Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Bernas/chr esa Maos Lor, ia melaju bermotor. Kali Kuto an Korban nas yang mengalir di eleri minta korban pada hari Jumat dalam kejadian at lelaki yang di- lum diketahui i- kali ini nama dan in "bunuh diri" ke- emannya sedang an lagu-lagu dang- ra pasti diketahui. ma panggilan kor- wak perahu "Anita eterangan pendu- , Sugito dan Muna- kuh Tawang Desa Kecamatan Weleri di rumahnya pada (26/4), mereka gira Lan yang beru- itu sengaja mence- e Kali Kuto. kami yang berada edang mendengar- u dangdut sambil au. Jadi sama seka- yang menyangka ah kejadian itu, ia agi ke atas permu- ur Sugito dan Mu- itunggu beberapa tetap tidak mun- wak "Anita Jaya" lakukan pencarian nduduk setempat. an itu, hari Jumat gu kemarin, korban ditemukan. Pada- nya, di tempat yang aja ditemukan ma- lelaki tanpa iden- 18/4). Lan yang asal Jawa datang pula ke lo- Dua bunyi main hakim sendiri abkan dua korban SU Salatiga, selebih- di Rumah Sakit Tu- ungu Ampel Kabu- ang. Der Bernas meng- Suroto dan Parjo an rumah sejak pe- yang terjadi pada (22/4). Suroto dan sa ngeri tinggal di mentara pemuda se- akin membabi-buta. an, bila mereka pun saran, maka akibat a akan lebih parah. a saja Suroto dan kalau pemuda-pe- kan hanya melukai, membunuh. Pada- h memikirkan kehi- ujar narasumber abtu (25/4) di RSU m) Tanam an ah dikatakan, kebu- ra-negara besar da- spor hasil produksi kita lebih dititikbe- oduk yang langsung mati tanpa harus lagi. Di satu sisi antungkan bagi eks- karena sisa-sisa se- dang dapat dimanfa- produksi perikanan ng cukup besar, apa- ah dengan 224 ton pan per hari, pros- si di kawasan indus- an semakin nyata. unjang dengan tata pelelangan ikan kin mempersempit engkulak, menurut s merupakan faktor ang positif bagi ke- ustri cold storage di labuhan. api tentang ketidak- bagi hasil antara Dal swasta dengan nya, Mentan men- lalui pemda kelak an pengaturan yang is dan saling meng- Gubernur Jateng menambahkan, ber- n Himpunan Nela- Indonesia, nantinya bagi hasil akan dia- SURAKARTA Pembantu Rumah Tangga Dianiaya Tiga Pemuda SOLO Gara-gara menyebut majikannya tidak ada di rumah, Pajiyem (19) seorang pembantu rumah tangga di Premulung Rt 3 Rw VIII Sondakan, Laweyan Solo, Sabtu (25/4) sekitar pukul 20.00 WIB menjadi korban penganiayaan tiga pemuda yang bermaksud mencari majikannya. Menurut seorang tetangga korban, penganiayaan terjadi ketika rumah majikan Pajiyem di Premulung itu didatangi tiga pemuda bermaksud mencari majikannya. Tetapi berhubung majikannya sedang pergi, Pajiyem mengatakan majikannya tidak ada di rumah. Tiga pemuda itu rupanya tidak percaya, lalu dengan beringas menganiaya Pajiyem lewat pukulan tangan kosong. Akibat penganiayaan itu hidung Pajiyem berdarah dan mukanya bengkak. Oleh tetangga sekitarnya, Pajiyem kemudian dilarikan ke RS Kasih Ibu, sekitar 2 km dari TKP (Tempat Kejadian Perkara) untuk mendapat perawatan seperlunya. Polsek Laweyan yang dihubungi Bernas Minggu malam, me- ngakui telah menerima laporan penganiayaan itu. Namun ketiga pelaku penganiayaan masih terus diburu dan sejauh ini motif (bay) penganiayaan terus diusut. HUT ke-1 GBI Bethany di Solo SOLO Selama dua hari, Senin (27/4) dan Selasa esok, dalam rangka memperingati ulang tahun pertama GBI (Gereja Bethel Indonesia) Bethany di Solo akan diselenggarakan kebaktian penyegaran rohani di GOR Solo Baru mulai pukul 18.00 WIB. Menurut salah seorang panitianya, kebaktian penyegaran rohani bertema "Berkat dan Mukjizat" itu akan dibawakan bersama Rev Dr Abraham Alex Tanusaputra dari Gembala Sidang GBI Bethany Surabaya serta Rev Ir Timotius Arifin Tedjasukmana dari Gembala Sidang GBI Bethany Denpasar Bali. Ditambahkan pula, kebaktian penyegaran rohani ini terbuka untuk umum dan gratis. (bay) Sesepuh Keraton Solo Meninggal Dunia SOLO KGPH. Soeryokoesoemo (74) salah satu sesepuh Keraton Surakarta meninggal dunia, Sabtu Wage (25/4) sekitar. pukul 11.50 WIB, di rumah Sakit Islam Kustati Surakarta. Soeryo- koesoemo yang nama kecilnya GRM Soeninto itu adalah putra Paku Buwono X. Sehingga bila dengan PB XII, mendiang adalah paman. Menurut salah satu putranya, KPH. Ir. Balitar, almarhum sebelumnya diketahui mengidap penyakit paru-paru. Mengenai riwayat hidupnya, pada masa mudanya almarhum juga salah satu personil yang ikut merintis berdirinya Angkatan Laut Republik Indonesia, yang pada waktu itu di Tegal. Akan tetapi, ketika menginjak masa tua, almarhum ikut berkonsentrasi pada urusan keraton. Almarhum meninggalkan empat orang putra, masing-masing BRAY Suniati Bevers, BRAY Suniasri Suryo Harsono, KPH. Ir. Balitar, KRMH. Prawiroboyo. Menurut rencana jenazah akan dimakamkan di Astono Imogiri Yogyakarta dalam lingkungan makam PB X. Di samping itu, jenazah dimakamkan dengan menggunakan pakaian resmi keraton sesuai dengan gelamnya. (jsy) Rombongan Menteri Transportasi Quensland ke Solo SOLO - Untuk menindak lanjuti kerja sama antara Jawa Tengah dengan negara bagian Quensland Australia, sejumlah 26 orang rombongan Menteri Transportasi Quensland menurut rencana Rabu (29/4) akan berkunjung ke Kodya Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo. Kunjungan ini, menurut Kabag Humas Pemda Kodya Surakarta Drs Rumdhani, merupakan bagian dari kegiatan Bisnis Tour rombongan para pengusaha Quensland untuk menjajagi kerjasa- ma ekonomi dengan Jawa Tengah dan khususnya di wilayah Surakarta. Menurut rencana, sebelum meninjau berbagai pusat bisnis di wilayah Kodya Surakarta dan Kabupaten Sukoharjo, Menteri Transportasi Quensland akan dijamu Walikota Hartomo di rumah dinasnya, Loji Gandrung. Kamis (30/4) esok paginya, rombongan akan meninjau STSI kemudian meninjau pabrik tekstil terbesar di Asia Tenggara Sritex Sukoharjo serta pusat kerajinan gerabah Trangsang, Sukoharjo. (mul) Kesepakatan Bersama OPP Ditandatangani SOLO Senin (27/4) pagi ini menurut rencana kesepakatan bersama Organisasi Peserta Pemilu Daerah Tingkat II Kodya Surakarta akan ditandatangani. Penandatanganan naskah kesepa- katan bersama ini adalah sebagai upaya un-tuk menjaga iklim sejuk dan ketertiban selama masa kam-panye maupun saat Pemilu nanti. Di Kodya Surakarta, menurut data yang ada di Humas Kodya Surakarta, jumlah penduduk Warga Negara Indonesia yang terdaftar untuk mempunyai hak pilih pada Pemilu 9 Juni menda- tang adalah 304.009 orang. Sedang jumlah penduduk WNRI di Kodya Surakarta mencapai 461.943 orang. Jumlah kursi DPRD II Kodya Surakarta adalah 45 orang, kursi yang akan diperebutkan sebanyak 36, dan 1/5 atau 9 kursi lainnya adalah anggota DPRD yang diangkat dari ABRI. (mul) TELEPON PENTING RS Dr. Moewardi Surakarta, Jl. Dr. Soetomo 1 Solo 33900; Unit III Jebres, Jl. Kol. Sutarto 134 Solo 32446- RS Islam Surakarta, Jl. Jend. A. Yani Solo 37897 -RS Brayat Minulya, Jl. Tagore 51-53 Sclo 46646- RS PKU Muhammadiyah, JI. Ronggowarsito 88 Solo 43978-RS. Dr. Oen, Jl. Brigjen Katamso Solo 43139, 37075, 43076-JI. Nias 2 Solo 42026 - RS Puri Waluyo, Jl. Brigjen Slamet Riyadi 261-263 Solo 35394 - RSU Islam Kustati, Jl. Kapt. Mulyadi Pasar Kliwon 52 Solo 43013, 36423, 42180- RS Panti Waluyo, Jl. Jend. A. Yani 1- 2 Surakarta 43057,36750- Rumah Bersalin, Jl. Sampangan Solo 33894-RS Polwil Solo 34510- RS Kasih Ibu 44422 - RSU Tegalyoso Klaten 21041. Polisi 110-Satlantas Polres Solo 33513-Ambulans 118-PMI Solo 32670 Pemadam Kebakaran 113, 32234- Pengaduan Kerusakan Telepon 117. Gangguan Listrik 32895- PJKA Stasiun Solo Balapan 33041, 32228 - Garuda, Jl. Sugiopranoto 22 Solo 36846- Bouraq, Jl. Gajah Mada 86 Solo 34376. Solo Central Taxi, Jl. Adisucipto 78 Solo 45410, 45678. JADWAL PENERBANGAN SOLO GARUDA Solo - Jakarta Tiap hari, pukul: 08.30, 12.45, 15.55 Tarif: ekonomi = Rp 116.000,- eksekutif = Rp 155.600,- : Tiap hari, pukul: 07.15 Tarif: Rp 52.200,- Tiap Rabu, Jumat dan Minggu Pukul: 07.15, tarif Rp 250.150,- Tiap Rabu, Jumat, Minggu Rp 185.250,- Pukul: 07.15, tarif SEMPATI, mulai tanggal 15 Desember Fokker F-100. Mulai tanggal 11 Januari 1992 Tiap hari pukul 16.45 Solo - Jakarta Tarif Silver class Rp 116.000,- Solo-Surabaya Solo Balikpapan Solo Banjarmasin Hubungi (0271) 46240, 45702 BERNAS Dinamika di Surakarta Harus Tetap Terkendali Solo, Bernas Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Hariyoto PS me- nyatakan, berangkat dari penga- laman sejarah menunjukkan bahwa wilayah eks Karesidenan Surakarta yang meliputi tujuh Daerah Tingkat II tidak pernah sepi dari dinamika sosial kema- syarakatan, baik yang beraspek politik, ekonomi maupun sosial budaya. salah satu cin dari pembinaan territorial yang berdaya guna. "Oleh sebab itu, kepekaan dan kecepatan tanggap dari ja- jaran Korem perlu ditumbuh- kembangkan, agar permasalah- an yang timbul tidak berkem- bang menjadi penghambat ja- lannya pelaksanaan pemba- ngunan di daerah," katanya. Danrem 074 Kol Inf Imam Soetopo dalam uraian sejarah singkat Korem 074/Warastrama menyatakan, berdirinya Korem 074 merupakan upaya pengem- bangan dan pemantapan organi- sasi ABRI serta disesuaikan dengan situasi dan kondisi saat itu. Sehingga melalui Surat Ke- putusan Panglima Angkatan Darat Nomor: SKEP/1392/12/- 1965, tanggal 4 Desember 1965, Korem 074 terbentuk. Dinamika tersebut menurut dia harus tetap terkendali. Bila tidak, akan menjurus ke arah pudarnya jati diri bangsa yang berwawasan Nusantara, yang sangat membahayakan bagi ke- utuhan persatuan dan kesatuan bangsa. Penegasan tersebut disam- paikan oleh Pangdam IV dalam sambutan tertulis yang diba- cakan Danrem 074/Warastrata- ma Kol Inf Imam Soetopo, saat upacara HUT Korem 074/Wa- rastratama ke-26, di halaman Makorem, Sabtu. Dinamika tersebut merupakan suatu tantangan tugas yang berat bagi Korem 074/Warastra- tama yang dalam penyelesaian dan pemecahannya tidak mung- kin diselesaikan sendiri oleh Korem. Tetapi menuntut keter- paduan lintas sektoral sebagai Forum Komunikasi Bapak Angkat Jangan Hanya Seremonial Solo, Bernas Keberadaan Forum Komunikasi Bapak Angkat Industri Kecil di Jawa Tengah, diharapkan tidak hanya terbatas pada seremonial belaka. Akan tetapi, lebih sebagai rasa kepedulian antara pengusaha besar dan menengah terhadap para peng- usaha kecil. "Sedang di pihak Forum sen- diri, di mana yang duduk ada- lah para pengusaha besar, juga jangan dijadikan sarana kon- frontasi," tegas Gubernur Jateng HM Ismail dalam acara peringat- an HUT Dekranas XII dan pe- lantikan Pengurus Forum Ko- munikasi Bapak Angkat Industri Kecil Jateng, di Solo, Sabtu malam. Menurut Ismail, di Jateng sampai bulan Maret 1992 kema- rin sudah disahkan sebanyak 1.122 bapak angkat, dengan mitra usaha sejumlah 22.550 buah. Berdasarkan jumlah bapak angkat yang telah disahkan tersebut, ia merasa optimis bah- wa target bapak angkat sejum- lah 4 ribu bagi industri kecil, sampai akhir Pelita V akan ter- Klaten, Bernas Peranan sektor perhubungan khususnya bidang lalu lintas dan angkutan jalan raya (LLAJ) diharapkan dapat mengimbangi laju pembangunan di bidang ekonomi maupun non ekonomi. Sebab pada dasarnya pemba- ngunan sektor perhubungan di- arahkan untuk memenuhi kebu- tuhan transportasi bagi masyara- kat di seluruh pelosok Nusanta- ra. Selanjutnya pada tanggal 25 pril 1966, dilaksanakan peres- mian berdirinya Korem 074/Wa- rastrama, dengan ditandai pe- lantikan Danrem pertama, yaitu Letkol Inf Amir Yudho Winarno. Korem 074 secara struktur organisasi membawahi 7 Kodim dan 118 Koramil se eks-Karesi- denan Surakarta. Sejak terben- tuknya Korem 074 sampai seka- rang, sudah terjadi 12 kali per- gantian Danrem. (Jsy) Penandatanganan berita aca- ra tersebut dilakukan oleh Drs Winarno Adisubroto yang me- wakili Gubernur Jateng dan Bupati Klaten Suhardjono dalam sidang paripurna DPRD yang dipimpin Wakil Ketua Darman Lubis. Selanjutnya Gubernur menga- takan Pemda tingkat II yang langsung berhubungan dengan masyarakat diharapkan mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai aspirasi ma- syarakat. capai. Keberhasilan pembangunan kota dan desa, pembangunan sektor pertanian, sektor pariwi- sata, sektor industri dan sektor lainnya di suatu daerah sangat memerlukan akan kebutuhan transportasi. Untuk Jateng me- nurut Gubernur Ismail, trans- portasi darat telah mendominasi seluruh kebutuhan transportasi. (nil) Pertama kali Sementara itu, berkaitan dengan keberadaan Dekranas (Dewan Kerajinan Nasional) Jateng, Gubernur Ismail menya- takan, walaupun secara perla- han namun asosiasi ini mengu- payakan citra hasil karya seni ti- dak saja sebagai barang bernilai seni, tetapi juga mempunyai nilai ekonomis. Untuk Jateng sampai tahun 1991, sudah terdapat 610 ribu unit usaha industri kecil dan da- pat menyerap sebanyak 2,5 juta tenaga kerja. Diserahkan, Urusan Bahaya, Perokok Anggap Batuk Itu Biasa LLAJ kepada Pemda Solo, Bernas cairan," tuturnya. SELAMAT Gubemur Jateng HM Ismail memberi ucapan selamat kepada Lukminto (Sritex) sebagai ketua Forum Komunikasi Bapak Angkat di Surakarta, Sabtu malam Berangkat dari industri kecil tersebut, nilai ekspornya dari tahun ke tahun selalu mening- kat. Untuk tahun 1989 sebesar 25,5 juta dolar AS dan menjadi berlipat ganda di tahun 1990 negeri. yakni 51,2 juta dolar AS. Sedang pada tahun 1991 tercatat 57,6 juta dolar AS. Khusus untuk Dekranas Dati II merupakan pertama kali di- bentuk di Jateng, sedang di provinsi lain belum dibentuk. Hal itu, karena jumlah unit usa- ha di Jawa Tengah terus me- ningkat. Izin pembentukan De- kranas Tingkat II tersebut ber- dasarkan surat dari Ketua De- kranas Pusat Ny EN Sudharmo- no tertanggal 22 Oktober 1991, Nomor 45/DEKRAN/X/91 ten- tang pembentukan Dekranas Tingkat II. Sementara itu, Ketua Dekra- nas Jateng Ny. Ismail dalam sambutannya menyatakan, ke- beradaan Dekranas baik tingkat Pusat, Tingkat I, maupun Ting- kat II yang diketuai oleh para istri Bupati/Walikota, mengupa- yakan agar industri-industri kerajinan, selain mendapatkan bahan baku yang secara konti- nyu selalu tersedia, juga upaya pemasaran di dalam dan luar Gubernur Jateng HM Ismail mengatakan hal tersebut dalam sambutan tertulis yang dibaca- kan Pembantu Gubernur Wila- yah Surakarta Drs Winarno Adi- subroto pada acara penyerahan secara nyata sebagian urusan pemerintahan di bidang LLAJ kepada Pemda Klaten di ruang Pemasaran Mulai Agustus sidang DPRD Klaten, Sabtu.. Klaten, Bernas Mulai bulan Agustus nanti sebanyak 500 unit telepon mo- bil akan dipasarkan di Solo. Saat yang sama sebanyak 500 unit telepon mobil juga memasuki pasaran di Yogya dan 1.500 unit di Semarang. Ketiga kota terse- but tercakup dalam satu jalur dan sekarang di beberapa tem- pat sepanjang jalur tersebut tengah dibangun pemancar te- lepon penguat. bari yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Dokter Paru Indo- nesia (PDPI) Cabang Jawa Te- ngah, di Kusuma Sahid Prince Hotel Solo, Sabtu. "PAK, Mak'e ditumbuk sepur to pak" pertanyaan lugu yang menyentuh hati itu tiba-tiba dilontarkan dengan tanpa eks- presi oleh Pujiastuti (5), anak tunggal pasangan Katno - Su- parmi. Puji, demikian panggilan akrab bocah mungil berpipi gempal ini (bukan Tini seperti ditulis Bernas, 26/4), barangkali belum paham benar akan arti sebuah kematian. Ia pun ka- dang masih terlihat riang berma- in dengan teman-teman seba- yanya ketika Bernas menun- jungi kediaman keluarga itu, Minggu kemarin. Batuk pada perokok pada umumnya dianggap biasa, tetapi bila dikaji lebih lanjut, batuk tersebut sebenarnya merupakan mekanisme pertahanan saluran napas terhadap rokok. Yang lebih berbahaya lagi, apabila perokok tersebut masih tetap menganggap biasa, padahal se- benarnya sudah terjadi keru- sakan paru-paru akibat rokok. "Itu karena asap rokok yang di dalamnya terdapat campuran gas, partikel, cairan serta seribu bahan perangsang lainnya akan dapat merusak secara ganas sa- luran napas serta paru-paru dengan lebih parah," kata dr Hadi Subroto dalam Simposium Batuk dalam Praktek Sehari- atau terlalu banyak diguyur Hadi Subroto. (mul) Suasana dukacita masih me- lekat di kampung yang berada persis di sebelah timur Sungai Bengawan Solo ini. Kerumunan takziah (pelayat) sejak malam hingga Minggu siang kemarin terus mengalir ke rumah Katno (26) dan Rebo (27). Raut muka Bernas/mul dua lelaki warga Palur RT 50/- MENYAKSIKAN-Pujiastuti putri Suparmi yang dipangku Katno ini menyaksikan ibunya tewas dihantam KA. Inzert Suparmi yang XIX, Mojolaban, Sukoharjo yang mendadak menjadi duda ini ma- meninggalkan seorang putri dan seorang suami. Ratusan gas rangsang yang terkandung di dalam asap rokok itu, menurut dokter di lab Paru Fakultas Kedokteran UNS ini, akan menimbulkan reaksi ba- tuk, menyempitnya rongga na- fas (bronkospasme), membanjir- nya cairan di daerah aliran nafas (hypersekresi mukus) serta ber- hentinya gerakan serabut yang ada di saluran pernafasan itu. "Akibat lebih lanjut, tentu saja dapat dibayangkan. Bagiamana jika saluran nafas menyempit, Secara terpisah, Ketua Forum Komunikasi Bapak Angkat In- dustri Kecil Jateng Lukminto menyatakan, target yang akan diupayakan oleh Forum dalam membantu industri kecil, adalah menumbuhkan kepercayaan ba- gi kalangan perbankan untuk dapat memberikan pelayanan kredit. Kepala Kantor Daerah Tele- komunikasi (Kandatel) Surakar- ta H Didik Warga Prawira BcTT mengatakan hal itu menjawab Bernas saat melihat proyek otomatisasi telepon di Kancatel Delanggu, Klaten, Sabtu (25/4). Menurut dia, perhitungan pulsa telepon mobil lebih mahal 50 persen dibanding harga pul- Menurut dia, biaya pema- sa telepon biasa. Untuk 1 pulsa sangan telepon mobil besarnya telepon biasa dikenai harga Rp bervariasi dari bandset seharga 100 untuk pembicaraan selama Tetapi di lain pihak, fungsi Forum Komunikasi tersebut yang justru dinilai sangat pen- ting, yaitu berorientasi pada pemasaran bagi industri kecil. Oleh sebab itu, realisasi adanya forum tersebut, memberikan in- formasi pasar yang dibutuhkan. kepada para industri kecil. Pendapat senada juga disam- paikan oleh Kakanwil Perindus- trian Jateng Subandhi yang juga menjabat Sekum Forum Komu- nikasi, bahwa arah forum terse- but adalah market oriented. Arah tersebut menurutnya, tidak akan menimbulkan pengkotak- kotakan di antara para pengusa- ha besar sendiri yang tergabung dalam forum. (jsy) 500 Unit Telepon Mobil di Solo Rp 1,5 juta sampai telepon se- ukuran saku mencapai Rp 13,5 juta per unit. Sampai saat ini di Solo sudah tercatat sekitar 200 calon pelanggan telepon mobil. "Dan kami yakin pada waktu- nya baik jatah di Solo, Yogya dan Semarang akan habis," kata Didik. Penelitian terakhir yang diku- tip dosen FK UNS ini menunjuk- kan, gas-gas rangsang tersebut (terutama Nitrogen dioxidee) dapat merupakan oksidator (zat okxidan) yang dapat merusak- kan paru apabila dihirup secara terus menerus. Disebutkan pula, standar sosial ekonomi suatu bangsa pada umumnya meninggikan usia rata-rata bangsa itu (life IA memang pantas menyesali tindakannya yang cukup sem- brono, menyeberang Sungai Bengawan Solo dengan meniti jembatan kereta api jalur Sura- baya - Solo itu. Apalagi dengan mata kepalanya sendiri ia me- nyaksikan bagaimana istri dan tetangganya Sri Wahyuni dihan- expectancy). "Di negara barat, life expectency ini pada waktu sekarang mencapai 70-80 tahun. Salah satu, hambatan life expec- tancy kini justru rokok, teru- tama rokok sigaret," kata dr Untung Dalam pengarahan di depan pegawai Kancatel Delanggu, Didik mengungkapkan bahwa laba bersih Kandatel Solo men- Dibandingkan telepon yang capai Rp 4,2 milyar dari realisasi kita kenal sekarang, telepon Rp 4,9 milyar dalam posisi tri- mobil mempunyai keunggulan wulan I 1992. Di samping itu mampu berpindah tempat dan tempat penggunaan tidak kenal lokasi. "Di manapun bisa asal masih terjangkau stasiun pe- mancar," tambah Didik. target pendapatan mampu capai 86,83 persen atau seba- nyak Rp 5,6 milyar. Dari kedua hal itu maka Kandatel Solo masih mempunyai beban tagih- an. "Tapi makin lama beban ta- gihan dapat ditekan turun," ujarnya seraya menambahkan secara keseluruhan nilai Kanda- tel Solo mencapai angka 97,99 dari kemungkinan 100. (mbs) 3 menit, sedang untuk telepon mobil dalam waktu yang sama dikenai beban biaya sebanyak Rp 150. sih terlihat sembab didera duka. tam kereta api "Bangun Kerto" Istri tercinta mereka, Suparmi jurusan Jombang - Jakarta Sabtu (24) dan Sri Wahyuni (25), tan- (25/4) petang itu. pa dinyana serta tanpa pesan apapun memang telah mening- galkan mereka. Waktu itu, menurut beberapa penduduk sekitar, Katno sebe-. narnya sudah diperingatkan "Saya sungguh tidak men- agar mereka lewat tambangan yangka akan datangnya mu- saja. "Bahkan saya sendiri juga sibah itu. Kalau saja Wahyuni sudah usul agar kami menye- dan istri saya mau diajak lewat berang dengan perahu saja. Ta- tambangan (perahu penyebera- pi istri saya dan Wahyuni begitu ngan Red), kalau saja saya ngotot untuk lewat jembatan mendengar teriakan-teriakan kereta api itu, karena lebih tetangga yang memperingatkan cepat katanya," tambah buruh saya ada kereta dan kalau saja.. yang bekerja di sebuah perusa- ah semuanya sudah menjadi ke- haan makanan kecil di Kam- hendakNya," ujar Katno pasrah pung Sewu, Solo ini. sambil menghela nafas panjang. (25/4). Gubernur mengharapkan agar forum ini tidak hanya seremonial. Bukan hanya itu, beberapa orang yang ada di sekitar musi- bah sebenarnya juga sudah ber- teriak-teriak memperingatkan rombongan Katno ini ketika ada kereta akan lewat. Bahkan be- berapa saksi meyakinkan bah- wa kereta api itu sendiri juga sudah membunyikan peluit peringatan sejak berada sete- ngah kilometer dari mereka. Sikap lebih berfikir secara jernih tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang menggelitik, dan menelaah permasalahan dengan kepala dingin, merupa- kan tindakan yang semestinya dilakukan oleh mahasiswa seka- rang ini. Dan sikap itu, harus sudah tumbuh terutama di da- lam menghadapi Pemilu bulan, Juni mendatang. Mahasiswa agar Lebih Dewasa Solo, Bernas "Sudah saatnya iklim keterbu- kaan diterima dan dimengerti oleh para mahasiswa untuk ke- mudian ditelaah pada porsi yang benar. Untuk itu, sikap spontan yang sering dilakukan oleh mahasiswa dalam menang- gapi isu-isu nasional maupun internasional, sebetulnya tidak perlu dengan cara unjuk rasa. Korban kecelakaan lalulin- tas pada hari Sabtu - Minggu tanggal (25-26/4) dan dirawat di: * RS Kasih Ibu: - Sri Yuniarti (19), alamat Mutihan RT 1 RW 10 No: 19 Praktur. Masuk pukul 09.00 WIB dan dirawat di kelas III lantai 4. - Agustinus Ariyanto (19), alamat Singo Saren Jalan Gatot Subroto dan dirawat dikelas Utama lantai 3. * RS dr Oen: Korban Kecelakaan Sabtu tanggal (25/4): Sumardi (25), alamat Ka- rangjati RT 37 RW 11, Masaran Sragen. - Koo Lie Wha (48), alamat Toko Mas Nogo, Pasar Legi. - Indaryanto (7), alamat Mojosongo RT 2 RW 9, Jebres. - Ria Kristiana (35), alamat Mojorejo Njigir Cina Ngawi. - Mahdalena Mulyati (46), alamat Jalan Suprapto 35, Purwodadi. Sukireh (32), alamat Ngo- ndang RT 03 RW 11, Ngon- dang Sukoharjo. Korban kecelakaan Minggu tanggal (26/4): - Suwarni (21), alamat Sido- rejo RT 2 RW 2, Mangkubu- men Banjarsari. - Syahit (22), alamat Ponco- mulyo RT 01 RW 2, Pati. INFO SOLO PPP Sragen Siapkan Kampanye Dialog - Agustina Siti Syamsiyah (23), alamat Sidorejo RT 02 RW 2, Mangkubumen Banjar- sari. - Sri Wahyuni (17), alamat Jetis RT 05 RW 2, Karanga- nyar. - Radi Indarto (18), alamat Tuban Ngondangrejo, Karang- anyar. SENIN LEGI, 27 APRIL 1992.9 * Hiburan Senin Ma- lam: - WO Sriwedari, lakon "Go- ndomono Sayemboro." Pertun- jukan dimulai pukul 20.00 WIB. (lex) Bernas/jsy Sebab kalau cara itu selalu di- tempuh, padahal isu-isu yang menggelitik akan selalu muncul, maka, bisa berakibat mahasiswa mengalami kejenuhan sendiri dalam menanggapi isu," jelas Rektor UNS Prof Dr Kunto Wi- bisono di kampus Sabtu. Namun begitu kereta telah melewati jembatan, menurut Katno, ia melihat tubuh istrinya terjatuh ke jalan raya (J1 Ir H Juanda Red). "Puji saya taruh Ikut Joget Ditusuk Pisau Sragen, Bernas Gara-gara ikut berjoget dang- dut di tempat acara perkawinan, Sumardi (21) penduduk Dusun Ngrombo, Kalurahan Sambirjo, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen ditusuk pisau di tujuh tempat, Sabtu (25/4). Sragen, Bernas Ketua DPC PPP Sragen Sang- sang mengatakan, pihaknya me- rencanakan paket kampanye dengan model dialog untuk umum, mengawali putaran pertama kampanye mendatang. Selain merupakan penerapan kebijaksanaan kampanye de- ngan programe oriented, hal itu dimaksudkan pula sebagai ajang membuka diri untuk kritik bagi PPP. Dengan model itu pula, Sangsang berharap akan dapat mengajak masyarakat untuk bertukar pikran menelaah per- masalahan yang ada sekarang. Hal itu dikatakan Sangsang, Minggu sore di kediamannya, atas pertanyaan wartawan sehu- bungan dengan persiapan-persi- apan kubu partai berlambang Bintang di Sragen ini menjelang kampanye mendatang. "Pada prinsipnya Parpol itu merupakan akumulasi aspirasi masyarakat. Untuk itu kami Menurut keterangan yang diperoleh Bernas, Sumardi yang gemar joget dangdut menghadiri acara perkawinan di Dusun Bulu, Kelurahan Bandung, Ke- camatan Gemolong, Kabupaten Sragen bersama rekan-rekannya. Pada saat tape recorder sebagai acara hiburan itu distel musik dangdut dan waktu joget sudah dimulai ia dan rekan-rekannya bergabung joget dengan pemu- da kampung setempat. Baru berjoget sekitar satu setengah jam tiba-tiba ia ditam- par orang tak dikenal dan tidak mengetahui dari mana arah tamparan tangan yang menge- nai mukanya itu. Karena arena untuk joget sekitar ratusan pe- muda itu lampunya memang re- mang-remang. Beberapa saat kemudian ia bahkan diseret oleh enam pemuda yang juga belum diketahui namanya ke te- ngah sawah. Ketika sampai di tengah sawah ia langsung diha- jar dan ditusuk dengan pisau belati tepat di bagian lengan kanannya. Namun demikian Sumardi justru melawan dan ganti me- nampar muka salah seorang yang belum dikenal namanya itu. Orang itu kembali menu- sukkan pisaunya di bagian leng- an korban yang sudah berlumu- ran darah sampai tujuh kali. "Dia memang sampai pingsan dan harus dijahit di beberapa tempat di tangannya itu. Pada- hal dia itu lima hari lagi akan jadi pengantin," ujar Margono (30) salah seorang kakak Su- mardi ketika ditemui Bernas pada saat menjenguk Sumardi di rumah orangtua korban, Minggu (26/4). Prof Kunto Wibisono menga- takan, masyarakat kampus su- dah saatnya berpikir secara rea- listis. Untuk itu, mahasiswa jangan terlalu mudah terpancing oleh berbagai isu yang lalu melakukan tindakan reaksi. Mesti diakui, bahwa sikap reaksi itu baik. Sebab ini berarti maha- Sementara itu Polsek Gemo- siswa mempunyai kepedulian. long ketika dimintai konfirmasi Dengan iklim keterbukaan yang mengenai masalah tersebut be- diberikan pemerintah, maka lum mendapatkan laporan baik tindakan mahasiswa itu tidak dari korban atau masyarakat akan dilarang pemerintah. (lex) setempat (Jim) Musibah Dua Wanita Tergilas KA Katno Tidak Dengar Peluit Peringatan KA bersiap diri menampung kritik," katanya. Lebih lanjut Sangsang menga- takan, sekarang ini hubungan antara pemilih dan yang dipilih terasa monoton. Masih banyak pemilih yang kurang berani me- ngemukakan pendapat sesuai pilihannya. Oleh sebab itu, kata Sang- sang, dengan kampanye dialog itu pihaknya bermaksud menga- jak masyarakat untuk belajar mengemukakan pendapat de- ngan wajar. "Saya kira tidak ada yang tabu, untuk dibicarakan secara bebas. Asal tidak meru- sak dan keluar dari paugeran. Apalagi ini hanya lima tahun sekali," katanya pula. Sementara itu, Sekretaris DPC PPP Sragen Saiful Hidayat, yang dihubungi secara terpisah di kantornya mengatakan, kampa- nye dialog itu akan dilangsung- kan oleh PPP selama dua kali. (ptg) Siswa SD Lebih Terbuka Solo, Bernas usaha mendekatkan siswa de- ngan sastra. Dengan kata lain, kegiatan pengajaran sastra di SD tidak lain adalah kegiatan peng- ajaran apresiasi sastra. SD menurut klasifikasinya merupakan tingkatan paling rendah. Karenanya, dalam pe- nerapan pengajaran seperti sastra misalnya, jelas berbeda dengan cara yang ditempuh untuk murid SMTP dan SMTA. Tetapi secara psikologis siswa SD dalam mencerna ilmu baru dan mempelajarinya lebih me- miliki kepekaan dan keterbuka- an. Dengan demikian, pandang- an kita pada sastra itu harus tertumpu pada pendekatan yang menitikberatkan terhadap peranan pembaca sastra. Pem- baca bisa dipengaruhi dan dige- rakkan untuk bertindak oleh karya seni yang baik, tandas Herman lebih lanjut. "Pengajaran sastra yang ber- Untuk mempercepat siswa langsung di SD misalnya, tentu SD menerima pengajaran sastra, saja merupakan hal yang baru menurut Herman, lewat perte- bagi siswa. Tetapi, kalau dilihat muan (tatap muka) pengajaran latar belakang kesiapan psiko- apresiasi sastra di sekolah masih logis siswa SD, maka guru me- dianggap terlalu kecil. Karena mungkinkan dapat menerapkan jumlah itu belum akan mendu- segala macam pendekatan tan- pa perlu merasa khawatir siswa sulit untuk menerimanya,"jelas Dr. Herman J Waluyo, staf pe- ngajar PBS (Pengajaran Bahasa dan Sastra) FKIP UNS dalam Se- minar Regional berkenaan peri- ngatan Chairil Anwar, di aula FKIP UNS, Solo, Sabtu. kung kegiatan apresiasi sastra, Oleh sebab itu, harus ada tin- dakan lain yang dapat dilaku- kan untuk memenuhi kekurang- an jam pelajaran. Salah satu cara yang diambil ialah, pemberian tugas tambahan kepada siswa. Karena siswa SD masih berumur di bawah empat belas tahun, Herman J Waluyo mengemu- maka bantuan guru di dalam kakan pula, pengajaran sastra di proses belajar mengajar masih SD lebih banyak melakukan sangat diperlukan sekali. (lex) "Tapi telinga saya ini seperti di atas tanggul, saya langsung penuh resiko ini, dibanding tertutup rapat, saya tidak men- berlari menghampiri istri saya, memutar lewat Palur atau mem- dengar sama sekali," tutur Katno saya goyang-goyang ia diam bayar perahu tambang jika dalam bahasa Jawa. saja. Setelah itu mata saya gelap akan mencapai jalan raya. Menurut Katno, ia baru kaget dan saya tidak ingat apa-apa Bahkan setelah musibah yang setengah mati setelah lengking- lagi," ujarnya, sambil menam- an klakson kereta api begitu bahkan bahwa yang mengabar- merenggut dua nyawa ibu mu- da itu terjadi, kebiasaan tetap keras dan dekat di belakangnya. kan peristiwa itu adalah tetang- "Saya tengok ke belakang, kere- ganya yang kebetulan menge- seperti semula. Beberapa orang ta itu sudah begitu dekat. De- tahui kecelakaan itu. Kedua tetap saja melewati jembatan maut ini. Betapa tidak, jika ngan menggendong Puji, saya jenazah korban Sabtu malam itu. langsung meloncat ke luar ta- juga sekitar pukul 00:00 lang- orang sudah terjebak di jemba- tan yang mempunyai panjang tak kurang dari 200 meter itu, maka akan sulit bagi mereka sung dimakamkan. korban. nggul, karena kebetulan saya sudah berada di ujung jemba- tan. Sedang istri saya, saya lihat sudah mendekap salah satu ke- WARGA Turisari, Palur, Mojo- menyelamatkan diri dari hanta- rangka besi jembatan. Saya pikir laban yang berada di seberang man besi baja kereta api yang dia akan selamat, Hanya Wah- timur Sungai Bengawan Solo akan meluluh lantakkan tubuh yuni yang terlihat panik, ia ini, menurut beberapa warga masih berada di tengah-tengah setempat memang sering meng- Nasib nahas itu juga dialami jembatan ketika kereta itu mela- gunakan jembatan kereta api oleh Sri Wahyuni dan Suparmi. ju melindasnya," kata Katno pe- yang melintas di atas sungai Kedua tubuh wanita malang itu lan. terpanjang di Pulau Jawa ini. menurut petugas visum di RS Dr Letak daerah yang lebih dekat Moewardi sungguh mengenas- dengan Jurug, jika dibandingkan kan. "Suparmi masih mending- dengan Palur, menyebabkan an, tubuhnya tetap utuh. Sedang masyarakat setempat lebih me- tubuh Wahyuni hancur sehingga milih jembatan kereta api yang sulit dikenali," katanya. (mul) 2cm Color Rendition Chart