Tipe: Koran
Tanggal: 1989-09-27
Halaman: 02
Konten
Rabu, 27 September 1989 Teknologi Harus Direbut, Harus Dicuri Kalau Perlu tornya baru-baru ini. Menurut Yos, pada setiap kesempatan itu selalu belajar, mengutip dan kalau perlu men- curi teknologi yang diinginkan- nya. Sedang produknya selalu dijaga dengan kunci dari keber- sihan lingkungan, sehingga be- lum pernah menerima klaim dari luar negeri. Jakarta, NERACA SEORANG pengusaha me- ngatakan bahwa alih teknologi begitu saja hampir bisa dikatakan omong kosong. Kalau mau teknologi yang diperlukan harus direbut dengan melihat ke luar negeri bahkan harus dicuri. Hal ini dikatakan Presiden Direktur PT. Maxfos Prima Yos S. Theosabrata, pengusaha yang bergerak di bidang usaha industri pengolahan kayu, menjawab pertanyaan wartawan di kan- Pekanbaru, NERACA GUBERNUR Riau, Soeripto, di Desa Rimbo Panjang, Ka- bupaten Kampar, Sabtu (23/9), meresmikan Pabrik Batik Melayu Riau "Selerang", satu-satunya pabrik batik perinting (cetak) dari sejumlah unit kelompok industri kecil yang ada di daerah Riau. Pabrik batik yang didirikan di atas tanah satu hektar persegi itu menelan biaya sebesar Rp 80 juta. Sekitar 60 persen dian- taranya atau Rp 50 juta berasal dari kredit Bank Pembangunan Indonesia Pekanbaru. Gubernur mengatakan, pa brik yang dikelola oleh seorang pengusaha wanita yang termasuk golongan ekonomi lemah ini, merupakan salah satu upaya un- tuk melestarikan Budaya Melayu di daerah ini. Selain itu, dapat menyempur- nakan dan mengembangkan pro- duk disain tradisional yang dimiliki dengan tidak merobah nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Pemerintah mendorong per- tumbuhan dan peningkatan kerajinan industri melalui ban- tuan penyuluhan, penyediaan fasilitas modal, penyediaan per- alatan dan ikhtiar pemasaran yang memungkinkan dalam pengem- bangan usaha. Namun yang lebih penting untuk mencapai keber- hasilan suatu usaha adalah kemauan, kesungguhan dan ketekunan dari pengusaha itu sendiri, kata Gubernur. EKSPOR KE AS: Sekjen Departemen Perindustrian Ir. Ilhady Ilyas memberikan ucapan selamat kepada pimpinan Asia Permai Group H. Mochammad Amid seusai penandatanganan kontrak ekspor mebel rotan dan sarung tangan karet ke Amerika Serikat hari Selasa (26/9). Elizabeth S, Kenley bertindak selaku wakil ICT Company dari AS dalam penandatanganan kontrak senilai 226 juta dolar untuk jangka lima tahun itu. (Foto Ant) Dalam hubungan ini, partisi- pasi dari kalangan pengusaha yang bermodal kuat sangat diha- rakan untuk ikut membina dan JAMORA MEA 4BHUMOR INDUSTRI Rp82.875.000 ber-kapasitas 22.508 helai setahun dan me- libatkan 662 tenaga kerja. Produksi yang tercapai 20.800 helai bernilai Rp 520 juta. Ia juga mengemukakan bahwa teknologi yang diperlukan bukan yang tinggi-tinggi, tapi yang mendasar dan sederhana saja. Namun teknologi yang ada di- SAMPAI akhir 1988 pro- duksi industri kerajinan tenun adat dae-rah Kalimantan Ba- rat baru mencapai 76,12 persen dari kapasitas. Hal itu disebabkan para peng-rajin masih sulit mem- peroleh bahan baku dan pe- nolong, kata Drs M.Gultom, seorang pejabat Kantor Wilayah Dinas Perindustrian Kalimantan Barat dalam diskusi peningkatan informasi pasar di Kantor Wilayah De- partemen Perdagangan, sabtu. Gultom mengatakan, sam- pai akhir tahun lalu, seluruh Kalbar terdapat 791 unit usaha industri kerajinan tenun adat menyerap 1. 071 tenaga kerja, berkapasitas produksi 28418 helai setahun dengan investasi sekitar Rp 92.977.000. Berdasarkan data terakhir, katanya, produksi pada 1988 sebanyak 21.631 helai atau 76,12 persen dari kapasitas bernilai Rp 539,34 juta. Industri kerajinan tenun adat tersebut terdapat di Ka- bupaten Sambas529 unit den- gan investasi modal Di Kabupaten Sintang ter- dapat 92 unit industri kerajinan tenun adat dengan kapasitas produksi 3 450 helai setahun. Investasi Rp6,78 juta dan me- libatkan 204 tenaga kerja. Produksi 1988 sebanyak 692 helai bernilai Rp 13,84 juta. Kabupaten Kapuas Hulu mempunyai 170 unit industri ke-rajinan tenun adat. Sampai akhir tahun lalu modal yang tertanam dalam usaha ini Rp 3.322.000 dengan kapasitas produksi 2. 460 helai setahun dan menyerap 205 dengan tenaga kerja produksi 1988 sebanyak 139 helai bernilai Rp 5,5 juta. FOR RATTAN FURNITURE AND CAI Jakarta, 26 Sept membimbing para pengusaha ekonomi lemah, tidak hanya dalam penyediaan peralatan, te- tapi juga aktif dalam penerapan teknologi dan penciptaan disain sesuai dengan perkembangan dan tingkat kebutuhan masyarakat sekarang maupun di masa men- datang. Pabrik Batik Per ama di Riau Diresmikan Sebelumnya, Bupati Kampar Saleh Djasit SH menyampaikan, melalui pabrik ini diharapkan dapat memperkenalkan hasil produksi privinsi Riau keberbagai daerah di nusantara. Selain itu, dapat dimanfaatkan oleh wisatawan mancanegara dan nusantara yang berkunjung ke daerah ini, sebagai kenang-ke- nangan dari daerah Riau. Kepala Kantor Wilayah Per- industrian Provinsi Riau, Ir. Kusmono, melaporkan, pabrik ini telah memproduksi 30 ribu meter kain batik pertahun, yang bahan bakunya berupa kain mori/kain putih didatangkan dari Jawa. Namun untuk masa mendatang, bahan baku tersebut akan dapat diproduksi di daerah ini. Pemilik perusahaan ini, Ny.Yulidar (37), ketika dihubungi Neraca mengatakan, usaha ini diawali sejak masih gadis yaitu sebagai tukang jahit. Namun sete- lah mengikuti berbagai kursus dan lomba tata rias kecantikan yang selalu "mengantongi" piagam kejuaraan, minat untuk membuka usaha ini semakin menggebu. akuinya masih kurang. Dalam rangka peliputan pe- resmian 158 proyek industri kayu olahan dan rotan barang jadi oleh Presiden Soeharto 27 September 1989 yang dipusatkan di PT. Sandi Furni di Kab. Demak, dari 10 proyek kayu olahan dan 3 proyek kayu dan sebuah proyek rotan tersebut. Yos yang memulai usaha dari seluas kamar tidur de- ruangan 12 orang pekerja, sekarang ngan dengan pabrik di dua tempat dan 500 tenaga kerja menghasilkan Kabupaten Sambas, teru- tama kecamatan Sambas dan kecamatan Pemangkat, meng- hasilkan kainsongket, kain petak berhias benang emas dan kain cual yang coraknya diben- tuk dengan cara ikat. Kabupaten Sintang meng- hasilkan tenun adat Sindatang, coraknya dibentuk dengan cara ikat. Sedangkan kabupaten Kapuas Hulu menghasilkan tenun adat bercorak atau motif yang dibentuk dengan cara ikat. Bahan Kantor Wilayah Dinas Per- industrian mencatat dalam setiap tahun bulan, untuk menghasilkan sekitar 7.106 helai tenun, diperlukan bahan baku 2. 436,07 kg atau 13,45 bal seharga Rp 70-997.940. Untuk membuat 3.145 helai kain songket bermutu baik dan sedang diperlukan benang rayon berwarna nomor 60/2 sebanyak 1.078,17 kg atau 5,96 bal seharga Rp 48.517.650. Sekitar 2.483 helai kain cual memerlukan bahan baku be- sebanyak 851.22 kg atau 4,7 nang rayon putih nomor 6012 bal seharga Rp 12.768.300. Pembuatan 863 helai kain tenun ikat Sintang memerlukan benang kapas putih nomor 40/ 2 sebanyak295,85 kg atau 1,63 bal seharga Rp 5.917.000. Pengrajin di kabupaten Ka- puas Hulu, jika akan membuat 615 helai tenun ikat, memer- lukan bahan baku benang kapas putih nomor 30/2 seban- yak 210,83 kg atau 1,16 bal se- harga Rp 3.794.940. Selain itu untuk membuat 3.145 helai kain songket Sam- bas, juga diperlukan benang Usaha ini terlaksana setelah berkeluarga, yaitu atas dorongan suaminya, Zafi'i, yang saat ini menggunakan sebanyak 25 orang tenaga kerja dari 50 orang yang direncanakan. Meningkat MENURUT Gubernur Riau, Soeripto, perkembangan sektor industri di daerah Riau menga- lami peningkatan. Ini dapat dilihat sejak Pelita IV, yaitu tahun 1984 memiliki 5 ribu unit usaha, tahun 1988 meningkat menjadi 6.882 unit usaha. Jumlah investasi tahun1984 sebesar Rp 309,5 miliar derigan nilai prduksi Rp 193,5 miliar dan jumlah tenaga kerja sebanyak 39.691 orang. meningkat menjadi Rp 1 trilyun Tahun1988, jumlah investasi lebih dengan nilai produksi se- menggunakan tenaga kerja seba- besar Rp 681,9 miliar serta nyak 56.007 orang. Upaya menumbuhkan ke- mampuan, kemandirian berusaha untuk meningkatkan pendapatan pengusaha kecil dan pengrajin dikembangkan, antara lain indus- industri di daerah Riau akan tri yang mengelola hasil per- tanian, perkebunan, hasil hutan, cenderamata, dan industri logam untuk dapat memproduksi alat- alat pertanian. Khusus untuk mengupayakan dan melestarikan industri sandang antara lain motif-motif Melayu Riau. (Sis). emas 12.580 kota, diperkirakan berharga Rp 47.804.000. Untuk membuat tenan cual, kabupaten Sambas memer- lukan bahan celup dan cuci benang Rp 5.724.448,01 ka- bupaten Sintang yang meng- hasilkan tenun ikat perlu pula bahan yang sama seharga Rp 4.037.000 dan Kabupaten Kapuas Hulu perlu bahan celup maupun bahan cici benang senilai Rp 2.877 443,35. Dengan demikian para pen- grajin industri tenun adat di Kalbar setiap tiga bulan me- merlukan modal kerja untuk mengadakan bahan baku dan bahan penolong Rp 131.440.781,36 terdiri dari pengadaan bahan baku Rp 70- 997.890 dan bahan penolong Rp 60.442.891,36. Sekalipun dana tersedia, jika bahan baku dan bahan penolong sulit didapat, maka proses produksi tidak dapat berjalan. per tahun 18.000 buah kotak audio, 20.000 buah kotak tele- visi, 20.000 buah kotak speaker, 18.000 buah kotak video dan 23.000 buah furniture. Produksi percobaan dimu- lainya tahun 1978 dan produksi komersil sejak 1978 juga dengan pemasaran 30% di dalam negeri dan 70% ekspor dengan nilai ekspor US$ 2 juta. Ke Singapura, Hongkong, Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Kanada, Perancis dan Jepang. Tahun 1988 US$ 2,5 juta. Ia mengatakan banyak ken- dala yang dihadapi waktu permu- nilai ekspornay laan. Tapi dengan membaiknya iklim usaha dan adanya deregu- lasi membuat daya saing pro- duknya terus menguat terutama bahan baku dari lokal cukup, upah tenaga kerja yang murah serta pengalamannya selama 17 tahun. Memegang Mutu SEPERTI PT. Maxfos Prima yang berlokasi di daerah Rawa Buaya Jakarta Barat, maka PT Kayu Permata, industri pengo- lahan kayu dengan pengeringan di kawasan industri Pulogadung (KIP) juga lebih banyak pro- duksinya untuk di ekspor. Dirut PT. Kayu Permata Bhakti Sadeli mengatakan bahwa sejak 1986 sampai 1989 semua produknya diekspor berupa daun pintu, jendela, kusen dan moul- ding ke Amerika, Jepang, Ka- nada, Inggris, Australia. Sedang PT Harfit Interna- tional dengan pabrik juga di KIP yang merupakan yang pertama dulu membuat mebel sistem CKD, sekarang mengalami ken- dala kesulitan memperoleh ba- han baku yang bermutu tinggi dan kalaupun ada, harganya tinggi. Dirut PT. Harfit Drs. Sasa Selama bahan baku dan bahan penolong sangat tergan- tung pada pedagang tertentu yang penga-daannya tidak selalu kontinu. Si-tuasi ini menyebabkan harganya jauh lebih mahal dari pada harga di pasar bebas di Pulau jawa. 1 Pemasaran. Industri tenun Kalbar se- bagian besar masih memper- gunakan alat-alat tradisional yang biasa disebut alat tenun gedongan. Dengn alat tenun tra- disional tersebut, secara teknis produktivitasnya sangat ter- batas, sehingga sulit memenuhi permintaan pasar dalam jum- lah besar dan dalam waktu tertentu. Pemasarannya belum nasurya menjelaskan bahwa tahun 1988 nilai ekspornya hanya US$ 80.000, sedang tahun 1989 ini pada semester pertama nilai ekspor sudah dicapai US$ 80.000. mesin meliputi kursi, lemari, tempat Mebel yang mereka ekspor tidur dan untuk memasuki pasaran Jepang, pihaknya telah beker- jasama dengan perusahaan Noda Jepang yang juga membantu peralatan untuk meningkatkan mutu produknya. Sementara itu pimpinan PT Multirotan Adiwisesa Ometraco Group Ir.Hanny Seloadji menga- takan bahwa semua produknya juga diekspor rata-rata 14-15 kontiner per bulan ke Jepang, Eropa Barat, Australia, Amerika Serikat. Nilai per kontainer FOB an- tara US$ 11.000 sampai US$ sampai 4-jenis produk. Semua 12.000. Setiap kontiner berisi produk yang dikirim itu sesuai dengan pesanan pembeli dan diakuinya cukup kewalahan juga melayani pesanan yang datang. Kalau PT. Multirotan tidak mengalami kesulitan dalam ba- han baku rotan terutama dengan adanya terminal rotan, sedang pabrik pengolahan kayu justru mengharapkan adanya perhatian dengan kesulitan mendapatkan bahan baku kayu berkualitas tinggi di pasaran dalam negeri. Sebab hal itu menghambat mereka untuk meningkatkan eskpor, sedang permintaan pasar luar negeri meningkat terus. (KNI). terorganisasi secara baik. Para pengrajin memerlukan pe- masaran sendiri-sendiri melalui tengkulak atau ped- agang tertentu. Akibat, mata rantai pemasaran menjadi panjang. Berakibat lebih jauh, para pengrajin tidak dapat me- nikmati keuntungan yang me- madai, walaupoun harga setiap helai tenun adat itu di pasar bebas sangat mahal. Kantor Departemen Perin- dustrian kabupaten Sambas tahun lalu mencatat, pemasaran hasil tenun adat daerah bagian Utara Kaliman- tan Barat itu, sekitar 65 persen untuk lokal,kurang lebih 20 persen pemasaran antar pu- lau dan 15 persen ke luar neg- eri, terutama ke Serawak dan Brunai Darussalam. Pemasaran ke Serawak dan Brunai Darussalam ini belum melalui prosedur ekspor resmi malaiankan dilakukan perseorangan yang mem- bawanya sebagai barang ten- tengan. Pembinaan. Industri kerajinan adat Kalimantan Barat telah berkembang turun temurun merupakan warisan budaya dari generasi ke genereasi samapai kini. HARIAN NERACA Selain telah menjadi kebu- dayaan, juga merupakan mata pencaharian, tempat cukup banyak orang menggan- tungkan hi-dupnya oleh kar- itu perlu di-lestarikan. Dalam rangka pelestarian itu, Kantor Wilayah! Dinas Perin- dustrian telah berupaya mem- bina untuk mendorong perkem- bangan industri kerajinan adat Industri Rotan Jatim akan Diresmikan Presiden Tenun Adat Kalbar Masih Sulit Peroleh Bahan Baku dan Penolong Surabaya, NERACA SEBANYAK 15 industri ro- tan dan 21 industri kayu di Jawa Timur dengan investasi sebesar Rp 137 miliar lebih serta menyerap tenaga kerja 13.027 orang akan diresmikan Presiden Soeharto akhir September 1989 secara Simbolis di Semarang. Menurut Kakanwil Departe- men Perindustrian Jawa Timur Ir. Herman kepada pers di Sura- baya kemarin bahwa industri hilir tersebut sebagian besar untuk keperluan ekspor, selain me- menuhi kebutuhan dalam negeri. Peluang industri rotan dan pengolahan kayu pada saat ini mempunyai masa depan sangat baik sekali, karena bisa menyaingi Negara produsen lainnya di Sebagai contoh, sekalipun Perusahaan tersebut belum di- resmikan, namun sudah mulai berproduksi dan berhasil mene- robos pasaran ekspor dalam se- mester pertama tahun ini saja bernilai US 23,8 juta dollar. Dikatakan bahwa pangsa pasar di luar negeri yang menarik antara lain Amerika, Eropa, Sin- gapura, Jepang dan Asia. Bahkan untuk industri pengo- lahan kayu, bisa menerobos ke Timur Tengah, Asia dan Eropa. Karena itu, dimintakan kepada para pengusaha untuk terus meningkatkan mutu dan pro- duktivitas, agar permintaan pasar di luar negeri bisa dipenuhi, lanjut Ir. Herman. Kendari, NERACA MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Fuad Has- san mengatakan, untuk menga- tasi masalah pemasaran hasil kerajinan rakyat diperlukan adanya upaya peningkatan disain. "Jika disain hasil kerajinan itu sudah bagus dan sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman, niscaya pemasarannya akan lan- car," kata Fuad Hassan me- Dekranas Sulawesi Tenggara di nanggapi keluhan pengurus Kendari hari Jumat. Mendikbud, yang didampingi Gubernur Sulawesi Tenggara Ir. H. Alala ketika meninjau pusat Dekranas Sulawesi Tenggara, menganjurkan bahwa selain disainnya, para pengrajin juga harus memperhatikan faktor se- lera masyarakat konsumen. Menurutnya, bagaimanapun indah dan uniknya suatu hasil kerajinan bila tidak memenuhi selera konsumen, maka hal itu akan menghambat proses pema- sarannya. Selain itu, juga dituntut ke disain baru yang belum dihasilkan mampuan menciptakan bentuk oleh pengrajin di daerah lain, tambah Fuad Hassan seraya memberi contoh sket disain ti- kar. Sementara itu, Gubernur Ala- la menjelaskan, pusat Dekranas Sultra yang didirikan tahun 1987 itu, banyak membantu mengatasi angkatan kerja di daerahnya. Hasil kerajinan seperti meja dan jam gembol, anyam-anyaman dan tenunan tradisional daerah ini, sudah banyak yang memasuki pasaran antar pulau, bahkan ada pula yang di ekspor. Tari Mondrotambo MENDIKBUD Fuad Hassan ketika meninjau Kecamatan di daerah tersebut. Langkah-langkah yang lain antara ditempuh penyuluhan tentang pen- ingkatan mutu, penyu-luhan untuk menambah pengetahuan tentang perkoperasian, hu- bungan dengan perbankan dan manajemen serta adminstrasi perusahaan. Kantor Wilayah/ Dinas Perindustrian selalu membuka dn memberi kesem- patan kepada para pengrajin untuk mengadakan studi per- bandingan ke daerah-daerah lain yang lebih maju industri tenunnya, misalnya ke Pulau Jawa. Kepada para pengrajin juga terus menerus ditanamkan rasa dan semangatwiraswasta agar mereka dapat dan mampu berusaha secara layak. Sekalipun dalam jumlah masih sangat terbatas, dian- tara nya para pengrajin tenun tersebut adalah yang telah mendapat bantuan perangkat keras berupa alat tenun bukan mesin (ATBM) dan bahan baku. Upaya mendorong perkem- bangan industri kerajinan tenun adat ini, menurut Kan- tor Wilayah/Dinas Perindus- trian Kalbar, selain untuk me- lestarikannyan, mengingat pula pemasarannya telah menjangkau antar pulau, bahkan mulai memasuki luar negeri seperti Serawak dan Brunei Darussalam. Kakanwil Perindustrian yang baru beberapa bulan di Jawa Timur ini, dengan giat sekali mengadakan pembinaan kepada industri kecil dan kerajinan rakyat di Jawa Timur. Untuk itu, perhatian pemer- intah, terutama dalam pen- gadaan b anbaku dan bahan penolong serta mengganti alat tenun tradisional gedongan dengan alat tenun bukan mesin masih sangat diperlukan. (Basrin Naurbustan/Ant) Sementara, Menteri Per- minyak an Iran Gholamreza Aqazadeh, mengatakan, nega- ranya tidak menginginkan batas Perlu Peningkatan Disain produksi OPEC dinaikan. “Saya untuk Atasi Pemasaran berpendapat, sekarang bukan waktu yang baik untuk meningkatkan batas produksi karena pasaran tidak siap seka- rang. Mungkin November situasi akan lebih baik," katanya kepada Ranomeeto, 5 Km sebelah sela- tan Kota Kendari, untuk me- nyaksikan kegiatan program Kejar Paket A telah disambut dengan Tari Mondotambo, tarian khusus daerah Tolaki untuk menyambut tamu agung. para wartawan. Kepada Neraca, baru baru ini menyatakan bahwa peranan in- Kakanwil Perindustrian Jatim Ir. Herman mengakui kesulitan tenaga pengrajin rotan, maka pihaknya berusaha akan men- gadakan pendidikan dan latihan kepada para anak anak putus sekolah untuk dididik dalam in- dustri rotan. Perusahaan industri rotan pada saat ini lagi mulai berkembang karena banyak per- mintaan dari luar negeri. (K15). Di kecamatan yang warganya sebagian besar transmigran itu, Mendikbud memperoleh penje- lasan tentang pelaksanaan kegiat- an program Kejar Paket-A dan kegiatan pendidikan luar sekolah serta permasalahan yang dihadapi. Mendikbud mengharapkan, kegiatan informal itu terus diga- lakkan sebagai wadah untuk meningkatkan pengetahuan dan kecerdasan bangsa Indonesia. Pada kesempatan itu, Mendikbud Fuad Hassan me- nyempatkan diri foto bersama. dengan murid-murid sekolah dasar dan anak-anak Pramuka di daerah itu, yang sejak tibanya mengelu-clukan dengan nyanyian Sorak sorak Bergembira. Mendikbud berada di Kendari Venezuela, dustri kecil dan kerajinan rakyat sampai Senin pukul 16.00 waktu mengatakan, "Saya tidak tahu, Irak, Kuwait, Nigeria, Arab Saudi, gara Pengexpor Minyak (OPEC) pertemuan berakhir, Gholamreza perminyakan dari Aljazair, Iran, masih mengalami kesulitan setempat (pukul 22.00 WIB) mungkin berakhir Senin malam Indonesia, dan kembali bertemu lagi No- Sedangkan lima menteri Per- minyakan lainnya yaitu Equador, mengenai cara membagikan kuota, bila batas produksi dina- ikkan. meningkatkan kesejahteraan para sangat penting, dalam rangka pengrajin serta pangsa pasar. vember,' "Namun demikian yang harus diperhatikan adalah masalah disain yang benar benar harus sesuai dengan selera pemesan. Konperensi Tingkat Menteri Libya, Gabon, Qatar dan UAE Penuh OPEC mendatang dijad- duduk dalam pertemuan Komite dengan kapasitas sebagai penin Sumber-sumber delegasi Komite mengatakan, Arab Saudi dan Irak bersikap menentang cara pembagian lain kecuali atas dasar prorata. Menurut pemantauan Neraca di Jawa Timur memang banyak industri kecil rotan yang mema- sok ke para eksportir di Sura- baya. Para industri kecil mene. rima pesenan sesuai dengan con- toh yang diberikan dari eksportir di Surabaya, kemudian mereka produksi sesuai dengan pesenan. Adapun hambatan yang dihadapi para industri kecil, adalah masalah kurangnya tenaga pengrajin rotan. Sementara ba- han baku telah bisa dipenuhi oleh Asmindo di Jawa Timur, di bawah pimpinan Bos Hasan. dalam kunjungan kerjanya selama tember 1989 dalam rangkaian tiga hari, mulai tanggal 20 Sep- menghadiri Dies Natalis Unhalu- VIII. (Ant). Bantuan Selandia Baru Praya, NERACA PROYEK bantuan Pemerin- tah Selandia Baru yang telah berjalan selama dua tahun, telah dirasakan manfaatnya oleh para pengrajin gerabah pada khusus nya dan masyarakat umumnya. Bupati Lombok Tengah Ircham mengatakan demikian, ketika duta besar Selandia Baru GA. Parkinson dengan nyonya serta stafnya berkunjung ke Bali Karya tembikar desa Penujak, untuk kedua kalinya baru-baru ini. Bupati mengatakan, dari segi keterampilan yang mengarah pada usaha peningkatan penge- lolaan bahan baku, proses telah menjadi daya tarik para konsumen baik dalam maupun luar negeri. Pemasarannya antara lain ke Jerman Barat dan Italia yang nampaknya telah menggemari produksi keramik dari Lombok Tengah. AQUA FATM EXAT ITU Pertambangan- Energi OPEC Alami Kesulitan Bagikan Kuota Produksi pendidikan, managemen dan pemasaran.Dalam hubungan pe- ningkatan pemasaran, Dubes meminta agar bekerjasama de- ngan fihak perindustrian, se- hingga mendapat kemajuan yang lebih banyak. Jenewa, NERACA PARA menteri perminyakan negara anggota Organisasi Ne- Dalam Pelita V ini, NTB memprogramkan pembangunan pada sektor ekonomi sehingga dapat ditingkatkan menjadi 6,55% per tahun. Untuk ini diper- lukan investasi modal sebesar Rp 862 milyar dengan men- gusahakan modal Swasta sebesar 53% dan modal pemerintah se- besar 47%. (KND) Menteri Perminyakan Nige- walkan berlangsung di Wina, ria/Presiden OPEC Rilwanu Austria, 1989. Lukman, Menteri Pertambangan dan Energi Ginanjar Kartasas- mita, Menteri Perminyakan Vene- zuela Dr. Celestina Armas dan Sekjen OPEC Prof. Dr. Subroto sejak pagi hingga Senin sore terus menerus melakukan pertemuan bilateral yang intensif dengan para menteri perminyakan negara anggota OPEC lainnya. Pertemuan bilateral dilakukan secara bergantian masing-masing di kamar hotel Ginandjar, di kamar hotel Lukman dan di kamar hotel Sekjen OPEC Subroto. Sumber-sumber delegasi Komite Pemantau Harga OPEC mengatakan, para menteri per- minyakan masih mengalami kesulitan tentang cara mem- bagikan kuota, kalau batas pro- duksi OPEC dinaikkan dari yang sekarang 19,5 juta barel per hari (bph) menjadi 21 atau 21,9 juta bph. "Pada saat ini tidak begitu mudah untuk membagikan batas produksi (kuota) di antara ke-13 negara anggota OPEC," kata Gholamreza scusai mengadakan pertemuan dengan menteri OPEC lainnya. Jakarta,NERACA menjadi tuan rumah konferensi INDONESIA paling tepat Tingkat Tinggi Organisasi Peng- ekpor Minyak (OPEC). Sebab selain dapat berperan sebagai mediator diantaranegara anggota, juga tidak memilki masalah de- OPEC. ngan sesama OPEC, maupunnon- Pendapat itu dikemukakan se- cara terpisah di Jakarta kemarin oleh dua anggota DPR RI dari Komisi VI yang membidangi masalah Pertambangan dan E- nergi, yaitu Ir. Tadjuddin Noer Said dari Fraksi Karya Pemban- gunan dan Budi Hardjono dari Fraksi Demokrasi Indonesia. Menurut Tadjuddin, Indone- sia, walau tidak mencalonkan diri menjadi tuan rumah KTT OPEC, tapi perlu menerima dengan baik jika dicalonkan menjadi tuan rumah. "Indonesia selain tidak memilki suatu masalah atau Berbagai fasilitas untuk men- dukung usaha ini sudah tersedia, seperti jalan yang menghu- bungkan Wates-Wonosari-Gu- nungkidul yang berfungsi meng- mengatakan, pertemuan Komite gamping dari daerah itu ke lokasi Beberapa sumber delegasi hubungkan pengangkutan batu Pemantau Harga yang dihadiri pabrik pengelolaan pasir besi. semua negara anggota OPEC ini Juga telah ada penyediaan air Indonesia Paling Tepat Tuan Rumah KTT OPEC ganjalan dengan anggota OPEC lainnya, juga tidak akan mem- pengaruhi hasil jalannya sidang yang dapat merugikan negara anggota OPEC lainnya," katanya Ia memberi contah, kasus adanya "pemancungan" warga Kuwait di Arab Saudi, yang kata- DUBES Parkinson menga- takan, sangat gembira melihat kemajuan yang dicapai oleh para perajin Gerabah setempat. Me- mang bantuan yang diberikan Selandia Baru dalam kegiatan gerakan di daerah ini. Karena itu diharapkan bantuan ia akan dapat meningkatkan pendapatan ma- syarakat. Karena itu, pameran Selandia Baru dalam hal memberikan Korea Temukan Gas Alam Seoul, NERACA LUSINAN daerah kumulasi gas alam yang memiliki prospek, dengan jumlah cadangan sekitar 11,2 juta ton sudah diiden- tivikasikan di landas benua, 200 km sebelah timur pesisir tenggara Korea Selatan. "Saya menilai,negara yang tidak memiliki banyak masalah dengan sesama negara anggota OPEC hanya Indonesia," katanya menambahkan. Menurut Budi Hardjono, In- donesia seperti telah diungkapkan Menteri Pertambanan dan Energi Ir. Ginandjar Kartasasmita tidak akan "ngoyo" (memaksakan diri) Sementara itu Gubernur NTB mengatakan bahwa semua fihak di Nusa Tenggara Barat (NTB) supaya memacu diri dengan melaksanakan kerja lebih tangguh dalam menyukseskan repelita V. Gubernur NTB Brigjen TNI H. Warsito menegaskan hal itu kepada para wartawan di NIB di Mataram, Kamis. Keberhasilan pembangunan NTB selama ini seperti berswasembada beras, serta beberapa sektor lainnya hasil survei yang diperuntukkan sebagai upaya peningkatan pen- Korea Petroleum Development dapatan masyarakat harus di- Co., (Pedco) tingkatkan. kemungkinan berakhir Senin malam atau Selasa pagi. Ketika ditanya kapan beranggotakan delapan menteri "Saya pikir dalam pertemuan November, kami dapat meningkatkan batas produksi," katanya, Indonesia, kata Tajuddin, dari segi politik pandangan politik antar bangsa, terutama diantara sesama anggota OPEC tidak memiliki banyak masalah, dan dari segi geografis pun lebih dekat, jika dibandingkan dengan Venezuela misalnya. Menurut Tajuddin, dise- nya juga melibatkan Iran. Ten- lenggarakannya KTT OPEC tunyanegara-negara itu akan sulit untuk dicalonkan menjadi tuan rumah KTT, karena mereka memiliki ganjalan dengan ses- ama anggota. Perkiraan itu diungkapkan Exploitech Co., dari AS kemarin setelah menyelesaikan penelitian selama lima bulan di wilayah itu. Daerah gas yang dinilai paling memiliki prospek terdapat di- Blok 6-1 bagian timur kota in- dustri Pohang, tenggara Korea. Demikian antara lain laporan Aqazadeh mengatakan, kapasitas produksi minyak Iran mencapai 3,5 juta bph dengan kapasitas expor lebih dari 2 juta bph. Kuota pasok yang ditetapkan OPEC untuk Iran selama semes- Lima daerah cadangan gas yang memiliki masa depan, ditemukan di daerah yang pernah di survei sebelumnya. Exploitech. mengkhususkan pada analisis dan evaluasi strata geologi dan con- toh bantuan dalam pencarian minyak. Pedco merencanakan untuk memulai pengeboran bulan No- vember. (Yonhab) ter kedua 1989 adalah 2,783 juta bph tapi menurut para pengamat industri minyak, produksi Iran pada Agustus mencapai 2,85 juta bph. Kendala para menteri anggota Komite Pemantau Harga untuk mencapai keputusan tentang batas produksi adalah cara pembagian kuota. Komite pemantau Harga pu- Pasir Besi Kulonprogo Ditangani Investor AS Yogyakarta, NERACA KETUA Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) DI Yogyakarta Drs. KMT. Wiroseputro mengatakan, pengelolaan pasir besi di Kulon- progo. DIY akan ditangani in- vestor dari Amerika. Realisasi pengelolaan tinggal menunggu Surat Izin Mengelola Pasir Besi dari Pemerintah Pusat. untuk menjadi tuan rumah KTT Indonesia dapat menjadi tuan OPEC, tapi tidak berlebihan jika rumah KTT itu. "Indonesia memiliki pengaruh terhadap sesama negara anggota OPEC dan non-OPEC. selain itu telah dibuktikan dalam beberapa pertemuan OPEC, dimana delegasi Indonesia selalu mampu mencarikan jalan keluar jika pertemuan menghadapi beberapa ganjalan," tambahnya. Budi Hardjono, sepert halnya Tajuddin sama-sama berpenda- pat, Indonesia cukup siap untuk menjadi tuan rumah KTT OPEC. Apalagi Indonesia cukup berpe- ngalaman menyelenggarakan berbagai konferensi internasional, khususnya pertemuan OPEC. "Jika Indonesia dapat terpilih menjadi tuan rumah KTT OPEC, pengaruhnya akan positif. Baik di dalam maupun di dunia inter- nasional," kata Budi Hardjono. sangat perlu, karena selama ini setiap keputusan yang dibuat OPEC selalu hampir menjadi keputusan yang cuma diung- kapkan pada saat selesainya suatu pertemuan OPEC. Sedangkan pelaksanaan dari keputusan itu dilapangan hanya menjadi se- macam karikatural saja. "Artinya, hampir semua ne- gara anggota OPEC melanggar keputusan itu, kecuali hanya beberapa negara saja termasuk Indonesia yang selalu patuh, katanya. Halaman I nya mandat untuk memutuskan suatu peningkatan kuota secara profata, tapi kalau pembagian. nya tidak secara proporsional harus diputuskan Konferensi Tingkat Menteri Penuh. Pertemuan Jenewa ini meru- pakan pertemuan Komite yang Nov. Des. Jan 90. Feb. 03 Mar. Apr Mei. Jun. Jul. Aug. Sekjen OPEC Subroto sesaal setelah menghadiri salah satu pertemuan bilateral mengatakan, pertemuan kemungkinan berakhir Senin malam. "Pertemuan akan berakhir dengan persetujuan," katanya. Subroto tidak bersedia menjelaskan jenis persetujuan yang dicapai itu, apakah men- yangkut persetujuan mengenai peningkatan batas kuota produksi atau persetujuan peningkatan konferensi tingkat penuh menteri kuota itu akan dibahas dalam OPEC di Wina, November men datang. (Ant). Sep Okt Nov Des. Jan 91 Feb Apr untuk keperluan pabrik dan se jumlah fasilitas lainnya. 4 Wiroseputro baru-baru ini menjelaskan, rencana penge- lolaan pasir besi antara investor Inggris dan Indonesia dibatalkan. Untuk itu Indonesia telah mena- warkan kepada investor asing lainnya yang mau mengelola pasir besi di derah itu. Sementara keterangan yang diperoleh dari masyarakat di sekitar daerah itu mengharapkan agar pabrik pengelolaan ini dapat segera direalisasi, mengingat rencana itu telah lama ada. Diha- pabrik akan memberi tambahan rapkan pula dengan beroperasinya nilai bagi penghasilan rakyat. (KNI) Tuan rumah KTT, harus mampu menjadi mediator dian- tara kepentingan negara anggota. Selama ini Indonesia berperan sebagai mediator, seperti yang telah dilakukan terhadap konflik Iran dan Irak misalnya. Menurut Tajuddin, politik luar negeri Indonesia bukan sekedar berbicara tentang masalah Kam- boja saja, tapi masalah minyak juga cukup penting. Apalagi minyak cukup mempengaruhi kehidupan bangsa Indonesia. Menurut dia, agar keputusan Apalagi, katanya, Indonesia OPEC itu punya ikatan yang merupakan negara pengexpor gas dipatuhi secara politis oleh alam cair (LNG) terbesar di dunia, anggota OPEC, KTT OPEC perlu yang harganya selalu dikaitkan diselenggarakan. Sehingga kepu- dengan penjualan harga minyak tusan KTT tidak lagi akan meru- (Ant) gikan Indonesia atau terhadap negara anggota yang patuh. Menurut Budi Hardjono, sela- ma ini penyebab terjadinya penu runan harga dan tidak stabilnya harga minyak, lebih banyak dise- babkan karena sikap dari negara- anggota OPEC yang tidak taat untuk mematuhi kuota pasok yang telah diberikan. "Setiap kali ada keputusan yang dikeluarkan OPEC, setiap mampu menjaga disiplin dan kali itu juga anggota OPEC tidak melakukan pelanggaran, terutama terhadap kuo a pasok," kata-nya." Ia menegaskan, untuk menga- tasi berbagai kendala itu tentunya diperlukan suatu teobosan atau upaya. Terutama perlu adanya kemauan politik dari anggota untuk menyelesaikan masalah. Jakarta, NERACA PERKEMBANGAN harga minyak mentah pada perdagang- an akanan (future trading) hari Senin 25 September di New York Mercantile Exchange dari jenis minyak West Texas Inter- mediate untuk kontrak penyerahan bulan berlainan dalam USS per barel menurut laporan Associated Press adalah sebagai berikut: "Political Will itu akan lebih kuat dan lebih efektif, jika dipu- tuskan para kepala negara yang bersangkutan. Sehingga dengan demikian, KTT nanti akan meru- Penyerahan Buka Tinggi Rendah Tutup Perubahan 19.05 19.52 19.00 19.46 18.90 19.36 18.86 19.32 18.80 19.23 18.76 19.21 18.71 19.10 18.61 19.08 18.96 18.51 18.95 naik 18 naik 20 naik 22 naik 22 18.55 naik 21 18,73 18.46 18.88 naik 21 naik 20 naik 20 TOB 18.50 18.45 18.50 18.35 18.81 18.40 18.50 18.38 18.75 18.49 18.50 18.49 18.70 naik 20 18.57 18.57 18.57 18.65 naik 20 18.41 18.41 18.41 18,61 18.38 18.38 18.38 18.58 18.20 18.20 naik 20 naik 20 18.20 18.20 18.56 naik 20 18.20 18.20 18.56 naik 20 18.25 18.25 18.20 18.55 naik 19 18.15 18.54 naik 18 tetap pakan KTT yang terhormat. Ke- inginan untuk menyimpang dari keputusan punya tanggungjawab politik dan moral yang lebih be- rat, dari pada sekedar keputusan yang dilakukan para menten perminyakan OPEC", katanya. KTT OPEC itu sendiri, juga sangat tepat diselenggarakan tahun 1990. Karena bertepatan. dengan menyongsong 30 tahu keberadaan OPEC. Sehingga dalam tiga dasawarsa itu dapat mendorong disiplin negara anggotanya, terutama terhadap kuota pasok minyaknya. Perkembangan Harga Minyak 18.15 18.15 18.52
