Tipe: Koran
Tanggal: 1995-12-02
Halaman: 03
Konten
ber 1995 nya Bali mulai n bakti so- onal ke-31 m Kualitas A.A. Gde kan, bakti keringan- persen itu saan Hae- sosial ini erakhir 30 berkolosis Bali mulai pencanan- Bagus Alit wilda Ba- aran PPTI ab dalam sempatan pegawai Noeryan an sarjana sip semua dan ilmu nik kom- alon PNS informasi ers Polda Suparati 7 n Peram- serangka- ang jatuh nya cera- Dharma sna Wana jalan san- gsung Ju- Putra-pu- asi muda arakatan). mada dua, Demikian ayan Sua- ua onal mpu men- an Direktur 11), rumah kerja pel- onal. erima ban- mping itu, at canggih er Cell Dyn mengukuh- cana, Tim hn Irawan, uanda Du- i Nyoman Pitu meru- kesehatan Kecelakaan ng-masing ini sangat tertimpa t di RSUP asa pelay- h aparat di 8) aktor di pantai i ditraktor an bertan- mtuk mem- sungai- ai hotel di us gelom- erpendam adian itu, Bahkan, wisatawan ah plastik. ung, sem- am Jumat buah trak- pah-sam- alkan tan- ai lurah di dan Nyo- restoran ntai. Han- ti. g sengaja amat pan- ka meny- ukan han- m jangka ketapang at "a minimal tungan, 60 yata Man- an, taman, ngan olah tuk mem- Bisa den- gkat atau crah yang nya lahan sangat set- can, dilihat tif. "Dulu, Hah sering ngan yang katanya 15 Kol 8) Sabtu Kliwon, 2 Desember 1995 DPRD Tetapkan Perda Dinas Otonom * APBD Gianyar Naik 7,82% Gianyar (Bali Post) - Setelah melewati pembahasan yang cukup alot dalam beberapa kali persidangan, DPRD Gianyar akhirnya menyetujui dan menetapkan dua ranper- da menjadi perda. Kedua perda tersebut yakni Per- da Pembentukan Empat Dinas Otonom dan Perda Pajak Pendaftaran Perusahaan, serta mengesahkan APBD tahun anggaran 1995/1996 Rp 35.928 975.160,83 sesuai usul rancangan perubahan APBD Gianyar yang disampaikan Bupati Gianyar dalam sidang paripurna sebelumnya. Dalam sidang paripurna yang dipimpin Ket- ua Dewan M. Lingga, Kamis (30/11), ditetapkan Perda Pembentukan Empat Dinas Otonom tingkat dua yakni Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Di- nas Peternakan, Dinas Perikanan, dan Dinas Kesehatan. Berkaitan dengan pengesahan perda tersebut, baik F-KP maupun F-ABRI menyarankan agar sedini mungkin dilakukan upaya-upaya organi- satoris untuk menindaklanjuti perda, terutama menyangkut aspek-aspek sumber daya manusia serta kesiapan sarana dan prasarana pelengkap yang dibutuhkan. Kedua fraksi itu memandang perlu ditumbuhkan kewaspadaan dan pengawasan serta sikap yang arif dalam memilih dan men- empatkan petugas, agar keahlian dan kemampuan petugas-petugas tersebut sesuai dengan bidang yang ditempati. 'Kami mengharapkan adanya penataan per- sonal pada masing-masing organisasi yang diben- tuk, baik menyangkut penempatan, keterampilan, dan kemampuan maupun mentalitas. Hindari pembentukan tim apabila segala pekerjaan telah dapat ditangani secara struktural fungsional," ujar juru bicara F-ABRI Y. Soewalyo, H.S. Naik Selain mengesahkan Perda Pembentukan Em- pat Dinas Otonom, semua fraksi juga mengesah- kan APBD Gianyar tahun anggaran 1995/1996. Dalam tahun anggaran 1995/1996, APBD Gian- yar mengalami peningkatan 7,82% atau men- ingkat Rp 2.605.216.113,83 yakni dari target ang- garan induk Rp 33.323.759.047,00 menjadi Rp 35.928.-975.160,83. Peningkatan sebesar itu dicapai melalui per- hitungan pendapatan yang terdiri atas bagian sisa lebih perhitungan anggaran 1994/1995, bagian pendapatan asli daerah, bagian bagi hasil pajak/ bukan pajak, bagian sumbangan dan bantuan, dan bagian penerimaan pembangunan. Seluruh pen- erimaan tersebut dialokasikan pada belanja rutin Rp 24.391.699.160,83 dan belanja pembangunan Rp 11.537.276.000,00. Khusus menyangkut penerimaan daerah (PAD), pada tahun anggaran 1995/1996 juga diperkirakan meningkat 16,63% sehingga PAD Gianyar (setelah perubahan) diproyeksikan men- jadi Rp 8.174.-485.675,00 dari anggaran induk Rp 7.009.-016.675,00. Pos-pos pendapatan yang diharapkan meningkat itu antara lain dari pos pajak daerah, retribusi daerah, laba UMD, dan penerimaan dari masing-masing dinas. (edo) Klungkung Dambakan Pura Jagatnatha Semarapura (Bali Post) Umat Hindu di Klungkung kini sangat men- dambakan kehadiran Pura Jagatnatha. Ini pent- ing untuk mengantisipasi meningkatnya kesada- ran umat khususnya generasi muda untuk melaku- kan persembahyangan setiap Purnama-Tilem. Dengan kondisi itu sudah sepatutnya pemda beru- paya menindaklanjuti. Demikian disampaikan juru bicara F-KP I Ketut Oka Udhiana, Kamis (30/11), di Sabha Mandala. Selain kehadiran tempat peribadatan, Udhiana juga mengusulkan kehadiran taman hiburan maupun rekreasi dalam rangka menam- bah perbendaharaan taman rekreasi sesuai den- gan ruang yang tersedia. Usulan serupa dikemukakan anggota F-ABRI Wayan Tjandra. Selain mengusulkan taman hibu- ran, F-ABRI juga mengusulkan pendirian taman makam pahlawan (TMP) yang bertujuan meman- tapkan pelaksanaan upacara mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur. "Pemda hendaknya menindaklanjuti rencana pendirian TMP," ujar Tjandra. Diingatkannya, dalam rangka mempertah- ankan trofi adipura 1996, pihaknya memohon pem- da menata got yang jorok di pasar senggol. "Gara- gara got tersumbat menyebabkan banjir. Keadaan demikian harus secepatnya ditanggulangi," saran Tjandra. Bali Post *STA TUKANGAR Bali Post/020 JOROK - Kondisi Terminal Pupuan yang jauh dari memadai. Di samping kurang terawat, terminal yang baru beberapa tahun diperbai- ki ini terkesan jorok karena puluhan pedagang kaki lima menggelar dagangannya di areal tersebut. (020) Kapolres Pertanyakan Kebenaran HALAMAN 3 Terminal Pupuan Semrawut Tabanan (Bali Post) - Pedagang di Terminal Pupuan mengeluh karena kondisi terminal jauh dari kesan teratur. Semrawutnya terminal yang satu lokasi dengan Pasar Pupuan dikarenakan sebagian besar lahan parkir dimanfaatkan pedagang. Bahkan musim hujan saat ini kesan terminal jorok makin terlihat, akibat kiriman lumpur dan sampah dari saluran air Subak Pupuan yang ada di atasnya. Beberapa pedagang di Terminal Pupuan yang ditemui, Jumat (1/12) kemarin, menyatakan keluhan menyangkut joroknya pasar dan terminal sudah sering disampaikan kepada kepala pasar. Bahkan sudah disampai- kan sejak tiga tahun lalu, namun belum ada penanganan tuntas. Protes pemilik toko juga tidak kalah sengit. Mereka sulit membeda- kan, mana terminal mana pasar. "Kondisinya capuh," kata salah seorang pedagang sambil menolak menyebut jati dirinya. Pemanfaatan areal parkir terminal untuk pasar tambahan tidak memberikan keuntungan bagi pemi- lik toko. Penataan lingkungan makin tidak memungkinkan, karena setiap sudut ada pedagangnya. Pengamatan Bali Post di lapangan, Pura Melanting yang ada di di tengah terminal sudah dikelilingi pedagang baju dan sepatu. Akibatnya keberadaan pura tenggelam, hanya ujung palinggih yang terlihat dari luar. Belum lagi kondisi terminal yang compang-camping karena aspalnya terg- erus air. Kepala Pasar Pupuan I Ketut Suwinda Anaya mengakui kondisi termi- nal masih belum tertata. "Saya sudah mengusulkan ke pihak atasan, na- mun belum terealisasi," ujarnya ringan. Dikatakan, upaya sudah dilakukan agar kondisi pasar dan terminal dapat tampil lebih bersih. Gotong royong dijadwalkan setiap Purnama- Tilem yang melibatkan petugas pasar. Ia juga menyatakan akibat kurangnya lahan, sejumlah pedagang menggelar dagangannya di terminal. "Sejak awal sudah ada kesepakatan antara muspika dan pemilik toko, bahwa di depan toko bisa dipakai se- bagai tempat berjualan asal pedagang menjaga kebersihan," ujarnya. Ketika ditanyakan tentang pemasukan pasar, Suwinda Anaya menga- takan pemasukan Pasar Pupuan tahun 1994/1994 terealisasi Rp 40 juta serta parkir Rp 13 juta. Jumlah itu dipungut dari 93 orang pedagang yang berada pada empat los, 35 pemilik toko, dan 50 pedagang kaki lima yang berjualan di tengah terminal. Setiap hari pedagang dikenai retribusi Rp 700 dan sewa tanah setiap bulan Rp 36.000. Realisasi dalam bulan November 1995 ini mencapai Rp 4.544.950, berasal dari sewa tanah Rp 1.636.050 dan dari pasar Rp 2.908.900. Pemasukan parkir bulan November Rp 1.169.750. (020) Laporan Bantahan Warga Culik Bangli Kerahkan Petugas SE Amlapura (Bali Post) - F-PDI melalui juru bicaranya Ir. Anak Agung Gede Bagus menyoroti status bangunan di bawah Kali Unda khususnya sebelah barat lahan yang tak jelas statusnya. Untuk itu, pihaknya memin- ta pemda dalam menata kota memprioritaskan tulis kepada Gubernur Bali. Demikian disampaikan Kapolres Yer- kawasan kumuh tersebut. "Bangunan-bangunan mias saat dimintai konfirmasinya, Jumat (1/12) kemarin, tentang pen- baik yang ada maupun masih dalam proses, su- giriman surat oleh 34 anggota masyarakat Desa Culik kepada Guber- paya dipantau terus-menerus sehingga tidak ber- nur Bali (BP, 1/12). benturan dengan perda," demikian saran Bagus. Demi terciptanya keindahan, kenyamanan, dan kerapian kota, Bagus juga mengusulkan agar dise- diakan lahan yang representatif bagi usaha per- bengkelan, sehingga kebisingan akibat usaha bengkel tak mengganggu kerja kantor. (022) kan, kebenaran laporan bantahan warga Desa Culik melalui surat ter- Kapolres Karangasem Letkol Pol. Yermias Sooai mempertanya- Menghangat lagi, Isu Mutasi di Karangasem Amlapura (Bali Post) - Dilantiknya Ir. I Nyoman Yasa sebagai Ketua Bappeda Buleleng Rabu lalu, makin menghan- gatkan perbincangan isu mutasi yang diduga ber- langsung Desember 1995 ini. Menghangatnya isu tersebut karena adanya pemanggilan beberapa pejabat oleh Bupati Ketut Mertha beberapa hari lalu. Demikian informasi yang dihimpun Bali Post berkaitan dengan rencana mutasi besar-be- saran di jajaran pegawai negeri sipil (PNS) Pem- da Karangasem. kursi Kepala Bagian Keuangan sejak Drs. I Wayan Suda memasuki masa pensiun Februari 1995. Selanjutnya, dengan dikeluarkannya Surat Keputusan Gubernur Bali Nomor 821.2/15183/ PDI Kepeg tertanggal 21 November 1995 serta dilan- tiknya Ir. Nyoman Yasa sebagai Ketua Bappeda Buleleng diduga makin mempercepat dan mey- akinkan rencana mutasi tersebut. Hal ini meng- ingat jabatan sebagai perencana pembangunan daerah sangat berat dijabat oleh seorang pejabat yang memiliki wilayah berjauhan. "Kalau dirangkap terlalu lama, rasanya sangat sulit. Satu- satunya jalan Bupati akan mempercepat pelak- sanaan mutasi itu," ujar sumber tersebut. Kabag Kepegawaian Pemda Karangasem Drs. Disebutkan, walaupun ada ban- tahan dari beberapa warga tentang perusakan tersebut, pihaknya akan tetap melakukan penyelidikan. Selain mempertanyakan bantahan tersebut, Kapolres juga masih menyelidiki ke- benaran laporan yang disampaikan saksi korban I Wayan Losogan atas rusaknya kaca jendela rumahnya aki- bat dilempari oleh orang yang tidak dikenal. Dari hasil penyidikan semen- tara di tempat kejadian perkara (TKP), pihak penyidik sempat menemui ke- janggalan. "Sebagai aparat pemerintah saya harus berada di tengah-tengah dan tidak memihak kepada siapa-siapa, tetapi yang jelas pihak kepolisian se- laku penyidik masih melakukan lidik berkaitan dengan kasus tersebut," tambah Yermias yang mengaku be- lum menerima laporan rinci setelah kedatangannya dari Jakarta berkaitan dengan jabatan dan tugasnya. Yermias membenarkan sempat memanggil I Wayan Losogan mela- lui Kapolsek Abang untuk dimintai keterangan. Saksi korban mengaku pada pemanggilan hari itu, (20/11), sedang melangsungkan up acara sampai akhirnya musibah yang dialaminya diadukan ke dew- an dan sempat menginap di gedung DPRD Bali. Dapat Dituntut mampu ditekan. Bahkan sejak be- mias menjelaskan, kalau terbukti lap- jadi. Berkaitan laporan Losogan, Yer- berapa waktu lalu hampir tidak ter- oran yang disampaikan saksi korban Setelah keberhasilan menciptakan tidak terbukti, pelapor dapat dituntut keamanan dan ketertiban di Culik, dengan dakwaan memberikan lapo- menurutnya, juga sempat beredar in- ran palsu. "Kalau jelas terbukti mem- formasi kasus perusakan yang diser- berikan laporan palsu, pelapor dapat tai pembakaran mobil dan rumah. dituntut untuk mempertanggung- Setelah dicek kebenarannya, kata Yer- jawabkan ulahnya," papar Yermias. mias, informasi itu hanya isapan jem- Menjawab pertanyaan Bali pol. "Akibatnya, saya sempat tidak Post, Yarmias mengakui kasus mempercayai informasi dari pembangunan TK Culik merupa- masyarakat, sehingga saya memerin- kan "akar" permasalahan yang tahkan Kapolsek Abang mengecek mencuatkan kasus ini. Kapolres setiap gang yang dapat dilalui ken- Karangasem itu menilai kasus daraan," ucapnya. Setelah kejadian pembangunan TK tersebut telah itu, Kapolres selalu mengharapkan tuntas dengan keluarnya keputu- masukan dan informasi berkaitan den- san Mahkamah Agung RI. gan usahanya mengungkap berbagai yang terjadi sejak 28 November ini. Beberapa kasus yang belum ter- Kapolres mengakui, pelemparan kasus yang belum jelas sampai saat 1994 lalu itu sempat menggejala di ungkap yakni pembunuhan Kasi Culik, tetapi sejak diaktifkan siska- CDPU Karangasem I Somen dan aksi mling serta patroli oleh kalangan pencurian di Puri Kanginan Karan- keamanan setempat, kasus tersebut gasem. (056) Mubazir, Pemakaian Garam Iodium di Indonesia I Nyoman Wirta, ketika dikonfirmasikan meno- Bangli (Bali Post) - lak memberikan keterangan. Rencana mutasi Cabai dan makanan asam dapat pemakaian garam beriodium di Indo- nesia terkesan mubazir. Sebab, masyarakat Indonesia lebih banyak menyukai makanan asam. memakai cabai pada makanannya dan Garam Iodium." kanan asam dan pemakaian cabai. Dari berbagai buku disebutkan, kata Aryha lebih lanjut, kandungan vitamin C pada cabai paling tinggi. Hasil penelitian menunjukkan, begi- kadar iodiumnya jadi hilang. Seba- tu garam iodium terkena cabai maka Beberapa makanan yang bisa sampingan. * Banyak Hari Libur Jadi Kendala Bangli (Bali Post) - Kantor Statistik (KS) Kabupaten Bangli mengerahkan 63 orang petugas untuk melaksanakan Sensus Ekonomi (SE) 1996. Mereka terdiri dari petugas pencacah pengawas dan koordinator statistik ke- camatan (KSK). Kepala Kantor Statistik Kabupaten Bangli Drs. I Wayan Suta mengatakan hal itu, Jumat (1/12) kemarin. Dijelaskannya, para petugas itu sebelumnya telah dilatih selama seminggu di Denpasar. Jumlah sasaran sensus diperkirakan sebanyak 80 usaha yang tersebar di 35 desa di Bangli. Di samping diadakan pelatihan, ia telah menyediakan posko di tiap kecamatan, di mana petugas setiap minggu akan mengadakan pertemuan di posko terse- but. Pertemuan itu dimaksudkan untuk mengevaluasi segala hasil yang mereka peroleh. "Kami sudah melengkapi surat tugas yang ditanda- tangani sekwilda atas nama bupati kepala daerah," paparnya ketika disinggung masalah identitas petugas. Terbentur Hari Raya Didampingi salah seorang stafnya, Suta menjelaskan kendala yang mungkin dihadapi di lapangan menyangkut medan dan cuaca. Masalah "Ya, keadaan wilayah Bangli dengan cuaca yang hampir setiap sore waktu juga menjadi kendala karena terbentur hari libur dan hari raya. turun hujan cukup menjadi kendala. Di samping itu, Desember ini banyak hari libur dan hari raya," ungkapnya. Meski demikian, Suta mengaku optimistis dapat menyelesaikan sesuai target awal Januari 1996. "Saya optimis, bahkan mengharap- kan selesai sebelum target. Kalau sebelum Galungan, rasanya sulit karena banyak hari libur," paparnya. Untuk memperlancar sensus ini, ia mengharapkan dukungan masyarakat agar memberikan keterangan secara jujur dan lengkap. "Saya tekankan di sini, sensus ini tidak ada kaitannya dengan pajak. Rahasia perusahaan mereka dijamin dengan undang-undang sensus mendapatkan data yang salah satunya berguna untuk mengukur laju pertumbuhan ekonomi di suatu daerah. (sug) Tepergok Mencopet di Pasar, Tukang Ukir Dipenjara 1,5 Bulan Isu mutasi beberapa pejabat di Karangasem, menurut sumber terpercaya, terkait pula dengan rumah tangga perlu memikirkan gan demikian, ekstrak buah pare da- lowongnya beberapa jabatan, termasuk kosongnya yang santer disebut-sebut itu belum melibatkan menghilangkan kadar iodium (KIO- iodium di Indonesia menemui beber- mencampur bumbu tadi agar iodium si untuk pria yang bersifat reversibel, dan statistik," jelasnya serta menambahkan tujuan sensus ini untuk Dikatakannya, pemakaian garam bagaimana caranya memasak atau pat dipakai sebagai bahan kontrasep- pihaknya selaku kepala bagian yang membidan- 3) yang terdapat dalam garam berio-apa kendala. Di antaranya, adanya yang ada dalam garam tidak hilang," aman, murah, dan tidak ada efek gi urusan kepegawaian. "Maaf sampai sekarang, dium. Keadaan ini mengakibatkan kesukaan masyarakat terhadap ma- tandasnya. saya belum tahu akan adanya mutasi," tangkisn- ya. (056) Selain Aryha, juga tampil pemb- menghilangkan kandungan iodiom icara lain dari Unud yang menyam- bila garam iodium dimasukkan dalam paikan hasil penelitian mereka. Di makanan tersebut yakni sayur asem, antaranya Fakultas Peternakan men- lodeh, dan sejenisnya. yampaikan masalah pengaruh bahan garam iodium, Aryha juga menyam- dek kenyamanan kandang dan pe- Selain menyampaikan masalah atap dan lantai kandang terhadap in- di gedung Bhukti Mukti Bakti, Ban- pada beberapa macam makanan ne- "Efek Berbagai Konsentrasi Ekstrak litian Unud tersebut diharapkan dap- yampaikan hasil penelitian Unud ber- membuat sambal akan mencampur hadap mencit/kelinci jantan ditemu- terkait dan masyarakat umum. Semi- gli, Selasa (28/11). Aryha tampil men- tral. Biasanya, masyarakat kalau Buah Pare". Dari hasil penelitian ter- at diterapkan oleh instansi/lembaga judul "Kadar Iodium pada Makanan atau menggerus cabainya dengan ga- kan, ekstrak buah pare dapat meng- nar dihadiri sekitar 25 peserta di Beberapa Waktu setelah Diisi dengan ram tadi. "Oleh karena itu, ibu-ibu hambat proses spermatogenesis. Den- lingkungan Pemda Bangli. (sug) dalam pernyataannya, PPP sama sekali tidak menyinggung satu (Sambungan Hal. 1) kata pun tentang Golkar. "Tetapi, demokratisasi di dunia, seperti di katanya, kenapa pimpinan Golkar menanggapinya membabi buta," Thailand dan Korsel. "Bukan untuk nyombong kita sudah 20 tahun memimpin partai di daerah. Jadi tahu benar masalah pelaksanaan pemilu. Pernyataan politik PPP bukannya menuduh hya, salah seorang staf peneliti Unud Hal itu dikatakan I Nyoman Ar- Semarapura (Bali Post) - Menanggapi pelaksanaan asas katanya ketika ditanya tentang Golkar, hanya minta agar pelak pada seminar Hasil Penelitian Unud liknya, iodium (KIO-3) cukup stabil paikan hasil penelitian lainnya yakni nampilan ayam pedaging. Hasil pene- lama 1,5 bulan. Pasalnya, tukang ukir ini tepergok mencopet dompet jurdil seperti yang juga dituntut PPP, ia akan selalu mendesak agar suasana jurdil terlihat dengan jelas dalam bentuk luber (langsung, umum, bebas, dan rahasia). Emosional Ketua DPP Golkar Pinantun Hutasoit dan Ketua Litbang dan Cendekiawan DPP Golkar Din pernyataan Din Syamsudin. "Saya heran, lembaga pemer- intah saja menanggapinya secara pas, namun kenapa Golkar pagi- pagi sudah ribut-ribut," kata Mu- hsin. Menurutnya, pernyataan poli- tik PPP hanya menyoroti soal pel- aksanaan pemilu, tetapi kenapa Syamsudin menilai pernyataan politik PPP soal jurdil itu hanya emosional dan menandakan sikap yang kurang bersahabat terhadap sesama orsospol. Menanggapi hal itu, Wakil Sekjen DPP PPP Muhsin Bafadal kepada wartawan menjelaskan, Muhsin. sanaan pemilu mendatang lebih baik dari yang lalu. Terus terang saya nggak tahu tudingan Din Syamsudin itu," katanya. Menjawab pertanyaan tentang penandatanganan BAP, Muhsin menjelaskan sebelum DPP PPP menandatangani berita acara ten- tang hasil pemungutan suara ter- pimpinan Golkar menuding PPP lebih dahulu akan memanggil mengada-ada. "Kalau men- pimpinan DPW PPP untuk mem- yangkut soal pelaksanaan pemilu inta masukan. Kalau ternyata pel- yang lalu, PPP sanggup berdebat aksanaan pemilu di daerah bany- dengan siapa pun karena mempu- ak dijumpai pelanggaran se- nyai data kongkret sejak Pemilu bagaimana pemilu lalu, DPP akan 1971 hingga 1992 yang lalu," ujar mempertimbangkan dulu apakah akan menerima atau tidak. (gln) IKUTILAH KUIS "BANGGA SUKA DESA mingguan Prima ARTE ALAYA K Mand Peserta Kuis terbuka untuk pembaca Koran Membangun Desa Mingguan Prima di seluruh Ball Penyelenggara Koran Membangun Desa Mingguan Prima bekerja I sama dengan dinas-dinas di lingkungan Departemen Pertanian di Ball (Peternakan, Perkebunan, Pertanian Tanaman Pangan, Perikanan) dan Klos Tani Dewi Sri Pemenang Hadiah disediakan untuk 16 pemenang perorangan. Disediakan pula hadiah untuk 2 (dua) pengirim Jawaban Kuis pertama yang benar, serta hadiah kepada 5 (lima) desa/kelurahan yang penduduknya paling banyak mengirim jawaban Kuis Hadiah Hadiah yang disediakan: 20 ekor ayam buras, 200 bibit buah-buahan (mangga, rambutan, jeruk), 200 bibit kelapa genjah, 2.000 setek vanili, 5.000 ekor benih ikan, 2 (dua) tree sprayer, 5 (lima) bungkus pupuk Gandasari Pertanyaan Kuis Pertanyaan dan syarat pengiriman jawaban Kuis baca di Koran Membangun Desa Mingguan Prima edisi tanggal 1, 8, 15, 22 dan 29 Desember 1995 Yang belum berlangganan, catatkan diri sebagai pelanggan Mingguan Prima di agen Bali Post / Prima terdekat atau langsung ke Bagian Sirkulasi Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80001, telepon 22 57 64-22 57 65-Rp 2.100/bulan Prima terbit tiap Jumat Penanggulangan AIDS tak mesti Bentuk LSM Lembaga Tradisional masih tetap Eksis Bangli (Bali Post) - baga khusus atau cukup dengan lem- likuswari menilai untuk menanggu- una," ujarnya. Wakil Ketua DPRD Bangli Ma- baga yang sudah ada seperti sekaa ter- langi merebaknya penyakit AIDS tidak mesti membentuk lembaga swa- AIDS di luar daerah Denpasar, Ma- Menanggapi ditemukannya kasus daya masyarakat (LSM). Lembaga tr- likuswari mengingatkan, bahwa pada adisional masih tetap eksis dijadikan era globalisasi ini letak geografis bu- media penanggulangan untuk mence- kan ukuran untuk menentukan raw- gah penyebaran virus yang memati- an atau tidaknya penyebaran virus itu. "Di mana pun kita harus selalu was- pada terhadap kasus ini, dengan men- katkan kepedulian semua pihak, tetap memperkuat imam, dan mem- kan itu. Demikian penjelasan Ma- likuswari, Jumat (1/12) kemarin. "Untuk membentuk LSM masih per- lu pengkajian yang mendalam. Apa perkokoh kehidupan berkeluarga," sudah saatnya kita membentuk lem- katanya. Dikatakan, meski di Bangli bebas S.H. mengatakan upaya penanggu praktik pelacuran namun pencegah- langan HIV/AIDS tidak mutlak den- an sedini mungkin perlu terus dilaku- gan membentuk LSM. Mengingat nya objek wisata Kintamani, tidak masih relevan untuk dijadikan media kan. Terutama dengan berkembang banyak organisasi tradisional yang menutup kemungkinan terjadinya dalam pencegahan penyakit ini. hubungan terbuka antara wisatawan dan penduduk lokal. "Berbagai penyuluhan tentang bahaya AIDS memang sudah pernah dilakukan na- mun hendaknya di masa mendatang kuantitas dan kualitasnya ditingkatkan lagi," ujarnya. Senada dengan Malikuswari, ang- gota DPRD Bali I Wayan Suambara, Nyoman Jembur (19), terpaksa meringkuk di balik terali besi se- putih milik bidan Ni Wayan Ekanadi yang berisi uang Rp 156.000 di Pasar Galiran. tono, S.H. Kamis (30/11) lalu, lebih ringan dari tuntutan Jaksa M. Putusan yang dibacakan Ketua Majelis Hakim Basuki Darmosen- Pandy, S.H. yang menuntut terhukum supaya dijebloskan ke penjara selama tiga bulan. Terungkap dalam sidang, pagi naas itu pukul 05.00, Ekanadi ber- belanja di Pasar Galiran. Tanpa disadari, saat asyik tawar-menawar, Jembur menguntit Ekanadi. Ketika bidan yang tinggal di Tangkas lengah, dompet yang dijepit di ketiak kirinya disambar. Akibatnya, Ekanadi berteriak "copet", sehingga mengundang berusaha mengejar Jembur, sedangkan terhukum yang panik karena perhatian orang di sekelilingnya. Massa yang berada di sekitar TKP dikejar massa serta merta membuang dompet tersebut. Jembur luput dari amukan massa setelah diselamatkan satpam pasar Made Sudi- bur terancam karena massa saat itu sangat beringas," kata Sudiana ana. "Seandainya tidak saya amankan kemungkinan besar jiwa Jem- pada sidang sebelumnya. Menurutnya, gerakan penanggu- langan penyebaran virus AIDS tidak ngutil cabai dan bawang milik pedagang, sedangkan yang meringan- Basuki mengungkapkan, yang memberatkan bahwa Jembur sering hanya melibatkan petugas kesehatan kan, terpidana masih muda sehingga sikapnya bisa diperbaiki serta atau lembaga tertentu, tetapi harus mempunyai tanggungan istri yang sedang hamil. Terhadap vonis terse- melibatkan semua pihak. "Saya me- but, baik jaksa maupun terhukum menyatak lihat di Bangli keberadaan lembaga tradisional seperti sekaa teruna dan desa adat masih sangat relevan," te- gasnya (kar/wis) Menganiaya karena Cemburu Tabanan (Bali Post) - menjambak rambut Senged kemu- Terdakwa Ni Made DI (30) asal dian mencakar muka hingga bergu- Dusun Sekargula, Mekarsari, Batu- mul di tanah. Akibatnya Senged riti mengaku menganiaya Ni Nyo- menderita luka lecet pada kelopak man Senged (30) karena cemburu. mata kiri, di bawah telinga kiri, le- "Senged sering numpang kendaraan her, lecet bahu kiri serta luka lecet suami saya," kata Made dalam pada siku dan pinggul bagian kan- sidang di Pengadilan Negeri Taban- an, Kamis (30/12). Sebelumnya, Majelis Hakim Pen- gadilan Negeri Tabanan sempat men- dengarkan keterangan empat orang saksi yaitu Ni Nyoman Senged, Ni Wayan Leci, I Made Marka, dan Lu- nas (suami terdakwa). menerima. (022) Lintas Dewata Lomba Mancing di Laut KLUNGKUNG - Serangkaian HUT ke-31 Golkar, akan digelar lomba mancing di perairan Kusamba, Dawan, Minggu (3/12) besok, mulai pukul 01.00 dini hari hingga berakhir pukul 10.00. Ketua Panitia HUT hanya menyatakan melihat mereka Golkar Klungkung Ir. Made Putra Suryawan, Jumat (1/12) kemarin, bergumul serta terdakwa mencakar mengemukakan hal itu di kantor DPD Golkar. Disebutkan, alasan muka saksi. Atas kejadian itu mereka panitia memilih waktu dini hari karena saat itu ikan ramai, jam para melerai, selanjutnya kejadian ini di- nelayan melaut serta gelombangnya tenang. "Para nelayan menyam- laporkan kepada pemuka desa. but gembira lomba ini, bahkan mereka antusias mendaftarkan diri," Saksi Lunas menerangkan bahwa jelas Putra Suryawan. Lomba lain yang diadakan berkaitan HUT Senged mengatakan, dirinya dirinya pemah dimarahi oleh terdak- Golkar, kata Putra, yakni layar tradisional jukung yang dilepas dari an. Walau terluka, korban tetap hanya pernah sekali menumpang wa karena sering mengajak saksi kor- Pantai Kusamba-Pengalon (Manggis-Karangasem) mengambil ben- melakukan pekerjaan sehari-hari. mobil yang dikemudikan Lunas. Ia ban numpang kendaraannya. Sebagai dera Golkar kemudian balik lagi ke Kusamba. (022) Di hadapan majelis hakim yang Menjawab pertanyaan ketua ma- mengatakan tidak pernah berbuat sopir ia tidak memperhatikan nasihat diketuai Ida Bagus Putu Madeg, S.H., jelis hakim, Made menyatakan pemah apa-apa dengan Lunas. Pernyataan sang istri. Suatu hari tertentu, ia di- KARANGASEM - Dua ratus tiga puluh tiga anggota Korpri yang Penataran KBG-B terdakwa menambahkan, penga- memergoki saksi korban keluar dari ini ternyata ditolak oleh terdakwa. panggil hansip untuk memberikan tergabung dalam warga keluarga besar Golkar dari jalur birokrasi niayaan terhadap Senged dilaksana- sebuah hotel bersama suaminya (Lu- Terdakwa mengatakan bahwa Sen- penjelasan menyangkut latar belakang (KBG-B) Kabupaten Karangasem, Jumat (1/12) kemarin, mengikuti kan pada Senin, 2 Oktober 1995 se- nas) di kawasan Pancasari. Ia juga ged sering numpang, bahkan dilihat istrinya menganiaya Senged. "Saat penataran sehari. Penataran yang dibuka Bupati Karangasem selaku kitar pkl. 11.00. Pada saat itu ia ma- mengaku sering memperingatkan bahu saksi nempel di pundaknya rah luar biasa kepada Senged. Terdak- suaminya, namun tidak jera. "Kare- Lunas. wa saat itu mendatangi rumah Sen- na itulah, saya menganiaya Senged Saksi Leci dan Marka tidak bany- ged yang tidak jauh dari rumahnya. dengan harapan ia tidak lagi meng- ak tahu tentang sebab-sebab terdak- Tanpa berpikir panjang, terdakwa ganggu suami saya," katanya polos. wa menganiaya Senged. Dua saksi itu TRAGEDI GIRIPURWA AKIBATNYA TU- BUH DIAH TER- PENTAL KE BE LAKANG... UNTUNGLAH DIAH DA- PAT MENJAGA KESE- IMBANGAN TUBUHNYA... istri saya melakukan penganiayaan dewan pembina Golkar kabupaten, diwakili Sekwilda Sukratha itu, saya tidak ada di rumah," jelasnya. juga dihadiri pengurus Korpri Propinsi Bali dan daerah Karangasem. Sidang kasus penganiayaan atas dasar Materi penataran meliputi pemasyarakatan hasil munas Korpri serta cemburu ini akan dilanjutkan Kamis sejarah, doktrin, ikrar, renstra (rencana strategis) dan renop (rencana (7/12) mendatang. (035) Oleh Buyat W BEBERAPA DETIK KEMUDIAN DIAH MELIHAT SEORANG LELA KI BERTUBUH GENDUT BERJA LAN MENDEKATIDIRINYA... 25 operasi) Golkar 1993-1998. (056) Bendera SKPP KARANGASEM Bendera Safari Karya Penghijauan Pemuda (SKPP) ke-8 tahun 1995, Jumat (1/12) kemarin, diserahterimakan dari Bupati Klungkung yang diwakili Asisten II Sekwildanya kepada Bupati Karangasem yang diwakili Sekwilda Sukratha. Serah terima yang berlangsung di Lapangan Umum Desa Ulakan Kecamatan Mang- gis itu dihadiri jajaran Muspida Karangasem serta Ketua DPRD Oka dan dihadiri anggota ormas pemuda di daerah ujung timur Pulau Bali itu. Menurut Ketua Panitia Drs. Nyoman Mudana, penyambutan yang diwarnai dengan penanaman 100 bibit cempaka itu akan dilanjutkan dengan arak-arakan bendera SKPP keliling kota. Setelah berakhir di Karangasem, bendera SKPP akan diserahkan kembali kepada panitia Propinsi Bali untuk dilanjutkan kepada panitia penyambutan Propin- si NTB bertempat di Pelabuhan Padangbai. (056) Pembinaan Produk Hukum TABANAN - Tim pembina teknis penyusunan produk hukum tingkat I Bali dipimpin AA Sumendra, S.H., Kamis (30/11), melakukan pem- binaan di Tabanan. Lima puluh pegawai dari unit kerja di lingkungan Pemda Tabanan diberikan cara penyusunan SK dan masalah hukum lainnya. Menurut Kabag Hukum Pemda Tabanan Wayan Miarsana, S.H., ada 10 produk hukum yang dibuat tahun 1995 ini termasuk perubahan perda. Pembinaan teknis itu, guna memperlancar penyele- saian produk hukum yang harus ditangani oleh unit kerja masing- masing. (020) Color Rendition Chart 4cm
