Tipe: Koran
Tanggal: 1989-03-14
Halaman: 12
Konten
Selasa, 14 Maret 1989 INTERNASIONAL - ANEKA BERITA Ciri dan Potensi Pasar Jerbar Perlu Pengamatan Frankfurt, NERACA MENPERDAG DR. Arifin Si- regar menekankan perlunya para pengusaha mengamati secara sek- sama ciri pasaran Jerman Barat, agar potensinya dapat lebih banyak dimanfaatkan bagi peningkatan ekspor Indonesia. Selain kuatnya daya serap pasar, karena tingkat penghidupan yang tinggi, potensi pasaran Jerman Ba- rat juga dapat dilihat dari pera- hannya yang menentukan dalam lalu-lintas perdagangan internasio nal, khususnya di Eropa Barat. Seusai kunjungan kerja selama 10 hari ke Republik Federal Jer- man (RFJ) membawa missi da- gang beranggotakan 14 pengusaha, Menperdag mengatakan dunia usa- ha Indonesia perlu lebih giat mela- kukan berbagai ikhtiar memanfa- atkan pasaran yang besar itu. Dikemukakan, potensi RFJ Kabul, NERACA PRESIDEN Afghanistan Naji- bullah mengirim pesan kepada Presiden AS George Bush, Pemim- Penyesuaian ini, kata Menteri, tentunya memerlukan investasi tambahan. "Di samping perlu pe- nataan kembali organisasi suatu badan usaha ke dalam," katanya menambahkan. Langkah penataan ke dalam itu penting artinya, agar pengusaha bersangkutan bisa memenuhi ko- mitmennya jika terjadi peningkat- an permintaan. Misi dagang ke RFJ dinilai cu- kup berhasil dengan ditandatanga-, ninya beberapa kontrak antara pa- ra pengusaha Indonesia dan Jer- man, meski persiapan dilakukan Najibullah Minta Negara Adidaya Cegah Meluasnya Konflik Radio Afghanistan di Kabul, yang dipantau di Islamabad, me- ngatakan 386 orang gerilya wan dan 36 penasehat asing tewas. Kan- dan Sekjen PBB Javier Perez de Cuellar, meminta bantuan agar mencegah meluasnya konflik di negerinya. la menuduh Pakistan melaku- kan intervensi dan memberi ban- tuan kepada para pejuang Muja- hidin berupa panasehat militer, pasukan komando, milisi dan sup- lai pangan. Itu merupakan ancam- an bagi semakin meluasnya kon- flik. Presiden Najibullah juga mengi- rim pesan serupa kepada Sekjen PBB De Cuellar dan Organisasi Konferensi Islam (OKI). Sementara gerilya wan menghu- jani kota Jalalabad dengan 3.000 rudal Ahad, tapi pasukan peme- rintah memukul mundur serangan itu dan menewaskan sedikitnya 380 orang penyerang. Demikian laporan berita pihak Afghanistan dan Soviet. Laporan gerilyawan mengata- kan, 45 sampai 90 gerilyawan te- was dalam pertempuran untuk me rebut kota itu, sasaran dari bebe- rapa pertempuran paling sengit dalam perang saudara Afghanistan selama satu dasawarsa. Televisi Soviet melaporkan, ten- tara Afghanistan menyatakan 14.000 gerilyawan yang didukung 3.000 penasehat Pakistan telah me- ngambil bagian dalam serangan itu. tidak memungkinkan peningkatan suaian dalam cara berusaha agar ekspor ke RFJ sendiri. "Melalui permintaan dan persyaratan pasar- pintu gerbang pelabuhannya, juga an dapat dipenuhi. dapat diusahakan terobosan mema- suki pasaran negara MEE lain- nya," katanya, Beberapa kesimpulan pokok itu dijelaskan Menperdag di kota Hei- delberg akhir pekan lalu, pada akhir kunjungan kerjanya di RFJ. Selama berada di Jerman Barat Menperdag telah melakukan pem- bicaraan dengan para pejabat pe- merintah, termasuk pula Menteri, di samping melakukan pendekatan dengan kalangan dunia usaha. Kebijaksanaan substitusi im- por sesudah Perang Dunia II membawa kepada produksi suatu jenis luas dari barang- barang manufaktur baru. Mirip dengan pasaran Jepang, Menperdag melihat para konsu- mendi RFJ amat banyak memper- hatikan mutu dan selera pasaran yang sering berubah. Karena itu, kata Menteri, para pengusaha perlu mengikuti dengan seksama ciri pasaran yang demi- kian disertai dengan langkah penye- ngatakan 380 gerilya wan dan 11 tentara Afghanistan tewas. Jenderal Barakazai Totakhel, panglima pasukan pemerintah di Jalalabad, Sabtu tewas dalam per- tempuran yang berlanjut di Jala- labad, Kota di bagian timur Afgha- nistan, kata kalangan pejuang di Peshawar. Sementara sekitar 400 tentara Afghanistan vang membelot ke Akibatnya, produksi indus- tri tiada lagi terbatas pada barang-barang konsumsi seder- hana. Kendaraan bermotor, alat-alat listrik rumahtangga, dan berbagai jenis komponen, suk ucadang dan produk-pro- duk tengahan (intermediate) juga diproduksi. Selain itu, produksi padat modal (seperti penghalusan minyak bumi, produksi petro- kimia dan produksi baja ter- padu) dilaksanakan. Persyaratan yang sudah jadi ko- mitmen, harus dapat dipenuhi. Se- bab jika tidak, hubungan bisa pu- tus dan mitra usaha akan mencari nasional katanya. Kelompok Mujahidin pekan lalu di bagian timur Afghanistan, hari Ahad dipertemukan dengan pers Jambi, NERACA JAKSA Agung Sukarton Mar- Untuk menciptakan stabilitas di suatu kamp pengungsi dekat pengusaha di negara lain, meski mosudjono, SH di Jambi Senin nasional itulah, kata Sukarton, ke- jaksaan sungguh-sungguh memper- pin Uni Soviet Mikhail Gorbachev tor-berita resmi Soviet, Tass me- Peshawar, kota di dekat perbatas- yang diimpor barang produksi In- kembali mengingatkan agar aparat hatikan penanganan kejahatan-ke- empat atau lima tahun lalu kita ruda Hitam, Kol. Inf. Hendro Pri- dengan yang telah digariskan da- Penegasan resmi mengenai per- nyataan yang dibuat Hamed Gai- la ni, pemimpin Front Islam Nasio- nal Afghanistan (NIFA), belum segera diperoleh. "Mereka bukanlah tawa na n. ngan kami dalam Perang Suci me- nentang rezim Kabul," katanya. Tapi, Radio Kabul melaporkan Sabtu malam Jenderal Moham- mad Asif Lawar, Kepala Staf Mili- ter Afghanistan, telah ditugaskan untuk memimpin Komando Pasuk-Mereka akan dibebaskan dan bila an Jalalabad sejak 7 Maret, ber- ingin, mereka dapat bergabung de- tepatan dengan hari serangan kaum Mujahidin terhadap kota itu. Jenderal Totakhel adalah ang- gota keluarga dekat Presiden. Presiden Afghanistan itu meng- gambarkan situasi militer di Jala- labad "sangat sulit dan rumit" da- lam wawancara dengan harian Isla- mabad, "The Muslim, yang disiar- kan hari Ahad. Jenderal Lawar diduga dibawa ke Jalalabad Sabtu dengan salah satu dari 12 helikopter yang tiba di kota yang menjadi ajang pertem- puran. dum. Di Thailand, Suree Assada- thorn (gula), Sukri Bodhirata- nangkura dan Damri Daraka- nanda (keduanya dalam tek- stil), Dhanin Chia ra va nont (ag- ribisnis), Taworn Pomprapha (mobil), Kiatri Srifuengfung (pelat kaca), Sawang Loaha- thai (baja dan pupuk), Phraya Bhirombakhdi (bir). Orang mungkin bertanya apakah aktivitas-aktivitas in- dustrial demikian diarahkan modal asing? Sudah barang tentu, beberapa di antaranya memang demikian. Di Singapura, khususnya, modal asing mendominasi penghalusan petroleum, pro- duksi produk-produk petroki- mia, perakitan semikonduktor dan perakitan alat-alat listrik rumahtangga, Tapi dewasa ini mayoritas aktivitas industrial di kawasan Asia Tenggara dilaksanakan ka- pital domestik. Pemerintah-pe- merintah Asia Tenggara pasca perang mengambil berbagai tin- dakan mempromosikan modal dalamnegeri dalam bidang ma- nufaktur dan berhasil membuat- nya pelaku utama dari indus- trialisasi. Dengan naiknya "manufac- turing industry" sejumlah kapi- talis industrial muncul di ka- wasan. Contoh-contoh menca- kup: di Filipina, Ang Tuan Kai (tekstil), Jose Campos (farma- si), Manuel Elizalde (cat, baja dan gula), Guellermo Guevara (kimia), Vicente Madrigal (se- men), Jose Marcelo (baja), Aurelio Montinola (bahan kon- struksi), Gonzalo Puyat (pera- botan, baja dan tepung gan- Di Malaysia, Robert Kuok (gula), Eric Chia, Chưa Ceng Bok, Loh Boon Siew. Tan Yuet Foh (semuanya dalam kenda- raan bermotor). HARIAN NERACA Di Singapura, Aw Boon Haw (farmasi), Brian Chang (peralatan minyak), Goh Tjoei Kok (baja), Chew Choo Keng (tepung), Robin Loh (pembi- kinan kapal). Di Indonesia terdapat misal- nya Ang Kok Ha tekstil dan kendaraan bermotor), Bob Ha- san (plywood), Liem Sioe Liong (semen), Sjamsul Nursa- lim (ban mobil), William Soer- yadjaya (kendaraan bermotor), Tan Siong Kie (pelat kaca, de- tergent), The Ning King (tekstil dan baja), Handoko Tjokrosa- putro (tekstil), Surya Wono- widjoyo (sigaret), Rukmini Zai- nal Abidin (farmasi), Achmad Bakrie (pipa baja), Thayeb Gobel (alat listrik rumahtang- ga), Sjarnoebi Said (kendaraan bermotor), Wirontono (ball bearings). Langkah penyesuaian menghen- daki adanya perhatian terhadap cara berproduksi, dan untuk melak- sanakan ekspor perlu pula diper- hatikan penyerahan yang tepat waktu, kontinuitas dan mutu. Beberapa dari kapitalis indus- trial ini bagus keadaannya di- bandingkan dengan perusahaan multinasional asing. Misalnya, Surya Wonowi- djoyo yang menjalankan suatu perusahaan kecil rokok kretek di awal tahun 1960-an, berhasil menjadikannya perusahaan si- garet terbesar selama Orde Baru di Indonesia. Dia dan para pembuat rokok kretek lain membangun perusahaan rokok besar (di samping Gudang Ga- ram, Bentoel, Djarum dan Sam- poerna), Perusahaan-perusahaan ini lebih baik keadaannya daripada perusahaan asing (BAT Indone- sia dan Faroka) yang mempro- duksi Dunhill dan Lucky Strike. Tan Siong Kie bersaing de- ngan berhasil di pasaran deter- gent. Merek perusahaannya "Dino" tampaknya lebih maju ketimbang "Rinso" dari Unile- Kapitalis Industri di Asia Tenggara di negeri -ne geri lain Asia Teng gara, merek "Sasa" dari Tan Siong Kie mempunyai bagian yang paling besar. PERUSAHAAN paling dra- matis sesudah Perang Dunia II dalam struktur ekonomi Asia Tenggara adalah naiknya indus- tri manufaktur. Dari terutama bersifat agraris sebelum Perang Dunia II, industri manufaktur kawasan itu kini mewujudkan kira-kira 20% dari pendapatan nasionalnya," demikian tulis Yoshihara Kunio dalam buku- nya "The rise of Ersatz Capi- talism in South-East Asia" (Oxford University Press - 1988). Di pasar untuk baterai sel kering, minuman seger, dan kosmetika di mana merek-me- rek luarnegeri cenderung lebih berkuasa, merek-merek lokal Indonesia juga bagus keadaan- nya Di luar Indonesia, merek-me- rek tempatan (local brands) juga bersaing baik di Thailand, di mana Thiam Chokwata na berhasil memasarkan produk- produk konsumsi di bawah merek-merek tempatan. Sesudah Perang Pasifik, ka- um kolonial Barat agaknya ti- dak mengira industrialisasi ber- langsung begitu cepat di Asia Tenggara. Mereka percaya ka- um kapitalis Asia Tenggara (ke- banyakan orang Cina) bisa mencapai kemajuan di bidang perdagangan dan keuangan, tapi tidak di bidang manufak- tur. Apalagi di bidang industri kimia-berat yang membutuh- kan keahlian teknologi dan modal besar. Toh industrialisasi berlang- sung dengan skala lebih besar daripada yang disangka kaum kolonial Barat. Ini disebabkan mereka tidak dapat melihat se- belumnya, pemerintah-peme- rintah Asia Tenggara yang baru terbentuk itu akan bersedia mempromosikan industrialisasi atas kerugian efisiensi. Peme- rintah-pemerintah telah menu- angkan banyak modal ke da- lam industri. ver. Di pasaran untuk monoso- dium glutamate, yang dikuasai perusahaan Jepang Ajinomoto an. Dalam keterangan singkat di kamp Shaggai, seorang pemimpin Front Islam Nasional Afghanistan (NIFA), Hamid Gailani mengata- kan sebanyak 300 pembelot lain- nya sedang dalam perjalanan ke Pakistan dari Provinsi Nangahar, tempat terjadi pertempuran sengit sejak Selasa. Gaila ni mengatakan, sekitar 700 tentara Afghanistan, termasuk se- jumlah anggota wajib militer, membelot ke Kelompok Mujahi-, din ketika kaum pejuang merebut kota garnisum Samerkhal Selasa pekan lalu. Setelah pernyataan Gaila ni, ten- tara yang membelot, yang seba- gian besar mengenakan serangan militer Afghanistan, meneriakkan "Hidup Islam dan Jihad". Pada saat serangan terhadap Samerkhal, kaum Mujahidin.juga merebut 100 tank dan kendaraan militer, 600 senapan AK-47, enam perangkat arteleri dan sejumlah besar amunisi, kata Gaila ni. la menambahkan, 300 tentara Afghanistan tewas dalam pertem- puran di Jalala bad, terletak yang 150 km sebelah timur Kabul (Persbiro) Prof. Kunio selanjutnya membahas tentang "ineffisien- cy" yang disebabkan keterlibat- an sangat pihak pemerintah da- lam bidang industri. Ia menye- butkan kasus Krakatau Steel Mills di Indonesia, suatu pabrik baja terpadu yang terbesar di Asia Tenggara. dalam waktu relatif singkat. Namun Menteri minta agar para pengusaha memenuhi komitmen mereka dan memelihara hubungan baik dengan mitra usaha, khusus- nya mitra usaha di RF.J. Produk-produk utamanya ialah pelat baja dan produk baja lain yang kebanyakan di- pakai dalam industri konstruksi dan pembikinan kapal. Belum lama berselang, dia mempro- duksi pelat timah dengan men- dirikan Pelat Timah Nusantara bersama-sama dengan Tam- bang Timah dan kelompok Bob Hasan (pelat timah dijual kepada produsen kaleng ti- mah). "Jangan sampai terjadi setelah satu dua kali berjalan dengan baik, kali yang berikutnya barang diki- rim tidak lagi sesuai dengan syarat yang dijanjikan," kata Menperdag. Kalau ini banyak terjadi, kata Menteri, jelas akan merugikan citra pengusaha Indonesia pada umum- nya. Di samping itu dia akan memproduksi pelat baja mela- lui Cold Rolling Mill Indonesia Utama (suatu usaha patungan Menteri juga mengemukakan, dalam promosi melalui Pekan Ra- ya Dagang, Deperdag akan coba memilih para pengusaha yang be- nar-benar sanggup memasok ba- rang jika pada suatu waktu terjadi peningkatan permintaan. Persyaratan mengenai penyerah- an, kontinuitas dan mutu, harus dapat dipenuhi perusahaan yang melakukan promosi di Pekan Raya Dagang. Sebab kalau persyaratan tidak dapat dipenuhi, bukan saja promosi tidak akan berhasil, tapi juga akan "counter prouctive" ter- hadap citra dunia usaha Indonesia. donesia yang sama. Menperdag mengingatkan, yang berhubungan dengan RFJ bukan hanya Indonesia. Tapi juga negara lainnya dari kawasan Asia, ter- masuk negara industri baru (NIC). Menperdag menyinggung pula mengenai Negeri Belanda dan RFJ untuk memanfaatkan penggunaan pelabuhan mereka sebagai pintu gerbang ke negara-negara MEE. Menteri menyatakan, tidak semua tawaran itu akan diterima. Perlu dilihat manfaatnya bagi kepenting- an perdagangan Indonesia. "Akan dilihat komoditi mana yang lebih tepat melalui pintu gerbang RFJ dan mana yang lebih menguntung- kan melalui Belanda," katanya. Menperdag berkeyakinan, ker- jasama antara pemerintah dan sek- tor swasta dalam menerobos pasar- an internasional akan berhasil. "Ikutserta swasta dalam missi da- gang seperti ini akan memberi bo- bot kepada para pengusaha. Kare- na mitra usaha akan melihat mere- ka mendapat dukungan dari peme- rintah," ucap Menteri. Dalam kaitan itu Menteri me- nunjuk pada kerjasama antara pe- rusahaan Indonesia PT Mega Eltra dan Asea Brown Boveri (ABB), Jerman Barat, yang berjalan lebih dari 20 tahun. "Inilah salah satu bentuk konsep Indonesia incorpo- rated," kata Menperdag Arifin Si- (Ant) regar, dengan grup Liem Sioe Liong dan satu perusahaan baja Ba- rat), untuk dipakai dalam in- dustri kendaraan bermotor dan alat listrik rumahtangga. Masalah Krakatau Steel dan usaha-usaha patungannya ialah, mereka pada mulanya diren- canakan secara buruk dan di- kelola tidak baik begitu operasi dimulai. Untuk melindungi me- reka, pemerintah Indonesia memberikan kepada Krakatau Steel monopoli impor atas produk-produk yang berkom- petisi dengan produk mereka sendiri. Tapi mereka tidak me- masang harga penuh bagi pe- makai-pemakai dalam negeri. Karena ini akan mengungkap- kan tidak efisiennya mereka. Pada pertengahan 1986, me- reka hanya memasang harga kurang lebih 10% - 20% lebih banyak dari harga-harga c.i.f. Untunglah mereka tidak diha- ruskan mengeluarkan statement keuangan mereka, walau tam- paknya mereka bekerja dengan rugi substansial. Bahwa Krakatau Steel meng- ekspor produknya dari waktu ke waktu, tidaklah harus di- artikan sebagai suatu tanda efi- siensi. Krakatau Steel dapat mengekspor produk-produk- nya, karena mereka tidak me- masang harga menurut ongkos sepenuhnya. Artinya mereka puas, jika harga-harga mereka hanya menutup ongkos varia- ble (tapi tidak ongkos kapital). Jenis ekspor ini tidak dapat bertahan, karena mereka mem- biarkan fasilitas-fasilitas pro- duksi mereka memburuk. Malaysia sedang mengikuti jalan Indonesia. Tahun 1974 pemerintah Malaysia mendiri- kan Petronas yang serupa de- ngan Pertamina. Juga didiri- kannya perusahaan dagang nasional Pernas yang terlibat di bidang manufaktur atas dasar usaha patungan. Baru-baru ini didirikannya Heavy Industries Corp. of Ma- laysia (HICOM) dan melalui ini pemerintah mau mewujud- kan pabrik semen, pabrik baja, pabrik methanol, pabrik' pulp dan kertas, pabrik pupuk, pe- rakitan mobil. CALON JUARA: Petinju Nico Thomas sedang diperiksa denyut nadinya oleh dr Andrian T disaksikan pelatihnya, Charles Thomas sesaat setelah latihan fisik di Stadion Utama Senayan, Senin (13/3). Nico (kiri) adalah penantang juara dunia kelas terbang mini IBF, Sammuth Sith narue pol dan Thailand yang akan dilangsungkan di Istora Senayan, 23 Maret mendatang. (Foto: Ant) Dua usaha HICOM ialah produksi mobil Proton Saga dan Perwaja Irengganu yang ternyata mengalami kerugian. demikian Yoshihara Kunio da- lam "The rise of Ersatz Capi- talism in South-East Asia". Aparat Kejaksaan Harus Punya Integritas dan Profesional Kejaksaan punya integritas pribadi dan profesionalisme yang tinggi dalam mengupayakan penegakan hukum demi rakyat yang sedang membangun sekarang ini. "Janganlah jaksa yang disuruh sehingga masyarakat pun kecewa", Jaksa Agung telah memerintah kan kepada jaksa yang menangani katanya. Jaksa Agung mengungkapkan kembali kekecewaannya atas putu- san Jakarta perkara itu untuk naik banding, di samping merencanakan untuk menghija ukan tersangka dalam ka- memberantas penyelundupan ma- lah ikut menjadi penyelundup. Ini terjadi di Aceh, sehingga jaksa itu saya pecat", kata Jaksa Agung Utara yang hanya menjatuhkan sus lain, yakni pemalsuan paspor. memberikan contoh tentang pen- tingnya. integritas pribadi jaksa. Di hauapan ratusan karyawan Kejari dan Kejati Jambi yang me- madati aula pertemuan Kejati Jam- bi, Jaksa Agung Sukarton juga mengingatkan pentingnya adminis- trasi yang baik dalam pelaksanaan tugas-tugas kejaksaan. hukuman penjara dengan masa Menyadari masih kurang bersa- percobaan-percobaan satu tahun tunya persepsi di antara penegak serta denda Rp0,5juta subsidertiga hukum, Jaksa Agung mengingat- bulan kurungan atas penyelundu- kan perlunya mengoperasionalisa- pan, Tan Tek Siong yang juga sikan pemyataan bersama para pun ya nama lain, Frans Lismanax. penegak hukum 18 Juli lalu. (Ant) Jaksa menuntut hukuman em- Ditindak, Kepala Sekolah yang Pungut Biaya EBTA Berlebih "Janganlah jaksa memperpan- jang penahanan tanpa surat, atau mengajukan orang lain dalam per- sidangan untuk mengadili orang lain pula. Itu merupakan contoh- contoh kurangnya profesionalisme jaksa, sehingga masyarakat dan hakim menertawakan hal-hal se- perti itu" kata Sukarton. Integritas dan profesionalisme aparat kejaksaan merupakan dua dari empat prioritas yang dicanang- kan Jaksa Agung pada 21 April 1988. Jaksa Agung meminta agar apa- rat kejaksaan melaksanakan em- dengan sebaik-baiknya. Dalam pidatonya sekitar satu jam itu, Jaksa Agung memberikan tekanan pada pentingnya mewu- jud kan aparat kejaksaan yang han- dal dan terpercaya, agar hukum benar-benar dapat ditegakkan dan dilaksanakan. "Sebagai penegak hukum, jaksa harus mengetahui hukum seda- lam-dalamnya, mengetahui isi, motivasi dan tujuan hukum. Tuju- an hukum bukan sekedar mene- gakkan hukum, tapi lebih dari itu, untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," kata Sukarton. Jaksa Agung mengingatkan, upaya mewujudkan masyarakat adil dan makmur dilakukan mela- lui pengamanan pembangunan dan hasil-hasilnya. DANA jahatan yang meresahkan. "Jika kita benar-benar kerja ke- ras, tapi mitra yang lain tidak hasilnya akan kurang memuaskan, pat prioritas itu dalam Repelita V Pres 30 Tahun 1980, mengenal swasta dibebankan pada yayasan pat tahun penjara dan denda Rp10 juta subsider enam bulan kurung- an atas terdakwa Frans Lismarax. "Padahal, dia itu buron yang Jakarta, NERACA WAKIL Gubernur KDKI Ja- karta bidang Kesra, Drs. Anwar Ilmar, menegaskan kepala sekolah yang memungut biaya EBTA (Eva- luasi Belajar Tahap Akhir) mele- bihi ketentuan, akan dikenai Kep- pelanggaran disiplin dan menurun- kan akreditasi sekolahnya, serta uang itu harus dikembalikanpada orang tua murid. Hal itu dikatakannya, Senin, di kantornya, yang bersama sama Ka- kanwil Depdikbud DKI Jakarta Soegijo, serta kepala Dinas Pen- didikan dan Pengajaran DKI Ja- karta, Rukanda, memberikan pen- jelasan pada wartawan. Biaya EBTA/EBTANAS tahun ajaran 1988/89 yang terdiridari biaya penyelenggaraan dan biaya peralatan, setinggi tingginya bagi sekolah swasta, untuk ŠD Rp 11,500, untuk SMP Rp 23,250, untuk SMA Rp 29.000, untuk SMTP Kejuruan Rp 27.250, untuk SMEA /SMPS/SMIP Rp 31.000, untuk STM /SMT dan SMKK/- SMTK Rp 32.500, dan untuk SPG dan SGO Rp 29.500. Dikatakannya, pengamanan pembangunan dan hasil-hasilnya serta pemerataannya punya peran besar dalam mencegah terjadinya keresahan masyarakat. Demikian dikatakan Kepala Kanwil Depdikbud DKI Jakarta, Soegijo, di Balaikota Senin, yang bersama sama dengan Wagub Ke- sra DKI Jakarta, Drs. Anwar "Jika masyarakat resah, stabili- Ilmar, memerikan penjelasan. tas nasional akan terganggu. Se- Sedangkan bagi Madrasah Nege- hingga keberhasilan pembangunan ri/Swasta dan PGAN (Pendidikan Sedangkan bila khusus untuk pun terhambat", ujar Jaksa Agung. Guru Agama Negeri), yaitu Ibti- SD Negeri, jumlah muridnya 111.- Dalam kaitan itu, dia menunjuk daiyah Rp 9.500, Tsanawiyah Rp 184, biaya Rp 740.485.440, yang pada saling terkaitnya tiga unsur 15.750, Aliyah Rp 18.500, serta berupa bantuan dari SBPP (Sub- dalam trilogi pembangunan, ma- PGAN Rp 17.500. sidi Bantuan Pembiayaan sing-masing pemerataan pemba- Sedangkan besarnya biaya siswa lenggaraan Pendidikan), yang me- ngunan dan hasil-hasilnya, pertum- Ibtidaiyan dan Tsanawiyah yang rupakan dana dari Pemerintah buhan ekonomi dan stabilitas akan masuk SMTP dan SMTA Pusat. (DH). TERAAN TVISOS kejar-kejar dan hanya dengan tak- tik dan tekniklah, penyelundup itu bisa dijerat," kata Jaksa Agung. adalah ke SMTP Rp 5000,- ke SMTA Rp 7.500. Menurut Soegijo, biaya Ebtanas tak dibenarkan untuk dilakukan penambahan lagi. Biaya bagi penye lenggaraan Ebta untuk sekolah ne- geri pada dasarnya dibiayai peme- rintah. Sedangkan bagi sekolah Hambatan bagi Ebtanas tahun ini menurut Soegijo, adalah seko- lah sekolah yang belum memiliki izin operasional, tapi sudah meni- liki kelas akhir. Prinsipnya, peme- rintah tak akan merugikan siswa. karena yang salah bukan siswanya tapi pengurus sekolah. Untuk itu siswanya akan menjadi mengikuti Ebta di sekolah lain. Menurut Anwar Ilmar, bila ada biaya lain, sebaiknya tak dikaitkan dengan Ebta, tapi berdiri sendiri dan harus mendapat persetujuan orang tua murid. Yayasan Dana Bhakti Kesejahteraan Sosial Jalan Taman Lawang 2 Telp. 330579-334709-334754 Jakarta - Indonesia PENGUMUMAN Penyaringan Hadiah BUKTI SUMBANGAN DERMAWAN Pondok dipimpin seorang insi- nyur lulusan IPB, Novrizal, yang juga Dosen Universitas Lampung. Pada kesempatan itu, Danrem dan badan penyelenggara pendidi- yang didampingi Kasi Operasi/- Kasi Intel, Mayor A. Azis dan kannya. unsur Kanwil Depag serta Ketua MUI Lampung, K.H. Mayor A. Tamim, kembali menegaskan ke- bijaksanaan pemerintah dalam membina lembaga-lembaga Da'- PALEMBANG SOSIAL BERHADIAH Hadiah Pertama AUCTION Di Gedung Perhimpunan Sosial Candra Naya Jl Gajah Mada No. 188 Jakarta Barat Kepala Dinas P dan P, Rukan- da, menjelaskan bantuan Pemda DKI, untuk biaya EBTA bagi se- kolah Dasar Negeri dan Swasta, serta Ibtidaiyah, adalah Rp 559.- 980.000. Hal itu bila dilihat, biaya EBTA adalah Rp 6.600, per murid, dan bantuan Pemda sebesar Rp 3.600 PLAZA III: dan Rp 3000 dari pemerintah pu- sat dengan jumlah peserta secara keseluruhan 153.309 murid. a Rp.1.000.000.000,- Akan dilaksanakan didepan umum pada hari Rabu tanggal, 15 Maret 1989 Jam 22.00 WIB Bandar Lampung, NERACA KOMANDAN Korem 043 Ga- yono mengingatkan pondok-pon- dok pesantren di daerahnya, ten- tang adanya 25 aliran kepercayaan yang sudah dilarang di Lampung, tapi masih hidup. 044/PN/111/89 Aliran-aliran kepercayaan itu antara lain Budi Luhur, Sapta Dharma, Paguyuban Syiwa Naluri, dan harus lebih hati-hati lagi ter- hadap aliran Jama'ah Haji Muis Rapra, di Pringsewu Lampung Se- latan. Danrem 043 Garuda Hitam (Ga- tam), mengemukakan itu di Mes- jid Taqwa Muhajirun, dusun Mu- hajirun, Desa Negara Ratu Keca- matan Natar, Lampung Selatan, Ahad, di hadapan sekitar 1000 jema'ah Muslimin (Hizbullah) wi- layah Lampung, dipimpin M. Da- min Tholib. Selain bersilaturahmi dan mem- berikan pengarahan pada acara Ta'lim sehubungan Isra Mi'raz, Danrem juga sempat melihat-lihat enam lokal sederhana yang diba- ngun swadaya, untuk tempat be- lajar sekitar 435 santri setingkat aliyah, di pondok pesantren yang ditangani Jama'ah Muslimin Mu- hajirun. 25 Aliran Kepercayaan Dilarang di Lampung ут JIMMY HAIR STUDIO Jln. Prabu Mangku Negara Kenten Raya No. 17 D Palembang GUNMENS (Film Mandann) Penye- CENTURY: 14.30-17.00-19.30-21.45 ALL ABOUT LOVE (Film Mandarin) 17.30-19.30-21.30 JAKARTA ENAM ENAM MANDALA III: 17.30-19.30-21.30- GUNMENS (Film Mandan) GALAXI: 15.00-17.00-19.30-21.30 CHANDRA II: 17.00-19.30-22.00 BLUE CITY (Film Barat) MUNCANG I: 16.30-19.30-21.30 SWITCHING CHANNELS. (Film Barat) KING: MUNCANG II: 16.30-19.30-21.30 SETEGAR GUNUNG BATU QUEEN: 16:30-19.30-21.30 THE BIG HEAT (Film Barat) 16.30-19.30-21.30 SANTET ILMU PELEBUR NYAWA TRI Perlu Jaminan Kredit bagi Rumah BTN Selasa 14 Maret 1989 16.30 Lagu pilihanku: bersama SDN Cilan- dak 05 Pg SDK. Karunia Jkt, SD, Perg, Cikini, SD, Re- gina pacis Bge, SDN... Poncol I Bekasi, Ps. SDN. Lawang gintung I Bogor 17.00 Berita Nusantara 17.30 Film seri: He-man judul: Menormalkan Durkin Bandung, NERACA PEMERINTAH diharapkan mengeluarkan peraturan yang mem- beri jaminan bagi pemohon kredit rumah KPR BTN. Peraturan ini untuk membantu pemilikan ru- mah, mengingat mulai April 1989 suku bungan KPR BTN naik dari 155 menjadi 18%. Sekretaris DPD REI Jawa Ba- rat Drs. Paskah Suzeta yang ang- gota Majelis Permusyawaratan Ka- din Indonesia dan Wakil Ketua Badan Badan Pertimbangan Kadin Provinsi Jawa Barat dalam per- cakapan dengan NERACA, me- ngemukakan harapan adanya ja- minan kredit rumah ini. Dana pembangunan peruma- 'han disebutnya cukup mahal. Utamanya kredit pemilikan rumah KPR BTN dari Bank Dunia. Ka- rena itu, diharapkan adanya keten- tuan khusus dari pemerintah bagi- pegawai negeri memberikan jami- nan uang muka pemilikan rumah KPR BTN melalui PT Taspen. Sedangkan bagi karyawan dan mereka yang berpenghasilan lain di luar pemerintah, Paskah menye- butkan, seyogianya pemerintah me- ngeluarkan aturan, agar konsumen rumah golongan ini diberi jaminan uang muka melalui Perum Astek. (K.10). 18.20 Wajah Beru bersama Endi Fer- nando, Titin Supar- Halaman XII NEW SEMAR: 17.30-19.30-21.30 ALADIN ROBO COP (Film Barat) wah, lembaga pendidikan, para kader dan remaja mesjid, sesuai lam Garis-garis Besar Haluan Ne- gara (GBHN). Karena itu kami selalu mengada- kan pemantauan, untuk tercipta- nya ketenteraman masyarakat dan berhasilnya pembangunan bangsa. kata Kol. Hendro Priyono. Pada kesempatan itu Danrem juga menegaskan adanya tiga alir- an kepercayaan di Lampung yang jelas-jelas sudah dilarang pihak Kejaksaan. Ketiga aliran kepercayaan itu ialah Kodrat di Pringsewu, aliran kepercayaan Pancasila yang dihu- bungkan dengan kesunyataan di Sukohardjo, keduanya di Lam- pung Selatan, dan Islam Murni atau Islam Sejati di Bukit Kemu- ning Lampung Utara. Ketiga aliran itu secara yuridis formal sudah dilarang Kejaksaan Tinggi Lampung, dan dicoret dari obyek pembinaan Kanwil Depag setempat. Danrem menegaskan, untuk apa kita belajar Pancasila yang dihu- bungkan dengan kesunyataan. Ka- rena kita sudah jelas mempunyai Pedoman Penghayatan dan Peng- amalan Pancasila. (Ant). RADIO GELORA SURABAYA RADIO KHUSUS PEMERINTAH DAERAH KOTA MADYA SURABAYA 11330 XWZ. FREQUENCY Gelon bang: 225,5 Meter STADION GELORA 10 NOPEMBER JL. TAMBAKBARI SURABAYA Tilpun:45330. SURABAYA ANDA TELAH MENGENAL KAM KAMPUN INGIN LEBIH MENGENAL ANDA DEMIKIAN PULA ORANG LAIN NGIN MENGENAL ANDA HUBUNGILAN KAM MULAI FAJAR SAMPAI TENGAH MALAM BIOSKOP DAN FILM HARI INI RGS GITA BAHARII: 17.00-19.30-21.30 PENGAKUAN SEORANG PELACUR BIMA: GITA BAHARII: 17.00-19.30-21.30 A MAN LOVE (Film Barat SETIA BUDI 17.00-19.30-2.30 THE EMPORCER (Film Mandanın) 17.00-19.30-21.30 THE TERMINATOR (Film Barat) 17.00-19.30-21.30 BLOOD DEAD (Film Barat) MANGGA DUA: 17.30-19.30-21.30 WAOKI AWAZ (Film India) PADEMANGAN: 17.00-19.30-21.30 KHOON DHAREE MAAN (Film lidia) tinah, Umi Delima 18.30 Program 2 News in English - Art & Culture 18.35 Film Ilmu Pengetahuan 19.00 Berita Nasional 19.20 Negeri Tercinta Nusan- Propinsi Bali tira • 19.50 Kepercayaan Terhadap Tuhan YME 20.15 Film Sen : Our House The Children's Crusade 20.40 Langka Tapi Nyata 21.00 Dunia Dalim Berita 21.30 Budaya Pertiwi Bingkisan dan TVRI Stasiun Semarang 22.20 Siaran Benta Terakhir 22.30 Film Cerita: Pusuit of D.B. Cooper 00.03 Tutup
