Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

4cm ber 1996 gan entang pere- Kami masih nformasi ten- utih di daer- enyebutkan, hir-akhir ini eredar secara di Mataram, berduit. tu, si bandar sasaran in memasar- tu. m tahu pasti da kaitannya ngkar aparat ru-baru ini. a yang hadir tu mengata- Outih ini me- Singapura an parabola. inilah yang Cata Sapri. (063) dap ran kemudian ma regu pen- yang andal. mbok Barat, kan, kebaka- khususnya ak disebab- h karena itu, ar pelatihan a diarahkan bahaya ke- oleh listrik. (063) ak Calo li 1995 lalu, masi bahwa mbutuhkan ormasi me- serius oleh memang san- jaan. Kare- elamar mau Delicin yang g mengelu- Rp 4-5 juta amun tidak orang dari ke Mapol- ga kerja ini sudah ram- marin, ber- ilimpahkan nipuan na- sangat me- masyarakat I waspada. (063) U 10541 Jumat Pon, 25 Oktober 1996 Bali Post Soal Keluhan Proyek di NTT 1.500 Buruh Pabrik Sepatu Ditanggapi Asisten Wapres Kupang (Bali Post) - Pengaduan warga NTT lewat kotak pos 5.000 soal pilih kasih yang diberlakukan jajaran Pemda NTT dalam pembagian proyek- proyek pemerintah ditanggapi Asisten Wakil Presiden Urusan Pengawasan Suprapto, "Kami minta kepada gubernur untuk mela cak sekaligus menghentikan praktik buruk ini," tegasnya dalam suratnya No. R-6880.Wk.Pres/Was/P/07/ 1996 tanggal 22 Juli setelah meneri- ma pengaduan melalui kotak pos 5.000 dari warga NTT yang enggan menyebutkan namanya. Surat pengaduan yang dikirim ke lembaga Wapres tanggal 3 Juli lalu itu antara lain menyebutkan, praktik penjatahan proyek pemer- intah itu menganaktirikan pen- gusaha lokal. Kelompok pengusa- ha nasional yang rata-rata keturunan asing di NTT disebut sebagai anak emas karena kolusinya dengan peja- bat pemerintah, sedangkan pengusa ha lokal (pribumi) anak tiri. Dalam laporan ini disebutkan, praktik pilih kasih dan kolusi den- gan pengusaha keturunan asing ini menjadi kebiasaan kantor Peker- jaan Umum (Kanwil dan Dinas,Red), BKKBN, Depdikbud, Depsos, Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Penerangan, Keuan- gan, Gubernuran, Bappeda, Agrar- ia, Bank-bank pemerintah dan para bupati. Laporan ini merupakan puncak ketersinggungan pengusaha pribu- mi di NTT, setelah berbagai surat protesnya mewarnai lembar-lem- bar media cetak. Gugatan terhadap praktik kolusi ini bahkan sering memaksa gubernur dan para bu- pati membatalkan hasil lelang proyek yang telah diputuskan se- cara inprosedural. "Yang lebih memprihatinkan di balik keluhan ini, adalah tampil nya pengusaha-pengusaha semu di NTT yang memanfaatkan jabatan keluarganya di pemerintahan un- tuk meraup semua proyek bernilai besar. Proyek ini kemudian di- tenderkan kembali kepada pen- gusaha lain setelah mengambil komisi khusus hingga menguran- gi nilai proyek yang sebenarnya," jelas laporan itu. Tercatat dalam laporan itu, se- lain keluhan yang dikirim lang- sung kepada lembaga Wapres ini, pihak ARDIN NTT juga secara tegas telah menyatakan sikapnya kepada Gubernur NTT soal prak- tik tender proyek yang menyim- pang itu. Namun, katanya, kelu- han dari asosiasi sebagai wadah para pengusaha pengadaan ini kurang mendapat tanggapan. langan pengusaha pribumi NTT itu, Suprapto dalam suratnya yang ditembuskan juga kepada Dirjen Depdagri dan Sekwilda NTT me- minta Gubernur Herman Musak- abe untuk meneliti dan menyele- saikan keluhan ini. "Laporkan hasilnya kepada kami," tulis So- prapto di akhir suratnya. (072) Menanggapi keluhan dari ka- Polisi Kecewa, Pecandu Kokain Dihukum Percobaan di Surabaya Surabaya (Bali Post) - dan penegak hukum, karena ada dug- dimasukkan dalam celananya se- Reynold Soetarso (26) pecandu aan Kejaksaan Negeri Surabaya berat 1,2 gram. Saat penangkapan, Mogok Kerja di Surabaya Surabaya (Bali Post) - Sedikitnya 1.500 buruh pabrik sepatu ekspor PT Wang- ta Agung di Jl. Simo Pomahan Baru Surabaya, melakukan aksi mogok kerja sejak Selasa (22/10) hingga Kamis (24/ 10) kemarin masih berlangsung. Mereka menuntut, agar manajemen mencabut keputusan perusahaan bagi empat karyawan yang diskorsing karena dianggap lalai dalam menajalankan pekerjaan. Buruh yang mayoritas wanita itu, juga memprotes terhadap ren- cana perusahaan yang melakukan mutasi besar-besaran atas pekerja pria bagian produksi ke bagian pengelolaan bahan baku. Mengin- gat tiga bulan terakhir, karyawan bagian pengelolaan bahan baku banyak yang keluar karena gajin- ya kecil dan ada yang dipecat den- gan alasan yang tidak jelas. "Ter- us terang bagian pengelolaan ba han baku itu kerjanya berat tetapi gajinya kecil, dan fasilitas lain sep- erti jaminan kesehatan tidak ada. Lebih baik di bagian produksi, pe- kerjaannya aman dan tidak memi- liki risiko berat," ungkap lelaki muda yang mengaku bekerja di bagian produksi yang enggan dis- ebut namanya. Diakuinya, ada beberapa tun- tutan lain yang diminta karyawan seperti perusahaan harus memecat Kabag Personalia, SDM dan Pen- gawas Bagian Produksi lantaran sebagai pemimpin tidak bisa men- didik dan hanya bisa melakukan cemoohan serta bentakan. "Para manajer ini malah merugikan karyawan yang sudah bertahun tahun bekerja di pabrik sepatu yang dipasarkan ke luar negeri tersebut," tuturnya. Tuntutan lain yang pokok, agar seluruh karyawan pribumi bisa dimasukkan ke program Asuransi Tenaga Kerja (Astek), mengingat selama ini manajemen masih pilih kasih dan membedakan karyawan. "Mereka yang memperoleh astek hanya karyawan yang nonpribumi, sedangkan yang pribumi tak dap- at," kata karyawan yang lain men- impali. Menurut dia, perusahaan besar seperti ini semestinya pilih kasih dalam hal pemberian Astek tidak boleh terjadi. "Padahal kecil yang terdiri atas orang pribu- dalam hal pekerjaan, karyawan mi memiliki risiko kerja yang leb- ih berat dari mereka yang non- pribumi," timpal karyawan lain- nya yang enggan disebut naman- ya karena takut diciduk dan di- tuduh menghasut. Buruh pabrik sepatu itu dalam melakukan aksi mogok kerja tidak banyak berulah. Mereka hanya duduk-duduk santai di depan pabrik tanpa melakukan teriakan yel-yel seperti unjuk rasa sebelum- nya. Mereka hanya menulis beber- apa tuntutan, kemudian diserahkan ke Satpam agar diteruskan kepada pimpinan perusahaan. Beberapa aparat terkait seperti Depnaker Surabaya, SPSI, Kepoli- sian dan pihak perusahaan serta wakil karyawan melakukan perundingan selama tiga hari. Hingga hari ketiga, kasus ini belum tuntas karena peru- sahaan berbelit-belit dan menuduh karyawan yang salah. (e) n penyimpan kokain seberat 1,2 memetieskan perkara ini. Bahkan. Reynold dalam kondisi setengah Alo Jong Joko Minta Hentikan gram yang tertangkap petugas di tempat hiburan Diskotek Calypso, oleh majelis hakim yang dipimp- in Mardianis, S.H. dijatuhi huku- man 4 bulan dengan masa perco- ban 8 bulan subsidair denda Rp 2,5 juta. Putusan yang dijatuhkan, Rabu (23/10), di Pengadilan Negeri Surabaya itu, sangat dis- esalkan polisi. "Petugas sudah susah payah menangkap kasus kokain yang pertama kali di Surabaya malah di persidangan dipermainkan, ter- bukti terdakwa hanya dikenakan hukuman percobaan. Padahal, pasal ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara sesuai Undang-undang Narkotik," ungkap petugas serse dari satuan Vice Control Polwiltabes Surabaya yang mengikuti jalannya putusan kasus tersebut. Hukuman itu lebih ringan dibandingkan tuntutan Jaksa Budi Santoso, S.H., yang sebelumnya hanya menuntut 3 bulan penjara. Terdakwa Reynold lulusan univer- sitas dari Amerika Serikat, anak seorang pengusaha dan pemilik pabrik kertas terbesar di Jatim, se- jak di tangan Kejaksaan sampai perkaranya dilimpahkan ke peng- adilan tidak pernah ditahan. Kasus ini, katanya, sempat menjadi perbincangan di kalangan menurut sumber yang enggan dis- ebutkan namanya itu, ketika dil- impahkan ke Pengadilan dan sidang perdana (3/10) terpaksa ditunda. Sebab persidangan dipenuhi pengun- jung dan majelis hakim yang dipimp- in Mardianis, S.H, mengulur-ulur jadwal sidang yang semula mau dim- ulai pukul 10.00 WIB, namun baru digelar pukul 13.00 WIB, itu pun sidang ditunda. Sidang kedua digelar Kamis (10/10) dan berlangsung sangat singkat, pembacaan dakwaan dan dilanjutkan pemeriksaan saksi dari polisi dan pemeriksaan terdakwa. Ini berarti sidang perkara berat seperti kasus narkotika hanya memerlukan dua kali masa persidangan. "Kalau semua perkara berat seperti ini diper- mainkan, polisi kan susah jadinya," tutur salah seorang anggota serse itu. Majelis dalam amar putusannya mengungkapkan, terdakwa Reynold warga Jl. Krembangan Surabaya di- tangkap akhir Desember 1995 di tempat Diskotek Calypso di kawasan Wijaya Shoping Centre Surabaya (kini sudah terbakar), saat dilakukan operasi Lilin 1995 yang digelar Pol- wiltabes Surabaya. Dari puluhan pengunjung yang berhasil digeledah, hanya Reynold yang kedapatan membawa narko- tika jenis kokain di dompet yang Hubungan RI - Korsel teler. Petugas langsung memerik- sa dan menahan di sel tahanan Polwiltabes Surabaya. Sayangnya penahanan itu hanya berumur se- kitar 3 hari, sebab permohonan penangguhan tahanan yang diaju- kan keluarga Reynold dikabulkan polisi. Sebelum ia bebas sempat sesumbar kepada wartawan "Masalah yang dihadapinya tidak bakal ke pengadilan," katanya. Ternyata benar, setelah berkas berita acara pemeriksaan (BAP) polisi dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Surabaya pada akhir Maret 1996, ternyata berulang kali dikembalikan ke polisi dengan ala- san macam-macam, kurang lengkap, barang bukti kurang me- menuhi syarat dan lainnya. Sete- lah dilengkapi, pihak Kejaksaan tidak segera melimpahkan berkas itu ke pengadilan. Hampir delapan bulan berkas itu mandek di Kejaksaan dan terke- san dipetieskan. Bahkan, status tahanan rumah terdakwa sudah menyalahi ketentuan KUHAP (Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana). "Memang status tahanan terdakwa adalah tahanan rumah, tetapi saya tidak berani komentar terhadap kasus yang saya pegang," kata Jaksa Budi Santoso, (e) fo Penebangan Pohon Cendana di NTT Kupang (Bali Post) - Masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) diminta agar meng- hentikan penebangan pohon cen- dana, karena populasinya kini nyaris punah. Untuk itu pohon cendana harus dilestarikan, meski kebijakan ini akan membawa suatu konsekuensi menurunnya Penda- patan Asli Daerah (PAD). Demikian dikatakan Asisten II Sekwilda NTT Drs. Alo Jong Joko, menyusul adanya pernyataan Pres- iden Soeharto ketika berkunjung ke daerah ini 14 Oktober lalu agar sistem tata niaga kayu Cendana segera diubah dengan memberikan penghasilan lebih besar atau 80 persen bagi rakyat dan 20 persen lainnya untuk pemerintah, Kamis (24/10) kemarin. Harapan Presiden dalam pe- rubahan tata niaga kayu Cendana itu membuat masyarakat untuk lebih banyak menaman, pada akhirnya kayu cendana ini dapat dijaga kelestariannya. Dengan demikian akan membawa keun- tungan bagi masyarakat dengan mendapat penghasilan lebih besar bila dibandingkan sebelum tata menghentikan penebangan. Pohon niaga cendana ini diubah. kayu Cendana ini dapat saja dite- bang, jika usianya sudah cukup untuk ditebang. "Dengan meng- hentikan penebangan maka indus- tri kecil yang menggunakan bah- an baku kayu cendana sudah saat- nya memikirkan alternatif lain se- bagai bahan baku pengganti dian- taranya dengan mengunakan kayu merah untuk industri kerajinan," tuturnya. Menurut Alo Jong Joko, den- gan sistem pembagian hasil 80 persen bagi masyarakat dan 20 persen untuk pemerintah merupa- kan suatu langkah yang sangat te- pat. "Supaya tata niaga kayu cen- dana dapat berjalan baik maka harus didata ulang semua pohon kayu cendana, baik yang ada di tanah milik rakyat maupun di atas tanah pemerintah (hutan-red) di samping menerapkan sistem 1: 50," ujarnya. Yang dimaksud sistem 1:50, kata dia, dalam arti 1 pohon kayu cendana yang dite- bang maka diikuti penanaman 50 pohon. Sehingga populasi pohon cendana akan terus berkembang. Dengan menggunakan sistem ini, menurut dia, populasi kayu cendana akan terus berkembang. "Kami tidak ingin mewariskan kepunahan bagi anak cucu men- datang, pohon ini harus dilestari- kan," ucap Joko. Dikatakannya, langkah lain yang harus diambil untuk pelestar- ian kayu cendana ini dengan Apartemen Konsep Baru UGM Buka Lembaga Studi Korea Ditawarkan kepada Warga Bali Yogyakarta (Bali Post) - Menjawab eratnya hubungan pemerintah Korea Selatan dan pe- merintah Indonesia dan makin meningkatnya jumlah investasi swasta Korsel di tanah air, Univer- sitas Gadjah Mada (UGM) beker- ja sama dengan Universitas Hankuk sepakat menjalin kerja sama dengan membentuk Lemba- ga Studi Korea (LSK). Lembaga bahasa ini merupakan yang perta- ma di Indonesia dan bertujuan me- luaskan wawasan dan saling mengembangkan kajian ilmu ant- ara universitas dan lembaga pen- didikan tinggi di Korea. Prof. Dr. Siti Chamamah, Ke- pala LSK, Rabu (23/10) mengata- kan hal itu di Yogyakarta. Ia men- TIDUR NYAMAN DENGAN PERPADUAN KWALITAS & KEINDAHAN POTENZA KPR BTN gatakan, lembaga ini memperke- nalkan Korsel dengan pemban- gunan bangsa dan negaranya yang sangat pesat serta didukung etos kerjanya yang tinggi diharapkan bisa merangsang minat dan masyarakat untuk bisa maju. Di samping itu, kata dia, memungkin- kan masyarakat untuk belajar dan memperdalam bahasa dan budaya bangsa Korsel. "Fenomena- fenomena yang diperlihatkan ke- majuan pembangunan bangsa Korsel serta makin meningkatnya perusahaan mereka beroperasi di Indonesia adalah salah satu faktor penting bagi kami untuk mengem- bangkan iptek lewat kerja sama antara UGM dengan Universitas Hankuk," katanya. Dalam kerang- ka kerja sama ini setidaknya ada dua yayasan besar di Korea, salah satunya Korea Foundation yang membantu soal materi dan pengir- iman SDM yang dibutuhkan UGM untuk mengoperasikan LSK. Hubungan dalam tingkat pen- didikan tinggi dengan pemerintah Korsel yang pernah dilakukan UGM selama ini adalah saling tukar menukar pengajar dan ma- hasiswa untuk menempuh pendid- ikan sarjana, pasca sarjana dan pendidikan doktor. Menurut cata- tan dari Korsel sendiri saat ini, ter- catat lebih dari 30 orang yang men- gambil program sarjana, pascasar- jana dan pendidikan doktor. (Bersambung ke hal 15 kol 1) Surabaya (Bali Post) - Apartemen Taman Sejahtera di kawasan Gayung Sari Sura- baya, yang dipasarkan dengan konsep baru Rental Pool System yakni, membeli apartemen mendapatkan fasilitas hotel dan keuntungan ganda, kini mulai melirik bahkan ingin menjaring pasar Bali. Mengingat, selama ini warga asal pulau dewata ini be- lum pernah menperoleh penawa- ran pembelian apartemen di ka- wasan Surabaya. Tjundoko, S.H. Presiden Komis- aris PT Margamas Sejahtera, men- gatakan hal itu kepada Bali Post di Surabaya, Kamis (24/10) kemarin. Ia menjelaskan, ditawarkan- KASUR INDAH JL. IMAM BONJOL No.403 PHONE.483521 DENPASAR BALI PERUMAHAN PESTA DISCOUNT POTONGAN 10 s/d 40% KHUSUS PRODUK KASUR PEGAS BERHADIAH LANGSUNG SPRING BED/MATRAS CENTRE JADI PESONA J Tk Irawadi - Panjer-Sesetan jl Tk Pakerisan - Renon Gatot Subroto I-Denpasar jl Bedahulu Denpasar tipe 36/80 tipe 45/120, tipe 70/160, 36/100 45/140 70/200 Datang dan lihatlah ke lokasi, baru ke Kantor pemasaran kami JL Pulau Kawe No. 42 C Telp 241993, 264902 Developer PT.NBU REI NO 1300119 Special T 36 paket B bunga 14% nya apartemen ini kepada warga Bali karena daerah ini dekat den- gan Surabaya bahkan banyak warga asal pulau seribu pura yang melakukan bisnis di kota ini. "Sehingga mereka tak perlu menginap di Hotel atau membeli rumah baru tanpa ada nilai un- tungnya," ucapnya. Dikatakannya, membeli apar- temen Taman Sejahtera memiliki keuntungan ganda, mengingat lokasinya strategis dekat dengan pusat kota dan berada di jalan tol. apalagi dalam kompleks aparte- men itu dilengkapi fasilitas sara- na keluarga mulai shoping cen- tre, pusat hiburan, sarana olah (Bersambung ke hal 15 kol 1) AMERICAN Excellence DOLLAR marcel SPRING BED INOVASI TERBARU DARI AHARİ C 16900 Tontonan sehat setiap hari... Ya, TV TESANA IC-2096 MRD (20) ESAT TESANA Terkadang anak-anak kita disuguhi tontonan TV yang kurang berkenan. Dengan TV TESANA dari AKARI tidak perlu cemas lagi karena tontonan sehat yang disaksikan setiap hari. TV TESANA dari AKARI memi- liki Pengunci Saluran Pilihan yang mampu mengunci saluran TV yang anda pilih. Caranya sangat mudah. Dengan remote control yang canggih, tentukan saluran, kemudian masukkan kode pengunci, maka saluran TV yang anda pilih akan terkunci. Hanya anda yang dapat membukanya. Laksana Samurai bijak sejati, TV TESANA dari AKARI melindungi anak-anak anda. C. 16205 TERSEDIA PULA IC-1496 MRD (14) TV KTP/Agenda Multi f.it System Bisa dihubungkan Bazooka 90-270V Smart Sound PUSAT REPARASI & INFORMASI: Denpasar (0361) 235029, 222840 E-MAIL: Panggung @ indo. net. id AHARİ TERDEPAN DALAM INOVASI C. 14504 Dijelaskannya, dengan meng- hentikan penebangan kayu cen- dana ini maka pengaruhnya ter- hadap menurunya PAD NTT, na- mun itu tidak akan terasa bila pem- biayaan rutin dari Pemda juga akan dikurangi. "Pengurangan pembi- ayaan rutin juga salah satu bentuk efisiensi," ujarnya. (eny) 200 MIMBARAGAMA Loyalitas HALAMAN 5 "YAA ayyuhalladziina aamanuu athiiullaaha waathi- jar jika Rasul Muhammad SAW iurrasuula wa ulil amri minkum, fa in tanaaza 'tum fii syaiin fa rudduuhu ilallaahi war rasuuli inkuntum tu'minuuna billaahi wal yaumil aakhir, dzaalika khairuw wa ahsanu ta'wiilaa." (Alquran, s. Annisaa', 4:59). Redaktur Khusus Loyal berarti patuh atau setia. Loyalitas, tentu saja bermakna ke- patuhan atau kesetiaan. Ada juga yang memaknai loyal itu lebih dari patuh. Ada nuansa sendiri dalam MIMBAR kata loyal yaitu semacam lebih mengutamakan kepatuhan tersebut dari yang lain. Barangkali contoh di bawah ini menunjukkan adanya sikap loyal. Suatu saat Rasul Muhammad SAW ditanya seseorang, kepada siapa saya harus berbuat baik, tanya or- ang tersebut. Jawab Rasul Mu- hammad SAW, kepada ibumu. Or- ang itu bertanya pula, lalu kepada siapa, Rasul SAW menjawab, ke- pada ibumu. Lalu kepada siapa lagi, tanya orang itu pula, jawab Rasul SAW, kepada ibumu. Lalu kepada siapa, tanya orang itu lagi, kepada bapakmu. Demikianlah Rasul Muhammad SAW membuat peringkat kepada siapa kita mesti melakukan perbuatan baik. Den- gan kata lain, barangkali, loyali- tas kita kepada ibu di atas kepatu han kita kepada bapak. Andaikan kedua bapak ibu tersebut memang- gil kita dalam waktu yang bersa- maan, maka prioritas harus diberi kan kepada ibu. Mengapa Rasul Muhammad SAW memberikan prioritas kepa- da ibu dan tidak kepada bapak? Terhadap pertanyaan ini mungkin ada banyak jawaban sesuai latar belakang pengalaman dan jan- gkauan pemikiran kita. Namun barangkali kita sepakat bahwa loy alitas kita kepada ibu disebabkan oleh jerih payah yang telah diberi kan oleh ibu kepada kita. Betapa banyak jasa seorang ibu kepada putra-putrinya. Atau juga barangkali prioritas itu diperintah kan oleh Rasul SAW adalah kare- na kaum ibu adalah kaum yang lemah, kaum yang selama ini ban- yak menjadi objek pelecehan. Bertitik tolak dari pandangan seperti itu, maka loyalitas kita tertu- ju pada mereka yang paling berjasa kepada kita dan untuk itu tidak ada ISLAM Wasil Abu Ali lain yang pertama-tama berjasa ke- pada kita adalah Allah SWT sendiri. Bukan makhluk mana pun. Oleh sebab itu maka tak heran jika pada belasan ayat Allah SWT memerintah kita agar kita taat ataupun loyal kepada-Nya. Salah satu dari firman-Nya tentang hal itu, kita baca di atas. Terjemahannya: "Wahai orang-orang yang beri- man taatlah kamu kepada Allah dan taatilah Rasul (Nya) dan orang-or- ang yang memegang urusan (kekua- saan) di antara kamu. Jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Al- lah (Alquran) dan Rasul (sunnah- nya) kalau kamu memang benar- benar beriman kepada Allah dan Hari Pembalasan. Yang demikian itu lebih utama dan lebih baik kesuda- hannya." (QS. Annisaa', 4:59). Pada ayat tersebut dan pada be- lasan ayat yang lain, Allah SWT memerintahkan kita agar kita loyal kepada-Nya. Ini logis jika dilihat "jasa"yang telah diberikan kepada kita dan sama sekali bukan disebab- kan oleh "kekuasaan" Allah. Lagi pula kalau kita tidak loyal kepada Allah SWT, apakah kita akan loyal kepada iblis atau syetan? Loyalitas kita kepada Allah SWT ditaklah men- ghalangi loyalitas kita kepada ma- khluk-Nya, seperti kepada Rasul- Nya atau pun kepada pemerintah kita, juga kepada ibu bapak kita atau kepada organisasi atau instansi kita. Masalahnya adalah bahwa keselu- ruhan loyalitas tersebut tidak saling bertentangan satu dengan yang lain Ketaatan atau loyalitas kita ke- pada makhluk-nya adalah dalam rangka loyal atau ibadah kita kepa- da Allah SWT. Oleh karena itu wa- mengingatkan kita: "Tidak boleh taat kepada makhluk, jika ketaa- tan itu dalam rangka maksiyat ke- puh Allah. "Sayangnya sekarang ada kecenderungan loy- alitas itu tidak kepada yang lemah, untuk mendapatkan prioritas ban- tuan atau perlakuan sehingga yang lemah merasa diperhatikan dan disantuni sehingga rasa keadilan dapat dinikmati. Masih terlalu banyak perilaku kita yang menunjukkan bahwa kita lebih loyal kepada bapak dari pada ibu. Karena bapak kita anggap lebih berjasa, karena bapak lebih kuat dan berkuasa. Kalau keduanya sama-sama memanggil, jarang di antara kita yang datang kepada ibu. Justru akan banyak yang da- tang kepada bapak. Kalau ini ke- mudian kita pergunakan sebagai ungkapan antara penguasa (ba- pak) dan rakyat kecil (ibu), ke manakah kita akan datang? Ke manakah kita akan berpihak. Rakyat kecil memang lemah dan kadang tidak menjanjikan materi. Maka banyak orang justru datang kepada penguasa dengan segala puji-pujian, karena imbalan ma- teri, jabatan atau pun kedudukan yang juga berbuntut materi. Memang tidak semua kekua- saan buruk asal dilandasi pesan- pesan Ilahi, tetapi siapa yang kuat mengemban? Bukankah secara empiris manusia masa kini telah menyimpulkan sendiri bahwa kekuasaan cenderung korup. Lihat- lah di sekeliling kita bukti mengenai hal itu. Termasuk perintah loyal itu sendiri. Seakan-akan loyalitas itu tanpa reserve lagi. Haruskah kita loyal kepada kekuasaan yang korup, nepotisme? Pada mulut berkata ke- bersamaan, kekeluargaan dan se- bagainya, tetapi dalam praktik nep- otisme, monopolistis dan sebagain- ya Bagai seorang yang beriman, loyalitas tidaklah harus membu- takan mata kepala dan mata hati (QS. Alhajj, 22:46). Loyalitas se- orang beriman terhadap manusia lainnya seiring dan sejalan den- gan loyalitasnya kepada Aikhal- iq, Allah SWT. Utopiskah itu? Ten- tu dapat, insya Allah, jika kita pu- nya kemauan. HOREEEAN SPEMENANG SETIAP HARI HOREEE... DANAMON ATM 5 PEMENANG SETIAP HARI Setiap penarikan minimum Rp 100 ribu, Anda berpeluang memenangkan hadiah kontan sebesar Rp 100 ribu. 5 pemenang pasti setiap hari. Horeee... Horeee...!! LELUASA Gunakan Danamon Cash Anda, nikmati berbagai keuntungannya. Anda akan leluasa menarik uang tunai sampai Rp 3 juta perhari, mendapatkan informasi saldo terakhir, bahkan melakukan transaksi transfer antar rekening Anda dalam satu cabang. DANAMON CASH DANAMON CASH DANAMON CASH DANAMON CASH DANAMON CASH SATU-SATUNYA DI 27 PROPINSI Danamon ATM, satu-satunya layanan On-Line 24 jam di 27 Propinsi dengan jaringan di ratusan lokasi yang terus berkembang. Anda juga leluasa melakukan transaksi di lebih dari 900 lokasi jaringan ATM bertanda ALTO. GRATIS Dapatkan segera kartu Danamon Cash, tidak ada biaya aplikasi maupun biaya administrasi bulanan. Tunggu apa lagi?? Segera datang ke cabang Bank Danamon terdekat. Jangan lupa, jika Anda nasabah Primadana Anda akan dapatkan Kartu Danamon Cash, dan secara otomatis ikut dalam program HOREEE... PRIMADANA 3,5 Milyar. BANK DANAMON 0000 U. 18880