Tipe: Koran
Tanggal: 1989-06-06
Halaman: 02
Konten
Selasa, 6 Juni 1989 INDUSTRI PERDAGANGAN Produksi Krakatau Steel dapat Pengakuan Internasional J NO Jakarta, NERACA PRODUKSI pelat kapal PT. Krakatau Steel berhasil mendapat pengakuan internasional, berupa LLOYD'S Certificate yang dike- luarkan oleh LLOYD'S Register of Shipping (LROS) yang berkan tor pusat di London, Inggris. Acara penyerahan sertifikat ini berlangsung di Jakarta, kemarin dan ditandai dengan penyerahan LLOYD'S Certificate dari Kepala Perwakilan LROS untuk kawasan Asia Tenggara, Mr. J.C. Mackay kepada Menteri Muda Perindustri- an, Ir. Tungki Ariwibowo selaku Direktur Utama PT. Krakatau Steel (KS). Dengan adanya pengakuan dari LROS itu, berarti Krakatau Steel maju selangkah lagi dalam hal mutu yang diakui secara inte masio- nal. Menurut Direktur Pemasaran PT. KS, Soetoro Mangoensoe war- Denpasar, NERACA PRODUKSI lada dunia dalam tahun 1989 ini diperkirakan me- ngalami penurunan sekitar 25.500 ton sementara jumlah ekspornya pun juga akan turun sekitar 28.548 tona Negara-negara anggota IPC kini sedang melangsungkan sidangnya di Bali. Abdul Gaffar Nasution yang. juga direktur eksekutif Masyarakat Perladaan Internasional itu menga- takan penurunan itu dari total pro- duksi tahun 1988 sebesar 158.500 ton menjadi hanya 133.000 ton tahun 1989, sedangkan untuk eks- por dari total ekspor tahun 1988 sebanyak 130.548 menjadi hanya 102. 000 ton tahun 1989. Jakarta, NERACA SEKITAR Rp 0,5 miliar lebih ua ng se wa hunian dan tempat pro- duksi Perkampungan Industri Ke- cil (PIK) Penggilingan sampai Mei 1989 tidak masuk Kas, karena sejumlah pengrajin tidak memba- yar tunggakan sampai jutaan ru- piah perorang. Kepala Pengelola Perkampung- an Industri Kecil (PIK) Jakarta Timur, H. Helmi Raja Mandalon menjawab pertanyaan PAB di- ruang kerjanya kemarin menga- takan, dari Rp 0,5 miliar tersebut sekitar Rp 75 juta diantaranya tunggakan 20 pengrajin atau peng- huni PIK yang telah diusir keluar perkampungan. Terhadap penunggak yang su- dah terkena penertiban dan telah berada diluar tersebut, menurut Hehiri saat ini masih dalam per- timbangan apakah tetap ditagih atau dihapuskan. Produksi & Ekspor Lada Dunia Diramalkan Turun DAHULU bekicot dikenal sebagai hama perusak tanam- an yang sangat dibenci oleh para petani. Hampir semua la- naman tidak terlepas dari gang- guannya, Sifat bekicot yang rakus ini ternyata sekarang sa- ngat menguntungkan dalam usaha budidaya karena mudah merawatnya dan murah biaya- nya. Dalam upaya meningkatkan keadaan gizi masyarakat mela- lui penganekaragaman bahan makanan, telah dilakukan pe- ngolahan-pengolahan sumber- daya pangan nabati maupun hewani yang berlimpah, namun kurang diperhatikan sebagai sumber makanan. Ada bebe rapa faktor yang harus diperha- tikan dan dipertimbangkan da- lam memanfaatkan sumber pro- tein baru, yaitu: mudah di- terima masyarakat, mudah di- peroleh, bernilai gizi tinggi, mu- dah dicerna dan diserap oleh usus. Daging bekicot serta pengolahannya, dinilai cukup dapat memenuhi persyaratan fersebut sebagai salah satu ba- han makanan manusia yang bernilai gizi tinggi go, pemilikan sertifikat ini sangat penting. Sebab dengan diperoleh nya sertifikat berarti pelat kapal produksi pt. KS dapat dipakai oleh industri pembuatan kapal baik un- tuk pelayaran nusantara maupun untuk pelayaran internasional. "Terutama untuk pelayaran inter- nasional bahan baku yang diper- gunakan untuk membuat kapal harus mendapatkan sertifikat dari badan internasional diantaranya LLODY'S Register of Shipping, London," tandasnya Sebagai bahan makanan ma- Husia, bekicot sudah diguna- kan di beberapa daerah di Indo- nesia. Sejak tahun 1979, pe- ngolahan daging bekicot men- jadi sate, kecap maupun keri- pik sudah ramai diperdagang- kan di Kediri (Jawa Timur). Kini daging bekicoi sudah dio- lah juga menjadi tepung dan dendeng. Dijelaskan, proses untuk mem- peroleh sertifikat ini cukup pan- jang. Karena persyaratan mutu dan prosedur produksi yang ditentu- kan oleh LROS. Secara kronologis telah ditempuh jalan, seperti: * 28 Maret 1983, dibuat surat Dalam pengolahan daging bekicot sebagai bahan makan- an manusia, lendir bekicot ter- lebih dahulu harus dihilangkan Melalui cara perebusan atau dengan pemberian garam, ka- pur sirih atau abu gosok ke- tubuh bekicot seperti yang umum dilakukan oleh masya- rakat pengolah bekicot di Jawa Timur Lendir bekicot ini di- duga bersifat racun yang uupal menimbulkan rasa gatal di ke- rongkongan serta berpengaruh terhadap rasa daging Bekicot merupakan sumber protein hewani yang penting, permintaan dari PT. KS kepada LROS mengenai permohonan un- tuk mendapatkan LLOYD'S Cer- tificate. la menambahkan, ekspor lada dunia selama tahun 1989 diperki- rakan mencapai 107. 000 ton, empat negara produsen, Indonesia, Malaysia Brasil dan India diper- kirakan mengekspor sekitar 102.- 000 ton. Itu berarti sisa sekitar 5.000 ton diekspor negara pro- dusen lainnya. Industri Keramik dan Hiasan Tetap Laris Harapan KS tentunya, tidak menjual pelat begitu saja keluar negeri dengan sertifikat LLOYD'S. "Tapi yang lebih penting lagi adalah ingin mendorong industri hilir, terutama galangan kapal supaya mereka bisa mendayaguna- kan pelat-pelat KS yang telah mendapat pengakuan internasional untuk memproduksi kapal-kapal. Khususnya kalau mungkin untuk Denpasar, NERACA NEGARA-negara anggota ma- ekspor," tuturnya. Kenapa demikian? "Karena ka-syarakat ekonomi eropa (MEE) mi punya keyakinan harga baja sesudab pembentukan pasar tung- produksi KS cukup kompetitif gal Eropa 1992 diduga akan meng- termasuk pelat kapal. Sementara intensifkan perdagangan diantara mereka sehingga perdagangan de- upah tenaga kerja kita cukup ren- Pada pertemuan antarnegara produsen juga disepakati untuk tidak menjual lada di bawah satu dolar AS per setengah kilogram. kata Abdul Gaffar Nasution. dari Bali mengatakan barang per- hiasan untuk pajangan yang di- buatnya adalah perhiasan untuk dinding, meja dan lain-lain. Juru bicara pertemuan ke 14 Masyarakat Perladaan Internasio-, nal (International Pepper Commu- nity, IPC), Abdul Gaffar Nasution "Dalam pembuatan perhiasan itu biasanya saya buat dengan ide sendiri. Misalnya gambar kuda untuk meja dengan harga Rp 4,5 Menjawab pertanyaan menge- nai fluktuasi harga lada di pasaran internasional, Abdul Gaffar Nasu- Kalau dibandingkan dengan jumlah permintaan dunia yang di- Dimanfaatkan Tahun 1986 USAHA memanfaatkan mi- nyak ikan hiu laut dalam ini mulai dirintis salah satu pengusaha swas- ta nasional di Makariki (Seram Selatan/Maluku Tengah) sejak Desember 1986 yaitu CV. Triakis Scylia dan Yordi Perintis, hasilnya dipasarkan ke Jepang. Beberapa pengusaha lainnya ke- mudian melakukan usaha serupa, Percakapan KNI dengan sejum- lah perajin asal Palembang, Bali dan Tanggerang yang ikut dalam Untuk menjaga dampak negatif yang mengancam kelangsungan hi- juta," ujar Nyoman Ledang. Nyoman Ledang menambah- didampingi ekonom IPC, Chong perkirakan sekitar 120.000 ton tion mengatakan, selama tahun dah. Jadi persoalan kita, bagai- ngan pihak-pihak luar akan dino- dup industri kehutanan ASEAN Pameran Kerajinan Indonésia II di Vui Hok dari Malaysia kepada sampai 125.000 ton, maka esti- 1989 ini diramalkan harga lada mana memadukan antara bahan morduakan, kata anggota delegasi yang ditimbulkan oleh kampanye Balai Sidang baru-baru ini terung- kan, untuk pembuatan barang-ba- rang perhiasan kecil banyak Indonesia pada pertemuan komite eksekutif kelompok kerja tentang "The Greens" ASEAN hendaknya juga melakukan kampanye serupa, sa- tetap seperti sekarang atau bahkan bisa dinaikkan lagi menjadi sekitar 1,5 dolar AS per setengah kilo- baku, upah kerja dan teknologi yang dipunyai galangan kapal untuk menembos pasar ekspor." (5) masi sementara untuk ekspor ma- sih kurang sekitar 13.000 ton. Harga lada di pasaran interna- sional sekarang ini, seperti yang gram. pangan, pertanian dan kata Adi kap bahwa keramik umumnya diekspor ke Kanada dan Jerman, sementara hasil kerajinan lainnya berupa hiasan diekspor ke AS, Jepang serta Eropa. (Maluku Utara) Kadin ASEAN di Bali, hari Ming- gu. pers di Nusa Dua, Bali minggu lalu mengatakan, sestimasi penurunan produksi dan ekspor ini merupa- kan hasil pertemuan antara pro- dusen utama lada dunia, yaitu Indonesia, India, Brasil dan Malay- sia yang kemudian dilanjutkan per- temuan dengan 10 negara konsu- men, di antaranya Amerika Seri- kat, Denmark, Belgia, Jepang dan Swedia. ingan dengan pengrajin lain. Jenis menyebar di Pulau Seram, Buru, perhiasan lain untuk pajangan yang dibuat adalah itik-itikan, ikan-ikanan, bunga-bungaan, bina- tang-binatangan. Setiap ada pesan- an dapat dibuat langsung sesuai dengan kehendak pemesan. Data dari BPS (Biro Pusat Sta- tistik) menyebutkan bahwa jum- lah keramik yang diekspor tahun 1987 sebesar 3.510 ton senilai US$ 4,478.000, sedang tahun 1988 sebanyak 17.425 ton dengan nilai US$ 14.111.000. Pengrajin Bali ini telah masuk dalam industri kecil yang sudah terdaftar di Denoasar Pekerjaan sebagai pengrajin di mulai sejak tahun 1960. Untuk disain meja, pengrajin ini telah mempunyai 11 ide dan pada waktu tahun yang lalu hanya dipertun- jukkan tiga ide, ujar Nyoman Ledang. pameran No. Nama Urut 14, 15. 16. 17. 18. 19. 20. PIERRE CARDIN Aerosol Deodorant atmiseur PIERRE CARDIN Acrosol Deodorant atmiseur PIERRE CARDIN Aerosol Deodorant atmise ur 21. NOUVELLE To Cairan jemih ning lotion 22. 23. 24, NOUVELLE As- Cairan jemih tringent lotion NOUVELLE Nou-Emulsi rishing body lotion Emulsi NOUVELLE Daily Emulsi moisturizer lotion NOUVELLE Cleansing milk FOR-2 shampo wargi herbal 27. PARISIENNE 26. 25. Wave lotion 28. TSAE RONG Tonic (2) 30. 29. TSAE RONG Tonic (1) 31. ROSETTE Emo- Krim lient cream Cream Penghalus Krim tumis IBUT DJOJO Acne lotion IBUT. DJOJO PIERRE CARDIN Cair Eau de toilette IBUT. DJOJO 32 Bentuk 33. Suspensi DAFTAR KOSMETIKA DAN ALAT KESEHATAN Periode Pendaftaran : 1986 s/d 1989 Berlaku s/d Tanggal : 31 Desember 1989 Cairan kental Cairan kental Cairan jemih *1 Februari 1984, PT. KS berhasil ga kini telah mampu memproduksi memperoleh LLOYD'S Certificate pelat kapal bermutu internasional untuk memproduksi pelat kapal dengan ketebalan maksimum 25 dengan ketebalan sampai dengan mm, lebar maksimum 2000 mm dan panjang maksimum 12000 mm. 16 mm. Cairan jemih RITALUX Super Cairan kental shampo ginseng RITALUX Face Serbuk powder (no.4) RITALUX Face Serbuk powder (no.3) RITALUX Extrat Cairan kental lida buaya shampo 15 Maret 1988, PT. KS menga- jukan permohonan lagi untuk memperoleh sertifikat dengan ke- tebalan sampai 25 mm. * 5 Juni 1989 berhasil mempe- roleh LLOYD'S Certificate untuk memproduksi pelat kapal sampai ketebalan 25 mm. yang Dikatakan, test sertifikasi dilakukan untuk mendapatkan ser- tifikat LROS itu, meliputi: sistim prosedur operasi, mill's quality dan fasilitas testing yang mencakup kalibrasi alat, analisa komposisi kimia, prosedur sampling, test macro etch, test sulphur print, test kemampuan las, test takik, test metallography, test tarik/tekuk dan test ultrasonic. Dengan demikian, PT. KS hing- Di samping ditujukan untuk: perbaikan gizi masyarakat In- donesia, produksi beklcot da- pat juga ditujukan untuk kepen- tingan ekspor non migas. Di samping udang, lobster dan pa- ha kodok beku, bekicot beku juga mempunyai peluang eks- por yang besar, terbukti dari meningkatnya jumlah dan nilai ekspor selama beberapa tahun belakangan ini (Tabel 2). Tujuan ekspor bekicot kita yang utama adalah negara-ne- gara Eropa, khususnya Pran- cis. Volume dan nilai impor bekicot Prancis dari Indonesia tercantum pada Tabel 3. Untuk Prancis, Indonesia merupakan negara pemasok bekicot kedua terbesar setelah Yunani. De- ngan meledaknya reaktor nuk- lir di Chernobyl, dimana ke- mungkinan bekicot yang ber- asal dari negara-negara Eropa Timur telah terkontaminasi. maka bekicot Indonesia men- jadi semakin digandrungi oleh dipantau dari New York mencapai sekitar 1,3 dolar AS per pon atau per setengah kilogram. Wama Putih Kuning muda Kuning muda Kuning muda muda Tak 106 g/Kaleng berwama etiket silver Tak 106 g/Kalerg berwama etiket coklat Tak 150ml, 109 ml/ka- berwama leng, etiket putih Biru 180 ml/Botol Biru Putih Putih Putih Hijau Biru Satuan Kemasan 60 g/Tube 25 g/Pot Biru 30 ml/Botol 75 ml/Botol doos 180 ml/Botol 180 ml/Botol 180 ml/Botol 180 ml/Botol 185 ml/Botol 450 ml/Botol 200 ml/Botol 200 ml/Botol 20 ml/Botol- Biru muda Ungu Olive 30 g/Kantong (coklat) Natural 30 g/Kantong (coklat) Kuning 325 ml/Botol Energi (Kal) Protein (g) Lemak (g) Karbohidrat (g) Kalsium (mg) Fosfor (mg) Besi (mg) Air (g) CD9510425 No. Reg Tanggal Nama Pabrik Ditetapkan sda CD9510424 1982 1983 1984 1985 1986 1989*) 1990*) *) Angka proyeksi CD9510421 CD9510420 CD9510419 CD9510418 Soetoro mengemukakan, selain sertifikat yang diperoleh dari LROS, PT. KS juga telah menda- patkan sertifikat dari Biro Klasifi- kasi Indonesia,.al: "Dengan diterimanya LLOYD'S Certificate dan sertifi- kat BK1, berarti PT. KS baik se- cara nasional maupun internasio- nal telah mendapatkan pengakuan mutu produksi pelat kapal," tan- dasnya. Menjawab pertanyaan pers, Di- rektur Pemasaran KS menjelaskan bahwa hingga kini pihaknya bisa mensuplay kebutuhan pelat kapal dalam negeri yang permintaannya mencapai sekitar 15.000 ton/ta- hun. CD9510423 23-3-1989 CD9510422 23-3-1989 da. CD9510287 sda CD9510348 20-3-1989 183 135 CD9510347 da 767 617 1.211.5 Ja CDR541159029-2-1989 8.700 11.000 sda CD9510417 sda CD9510416 sda CD9510415 CD9510414 sda CD9510 323-2-1989 BEAUTY C.V... Jakarta CD3011109 19-4-1989 masyarakat Prancis. Untuk memperoleh daging bekicot, mula-mula bekicot di- puasakan selama 1-2 hari, ke mudian direndam dalam larut- an garam 10 persen atau larut- an kapur sirih selama 45 menit. Setelah itu dicuci dengan air sampai bersih dan direbus pada suhu 100° C selama 10 menit. Langkah selanjutnya adalah pe mecahancangkang, dimana ba- gian kepala dan kakinya di- kumpulkan sedangkan alat per- cernaannya dibuang. Daging yang diperoleh kemudian dire sda CD301111119-4-1989 CD301094227-2-1989. sda 64 12 1 2 sda 217 78 2 81 3 211 204 759 682 Bekicot INDO POLA COSM. PT Jakarta Persh. Kosm. IBU T. DJOJO, Surabaya PERSH. KOSM. IBU T. DJOJO, Surabaya. GUDANG REJEKI UTAMA P.T. Jakarta T.DJOJO, Surabaya. sda Tabel 2. Volume dan nilai ekspor bekicot Indonesia Tahun Volume (ton) 1981 1982 1983 1984 1985 sda da RAMOS INTI COS- METIC P.T.. Surabaya. Tabel 1. Komposisi daging bekicot dibandingkan daging sapi per 100 gramnya. Komponen sda sda sda sda sda CHELSON SARA- NA INDAH P.T.. Jakarta. sda RITA SINAR INDAH P.T. Sby. sda sda sda Bekicot, Sumber Protein dan Devisa Negara sehingga diharapkan dapat di- gunakan sebagai pengganti da- ging sapi. Hal ini akan me- nguntungkan bagi masyarakat ekonomi lemah, karena bekicot sangat mudah dicari, murah harganya tetapi bernilai gizi tinggi. Selain kandungan pro- teinnya yang tinggi, bekicotter- nyata mengandung lemak yang rendah. Hal ini sangat mengun tungkan untuk mencegah ter jadinya timbunan kholesterol di dalam tubuh. Dengan demiki- an bekicot mempunyai peluang yang sangat besar untuk diang- kat ke permukaan sebagai ba- han makanan yang elit bagi kalangan yang berduit, yang ingin makan enak tetapi takut menderita penyakit jantung, Di Prancis, bekicot telah diolah sebagai bahan makanan yang bergensi tinggi (disebut escar- got) yang banyak disajikan di restoran-restoran mewah de- ngan harga yang cukup mahal Daging sapi 207 19 14 Tabel 3. Volume dan nilai impor bekicot Prancis dari Indonesia. Tahun Volume (ton) Nilai (ribuan Franc) 0 11 170 3 66 Nilai (US $7000) 17 641 356 1.235 1.099 2.804 2.442 14.327 11.013 17.569 hus pada suhu 100'C selama 15 menit. Daging Dekicot ini selanjutnya dapat diolah men jadi berbagai produk makanan atau dibekukan untuk tujuan ekspor. HARIAN NERACA Mengingat bekicot mempu- nyai peluang pasar yang baik, maka di beberapa daerah di Indonesia mulai digalakkan upaya pembudidayaan bekicot. Tujuan utama upaya budidaya bekicot ini adalah: DIRENOVASI: PRJ'89 (Pekan Raya Jakarta) yang sebentar lagi akan dibuka telah mengundang pihak penyelenggara untuk mere- nowsi beberapa bangunan yang dipandang perlu. Tampak beberapa 1. Memasyarakatkan bekicot sebagai bahan makanan Peraturan Dagang MEE 1992 Lebih Proteksionistis "Oleh karena itu peraturan-per- aturan dagang mereka tentunya akan proteksionistis," kata ketua kelompok kerja pangan, pertanian dan kehutanan Indonesia, Adi Sasmita ketika pengemukakan po- kok-pokok pikiran tentang pe- ngaruh Pasar Tunggal Eropa 1992 terhadap perdagangan hasil-hasil kayu, dalam pertemuan tersebut. Dikatakan, faktor itu ditambah dengan komitmen MEE pada kon- ferensi Lome 1975 (untuk mem- berikan perhatian khusus terhadap ekspor MEE dan negara-negara Afrika, Karibia serta Pasifik Sela- tan, termasuk ekspor hasil-hasil kayu), dapat menurunkan ekspor produk kayu ASEAN ke Eropa. Demikian laporan Antara. Bersamaan dengan perkembang- an teknologi yang dapat mening- katkan kemampuan untuk meng- gantikan kayu keras dengan kayu lunak serta peningkatan kampanye "The Greens" (untuk menghenti- kan penebangan kayu tropis serta penggunaan produk-produk yang berbahan baku kayu tropis), mem- bahayakan kelangsungan bisnis produk kayu ASEAN. Persetujuan Dagang DENGAN memperhitung- kan kemungkinan-kemungkinan tersebut, kata Adi Sasmita, ASEAN hendaknya mengambil langkah-langkah untuk menjaga ekspor hasil-hasil kayu ASEAN ke Eropa. "ASEAN hendaknya mengusul- kan pertemuan-pertemuan dengan MEE untuk membahas kemung- kinan diadakannya perjanjian da- gang ASEAN-MEE strategis dan berjangka panjang dibidang kehu- tanan," katanya. yang tinggi protein, sehing- ga diharapkan dapat mem- beri sumbangan dalam me- nurunkan jumlah penderita KKP (kekurangan kalori dan protein). Sekitar 25-40 persen anak-anak Balita menderita KKP tingkat ri- ngan dan tingkat sedang serta 1-3 persen menderita KKP tingkat berat. 2. Salah satu upaya pengane- karagaman makanan pen- duduk sebagai realisasi dari kebijakan Pemerintah di bi- dang gizi dan makanan, ya- itu Inpres nomor 20 tahun 1979. 3. Memperkenalkan lapangan kerja baru yang cukup po- tensial bagi para petani ke- cil dan menunjang kelancar- an suplai bahan baku. Hing- ga kini kapasitas permin- taan yang besarnya 300 ton per hari baru terpenuhi seki- tar 15 ton daging bekicot per harinya. Indonesia mengusulkan pengu- rangan bea masuk untuk hasil- hasil kayu lapis yang diekspor ke MEE, Jepang, Cina, Korea Sela- Amerika Serikat dan Kanada. 4. Memberi kesempatan se- luas-luasnya kepada para industriawan dan eksportir untuk mengolah dan meng- ekspor bekicot dalam rang- ka meningkatkan devisa ne- gara dari sektor non migas. Untuk memenuhi perminta- an dalam jumlah besar, maka pengumpulan bekicot dari alam bebas sudah pasti tidak men- jamin kelancaran suplai. Di samping itu mutu bahan baku pun tidak dapat dijamin sepan- jang waktu. Karena itu timbul upaya untuk membudidayakan- nya secara besar-besaran dan profesional. Cara pembudiyaan yang umum dilakukan adalah de ngan membuat kandang dari bambu, bata atau batako yang bagian atasnya ditutup rapat sehingga bekicot tidak dapat keluarkandang. Setiap m² kan- dang dapat diisi sekitar 250- Menurut Adi, dengan kampa- nye tersebut negara-negara anggota ASEAN dapat meyakinkan me- reka bahwa ASEAN tidak hanya mengeksploitasi hutan-hutannya tetapi juga mengambil langkah- langkah yang cukup untuk mejaga kelestarian hutan, Ir Sucipto Umar Staf Ahli Menteri Jakarta, NERACA MENTERI Perindustrian, Ir. Hartarto kemarin melantik karo humas, Ir. Iman Sucipto Umar menjadi staf ahli menteri perindus- trian bidang pertumbuhan dan pe- merataan industri dan komisaris Utama PT. Intirub. Bersamaan dengan itu, menteri juga melantik 27 pejabat eselon I dan II lainnya serta 22 anggota dewan komisaris dan direksi BUMN (Badan Usaha Milik Nega- ra) di lingkungan Departemen Per- industria n. Dalam acara pelantikan yang juga dihadiri oleh Menteri Muda Perindustrian, Ir. Tungki Ariwibo- wo, Hartarto mengharapkan kepa- da segenap jajarannya baik di pusat maupun daerah serta BUMN agar memiliki jangkauan dan wa wasan jauh ke depan, yaitu pada periode Pelita VII. Pada kesempatan itu menteri juga menggambarkan mengenai perkembangan industri dalam Pe- lita IV serta tantangan dancapaian yang harus diraih pada Pelita V. Khusus menyinggung soal target Pelita V, Hartarto melukiskannya sebagai tantangan dan tugas berat. (5) 300 ekor bekicot. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam teknik budidaya ini adalah: 1). Pemilihan induk yang ung- gul (biasanya diseleksi dari alam bebas yang kemudian dikan- dangkan), 2). Penciptaan suhu lingkungan yang memenuhi syarat, yaitu panas dan lembab, (suhu tidak boleh terlalu tinggi agar anakan tidak mati dan induk dewasa tidak "beristira- hat"), 3). Pemberian pakan yang bermutu tinggi berupa daun-daunan hijau yang kaya protein, lemak, karbohidrat, vi- lamin dan mineral. Khusus ten- lang mineral, pakan harus ba- nyak mengandung kalsium un- tuk pembentukan cangkang. Karena itu di dalam ransum sering ditambahkan kapur atau dedak. 4). Penanggulangan ha- ma dan penyakit yang mungkin timbul dengan cara mencipta- kan kondisi lingkungan yang sehat. Pemeliharaan selama 5-6 bu- lan dengan pakan yang cukup akan menghasilkan bekicot de ngan panjang cangkang 8-10 cm dengan berat sekitar 75-90 gram. Pemanenan biasanya di lakukan pada umur sekitar 6-8 bulan. Kandungan daging beki- cot kira-kira 40 persen dari total-berat. Dari 150 ekor beki- cot dapat dihasilkan sekitar 1 kg daging. Daging inilah yang selanjutnya dapat diolah men- jadi berbagai produk makanan. seperti: keripik, sate, dendeng, sosis, rendang, kecap, tepung maupun dikalengkan. Dengan memperhatikan prospek ekspornya yang cerah. maka budidaya bekicotini tam- paknya harus segera dimulai. baik oleh perorangan maupun perusahaan besar. Dengan de mikian bekicot tidak hanya se- bagai hama tetapi juga sebagai penghasil devisa negara. pekerja yang sedang merenovasi pintu gerbang barat dan timur untuk lebih memperindah PRJ'89. (Foto: Komar/Neraca) (Md. Astawan) Jakarta, NERACA PASARAN industri keramik dan barang-barang hiasan untuk di luar negeri akan tetap laris di pajangan baik di dalam maupun masa mendatang, Sedangkan barang hiasan (khu- sus anyaman) tahun 1987 diekspor sebanyak 8353 ton dengan nilai US$ 47.162.00, sedangkan tahun 1988 sejumlah 13.570 ton dengan nilai US$ 76.418.000. • Presiden Soeharto mengharap- kan agar berbagai produk kerajin- an rakyat, antara lain cinderamata, disesuaikan dengan perkembang an harga pasar. Rhaswan Faizal Az, pengrajin keramik dari Palembang mengata- kan bahwa bahan keramik itu ter- buat dari tanah asli tanpa campur- an dan banyak sekali peminatnya. Harganya, bermacam-macam, yang kecil seharga Rp 900, ada Juga Rp 5000 dan Rp 7500 yang paling banyak disukai adalah jenis yang kecil-kecil sebagai cindera- mata. Barang keramik itu keganaan- nya sebagai tempat perhiasan, tempat abu rokok, ukiran-ukiran nama sebagai perhiasan, ujar Rhas- wan. KETIKA ditanya hambatan- hambatan yang dialami, Rhaswan mengatakan, "kalau kita meneri- ma karyawan baru, maka harus dididik selama tiga s/d sembilan bulan. Jika belum mampu juga, maka dipindahkan kebagian lain yang mampu dikerjakannya mi- salnya mengolah bahan baku." Rhaswan menambahkan, indus- tri kerajinan keramik ini juga membuka lapangan kerja bagi anak-anak putus sekolah, anak- anak umur 14 tahun juga dipeker- jakan untuk meringankan beban orang tuanya. Ada anak-anak umur 14 tahun juga bekerja sete- ngah hari dan kemudian setengah hari untuk kepentingan sekolah. Gubernur Lampung, Poedjono Dalam wawancara terpisah, I Pranyo to sendiri sebelumnya men- Gusti Nyoman Ledang, pengrajin jelaskan pada akhir Pelita V yang Jakarta, NERACA KETUA Pembina Kadin Indo- nesia DR. Sukamdani S. Gitosar- djono menilai kemungkinan ada- nya perubahan susunan anggota komite tetap polit biro di RR Cina tidak akan menghambat peningkat. an perdagangan langsung Indone- Sia-RR Cina "Para tokoh yang akan berkua- sa sudah dikenal oleh kalangan pengusaha Indonesia yang melaku kan dagang langsung. Meskipun ada perubahan dalam komite tetap polit biro di RR Cina, saya opti- mistis perdagangan bilateral tidak akan jerganggu," kata Sukamdani menjawab petanyaan ANTARA di Jakarta. Dikatakan, orang-orang yang akan berkuasa di RR Cina seba- gian besar mempunyai loyalitas tinggi terhadap Deng Xioping. Wakil Perdana Menteri Urusan Ekonomi, Mantan Menlu dan para pejabat Ekuin Cina, sebagian besar pernah berdialog dengan pengurus Kadin Indonesia dalam rangka peningkatan hubungan dagang bilateral, katanya. Prospek perdagangan langsung Indonesia - RR Cina cukup cerah, mengingat ke dua negara saling membutuhkan komoditi yang diha- silkan.. RR Cina banyak membutuhkan kayu lapis, semen, pupuk, besi beton, baja lembaran, dan minyak kelapa sawit dari Indonesia, seba- liknya Indonesia membutuhkan kacang kedele, batu bara, kapas, jagung dan peralatanmesinpertani- an dari RR Cina. Bandar Lampung, NERACA EKSPOR perikanan propinsi Lampung selama Pelita IV ber- kembang dari 2.573 ton menjadi 3.007,3 tom, dari jumlah itu nilai yang dihasilkan mencapai Rp 7 miliar. Nilai ekspor Indonesia dalam empat tahun terakhir tercatat 958,- 87 juta dolar AS, sedangkan impor Indonesia dari RR Cina 1.324,08 juta dolar AS, atau defisit bagi Indonesia sebesar 365,24 juta Data yang diperoleh ANTARA dari Pemda Lampung, menunjuk- kan dari jumlah ekspor sebanyak itu komoditas ekspor yang domi- nan adalah udang yang diperoleh dari hasil tangkapandan budidaya. Dilihat dari data produksi, se- lama Pelita IV juga mengalami peningkatan rata-rata 8 persen per tahun, yaitu dari 49.706 ton pada awal Pelita IV menjadi 67.638 ton pada akhir Pelita IV. Konsumsi ikan penduduk juga meningkat rata-rata 5,95 persen/- tahun, yaitu dari 9,6 kg/kapita pada tahun 1983 menjadi 12,08 kg/kapita pada akhir Pelita IV. Halaman H Ekspor Minyak Ikan Hiu dari Maluku 350 Ton Sementara itu Suyatna, pengra- jin keramik dari Tangerang me- ngatakan, jenis barang keramik yang dibuatnya adalah kendi, pi- ring dan barang-barang khusus untuk lukisan. handalam negeri, sedangkan kulit- nya setelah diolah dijadikan tas, ikat pinggang, dan sepatu. Ekspor Nonmigas Lampung & Sulsel Alami Peningkatan Minat pengusaha RR Cina mengadakan dagang langsung dengan Indonesia cukup besar, terbukti dengan banyaknya dele- gasi negara itu yang datang ke Ambon, NERACA PROPINSI Maluku sejak ta- hun 1986 hingga triwulan I 1989 berhasil mengekspor minyak ikan hiu ke Jepang sebagai negara kon- sumen utama hasil perikanan laut tersebut sebanyak 350 ton. Totalekspor komoditi hasil laut itu masih jauh dari potensi yang tersedia diperairan Maluku, ka- rena hingga kini baru sebagian kecil yang diolah dan dimanfaat- kan untuk ekspor. " Pasaran minyak ikan hiu di Jepang 5.000 dollar AS per ton, kata Kakanwil Perdagangan Malu- ku, I Gusti Ngurah Tjahyadi di Ambon, Sabtu. Budidaya laut tersedia 10.533 Hubungan Dagang RI-RRC hektar, dengan komoditas yang dapat berupa rum- put laut, kerang mutiara, kerang tak Terpengaruh Politik hijau dan ikan-ikan yang memiliki nilai ekonomi tinggi seperti kakap putih, kerapu, beronang dan seje- nisnya. Menurut Ngurah Tjahyadi, d total ekspor hasil laut dan Maluku itu diperoleh devisa sebesar 1.601.- 165 dollar AS. Data dari Puslitbang Oceano- logi LIPI-Ambon menunjukkan, potensi ikan hiu laut dalam di perairan Maluku cukup besar dan hingga kini berhasil ditemukan 16 jenis Hiu laut dalam, terbanyak jenis centrophorus molucensis" dari family squa lidae, sebagian be- sar hidup di perairan laut Banda, Seram, Buru (Maluku Tengah), Laut Halmahera (Maluku Utara) serta Laut Arafura (Maluku Teng- gara). Para ahli perikanan Jepang sejak puluhan tahun lalu melakukan ber- bagai kegiatan penelitian kelautan di Maluku dan sekitarnya, guna mengetahui potensi dan jenis-jenis- nya. "Sebaiknya para pengusaha In- donesia yang akan ikut dalam pameran tersebut mempertimbang- kannya mengingat situasi di Bei- jing masih bergejolak," katanya. Sukamdani mengakui bahwa keikutsertaan Indonesia dalam Beijing Fair sangat penting dalam upaya membantu program peme- rintah meningkatkan ekspor ko- moditi nonmigas. serta Aru (Maluku Tenggara). Sementara itu, data dari Balai Industri Ambon menunjukkan, berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan temyata hati minyak ikan hiu laut setelah diolah men- jadi minyak ikan hiu yang di Jepang di kenal dengan minyak "Aizame" bermanfaat bagi indus- tri kosmetika, maupun industri pharmasi guna mengobati berba- gai jenis penyakit seperti ginjal, paru-paru jantung, lever dan lain-- lain. Konsulat Jendral RI di Hong- kong diharapkan terus memantau perkembangan RR Cina dan me- nginformasikan kepada pengusaha di Indonesia, kata Sukamdani. Daging Hiu selain diolah men- jadi ikan kering, juga dapat diolah menjadi abon ikan, atau makanan ternak, guna memenuhi kebutu- akan datang, konsumsi ikan per- kapita penduduk Lampung diha- rapkan mencapai target gizi nasio- nal yaitu 18 kg/kapita per tahun, atau naik rata-rata 7,01 persen. Sektor pendapatan nelayan/pe- tani ikan, juga menunjukan pe- ningkatan, hal itu terlihat dari pen- dapatan nela yan laut yang mening- kat dari Rp 2,03 juta rata-rata per tahun menjadi Rp 3,6 juta, nelayan umum meningkat dan Rp 494.500 rata-rata per tahun menjadi Rp 1,08 juta. Menurut catatan, Lampung ma- şih memiliki potensi cukup luas untuk pengembangan usaha per ikanan, baik untuk budidaya air tawar, budidaya air payau (tam- bak) dan budidaya air laut mau- pun di perairan umum. dolar AS. "Tetapi berdasarkan keterangan Wakil Menteri Hubungan Ekono- mi dan Perdagangan Luar Negeri Cina ketika bertemu di Dari luas, 10.533 hektar dapat dikelompokan menjadi tiga wila- Bejing yah, yaitu pantai timur 8.540 hek- sejak 1985 sampai tar, perairan Teluk Lampung 993 medio 1988 Juni 1988, RR Cina mengalami hektar dan pantai barat dengan defisit sebesar 770 juta dolar AS," katanya. potensi 1.000 hektar. Khusus budidaya air payau (tambak), di Lampung masih ter- catat areal seluas 22.100 hektar.. Dari jumlah itu yang sudah diman- faatkan baru sekitar 2.196 ha atau 10 persen saja, itu pun sebagian besar berupa tambak rakyat (tradi- sional). Indonesia. SEMENTARA itu Kanwil Per- Sejak Agustus 1985 tercatat se- kitar 129 pengusaha Indonesia ber- dagangan propinsi Sulsel, menye- kunjung ke RR Cina, sedangkan butkan, ekspor periode itu menga- pengusaha RR Cina yang datang lami peningkatan nilai secara ta- ke Indonesia dalam periode yang jam, dibanding dengan periode sama mencapai sekitar 1.500 yang sama tahun 1988, yang baru orang, kata Sukamdani. mencapai 92.865 ton bernilai 91, 29 juta dolar AS lebih. Sampai dengan akhir tahun 1988, potensi tersebut yang baru dimanfaatkan oleh pengusaha-pe- ng usaha rumput laut, dan kerang mutiara sekitar 2,0 persen, sehing- ga prospeknya masih terbuka le- bar. Beijing Fair Peningkatan nilai yang sangat SUKAMDANI yang banyak tajam itu disebabkan harga di pa- mengamati perkembangan RR saran internasional cenderung ber- Cina menganjurkan agar Kadin gerak naik, terutama terhadap be- Indonesia Komite Cina (KIKC) berapa komoditas andalan yang mempertimbangkan keikutsertaan daya saingnya kuat, karena mutu- pengusaha Indonesia pada Beijing nya baik serta permintaan pasar Fair Juli 1989 mendatang meng- semakin besar pula. ingat situasi politik di RR Cina belakang ini. 50562365736290983 Komoditas yang banyak menye- rap devisa itu meliputi udang, biji kakao, ikan tuna, kerang-kerang- an, kayu lapis, kayu gergajian, teripang, kopi dan dedak gandum. Dalam periode itu juga diekspor beberapa jenis komoditas baru, antara lain barang jadi dari kayu hitam dan cendana berbentuk ke- rajinan khas perahu bugis Makas- sar "phinisi," pedang kayu, tasbih dari kayu, daun dan kaki meja, semuanya dari kayu hitam. Bentuk baru barang jadi dari rotan, antara lainkerajinan anyam- hasil industri lain adalah kulit kayu an, rak serta box bayi, sedangkan. enau dan lembaran plat besi.
