Tipe: Koran
Tanggal: 2016-02-12
Halaman: 02
Konten
memadai. Sementara masih ditem- dan sampah berserakan dimana- BADUNG 2 NusaBali RARLAN CM JUMAT 12 FABRUARI 2016 Kenken, Ne? SAMPAIKAN informasi, peristiwa penting atau keluhan problematika ka- wasan di sekitar Anda lewat rubrik in- teraktif Kenken, Ne? Syaratnya, tidak promotif, tidak berbau SARA atau menjelekkan pihak tertentu. Caranya ketik nama- alamat-pesan dan kirim SMS ke 081 236 386 386 Kadek Agus Sepiantara Putra 081236009xxx Kemacetan merupakan masalah yang sudah semakin parah terjadi. Simpang Lima sunset road contohnya, karena volume kend- araan di kota Denpasar meningkat kemacetan parah sering sekali terjadi. Apalagi jika jam kerja atau jam pulang kerja kemacetan bisa hingga 1 km terjad daknya cepat ditangani oleh pemkab Badung agar tidak menjadi parah seperti jakarta. Masalah seperti ini hen- Ni Wayan Yuliandari 081236009xxx Saat musim penghujan melanda dibe- berapa wilayah Denpasar terjadi peningka- tan volume air, meningkatnya volume air tersebut hingga ke jalan raya dan membuat banjir. perempatan Gatsu 1 pas didepan ce- luler word Gatsu selalu menjadi langganan banjir setiap musim penghujan. Hal tersebut dikarenakan saluran air yg tersumbat karena sampah. Masalah ini mengurangi keasrian pemandangan kota Denpasar IA GD Oka Swandewi- Dam Indah II, Da- lung Utara 087761461xxx Jika harus belajar dari kasus lumpur lap- indo. Sikap rakus adalah akar dari sebuah musibah ekologi ini. Jangan biarkan para investor investor itu menang, kita lestarikan Bali. LIBURAN UMANIS GALUNGAN. Salah satu keluarga sedang mengabadikan momen dekat seekor kera saat berlibur pada Umanis Galungan di obyek wisata Taman Wisata Alam Sangeh di Desa Sangeh, Abiansemal, Badung, Kamis (11/2). Setiap hari libur, obyek wisata Sangeh selalu dipadati oleh pengunjung. Kadek Ade-081936528xxx Membaca berita soal anak-anak motor bikin onar sungguh miris, Polisi harus sering- sering melakukan patroli. Tentu dengan tindakan persuasif, jangan datang langsung membubarkan mereka, apalagi dikejar-kejar, karena mereka kalo dikejar pasti bakalan nekad. Misalnya nerobos atau melawan arus sehingga membahayakan pengendara lain. DKP Bekerja Keras Atasi Peningkatan Sampah * Kerahkan 'Tim Malong' dan Siap Sidak Jasa Angkut Sampah 'Abal-abal' 08113887xxx Pemadam kebakaran saya sering meli- hat melaju dengan kecepatan tinggi kalau melintas dgn suara sirene yg meraung-raung. Saran saya, tentu juga harus memperhatikan pengendara yg lain. Jangan sampai mener- bos seenaknya. Sy sependapat penanganan kebakaran memang perlu tindakan cepat. Tapi keselamatan pengendara/nyawa orang lain juga perlu diperhatikan. Terimakasih. DKP Badung ayaan Imlek. Data menunjukkan, pada hari raya Imlek juga terjadi warning bagi peningkatan yang lumayan ban- yak. Mencapai 20 persen dari iyang mencapai dimaksud? Merthawan menje- laskan adalah jasa pembuangan sampah abal-abal. Tidak memi- liki tempat pengelolaan sampah, tidak punya wilayah kerja yang jelas. Tapi menerima pekerjaan sebagai jasa pembuang sampah dari perumahan maupun per- tokoan di kawasan tersebut "Mereka membuangnya tidak di TPA Suwung, tapi di tempat-tempat kosong. Sete- lah itu pergi. Kami akui belum memergoki aksi mereka, tapi kalau sampai kami memergoki, kami pastikan akan meminta untuk mengangkut sampah itu ke Suwung," tegasnya. Kedepan, pihaknya berjanji akan melakukan sidak besar- besaran untuk melakukan pem- binaan terhadap jasa pengang- kutan sampah yang abal-abal dimaksud. Acuannya yakni UU nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, kemudian Perda 17 tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah, sebagai turunan dari Undang-undang. "Bagi yang diketahui melang- gar, membuang sampah semba- rangan, sesuai Perda Badung No. 4 tahun 2001 tentang Kebersihan dan Ketertiban Umum, maka akan dikenakan penjara selama tiga tahun dan atau denda maksi- mal Rp 5 juta," tandasnya. é asa pembuang sampah sembarangan bakal 208 ton. rata-rata per hari Peningkatan volume sampah, dikenakan penjara memang tidak seluruhnya di- selama tiga tahun sumbang dari bekas upacara, pasalnya pemangkasan pohon dan atau denda perindang juga mempengaruhi volume sampah yang dihasilkan. maksimal Rp 5 juta. Bersamaan dengan musim pen- ghujan sampah yang dihasilkan juga berasal dari daun dan rant- Produksi sampah di Badung ing-ranting pohon. Apalagi, bela- kangan marak pemangkasan po- hon oleh masyarakat, diluar pe- mangkasan rutin yang dilakukan DKP. “Kalau ada pemangkasan pohon oleh masyarakat sendiri, lalu sampahnya kami yang an- gkut, itu bisa setengah truk. Ini juga yang menyebabkan GIRIASA MANGUPURA, NusaBali pasca Hari Raya Galungan men- ingkat 25 persen dari rata-rata per hari 208 ton. Meningkatnya volume sampah disumbang salah satunya dari sisa sarana upacara, seperti bekas canang, banten, dan yang lainnya. "Ada peningkatan cukup sig- nifikan setelah hari raya. Hitung- hitungan kami, 25 persen dari produksi sampah, dimana rata- rata per hari di Badung 208 ton," ungkap Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Badung, Putu Eka Merthawan, Kamis (11/2) kemarin. NYRAPA UM • NUSABALIAYUDA Tempat pembuangan sampah (TPS) liar di samping lahan kosong berpagar seng di Jalan Dewi Sri, Kuta, Badung. gas DKP sengaja diterjunkan se- diangkut oleh tim berikutnya sampahnya melonjak," jelas luruhnya, yang berjumlah kurang pada pagi hari. Merthawan. lebih 1.000 personel serta 45 unit truk pengangkut. Tumpukan sampah terpantau di seputaran Jalan Dewi Sri VIII, Kuta. Bahkan sampah berċecer- an di mana-mana. Tumpukan sampah di tempat tersebut tidak khusus mengangkut sampah saja pas saat Galungan, tapi su- dah ada sejak lama. Merthawan goperasikan enam motor roda berdalih masalah sampah di Jalan Dewi Sri VIII, telah teridentifi- kasi akibat ulah segelintir oknum yang sengaja membuang sampah sembarangan. Siapa oknum Untuk sampah sisa upacara, paling banyak ditemui di jalur Agar lebih efektif, DKP telah padat, seperti Kuta Utara, Kuta, membentuk Tim Malong yang terdiri dari 16 personil bertugas Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa Badung Persiapkan Penyambutan Pemimpin Baru dan Kuta Selatan. "Ini kami an- tisipasi dengan pengambilan malam hari, sehingga paginya Tidak saja pasca Hari Raya sampah sudah habis terangkut," Galungan, menurut pejabat asal katanya. Imbuh mantan Ka- Sempidi, Mengwi, itu tanda-, bag Humas dan Protokol Setda tanda peningkatan produksi Badung itu, DKP pun sengaja tidak diliburkan. Makanya petu- pada malam hari. Tim ini men- tiga, satu kijang dum untuk men- gangkut sampah pada malam hari. Mereka berkeliling pada malam hari, sedangkan sisanya sampah telah terjadi sejak per- Badung Geber Taman Mumbul Banjir Pengunjung Perbaikan Infrastruktur Umanis Galungan, 191 * Pelantikan Bupati/Walikota Serentak 17 Februari 2016 MANGUPURA, NusaBali Pemkab Badung mulai mempersiapkan serah terima jabatan bupati dan wakil bupati Badung pe- riode 2016-2021. Lembaga Dewan bahkan menjad- walkan sidang Paripurna Istimewa DPRD Badung menyambut kedatangan pemimpin di Badung, I Nyoman Giri Prasta dan wakilnya I Ketut Suiasa. Hal ini disampaikan Sekwan Badung, Made Wira Darmajaya, Kamis (11/2) kemarin. "Jadwal serah terima jabatan yang kami agendakan pada Sidang Paripurna Istimewa disesuaikan dengan jadwal pelantikan tanggal 17 Februari 2016," ungkapnya. Pejabat asal Sembung, Mengwi, itu menam- bahkan mengingat seremonial serah terima ada- lah sosok kepala daerah, makanya dalam rapat paripurna istimewa nanti juga akan diundang komponen masyarakat, termasuk Forum Koordi- nasi Pimpinan Daerah. Begitupun segenap pejabat teras di lingkungan Kabupaten Badung. Sayangnya, Wira tidak merinci berapa jumlah undangan yang nanti akan menghadiri proses serah terima jabatan tersebut. Sementara Sekkab Badung, Kompyang R. Swandika, mempertegas bila pelantikan I Nyoman Giri Prasta -I Ketut Suiasa selaku bupati dan wakul bupati Badung akan dilakukan pada tanggal 17 Februari. Ia pun mengaku telah menerima surat pelantikan tersebut. "Surat sudah kami terima. Pelantikan tanggal 17 Februari dilakukan di provinsi. Serentak bupati dan walikota terpilih," jelasnya. Sekedar mengingatkan, KPU Badung men- etapkan pasangan nomor urut I Nyoman Giri Prasta-Ketut Suiasa (Giriasa) sebagai pemenang Pilkada Badung, 9 Desember 2015 lalu. Hasil Rapat Pleno Penetapan Pasangan Calon Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Badung tahun 2015 di Kantor KPU Badung, Selasa (22/12) di Jalan Kebo Iwa Nomor 39 Denpasar, pasangan Giriasa memperoleh 146.066 suara, sedangkan pasangan Sudiana- Sutrisno meraih 96.231 suara. Adapun perinciannya, di Kecamatan Abianse- mal, pasangan Giriasa memperoleh 37.205 suara sedangkan Sudiana-Sutrisno 19.744 suara, di Petang Giriasa unggul 15.801 suara, Sudiana- Sutrisno 4.035 suara, di Mengwi (Giriasa41.132 suara, sedangkan Sudiana-Sutrisno 32.796 suara), di Kuta Utara (Giriasa 16.123 suara, sedangkan Sudiana-Sutrisno 22.337 suara), di Kuta (Giriasa 9.024 suara, Sudiana-Sutrisno 7.061 suara) dan di Kuta Selatan (Giriasa memperoleh 26.781 suara, Sudiana-Sutrisno 10.258 suara). asa * Jalan, Jembatan, Drainase, Trotoar, Tetap Prioritas MANGUPURA, NusaBali Bertepatan dengan Umanis Galungan atau sehari setelah Hari Raya Galungan, sejumlah obyek wisata di Badung ramai oleh pen- gunjung, Kamis (11/2). Tak terke- cuali di Taman Mumbul, Sangeh, Kecamatan Abiansemal. Penataan yang menghabiskan anggaran mili- aran rupiah dari Pemkab Badung, membuat Taman Mumbul lebih ter- tata. Alhasil membuat masyarakat antusias dan berbondong-bondong datang untuk berekreasi. Tempat yang teduh dengan banyak pepohonan rindang sangat pas untuk menghabiskan libur bersama keluarga, usai meraya- kan Galungan. Lokasinya yang tak terlalu jauh dan mudah dijangkau nyala," ucapnya. masyarakat, membuat Taman Mumbul menjadi salah satu tem- pat wisata alternatif, khususnya bagi masyarakat di kecamatan Abiansemal. MANGUPURA, NusaBali Pemkab Badung menggelon- tor anggaran puluhan miliar demi mendanai proyek fisik. Ta- hun 2016 ini contohnya, proyek peningkatan infrastruktur yang jadi prioritas diantaranya per- baikan jalan, jembatan, drainase, maupun trotoar: Pemerintah berkeyakinan kemajuan pari- wisata harus diimbangi dengan infrastruktur yang memadai. "Jalan, jembatan, drainase, trotoar, tetap prioritas kami. Makanya kami rancang mel- akukan perbaikan tahun ini," tegas Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan (BMP) Badung, IB Surya Suamba, Kamis (11/2) Sedang, Abiansemal sebesar Rp kemarin. wangi, Kuta. Total anggaran yang dipersiapkan sebesar Rp 26,06 miliar. Dan pembangunan jembatan Sawangan – Niko, Kuta Selatan sebesar Rp 21,16 miliar. Seperti terpampang dalam LPSE, rata-rata tender dibuka sejak awal-Februari. Dan bera- khir pada pertengan Februari ini. Pembangunan jembatan Sawangan - Niko, Kuta Selatan sebesar Rp 21,16 miliar, mis- alnya, dibuka tendernya sejak 1 Februari dan berakhir sampai 14 Februari. Proyek ini sendiri su- dah diminati sekitar 32 rekanan. Begitu juga dengan pemban- gunan jembatan Jenggala Desa NUSABALIARI SSWANTO Obyek wisata Taman Mumbul dipadati pengunjung, Kamis (11/2) kemarin. patkan di dalam areal kolam ta- man. Pasalnya, dari desa adat se- tempat baru melakukan penataan. Dan sekarang sedang berjalan. "Kalau sudah selesai proyeknya nanti seluruh kendaraan harus yang kurang, air mancurnya belum Sementara itu, Wavan Trisna selaku perwakilan dari Sangeh Traditional Activities (STA), men- gaki air mancur yang baru diban- gun mengalami kerusakan pada parkir disana, tidak boleh diping- pompa. "lya pompanya ada yang mati," akunya. Namun demikian pihaknya memastikan akan se- cepatnya melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah. "Me- mang sudah diserahkan ke desa adat. Tapi karena ada masa pemeli- haraan selama tiga bulan dari rekanan, makanya kalau ada yang kurang kita akan koordinasikan Beberapa proyek, kata dia, su- dah memasuki tender sejak awal Februari 2016 lalu. "Sebagian sudah tender, sebagian masih belum," katanya. Proyek yang sudah ditender bid Jalan dan Jembatan Dinas tersebut diantaranya peningka- tan jalan dan trotoar ruas Ker- obokan - 3,49 miliar, dibuka tendernya sejak 2 Februari dan akan ditu- tup pada 15 Februari. Terdapat 1 rekanan yang menyatakan berminat atas proyek ini. Khusus untuk jembatan, Ka- Memang tak setiap hari Taman Mumbul ramai pengunjung. Tapi tempat wisata yang menonjol- kan nuansa spiritual ini ramai pada momen tertentu seperti saat Galungan, Kuningan, maupun saat ngembak geni atau sehari setelah Perayaan Nyepi. Salah seorang pengunjung men- gatakan, sengaja datang bersama keluarga karena ingin berlibur dengan pemerintah," akunya. Menurut pria yang mengenakan pa- kaian adat madya, Taman Mumbul tempatnya cukup nyaman, sehingga betah berlama-lama. "Dari dulu memang di sini ramai. Galuňgan, bandingkan sebelum dilakukan umanis Galungan, Kuningan dan umanis Kuningan, selalu ramai. Setelah Nyepi juga ramai," katanya. Yang membuatnya penasaran adalah karena sudah dilakukan pe- nataan oleh pemkab Badung. Tapi sayangnya, air mancur yang baru dibangun tidak berfungsi. "Kalau tempatnya sudah bagus, tapi ada gir jalan," katanya. Belum lama ini, Bendesa Adat Sangeh, Ida Bagus Dwipayan men- gaku, penataan lahan merupakan bagian kesatuan dari penataan secara keseluruhan Taman Mum- bul. Bedanya, bila penataan yang dilakukan sekarang sepenuhnya dengan total anggaran sebesar dari anggaran desa, sedangkan penataan secara umum melalui pemerintah daerah. "Penataan ini adalah bagian dari penunjang untuk proyek jalan Banjar Pundung - Petang Bina Marga Kabupaten Badung, Sang Nyoman Oka Permana menambahkan, sepanjang ta- hun 2016, ada delapan proyek pembangunan jembatan yang akan dilakukan. Tiga proyek merupakan proyek renovasi dan lima proyek pembangunan jembatan baru. "Lima jembatan baru yang akan dibangun adalah Jembatan Jenggala di Desa Sedang dengan bentangan 18 meter, Je Pura Dalem Dukuh dengan ben- tangan 8 meter, Jembatan Bum- bak dengan bentangan 10 meter, Jembatan Jempeng-Pegongan Kesambi, Kuta Utara, Rp 19,13 miliar. Pembangunan jembatan Jempeng - Pengongan, Abiansemal sebesar Rp 10 miliar, peningkatan jalan dan jembatan Menurut Trisna, man Mumbul oleh Pemkab Badung diakui berdampak dan kebersihan kawasan, la mem- penataan Ta- sebesar Rp 8,49 miliar, pem- buatan senderan, drainase dan trotoar ruas Buduk - Abianbase, Mengwi sebesar Rp 13,73 miliar, pada kerapian pemerintah yakni Taman Mumbul yang telah rampung dikerjakan. Anggaran pentaan lahan untuk parkir ini desa adat menghabis- kan dana sekitar Rp 200 juta," pembangunan jembatan Jeng- sebutnya. Lebih lanjut dikatakan, kenapa diperlukan kantong parkir, karena menurutnya lahan parkir yang ada saat ini terbatas. Karenanya, dibikinlah kantong parkir disamp- ing wantilan. asa penataan, biasanya jalanan macet atan mana. "Tapi sekarang tidak. Lihat sendiri lebih tertata" ucapnya sambil sesekali memberikan im- bauan dengan alat agar menjaga kebersihan. Untuk parkir memang gala Desa Sedang, Abiansemal sebesar Rp 3,49 miliar. Kemudian ada juga peningka- tan jalan dan drainase Simpang dengan mentangan 30 meter dan Pantai - Popies. II, Jalan Pantai Kuta - Jalan Legian, Jalan Raya Pantai Kuta - Popies II, Tegal- pengeras suara Jembatan Baler Setra Desa Adat Pecatu dengan bentangan 20 meter," bebernya. E asa belum DOK NUSABALI • NUSABALIYUDA
