Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1989-03-14
Halaman: 02

Konten


Selasa, 14 Maret 1989 INDUSTRI - PERDAGANGAN BPEN Siap Bantu Pengrajin di Bali Sesuaikan Produk Jakarta, NERACA BADAN Pengembangan Eks- por Nasional (BPEN) menyatakan siap membantu kalangan pengra- jin industri kecil di Bali dalam mengembangkan kerajinan tangan fungsional, termasuk penyediaan/- penyaluran informasi pasar kepa- da mereka. Dalam kaitan ini, BPEN kata Arifin siap memberikan bantuan berupa tenaga ahli guna menga- rahkan pengrajin mengembang- kan kerajinan yang bersifat fung- sional serta menghasilkan produk produk yang sesuai dengan keingi- nan pasar. Ketika menjawab pertanyaan NERACA di ruang kerjanya pe- kan lalu, Kepala BPEN Ir. Arifin Lumban Goal menginggatkan lagi kepada para pengrajin Indonesia Bantuan yang diberikan BPEN agar tidak hanya membuat keraji- "Selain itu, BPEN juga akan Jepang itu, nan tangan yang bersifat etnik menyalurkan informasi informasi bersama tenaga ahli (mode kebudayaan) karena pasa-pasar kepada kalangan pengrajin al mengenai informasi pasar dan rannya terbatas. dan industri kecil di Bali, baik bantuan teknik berupa penyesuai- Dikemukakannya, pengrajin di melalui penerbitan berkalanya an produk yang dihasilkan produ- Indonesia perlu memproduksi ke- News Letter maupun Warta sen Indonesia dengan keinginan Jakarta, NERACA BANYAK Pasar swala yan yang beroperasi di Jakarta Selatan saat ini yang masih menggunakan izin Ruko (Rumah Toko). Padahal usa- hanya itu sendiri telah berkem- bang demikian pesat. Ini terbukti pada Esa Mokan dan Esa Genang- ku di Pasar Mayestik. Menurut pemilik Esa Mokan Toserba, meskipun saat ini usaha- nya telah berkembang pesat dari sebagai pedagang eceran menjadi besar, tapi minat untuk mengurus izin swalayan ujarnya tak mung- kin. Esa Mokan & Esa Genangku tak Kenal Izin Swalayan Toserbanya saat ini luas lokasi- nya ujamya hanya 600 M2 per lantai. Memang kesemuanya To- serbanya ada empat lantai yang berukuran sama, tapi harusnya izin swala yan ini baru bisa didapat bila luas lantainya 2000 M2. "Buat apa saya mengurus izin sih. Saya menilai tarif pembuatan izin juga tak mahal dan tak sulit cara mengurusnya, tapi bagi saya rasanya masih terlalu kecil untuk mengurus izin tersebut," tegasnya. Dia mengakui jumlah karya- wannya saat ini memang ada 300 orang, tapi juga ia membantah jika Toserbanya dikatagorikan sebagai Pasar Swalayan. Super market dan Departemen store yang ada di Toserbanya ha- nya sebagai nama pelengkap agar orang atau calon konsumen lebih mudah mencari barang-barang ke- butuhannya. Esa Mokan toserba yang Pres- dir, pemilik, dan managernya di tangani Cristian itu sendiri pada prinsipnya bergerak dalam bisnis toserba ingin terus meningkatkan usahanya. Bahkan dengan hasil kemajuan yang dicapai di Mayes- tik saat ini menurut rencana ia akan mengembangkan usahanya lagi di Jl. Raya Pasar Minggu, 300 M sebelum stasiun Kereta Api Pa- sar Minggu. Sementara itu Direktur Konsul- tan Esa Genangkuswala yan, Bona- ventura Huwa yang ditemui Nera- ça di tempat terpisah mengakui swalayan kliennya itu saat ini belum mempunyai izin usaha yang sesuai dengan keberadaan swala- yannya. "Esa Gerangku ini kan berada sudah sejak lama. Semula memang ini hanya merupakan toko kecil yang kebetulan berada di depan pasar, tapi wajar jika setelah men- KEBANYAKAN nega ra berkembang seperti Indonesia tergantung pada hasil pertanian, perkebunanuan pete makan di samping bahan mentah hasil pertambangan termasuk mi- nyak bumi. Negara maju seperti Eropah Barat, Amerika Utara yang me- rupakan gunung gandum dan kolam susu dunia saat ini juga mengembangkan pertanian te- tapi bukan untuk ekspor seba- gai tujuan utama. Bahkan ba- nyak negara maju mengem- bangkan hutan buatan untuk energi, bahan baku kertas dan konstruksi. rajinan tangan yang bersifat fung- sional. Maksudnya, mata dagang- an itu bisa dipakai oleh semua konsumen manca negara, misal- nya taplak meja atau semacam asbak yang dapat dimanfaatkan semua pemakai. Walaupun perkembangan pertanian demikian maju di negara maju, mereka masih me- merlukanbahan bakuhasil per- tanian dari negara berkembang terutama yang terletak di ka- wasan tropis dan subtropis di mana negara maju yang terletak di bagian utara khatulistiwa tidak memungkinkan mena- nam tanaman tropis dan sub- tropis. jadi swala yan juga izin lama masih di pakai," katanya. Ada 12 jenis komoditas per- tanian yang amat diperlukan oleh negara maju dan ini me- rupakan kesempatan untuk ne- gara berkembang untuk meng- imbangi perdagangan dengan negara maju, wala upun bahan mentah. Menurutnya sebagai konsultan sebenarnya mengenai soal perizin- an diakuinya ia sama sekali tidak tahu. Meskipun demikian ia tetap masih menganggapkalau kliennya itu juga tak pernah ia sarankan mengurus izin yang sesuai dengan keberadaan usahanya. "Saya tak tahu apa itu Sk. Gu- bernur No. 241/1982. Demikian juga terhadap izin yang bagaimana yang sebenamya seharusnya dimili- ki klien saya setelah usahanya ini berkembang menjadi swalayan," tegasnya. Selama ini peranannya sebagai konsultan swala yan usahanya me- nurutnya tak lebih dari memberi- kan masukan mengenai bagaima- (04) Tampaknya banyak kendala bila negara berkembang untuk mengekspor bahan olahan atau prod uk agroindustri, ka re na ne- gara maju hanya membutuh- kan bahan baku kecuali bila negara produsen dapat mem- persatukan diri sehingga mam- pu mengendalikan sistem pasar. Ke-12 komoditas pertanian dari negara berkembang yang diekspor ke negara maju ada- lah kopi, coklat, gula, karet, ka pas, teh, minyak palm, tem- bakau, gand um, jagung beras dan kacang kedelai, Pengusaha muda, kata Ir. Halim Kalla, selain harus memiliki ke- mampuan dan keterampilan, juga dituntut memiliki wa wasan yang luas, untuk pengembangan usaha. Ibarat nasi, sekarang ini sudah dituang dipiring, untuk di makan. Kita harus lebih tanggap dan tidak perlu harus disuap oleh pemerin- tah. Halim Kalla mengakui bahwa umumnya anggota Hipmi Sulsel, kemampuannya lemah, baik usa- ha, permodalan maupun manaje- mennya. Tampaknya harga ke-12 ko- moditas pertanian ini memper- lihatkan gejala menurun seperti yang diperlihatkan pada tabel L Ujung Pandang, NERACA BIARPUN bagaimana baiknya Organisasi dan program kerjanya. kalau para pengusahanya sendiri lemah dan tidak mampu nakannya, tidak akan mem- bawah Hasil. Hal ini ditegaskan puannya untuk mengembangkan usahanya. Perwila ya han Komodi- tas, yang diprogramkan Pemda Sulsel, agar dikembangkan oleh pengusaha anggota Hipmi Sulsel. ketua Hipmi sulsel Ir, Halim Kalla, Kepada Neraca di Ujung Pandang. Sebagai seorang pengusaha mu- da, dituntut memiliki kemampuan dan keterampilan mengembangkan usaha. Sekarang ini pengusaha mu- da anggota Hipmi ditantang untuk memanfaatkan segala kebijaksana- an pemerintah, utamanya deregu- lasidandebirokratisasi. İklim yang diberikan pemerintah, untuk me- ngembangkan dunia usaha cukup baik. Tapi masih banyak pengu- saha muda yang belum meman- faatkan. Turunnya harga ini dapat merugikan negara berkembang te ta pi prod uk si ke-12 jenis ko- moditas pertanian ini tetap naik seperti yang diperlihatkan pada BPEN," jelas Arifin. Dalam bagian lain Arifin de- ngan bangga menceritakan kisah sukses eksportir Indonesia dalam pameran Foodex, di Tokyo (Je- pang), 7-11 Maret lalu. Dikatakan, berkat studi yang dilakukan tenaga ahli dari Jepang bersama BPEN, produk Indonesia yang dipamerkan di sana menda- pat sambutan positif dari buyer buyer di negeri Sakura. "Untuk kerupuk udang saja, te- lah diperoleh kontrak US$9 juta," jelasnya. Kemampuan Pengusaha Muda Sulsel Lemah tabel II. Hasil ekspor negara berkem- bang terhadap hasil pertanian jugamenurun kecuali tembakau sebesar 17% dari periode 1980- 1985. Dengan demikian pen- da pa tan petani penghasil ke- 12 komoditas pertanian terse- but juga menurun dan untuk menutupi penurunan ini petani harus menanam jenis tanaman la in. na dan langkah apa yang harus di tempuh kliennya dalam mengem- bangkan perusahaan. Dana Moneter Internasional (IMF) percaya bahwa hanya dengan perluasan areal, peng- gunaan pupuk dan mekanisasi dalam pertanian akan dapat meningkatkan produksi daním- ba la nn ya pe ta ni juga akan me- nambah pendapata n. Anjuran Gubemur Sulsel H. Achmad Amiruddin, berupa ta- nam, petik, olah dan jual, perlu dimanfaatkan para anggota Hipmi. Sebab dengan sistim yang demi- kian kata Ir. Halim Kalla, masya- rakat petani akan mendapatkan harga, dan nilai tambah atas hasil produksinya. Juga secara lansung mendorong dengan para petani, untuk meningkatkan kwalitas pro- duksinya, ujarnya. Kendala yang dirasakan anggo- ta Hipmi Sulsel, selain kemam- puan manajerialma ka faktor mo- dal dan penguasaan teknologi merupakan kendala utama. Bagai- mana menjalin kerjasama dengan pihak luar, kalau kita tidak mam- pu menerimanya. Menyinggung, soal ketua Umum Hipmi pusat, pihak Hipmi Sulsel tidak ada tar- get, yang penting calon ketua, ha- rus mampu dan dapat mendorong pengusaha daerah untuk berkem- Pihak Hipmi Sulseluntuk men- bang, ujar Halim Kalla. (K-25). Daritabe I, jelas memperli-. hatkan bahwa negara konsu- men akan bahan mentah hasil pertanian beruntung dari masa ke masa, apalagi produk-pro- duk negara industri cenderung naik. Akibatnya negara sedang berkembang harus menyedia- kan hasil pertanian yang lebih banyak untuk dapat menukar dengan barang-barang hasil in- dustri terutama barang-barang modal. Kantor konsultan Esa Genangku yang beralamat di Jl. Petogogan 1/59 yang sebenarnya juga tak mempunyai izin perkantoran kata Bonaventura ini juga tidak tahu apakah memang usaha perkanto- rannya harus pakai izin. la mengakui kantornya ini me- mang rumah tinggal, tapi ia meng- anggap ini wajar. Bahkan sudah cukup lama ia berkantor di sini. Coklat merupakan hasil per- tanian yang banyak diminati di Eropah dan Amerika Serikat menunjukkan sedikit kenaikan harga pada 1985 bila diban- dingkan dengan harga 1960. Tapi kenaikan ini tidak ber- jangka panjang dan harga lebih murah relatif lebih panjang. Kopi yang 30% berasal dari Brazil dan negara ini menyum- bang 25% kopi di pasar dunia sehingga negara ini mampu mengendalikan pasar dunia. Akibatnya harga kopi cende- rung naik dari masa ke masa tetapi tidak stabil. coba mendorong para anggotanya, untuk mengikuti seminar seminar, penataran, dan pendidikan lainnya. Dengan demikian lewat latihan yang diberikan, mereka secara ber- tahap dapat meningkatkan kemam- "Saya sudah cukup lama men- Demikian pula halnya dengan jadi konsultan di Esa Genangku. teh hitam, tampilnya Indonesia di Bahkan saat ini usaha Esa Genang- pameran Foodex, memberikan pe- kuperkembangannya semakin pengaruh kepada konsumen Jepang. sat," ujarnya. Mereka sudah mulai mengenal dan menyukai teh hitam, padahal sebelumnya mereka sangat fanatik akan kebiasaan minum teh hijau. Satu data BPEN menyebutkan bahwa ekspor makanan olahan Indonesia pada 1987 baru menca- pai US$ 86,5 juta dengan negara tujuan utama adalah USA (US$ 13,8 juta); Belanda (US$ 13,8 Juta), Jepang (US$ 8,2 juta), Si- ngapura (US$ 8,3 juta) dan Hong- kong (US$ 8,3 juta). (5). Jagung merupakan makanan temak yang amat banyak di- konsumsikan di AS dan Ero- pah Barat. Negara penghasil jagung dunia adalah AS, RRC, Brazil dan negara Eropah Barat. Negara utama penghasil jagung di ASEAN adalah Thailand. Hampir separuh hasil jagung ini dipakai untuk makanan ter- nak terutama unggas. Harga jagung sukar naik di pasard unia karena saat ini dunia mempu- nyai stok jagung sebesar ill Bahkan harga coklat pada juta ton yang dikuasai oleh masa 1950-an lebih baik yaitu negara industri. sekitar 3,100 dollar AS perton. Kebanyakan coklat dihasilkan oleh negara Afrika Barat, Gha- na, Kamerun dan Nigeria. Pada 1986 coklat diproduksikan mencapai 1.89 juga ton dan yang dibutuhkan hanya 1.82 juta ton. Tetapi bila dibandingkande- ngan harga jenis yang lain lebih menguntungkan, Negara peng- hasil kopi utama dunia saat ini adalah Brazil, Kolumbia, In- donesia, Meksiko dan sebagai- nya. Tetapi untuk masa yang akan datang kopi akan sukar dipasar Eropah dan AS karena kampanye keracunan akibat kaffein amat gencar. RRC merupakan negara penghasil kapas terbesar di du- nia dan kemudian diikuti oleh AS dan USSR. Negara ke-3 penghasil kapas adalah Pakis- tan, Mesir dan Meksiko. Tam- paknya produksi ka pas dunia saat ini berlebihan dan negara penghasil kapas saat ini cende- rung menggantikan dengan je- nis tanaman lain, terutama tanaman yang dibutuhkan oleh industri mereka sendiri sehing- ga mengurangi impor kapas. Kapas saat ini menghadapi sai- ngan dengan bahan tekstil sin- tetis yang murah. pasar Jepang. "Advis yang diberikan kepada eksportir itu meliputi penyesuaian kemasan, cita rasa dan sebagai- nya," tutur Arifin. Hasil kongkrit lainnya dari ker- jasama itu adalah berhasilnya "di- ciptakan" produk baru untuk pa- saran Jepang, berupa Slim Tea Dedet Saliro (teh celup). Gula webu dan gua bit pada umumnya dipakai di negara penghasil sendiri dan memang ada beberapa negara yang keku- rangan gula. Produk gula saat ini maju pesat tetapi pada 1985 harga gula jatuh 90 dollar AS per ton di pasar dunia. Negara pengekspor gula tebu biasanya dapat menarik keun- tungan dari beberapa hasil sam- pingan dari gula tebu dan ber- satu untuk menghadapi negara konsumen. Banyak negara pengimpor gula seperti AS membayar lebih diatas harga Produk itu merupakan ramuan dari jamu sedet saliro dengan teh yang sudah disesuaikan dengan cita rasa, selera konsumen Jepang. "Kami mendapat berita, produk ini mendapat sambutan dari bu- yers di sana," tandas Arifin. Keikutsertaan Indonesia dalam Foodex itu sudah tiga kali. Dalam pameran terakhir, terdapat sebelas produsen/eksportir makanan ola- han yang mengikuti kegiatan itu. Pameran Fooder merupakan pa- meran yang tepat untuk memper- kenalkan Indonesia sebagai pema- sok baru untuk makanan olahan pada umumnya, khususnya nenas dalam kalang. "Apalagi pada 1990 mendatang, kuota impornya akan dihapus, un- tuk itu perlu promosi gencar guna merebut pasar." Gobel Galakkan Ekspor Jakarta, NERACA nal Gobel. H. Kinoshita hari Ju- DIREKTUR Utama PT Nasio- mat menyatakan akan terus mema- cu ekspor produk elektronika Indonesia. Perusahaan tersebut yang sudah mengekspor batere ke 30 negara, berhasil meningkatkan devisa bagi negara dari Rp 9,5 miliar tahun 1985 menjadi Rp 26,4 miliar ta- hun 1986 dan tahun 1987 mening- kat lagi menjadi Rp 27,94 miliar. Proyek kerjasama tersebut ditan- datangani hari Jumat di Jakarta oleh Direktur PT. Nasional Gobel, H. Kinoshita dn Rektor Universi- tas Dharma Perdana, Prof. Dr. Sharif Thajeb. Kinoshita mengatakan produksi perusahaannya yang sudah me- nembus pasaran AS dan Jepang itu akan terus memerlukan tenaga tenaga ahli untuk mengimbangi perusahaan bertaraf internasional. Kerjasama itu selain bertujuan meningkatkan kemampuan, keah- lian dan ketrampilan mahasiswa dalam suatu perusahaan. Tetapi kekurangan gula ini tidak menimbulkan masalah karena kecenderungan pendu- duk negara maju untuk mengu- rangi konsumsi gula karena membahayakan bagi kesehat- an.. Teh yang merupakan anda- lanekspor Indonesia juga mem- perlihatkan harga yang menu- run Harga teh 1985 mencapai setengah dari harga teh pada Oleh sebab itu mengenai hal (Rencana Bagian Wilayah Kota), yang berkaitan dengan RBWK RUTR (Rencana Umum Tata Ruang) dan IMB (Izin Mendirikan Bangunan) berada di pihak Gu- nung Sewu. katanya. "Sebagai pengusaha kami meli- hat ada tempat yang dapat di per- gunakan untuk berusaha dan ke- mudian kami minta izin kepada pemerintah untuk membuka usaha. Izin sudah lengkap, sesuai dengan Dalam upaya meningkatkan peraturan yang berlaku untuk produksi untuk ekspor, perusaha-usaha ini, ujar Widodo. an itu melakukan kerjasama penili- tian dan pengembangan dengan diberikan kepada PT. Sari Melati Universitas Dharma Persada, Kencana (Ponderosa Group) se- Jakarta. bagai pemilik restoran dengan SK Gubemur 2940/12/88. izin me- ngenai Undang Undang Gangguan No. 2939/88. Kemudian sudah ada pula izin Dinas Pariwisata No. 01326/88 izin dari Polisi menge- nai usaha keramaian Skep 627/- XI/1988. Izin dari Lurah Bangka 117/1.7567/88 tanggal 10 Okto- ber 1988 dengan diketahui Ke- camatan Mampang No. 12/1.824/- 89. Untuk restoran Pizza Hut izin Harga Komoditas Primer Cenderung Menurun rata-rata karna mereka memer- lukan gula bermutu. Kebutu- han akan gula dunia saat ini tidak cukup, kebutuhan men- capai 100 juta ton tetapi perse- diaan yang ada hanya 97,5 juta ton. Coklat Kopi Kapas Jagung Minyak Palm* Beras Karet Kedelai Gula Teh Tembakau Terigu PETERNAK: Presiden Soeharto menerima pengurus Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia yang diketuai Kharis Suhud di Bina Graha hari Senin (13/3). Dalam pertemuan itu Kharis Suhud melaporkan rencana seminar internasional tentang sapi perah dan Munas IV perhimpunan tersebut yang akan berlangsung 22-25 Mei (Foto: Ant) Jakarta, NERACA DUA buah restoran masing Pizza Hut dan Amigos & Pub serta pasar swalayan Hero yang terletak Club, sudah mempunyai izin dari di dalam komplek Kemang Park instansi terkait. HARIAN NERACA Demikian penjelasangeneral ma- Widodo yang mengelola kedua restoran itu dan Husni Yusuf dari Hero Group, kepada wartawan di Jakarta, Sabtu. Baik restoran Pizza Hut maupun Amigos dibuka setelah ada izin se- suai dengan prosedur yang berlaku kata Widodo. Pizza Hut dan Hero Sudah Punya Izin Ia menjelaskan, Pizza Hut, Ami- gosdanHero Supermarket, meng on trak tempat itu dari PT. Gunung Sewu sebagai pengelola Kemang Park Club. 1960 2,050,00 2.810,00 2.270,00 150,00 795,10 435,00 293,40 321,00 240,00 4.960,00 2.812,00 219,00 Sumber: World Resources 1987 : Dollar AS MENKO Ekuin Drs. Radius Prawiro mengatakan, subsidi pe- merintah dari tahun ke tahun di- Hal itu disampaikan Menteri upayakan untuk dikurangi. Sebab, Koordinator Bidang Ekonomi, Ke- dari pengalaman yang diperoleh, uangan dan Industri, Drs. Radius Sedangkan untuk Amigos, izin diberikan kepada PT. The Green Pub (Ponderosa Group) untuk res- toran dan bar No. 3133/1988 nyata membawa dampak yang tanggal 7 Februari 1989, UU Gang- kurang menguntungkan bagi se- subsidi atau bantuan tersebut ter- didampingi Gubernur Su- lut C.J. Rantung pada acara Tak- limat jajaran Pemda hari Jumat malam di ruangan sidang kantor GKDH jalan Sam Ratulangi Mana- do. 1960. Minyak palm saat ini bersa- ing dengan minyak kedelai, mi- nyak bunga matahari, kelapa sa wit dan sebagainya. Harga minyak palm di pasar dunia juga menurun. Menurunnya harga produk pertanian di negara berkem- bang terutama yang menguta- makan produk ekspor mengha- silkan ketidak seimbangan ne- raca pembayaran antara negara maju dan negara produsen ba- han mentah. Sebagai contoh pada 1961 harga arloji sederhana buatan Swiss yang sama harganya de- Tabel I Harga 12 Komoditas Pertanian 1960 - 1985 1960 1970 1980 1,2 3,9 11,1 215,9 1,1 239,8 Coklat Kopi Kapas Jagung Minyak Palm Beras Karet Kedelai Gula tebu Teh Tembakau Terigu 2,0 27,3 430,4 0,9 3,6 245,0 Sumber: World Resources 1987. 1.930,00 3.450,00 1.810,00 167,30 745,30 413,00 132,70 335,00 230,00 3.140,00 2.831,00 179,90 1969-71 1,5 4,3 11,7 283,0 2,0 309,8 2,9 43,5 567,8 1975 1.3 4,6 327,9 1.980,00 2.940,00 1.850,00 190,50 691,40 578,20 104,90 350,00 720,00 2.210,00 2.416,00 288,70 Tabel II Jumlah Produksi 12 Komoditas Pertanian 1960 - 84 (Juta ton) bagian besar para pengusaha di guan untuk musik hidup 0095/- SESJEN Departemen Perda- daerah ini pengetahuan serta peng- 1989 tanggal 30 Januari 1989. gangan, Bakir Hasan, meninjau alamannya masih relatif kurang Untuk usaha Pariwisata No. 0029- pusat perbelanjaan Marina di Dili karena mereka baru mulai melak- 19 Januari 1989 dan izin musik Timor Timur, guna melihat lang- sanakan usahanya sejak Timtim 89 tanggal 19 Januari 1989. Izin rang yang dipasarkan di daerah ini. publik Indonesia tahun 1976 lalu.. Di Timum, dari 1.798 pengusah hidup dari Para wisata 74/1.758/-sung peredaran berbagai jenis ba- berintegrasi ke dalam negara Re- Polisi Skep/37/1/89 tanggal 21 Januari 1989. Surat Keterangan terdapat di antaranya 1,077 peng- Lurah No. usa ha ekonomi lemah, 103 peng- usaha menengah dan 108 pengusa- ha besar, semuanya tersebar di tiga belas kabupaten di propinsi ini. tanggal 3 Nopember 88, dan dike- tahui kecamatan Mampang No. Sesjen yang mantan pimpinan umum LKBN ANTARA itu di- dampingi Kakanwil Departemen Perdagangan Timor Timur, Iwan Purwana, setelah mengamati ber- bagai jenis barang yang dipajang di pusat perbelanjaan tersebut meni- laihampir semua barang terutama bahan tekstil masih didominasi oleh prod uk si dalam negeri. Perusahaan tersebut terbanyak berdomisili di Kabupaten Dili seba- gai pusat perekonomian Timum dengan 1.287 pengusa ha vang ter- din atas 118 peng usa ha besar, 320 pengusaha menengah serta 649 pengusaha ekonomi lemah. Bakir Hasan yang berada di Dili dalam rangka kunjungan kerja di hari (10-11), juga bertatap muka Sementara itu, Jambi mengeks- dengan Gubemur Timor Timur, Ir. por sekitar 48 ton kayu belebas Mario Viegas Carrascala o, mem- (rol) selama 1988 dan memasuk- bicarakan langkah-langkah penye- kan devisa sebesar 23.000 dolar AS, menurut keterangan Bidang Perdagangan Luar Negeri Kanwil Departemen Perdagangan Propin- suaian di bidang perdagangan, se- hubungan dengan telah disamakan status Timtim seperti propinsi lain si Jambi. di Indonesia. Sebelum Dili ibu- kota Timtim, Sekjen memberikan brifing kepada seluruh karyawan/- karyawati jajaran Kanwil Depar- temen Perdagangan di daerah ini. la minta, hendaknya para peng- usa ha golongan ekonomi lemah di Timtim terus dibina, baik melalui penyuluhan, pemberian informasi pasar maupun kunjungan langsung kepada para pengusaha yang ber- sangkutan. 10/1.824/89. Dijelaskan, sungguh pun kegia- tan restoran dan pasar swalayan Hero ini terletak di dalam kom- plek, namun kepada pihak RT dan RW disitu juga di minta izin mes- kipun izin lurah sudah ada." Kita ini kan orang timur," kata Widodo. Baik Widodo maupun Husni dari Hero sama mengatakan, de- ngan adanya restoran dan super market di Kemang Park Club, ada manfaat ganda yang dapat diraih. Pertama, ratusan tenaga kerja dapat diserap untuk bekerja disitu. Yang kedua, arus kepadatan lalu lintas kendaraan menuju pasar Blok M, berkurang karena masya- rakat sekitar tempat itu tak lagi keluar jauh, untuk berbelanja. Lebih dari itu pendapatan dae- rah dari sektor pajak juga dapat dihimpun, serta sektor para wisa- tanya juga terkait, dalam hubu- ngan kita sedang menggalakkan sektor ini. 1974-76 Pasar Swalayan Hero, membu- ka cabang di situ menurut Husni sejak tahun 1985 lalu, dengan izin lengkap. (16). Dikatakan, upaya pembinaan itu sangat bermanfaat, karena se- Pengurangan Subsidi Tingkatkan Ekspor Nonmigas Manado, NERACA mangat membangun dari masya- rakat maupun aparat pemerintah itu sendiri. 1,5 4,3 13,0 333,7 3,2 347,5 342 58,1 649,4 1,9 5,4 383,4 ngan 7,5 kg kopi tetapi pada tahun 1971-1974 harga arloji yang sama dengan diatas har- ganya menycapai 14,2 kg kopi. Ini dalam jangka 10 tahun telah menghasilkan perbanding- an harga yang amat menyolok. Tampaknya penyusutan pen- dapatan negara produsen ba- han mentah amat menyolok terutama bahan mentah yang dapat digantikan oleh jenis ba- han mentah lainnya. Indonesia juga mengalami hal demikian yaitu pada karet. Setelah dunia industri berhasil menciptakan karet sintetis, harga karet pun menurun. Teuku Ishlah). 2,600,00 4.580,00 2.050,00 125,30 583,50 434,00 162,40 296,00 630,00 2.230,00 2.300,00 190,80 1980 1985 Unit 2.360,00 ton 3.500,00 ton 1.380,00 ton 117,50 ton 524,20 ton 226,10 ton 96,75 ton 235,00 ton 90,00 ton 2.080,00 ton 2.101,00 ton. 181,50 ton 1,6 4,7 14,0 395,9 5,0 399,1 3,7 80,9 719,8 1,9 5,2 446,1. Sekjen Deperdag Tinjau Pusat Perbelanjaan Dili Dili, NERACA 1984 1,7 5,2 17,8 452,9 6,8 471,0 4,2 90,3 935,8 2,2 6,2 509,9 "Dampak yang muncul akibat jenis-jenis bantuan itu," demikian Menteri, "adalah rusaknya struk tur atau sistim bagi yang menerima bantuan." Dikatakan, penerima bantuan menjadi manja, gairah kerjanya menurun. Menteri memberi contoh pada beberapa tahun yang lalu disaat harga minyak tinggi. Pemerintah dalam menggalakkan pembangu- nan memberikan subsidi-subsidi bagi sarana-sarana dan prasarana baik yang ada di pusat maupun di daerah. "Ternyata," demikian Menteri, "dari hasil tersebut peningkatan ekspor non migas tidak berkem- bang."Beberapa tahun terakhir ini dikaitkan dengan harga minyak menurun, pemerintah mengurangi berbagai jenis bantuan. Ternyata hasilnya, peningkatan ekspor non migas melonjak DENGAN dikuranginya bantu- an-bantuan tersebut, ternyata masyarakat bersama-sama dengan aparat pemerintah pada instansi- instansi terkait berlomba-lomba berusaha kerja keras mencari te- robosan untuk berusaha menda- patkan dana pembangunan dari potensi-potensi non migas. Mengenai ketenagakerjaan dika- takan, prosentase laju pertumbu- han penduduk Indonesia khusus nya generasi muda yang berusia 15 sampai 29 tahun sekitar 11 sampai 16 prosen. Perkiraan angkatan kerja untuk Provinsi Sulawesi Utara yang ber- penduduk 2.250.000 jiwa itu setiap tahun naik 4,24 persen. Sedangkan perkiraan pada akhir Pelita V. angkatan kerja Provinsi Sulawesi Utara 253.000 orang. Berkaitan dengan penanggulang an besarnya angkatan kerja itu, menjawab usul dari Prof. Dr. A.E. Sinolungun SH, Rektor IKIP Ne- geri Manado, yang mengatakan khususnya golongan IV diizinkan mendirikan perusahaan, Menko Ekuin menya- takan bahwa hal tersebut tidak agar pegawai negeri cocok dan tidak sesuai dengan ta- tanan. Sebab nantinya ijin usaha yang dikeluarkan dari Kanwil Dep. Per- dagangan hanya akan dimiliki oleh Kanwil Perdagangan itu sendiri. Begitu pula dengan kredit yang diberikan oleh Bank hanya akan dimiliki oleh Bank itu sendiri. K22 Bahan baku untuk kayu belebas atau juga biasa disebut veneer itu, terdiri atas jenis-jenis kayu ringan, seperti kayu jelutung, kayu durian dan limbah kayu olahan dari indus- tri-industri yang ada di daerah itu. Tenggarong, NERACA Halaman II Pekan Promosi Produk DN di Palembang Palembang, NERACA KETUA Dewan Kerajinan Na- sional (Dekranas) Sumsel, Ny. Haj- jah Fauziah Ramli Hasan Basri, Senin petang di Palembang secara resmi membuka pekan promosi produksi dalam negeri yang dilak- sanakan dan diprakarsai generasi muda Kosgoro Kodya Palembang. Pekan promosi produksi dalam negeri yang baru pertama kali di- laksanakan di Palembang ini me nampilkan 75 stand dengan beran- eka ragam hasil kerajinan dan pro- duk dalam negeri. Kenaikan unit usaha itu merupa- kan upaya Pemerintah Daerah da- lam mengembangkan sektor indus- tri kecil yang lebih diarahkan pada pengembangan jenis usaha baru dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam di pedesaan. Pengembangan jenis usa ha baru tersebut seperti pemanfaatan hasil pertanian, perkebunan, perikanan, hasil hutan dan hasil hutan ikutan lainnya yang banyak dimiliki Ka- bupaten Kutai. Hasil kerajinan yang ditampil- kan dalam pekan promosi dalam negeri itu antara lain, kain songket, kerajinan keramik, ayaman rotan, bambu dan kerajinan kulit kerang yang dibina perusahaan PT. Pusri Palembang. Pekan promosi yang berlang- sung selama satu minggu ini, pada pembukaannya juga disaksikan Kakanwil Departemen Perindus- trian, Drs. Rahman Manap, Ketua Kadin Kodya Palembang, Djohan Hanafiah, Ketua Kosgoro Sumsel, Ramli Sutan Negara dan Sekreta- ris KNPI Sumsel, Achmad Zohir BSc Ketua Dekranas Sumsel ketika membuka pekan promosi itu me- nekankan, penyelenggaraan pame- ran pekan promosi itu sangat tepat mengingat saat ini sedang me- nyongsong Pelita V yang sekaligus menggalakkan produksi nonmigas sebagai peningkatan pendapatan negara maupun daerah. Sehubungan dengan itu dia mengharapkan pekan promosi ini dapat menciptakan suatu dialog dan komunikasi yang lancar an- tara produsen dan konsumen. Namun diingatkan pula, agar" pengusaha dan pengerajin senanti- asa dapat menjaga dan mening- katkan mutu hasil dari produksi- nya. Di samping itu, juga sarana pem- binaan generasi muda agar dapat menumbuhkan jiwa dan semangat mandiri dalam berwiraswasta. Farid menegaskan, dalam pe- kan promosi produksi dalam ne- geri banyak dukungan para peng- usaha dan pengerajin serta instansi terkait lainnya. Diharapkan pekan promosi pro- duksi dalam negeri itu dapat menggerakkan minat perajin un- tuk meningkatkan mutu hasil pro- (Ant) duksi mereka. (Ant) Ketua Kosgoro Kodya Palem- bang, Farid BA melaporkan, pe- kan promosi produksi dalam ne- geri dilaksanakan dalam upaya me- ningkatkan pemasaran dan penge- nalan produksi dalam negeri se- cara luas kepada masyarakat. Pertumbuhan Industri Kecil Kutai Naik PERTUMBUHAN industri ke- cil di Kabupaten Kutai, Kaliman- tan Timur selama lima tahun ter- akhir menunjukan kenaikan tajam. sebut. Perkembangan industri kecil hingga akhir 1988 di kabupaten Kutai mencapai 1.630 unit usaha atau naik 207,5 persen dibanding 1984 yang hanya tercatat 530 unit usaha. meningkat, kesempatan berusaha dan lapangan kerja baru terbuka, baik bagi ibu rumah tangga mau-, pun bagi masyarakat yang secara khusus mengembangkan sektor ter- Dari 1.630 unit usaha di sektor industri kecil di Kabupaten Kutai, dustri kerajinan yang banyak di- kata Aminudin yang menonjol in- usahakan masyarakat pedalaman seperti kerajinan tenun ikat Ulap. Doyo, tenun sarung, kerajinan ukir- an kayu, kerajinan anyaman rotan dan kerajinan kulit kayu jomo yang dijadikan barang cendramata bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara. Selain meningkatnya pendapa- tan masyarakat tersebut, penyera- pan tenaga kerja besar, kata Ami- nudin, yang selama lima tahun mampu tertampung sebanyak 3.- 280 orang. Hingga akhir tahun 1988 usaha Kepala Dinas Perindustrian Ku- tai Aminuddin M. Senin menjelas- sektor ini juga mampu menyerap kan, perkembangan sektor industri tenaga kerja sebanyak 5.519 orang kecil itu mendapat dukungan baik dan investasi sebesar Rp 2,8 mil- dari masyarakat maupun oleh di- yar nas dan instansi pemerintah yang memberikan dorongan dalam pe- ngembangan sektor industri kecil itu. Jakarta, NERACA cold KETUA Asosiasi pengusaha storage Indonesia (APCI), la mengakui dalam pengem- Rafli Kimin, mengatakan pihak- bangan sektor industri kecil di Kabupaten Kutai sangat besar pe- tu hasil perikanan sendiri, jika nya siap melakukan pengujian mu- ngaruhnya terhadap pertumbuhan isyarat yang diberikan menteri per- sektor perekonomian masyarakat. Pendapatan masyarakat terlihat benar-benar menjadi kenyataan. tanian mengenai masalah tersebut Obral Pakaian Jadi Mulai Ramai narik. Pokoknya saling mengun- Jakarta, NERACA OBRAL pakaian jadi di bebera- tungkan, artinya si pembeli akan memperoleh dengan harga murah, pa pasar swalayan di Jakarta saat misalnya kaos berleher hanya de- ini mulai ramai. Ini tidak saja ter- bukti bervariasinya masing-masing 2.500 per buah dengan corak ngan uang Rp 1.750 sampai Rp swalayan menurunkan harga jual barangnya sampai 50 prosen dari warna-warni. Begitu pula bagi harga yang biasa, tapi juga masih pengusaha dapat memperoleh ada potongan harga 20 uang kontan dan pada menyimpan barang di gudang. persen. Menurut pramuniaga Matahari Departemen Store di Blok M. kepa- da Neraca, sebenarnya usaha obral ini banyak macamnya, dari kaos Jenis pakaian jadi yang diobral mengobral pakaian jadi di pasar Rp 5.000 per buah sampai pada sampai kemeja dengan harga lk. swalayan ini bukan baru, tapi su- dah berjalan cukup lama, karena memang swalayan di sini tak mau mempunyai stock barang. celana dan pakaian wanita yang potongannya cukup menarik. Cara penawaran dengan potong- an ini sebetulnya bukan mengha- Dikatakan mode pakaian jadi dapi lebaran pada bulan menda- han, sehingga tak mungkin barang jadi model. saat ini terus mengalami peruba- tang, tetapi sekarang sudah men- dijadikan stock. Mengenai mutu tetap sama, hanya memang untuk di proyek Senen mengatakan. Sedang pengusaha toko pakaian warna dan kualitas barang agak walaupun sudah diberikan potong berbeda dengan yang tidak dio- an yang menarik untuk pakaian bral. jadi ini nampaknya pasar masih la tidak menjelaskan berapa se- tetap sepi. Pengunjung memang lisih harga barang obralan dengan banyak datang memasuki toko yang tidak di obral itu? la hanya tetapi bukan berarti mereka in mengatakan untuk potongan harga membeli salah satu barang yang jelas ada perbedaannya. ditawarkan. Mereka umumnya Penjualan model obral dan po- memilih-milih, bila hatinya tertarik tongan harga yang dilakukan seka-baru mereka beli. rang adalah untuk mengejar pema- sukan uang kontan. Disamping itu barang yang ditawarkan tersebut merupakan stok tahun yang lalu. Tetapi modelnya masih cukup me- yang Seorang pembeli pakaian jadi sempat ditemui mengatakan, ia baru membeli pakaian, bila ada yang sesuai coraknya dan potong- annya tambahnya. (4/KND