Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Kamis, 29 November 1990 it rač -T DAERAH - TRANSMIGRASI Telum Ujung Pandang Hasilkan 14 Juta Rupiah per Tahun Ujung Pandang, NERACA MENURUT rencana hingga akhir tahun 1990, sarana Telepon Umum (TU) di Ujung Pandang akan ditambah menjadi 200 buah, yang ada sekarang baru 156 buah. Penambahan sarana Telum ini, tidak lain untuk memberikan pelayanan sekaligus memenuhi kebutuhan masyarakat akan sarana Telkom. Te- mudah terjangkau Clepon Umum di Ujung Pan- dang sangat menguntung- kan di banding telepon swas- ta perorangan. Dari 156 buah Telum yang ada, bisa meng- hasilkan Rp 14 juta/bulan. Atau rata-rata Rp 90.000/ ah/bulan. Sementara Te- lepon Swasta perorangan, hanya menghasilkan rata- brata Rp 50.000/bulan. 12 masyarakat umum, guna dimanfaatkan. Karenanya, keamanan TUnya perlusa- ma-sama dijaga, agar dapat dimanfaatkan lebih lama dan baik. Perlu diketahui, bahwa Telepon Umum ada lah milik negara yang diman- faatkan untuk melayani masyarakat. Keamanan dan kebersih- Kismanto DS mengatakan, jaga, sebab kalau perlu kita Purel Witel X keberadaan Telepon umum sebenarnya cukup mengun- atungkan. Tapi sangat rawan i kerusakan, bahkan sampai hilang dari tempatnya, Menurut data, dari 156 TU yang ada, 30 persen dianta- ranya rusak akibat Vanda- lisme orang-orang yang ti- dak bertanggung jawab. rusak atau tidak bersih, kita akan kesu- litan mendapatkan sarana yang jaraknya lebih jauh. Juga menyusahkan masya- rakat yang sangat membu- tuhkan. "Hal ini, ditegaskan Kawitel X Sulawesi Drs. Soerato, pada acara kampa- nye Kebersihan TU yang dilaksanakan di pekan ini di Ujung Pandang. Semua sarana Telepon Telepon Umum diletak- kan pada tempat-tempat 002 SA TAMAN MINI: Ibu Tien Soeharto di Istana Merdeka, Jakarta menerima Ketua Taman Mini Sheh Zhen, RRC Won Zhen Sheng yang berada di Indonesia untuk menghadiri peresmian usaha patungan Indonesia- RRC bidang biro perjalanan PT Cempaka Travelin- do Service (CTS). Foto Ant/NERACA) 8028.5 LOG3.2 a PIR Penggemukan Sapi di yang menyertakan sembilan peternak sebagai plasma di kecamatan Punggur, Lam- pung Tengah, berhasil meng- gemukkan sapi. Kepala Dinas Peternak- an Tk I Lampung Drh. Zul- kifli Surahamdani mengata- kan di Bandar Lampung, PIR itu dilaksanakan PT. Great Giant Pineaple Coy (GGPC) dengan lokasi perkebunan dan industri nenas kaleng, Terbanggi, Lampung Te- ngah. Lampung Berhasil Bandar Lampung, NERACA PIR Penggemukan bertuju- meliputi beberapa desa di PROYEK Percontohan (an memenuhi kebutuhan kecamatan Punggur dan Pilot Proyek) Perusahaan daging atau substitusi im- Terbangi Bedar, Lampung Inti Rakyat (PIR) pengge- por dan kebutuhan daging Selatan. mukan sapi di Lampung oleh lokal. sebuah perusahaan (inti) Penggemukan sapi oleh GGPC menggunakan pakan olahan dari limbah nenas. Perusahaan perkebunan dan industri nenas kaleng itu, tiap hari mengirimkan lim- bah nenas olahan sebanyak 40 Kg untuk tiap ternak. Menurut dia, pengem- bangan ternak dengan pola PENGHARGAAN tiga Adipura sebelumnya, ru- panya tidak membuat puas Kotamadya Magelang, yang kini terus berbenah dan mempercantik diri menyongsong pengharga- an berikutnya untuk tahun 1991. Dari hasil penggemukan selama 180-221 hari terjadi peningkatan berat badan hidup rata-rata 0,25 kg per hari. Sapi yang digemukan adalah jenis peranakan Onggole (PO) Brahman Cros jantan yang berumur seki- tar 5-2 tahun dengan berat sekitar 150 kg. "Jika berat bdan sapi te- lah mencapai lebih 400 kg/ ekor dan harga jual dari petani saat ini Rp 2.400/ kg berarti nilai tambah bagi plasma cukup besar diban- ding jika mereka hanya menjual tampa penggemuk- an," katanya. Tiga Adipura, yang diberikan pemerintah atas prestasi yang dicapainya sebagai kota kecil terber- sih, diperoleh sejak dimu- lainya pemilihan, secara berturut-turut pada tahun 1988, 1989 dan 1990. "Semua ini tidak terle- dari pas i peranserta masya- rakat serta upaya yang dilakukan walikota lama," kata Rudi Soekarno Wali- kota Magelang, yang baru memangku jabatan sekitar setahun. Umum yang harus terpeli- hara dengan baik, bersih, sehingga masyarakat yang Diupayakan menggunakannya merasa nyaman., menambah sarana Telepon Umum untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan menunjang tahun Kunju- ngan Wisata Indonesia 1991. Perumtel tidak sekedar menyiapkan sarana dan memberikan pelayanan kepada masyarakat, tapi lebih dari itu, secara aktif ikut mendorong pelaksana- an pembangunan dan me- melihara kebersihan dan keindahan lingkungan. Kampanye Kebersihan Te- lepon Umum di Ujung Pan- dang, termasuk dalam upa- ya mendorong pelaksanaan Pandang sebagai kota yang "Bersi- nar". la mengakui menum- buhkan partisipasi masya- rakat tidaklah mudah dan perlu waktu lama. "Sete- lah partisipasi barulah kami mengarahkannya pada hal-hal yang bersifat positif seperti menjaga lingkungan, memanfaat- kan lahan dengan penghi- jauan tanaman yang pro- duktif," katanya. Untuk menyambut Adi- pura ke empat ini, Mage- lang yang identik sebagai kota Akabri, melaksana- kan penataan kota dan lingkungan lingkungan yang tidak etis serta mela- Dengan cara PIR petani mendapat nilai tambah, karena itu sebagai tindak lanjutnya, Desember depan jumlah plasma akan ditam- bah menjadi 100 petani "Trotoarisasi ini dimak- sudkan untuk memberikan kenyamanan bagi pejalan kaki, disamping agar ba- dan-badan jalan tampak lebih semarak dan bersih," tambahnya. Tekadnya itu memang bukan sekedar ucapan, karena bila memasuki kota Magelang sekarang, uda- ra sejuk mulai terasa kare- na pohon-pohon peneduh yang semakin bertambah hijau. Sementara badan- badn jalan juga nampak makin lebar. Kampanye Kebersihan TU di Ujung Pandang meli- batkan 127 kelompok atau sekitar 150 orang karyawan Witel X, Kandapon Ujung Pandang, dan peserta Suslia dipimpin langsung Kawitel X Sulawesi Drs. Soerato bersama staf. Untuk mence- A "Kami melakukan pele- baran-pelebaran jalan dari yang semula empat meter menjadi delapan meter. Berkat pendekatan secara manusiawi, pemilik rumah yang terkena pelebaran jalan dengan suka rela membongkar sendiiri dan membangun kembali ru- mahnya," kata Rudi selan- jutnya. Untuk lebih "menghi- jaukan" kota ini, Pemda juga melakukan palemisa- si dengan menanam seki- tar 350 pohon palem pada jalan-jalan di ruas kota- nya. Pengaturan tertib lalu lintas katanya, juga tidak menghadapi kesulitan Untuk program berikut- nya yang akan dimulai De- sember, tiap petani akan diberi jatah tiga ekor. "Di- waktu yang akan datang terus dikembangkan dan mengarah kepada KUD dengan melibatkan pula usaha perbankan," ungkap Zulkifli. Disebutkannya juga, PIR yang dikembangkan di Lampung akan meliputi PIR Penggemukan Intensif, PIR Sapi Bakalan Penggemukan dan PIR Sapi Bibit dan Sapi Potong. Selesai penggemukan atau pemeliharaan sapi oleh plasma, pihak inti pun sela- lu kontrol untuk melihat kesehatan, di samping ber- tanggungjawab atas risiko kematian. "Sedangkan ting- kat harga sewaktu panen ditetapkan secara musya- warah," ujarnya. [22] yang berarti, karena de- ngan pendekatan terhadap para pengemudi becak, me- reka dengan sadar mene- rima kehadiran angkutan- angkutan kota yang kini bisa masuk sampai ke pe- losok desa. gah dan mengurangi keru- sakan TU, penempatannya harus pada tempat-tempat Seperti pada halaman kan yang dinilai bisa lebih aman. tor/rumah, emper pertokoan, atau pada kantor/ruang Satpam pada pasar, atau pertokoan. Salah seorang pemakai sarana TU yang diminta tanggapannya mengusulkan tempat TU terlindung dari panas matahari dan hujan. Bagaimana, orang mau menggunakan TU, kalau di lokasi itu sangat panas atau basah bila hujan. Buktinya ada beberapa Box TU di Ujung Pandang rusak bukan karena ulah manusia, tapi ulah alam seperti kaca re- tak-retak karena panas. Dengan berfungsinya terminal baru berlokasi agak pinggir kota sejak enam bulan lalu, kesemra- wutan angkutan umum sudah sangat berkurang katanya. "Di terminal lama yang berada di tengah kota se- dang dibangun pusat-pu- sat pertokoan dan kios-kios untuk para pedagang buah. Selain itu kami juga mempercantik kota Mage- lang di waktu malam de- ngan menambah lampu- lampu penerangan jalan," kata Rudi Soekarno. Sementara di wilayah- wilayah pertumbuhan eko- nomi, dibangun dua badan jalan dan rumah-rumah toko (Ruko). Sedang sawah yang tidak produktif disu- lap menjadi "rumah sejah- tera". "Petani yang memiliki lahan sawah tapi tidak produktif itu dan terkena proyek perumahan ini, memperoleh jatah rumah dan kelebihan uangnya Ia menekankan, perlu peningkatan hubungan tim- bal balik dunia perguruan tinggi dengan para pengam- bil keputusan dan pelaksa- na kebijakan serta pemberi jasa dan pengusaha. Disamping itu, pada be- berapa TU yang ada di Ujung Pandang sering tidak ber- fungsi alias tidak bunyi. Petugas pengawasan dari Kandapon, kurang memberi perhatian sekalipun telah ada yang melaporkan. Kami harapkan, bunyi telepon umum tidak macet-macet lagi. Pinta salah seorang pengguna jasa TU. (K-25/Z1) makin penting." Hubungan seperti itu perlu ditunjang dengan ja- ringan informasi yang dapat meluaskan pandangan ma- faatkan potensi dan menga- sing-masing dalam meman- tasi kendala sumber daya manusia, yang menjadi per- hatian dan kepentingan bersama. HARIAN NERACA sekitar 200 peserta itu, Pada simposium dihadiri Radinal Moochtar juga me- ngemukakan, pendidikan Anggota KORPRI Perlu Tingkatkan Disiplin Jakarta,NERACA Maka, dalam menghada- SETIAP jajaran Korpri pi situasi dunia yang demi- harus meningkatkan dísi- kian itu, dimintanya agar plin dan kualitasnya sehing- setiap anggota Korpri dapat ga dengan demikian setiap menjadi pelopor dalam anggota Korpri dapat men- menyumbangkan kreativi- tas dan prakarsa masyara- jadi pelopor dalam menyum- kat demi suksesnya erating- bangkan kreativitas dan suksesnya era tingal landas prakarsa masyarakat demi gal landas. mendatang. Sarjana Siap Pakai Merupakan Kelompok Langka yang lan empat dasa-warsa ini, telah berja- banyak menghasilkan arsi- bangkan karyanya dalam tek yang berhasil menyum- mewujudkan wajah kota 78059 Demikian pernyataan diberikan Mendagri Rudini dalam menyambut HUT Korpri XIX di Jakarta hari ini.Sekaligus Mendagri ada- lah Ketua Dewan Pembina Korpri. Menurut Mendagri, da- lam memasuki era tinggal landas bangsa Indonesia dihadapkan pada perkemba- ngan dunia yang berubah dengan cepat dan mendasar. Kemajuan-kemajuan yang dicapai di bidang Iptek, khususnya teknologi komunikasi dan informasi, membuat dunia terasa menjadi kecil dan menyatu. "Kami sekarang punya kawasan wisata andalan yakni Taman Kyai Lang- geng, yang memperoleh penghargaan sebagai ob- yek wisata Teladan Ting- kat Jateng dua kali bertu- rut-turut yakni pada 1989 dan 1990," kata Sri Redje- ki. "Pembangunan sosek makin menjadi pusat perha- tian semua bangsa. Globa- lisasi akan menjadi ciri utama perkembangan dunia di masa-masa yang akan dan datang sumber daya manusia akan peranan Magelang, Menyongsong Adipura ke Empat kukan trotoarisasi. bisa didepositokan atau pai 336.425 wisnu dan untuk usaha," tambahnya. 1989 mencapai 720.891 Walikota Magelang, orang," tambahnya. yang didampingi Kepala Dinas Pariwisata setem- pat, Dra. Sri Redjeki itu juga mengatakan dalam rangka mendukung sektor pariwisata terutama me- nyambut Tahun Kunjung- an Indonesia (VIY) 1991, pihaknya terus melakukan pembenahan-pembenahan kawasan wisata. modern atau masa kini (contemporer), beberapa bahkan mendapat penghar- gaan internasional. "Namun bagi kami, ma- sih ada tetapinya, karena justru penghargaan nasional belum ada kreterianya dan belum ada mekanismenya. Kiranya hal ini dapat men- jadi bahasan simposium ini dan diterapkan sebagai sua- tu kegiatan nyata," kata Menteri PU. [22] Palu, NERACA PARA petani jagung anggota Koperasi Unit Desa (KUD) di Sulawesi Tengah mulai 1990 ini mendapat bapak angkat yang akan membantu penyediaan bibit, obat-obatan dan menam- pung produksi. Jakarta, NERACA MENTERI Pekerjaan Umum Ir Radinal Moochtar mengemukakan, arsitek baik sarjana maupun prak- tisi dituntut mengembang- kan kariernya dengan men- diversifikasi keahlian bidang dasarnya. Sarjana siap pa- kai umumnya merupakan kelompok langka. Para pemakai lulusan jurusan arsitektur, apakah pemerintah, swasta atau perguruan tinggi, masing- yang dapat mempengaruhi Petani Jagung Sulteng dapat Bapak Angkat tinggi untuk meningkatkan profesionalisme. Ini sangat dibutuhkan dalam pemba- ngunan nasional kita," kata Radinal Moochtar ketika membuka Simposium "Pan- dangan Masyarakat Terha- dap Arsitek & Arsitektur" dalam rangka 40 tahun pen- didikan arsitektur Indone- sia, di Jakarta. nos Ad Di satu pihak, menurut Menteri PU itu, pendidikan sebagai suatu proses perlu dikembangkan sesuai kema- juan ilmu pengetahuan, tek- bidangnya, dilain pihak per- nologi dan kerekayasaan lu pula diserasikan dengan keadaan, kebijakan dan kebutuhan nasional. Ketua Puskud Sulteng, Drs. Rahman Thalib menga- Dili, NERACA TIMOR Timur, dalam usahanya menjadi salah satu provinsi pengekspor ternak, kini mulai melakukan tero- bosan dengan memanfaat- kan potensi yang ada secara optimal. Untuk itu berbagai upaya telah dilakukan pada 1989/1990 antara lain me- masukkan 4.000 ternak bibit sapi, 850 kerbau dan 1.000 kambing. 0086 Ternak bibit sapi dan kerbau tersebut disebarkan di kabupaten Baucau, Ma- nufahi dan Ainaro. Sedang ternak kambing disebar di kabupaten Baucau, Lautem dan Manatuto. Data dari Humas Pemda Tkt I Timtim, Selasa menun- jukkan, untuk pengendali- an pemotongan ternak da- lam upaya peningkatan po- pulasi ternak, juga tetap díla- kukan pemasukan ternak po- tong diantaranya 360 sapi, 1.200 kerbau, 1.600 kam- Pemaskan Pemda dari obyek wisata ini selama tahun 1987, 1988 dan 1989 mencapai sekitar Rp 350 juta, sedang pada semester I 1990 sudah tercatat Rp 200 juta. Sementara itu wisata- wan mancanegara yang mulai berdatangan, dan banyak yang menginap di sebuah hotel yang berada di kawasan wisata terse- but. Adapun disiplin dan kua- litas anggota Korpri yang saya maksudkan, demikian Mendagri, sangat ditentu- kan oleh bobot kesadaran dan pengabdiannya serta keiklasan dan ketulusan hatinya untuk berjuang demi kepentingan korps,bangsa dan negara. "Barangkali mereka mempunyai kesan tersen- diri menginap di hotel itu, karena suasananya ditata sangat alami. Bahkan dari halaman belakang hotel itu terlihat terbentang sawah menghijau dan kerbau pembajak sawah yang ter- nyata menjadi daya tarik terwendiri bagi wisman itu," katanya. "Kepentingan pribadi perlu dipikirkan tapi tak akan menjadi sandaran utama.Bila kepentingan korps,kepentingan bangsa dan negara yang kan, yakinlah kepentingan pribadi akan terpenuhi de- ngan sendirinya. Bahkan hasilnya akan lebih tinggi karena hal itu berkait de- ngan kepuasan batin." Timtim Mau Jadi Daerah Pengekspor Ternak Bahkan ada kalanya Sebelum ada pusat rek- reasi itu, hampir tidak ada wisatawan nusantara yang mengunjungi kotamadya Magelang, karena sebelum tahun 1987 baru ada ob- yek-obyek wisata seperti wisman yang menginap musim Diponegoro dan ikut bergabung dengan Sudirman. "pembajak sawah dan ker "Tapi setelah muncul baunya" karena hal demi- Kyai Langgeng, baru tiga kian mungkin jarang me- bulan pada 1987 saja su- reka temui. Disamping itu dah tercatat 65.000 wisa- gemercik air yang menga- tawan nusantara mengun- lir dari kali Progo, juga jungi obyek wisata ini. menambah asri suasana di Bahkan pada 1988 menca-sekitar hotel itu, tambah- Diakui oleh Rudini bah- wa Korpri berhasil menca- pai kemajuan-kemajuan yang membesarkan hati se- luruh bangsa. Meskipun harus diakui untuk sukses- nya pembangunan itu tidak sedikit rintangan yang ha- rus disingkirkan. "Tak kurang banyaknya hambatan yang harus dila- lui dan banyak sekali ujian berat yang telah kita lewati dengan selamat" Mengenai tema HUT Korpri XIX, Kita Tingkat- kan Kualitas Anggota Kor- pri Sebagai Pelopor Dalam Mengembangkan Kreati- vitas dan Prakarsa Masya- rakat Demi Suksesnya Éra Tinggal Landas Mendatang", Pembina Korpri itu menga- takan hendaknya apa yang dijadikan tema itu dilaksa- nakan secara tertib.(*/9) takan Rabu di Palu, agrobis- nis dan agroindustri. Saat ini perusahaan tersebut sudah mengirim bantuan bibit unggul jagung jenis Arjuna sebanyak 34 ton. Sekretaris Puskud Adnan Thayeb mengatakan bibit jagung tersebut akan diba- gikan ke para petani anggo- ta KUD untuk dikembang- nya. Menurut Sri Redjeki, di Magelang sekarang ini ba- ru terdapat empat hotel ber- bintang dan pada pertenga- han 1991akan siap empat hotel berbintang lagi. "Tahun depan diproyek- sikan akan datang 7.000 orang wisnu, yakni peserta Pekan Tingkat Nasional yang akan berada di Kabupaten Magelang," katanya. Pertasi Kencana Untuk menampung pe- serta Pekan Pertasi Kenca- na yang diadakan April mendatang di kawasan Candi Borobudur serta me- nyambut VIY 1991 itu Ma- gelang terus mempersiap- kan penambahan hotel berbintang maupun melati. Tenaga Kerja Karyawan Industri Jabar Magang di Jepang Bandung,NERACA KARYAWAN industri di Jawa Barat beroleh kesem- patan melakukan perma- gangan/ on the job training ke Jepang selama satu ta- hun sebagai perwujudan usa- ha alih teknologi Pengirim- an itu merupakan bagian dari digencarkannya upaya alih teknologi tadi melalui proyek Kadin Jawa Barat dengan Lembaga Kerjasama Teknik Indonesia-Jepang (LKTIJ). Menurut rencana para peserta Pekan Pertasi Ken- cana Tingkat Nasional itu akan dititipkan dan meng- inap di rumah-rumah pen- duduk sedang kekurangan- nya baru ditampung di hotel-hotel. Proyek alih teknologi le- wat sistem permagangan langsung di Jepang itu dike- Kadin Jabar Moch.S.Hidayat pekan ini di Bandung. mukakan oleh Ketua Umum Dikatakan bahwa pro- gram pelatihan itu member- lakukan sistem pelatihan teknik sambil giat melaku- Prospek Magelang seba- gai kota transit cukup ba- gus, dan optimistis pros- pek pengembangan pariwi- sata juga akan semakin cerah, karena posisi dae- rah ini yang strategis, yak- ni berdekatan dengan ob- yek wisata candi Borobu- dur, yang tidak saja milik bangsa Indonesia tapi juga sudah menjadi milik dunia. [Yatie Subagyo.Z2] Manokwari, NERACA PRODUKSI padi di dae- rah eks transmigrasi kabu- paten Manokwari, Irja, se- jak 1984 hingga 1989 rata- rata per tahunnya mencapai 1.825,5 ton terdiri atas 1.603,2 ton padi sawah dan 222,3 ton padi ladang. Kepala Kandep Transmi- grasi setempat, Ir. Yan Pali, Selasa mengatakan, hasil ini masing-masing diperoleh dari kecamatan Oransbari 1.116 ton padi sawah dan 60,2 ton padi ladang, serta asal Warmare 487,2 ton padi sawah dan 162,1 ton padi ladang. bing, 750 babi dan 3.000 ayam. Peningkatan popula- si ternak tersebut dilakukan pengamanan pula melalui ternak dengan menyediakan 300.000 dosis vaksin ternak yakni untuk mengatasi pe- yakit anthrax di 13 kabu- Selain menyediakan bibit dan obat pembasmi hama yang dibutuhkan, perusaha- paten, pengobatan terhadap an tersebut juga akan me- 50.000 ternak, rehabilitasi nampung produksi petani. karantina hewan di Dili ser- ta pengadaan fasilitas/sara- na laboratorium kesehatan hewan. Eks Transmigrasi Manokwari Produksi 1.800 Ton Padi Untuk penyediaan ma- kanan ternak dibuat kebun Mengenai harga, Rahman bibit hijauan seluas 150 hektar di kabupaten Ambe- belum dapat memastikan no, Ermera, Liquisa, Aileu, berapa harga pembelian Manufahi, Lautem, Vique- perusahaan dari petani-pe- que dan Dili. Kemudian tani, namun yang pasti akan pemeliharaan kebun bibit lebih baik dari pasaran lokal yang kini hanya berkisar yang sudah ada dan integra- sekitar RP 300,-/kg. si tanaman pangan untuk bahan makanan ternak se- perti jenis Leguminose seba- nyak 50.000 pohon di kabu- paten Manatuto, Baucau, Lautem dan Viqueque. [Z2 Sementara itu produksi rata-rata setiap tahun un- tuk jenis tanaman pangan lainnya pada kedua daerah eks transmigrasi itu terdiri atas 148,2 ton jagung, 58,1 Dengan bibit unggul ja- gung jenis Arjuna bisa meng- hasilkan tujuh ton/ha. Tapi untuk Sulteng kalau produk- tivitasnya sudah mencapai dua atau tiga ton sudah lumayan. Berarti, dalam waktu 3-5 bulan depan." Produksi jagung Sulteng akan naik sekitar 4.000 ton," kata Rahman. Sedangkan eks daerah Transmigrasi Satuan Tugas Warmare mulai ditempati 1972 oleh 30 KK atau 110 jiwa yang diserahkan kepa- da pemda setempat tahun 1979, dengan jumlah 29 Kk atau 112 jiwa. Kepala Kandep Transmi- grasi Kabupaten Manokwa- ri Ir. Yan Pali menjelaskan, produksi rata-rata tanainan pangan pada unit pemukim- an transmigrasi SP. Ihingga SP. VIII Prafi yang hingga kini masih dalam pembina- an cukup menggembirakan. Delapan unit pemukim- an ini dihuni sekitar 3.653 Kk atau 16.254 jiwa trans- migran baik yang berasal kan di lahan masing-masing. Tiap petani akan mendapat bibit sesuai luas lahan yang akan dikembangkan. dari Jawa maupun trans Dengan bibit tersebut diprogramkan perluasan lahan penanaman jagung seluas 1.360 Ha di empat Kabupaten, diprioritaskan pada permukiman transmi-gung, 10033,9 ton ubi kayu grasi Toili, Kabupaten Bang- gai. lokal yang setiap tahunnya sejak 1984 hingga 1989 rata- rata mampu memproduksi 854,9 ton padi, 1156 ton ja- [22] harus kan pekerjaan praktis di per- bermotor,percetakan dan usahaan-perusahaan bidang perindustrian. Jepang yang ditunjuk Lem- Perusahaan-perusahaan baga Kerjasama Teknik industri di jabar yang men- Indonesia -Jepang. dapatkan peluang mengi- Dalam waktu satu tahun rimkan tenaga kerjanya para karyawan yang lulus sesuai ketentuan seleksi kualitas dari perusa- mengikuti seleksi kualitas haan-perusahaan di Jawa dan kesehatan dalam bebe- Barat diharapkan lebih rapa tahap. Kesempatan ini mahir menguasai teknologi sampai Desember 1990 dibe- menengah untuk dikem- rikan kepada perusahaan bangkan dalam rangka alih industri yang berminat dan teknologi tadi bagi perusa- dapat menghubungi Sekre- haan-perusahaan industri di tariat Kadin Jabar, Bandung wilayah Jabar. Sementara itu dari Sekre- tariat Kadin Jabar, NERA- CA mendapat penjelasan bahwa program permagang an tadi ( di Tokyo) menyang- kut berbagai bidang,antara lain permesinan elektronik,suku cadang,industri mesin,metal, kendaraan ton kedelai, 41,9 ton kacang tanah serta 5,2 ton kacang hijau. Belum dipasnrapa luas lahan g akan imbang atas kerjasama Puskud dan PT Oscar tersebut. Menurut Yan Pali, lokasi eks transmigrasi organisasi mulai ditempati sejak 1968 hingga 1980 oleh 280 KK atau 1.306 jiwa, diserahkan pembinaannya pemda Ma- nokwari pada 1979, dan 1985 sebanyak 309 KK atau 1.390 jiwa. Jakarta, Neraca Hari Bhakti Transmigrasi yang jatuh pada tanggal 12 Desember 1990 akan diperi- ngati oleh segenap jajaran Deptrans. Pada hari itu 40 tahun lalu untuk pertama kalinya di Berangkatkan 23 kepala keluarga transmi- grasi dari Jawa Tengah ke Lampung. Halaman VIII Selain itu puskud Sulteng juga menandatangani kon- trak kerja sama penanaman kedele dan jagung dengan PT Oscar Trading comapny Jakarta yang menyiapkan modal investasi sekitar Rp bara setiba di Bandara Soe- 50 milyar dan akan disalur- kan melalui KUD, untuk membiayai petani mengusa- hakan kedela dan jagung. karno- Hatta Jakarta. Menaker Non Blok Sepakat Para petani tidak akan sulit Kerjasama Situasi Kerja mencari pemasaran. Seluruh produksinya akan ditam- pung KUD untuk disalurkan ke perusahaan. Menurut dia untuk me- ngatasi ketertinggalan sua- tu negara anggota non blok di bidang ketenagakerjaan kan diadakan tukar menu- kar tenaga ahli serta beker- ja sama membina lembaga- lembaga latihan tenaga ker- Menurut Moch.S.Hida- yat,para calon peserta pe- latihan yang sudah lulus seleksi dijamin keberang: katannya ke Jepang dan beaya perjalanan Indonesia Jepang ditanggung oleh LKPIJ. Dari kalangan pengusa- haindustri di bandung dida- pat keterangan, knologi suku cadang merupakan hal sangat mendasar untuk dikuasai.Sehingga dalam pengoperasiannya kelak ketergantungan pada suku cadang akan dapat dikura- ngi semakmsimal mungkin. Herman Sanjaya,salah seorang pengusaha industri di Bandung, kepada NERA- CA mengemukakan bahwa pihaknya telah berusaha mengirimkan karyawannya mengikuti seleksi kualitas/ kesehatan pada program on the job training. "Jepang memang unggul dalam tek- nologi suku cadang berma- cam produk industri,Karena itu alih teknologi saat ini sudah saatnya dijadikan peluang dalam pengembang- an teknologi rekayasa bermacam suku cadang." ujarnya. 201 Sebagaimana diketahui, seperti pernah diungkap Menaker Drs.Cosmas Batu- bara, Indonesia memang telah mengirimkan sejumlah TKI nya ke Jepang untuk mengikuti permagangan. Usaha ini ditempuh dalam mengisi kesempatan di luar Timur negara-negara Tengah sehubungan masih berkecamuknya situasi Teluk yang panas. Kesempatan ke Jepang tentunya sangat dimanfaat- kan oleh pemerintah. Bahkan Hongkong saja saat ini memerlukan ribuan untuk berbagai tingkat kerja tenaga kerja dari negara lain dalam rangka membangun poroyek lapangan terbang, besar koloni Inggris yang sebentar lagi akan kembali ke RRC. Upaya permagang- an merupakan satu cara te- robosan yang dimanfaatkan untuk alih teknologi secara memadai.Ketrampilan men- jadi hambatan utama Indo- nesia dalam mengisi lowong- an kerja yang tersedia. (K-10/9) Sedang negara maju yang melakukan proteksionisme, seperti membatasi masuk- Krisis Teluk sepa- Jakarta, NERACA MENTERI Tenaga Kerja Negara-negara Non Blok sepakat bekerjasama lebih erat mengatasi situasi pe- kerja akibat perkembangan kat pula berjuang bersama menghadapi proteksionisme pencari negara maju yang merugi- kerja dari negara non blok, kan negara berkembang, para Menaker negara non termasuk pekerjanya. blok telah siap menghadapi- "Kesepakatan ini dicapai nya secara bersama-sama. dalam Konperensi para Menteri Tenaga Kerja Nega- nya barang-barang ekspor dan membatasi atau rangi masuknya ra Non Blok ke-IV yang ber- langsung tgl. 20-23 Nopem- ber di Tunisia". Demikian Menaker Drs. Cosmas Batu- 163 ja yang ada di masing-ma- sing negara anggota non blok. Drs Cosmas Batubara dalam konperensi itu terpi- lih Wakil Presiden mewakili Asia menyebutkan hampir semua pembicara dalam konperensi mengetengah- kan kekhawatiran adanya perkembangan dunia seka- rang. Misalnya, rencana Eropa menjadi satu dan rencana "Pasar Amerika dan Eropa Timur". Kalau hal itu terwujud, bisa jadi masalah bagi pekerja di negara berkembang. [22] CERAMAH: Menteri Tenaga Kerja Cosmas Batubara, memberikan ceramah di hadapan para peserta Munas ke 3 Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) di Wisma Kinasih, Caringin, Bogor. Nampak Menaker seusai acara berdialog dengan Wakil Sekretaris NTUS (Singapura) Mr. Goh Che Wee dan Sekretaris Jenderal ICFTU-APRO (Jepang) Mr. Takashi Izumi disaksikan peserta munas. (IPPHOS)