Tipe: Koran
Tanggal: 2015-12-19
Halaman: 13
Konten
LINTAS PAPUA 13 Cenderawasih Pos, Sabtu, 19 Desember 2015 WAROPEN Hari ini, Pleno KPU Waropen Baru Akan Digelar JIKA sebelumnya KPU Waropen mengumumkan akan melakukan Pleno Tingkat Kabupaten pada Kamis (17/12) lalu, ternyata berubah. Direncanakan pleno Tingkat Kabupaten baru akan digelar pada hari ini (19/12) di ruang Sidang DPRD Kabupaten Waropen. Ketua KPU Waropen Maurid Yermias Mofu menyampaikan kepada Cenderawasih Pos Jumat (18/12) malam, bahwa hal itu disebabkan karena adanya rekomendasi dari Panwaslukada Waropen yang meminta agar KPU Waropen melakukan pungutan suara ulang di tiga kampung, diantaranya Kampung Sowiwa Distrik Oudate, Kampung Wapoga dan Kampung Dokis masing-masing di Distrik Wapoga. Namun, kata Maurid Mofu rekomendasi dari Panwaslukada Waropen sudah terlambat, alias kadaluwarsa. Sebab berdasarkan aturan PKPU No 10 Pasal 60, dikatakan pungutan suara ulang hanya dapat dilakukan empat hari setelah pungutan suara ditingkat TPS. Menurutnya ada prosedur yang dilupakan oleh Panwaslukada Waropen, karena jika memang pengakuan saksi terdapat pelanggaran, maka saksi wajib melaporkan kepada Panwaslu distrik dan kemudian dilanjutkan ke PPD setempat untuk selanjutnya diteruskan kepada KPU yang akan melakukan klarifikasi dan penelusuran kebawah. "Sedangkan pleno Tingkat PPD digelar pada tanggal 11 Desember, sementara Panwaslu baru keluarkan rekomendasi pada tanggal 13 Desember, KPU tidak bisa membantah rekomendasi itu, karena pleno Tingkat distrik sudah sah, jika ada pelanggaran di TPS, panwas distrik melaporkan kejadian itu pada PPD, selanjutnya PPD melaporkan kepada KPU, dan kami melakukan penelitian ke bawah, jika memang ada pelanggaran maka kita keluarkan surat keputusan untuk pungut ulang, tapi prosedur ini tidak dilewati oleh Panwaslukada Waropen," jelas Maurid. (il/nan) ISMAIL/CEPOS Kasatintel Polres Biak Numfor Iptu Suharyana bersama anggota saat menggelar barang bukti berupa meriam spiritus, Jumat (18/12) kemarin. Puluhan Meriam Spiritus Diamankan Polisi MIMIKA Meriam tersebut dikatakan sudah membawa dampak buruk di masy- arakat. Pasalnya, pengguna meriam itu didominasi oleh anak-anak, ter- lebih daya ledak yang dihasilkan begitu merisaukan orang tua dan warga sekitar. Kata Iptu Suharyana, dalam seha- ri operasi tersebut mampu membe- rikan efek jera. Namun tidak menutup kemungkinan ada pedagang yang memperjualbelikan secara sem- bunyi-sembunyi. Lebih lanjut disampaikan, pener- tiban meriam spirtus, maupun peta- san ilegal akan terus digiatkan, sebab penjual semakin menjamur, meng- ingat para pedagang tersebut adalah pedagang musiman. "Kami akan tetap melaksanakan operasi cipta kondisi ini secara rutin. Selama menjalankan operasi tadi malam tidak ada pihak-pihak yang menyatakan keberatan, mereka sudah kami sosialisasikan juga sebelumnya dan saat pelaksanaan operasi," ujarnya. Dari pantauan Cenderawasih Pos, meriam spiritus ini banyak dimainkan oleh anak-anak dimana sangat mem- bahayakan, bukan hanya pada anak- anak itu sendiri tapi juga kepada orang lain yang kebetulan berada di sekitar mereka. Apalagi daya ledakannya cukup memekakkan telinga, sehing- ga sangat mengganggu masyarakat sekitar. (il/nan) BIAK-Puluhan meriam spiritus di- amankan Satintel Polres Biak Numfor, bersama dengan Dalmas Polres Biak Numfor pada Kamis (17/12) malam. Meriam diamankan dari para peda- gang-pedagang kembang api di seputar jalan Imam Bonjol Biak Kota. Kasat Intel Polres Biak Numfor, Iptu Suharyana SH saat ditemui di Mapolres Satintel Jumat (18/12) ke- marin mengatakan ada sekitar lima puluhan Meriang Spiritus diamankan. Tim Pemenangan, Masyarakat Adat dan Tim Sukses Rayakan Kemenangan LIBERT/CEPOS Suasana penutupan orientasi anggota DPRD se- Provinsi Papua, di salah satu hotel di Jayapura, Kamis (17/12) lalu. Anggota DPRD Diminta Untuk Mengenal Tugas dan Fungsinya pemenangan tim sukses, tim politik pengusung dan lembaga adat yang selama ini bersama-sama dengan para pašangan no.1 untuk saling bersatu. 'Kita kedepan berharap proses tahapan selanjutnya bisa cepat selesai, agar beliau bisa melakukan segera pelaya- nan kepada masyarakat, pemerintah dan pembangunan di Keerom bisa dilanjutkan kembali, sekali lagi keme- nganan ini bukan kemenangan bapak Watae dan Muh Markum tapi kemenga- nan seluruh rakyat Keerom,"jelasnya saat merayakan kemenganan di kediamaan Watae, Jumat (18/12) Pihaknya berharap melalui kemena- ngan tersebut dihimbau masyarakat Keerom untuk tetap saling menjaga dan mendukung bupati terpilih, agar kedepannya bupati terpilih ini bisa segera dilantik untuk membangun keerom kedepan menuju perubahan yang lebih baik. (dil/nan) KEEROM-Setelah dilakukan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara oleh KPU Kabupaten Keerom, dimana Paslon nomor urut 1. Drs. Celcius wataẽ, MH dan Muh, Markum mendapat suara terbanyak yaitu 13.248 suara, maka UNTUK mengenalkan tugas pokok dan fungsi anggota DPRD Kabupaten Timika, serta meningkatkan semangat pengabdian kepada bangsa dan Negara dan meningkatkan pemahaman tentang ideologi negara, konstitusi semangat patriotisme dan wawasan kebangsaan Balai Diklat Provinsi Papua bekerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota melakukan orientasi anggota DPRD kabupaten/kota se- Papua. Kabid Penyelenggara Diklat Papua, Stanisike Dosenain SH mengatakan, ketika anggota dewan telah berkompeten dan profesional maka diharapkan, menjadi mitra kerja bupati/ walikota yang seirama dan serasi agar mampu mecapai visi yang dicanangkan oleh pemerintah daerah masing-masing. "Perlu saya sampaikan bahwa sekarang ini Pemerintah Provinsi Papua sedang giat-giatnya melaksanakan pembangunan yang mampu membidik satu lokus strategi (multyplayer efect). Fokus pembangunan yang memastikan akan dapat memberikan hasil terukur dalam waktu relatif singkat dan langsung dirasakan oleh rakyat," katanya disaat penutupan orientasi anggota DPRD se Provinsi Papua, Kamis (17/12) di salah satu hotel di Jayapura. Sementara itu, Ketua Panitia Orientasi anggota DPRD kabupaten/kota se Papua mengatakan tujúan dilaksanakan orientasi tersebut agar anggota DPRD Kab.Timika mengenal tugas dan fungsinya sebagai pemerintah daerah. (nik/nan) tim pemnenangan, tokoh para masyarakat adat, dan tim sukses merayakan kegembiraan mereka di halaman rumah drs. Celcius Watae di Keerom, Jumat (18/12). Selaku Ketua Tim Pemenangan Nomor urut 1. Kanisius Kango didampingi Ketua Adat Kabupaten Keerom, Longginus Patagor dan salah satu tokoh Masyarakat Adat Keerom Nerius Maay mengucapkan banyak terimakasih dan bersyukur atas kemenganan tersebut, mereka mengaku kemenangan ini bukan kemenangan tim semata, tetapi seluruh komponen masyarakat yang ada di Kabupaten Keerom pada umumnya baik itu tim SULO/ CEPOS Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke AKP Hendrik Seru, SH saat membagikan air gratis dari Polres Merauke yang menggunakan water canon di 2 titik dimana warga menyerbu pembagian air gratis ini, Jumat (18/12). Warga Transito dan Gudang Arang Serbu Pembagian Air Gratis K. memang sulit mendapatkan air sekarang. Mudah-mudahan ini bisa membantu warga setidaknya untuk air minum dan pakai masak makanan," harapnya. Dengan pemberian air bersih seca- ra gratis ini, maka Polres Merauke telah tercatat 2 kali membagikan warga dengan air gratis. Sebelumnya, warga yang tingkat di Kondap-Jalan Cikombing, Kelurahan Kelapa Lima. "Untuk bantuan selanjutnya, nanti kita lihat. Karena mencari sumber air sekarang juga sulit untuk mendapatkannya," jelas Kapolsek. Sementara itu, Magdalena, salah satu warga yang mendapatkan air bersih gratis itumenyampaikan terima kasih karena menurutnya untuk mendapatkan air besih sekarang ini sudah sangat susah akibat sumur lagi pada kering akibat kemarau panjang selama 6 bulan ini. (ulo) MERAUKE- Warga PintuAir Transito dan Gudang Arang, Kelurahan Maro menyerbu pembagian air secara gratis yang dilakukan oleh Polres Merauke, Jumat (18/12). Pembagian air secara garis dengan menggunakan mobil water canon ini dikoordinir langsung oleh Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke AKP Hendrik sur penyelenggara BIAK Seru, SH. Dari pantauan Cenderawasih Pos, warga menyerbu mobil water canon untuk mengambil air. Kapol- res Merauke AKBP Sri Satyatama, SIK melalui Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke Hendrik Seru menjelaskan, penyerahan air bersih sebanyak 5.000 liter ini untuk membantu masyarakat dikarenakan warga sekarang ini kesulitan mendapatkan air akibat musim kemarau yang sudah cukup lama. "Mereka antusias begini karena PRIYADICEPOS Para pendukung dan simpatisan paslon nomor urut 1 (Watae-Markum) , saat merayakan kemenangan dengan berjoget ria usai pleno di KPU Kabupaten Keerom, dan dirayakan di rumah calon Bupati Keerom Drs.Celcius Watae, MH. Jumat (18/12) ISMAIL/CEPOS Satlantas Plres Biak saat sweeping kendaraan bermotor yang dilakukan di pusat Kota Biak, Jumat (18/12). Di Tolikara, Kepala BIN Bertemu Ratusan Petani Ada 'Santa' di Pusat Kota Biak, Tertibkan KARUBAGA-Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Sutiyoso, saat kunju- ngannya ke Kabupaten Tolikara, Kamis (17/12) melakukan tatap muka dengan ratusan lebih petani di halaman Kantor Koramil Karubaga, Tolikara. Sutiyoso dalam arahannya menga- takan sangat bahagia bisa bertemu dengan para petani di Tolikara. "Tugas saya adalah melihat secara langsung keadaan di beberapa tempat di Papua termasuk di Kabupaten Tolikara ini,untuk berdiskusi dan berdialog dengan masyarakat terkait dengan pembangunan-pembangunan yang sudah dicanangkan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah," jelasnya. Sutiyoso dalam pertemuan itu meminta rakyat Indonesia utamanya adalah masyarakat Papua agar memahami betul masalah Bhineka Tunggal Ika. "Saya harap masyarakat Papua tidak bicara lagi perbedaan pendapat, pandangan artinya tidak lagi bicara kamu dari suku atau golongan ini dan itu. Kita bisa hidup berdampingan sepanjang masa dan bisa menyatuhkan diri kita dari perbedaan itu,itulah perbuatan yang bisa ke depan dibandingkan daerah lain di Indonesia," jelasnya. Sementara itu Bupati Tolikara Usman G.Wanimbo,SE,M.Si mengatakan dengan istilah kami di Tolikara "Kenggi abulok,kambe abulok,kayum abulok yang berarti tangan bergerak.mulut bergerak,noken bergerak kondisi lahan di Tolikara masih didominasi topografi berbukit, bergunung, system usaha tani yang masih berpindah-pindah dan belum berorientasi agro bisnis dan angroindustri karena itu program pengembangan kami ke depan diarahkan kepada pengembangan sarana prasarana petani program peningkatan ketahanan pangan,dan program peningkatan kesejahteraan petani. Pada kesempatan ini juga kami pemerintah Kabupaten Tolikara akan menandatanggani MoU dengan Yayasan Samar yang akan di saksikan Kepala BIN, Yayasan Samar akan membangun beberapa sekolah, rumah sakit,dan sejumlah supermarket di sejumlah distrik yang menjadi pusat pelayanan Pemerintahan Kabupaaten Tolikara seperti Kembu, Kanggime, Karubaga, Bokondini, dan di Egiam. (humas/nan) Kendaraan Dan Pengguna Jalan PIRMIN N MEME RRIAN ANGAN PARA TORONC AnARATPAN BELOMPOYANI ADA pemandangan yang unik di pagi hari Jumat (18/12) kemarin. Warga dikejutkan dengan penampilan dari polisi lalu lintas yang unik. Selain memakai seragam lengkap, topi polisi yang biasa digunakan untuk bertugas berganti dengan topi santaklaus. Dengan senyum para personil Satlantas Polres Biak mulai menertibkan satu persatu kendaraan yang tidak memakai helm saat berkendara di sepanjang lampu merah Jalan Imam Bonjol Kota Biak. Tidak hanya mengamankan kendaraan, tetapi mereka juga mendisiplinkan pengguna jalan yang hendak menyeberang. Para polisi santa ini membimbing beberapa anak sekolah yang baru saja pulang sekolah bersama orang tuanya menenteng raport ditangannya. Pendekatan ini justru disambut baik warga. Iren, ibu dua orang anak yang baru saja dibimbing menyeberang jalan, mengaku salut terhadap tindakan dari aparat kepolisian. Ibu yang hendak ke ATM Bank Mandiri dan selanjutnya berbelanja di Pasar Ikan Biak itu tersanjung ketika sementara dituntun oleh polisi 'Santa, lantas dipuji atas hasil raport dari anaknya itu. Bahkan tiap harinya, sejak hari pertama pelaksanaan Sweeping, jumlah pelanggar kian meningkat mencapai 50 persen. Pelanggar tidak mendapatkan toleransi lagi, kata Kasatlantas Polres Biak Numfor, AKP Donny Cancera mengatakan pada hari ke dua dan ketiga pelaksanaan swiping kendaraan yang berhasil diamankan mencapai 60 kendaraan. (i1/nan). HUMAS TOLIKARA Kepala BIN Sutiyoso didampinggi Bupati Tolikara Usman G. Wanimbo foto bersama petani usal tatap muka di Koramil Karubaga kemarin.17/12/2015. murni dan dahsyat bagi negeri ini." ungkapnya. Dikatakan, peristiwa yang terjadi beberapa bulan yang lalu di Tolikara ini,itu harus menjadi peristiwa yang terakhir bagi kita, hiduplah rukun sesama saudara yang lain dan saling membantu. Menurut Sutiyoso, pemerintah pusat saat ini sangat sungguh-sungguh membangun Papua, dan dirinya melihat kesungguhan pemerintah juga didukung dengan kesungguhan pemerintah provinsi dan kabupaten/ kota di Papua. "Karenanya saya yakin ke depan Papua pasti akan maju luar website: www.cenderawasihpo6.com email: cepos jpr@yahoo.com/ redaksi@cenderawasihpos.com
