KASAD, TNI AD BERTEKAD MENYUKSESKAN PROGJA TA. 1995/1996 DALAM RANGKA PERWUJUDAN POSTUR TNI AD YANG PROFESIONAL, EFEKTIF, EFISIEN DAN MODERN Dharma Pertiwi Adakan Kunjungan BAS But Ke RS Dilingkungan Angkatan Dalam sambutan tertulis Ketua Umum Dharma Perti- wi yang dibacakan oleh Ny. Tanto Koeswanto mengata- kan bahwa dalam pelaksa- naan pembangunan kesehat- an dan keluarga sejahtera, pada hekakatnya merupakan bagian yang tak trepisahkan dari pembangunan nasional yang mencakup upaya pem- bangunan manusia Indone- sia seutuhnya. Untuk menun- jang hal tersebut sangat di- butuhkan adanya dukungan dari keluarga yang sehat dan sejahtera yang dalam hal ini tidak terlepas dari fungsi ru- mah sakit dalam melayani pasien yang membutuhkan pelayanan kesehatan, bukan saja dalam hal pengobatan tetap mencakup usaha untuk memberikan penerangan dan penjelasan agar mereka dapat membiasakan diri untuk hidup sehat. Dikatakan lebih lanjut bahwa kita tidak menutup mata bahwa masih dijumpai kendala-kendala yang harus diatasi antara lain dibidang sarana, prasarana Kasad Jenderal TNI R.Hartono sedang memberikan pengarahan didepan peserta Rakernis TNI Angkatan Darat TA. 1995/1996 di Mabes TNI angkatan Darat Jakarta, kemarin. (Foto: Dispenad). Keras Secara pada pembukaaan Rakernis TNI Angkatan Darat 1995 di Mabes TNI Angkatan Darat Jakarta, Se- lasa. Jakarta, April (BY)* "Guna memanfaatkan peluang dan mengatasi kendala perkem- bangan dewasa ini baik lingku- ngan global, regional maupun nasional, TNI Angkatan Darat dituntut untuk senantiasa beker- ja keras secara konsepsional se- hingga mampu menghadapi isu- isu nasional yang dapat memba- hayakan kelestarian nilai-nilai luhur bangsa dan terhambatnya jalannya pembangunan. Upaya tersebut harus diwu- judkan secara nyata dalam pe- nyiapan langkah-langkah kons- truktif, efisien dan efektif serta terkoordinir dalam pelaksanaan Program Kerja dan Anggaran TA 1995/1996", demikian di- tegaskan Kasad Jenderal TNI R. Hartono dalam pengarahannya 2 dan tenaga pelaksana agar kegiatan gerakan hidup sehat dapat terjangkau se- cara merata kepada seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkannya, hingga mereka memperoleh pe- layanan yang lebih layak. Dengan menyadari sepe- nuhnya peran dan fungsi Dharma Pertiwi, maka ber- sama-sama dengan instansi terkait serta warga masyara- kat, Dhama Pertiwi bertekad untuk meningkatkan peran- nya dalam mendukung suk- sesnya pembangunan di bidang kesehatan melalui kunjungan ke rumah sakit, kegiaiitan keluarga Beren- cana dan Pos Pelayanan KB yang diselenggarakan di Komplek Satuan ABRI yang tidak hanya dapat dimanfa- atkan oleh warga Dharma Pertiwi tetapijuga oleh ma- syarakat sekitarnya. Pada akhir sambutannya Ketua Umum Dharma Perti- wi menghimbau kepada se- luruh aparat di jajaran rumah sakit khususnya rumah sakit Angkatan dan Polri untuk meningkatkan koordinasi dan kerjasama lintas sektoral dengan instansi terkait, me- layani masyarakat dengan Ke Halaman XI KUNJUNGAN SOSIAL: Ketua Umum Jalasenastri Ny. Tanto Koeswanto mengadakan kunjungan sosial ke Rumah Sakit Kesdam Jaya Cijantung Jakarta Timur, Selasa. Kunjungan tersebut dalam rangka memperingati HUT Dharma Pertiwi XXXI Tahun 1995. (Foto Dispenal) Konsepsional salah preman. Dalam kaitan untuk mengha- silkan organisasi yang efektif dan efisien dikatakan, penataan Kodiklat supaya dilanjutkan dan penyusunan tipologi Kodam su- paya terus dikaji, agar mempe- roleh hasil maksimal dan penata- an komponen doktrin harus tetap ditingkatkan untuk memperlan- car mekanisme pembinaan or- ganisasi, dimana pemantapan satuan ditujukan untuk menca- pai kriteria sesuai tuntutan orga- nisasi yang telah dibakukan, ba- ik kualitas maupun kuantitasnya sehingga dapat diwujudkan sa- tuan yang siap operasional. Kaitan dengan latihan lapa- ngan, Jenderal Hartono minta untuk tetap mengacu kepada tuntutan tugas, spektrum anca- Selanjutnya dalam upaya pembinaan kedalam, Kasad me- nekankan masih perlu ditingkat- kan secara terus menerus upaya untuk menetralisir segala bentuk distrorsi informasi yang memba- hayakan tubuh TNI Angkatan Darat. WARTA ABRI Begitu juga prajurit yang ter- libat dalam kegiatan yang dapat menodai kehormatan prajurit, seperti melibatkan diri dalam ke- giatan premanisme, harus di- tindak secara tegas berdasarkan hukum yang berlaku dan TNI Angkatan Darat mendukung se-. penuhnya semua upaya pence- gahan dan penanggulangan ma- Jakarta, April (BY) Kapolri Jenderal Polisi Drs. Banurusman Astrosemitro Selasa di Lembang Bandung melantik Mayor Jenderal Polisi Drs. Soedarmadji menjadi Kepala Sekolah Staf dan Pim- pinan Polri (Kasespim Polri) menggantikan Mayor Jenderal Polisi Drs. F. Harnantoko. May- jen.Pol. Drs. Soedarmadji se- belumnya adalah Direktur Perencanaan dan Pengendalian Personil Polri sedangkan May- jen.Pol.Drs. F. Harnantoko men- dapat tugas sebagai Irjen Polri. Serah terima jabatan Kases- pim Polri yang dilaksanakan dalam suatu upacara parade di lapangan Sespimpol ditandai dengan penanggalan tanda jabatan dari pejabat lama dan pemasangan tanda jabatan kepala pejabat baru oleh Kapolri serta penandatanganan berita acara serah terima jabatan. Dalam sambutannya Kapolri mengatakan serah terima jabatan dilingkungan ABRI/POLRI merupakan hal yang wajar, yang pada hakekatnya merupakan bagian dari proses pembinaan personil dan mengandung mak- na agar organisasi dan mana- jemen Polri dapat berjalan dengan lebih dinamis dan memberikan nafas semangat dan nuansa baru untuk membawa penyegaran dan peningkatan kualitas serta produktivitas organisasi. Seiring dengan me- ningkatnya kualitas dan kuan- titas gangguan kamtibmas em usd20 Mayjen. Pol. Drs. Soedarmadji Dilantik Sebagai Kasespim Polri sebagai dampak pesatnya ke- majuan ilmu pengetahuan dan tehnologi serta perkembangan lingkungan yang strategis, tugas dan tanggung jawab sebagai Kasespim Polri akan semakin berat dimasa mendatang. Untuk itu kata Kapolri, Ses- pim Polri yang merupakan tem- pat pendidikan pengembangan umum tertinggi Polri diharapkan senantiasa dapat memberikan bekal kepada para perwira sis- wanya sebagai calon pimpinan Polri dimasa mendatang, dengan memperhatikan perkembangan dan tantangan tugas yang di- hadapi terutama kemajuan iptek dan gelagat perubahan jaman yang erat kaitannya dengan peningkatan kualitas dan kuan- titas gangguan kamtibmas. Dengan demikian diharapkan hasil didik bukan saja memiliki keluasan wawasan dan cakra- wala iptek namun sekaligus juga memiliki kejuangan, profesio- nalisme dan manajerial tinggi sesuai kebutuhan dan tuntutan masyarakat. Lebih lanjut Kapolri mengata- kan, Sespim Polri yang telah berusia 30 tahun dalam sejarah perjalanan yang cukup panjang telah mampu mengukir sejarah dalam mendidik dan memba- ngun sumberdaya manusia Polri, khususnya dalam mencetak perwira Polri ditingkat top manajer. Karena peran lembaga pendidikan pengembangan tertinggi Polri ini, telah banyak perwira Polri alumninya mampu man yang kemungkinan dihada- pi, dan aplikasi doktrin sistem operasi matra darat yang terpadu antara kesenjataan dan kecaba- ngan. DAN A "Hindari latihan-latihan yang hanya mengandung unsur manu- ver taktis, tetapi harus kompre- hensif yang meliputi unsur ma- nuver dan unsur pendukungnya secara solid dan kompak," tegas- nya. Sementara itu, upaya pembi- naan personil agar diarahkan un- tuk meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia di satuan-satuan teritorial, intele- jen dan lembaga pendidikan, tanpa mengabaikan pembinaan satuan lainnya. Kemampuan profesi prajurit BERITA YUDHA - RABU, 12 APRIL 1995 HALAMAN IX memegang pucuk pimpinan baik dilingkungan polri maupun lembaga diluar Polri dengan berbagai jabatan yang potensial. Sespim Polri telah mampu menempa para perwira siswanya untuk selalu menunjukkan integritas dan identitasnya sebagai manajer-manajer profe- sional yang dibekali dengan pemikiran konseptual disertai etos kerja serta semangat juang tinggi sebagai ciri utama para perwira lulusannya. Pada akhir sambutannya Kapolri atas nama Pimpinan ABRI dan Polri mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama Mayjen. Pol.Drs. F. Har- nantoko atas segala usaha yang telah dilakukan dengan berbagai langkah inovasi dan terobosan positif ditandai dengan adanya kemajuan-kemajuan berupa karya nyata yaitu terwujutnya etos kerja dan semangat kerja yang dinamis disamping adanya peningkatan sarana dan prasa- rana pendukung kegiatan ope- rasional pendidikan. Kepada pejabat baru Mayjen. Pol. Drs. Soedarmadji Kapolri mengatakan bahwa akumulasi pengalaman dan wawasan yang cukup luas akan berguna dalam mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai Kasespim Polri. Beberapa penekanan pimpinan ABRI maupun Polri terdahulu agar terus ditingkatkan dan ditindak lanjuti pelaksananya Ke Halaman XI Komandan Sekkau Kolonel Pnb. Suharyono menyematkan tanda peserta perwakilan dalam latihan olah yudha yangdilakukan oleh perwira siswa Sekkau angkatan ke-57 selama empat hari di Halim Perdanakusuma Jakarta. (Foto: Dispenau). menurut Kasad, dalam aspek sospol dan Hankam harus terus dilanjutkan peningkatannya me- lalui pendidikan di dalam mau- pun di luar TNI Angkatan Darat, baik pendidikan formal maupun informal. Rakernis TNI Angkatan Darat yang berlangsung sehari itu me- ngambil thema: "Dengan Ber- landaskan Perintah Harian Ka- sad, TNI Angkatan Darat Ber- tekad Menyukseskan Program Kerja TA 1995/1996 Dalam Rangka Perwujudan Postur TNI Angkatan Darat yang Profesio- nal, Efektif, Efisien dan Mo- dern", dihadiri oleh Wakasad, para Asisten Kasad, para Kas- dam dan Pejabat yang terkait. (Dispenal) dalam upaya Pertahanan Ke- amanan Negara (Hankamneg) adalah menyelenggarakan per- tahanan keamanan matra udara yang mampu memberikan jami- nan penguasaan dan pengen- dalian wilayah udara nasional ("Command and control of the airspace") dalam rangka penega- kan kedaulatan negara dan peng- amanan kepentingan nasional. Peranan tersebut mencakup segenap upaya yang bermuara kepada penguasaan dan pengen- dalian ruang udara di atas wila- yah nasional sebagaimana diu- tarakan di atas yang ditempuh melalui kegiatan-kegiatan se- bagai berikut: *Pembangunan kekuatan TNI-AU untuk mewujudkan postur yang sesuai dengan tuntu- tan zamannya. *Pembinaan kesiapan opera- sional Satuan-satuan TNI-AU yang merupakan daya tangkal agar setiap saat dapat dihadap- kan kepada lawan. Simposium Benign Prastatic Hyperlasia Pelaksanaan tugas-tugas operasi, baik dalam masa damai maupun masa perang. Dalam masa damai, peranan TNI-AU diutamakan untuk tuju- an-tujuan antara lain sebagai Kekuatan Penangkal atau "De- terent Force" yang mampu me- niadakan niat lawan yang ingin melakukan agresi atau ancaman terhadap kedaualtan bangsa atau keutuhan wilayah nasional. Tujuan berikut adalah men- ciptakan rasa aman atau "Sense of Security" bagi seluruh rakyat, Jakarta, April (BY) Dalam rangka menyambut HUT ke-45 RSPAD Gatot Subroto pada 26 Juli 1995 men- datang, Departemen Bedah RSPAD Gatot Subroto menye- Lebih lanjut dikatakan, RS- PAD Gatot Subroto selain mem- bina Rumah Sakit juga me- rupakan rujukan tertinggi bagi pasien-pasien ABRI di seluruh Indonesia dan aktif dalam Dik- lenggarakan simposium sehari litbang. Oleh karena itu RSPAD mengenai "Benign Prastatic Hyperlasia dan Penanggu- langannya" di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Sabtu 8 April 1995. Gatot Subroto bukan milik ABRI saja tetapi juga milik masyarakat RSPAD Gatot Sub- roto bersifat terbuka sebagai tempat kegiatan ilmiah oleh siapapun seperti simposium, seminar, pelatihan atau pene- litian, karena kegiatan tersebut memiliki dampak positif ter- hadap pengembangan sumber daya manusia, yang pada gi- lirannya akan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan pada masyarakat, tegasnya. Simposium sehari diikuti 400 orang peserta dari kalangan ahli medis dan paramedis, menam- pilkan beberapa makalah antara lain; "Patofisiologi dan Pato- genesis Pembesaran Prostat Jinak" oleh Rainy Umbas, "'Pe- ranan Pemeriksaan Prostate Spe- cific Antigen Pada Hipertrofi Prostat Jinak" oleh S. Sihom- bing, "Penggunaan T.R.U.S. pada B.P.H." oleh Sri Hartuti Sutoto, serta "Diagnosis Benign Prostatic Hyperlasia" oleh Dr. Ma'mur Syafei, DSB, DSU. (Dispenad). Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat "Gatot Sub- roto" Brigjen TNI Dr. H. Bon- dan Suhariyono diwakili Waka Rumkit Kolonel CKM Dr. Sal- man T. Dalam sambutannya ketika membuka simposium tersebut mengatakan, sebagai Rumah Sakit Pendidikan, pe- nyelenggaraan simposium semacam ini di RSPAD Gatot Subroto bukan saja dapat di- jadikan sarana penyegaran dan penambah ilmu pengetahuan tetapi sekaligus hendaknya dapat dijadikan sarana alih pengetahuan/pengalaman kepada para ahli medis terutama yang bertugas di Rumah Sakit- Rumah Sakit, sehingga dengan demikian diharapkan akan dapat menghasilkan kesamaan pan- dang dan kesatuan kata dalam hal menangani pasien. Pantai Prigi Digempur Tiga Lanud Madiun, April (BY) Di daerah pantai Prigi, Ke- camatan Watulimo Kabu- paten Trenggalek terjadi per- tempuran udara. Para awak pesawat TNI-AU dalam me- laksanakan Interdiction me- ngalami kecelakaan, pesawat yang ditumpanginya ditem- bak musuh sehingga para awak pesawat dengan terpak- sa melakukan bail out di dae- rah musuh. Dengan demiki- an para awak tersebut meng- adakan survival guna mem- pertahankan hidupnya sebe- lum pertolongan tiba. Ditempat penyeberangan- pun masih mendapat gang- guan dari kekuatan udara mu- suh, sehingga penyamaran di laut harus dilakukan guna melindungi diri dari panda- ngan musuh. "Akhirnya tim SAR yang mencari para awak pesawat baik di hutan mau- pun di laut dan kemudian berhasil menemukannya. Sehingga dengan segera tim SAR melakukan evakuasi dengan menggunakan pe- sawat Helikopter untuk diba- wa ke daerah aman." TNI-AU Siap Amankan Wilayah Udara Nasional Berpedoman kepada tugas sehingga peluang bagi perkem- masya- rakat yang dinamis serta kelang- sungan pembangunan nasional terbuka secara luas. Selanjutnya para awak pe- sawat mengadakan pengem- baraan untuk menuju ke dae- rah lawan namun hambatan dari musuh tetap ada terutama dengan adanya kedudukan dan patroli. Oleh karena itu para awak tersebut harus menempuh dengan menye- berang selat. Bahkan TNI-AU juga tidak melepaskan keberadaannya da- lam bentuk kekuatan kemanu- siaan untuk mengatasi isolasi, baik sebagai akibat krisis politik maupun karena bencana alam. "Peristiwa Garuda" beberapa ta- hun silam dan "Bencana Flores" yang baru lalu adalah contoh kongkrit yang baik untuk dipe- cat. Tujuan lainnya adalah untuk pengamatan dan pemantauan dari udara terhadap ancaman atau gangguan potensial, ter- masuk kerusakan dan pencemar- an lingkungan. Dalam masa perang, peranan TNI-AU akan selalu terkait de- ngan keseluruhan upaya untuk memenangkan perang dengan melakukan tindakan-tindakan yang bertujuan untuk: * Mencegah eskalasi perang dengan melumpuhkan kekuatan dan potensi perang musuh me- lalui serangan-serangan udara. • Meniadakan kemampuan lawan untuk menggunakan satu- an-satuan darat, lautdan udara- nya secara efektif, baik dengan menghancurkan, memecah kon- sentrasi kekuatan, melambatkan gerakan ataupun mengalihkan tujuannya, misalnya dari ofensif menjadi defensif. Demikian skenario latihan Survival bagi awak pesawat tempur dari Lanud Iswahyu- di-Madiun, Lanud Hasanud- din-Ujungpandang dan La- nud Abdul Rahman Saleh- Malang. latihan yang ber- langsung selama dua hari di daerah pantai Prigi, kecama- Ke Halaman XI *Mengamati kemampuan dan niat lawan dengan melakukan pengintaian udara strategis dan taktis. Memberikan bantuan ke- pada pasukan kawandidarat dan di laut, baik untuk meningkat- kan mobilitas satuan maupun membantu kelancaran dukung- an logistiknya. Melaksanakan kegaitan-ke- giatan perang urat syaraf untuk mematahkan semangat lawan, baik militernya maupun rakyat- nya dengan menjatuhkan sele- baran-selebaran di daerah- daerah yang mereka kuasai. Sifat Hankam matra udara pada hakekatnya sangat dinamis sesuai karakteristik perkem- bangan lingkungan yang mem- pengaruhinya. Karena itu tin- jauan yang menyeluruh terhadap kecenderungan perkembangan lingkungan yang dihadapi akan memberikan arah yang tepat bagi penentuan kebijaksanaan pembangunan kekuatan yang di- lakukan. Cepat dan menentukan Dalam menghadapi bentuk- bentuk serta arah ancaman, pe- ranan hankam matra udara sela- lu menonjol. Oleh karena de- ngan mengandalkan ciri khas- nya dapat dilakukan tindakan penangkalan awal secara cepat dan menentukan ("devisive") untuk mencegah eskalasi anca- man. Untuk itu diperlukan ke- kuatan udara siap beserta cada- ngannya, yang dipelihara da- lam tingkat kesiapan operasio- nal yang tinggi sehingga sewak- tu-waktu dapat dikerahkan apa- bila ancaman sudah terwujud nyata. Ke Halaman XI Pesawat F-16 sedang melaksanakan penembakan ke sasaran dalam suatu latihan yang sering diadakan. (Foto: dispenau)
