Tipe: Koran
Tanggal: 2020-05-14
Halaman: 15
Konten
Tribun Jateng KAMIS, 14 MEI 2020 STORY HIGHLIGHTS Petugas dari Pemkot Magelang membawa seorang pria warga negara asing (WNA) asal Kanada berinisial CAB (53) untuk dikarantina di RSUD Budi Rahayu Magelang Proses mengarantina WNA tersebut berlangsung alot karena yang bersangkutan menolak hingga terlibat adu mulut dengan petugas CAB datang dari Bogor untuk menemui anak kandungnya yang masih balita Jateng Buzz WARGA BOYOLALI AMBIL BANTUAN SOSIAL TUNAI DI KANTOR POS PETUGAS Kantor Pos memotret warga untuk data bukti penerima bantuan sosial tunai di Boyolali, Rabu (13/5). Bedasarkan data Dinas Sosial Kabupaten Boyolali kuota penerima bantuan sosial tunai penanganan Covid-19 di Kabupaten Boyolali sebanyak 47.955 orang dangan bantuan uang Rp 600 ribu per orang selama tiga bulan yaitu April, Mei dan Juni. Warga Kanada Itu Enggan Dikarantina WNA Dibawa ke RSUD setelah Jemput Anak di Magelang cukup menegangkan sekaligus haru. CAB marah karena tidak ingin dipisahkan dari anaknya yang sudah berpisah sejak lima bulan lalu. CAB sudah bercerai dengan istrinya yang kini berada di Jakarta bersama anak perem- puannya. - KEBUMEN - Meski masih dalam si- tuasi pandemi virus Covid-19, pro- ses hukum bagi para tersangka atau terdakwa penghuni Rutan Pol- res Kebumen tetap berjalan. Ha- nya ada yang beda dalam proses sidang terdakwa kali ini. Saat me masuki tahap persidangan, sidang dilakukan secara daring atau dalam jaringan melalui aplikasi video call. Hal itu sesuai kesepakatan da- lam perjanjian kerjasama anta- ra Mahkamah Agung, Kejaksaan Agung serta Kementerian Hukum dan HAM. Cara ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan vi- rus Corona. Sidang dilakukan di empat tem- pat berbeda yakni Polres Kebumen, Rutan Kebumen, Kantor Kejaksa- an dan Kantor Pengadilan Nege- ri Kebumen. Bagi para tersangka atau terdakwa penghuni Rutan Pol- res, persidangan tetap dilaksana kan di Polres Kebumen. Tersangka ISTIMEWA SIDANG DARING Para terdakwa (membelakangi kamera) menjalani sidang daring di Mapolres Kebumen, Selasa (12/5). Breaking Tribun Jateng.com News Wakil Wali Kota Magelang. Windarti Agustina mengatakan, peristiwa ini berawal saat CAB berkunjung ke rumah mertua- Terdakwa Jalani Sidang Online dari Mapolres Kebumen 3327 MAGELANG, TRIBUN - Petu- nya di Perum Depkes, Kota Ma- gas berhasil membawa seorang gelang. CAB datang untuk me- pria warga negara asing (WNA) nemui anak kandungnya yang asal Kanada berinisial CAB (53) masih balita. Saat itu mertua- untuk dikarantina di RSUD Budi nya menolak karena diduga CAB Rahayu Magelang, Rabu (13/5). mengambil paksa anak laki-laki- Proses mengarantina WNA ter- nya itu. sebut berlangsung alot karena yang bersangkutan menolak hingga terlibat adu mulut de- ngan petugas. POLRI 11.000 didampingi kuasa hukum mengikuti sidang di ruang kaca Polres Kebu- men secara online. Mode Offlin "Kemudian terjadi kegaduh- an di situ. Polisi datang untuk mengamankan CAB, untuk di- karantina karena dia datang dari luar kota. Tapi CAB meno- lak sampai terjadi pertengkar- an," kata Windarti. Menurut dia, saat itu suasana Kapolres Kebumen, AKBP Rudy Cahya Kurniawan, meninjau lang- sung proses sidang oleh penghu- ni Rutan Polres Kebumen, Selasa (12/5). Meski dilakukan secara daring, Rudy memastikan, penja- gaan dan pengawalan yang dila- kukan oleh Polres Kebumen te tap ketat. C "Ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan Corona Co- vid-19, dengan meminimalkan kon- tak langsung dengan orang lain. Di- harapkan para penghuni akan tetap sehat selama pandemi virus coro- na," jelas Rudy. Selasa lalu, terdapat tiga sidang pidana umum yang digelar di Polres Kebumen. Meski dilakukan secara daring, semua perkara harus sege ra diselesaikan walau di tengah wa- bah Covid-19. (aqy) Live Tribun Jateng.com Report Jateng Highlights 15 www.tribunjateng.com "Akhirnya CAB dan anaknya bersedia diambil darahnya (ra- pid test) saat itu juga, dia juga mau dikarantina di RSUD Budi Rahayu, tapi syaratnya dia mau bersama sang anak. Kami turuti saja tapi neneknya (mertua) juga ikut mendampingi selama kar- antina," papar Windarti. Windarti melakukan upaya persuasif dengan memberi peng- ertian tentang pentingnya kar- antina pada saat pandemik Co- Dalam kasus ini, pihaknya vid-19 ini. Selain itu, apa yang juga dibantu petugas Imigrasi dilakukan CAB telah meresah- Kelas IIA Wonosobo untuk me- kan dan justru membahayakan nelusuri status hukum kewar- SOLO, TRIBUN Pemkot Solo menutup sementara Pasar Notoharjo sebagai ben- tuk respons dari pemerintah daerah atas aduan warga terkait pelanggaran protokol kesehatan. "Dari aduan yang kami terima bahwa masih banyak warga dan pedagang di zona tersebut yang melanggar protokol kesehatan saat pandemi seperti bergerom- bol, berdesak-desakan, dan tidak memakai masker." kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo, Heru Sunardi, Rabu (13/5). Ia mengatakan, penutupan tersebut di- lakukan selama tiga hari, tepatnya pada 14-16 Mei 2020. "Penutupan selama tiga hari ini bertujuan untuk mengatur zona anaknya. Negosiasi berangsung alot. BUPATI Banyumas, Achmad Hu sein, turun langsung melakukan sidak kepada sejumlah peda- gang di Pasar Wage, Purwoker- to, Rabu (13/5) dini hari. Pasar Wage Purwokerto memang tidak pernah tidur, mereka sudah mu lai ada transaksi jual beli bahkan ditengah malam. Oleh karena itu untuk me- mastikan bahwa aktivitas me- reka selalu menggunakan masker, Husein bersama Wa kil Bupati, Sadewo Tri Lastiono, turun langsung merazia peda gang dan pembeli yang tidak memakai masker. Jika ada war- ga yang diketahui tidak mema- kai masker, maka akan diberi pengarahan dan diminta un- tuk menandatangani surat per- nyataan agar tidak mengulang lagi. Razia dilaksanakan pada malam hari mulai sekitar pukul 03.00 menjelang waktu sahur. Husein dan Sadewo datang bersama kepala Satpol PP dan beberpa anggota, kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta petugas dari Dinas Perhu bungan. Mereka menyisir selu- Pemkot Solo Tutup Sementara Pasar Klitikan Notoharjo Live Tribun Jateng Video Ia mengatakan, pedagang yang masih melanggar protokol kesehatan, salah sa- tunya tidak memakai masker, akan diberi sanksi seperti tidak boleh berjualan sela- ma tiga hari dan bisa diperpanjang. "Bah- kan sampai pencabutan surat hak penem- patan (SHP) bagi pedagang yang di kios. pengunjung pun juga tidak boleh masuk pasar tanpa masker," katanya. Sementara itu. Lurah Pasar Klitikan Noto- harjo, Sumadi mengatakan, telah memberi- tahukan kepada sekitar 300 pedagang opro- kan pagi yang ada di pasar terkait rencana ruh wilayah Pasar Wage. Lewat pengeras suara, Husein memin- ta masyarakat untuk selalu me makai masker dan mengingat- kan beberapa pedagang maupun pembeli yang memakai masker tetapi kurang pas. "Bapak Ibu saya sengaja da tang untuk mengingatkan, agar jangan sampai ada pedagang yang terpapar virus corona, agar pasar tetap bisa dibuka. Tolong apabila ada orang yang tidak memakai masker untuk diingatkan," kata Husein. Bahkan Husein juga menca- ri lokasi sampai tempat-tem- pat yang berada di pojok untuk memastikan semua mema kai masker. Sebab menurutnya memakai masker adalah tin- dakan melindungi diri dan para pembeli. oprokan supaya sesuai dengan protokol penutupan tersebut. "Peliburan ini bersifat kesehatan saat wabah Covid-19," katanya. sementara, hanya untuk menata ulang letak pedagang oprokan yang ada di pelataran pa- sar. Nanti kalau penataan sudah selesai bisa kembali dagang seperti biasanya," katanya. Ia mengatakanm nantinya masing- masing pedagang oprokan akan disedi- akan lahan dengan ukuran yang sama, yaitu 2x1 meter persegi untuk setiap pe- dagang. "Harapannya dengan penata- an ini pengawasan pada pedagang yang menggantungkan hidup di pasar ini lebih optimal, terutama di tengah imbauan pe- makaian masker maupun larangan masuk pasar tanpa masker," katanya. (goz/Ant) Bupati Husein Datangi Pasar pada Dini Hari untuk Sidak Pelanggar ANTARA FOTO/ALOYSIUS JAROT NUGROHO kitar 1 persen warga dan pe dagang yang tidak memakai masker. Sebagian lain mem- bawa masker tetapi tidak digu nakan secara benar, pihaknya akan terus melakukan pan- tauan dan razia. "Besok akan kami lakukan lagi ditempat lain," tandasnya. ganegaraan yang bersangkutan. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Magelang. dr Majid Rohmawanto mengata- kan. WNA itu datang dari Bogor ke Kota Magelang akan meng- ambil anaknya. Saat ini sudah dikarantina di RSUD Budi Ra- hayu bersama anak dan mertu- anya. Aturan pemakaian masker sudah tertuang dalam Pera- turan Daerah (Perda) Kabupa- ten Banyumas Nomor 2 Tahun "Selain itu, kami juga sudah rapid test hasilnya negatif. Kami isolasi di rumah sakit dari pada isolasi mandiri di rumah mem- buat gaduh." ujarnya. (Ant) TO News Tribun Jateng Story Masker "Semua yang berpotensi menjadi pemaparan dan penye- baran virus harus diperketat, seperti pasar-pasar, super-mar- ket dan semuanya. Tujuannya adalah untuk mengingatkan SIDAK BUPATI Bupati Banyumas, Achmad Husein, saat turun mereka," pesannya. langsung melakukan inspeksi mendadak kepada sejumlah pedagang Dalam razia ini hanya ada se di Pasar Wage, Purwokerto, yang tak bermasker, Rabu (13/5) dini hari. ISTIMEWA 2020 Perda Kabupaten Banyu- mas tentang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit di Ka- bupaten Banyumas. Bagi ma- syarakat yang tidak mengena- kan masker diancam denda Rp 50 ribu atau kurungan tiga bu- lan. Belasan dari mereka yang tertangkap dalam Operasi Yus- tisi Perda tersebut sudah ada yang disidang oleh Pengadilan Negeri (PN) Banyumas, bebera- pa waktu lalu. (jti) News O Tribun Jateng Tribun Jateng TV Videos
