Tipe: Koran
Tanggal: 1988-10-27
Halaman: 02
Konten
Kamis, 27 Oktober 1988 INDUSTRI PERTAMBANGAN - ENERGI Industri Kecil Miliki Posisi Istimewa pengangguran terbuka maupun ter- samar yang selama ini berakumu- lasi secara progresif. "Kekecilan yang melekat dari sifat kerakyatan sub sektor itu. dalam banyak kasus menandakan posisi lemah dalam interaksi eko- nomi," katanya. ka Sri Edi Swasono menegaskan pasal 27 (ayat 2) haruslah menjadi dasar bagi politik kemakmuran rakyat. Sri Edi Swasono lebih lanjut mengemukakan, hendaknya diakui adanya kesenjangan yang melebar antara kemajuan yang dicapai ke lompok dan sektor menengah dan besar dengan mereka yang berada di sektor ekonomi kerakyatan. Secara historis, telah dicatat bah- wa sektor ekonomi menengah-dan besar sudah terencana dibangun oleh pihak kolonial. Di pihak lain terdapat sektor ekonomi kerakyat- an yang terdiri pada umumnya ke- lompok kuli dengan upah murah dan sektor ekomini tradisional dan informal. Dalam hubungan itulah, hen- daknya mampu untuk mengkaji ulang permasalahan dan strategi pembangunan nasional secara le- bih mendasar. Jakarta, NERACA EFEKTIVITAS industri kecil yang mampu menciptakan kesem- patan kerja, dengan biaya investasi luar biasa rendah dan tingkat pen- dapatan pengrajin tidak lebih ren- dah, sungguh memiliki posisi isti- mewa. Gurubesar Ekonomi Universi- tas Indonesia, Prof, DR Sri Edi Swasono, mengatakan hal itu ke- marin di Jakarta. Hal itu, katanya, mengingat sa- lah satu persoalan yang mendesak yang menjadi sarana maupun bagi- an dari sasaran yang harus dicapai dalam proses pembangunan yaitu menciptakan kesempatan kerja. "Sasaran itu terkait erat dengan upaya untuk penumbuhan dan per- luasan penanaman modal," ujar- nya. Banyak hal yang telah dicapai dalam pengembangan industri ke- cil. Tapi sementara, kita menyak- sikan juga desakan kuat yang lahir dari tekanan kependudukan dan Sidoarjo, NERACA PARA perajin konpeksi dan bordir dari Sidoarjo akhir-akhir ini telah menikmati peningkatan hi- dupnya, sebab hasil-hasil keraji- nannya bisa masuk kepasaran eks- por. Beberapa perajin yang ditemui Neraca baru-baru ini mengatakan, kerajinan konpeksi dan bordir yang diekspor tersebut meliputi rok & blus berbordir, rukuh/mu- kenah, sandaran kursi, kerudung, pembinaan lain. "Berkat adanya dan penyuluhan dari TPL Perin- dustrian, mutu barang baik bahan baku dan jahitan yang rapi selalu kita perhatikan untuk menarik sim- pati pemesan," kata Ny. Khasanah, salah satu perajin bordir yang per- nah mendapatkan hadiah upakarti dari Presiden. ekspor bordir yang menggembira- kan itu sekarang ia memiliki 500 orang karyawan, 15 di antaranya pekerja tetap serta memiliki 200 buah mesin jahit. Meski ia sudah berhasil mengekspor karyanya, na- mun sekarang ini la tak melepas No. Nama Produk Unut 37 REVLON Custom eyes powder eye- shandow fefill no.2 38. REVLON Flex balsam Cairan & protein shampo kental (untuk rambut kering dan pecah) 39. TOSCA Eau de co- Cair logne art 1276 muda 40. MUSTIKA RATU Kecubung mega no.1 41. MUSTIKA RATU Kecubung lila no.2 36. REVLON Custom Padat Dusty eyes powder eyesha- dow refill no. 2 frost-me- rah muda kecoklat- anfrosted Toast ginger coklat Padat Bentuk Wama Padat Masker payudara 47. MUSTIKA RATU Sabun lulur mas sinang ling Padat 42. MUSTIKA RATU Padat Pelangi kemuning no. 1 Pelajaran penting yang perlu dicatat, yaitu perlunya memusat- kan usaha kepada pembangunan sektor ekonomi kerakyatan, me- lalui usaha yang secara langsung melihat tali-temalinya dengan struktur ekonomi secara makro. Pelajaran itu sentral sifatnya, jika dilihat dimensi permasalahan dan kompleksitas pengembangan industri kecil, sebagai sektor eko- nomi kerakyatan. 43. MUSTIKA RATU Serbuk Bubuk masker mangir 44. MUSTIKA RATU Bedak san hijau 45. MUSTIKA RATU Masker bengkoang 46 MUSTIKA RATU DAFTAR Kosmetika dan Alat Kesehatan Berlaku s/d tanggal : 31 Desember 1989 Periode Pendaftaran 1986 s/d 1989 Padat Konpeksi dan Bordir Sidoarjo ke LN menyiapkan tenaga yang benar- benar ahli untuk bidang itu. Sementara itu ketua pelaksana penataran Drs. Ahmad Baginda ngan produksi daerah (Proda) me- yang juga kepala biro pengemba- ngemukakan kepada antara, pena- taran tersebut diikuti 60 peserta terdiri atas para pejabat Tingkat I dan II dan berlangsung enam hari. menghasilkan tenaga yang efektif Penataran dimaksudkan untuk Sementara itu Kepala Depar- Demikian Ka. Kanwil Dep. Kes heran, bagaimana ini sampai ter- C di Telukbetung, Bandar lam- kepada daerah tingkat I yang telah dan potensial guna menunjang Jangka Panjang OPEC di Madrid, wabessy sangat memerlukan sum- temen Perindustrian Drs. Ec Hu- doro ketika ditemui di ruang ker- RI DKI Jakarta, Drs. Soeharto, jadi? Padahal PT Kimia Farma pung, awal pekan ini. menerima penyerahan sebagian pembangunan pertambangan khu- Sekretaris Umum G.P. Farmasi yang memonopoli produksi obat urusan pemerintah bidang pertam-susnya bahangalian golongan C di janya membenarkan, kerajinan pesanan dari dalam negeri sendiri. Untuk pekerja tetap, Khasanah memberi upah kepada karyawan- Rp nya sekitar Rp 60.000,- 80.000 per bulan. Sedangkan un- tuk tenaga lepas, ia memberikan upah secara borongan sekitar Rp 9.000,- setiap minggu, bahkan un- tuk jenis stelan sprei, upahnya lebih dari Rp 2.500,- per stel. Geburnur mengatakan, di Lam- Spanyol pekan lalu belum menye- pakati pagu produksi baru diban- ding 15,06 juta barel per hari (Ant). sudah diekspor keberbagai negara misalnya Australia, Amerika, Bru- nai Darussalam, Malaysia dan Sau- di Arabia. Nilai ekspor tersebut mencapai 350.350 dolar AS. Serbuk Serbuk Kunci dari keberhasilan ekspor tersebut, katanya, disamping para perajin memegang pandai dibilang desain dan menciptakan motif bor- dir, juga tergantung dari kualitas Padat 1 masanet, sarung bantal dan lain- konpeksi dan bordir dari Sidoario Indonesia DKI Ir. Bambang War- keras, tak mungkin melanggar pung telah ditemukan 23 jenis bangan agar segera menyusun per- daerah ini, kata Baginda. bahan galian golongan C yang merupakan bagian dari 33 jenis aturan daerah (Perda) disamping Meskipun begitu kemampu- an mereka untuk memproduksi barang industri kecil dan kera- jinan yang dapat dipasarkan di dalam negeri maupun ekspor sudah cukup berkembang dan meluas. Misalnya produk-pro- duk untuk sektor pendidikan, pekerjaan umum, transmigrasi, de asign Kuning 120 ml/Btl jemih coklat/- coklat kemera- sumen yakin dan puas dengan hasil pesanannya itu. "Karena selain dananya tidak ter- jangkau, juga pelaksanaannya ha- Secara rinci Hudoro menjelas- rus berdasarkan kesepakatan ber- kan, untuk negara-negara tujuan Australia dan Amerika yang dipe- san adalah jenis rok-blus berbordir sekitar 1.500 potong. (tn). sama antara aparatur-aparatur ter- sebut. Satuan Kemasan Kuning 175 ml/Btl 2,4 g/Kotak Eyesha 4g,4g/ dhow (ckl plister muda) lipstick (coklat han 2,4 g/Kotak tua Ungu 4g, 4g/ muda Blaster ungu tua Kuning 4g, 3x1 g/ abu-abu an Dalam kaitan dengan usaha pe- ngembangan sektor ekonomi ke- rakyatan yang menjadi ciri kuat dari kehidupan industri kecil, ma- Putih ke 20g/Pot hijauan Putih ke 20 g/Alumini- kuningan um Kuning 20g/Alumi kehijauan nium Hijau 65 g/Doos kekuning. Jakarta, NERACA DIDUGA beberapa pabrik obat keras liar sampai sekarang masih terus beroperasi. Terbukti dengan beredarnya obat-obat keras palsu di pasaran bebas, meski telah di- lakukan penggerebegan beberapa kali. Denpasar, NERACA PERTAMINA membongkar Namun pengawasan ini diakui Batan. (Ant) Menurut Khasanah, dari hasil barang itu sendiri. Sehingga kon- Drs. Soeharto masih belum selesai. begitu, mana bisa ini sampai ter- ngan yang kini sudah mencami 3.500 kiloliter premium di pelabu di pompa bensin di kota Denpasar kan harga BBM," kata Sapri Ka- para peneliti diluar maupun di jadi," ujarnya. han Benoa, 10 kilometer selatan Denpasar Senin pagi, dalam upaya menstabilkan persediaan bahan ba- kar minyak (BBM) bagi keperluan masyarakat di Bali. Namun Ir. Bambang Warsito mengakui, semua itu berpangkal pada harga obat yang tinggi di apotik dan tidak terjangkau kon- sumen. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah kini sedang mem- produksi obat murah yang meru- pakan program bersama dengan pengusaha apotik. "Juga GP Far- masi kini sedang mengusahakan pemerataan harga di tiap-tiap apotik, supaya terjangkau oleh kon- sumen di tiap daerah. Untuk memberantasnya, selain kerjasama di antara Polisi-Biro Ke- tertiban Daerah - Departemen Ke- sehatan, paling penting kesadaran konsumen untuk memilih obat di pasaran bebas. Juga para penjual obat agar tidak menerima pasok dari siapapun. Penyaluran Obat Keras Liar, Sulit Dilacak Beredarnya obat-obat keras di pasaran bebas, keculai apotik, se- lalu dimonitor. "Bahkan beberapa waktu yang lalu polisi membekuk salah seorang agen di Jatinegara," katanya. sito dan Direktur Apotik Biak, undang-undang tentang penyalur- Fauziah Ardi yang dihubungi Neraannya yang khusus untuk apotik." ca secara terpisah, Selasa. Tetapi menurut Fauziah Ardi, masalah ini masih belum berubah No. Reg. Tanggal Nama Ditetapkan Pabrik CD 8510965 22:31 CD 8510565 22-3-1988 RUDY SOETA. DI & CO. PT., Bekasi RE- VLON Inc, U.S.A. -sda- CD 8510566 sda- CD 8510712 sda- CD 8510722 CD 8510723 ha industri kecil, diharapkan secara berangsur-angsur dapat mengatasi kepincangan terse- but dan menguntungkan para pengrajin. CD 8510721 30-3-1988 TRIPLE ACE Corp PT. Bogor 4711, Jerman Barat CD 8510724 Peranan bapak angkat da- lam memasarkan hasil produk- si industri kecil terutama untuk pasar ekspor kelihatannya me- mang terus meningkat. Oleh karena itu, pelaksanaan pro- gram keterkaitan dengan pola bapak angkat perlu terus di- tingkatkan dengan melibatkan BUMN dari berbagai instansi perusahaan swasta nasional, pemerintah serta perusahaan- Kemampuan bapak angkat dalam memasarkan hasil pro- * Konsumen agar Hati-hati CD 4410655 CD 5410804 CD 4410653 Blister Putih abu 100g/Kantong CD4410654 29-2-1988 abu CD 4410544 sda- sda- sda- MUSTIKA RA. TU PT. Jakarta sda sda- sda- -sda- sda- sda: sda- sda- sda. sda- Perluasan kesempatan kerja hen- (TOBER-26 OKR 1989 daknya menjadi sasaran-sa saran derivatif lain termasuk peningkat- an pendapatan nasional, penum- buhan pendapatan sektoral dan lainnya. sda- Meletakkan usaha perluasan ke- sempatan kerja sebagai sasaran uta-open ma pembangunan, berarti tamakan manusia di dalam pem- bangunan," berarti kita memba- ngun melalui pengembangan sum- berdaya manusia," jelasnya. (14) sejak tahun 1980, bahkan kını terasa makin keras saja, Obat-obat tersebut dijual dengan harga se- paro dari harga apotik, dan laku keras meski pedagang tidak mau menerima resep dari dokter seperti halnya yang dilakukan apotik un- tuk mempertanggung-jawabkan penjualan obat. sda- "Akibatnya kini banyak apotik yang terancam gulung tikar, dan kecuali untuk menghindarkan PHK, tak ada lagi keuntungan yang bisa diraih," tambahnya. Obat tersebut, menurut Fauziah Ardi, di samping yang palsu ba- nyak pula beredar yang asli. "Saya BUMN di lingkungan Depar- temen Perindustrian sesungguh- nya memiliki pengalaman seba- gai bapak angkat. Misalnya dalam memangani komoditi minyak nilam di Aceh, prop. minyak kenanga di Prop. Jawa Tengah dan Jawa Timur, ko- moditi emping melinjo, gula merah, batu aji keramik dan gerabah. Demikian juga BU- MN di lingkungan Departe- men Perdagangan melalui PT Sarinah Jakarta. Mereka sela- ma ini telah meningkatkan vo- lume maupun nilai jual produk-- Dan saya juga curiga pabrik obat keras yang tak resmi masih beroperasi, mengingat obat-obat palsu yang masih banyak beredar. Hal itu diakui pula oleh Ir. Bambang Warsito. "Masalahnya, pihak konsumen kurang hati-hati dalam pembeli obat. Kalau tidak HARIAN NERACA KONPERENSI NASIONAL Soeharto menambahkan, pihak Dep. Kes. saat ini terus melakukan penyuluhan tentang pemilihan obat di kalangan masyarakat, me- lalui Puskesmas setempat. "Tetapi untuk intensifnya, sangat diperlu- kan partisipasi dari anggota masya- rakat yang telah mengetahui baha- yanya pembelian obat keras yang liar untuk menyebarkannya kepa- da masyarakat." (HSB) Pemasaran, Kunci dalam Pembinaan Perajin PEMERINTAH membina industri melalui kelompok pengusaha/perajin dalam sen- tra yang lokasinya tersebar luas di 27 Propinsi. Sampai tahun 1987 jumlah sentra yang dibina mencapai 4.661 lokasi di ban- ding 1.322 lokasi pada tahun 1984. Mereka juga didorong untuk berhimpun dalam ke- lompok dan membentuk Kope- rasi Industri Kecil dan Keraji- nan (Kopinkra) dan sampai Maret 1988 jumlah Kopinkra telah menjadi 1.019 buah di- banding 401 buah di tahun 1986 saat Kopinkra diresmi- kan. Namun dari jumlah unit usaha industri kecil yang ada, sebagian besar belum mempu- nyai bentuk usa ha formal, ma- sih bersifat usaha perorangan atau keluarga. pembangunan daerah, sektor industri sendiri dan lain seba- gainya. Tapi peranan pemasa- ran ekspor maupun untuk da- lam negeri, banyak ditangani oleh pedagang perantara yang memetik keuntungan jauh le- bih besar dibandingkan dengan cara perajin sebagai produsen. Dalam hal ini sistim keterkai- tan bapak angka yang membeli langsung dari perajin/ pengusa- duksi merupakan kunci keber- hasilan pembinaan industri ke- cil. Oleh karena itu BUMN maupun swasta yang memiliki keunggulan dan kelebihan da- lam menangani aspek-aspek perdagangan, pengolahan usa- ha, tenaga ahli dan aspek usaha, lainnya dapat dengan mudah memanfaatkan kemampuan- nya itu untuk menjadi bapak angkat. Terutama BUMN mau- pun swasta yang berlokasi di zona maupun kawasan indus- tri. TENTANG PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL Jakarta, NERACA AS KERAMIK hasil Kadin Plered, mulai diekspor ke Australia de- ngan omzet Rp 50 juta tiap bulan. Hal ini dikatakan oleh General Manajer perusahaan keramik Ka- din Plered, Ir. Hidayat Sabirin kepada Neraca baru-baru ini di Plered, Jawa Barat. Ir. Hidayat mengatakan sejak 1980 Kadin Jawa Barat telah men- dapat bantuan dari Kadin Jerman Barat untuk membina para peng- rajin keramik yang tersebar di se- luruh kota Plered. Tercatat lebih dari 80 pengrajin keramik kota tersebut telah men- dapat penyuluhan dengan cuma- cuma. Dari hasil bimbingan itu, di antaranya telah membuahkan hsil yang memuaskan, yaitu dengan berhasilnya salah seorang pengra- jin Plered, Asep Abubakar yang telah berhasil mengekspor hasil kerajinannya ke Belanda dengan omzet Rp 600 juta tiap tahun, Menurut Ir. Hidayat, mulai No- vember mendatang, bantuan dari Kadin Jerman Barat itu dihenti- kan. Karenanya, kini keramik Ka- din Plered berusaha untuk meng- ekspor hasil kerajinannya. Selama beberapa bulan ii kera- mik Kadin Plered telah mengeks- KONPERENSI: Konperensi Nasional Tentang Pengembangan Industri Kecil yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Untuk Peningkatan Usaha Kecil, Departemen Perindustrian dan Freidrich Naumann Ban- dung berlangsung selama 2 hari di Hotel Horizon telah dibuka oleh Menteri Muda Perindustrian Ir. T. Ariwibowo Rabu pagi 25/10. (IPPHOS) 98.118 Ha Lahan Pertambangan di Lampung Tahap Eksplorasi Bandar Lampung, NERACA GUBERNUR lampung Pudjo- no Pranyoto mengatakan, di Lam- pung saat ini terdapat 98.118 hek- tarareal lahan pertambangan yang kini dalam tahap eksploitasi. Dari luas itu telah diberikan izin kuasa usaha pertambangan kepada 17 buah perusahaan, katanya pada pembukaan penataran teknis per- tambangan bahan galian golongan ta hap eksploitasi antara lain per- tambanganemas seluas 980 hektar di Lampung Utara yang dikelola tiga perusahaan dan 27,5 hektar di Kecamatan Kedongdong, lampung Selatan, selain itu untuk eksploitasi batubara seluas 331,5 hektar di Padang ratu, Lampung Tengah. Direktur Jenderal Pemerintah Umum dan Otonomi Daerah (PU- OD) di wakili, Drs. Ahmad Sa- meo pada kesempatan itu menyata- kan, sampai saat ini sebanyak 15 propinsi diIndonesia termasuk Lampung telah menerima secara nyata penyerahan sebagian urusan pemerintah pusat bidang pertam- bangan bahan galian golongan C, sesuai peraturan pemerintah no. 37/1986. Dari jumlah itu tiga diantaranya yaitu Jawa Barat, Su- matera Selatan dan Jawa Timur telah membentuk dinas pertamba- ngan daerah. Untuk itu, dirjen se pendapat de- Keramik Kadin Plered ke Australia bahan galian golongan C sesuai peraturan pemerintah no. 27/- 1981. Dari 23 jenis itu diantaranya marmer, batu gamping, pasir kwar- sa dan silika. Gubernur dalam sambutan ter- tulis yang dibacakan asisten II Sekwilda, Drs. Fausi Saleh me- ngatakan, areal lahan pertamba- por hasilnya ke Australia. Hal ini dilakukan selain untuk mengga- lakkan ekspor non migas juga agar keramik Kadin Plered bisa man diri. "Kami kini sedang merintis te- rus untuk mengekspor hasil kerajin- an kami ke luar negeri agar kami bisa menutupi biaya sehari-hari dan membeli bahan baku," ujar Ir. termasuk untuk upah karyawan Hidayat. Selain itu menurut Hidayat, sela- ma ini Kadin Jawa Barat masih menemui kesulitan dalam mem- bimbing para pengrajin tersebut. Terutama dalam hal memper- satukan mereka yang hingga kini terlalu bersaing soal harga. Dikatakan pula, kota Plered yang segera menuju menjadi kota industri, banyak dikunjungi turis asing. Tercatat antara 20-30 turis asing telah berkunjung ke kota itu. Selain berbelanja, mereka tertarik oleh cara kerja tradisional mem- buat keramik di kota itu. Selain turis asing, turis domestik pun kian banyak berkunjung, rata- rata mereka berbelanja. "Masya- rakat kita sudah mulai menghargai hasil keramik buatan Plered," ujar Hidayat. (WELL) mengenai disain, mutu mau- pun informasi-informasi lain yang diperlukan di pasaran luar negeri. Nilai ekspor industri kecil dari tahun 1983 s/d 1987 ada- lah sebagai berikut: produk industri kecil. Demiki- an pula usaha swasta dalam sub-kontrakting sebagai keluar- ga dari satu industri seperti 1983 USD industri pembuat peralatan per- tanian serta sejumlah unit usa- 1984 USD ha perajin logam yang terkait. 1985 USD Hubungan bapak-anak angkat terjadi dalam suasana yang sal- ing menguntungkan. 1986 USD 1987 USD 136.766.000 214.360.500 247.523.800 322.114.800 615.404.200 ngan Gubernur Lampung, yang telah mengajak para pengusaha untuk menanamkan modalnya gu- na membantu pemerintah daerah meningkatkan pendapatan aslidae- rah, disamping turut membantu program penyaluran kesempatan kerja. Sedangkan untuk 1988 (Ja- nuari s/d Maret) total nilai ekspor industri kecil adalah USD 199.133.500. Apabila di- bandingkan dengan kurun wak- tu yang sama tahun 1987 yang besarnya USD 98.220.500, ber- arti nilai ekspor itu meningkat 102,7%. Kakanwil Departemen Pertam- bangan dan Energi Sumatera Sela- tan yang diwakili Ir. Kastowo pa- da kesempatan itu menghimbau Khusus untuk pasaran eks- por, beberapa pengusaha indus- tri kecil sudah mampu meman- faatkan peluang-peluang serta dapat memenuhi selera konsu- men di luar negeri baik disain, mutu maupun jumlahnya. Apalagi setelah deregulasi, ma- ka nilai ekspor industri kecil Peranan ekspor industri ke- secara keseluruhan pada tahun cil terhadap total nilai Indone- 1987 mencapai USD 615,4 ju- sia meningkat dari 0,6% tahun ta atau meningkat 91,1% diban- 1983 menjadi 3,6% pada tahun ding tahun 1986 sebesar USD 1987. Sedangkan terhadap eks- 322,1 juta. Namun begitu se- por industri pengolahan me- bagian besar dari mereka, ka- ningkat dari 5,6% tahun 1983 rena keterlambatan-keterlam- menjadi 10,1% pada tahun batan yang mereka miliki ma- 1987. Disamping nilainya yang sih perlu bantunan bapak ang- meningkat, jumlah jenis komo- ka baik BUMN maupun perust- ditinya pun bertambah dari 112 haan swasta. Bantuan yang jenis pada tahun 1986 menjadi dibutuhkan adalah bimbingan 179 jenis pada 1987. (BN) Persediaan premium sebanyak itu secara normal cukup untuk sepuluh hari melayani keperluan masyarakat dan wisatawan mand negara yang berlibur di Pulau De- wata, kata Sapri Karim, kepala operasi Pertamina Cabang Den- pasar. Tasikmalaya, NERACA PRODUKSI bentonit dari Ka- bupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tiap tahunnya baru mencapai 8.000 on yang sebagian besar dise- rap oleh pabrik pengolahan mi- nyak nabati di Jawa dan Suma- tera. Pertamina Bongkar 3.500 Kiloliter Premium di Bali Kemacetan lalu lintas di dekat pompa bensin masih dirasakan hingga Selasa siang, masyarakat "Saya menjamin penjualan pre- berjubel datang ke pompa bensin mium di sini akan lancar," ucap- karena khawatir bensin habis dan Bentonit Tasik Masih Berupa Bahan Baku Dengan demikian kemampuan pakainya terbatas hanya untuk sa- tu jenis minyak nabati, tidak se- perti bentonit impor yang dapat pabrik minyak nabati. digunakan untuk beberapa jenis Kepala bagian perekonomian Pemda Tasikmalaya Drs Suganda Akil awal pekan ini mengatakan, selama ini produksi Daerah yang mengandung ba- han tambang bentonit di Kabupa- ten Tasikmalaya terdapat di tiga desa di Kecamatan Karangnung- gal, Tasikmalaya Selatan, yang hak bentonit dari konsesi penambangan bentonit di- Tasikmalaya masih berupa bahan miliki PD Kerta Pertambangan baku dan belum diolah menjadi Jawa Barat. bahan siap pakai. Jakarta, NERACA GASIFIKASI pulau Jawa akan sempurna seandainya Pembangkit Listrik Paiton mulai beroperasi ta- hun 90-an nanti. Sebagian dari unit pembangkit listrik Paiton di Jatim direncanakan akan mema- kai gas di samping bahan bakar lainnya berupa batubara. Menurut Humas Dept. P& E di Jakarta, pekan lalu, Paiton akan menyerap 124 MMscfd gas yang berasal dari ladang gas Madura yang diusahakan perusahaan mi- nyak ARCO. Tahun 1996 nanti perusahaan ini memperkirakan penjualan gas 419 MMscfd, diperkirakan me- ningkat dalam tahun 1999 men jadi 609 MMscfd di tahun 2005, ketika semua jaringan pipa gas telah dikembangkan hingga Sema- rang di Jateng. dan sekitarnya sehingga banyak masyarakat yang memerlukan ter- Untuk mengembangkan produk bentonit agar dapat bersaing de- ngan bentonit impor membutuh- Untuk mengolah bentonit Tasik- kan modal kurang lebih Rp 5 mi- malaya agar dapat bersaing de- liar, demikian Suganda. (Ant) Jaringan pipa gas di Jawa Barat dewasa ini sudah beroperasi dari Cimalaya, Karawang, di pantai utara Jabar, berawal saluran pipa gas 24 inci melalui Jakarta terus ke Cilegon memasok keperluan pa- brik baja Cilegon. paksa antre. Keterbatasan BBM dirasakan se- jak Minggu sore sehingga kenda- raan harus antre hingga ke jalan aspal umum, bahkan di lokasi wisa- ta Kuta, kendaraan yang menung- gu giliran cukup panjang sehingga memacetkan lalu lintas. Gasifikasi Pulau Jawa Menjelang Tahun 2000 Gas yang disalurkan di sini ber- asal dari lapangan gas lepas pantai Arjuna yang dikelola kontraktor ARCO dan Parigi oleh Pertamina. Di samping itu pusat pengola- han dan distribusi gas Cimalaya juga mendapat suplai dari ladang gas darat asal Jatibarang dan Ce- mara Melalui jaringan ini disalurkan 130 MMscid gas ke Krakatau Steel di Cilegon, pabrik pupuk Kujang di Cikampek, pabrik semen Cibi- nong, serta pusat distribusi Perusa- haan Gas Negara di tiga kota yakni Jakarta, Bogor, dan Cirebon hing- ga secara total menyalurkan 240 MMscfd. Sementara untuk memenuhi ke- butuhan gas yang diperkirakan akan meningkat 10 kali lipat di Jakarta dari 4,9 MMscfd sekarang menjadi 51.8 MMscfd di tahun 1991, dan dari 1.5 MMscfd men- ngan bentonit impor diperlukan pabrik pengolahan yang lengkap. Dewasa ini harga bentonit Tasik- malaya Rp 140,- per Kg, sedang- kan bentonit impor Rp 350,- per Kg. nya menjawab pertanyaan tentang harga BBM bakal naik. terbatasnya persediaan premium "Pemerintah tidak akan menafk- Dari 500 hektar potensi bento- nit di daerah itu, baru dua hektar yang ditambang sejak tahun 1982. jadi 118 MMscfd di Bogor, diper- kirakan lapangan usaha meman- faatkan gas yang berasal dari per- usahaan minyak IIAPCO dari la- pangan Cinta di lepas pantai utara Jabar. Dalam rencana konversi_pusat tenaga listrik diesel di Muara Karang dari diesel menjadi ketel gas, diharapkan akan mendo- rong realisasi perluasan jaringan pipa gas Jawa Barat itu. Swasta Produksi Minyak Laut Utara Naik, Harga Turun Namun para analis itu mengata- PRODUKSI minyak Inggeris kan, sidang di Madrid yang diha di Laut Utara naik 100.000 barel diri delapan dari 13 menteri p per hari selama September men- seperti sekarang. London, NERACA minyakan anggota OPEC, terma- per- jadi 2,17 juta barel per hari, demi- suk Iran dan Irak, telah berhasil mengumumkan Selasa yang diku- menyingkirkan hambatan politis kian The Royal Bank of Scotland tip Agence France Presse. Walau terjadi ledakan dan meru- DALAM rencana jangka pan- jang, pemerintah sedang berupa ya mencari sumber dana internasional untuk membiayai telaah kelaya- kan bagi interkoneksi jaringan gas seluruh Jawa. Ini berarti rencana saluran gas seluruh Jawa di Jatim di padukan dengan jaringan pipa gas di Jabar dengan titik temu di Jateng. Untuk jangka selanjutnya ke- mungkinan pengembangan jaring an pipa gas dari Natuna, melintasi Singapura, bergabung dengan ja- ringan pipa gas di Duri Riau dara- tan. Namun, rencana ini agaknya belum bisa terwujud, karena ren- cana Singapura hendak membeli gas Natuna masih terus dinegosia- sikan dengan negara pula u tersebut antara Pertamina pemerintah Si- ngapura. Dari Duri akan mengikuti jalan raya lintas Sumatra dan gas itu di- alirkan ke Jawa dan Bali dengan memakai pipa gas. Rute itu juga akan dipikirkan untuk mengalirkan gas dari Kali- mantan Timur (Bontang) yang ber- dasarkan studi Beicip disarankan supaya dipadukan dengan jaringan gas Jawa. pakan anjungan Piper Alpha Juli temu kembali 17 November untuk membahas pagu produksi OPEC lalu, produksi di kawasan itu masih Jika realisasi dan dana cukup, maka akan terbuka peluang besar bagi swasta untuk melakukan pe- kerjaan pemasangan pipa gas. Dan dampak lainnya adalah terbuka pula kesempatan penampungan te- naga kerja. (11) di atas dua juta barel per hari untuk yang baru. Beberapa anggota OPEC mengusulkan pagu baru bulan ketiga yang sedang berjalan. sekitar 17,34 juta barel per hari, sedangkan Presiden OPEC sendiri, kata bank itu. Namun masih seki- tar 12% di bawah tingkat produksi Rilwanu Lukman memperkirakan produksi OPEC sekarang diper- kirakan 21 juta barel per hari. (Persbiro). Nilai pendapatan September me- rupakan nilai yang terendah untuk setiap bulannya sejak Juni 1986. Pasaran minyak di London ma- sih tidak menentu Selasa, setelah turun tajam pada Senin, yang di- sebabkan belum adanya keputus- an konkrit dalam pertemuan nega- ra OPEC di Madrid akhir pekan lalu, demikian para pedagang me- ngatakan. September tahun lalu. Karena harga rata-rata minyak Laut Utara turun US$ 1,63 per barel dari harga Agustus menjadi US$ 13,26 per barel dalam Sep- tember, nilai minyak yang dipompa Seminar Reaktor Nuklir Bandung, NERACA bulan lalu hanya US$ 29,1 juta dibandingkan £ 18,2 juta atau US$ 30,9 juta selama Juli, kata bank itu menambahkan. PUSAT Penelitian Teknik Nuk- lir-Badan Tenaga Atom Nasional- (PPTN-Batan) menyelenggarakan seminar dua hari mengkaji dan menelaah beberapa aspek pengua- saan Indonesia dalam bidang tek nologi nuklir, keselamatan reaktor serta penggunaannya. Seminar itu bertema Reaktor Nuklir dan Penggunaannya dilak Harga patokan minyak AS, sanakan di Gedung PPTN-Batan West Texas Intermediate tercatat Bandung, Rabu dan Kamis, diikuti turun sekitar 10 sen menjadi US$ 200 peserta meliputi para pakar, 13,30 per barel, dan minyak Dubai peneliti, mahasiswa dan masyara turun 15 sen menjadi US$ 10,25 kat luas, demikian panitia pelak- setelah turun melampuai harga ku- sana mengatakan Menurut panitia, dengan peres- rang dari US$ 10 pada pembukaan mian dan pengoperasian reaktor serbaguna G.A. Siwa bessy di Serpong, pemanfaatan energi nuk- lir untuk mencapai tujuan pemba- Para ahli perminyakan memper- ngunan nasional menjelang tahap kirakan, menurunnya lagi harga tinggal landas memberikan harap itu terutama sidang gabungan Ko-- an cukup cerah. mite Harga dan Komite Stretagi Selasa. Untuk minyak Brent Laut Utara turun 15 sen menjadi US$ 12,10 per barel. Namun, keberadaan reaktor Si- Halaman II rim. la menjelaskan, persediaan pre- mium masih ada tetapi waktu itu pemasokannya dibatasi sesuai ke- perluan karena khawatir kehabisan stok, sebab keterlambatan kapal pengangkut BBM sudah diketahui sebelumnya. yang selama ini sering dihadapi. Kedelapan menteri itu akan ber- Beberapa petugas polisi sempat mendatangi kantor Pertamina Ca- bang Denpasar untuk menanya- kan masalah tersebut, karena pen- dropan premium ke pompa belum normal. dialami dan mudah-mudahan ti- "Keterlambatan baru pertama dak terulang lagi," ujarnya. Irja Miliki Batu Marmer Jayapura, NERACA KABUPATEN Jayapura dan Paniai yang merupakan dua dari sembilan kabupaten di Irian Jaya mempunyai cadangan endapan ba- "Saya sudah melaporkan keter- lambatan kapal pengangkut BBM kepada pihak keamanan di sini," i," tambah Sapri Karim. Sarana ang- kutan BBM sudah merapat di. tu marmer alam sekitar 77.017- Benoa Senin lalu, namun antrean 500 ton yang hinggak ini belum kendaraan di pompa bensin masih terlihat hingga Selasa siang. dimanfaatkan. Menurut data yang diperoleh Polisi yang berjaga di beberapa dari Badan Koordinasi Penanam- pompa bensin kewalahan mengha- an Modal Daerah (BKPMD) Irja dapi ledakan masyarakat yang me- di Jayapura, cadangan batu mar- merlukan BBM di samping me- mer tersebut masing-masing di ka- mang par at lalu lintas terutama di bupaten Jayapura sebanyal 729- distrik w sata Kuta yang mengaki- 017.500 ton dan di kabupaten batkan beberapa wisatawan me- Paniai sekitar 150 juta ton. ngeluh. Jakarta, NERACA G.J. MAIER, President dan Kepala pejabat Eksekutif Trans- canada Pipelines Limited (TCPL), menjamin pihaknya akan terus me- nanamkan modal dan beroperasi di Indonesia apabila berhasil mem- peroleh suatu wilayah kerja baru. bang saran dari hasil penelitian para ahli, sehingga panitia mengun- dang sejumlah pakar bidang nuklir selaku pemrasaran. Mereka adalah Budi Sudarsono MSc, Sutaryo Supadi MSc (Depu- ti Dirjen Batan), Prof Dr. Samaun Samadikun, Prof Ir Oetaryo Diran MSc (ITB), Dr. Om Pal Singh. (pakar dari International Atomic Energy Agency/IAEA yakni ba- dan tenaga atom internasional), batu marmer itu berlokasi di hulu- Di kabupaten Paniai tambang sungai Nabarua, kecamatan Nabi- tetap tenang, sebab pemerintah ti- meter persegi dengan ketebalan la meminta agar masyarakat re seluas kurang lebih satu juta dak ada rencana menyesuaikan rata-rata 50 meter. harga BBM. (Ant) (Ant) TCPL akan Terus Beroperasi di Indonesia asset sekitar enam miliar dolar di Kanada, AS dan negara lain. Usaha pokoknya sampai seka- portasi dan pemasaran gas alam. rang masih tetap di bidang trans- an besar jaringan pipa gas di Ame- Perusahaan ini menguasai sebagi- rika Utara. Melalui cabang-cabangnya "Rencana investasi kami tergan- TCPL juga bergerak di bidang tung dari keberhasilan mempero- pencarian dan produksi minyak leh wilayah kontrak baru," kata- dan gas bumi di Kanada, AS, nya menjawab pertanyaan warta- Indonesia, Australia, Selandia Ba- ru, Italia dan Inggeris. wan di Bina Graha Jakarta, Rabu, setelah ia bersama pimpinan TCPL Dalam kunjungan kehormatan lainnya diterima Presiden Soehar- kepada Presiden, G.J. Maier di to. dampingi senior Vice President Dewasa ini TCPL turut mena- R.G Sawka, Manajer TCPL di nam modal dalam lima kontrak tamina F. Abda'oe. Indonesia R.J. Blair dan Dirut Per- bagi-hasil dengan Pertamina, yaitu Maier datang ke Indonesia un- di wilayah Selat Malaka (bekerja- tuk memberikan ceramah utama sama dengan Hudbay Oil), Suma- (keynote address) pada konvensi tra Bagian Tenggara (Operator tahunan ke-17 Assosiasi Perm- Maxus), Selat Madura (operator nyakan Indonesia (IPA) yang di- Mobil), Warim (operator Conoco) buka oleh Wakil Presiden Su- dan Barito (operator Petromer dharmono hari Selasa di hotel Trend). Borobodur Jakarta. Des. Jan. '89 Feb. Komoditi non migas itu di kabu- paten Jayapura terdapat di kawa- san Gunung Wari Kampung Ar- mo Besar desa Newa, kecamatan Depapre dengan luas areal endap- an 575 hektar dengan ketebalan sekitar 105 meter. Pertemuan "orang-orang mi- nyak" itu juga mendengarkan cera- mah utama dari pimpinan British Petroleum, Peter G.. Cazelet, yang hari Rabu itu juga melakukan kun- gas dari bagian barat Kanada ke jungan kehormatan kepada Pre siden Soeharto. bagian timur, kini TCPL menjadi perusahaan energi yang memiliki ICPL yang didirikan tahun 1951 merupakan perusahaan be- sar di bidang industri minyak dan gas bumi dari Kanada. Bermula dari sekedar perusahaan (ANT) Mar. Apr. Mei. Jun. Jul. Aug. Perkembangan Harga Minyak Jakarta, NERACA PERKEMBANGAN harga minyak mentah pada perdagangan akan- an (future trading) hari Selasa 25 Oktober di New York Mercantile Exchange dari jenis minyak West Texas Intermediate untuk kontrak penyerahan bulan berlainan dalam USS menurut laporan Asso- ciated Press adalah sebagai berikut: Sep.. Penyerahan Buka Tinggi Rendah Tutup Perubahan 13.12 13.39 13.10 13.26 13.18 13.36 13.15 13.26 13.21 13.43 13.20 13.31 13.34 13.48 -13.28 13.45 13.54 13.40 13.38 13.44 13.54 13.61 13.46 13.51 13.65 13.75 13.55 13.58 13.70 13.75 13.65 13.65 13.80 13.80 13.80 Naik.09 Turun.10 Turun.05 Turun 03 Turun.03 Turun.03 Turun.03 Turun 03 13.72 Turun.03 13.79 Turun.03
