Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1989-11-01
Halaman: 05

Konten


Rabu, 1 November 1989 PERHUBUNGAN Perumpel II Ciptakan 2154 Personil Kader Pelabuhan Jakarta, NERACA BALAI Pendidikan Dan Latihan (BPL) Perum Pelabuhan- II sejak tahun 1985 sampai dengan medio tahun 1989 telah berhasil mendidik sebanyak 2154 personil atau 40 persen dari seluruh karyawan di lingkungan Perumpel-II menjadi kader pelabuhan. Pendidikan dan latihan kader- kader pelabuhan tersebut meli- Aputi 67 jenis bidang teknis opera- sionil, 22 jenis bidang keuangan dan 190 jenis bidang personalia dan umum. Sudjarwo, Staf Humas Perumpel-II mengatakan hal tersebut atas pertanyaan Neraca Selasa kemarin. lingkungan Perumpel-II yang diselenggarakan melalui seminar Port Instructur bekerjasama den- gan UNCTAD dari PBB seban- yak 25 orang. Disamping di dalam negeri, pendidikan tersebut di- laksanakan juga di luar negeri dengan dana bantuan loan dari Bank Dunia dari negara-negara Menurut dia, Diklat tersebut maju yaitu Belgia, Belanda, termasuk peningkatan para in- Prancis, Australia, Inggris, Si- struktur (tenaga pengajar) di ngapura dan Jepang. ANDA SLAMAT TIBA DI RUMAH KARENA ANDA TERTIP DI JALAN Jakarta, NERACA WALIKOTA Jakarta Selatan Drs. H. Harun Al Rasyid me- minta pengertian dan perhatian para pengusaha atau para pemilik kendaraan angkutan umum agar mau dan mampu mengawasi para pengemudi untuk selalu menaati semua peraturan/undang-undang lalu lintas yang berlaku. "SELAMAT" DAN "TERTIB". Satu contoh spanduk dalam bulan bahasa yang menghimbau masyarakat untuk tertib agar selamat di jalan, terpajang di jalan Pasar Minggu Raya, Jakarta. Gambar diambil Senin siang. (Foto ANT) Para pengemudi diminta agar mau secara tertib memasuki ter- minal, tidak memutar kembali atau mengetem di luar terminal guna mewujudkan terciptanya tertib lalu lintas, ujar Walikota dalam sambutannya pada pe- resmian Terminal Bis Pasar Jakarta, NERACA DINAS Karantina Tumbuh- Tumbuhan dari negara anggota Asean menyatakan sepakat un- tuk mengadakan penyeragaman prosedur dan analisa teknis penye- lidikan hama penyakit yang ditim- bulkan dari buah-buahan impor. Hal tersebut dikatakan Isnadi, Kepala Stasiun Karantina Tum- buh-Tumbuhan Departemen Per- tanian Tg. Priok kepada Neraca Selasa kemarin di ruang kerjanya. Pelabuhan Asean Perketat Pengawasan Hama Tanaman Menurut dia, penyeragaman pemeriksaan hama penyakit terse- but sebagai salah satu hasil dari- pada "Asean Meeting" bidang karantina tumbuh-tumbuhan di Yogyakarta pekan lalu. Asean Meeting tersebut dibuka oleh Sekjen Departemen Pertanian Nusirwan Zen. Isnadi yang turut serta meng- hadiri pertemuan di Yogyakarta Menurut Ka Kanwil Dept. PU Kalsel Ir.A.Tamdjid kepada NERACA di Jakarta, pekan lalu, proyek ini selain menghadapi keasaman tanah yang masih ter- lalu tinggi, penanggulangannya dengan dipisahkan saluran suplly dan saluran drain. Hingga sirkulasi air pasang surut lebih baik dan pencucian da-at lebih cepat. Adanya instrusi air laut pada musim kemarau, ditanggulangi dengan tanggul-tanggul keliling sertapintu-pintu pengendali air asin. Hambatan lain dan masalah yang perlu dihadapi bidang Pengairan di sini adalah bahan logam besi pada bangunan air cepat keropos yang disebabkan karena tingginya tingkat keasa- man dari air. Menurut Tamdjid dilihat dari segi sosial, banyak warga transmigrasi yang belum siap dengan kondisi persawahan pasang surut, karena mereka belum terbiasa. "Hama penyakit tanaman tersebut dapat merusak tanaman karet yang banyak terdapat di perkebunan Indonesia," katanya. PT. Kertaniaga SELANJUTNYA dikatakan, pihak Dinas Karantina Tumbuh- Tumbuhan telah diberitahu oleh PT. Kertaniaga bahwa dalam tahun 1989 ini akan menda- tangkan buah-buahan jenis apel dan buah pir senilai US$ 1,8 juta. Proyek Pengairan Masalah PROYEK pengairan pasang surut di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) adalah suatu proyek di lingkungan Direktorat Jendral Rawa, Ditjen Peng- airan Dept. PU, merupakan proyek PU yang menunjang program transmigrasi. la mengatakan, luas poten- sial areal sawah pasang surut selanjutnya menjelaskan, pela- buhan di kawasan Asean seka- rang ini harus lebih berhati-hati dalam memeriksa buah-buahan impor yang diturunkan melalui pelabuhan laut terhadap hama penyakit tanaman yang termasuk dalam kategori A-I seperti jenis penyakit Hawar Dana Karet dari Amerika Selatan. Ini dilakukan untuk menam- bah cakrawala berpikir serta bahan study comparative bagi para manajer dan staf. Sasaran utama pembinaan sumber daya manusia ini kata Sudjarwo untuk membentuk personil yang pro- duktip dengan cara pendekatan profesonalisme serta penyehatan manajemen personil dalam menunjang perusahaan. Usaha yang dilakukan pihak Perum Pelabuhan-II itu untuk menyesuaikan peraturan-pera- turan pembinaan personil sesuai dengan alam usaha dalam rangka merubah sikap mental pegawai negeri menjadi sikap mental petaninya persawahan pasang surut sudah dikenal sejak lama. OPS PATUN X/89 POLDA METRO JA Namun bagi warga transmi- gran persawahan pasang surut merupakan hal yang baru bagi mereka. "Mereka umumnya be- lum terbiasa dengan per- sawahan pasang surut di Kalsel," ucap Tamdjid. Pemilik Kendaraan Diminta Mampu Awasi Pengemudinya Minggu, Senin siang. masuk dan keluar harus dijamin lancar. Tidak ada kaki-5 yang berdagang di sekitar jalan masuk maupun keluar terminal. Walikota menekankan kepada para pengemudi untuk selalu bersabar dan mematuhi semua peraturan lalu lintas, tidak bere- but penumpang atau kebut-kebu- tan dengan alasan untuk me- menuhi target setoran. Walikota mengingatkan kepada semua pihak termasuk Di samping itu diingatkannya pula agar semua pihak dapat membantu dan menjamin terpe- liharanya kebersihan. Gema gerakan kebersihan sebagai salah satu primadona program, men- instansi atau unit yang urut Walikota Harun, sudah terkait dalam pengoperasian ter- sampai ke seluruh pelosok minal bis tersebut, agar jalan Ibukota. Dengan kondisi seperti itu banyak lahan yang sudah dibuka menjadi terbengkalai sehingga ini menyulitkan di- lakukannya water management secara baik. Kegiatan yang Dilaksanakan MENURUT Tamdjid, de- wasa ini kegiatan bidang pe- ngairan PU Kalsel adalah saat ini sudah mengjinjak kepada tahap II (semi teknis), akan te- tapi, katanya, karena terbatas- nya dana maka pelaksanaan- nya tertunda. Impor buah-buahan segar terse- but akan dikapalkan secara ber- tahap melalui pelabuhan Tg. Priok, Medan, Pekanbaru, Sura- baya, Bali dan Pontianak. Dia menyatakan, terima kasih terhadap perusahaan importir tersebut karena dengan kesadar- annya ini dapat membantu mencegah terjadinya penyelun- dupan buah-buahan segar melalui laut. Di pelabuhan Tg. Priok PT. Kertaniaga telah mendatangkan tiga puluh persen dari jumlah nilai impor buah-buahan tersebut yang dikapalkan dengan peti kemas dari luar negeri. di Kalsel kurang lebih 560 ha naan dan peningkatan tata dan yang telah dimanfaatkan pengairan dari lahan-lahan baru sekitar 66.000 ha. Bagi yang telah dibuka dengan sum- Kalsel terutama masyarakat ber dana dari APBN dan LOAN (bantuan Bank Dunia). Tujuan dari kegiatan proyek yang berlangsung ini adalah agar daerah rawa pasang surut yang telah dibuka (direklamasi) meningkat daya guna dan pro- duktivitasnya dengan sasaran agar intensitas tanam (cropping intencity) dapat ditingkatkan, misalnya seperti yang telah di- laksanakan di Unit Barambai. Unit Barambai yang luasnya lebih kurang 4.200 Ha diba- ngun pada Pelita I (anggaran tahun 1969/1970) dan telah ditempati transmigran seban- yak kurang lebih 1.300 KK. Pada tahun anggaran 1984/ 1985 diadakan survey ulang untuk membuat disign pen- ingkatannya dengan dana LOAN dari IBRD/World Bank. Pengeluarannya dari dalam pelabuhan, dilengkapi dengan surat fumigasi yang menyatakan buah-buahan segar yang dida- tangkan PT. Kertaniaga bebas dari hama. (F) pegawai perusahaan, katanya. Menurut keterangan, PLTK (Pusat Latihan Dan Tenaga Kerja) yang merupakan bagian dari BPL juga menyelenggarakan pen- didikan dan ketrampilan para pelaut dari perusahaan pelayaran serta buruh pelabuhan. Pendidikan pelaut dan tenaga buruh pelabuhan ini dilaksanakan sehubungan dengan pengalihan teknologi kegiatan bongkar-muat di pelabuhan dengan meng- gunakan mesin (mekanisasi). Mata pelajaran yang diberikan antara lain Paletisasi, Forklif, Peti Kemas, Pergudangan dan bidang- bidang lainnya yang tidak ba- nyak menggunakan tenaga manusia. Sudjarwo yang ditanya mengenai pendidikan di PLTK tersebut, tidak mengetahui pasti berapa jumlah tenaga pelayaran dan buruh pelabuhan yang telah berhasil mengikuti pendidikan pengalihan teknologi kegiatan bongkar-muat barang di pela- buhan. Berdasarkan design terse- but, pada tahun anggaran 1986/ 1987 dilaksanakan kons- Sejak tahun anggaran tahun truksinya dengan dana 40% 1986/1987 hingga tahun angga- APBN dan 60% LOAN Bank ran 1988/1988 sekarang sesuai Dunia. Peningkatan ini meli- dengan kebijaksanaan yang di- puti rehabilitasi saluran/ba- gariskan pemerintah (di- ngunan air lama serta menam- lingkungan Direktorat Rawa bah saluran/bangunan air baru. Direktorat Jenderal Pengairan) Tujuannya agar supaya sirkulasi air pasang bisa lebih lancar, mengurangi keasaman sehingga produksi pertanian untuk sementara tidak membuka lagi lahan baru tetapi me- ngadakan kegiatan penyempur- Diganti DIRUT Perum Pelabuhan-II Drs. Sabirin S menurut rencana tanggal 3 Nopember 1989 akan melantik Kepala BPL yang baru yaitu Koleangan menggantikan Achmadi MK yang mengalami pensiun. Penggantian Kepala BPL tersebut bukan dalam rangka perubahan Organisasi dan Struktur Kerja di lingkungan Perum Pelabuhan-II. Kata Di- rektur Umum dan Personalia Drs. Sahlan Asnawi menegaskan. Dia yang ditemui Neraca di kantor Perumpel-II Selasa mem- benarkan, bahwa dalam perubah- an Organisasi dan Struktur Kerja itu akan terjadi kelebihan tenaga manusia. (F) Kalsel Hadapi Keasaman Tanah lebih meningkat. Ia menyatakan, dalam kurun waktu akan datang kebijak- sanaan pengembangan rawa pasang surut diindikasikan tetap seperti pada Pelita IV yakni memberi prioritas per- tama ada program intensi- fikasi dan peningkatan sistem tata pengairan serta program eksploitasi dan pemeliharaan, dibandingkan dengan program lahan baru. Peresmian terminal bis terse- but ditandai pula dengan pe- resmian pengoperasian 10 trayek Angkutan Pinggir Kota Wilayah Jakarta Selatan. tara Kepala Sudin LLAJR Jakarta Selatan H.M. Djuhdi, SH semen- itu mengemukakan, luas terminal yang baru diresmikan tersebut 8.809 m2 dengan daya tampung kendaraan dalam keadaan berhenti sebanyak 167 kendaraan. Sedangkan kendaraan yang beroperasi tiap hari dari 29 trayek sebanyak 1.200 kendaraan. Pengoperasian 10 trayek Angkutan Pinggir Kota yang dikelola oleh KWK (Koperasi Wahana Kalpika) melayani wilayah-wilayah Pasar Minggu, Jagakarsa, Cilandak, Mampang Prapatan, Kebayoran Baru, Ci- pete, Cipulir, Kebayoran Lama, Pondok Labu, Tanah Kusir sam- pai ke wilayah Depok dan Tange- rang. Direktur PT. Dempo Makmur Ny. Rini Gunawan seusai pe- resmian kepada wartawan menjelaskan, tahap pertama ken- daraan yang dioperasikan mela- yani10 trayek tersebut baru 40 kendaraan, di antaranya 22 ken- daraan merk Suzuki dari PT.Dempo Makmur. Harapan DIKATAKAN, setelah ber- langsungnya program tata air ini tentunya banyak fasilitas- fasilitas/sarana bangunan pe- ngairan yang dibangun untuk itu disarankan pada masyar- akat di daerah proyek baik itu transmigran maupun penduduk setempat agar sarana tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimal dan dijaga kelestari- annya. Disamping itu untuk masya- rakat transmigran dan pen- duduk setempat di daerah proyek dihimbau agar lahan yang telah dimiliki itu digarap dengan sebaik-baiknya. HARIAN NERACA "Ini mengingat jika lahan itu diterlantarkan, maka ber- arti proses pematangan lahan juga terhambat dan pening- katan secara intensif juga tidak bisa berlangsung. Tamdjid. ucap (11). Penerbangan Malaysia Buka Jalur Kucing-Pontianak Pontianak, NERACA PENERBANGAN Malaysia MAS (Malaysian Air System) pada tanggal 30 Oktober 1989 Senin melakukan penerbangan perdananya dari Kuching ke Pontianak sekaligus membawa 43 penumpang dari Bandara Ku- ching Serawak. Pendaratan perdana MAS di Bandara Supadio Pontianak te- pat pukul 12.30 WIB dengan mempergunakan pesawat F-27 juga membawa 5 orang pejabat MAS disambut oleh Konsul Ma- laysia untuk Pontianak dan kemu- dian kembali ke Kuching 30 menit kemudian dengan membawa 7 penumpang. Regional Manager MAS Abdul Azis Moh Amin dalam keterang-annya kepada wartawan dalam waktu dekat MAS akan menggunakan pesawat Fokker 50 sebanyak 8 buah, dimana 2 buah diantaranya kini sudah berada di Malaysia. Sementara itu Wan Moh Mokhter A Latif Area Manager MAS di Indonesia menyebutkan prospek jalur Kuching-Pontianak ini merupakan salah satu jalur yang cukup ramai, dimana selama ini arus penumpang yang melalui jalur jalan darat perbatasan setiap bulannya mencapai 1000 orang. Dengan dibukanya jalur pe- Bogor, NERACA KESADARAN semua pihak akan perlunya pelestarian sum- ber air Ciburial di kecamatan Ciomas, kabupaten Bogor kini sudah mulai tampak, terutama dari masyarakat setempat yang menggunakan hidupnya dari menggali pasir/batu maupun perusahaan yang bergerak dalam galian C di sekitar kecamatan Ciomas. Menurut Rini, dalam menge- lola perusahaannya selaku dealer angkutan umum Suzuki tersebut dia mempunyai prinsip pembi- naan secara kekeluargaan. De- ngan demikian pemesan kenda- Bandara Ngurah Rai Denpasar raan lewat dealer tersebut untuk antara lain pembebasan tanah usaha angkutan umum, tidak dalam rangka program menun- dipungut uang muka kecuali jang pengembangan bandara tersebut. hanya untuk mengurus surat- Menambah dan surat kendaraan, sepertiBBN dsb. menyempurnakan berbagai fa- (KNI). silitas guna meningkatkan pela- yanan kepada pengguna jasa, pe- ningkatan pelayanan melalui Sekitar tahun 1988 sumber air Ciburial yang mensuplay kebu- tuhan air untuk DKI dan sebagian warga Bogor hampir terancam kelestariannya akibat ulah peng- gali-penggali liar yang ratusan jumlahnya. Namun Pemda ka- bupaten Bogor segera menghen- tikan semua penggalian di sekitar PAM Ciburial. Camat Ciomas Drs. Yun Muslihat dalam penjelasan kepada KNI mengatakan, dalam menertibkan penggalian-liar tersebut, Pemda terlebih dahulu memfokuskan pengamanan PAM Ciburial dan kemudian baru menertibkan usaha kerajinan lain- nya, seperti persepatuan yang banyak terdapat di Ciomas dan sebagian dipekerjakan di peru- sahaan yang memiliki SIPD di antaranya PT Putra Gunungsalak dan PT DU/DC. Jakarta, NERACA TUJUH Bandar Udara di- bawah naungan Perum Angkasa Pura I kini sedang ditingkatkan guna untuk memenuhi kebutuhan akan jasa penerbangan. Dirut Perum Angkasa Pura I, Ir. H. Madijono kepada warta- wan hari Senin lalu mengatakan ketujuh Bandara itu ialah Ngurah Rai Denpasar, Polonia Medan, Juanda Surabaya, Hasanuddin Ujung Pandang, Sepinggan Balikpapan, Frans Kaisiepo Biak dan Samratulangi Manado. Dua Bandara terakhir baru masuk ke jajaran AP I.. Selain ketujuh bandar udara itu, Perum Angkasa I juga sedang menambah dan menyempurnakan fasilitas perkantoran guna meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja. Jalur Hijau Bogor tidak Terawat Mansyur Achmad meng- ungkapkan selama ini sering didengar keluhan dari pihak de- veloper, masyarakat maupun dari Pemda sendiri, tentang pelak sanaan pembangunan real estate. Untuk membangun real estate selama ini telah ada SIPPT-nya tapi tidak jelas dan mengikat, Peraturan yang ditetapkan dalam SIPPT selama ini tidak dijalankan sebagaimana adanya, real estate merasa tidak melak- sanakan tugasnya karena me- nurut mereka belum ada keten- Pengamanan Sumber an hukum yang jelas dan meng- Air Ciburial ikat. tidak melakukan kewajibannya, khususnya dalam menyediakan sarana dan prasarana yang telah ditetapkan. Jakarta, NERACA TERBATASNYA dana, mengakibatkan jalur hijau jalan Raya Bogor tidak terawat. Perta- manan sendiri sering menganjur- kan bagi yang ingin menggunakan jalur hijau, supaya jangan ber- jualan nasi atau sejenisnya, namun sebaiknya dimanfaatkan untuk berdagang tanaman hias dan sarana pembuatan taman. Hal itu dikatakan Kepala Suku Dinas, Pertamanan Jakarta Timur Drs Endun Gandawidjaja menjawab PAB kemarin di ruang kerjanya. nerbangan Pontianak Kuching oleh MAS diharapkan akan lebih mempermudah dan memperce- pat kunjungan bagi masyarakat Malaysia maupun Indonesia dalam melakukan kunjungan baik kekeluargaan, kunjungan wisata dan lain sebagainya. Kuching Pontianak untuk sementara ini dilakukan pener- bangan MAS sekali seminggu setiap hari Senin, berangkat dari Kuching 11.30 WIB atau 12.30 Waktu (Malaysia) dan dari Pon- tianak pukul 13.00 WIB. Pener- bangan ini memakan waktu sekitar 50 menit. Jalur penerbangan Pontianak Kuching yang selama ini hanya dilayani oleh MNA setiap hari Jumat kini bertambah lagi de- ngan dilakukannya penerbangan MAS Malaysia, sehingga melalui dapat dilakukan penerbangan jalur ini, dari Pontianak sudah langsung ke Kuala Lumpur via Kuching. Menyinggung Taman Barkah, Kasubdin Pertamanan Jakarta Sementara itu Garuda Indo- jalur Pontianak - Singapura dan nesia sudah sejak lama membuka Pontianak - Batam - Medan pp. sehingga melalui jalur jalur pe- nerbangan, menurut sementara pengamat membuka Pontianak nasional. dalam jalur penerbangan Inter- (K-18). Sementara itu Kepala Bagian Perekonomian Kabupaten Bogor Drs. Aan Hanafiah menjelaskan, tanah di wilayah sekitar PAM Ciburial sebagian telah dibebas- kan oleh pemda. Hal ini meng- ingat tidak lama lagi pengelolaan PAM Ciburial akan diserahkan penanganannya dari PAM DKI Jakarta kepada Pemda Kab. Bogor. Direktur PT. C/DU Irsal dan Amran ketika dihubungi menga- takan, mereka membantu usaha pemerintah dalam pengamanan sumber air Ciburial dengan memasang tanggul sepanjang 800 meter untuk mengamankan lokasi dari tanah longsor/erosi. Selain itu pihaknya juga mengadakan penghijauan di sekitar wilayah penambangan dengan maksud agar bekas-bekas galian dapat hijau kemali. Bahkan banyak yang sudah direklamasi menjadi persawahan. Dengan adanya penertiban galian liar oleh pemda, para pe- ngusaha leverans ir batu/pasir ber- harap agar pengusaha yang telah memperoleh SIPD memperbesar produksinya, mengingat laju pembangunan di Jakarta dan Bogor pesat sekali, di mana 70% bahan diambil dari kawasan Cio- mas, kata H. Nurdin seorang leveransir dari Jakarta. pembuatan gedung cargo, dan penyempurnaan fasilitas telepon, listrik, air dan mekanikal baik di terminal maupun di gedung perkantoran. Untuk Bandar Udara Polo- nia Medan, penambahan fasilitas apron, jalan dan lapangan parkir untuk ground service equipment. Penyempurnaan daerah ke- mungkinan terjadinya kecelakaan pesawat udara dengan perataan dan pengurukan tanah di ujung R/W 05 serta pembuatan turap. Lanjutan pembuatan gedung terminal keberangkatan interna- sional beserta fasilitasnya. Pe- ngadaan peralatan keamanan dan keselamatan penerbangan berupa peralatan security dan alat-alat perhubungan udara. Penyempur- naan fasilitas PIS, telepon, lis- trik, air dan mekanikal untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan. Per empurnaan peralatan kerja secara bertahap. Bandara Juanda-Surabaya Jakarta, NERACA TIM terpadu LLAJR beker- jasama dengan petugas Kamtib Jakarta Barat, akan menertibkan seluruh kendaraan angkutan penumpang umum, khususnya kendaraan angkutan umum yang beroperasi di wilayah Jakarta Barat, dalam waktu dekat ini. Demikian Kepala LLAJR Jakarta Barat, Husni S. mengatakan pada wartawan. Dikatakan, bila jalur hijau itu dimanfaatkan oleh pedagang tanaman dan taman hias, biasa- Selanjutnya diungkapkan, nya lokasi itu nampak cukup baik karena terawat. Namun bila lokasi operasi juga akan menertibkan terminal Kalideres sesuai in- jalur hijau itu dimanfaatkan para pedagang nasi, kopi atau seje- struksi Kadis LLAJR DKI nisnya, kelihatan dan kesem- Jakarta, bulan November 1989 rautan, mengakibatkan kurang terminal tersebut harus sudah enak dipandang mata, tegas Endun. bersih dan tertib. Jakarta, NERACA DALAM waktu dekat ini Komisi D DPRD DKI Jakarta akan mengajukan usulan inisiatif atau prakarsa tentang ketentuan- ketentuan atau undang-undang yang mengatur masalah real es- tate. MONU PU-Konstruksi Memang peraturan real estate selama ini telah diberikan di DKI Jakarta. SIPPT-nya oleh Guber- nur tapi belum jelas sampai sejauh mana kewajiban real estate dan 1188 synsbrie Perlu Perda yang Mengatur Masalah Real Estate bagaimana kepentingan Pemda dalamhal peraturan SIPPT ini. Demikian ketua DPRD DKI Jakarta Komisi D.H. Mansyur Achmad di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin. Tujuh Bandara Udara di Bawah AP I Ditingkatkan Ismunandar anggota Komisi D menjelaskan pemikiran adanya usulan tentang Perda yang me- ngatur masalah real estate ini ka- rena selama ini banyak pengusaha yang seolah-olah sudah mengua- sai beberapa bidang tanah padahal sebenarnya pembebasannya be- lum selesai tapi izin mendirikan perumahan dari Pemda sudah se- lesai. Tentunya dengan kejadian semacam ini masyarakat yang dirugikan. Kebutuhan Rumah KEMUDIAN H. Yusuf Ham- dani mengatakan sekarang ini kebutuhan rumah untuk berbagai tipe sangat mendesak bagi masyarakat DKI Jakarta. Me- mang banyak developer yang mengusahakan pembangunan real estate ini tapi belum ada UU yang mengikat sehingga pelak- sanaannya berjalan lambat dan masyarakat sebagai pemilik tanah merasa dirugikan. Masyarakat kadang-kadang jadi serba salah, mau menjualkan tanahnya ke pihak lain tidak bisa karena sesuai dengan izin yang diberikan Pemda kepada deve- loper tenah mereka sudah dipe- runtukkan pembangunan real estate, sedangkan masalah pem- bebasan antara pemilik tanah Kendaraan Umum di Jakbar Ditertibkan antara lain pembuatan pagar pengaman, tempat parkir kenda- raan dan penyempurnaan termi- nal dalam rangka peningkatan keamanan dan pelayanan bandar udara. Bandara Hasanuddin Ujung Pandang antara lain penyempur- naan fasilitas jalan dan pagar pengaman di lingkungan bandar udara, renovasi terminal dan gedung-gedung lain. Bandara udara Sepinggan Balikpapan antara lain, renovasi gedung terminal serta pembuat- an perkantoran dan perumahan pegawai. Peningkatan keamanan dan keselamatan penerbangan di bandar udara melalui pengadaan peralatan security, PKP, PK dan alat-alat perhubungan udara. nanti pelataran terbuka, untuk tempat pedagang K-5. Jadi tidak ada masalah, tinggal menunggu waktu saja, ujarnya. Selanjutnya dikatakan, nanti Demikian juga dengan Ban- juga lapangan Urip Soemohardjo dara-bandara yang lain terus akan mendapat pohon-pohon, ditingkatkan baik sarana maupun penghijauan, ini secepatnya di- prasarana guna memenuhi kebu- laksanakan pihak Pertamanan. tuhan pemakai jasa. (15) Selain itu, pengadaan peralat- an keamanan dan keselamatan penerbangan di bandar udara, melalui pengadaan dan penyem- purnaan peralatan security serta alat-alat perhubungan udara. Penyempurnaan fasilitas PIS, telepon, listrik, air di gedung ter- minal dan perkantoran. Secara bertahap melaksanakan penyem- purnaan peralatan kerja. ALIK PERS NASIONAL EUR KARTA sekali. Namun, hasilnya belum ada, sampai keluarlah surat-surat tegoran. Maka jalan akhir di- adakan penertiban tersebut, yang nantinya bisa sampai ketingkat pengadilan. la mensinyalir masih banyak kendaraan umum yang melanggar Selanjutnya Husni S. meng- peraturan lalulintas, kendaraan harapkan, agar pengusaha belum di-KIR, kelengkapan su- maupun pengemudi kendaraan Timur menandaskan, bahwa rat-surat seperti SIM/STNK. umum yang berada di Jakarta taman di sana sudah dibangun. Untuk inilah, sebelum diambil Barat agar mematuhi peraturan Hanya sipatnya bertahap. Sedang langkah-langkah tersebut, sebe- yang berlaku. Adapun operasi untuk tempat pedagang K-5 narnya pihak Sudin LLAJR penertiban tersebut dilakukan (minuman) dan tempat Jakarta Barat sudah mengadakan untuk memperlancar Operasi pangkalan-truk itu akan dibuatkan pertemuan setiap tiga bulan Patuh 1989. (PAB) Dijelaskannya, mengenai jumlah perusahaan angkutan kendaraan umum yang beroperasi di Jakarta Barat, misalnya, peru- sahaan bis antar kota tercatat 8. perusahaan, perusahaan dalam kota tercatat 50 perusahaan, Sedangkan jumlah bis antar-kota yang beroperasi setiap hari di terminal Kalideres tercatat 197, 400 bis dalam kota, sementara di terminal Grogol tercatat 155 bis dalam kota. Di terminal Jakarta Kota tercatat 1000 bis antar-kota. dengan pihak developer tidak beres. Untuk itulah DPRD meng- ajukan inisiatif agar membuat UU yang jelas. Sementara itu H. Hikmatullah menga kan kalau dilihat dari perkembangan ibukota memang peraturan tersebut sudah terlam- bat tapi daripada tidak ada sama sekali, lebih baik terlambat, katanya. Perda mengenai real estate ini sangat perlu sekali ka- rena selain untuk kepentingan rakyat, pihak pengusaha juga memiliki jaminan hukum beru- saha. Selanjutnya Mansyur Ahmad menjelaskan pada awalnya, pada tahun 1972 Pemda DKI mengajak swasta untuk ikut berperan serta membangun perumahan, dimana pada awalnya pemberian SIPPT belum begitu ketat dan memberi- kan kemudahan-kemudahan se- hingga swasta ikut berpartisipasi dalam membangun perumahan dengan persyaratan antara lain, membayar biaya prasarana, Pemda berupa pendidikan dan Jakarta, NERACA DALAM melaksanakan pem- bangunan jalan baru Ditjen Bina Marga Dept. PU, khusus untuk ruas jalan sangat padat diusahakan alternatif pemecahannya dengan pembangunan jalan tol. Biasanya pada setiap pemba- ngunan jalan tol untuk jalan de- ngan kepadatan lalulitas yang jumlahnya lebih 40.000 kenda- raan per hari. Untuk pembangunan jalan tol, menurut pihak Dept. PU, di Jakarta, diadakan dan dikem- bangkan melalui suatu pen- dekatan yang regional kompre- hensif sehingga jalan itu meru- pakan suatu kesatuan dengan ruas jalan lain. Sementara kebijaksanaan pemerintah dalam tahun angga- ran mendatang adalah rangka pembangunan jalan mening- katkan efektivitas pemanfaatan jaringan jalan. Ini dalam rangka mewujudkan efisiansi angkutan jalan raya dan meningkatkan perhubungan an- tar daerah. Selain itu juga men- ciptakan sumbangan dalam men- ciptakan lapangan kerja baru. Jalan Padat, Pemecahannya dengan Jalan Tol Dalam strategi itu Dept. PU di antaranya juga mengajak swasta dalam pembangunan jalan tol di berbagai tempat di Indonesia. Dan menyediakan aksebilitas bagi kawasan produksi dan terminal/ pelabuhan ekspornya dalam rangka usaha meningkatkan ekspor. Co Seusai dengan kebijaksanaan. dalam program pembinaan ja- diri dari, program rehabilitasi dan ringan jalan 1990/1991 akan ter- pemeliharaan jalan dan jembatan. Program itu mencakup kegiat- an memelihara dan merawat serta memperbaiki kerusakan terhadap seluruh ruas jalan yang dalam kondisi mantap. Halaman V Menurut Dept. PU, Bina- Marga akan melakukan kegiatan pemeliharaan rutin berkala dan penunjangan jalan yang dalam tahun 1990/1991 direncanakan 39.970 km yang terdiri jalan nasional dan provinsi dengan biaya Rp 1.029.000,- juta. Sementara dalam program peningkatan jalan dan jembatan, dimaksudkan untuk mening- kesehatan, peribadatan dan lain- lain. Kemudian membangun sarana dan prasarana lingkungan berupa jalan dan saluran air. Kemudian Mansyur menjelas- kan sampai Oktober 1988 ter- dapat 149 perusahaan dengan 229 lokasi, terdiri Jakarta Pusat yang 3 lokasi, Jakarta Utara 67 lokasi, Jakarta Selatan 60 lokasi, Jakarta Barat 70 lokasi dan Jakarta Timur 29 lokasi. Luas seluruh areal pada 229 lokasi sejumlah 4.151, 1599 Ha telah dibebaskan 60% dari seluruh areal dan 50% dari areal tersebut telah dibangun. Dikatakannya, developer yang telah menyerahkan prasarana dari keseluruhan lokasi baru 14 lokasi dan 9 lokasi dalam proses penyerahan sedangkan penyera- han fasilitas umum terdapat pada 23 lokasi. "Hal-hal yang menjadi per- masalahan developer adalah pembebasan tanah yang tersen- dat-sendat karena harga berva- riasi dan sengketa dan lain-lain," ujar Mansyur. katkan kemampuan pelayanan ruas jalan termasuk jembatan dalam melayani peningkatan volume lalulintas. Dalam hal ini dan 10 tahun. umur rencana ditetapkan 5 tahun Dalam tahun anggaran 1990 1991 direncanakan peningkatan jalan sepanjang 2.771 km dengan kebutuhan dana sebesar Rp 376.000 juta. Dari jumlah itu diperlukan. dana Rupiah pendamping (Rupiah Murni dan Rp LN) se besar Rp 189.000 juta untuk mengefektifkan DLN (Dana Luar Negeri) Rp 187.000,-juta. Untuk penggantian jembatan dalam tahun anggaran 1990/1991 diren- canakan sepanjang 11.519 m dengan kebutuhan sebesar Rp 267.000 juta diperlukan dana Rp 182.000,- juta untuk meng- aktifkan DLN Rp 85.000,- juta. Dept. PU juga mempro- gramkan adanya jalur jalan dari satu ujung ke ujung yang lain dari satu kepulauan tidak didasarkan atas keharusan tersambungnya satu ujung dengan ujung yang lain dapat dilayani dengan trans- portasi darat. Melainkan, ini berdasarkan adanya usaha mendukung perkembangan wilayah melalui pengembangan kepada usaha- usaha produksi di kawasan tertentu dalam wilayah ber- sangkutan dan usaha pemasaran hasil produksinya untuk menca- pai konsumen seluas-luasnya. Dasar pengembangan itu akan mendorong perkembangan jalan disatu wilayah kedalam bentuk jaringan. Sesuai dengan tingkat jalan akan bertambah luas dan pertumbuhan wilayah, jaringan bahkan dapat membentuk jaring- an baru yang pada akhirnya dapat berbentuk menghubungkan satu- ujung ke ujung lainnya dalam satu pulau. Sebagai contoh, Dept. PU menyebutkannya perkembangan ujung satu ke ujung lainnya di pulau Sumatra, Kalimantan, Su- lawesi. Sedang perkembangan di wilayah Irian Jaya, pembangunan jaringan jalan di bagian Timur Irian Jaya dimulai dari Jayapura- Oksibil dan dari Merauke-Tanah Merah - Woropko. dll. (11) Menpera Kagumi Arisan Rumah di Andepali ponorn Kendari, NERACA ngai Sampara sekitar tiga kilome- MENTERI Negara Perumah- ter dari poros jalan propinsi an Rakyat, Ir. Siswono Yudo- Kendari-Koalaka. husodo merasa kagum dan ter- kesan terhadap hasil pemba- ngunan rumah di Desa Andepali, Kecamatan Sampara, Kabupaten Kendari, yang dilaksanakan de- ngan sistem arisan. Pernyataan itu diungkapkan Menpera ketika meninjau desa peraih juara pertama lomba desa tingkat propinsi Sultra tahun 1989, Senin, mengawali rangkaian kunjungannya tiga hari di Bumi Gersamata, dengan aca- ra pokok penyerahan penghar- gaan Pemerintah berupa Pataka Parasamya Purnakarya Nugraha. Menpera dan Ny. Siswono Yudohusodo dalam kunjungan tersebut didampingi Gubernur Sulawesi Tenggara, Ir. H. Alala dan rombongan, juga meninjau pengolahan batu bata anggota Karang Taruna dan sistem pe- ngolahan tepung sagu secara tra- disional di desa itu. Menurut Menpera, rasa per- satuan dan kesatuan serta kegotong royongan masyarakat Andepali yang cukup tinggi itu, sepatutnya menjadi suri tauladan bagi anggota masyarakat Su- lawesi Tenggara dalam bidang pembangunan perumahan pen- duduk yang layak di huni. Tak ada gubuk DESA yang berpenduduk 825 jiwa dengan luas wilayah 9.000 hektar ini, sekalipun jauh dari pengaruh dunia luar, tetapi mempunyai banyak kelebihan. Di desa ini tidak ditemukan lagi gubuk, semua penduduk yang berjumlah 155 kepala keluarga telah memiliki rumah beton semi permanen. Lingkungan tata ruang pemukiman teratur rapi tanpa bantuan pemerintah, kecuali dana subsidi desa yang di terima setiap tahun. Kunci keberhasilan Desa Andepali terletak pada sikap kepemimpinan Kepala Desa Sutarman Sase (36), dengan ber- bekal tekad dan selembar ijazah SMPE tahun 1979, dia berusaha menggerakkan irama pemba- ngunan di desanya. Menurut Sutarman, arisan perumahan ini, pelaksanaannya dilakukan mulai pembuatan pon- dasi sampai pembuatan atap rumah dengan dinding beton. Jumlah peserta arisan di Desa Andepali ini di bagi dalam empat kelompok masing-masing ber- anggotakan 20-30 kepala keluarga, yang secara bergantian mendapat jatah setiap bulannya. Desa Andepali hingga kini Pembangunan rumah arisan masih dikategorikan terisolasi tersebut, juga didukung dengan dari pemukiman penduduk di hasil pendapatan petani utamanya wilayah Kecamatan Sampara, dari hasil perkebunan jambumete, karena lokasinya sulit dicapai. yang hingga kini telah mencapai Untuk menuju kesana, harus luas 117 hektar, kelapa 5.000 menaiki perahu menyusuri su- pohon serta buah-buahan.