Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1989-11-14
Halaman: 10

Konten


Selasa, 14 November 1989 DAERAH - TRANSMIGRASI Sosek Masyarakat Pedalaman Masih Taraf Subsistem Pontianak, NERACA KEADAAN sosial ekonomi masyarakat pedalaman teru- tama yang tinggal di dalam dan sekitar areal Hak Penggunaan Hutan (HPH) pada umumnya masih dalam taraf subsistem. Cara bercocok tanam yang selama ini dipraktekkan pada umumnya berupa perladangan berpindah dengan ciri lebih menghemat tenaga kerja daripada penghemat tanah. Memberikan makalahnya ber- judul "Pelestarian Hutan Hujan Tropika dan Peningkatan Sosial Ekonomi Masyarakat Sekitar Areal HPH" pada diskusi pe- ningkatan sosial ekonomi ma- ysyarakat sekitar areal HPH di Pon- tianak pekan lalu, Herujono Hadisuparto dosen jurusan Kehu- tanan dan PSL Universitas Tan- jungpura Pontianak, lebih jauh mengungkapkan, kegiatan perla- Vdangan berpindah lebih banyak dilakukan penduduk setempat pada lahan lahan kering dengan kemiringan tanah mulai dari 0-30 persen dan bahkan mencapai 90 persen pada tempat-tempat terten- DE.. 101 Keadaan alam yang kurang mendukung dan cara pengawetan tariah yang tidak intensif telah menyebabkan tanah cepat mun- dur dan petani peladang harus membiarkan tanahnya untuk mengembalikan kesuburannya melalui proses alami. Manakala -kondisi tanah sudah tidak dapat mempertahankan diri lagi untuk proses suksesi di bentuk vegetasi hutan sekunder, menurut Herujono Hadisuparto, maka ka- wasan perladangan akan didomi- na oleh alang-alang. Bila hal ini terjadi maka kawasan hutan primer akan labih terancam un- tuk dijadikan lahan perladangan baru. Kegiatan sosial ekonomi pen- duduk di sekitar arel HPH dapat ditingkatkan melalui beberapa alternatif kegiatan baik meli- batkan mereka dalam kegiatan pengusahaan hutan maupun membina pola usaha tani yang lebih effisien melalui pembinaan pertanian menetap secara terpadu. Alternatif yang disebutkan tera- khir ini sekaligus meningkatkan usaha perlindungan dari keru- Sakan hutan akibat perladangan berpindah yang telah berlangsung selama ini. (T Dalam rangka usaha peng- awetan dan pemanfaatan sumber daya tanah dan air pengembang- BOBC PROV 915 an cara bercocok tanam secara menetap akan mempunyai fungsi ganda dalam rangka mening- katkan nilai ekonomi produktif tanah garapan dan daya dukung lingkungannya. Pada tanah lembab dan sete- ngah rawa panca usaha tani dapat dipraktekkan dengan membatasi input bahan kimiawi buatan. Pada lahan kering dengan kemiringan tertentu pula ekofarming lebih sesuai melalui pendekatan biolo- gis dinamis dan organis dengan memperhatikan unsur agro eko- sistimnya. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di PT Sari Bumi Kusuma dekat Nanga Pinoh Kali- mantan Barat menurut Herujono Hadisuparto kegiatan permudaan hutan lebih diarahkan pada pe- Tanjung Pandan, NERACA PELABUHAN Tanjung Pan- dan kabupaten Tk II Belitung Propinsi Sumatera Selatan meru- pakan gerbang perekonomian Pulau Belitung sejak beberapa tahun ini meningkat dengan pesat. Pelabuhan Tanjung Pandan dioperasikan Pebruari 1976dan sampai saat ini terus mening- katkan pelayanan terhadap pe- makai jasa pelabuhan sejalan dengan meningkatnya para pelanggan jasa pelabuhan. Menurut keterangan Kepala Pelabuhan II Tanjung Pandan Drs S.J. Sugino, volume muatan ekspor langsung dari pelabuhan Tanjung Pandan terus meningkat dari tahun 1985 se- banyak 27.000 ton, dan pada akhir Pelita IV tahun 1988/1989 men- capai 58.000 ton. Berarti terjadi peningkatan sebesar 241,81%, sedangkan arus barang antar pu- lau dari 328.635 ton menjadi Ekspor Pel. Tanjung Pandan Naik 214 % BILAMANA ada daerah yang kemajuannya kurang jika dibandingkan dengan daerah lain, hal itu bukan berarti di- ferlantarkan, tapi merupakan tantangan yang harus dijawab bersama-sama, demikian Presiden Soeharto. matan Ikhwal itu dinyatakan Kepala Negara dalam amanat tertulisnya pada acara-acara penganugrahan tanda kehor- Parasamya Pur- nakarya Nugraha" kepada 26 daerah tingkat II di 26 provinsi yang berhasil serta mencapai karya tinggi melak- sanakan pembangunan se- lama Pelita IV. Pernyataan itu tampaknya bukan sekedar basa-basi, tapi merupakan kenyataan bahwa dalam pembangunan Indone- sia yang berpegang teguh pada wawasan nusantara tidak ada daerah-daerah yang diterlan- tarkan. Namun yang mungkin ada ialah daerah yang kema- juannya kurang kalau di- bandingkan dengan daerah lain. Guna mengatasi kekurang- majuan dan sekaligus sebagai jawaban terhadap tantangan tersebut, Kabupaten Kotabaru yang luas wilayahnya lebih kurang 13.043,50 km2 atau terluas dari sembilan Dati II lain di Kalimantan Selatan, sejak Pemerintahan Orde Baru terus melaksanakan pemba- ngunan di segala bidang. Sebelum Pelita IV di Kab. Kotabaru masih banyak daerah pedesaan maupun ibukota kecamatan terisolasi yang su- lit dijangkau dari ibukota ka- bupaten, dari Banjarmasin (ibukota propinsi) maupun dari desa yang sulit dicapai dari DI KAMPUS UNAIR: Mensesneg Drs. Moerdiono, selesai memberikan ceramah tentang keadilan sosial ekonomi dalam rangka tinggal landas di Kampus Unair, Sabtu, diantar oleh Rektor Prof. Soedarso dan Panitia Lustrum Unair Udin SH sesaat meninggalkan kampus Unair Surabaya. (Foto: Ag/Neraca) Sebagai contoh jalan lintas timur Kalsel yang menuju ke Kalimantan Timur saat ini satu-satunya alternatif jalan poros yang membuka daerah isolasi Kotabaru. nanaman perkayaan dan peme- liharaan permudaan dari tum- buhan pengganggu. Penanaman jenis eksotik pada areal yang ter- buka (bekas TPN dan jalan sarad) hendaknya lebih diarahkan pada fungsi pioneer dan pelindung untuk kegiatan penanaman perkayaan selanjutnya dengan jenis setempat. Dengan demikian kondisi hutan produksi pada ro- tasi tebang yang akan datang masih merupakan perwakilan hutan hujan tropika yang lebih baik dari keadaan sebelumnya, apabila tidak terjadi konversi status lahan hutan di kemudian hari. Jalan lintas timur Kalsel yang pada puluhan tahun lalu belum terbayangkan oleh masyarakat Kotabaru, kini mulai mulus dengan hotmix- nya, hingga perjalanan dari Banjarmasin ke Kotabaru ti- dak lagi memakan waktu ber- hari-bermalam, tapi sekarang Batulicin dapat ditempuh cuma masa lebih kurang lima jam dan sekitar satu jam sudah berada di ibukota kotabaru yang terletak di Pulau Laut. Beberapa usaha konkrit perlu segera dilaksanakan secara menyeluruh dalam rangka peles- tarian hutan pada areal HPH di Kalimantan Barat. Sejalan den- gan sistim silvikultur yang ada dan kondisi hutan setempat, maka perlu diperhatkan hal hal sebagai beriut: 1) Merencanakan teknik penebangan dan penyadaran yang tidak banyak merusak permudaan hutan termasuk pohon inti yang Terbukanya Isolasi MAKNA terbukanya isolasi menjadi banyak nian. Ko- tabaru yang cukup potensial dengan berbagai aneka usaha dewasa ini menjadi lirikan investor, baik PMDN (penana- man modal dalam negeri) maupun PMA (penanaman modal asing). Wilayah timur Kalsel yang luasnya mencapai 1,4 juta hektar lebih itu merupakan daerah yang kaya dengan ber- macam cadangan tambang, baik berupa galian golongan C maupun A dan B seperti tambang batubara dan emas. Disamping itu Kabupaten Ko- tabaru juga kabupaten yang terkaya dalam sumberdaya hutan diantara sepuluh dati II 525.000 ton berarti mengalami peningkatan 160,6%. Sejak dioperasikannya Der- maga beton 1000 M2 pada bulan Oktober 1986 arus kapal Tanjung Pandan semakin meningkat sejalan dengan meningkatnya arus barang. Dengan semakin padatnya arus kapal dan barang maka pada tahun 1988 telah ditambah fasili- tas dermaga kayu 140 M2 agar dapat menampung kepadatan arus kapal dan meningkatkan kece- patan bongkar muat barang. Untuk lebih meningkatkan gerak ekonomi pulau Belitung ini Pelabuhan Tanjung Pandan pada tahun angaran 1988/1989 alur yang selama ini dangkal di keruk sepanjang 3,5 Mill yang mana prasarana pelabuhan dengan vo- lume 200.000 M3 (insitusionil) dan pengerukan kolam 35.000M3. telah ditandai. 2) Inventarisasi tegakan tinggal sekaligus peme- liharaan permudaan yang ada dengan pembebasan dari tum- buhan pengganggu. 3) Pengadaan persemaian sesuai dengan kebu- tuhan dengan mengutamakan jenis setempat. 4) Penanaman perkayaan dilakukan setelah musim buah (benih) sampai ter- jadi pertumbuhan anakan jenis yang dikehendaki. 5) Antara 2-3 tahun berikutnya dilakukan pe- ngecekan keberhasilan permu- daan, sekaligus melakukan pe- nanaman sulaman dan pembeba- san permudaan dari tumbuhan pengganggu. Sementara itu Ketua Panitia Diskusi Ir. Nana Suparna melaporkan diskusi yang di- adakan ini mempunyai sasaran mencari alternatif bentuk kegiat- an efektif yang dapat merubah cara berladang berpindah ke usaha tani menetap. Memperbesar lagi andil para pemilik HPH dalam usaha meningkatkan sosial eko- nomi masyarakat sekitar areal HPH. (K-18/9) Menurut data dari Pemda Kab. Kotabaru, sekarang ter-. dapat sawah seluas 51.141 ha (3,52 persen), hutan terdiri dari hutan produksi tetap 582.665 ha (40,14 persen), hutan yang dapat dikonversi 431.742 ha (29,75 persen), hutan produksi terbatas 63.424 ha (4,37 persen), hutan lindung 197.519 ha(13,61 persen) di cagar alam 66.650 ha (4,60 persen), serta tanah perkebunan 104.728 ha terdiri dari perkebunan besar 83.300 ha dan perkebunan rakyat 21.428 ha(1,48 persen). Potensi tambang adalah batubara mencapai 700 juta ton terbesar di Semenanjung Snakin sampai Kecamatan Satui, Pulau Laut dan Pulau Sebuku, sedangkan cadangan biji besi diperkirakan 171 juta ton, bahan galian golongan C tidak kruang dari 278 juta ton diantaranya berupa kapur gamping, batu gunung, krikil dan pasir kuarsa. Potensi lain yang cukup luas serta belum banyak tergarap secara maksimal ialah daerah pelabuhan ini kemampuan pela- buhan untuk handling kapal semakin meningkat dari ukuran 500 DWT menjadi 2000 DWT atau dari 750 M3 menjadi sekitar 250 M3/ton. Dermaga ini dibangun de- ngan biaya dari pendapatan peru- sahaan umum pelabuhan II ca- bang pelabuhan Tanjung Pandan mendapat droping dana dari kan- tor pusat sebesar Rp 191.- 781.000,- semua biaya dari kan- tor pusat berdasarkan dari SK Direksi No: KU. 20/1/2/PP.II-89 Dengan dikeruknya alur kapal tanggal 31 Januari 1989. Bupati Belitung H.AS Kristyanto pada waktu pengope- rasian, dermaga tersebut 10 Nopember 1989 selesai memper- ingati hari pahlawan, menga- takan: Pembangunan Dermaga Beton ini dimaksudkan untuk meningkatkan fasilitas pelayanan pemakai jasa pelabuhan dan seka- ligus dalam rangka menunjang pertumbuhan Ekonomi daerah yang secara otomatis akan menunjang Ekonomi Nasional. Karena pelabuhan Tanjung Pandan semakin meningkatkan pelayanan kepada pemakai jasa pelabuhan maka sejak 2 Juni 1989 telah pula dibangun dermaga beton dan 3 buah volder darat. Dermaga dibangun dengan koroksi beton bertulang dan tiang pancang sebanyak 32 buah titik X 0,35 M, dengan luas 23 MX dengan ukuran 13 M X 0,35 MX 9,5 Mpavament/perkerasan apron ukuran 60 M X 10 M dan volder sebanyak 2 buah juga 3 buah disamping dermaga, pander karet Tyfe D sebanyak 8 buah. Perekonomian daerah Beli- tung tergantung pada pertanian dalam arti yang luas pertambang- an dan industri yang orientasinya pada ekspor dan perdagangan antar pulau. Ekspor daerah Beli- tung sebagian besar dari hasil pertambangan Timah, Kaulin, Tanah Liat, Pasir Kwarsa, Karet dan Lada. Perkembangan ekspor bela- kangan ini mengalami pe- ningkatan cukup besar terutama golongan C Kaulin, Tanah Liat, Pasir Kwarsa peningkatan terse- but dapat dicapai karena adanya pasilitas dalam pelayanan pela- buhan yang memadai (ANS/9) pasang surut sekitar pantai yang bukan saja membentang di sepanjang wilayah timur da- taran Kalsel, tapi juga mengelilingi Pulau Laut. DENGAN melihat ber- bagai potensi serta sumber- daya alam yang banyak ter- pendam di wilayah timur Kalsel itu, berarti Kotabaru yang dikenal dengan Gunung Bamega, bukan saja memiliki masa depan yang lebih baik bagi masyarakat pesisir timur Kalsel yang dahulunya teriso- lasi bukan lagi sekedar angan- angan, tapi secara perlahan namun pasti akan tercapai. Berbagai usaha mencapai harapan dimaksud selama ini terus dilakukan. Sebutlah mi- salnya pembukaan perkebu- nan-perkebunan besar kelapa sawit serta pengusaha tambang batubara. HARIAN NERACA Tangerang belum Perlu Pengendali Harga Tanah Tambang batubara Ko- tabaru saat ini bukan cuma untuk kebutuhan dalam ne- geri, tapi sudah mulai masuk pasaran luar negeri. Produksi udang dan ikan juga meningkat. Menjawab pertanyaan mengenai kehadiran zone indus- tri yang di Kelola PT. Mas, loka- sinya di Desa Gandasari Kecama- tan Jati Uwung yang berdampi- ngan dengan lokasi Perum-Pe- rumnas III di Tangerang, Nazwar mengatakan, hendaknya selaku pengelola kawasan itu sendiri sedini mungkin menyeleksi jenis industri apa yang harus masuk kedalam wilayah itu, khususnya Demikian Kasi PHT Kantor Badan Pertanahan Tangerang, pada areal perbatasan. "Jarigan sampai kehadiran kawasan itu mengganggu kehidupan warga setempat, karena adanya limbah industri," ucapnya. Nazwar Natsir, BA, ketika ditemui Neraca belum lama ini di ruang kerjanya. Pemutusan harga tanah yang berjalan selama ini berdasarkan musyawarah dan mufakat setelah investor itu mengetahui harga standar yang dibuat Pemda Tangerang yang dituangkan ke dalam SK Bupati setempat. Sementara itu menurut Bupati Tangerang, H. Tadjus Sobirin, pertanyaan wartawan, Pemda Tangerang akan mengawasi pela- ksanaan pembangunan kawasan yang dikelola PT. Mas. Akan di sarankan, pada daerah perbatasan itu supaya dibangun Perumahan Kab. Kotabaru Menapak Maju dalam Pelita V ibukota kecamatan. di Kalsel. Dalam Pelita IV secara bertahap isolasi itu mulai ter- buka. Satu persatu daerah pedesaan yang terisolasi dapat diterobos, diantaranya dengan peningkatan dan pembuatan jalan baru. ngunan selama ini terlihat nyata pada pendapatan per kapita serta swadaya masya- rakat setempat tiap tahun selama Pelita IV yang terus mengalami peningkatan. Dengan berbagai potensi yang dimili, dengan telah digarapnya berbagai potensi yang ada maka Kotabaru ter- masuk Dati II di Kalsel yang cukup tinggi pendapatan asli daerah (PAD)-nya. Pen- dapatan itu, menyebabkan kondisi dana kabupaten ini cukup baik sehingga banyak pula maknanya untuk memper- cepat laju pembangunan setempat. Jadi kemampuan dana daerah sendiri juga cukup menonjol dibanding sumber dana lainnya seperti dari Pemda tingkat I dan Pemerin- tah Pusat. Khusus pendapatan per kapita mengalami kenaikan rata-rata 8,84 persen per tahun, yaitu dari Rp 469.575,- pada tahun 1984 menjadi Rp 672.725,- pada tahun 1988. Begitu pula swadaya masyarakat Kotabaru yang tahun 1984/85 baru mencapai Rp 85.600.000,- terus mening- kat menjadi Rp 363.176.000,- pada tahun 1988.89, dan desa swasembada pada kurun waktu yang sama dari 14,6 persen atau 43 desa menjadi 60,3 persen atau 184 desa. Tangerang, NERACA BELUM saatnya Pemda Tangerang membentuk tim pengendali harga tanah, selama ini transaksi tanah untuk industri maupun real estate (perumahan) berjalan cukup baik. Hal itu ter- bukti dengan tidak terdengarnya keluhan pengusaha yang mena- namkan investasinya di Tange- rang. Dijelaskannya, Tangerang yang saat ini menjadi incaran pihaknya investor yang bergerak dalam sektor industri, sudah merencanakan kawasan-kawasan industri, sesuai dengan Pola Dasar Pembangunan Tangerang dalam kurun waktu 20 Tahun. "Pada zone-zone industri yang tertuang dalam Pola Dasar Pembangunan tumbuh dengan sendirinya, se- perti Zone industri Manis, Jati Uwung, Pasar Kemis, Cikupa dan Balaraja", ucap Nazwar. C Diakuinya, kawasan industri yang sudah ada belum ditata dengan baik, termasuk penanggu- langan air limbahnya dan penge- lolaan kawasan itu sendiri. Pe- ngusaha swasta yang sudah lama bergerak dalam penyediaan areal industri, hanya menjual tanahnya, untuk selanjutnya areal tersebut sepenuhnya dikuasai pembeli. Menyinggung calo janah yang kini membanjiri Tangerang, Nazwar menyatakan, kehadiran mereka sampai saat ini tidak mempengaruhi harga tanah baik tate". Secara hukum tidak ada untuk industri maupun real es- yang melarang /mencegah usahanya sebagai calo, kecuali, karyawan Badan Pertanahan Na- sional (BPN) yang merangkap calo itu namanya tidak etis" jelasnya. 11 Orang Tenggelam di Sungai Citarum Bekasi, NERACA SEBELAS orang dinyatakan tewas tenggelam di Kali Citarum Bekasi, akibat perahu mereka yang melintasi Kali Citarum menuju Krawang terbalik Minggu Malam. 7 orang ditemukan Senin kemarin sedang 4 orang lainnya masih dalam pencarian. Menurut KA Humas Pemda Bekasi, Dis. Donni Setiawan kepada wartawan, peristiwa itu terjadi ketika sebuah perahu dari Kp. Bojong Jaya/Desa Sumber Jaya, Kecamatan Citarum mem- bawa penumpang 35 orang. Saat menyebrang dikali Citarum perahu mereka terbalik karena keadaan sungai cukup deras. Dari 35 orang itu, 24 orang lainnya berhasil menyelamatkan diri. Peristiwa itu disebabkan muatannya sarat melebihi kapasi- cukup deras. tas penumpang dan juga arus kali Pencarian terus dilakukan, Polda Metro Jaya diterjunkan beberapa anggota TIM SAR mencari mayat yang mungkin masih berada di dasar sungai Citarum dan hanyut ke muara sungai. (ULI/9) Peningkatan-peningkatan juga pada sektor lain, teru- tama yang menyangkut dela- Diperkebunan besar kelapa pan sukses seperti kegiatan sawit di Kotabaru, kini sudah ekspor diantaranya udang beku memiliki pabrik mini pengo- tahun 1987 senilai 4.281,26 lahan minyak mentah sawit ribu dollar AS meningkat dengan kapasita sepuluh ton menjadi 4.656,67 ribu dollar TBS (tandan buah segar) per AS pada tahun 1988 dan ikan hari. Pabrik ini direncanakan beku dari 26,82 ribu dollar AS akan ditingkatkan pula sejalan menjadi 242,43 ribu dollar AS. dengan perluasan perkebunan. Dengan berbagai keber- hasilan baik untuk daerah sendiri maupun dalam kaitan- nya dengan pembangunan secara menyeluruh dan na- sional, Kabupaten Kotabaru berhasil meraih tanda kehor- matan karya tertinggi pemba- Usaha-usaha itu mempu- ngunan dalam Pelita IV berupa nyai makna ganda tak hanya "Parasamya Purnakarya untuk pengusahanya, tapi juga Nugraha' yang diserahkan untuk mendapatkan daerah, Menteri Pendidikan dan lapangan kerja, memungkin- Kebudayaan Prof. Dr. Fuad kan membuka usaha sampin- Hassan atas nama Presiden RI gan, meningkatkan kehidupan kepada bupati setempat, HMR. rakyat dan sebagainya. Husein tanggal 2 November Keberhasilan pemba- 1989 yang lalu. (Ant). karyawan maupun pemilik peru- sahaan, sehingga terlihat jelas batas antara kawasan industri dengan Perumahan Perumnas Tangerang. Siluman PESATNYA industri di Tangerang, menurut Ketua Badan Perencanaan Daerah (Baperda), Drs. Hendi Sudjono, ketika ditemui wartawan belum lama ini, di luar dugaan, sehingga pada zone-zone industri yang sudah direncanakan tidak bisa menam- pung permintaan lahan industri. Di samping itu, banyak per- mintaan tanah yang tidak meng- gunakan prosedur (di luar zone industri), "Hal itulah membuat pusing para petugas Baperda, diberikan salah tidak diberikan salah", ucap Hendi Sudjono. (Syam/9). Adapun pertimbangan mem- buka cabang di Solo ini, dijelas- kan Jusuf karena pihaknya me- lihat potensi ekonomi di Kota Solo ini cukup besar. Selain itu, sejalan dengan kebijaksanaan Bank Danamon khususnya ten- tang pembukaan cabang-cabang GUBERNUR Jawa Timur Soelarso minta agar Unair terus meningkatkan pengabdian kepa- da masyarakat, sesuai Trida Per- guruan Tinggi. Sebagai Pergu- raan Tinggi tertua di Indonesia bagian Timur, maka Unair juga diharapkan menjadi penerang masyarakat, dengan men- ciptakan manusia yang berguna bagi nusa dan Bangsa. Gubernur Jatim Soelarso, mengemukakan hal itu Sabtu pada Lustrum VII Unair, di Surabaya. "Pendidikan salah satu unsur penting dalam pembangunan, da- lam menghasilkan kaum inte- lektual untuk mencerdaskan bangsa. Karena itu, Perguruan Tinggi erat sekali hubungannya dengan pembangunan yang kita lakukan sekarang dan masa men- datang." Tenaga Kerja Masalah Ketenagakerjaan Riau Perlu Penanganan Serius Bangkinang, NERACA MASALAH ketenagakerjaan di Propinsi Riau, seperti mutu tenaga kerja yang masih rendah dan kualifikasi yang tersedia ti- dak sesuai dengan kebutuhan, memerlukan penanganan yang sungguh sungguh, kata ketua Bappeda Riau. Bank Danamon Buka Cabang di Solo Solo, NERACA tuhkannya", tambah Jusuf yang SEJAK minggu lalu (9 juga kelahiran Solo ini. Nopember 1989) dunia per- Sebagai bank baru di Solo, bankan Solo menerima penda- pihaknya akan bekerja sebaik- tang baru, yaitu Bank Danamon baiknya untuk melayani masya- Cabang Surakarta yang berkan-rakat/nasabah. Sebagai falsafah tor di Jl. Sugiyopranoto. Hadirnya bank swasta nasional ini meru. usaha kami adalah "Mengenali Masyarakat Sekitar", tuturnya. pakan bank ke 24 yang membuka cabang di Kota Solo. Manajer Direktur Bank Dana- mon, Drs. Jusuf Arbianto Tjon- drolukita dalam keterangannya Kepada wartawan Solo pada saat pembukaan Bank tersebut mengatakan Bank Danamon Cabang Solo ini merupakan ca- bang ke 45 yang dibuka di Indo- Pada bagian lain ia berpen- dapat bahwa kehadiran bank di suatu daerah bisa menjadi katali- sator atau roda penggerak bagi daerah yang bersangkutan, khusunya dalam bidang usaha. nesia. di daerah. Dengan hadirnya 24 bank di Kotamadya Surakarta, menu- rutnya, masih ada kesempatan untuk membuka usaha perbankan di kota ini. Tinggal bagaimana pihak bank bisa melihat kemu- dian mengembangkan potensi Korban yang naas itu masing- yang ada, tegasnya. "Kejadian masing, Sakta (6orang) penduduk yang demikian inilah yang dibu- 14). Kp. Babakan, Irman (4) penduduk Bojong Jaya, Emin (30) penduduk Desa Sumber Sari. Mereka itu ditemukan minggu pagi sudah menjadi mayat. Perlu ..... (Sambungan dari Hal. I) itu, Indonesia akan mendapatkan banyak masukan bagaimana cara negara bersangkutan dalam memungut pajak. Dalam makalahnya yang di- bacakan wakilnya, Drs. T. Ari- fin, pada seminar sehari KNPI Kabupaten Kampar di Bang- kinang hari Sabtu, dinyatakan hingga Juni yang lalu tercatat 14.079 pencari kerja di Riau, sedang lowongan kerja tercatat untuk 1.130 orang. Sebelumnya dalam sambutan, Sumarlin, mengatakan hal yang utama dari kebijakan perpajakan kawasan Asia Pasifik, adalah pengenaan pajak terhadap peru- sahaan besar yang dikenal de- ngan sebutan "konglomerat, di samping manajemen personal dalam perbaikan pengenaan pajak, serta perlunya audit dan pemeriksaan secara menyeluruh administrasi pajak yang perlu dibahas. (KS) Dalam makalah berjudul "Masalah kesempatan kerja dan ketenagakerjaan Daerah Tingkat IRiau dia menyebutkan, secara garis besar masalah ketenagaker- jaan yang dihadapi adalah kuali- fikasi tenaga kerja yang tersedia tidak sesuai dengan kebetuhan lowongan yang ada. Pada akhir Pelita IV angkatan kerja di Propinsi Riau tercatat 1.051.300 jiwa dan jumlah itu pada akhir Pelita V diperkirakan menjadi 1.284.900 jiwa, atau naik 233.600 jiwa. Dengan pertumbuhan eko- nomi Riau rata rata 6 persen pada Pelita V dan dengan pola inves- tasi yang diarahkan pada kegiat- an yang banyak menyerap tenaga kerja, diperkirakan hanya akan tercipta lapangan kerja untuk sekitar 170.931 jiwa. Selanjutnya dinyatakan dalam makalah itu," Guna mengatasi Bank yang pada akhir Sep- tember lalu mempunyai asset sekitar Rp 1,091 triliun ini, kata Jusuf, sampai dengan akhir tahun ini ditargetkan bisa membuka cabang di daerah-daerah sampai sekitar 60 cabang. "Saat ini kami sedang persiapkan pembukaan cabang di beberapa tempat an- tara lain: Den Pasar, Ambon, Padang, Pekan Baru, dsb", tam- bahnya. Unair Diminta Tingkatkan Pengabdian pada Masyarakat Surabaya, NERACA nan di Solo ini, pihaknya kini Untuk meningkatkan pelaya: sedang membangun kantor ca- bang Solo yang memadai yaitu di Jl. Gatot Subroto (bekas gedung bioskop Trisakti). Sedangkan kantor yang ada sekarang (J. Sugiyo Pranoto) nantinya hanya sebagai cabang pembantu. (K- tapi dilakukan secara sederhana dan disuguhkan kepada masya- rakat hasil yang dicapai Unair selama ini. Upacara pembukaan Lustrum ke VII Unair, dimeriahkan de- ngan Sendratari pasukan Prabu Airlangga, dengan Prabu Airlangga menumpang gajah. Fragmen Prabu Airlangga yang naik Gajah serta Pasukan Prabu Airlangga mendapat sambutan meriah sekali dari almamater dan undangan. Dalam usia 35 tahun, Unair banyak mengabdi untuk kepen- tingan masyarakat Indonesia. Serangan Mengenai tenaga kerja, pening- katan perekonomian, Pertanian dibanding MT 1988. Secara komulatif gangguan kekeringan dan lingkungan hidup yang kini MT 1989 (April - September) sedang dijadikan pembangunan mencapai 13.266 ha (angka se- prioritas Pemda Jawa Timur, di- mentara) dengan puso 733 ha, harapkan pengabdian seluruh Per- atau turun 47.689 ha. guruan Tinggi di Jawa Timur termasuk Unair. Rektor Prof Soedarso menga- takan bahwa Peringatan Lustrum Sementara ramalan produksi padi untuk 1989 mencapai 43,57 juta ton GKG (gabah kering VII dengan segala kegiatannya giling) atau mengalami pening- bukan suatu acara hura hura, te- katan sebesar 1.889.744 ton GKG (4,53%) dibanding angka tetap tahun 1988. Lustrum ke VII Unair di- adakan mulai tanggal 4 sampai 26 November 1989 dengan ber- macam kegiatan antara lain Lomba Lukis, gerak jalan, Semi- nar Nasional, dan serasehan yang akan dihadiri oleh Menpora Ir.Akbar Tandjung, dan Menteri Moerdiono, olah raga dan bakti Sosial dll. (K-15/9). www. masalah ketenagakerjaan ini, la- tihan keterampilan tenaga kerja terus ditingkatkan dengan mengambangkan sistem latihan yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan yang berpedoman pada Trilogi Pembangunan." Latihan itu bukan hanya dise- lenggarakan bagi angkatan kerja, tetapi juga bagi para pekerja. Hal ini dimaksudkan selain untuk mengisi lowongan kerja dan menumbuhkan kesempatan kerja baru, juga untuk meningkatkan produktivitas melalui usaha mandiri. Bupati Kampar, diwakili Sekwilda Drs Azwar AS, pada pembukaan seminar ini menga- takan: "Dengan penyelengga- raan seminar diharapkan akan tercapai kesepakatan dari ber- bagai pihak dalam mencari jalan keluar untuk meningkatkan mutu tenaga kerja, membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan produktivitas," katanya. Ketua DPD KNPI setempat, Ir Suardi mengatakan seminar yang diselenggarakan dalam rangkaian memperingati Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pemuda ke 61 daerah itu diikuti 40 peserta yang mewakili pemuda, tokoh masyarakat dan instansi pemerintah se Kabupaten Kampar. SEMENTARA itu diberi- takan bahwa Polisi Lampung be- kerjasama dengan Kanwil Depar- temen Tenaga Kerja (Depnaker) Lampung berhasil menggagalkan pengiriman 111 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Jawa Te- ngah dan Jawa Timur secara gelap menuju Malaysia melalui Pekan- baru, Riau. Rombongan pertama seba- nyak 54 orang, 19 wanita dan 35 pria, asal Gresik dan Lamongan, Jawa Timur, ditahan di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni oleh Kesatuan Polisi Pengamanan Pelabuhan (KP-3) dan Depnaker Lampung Selatan, Minggu. Mereka selanjutnya dikem- balikan ke tempat asalnya setelah menginap semalam di Polres Lampung Selatan, Kalianda. Rombongan kedua sebanyak 57 orang, 19 wanita dan 38 pria, berasal dari Pati, Jawa Tengah, ditangkap Polresta Bandar Lam- pung dan Depnaker Lampung di terminal induk Rajabasa, Bandar Lampung, Sabtu. Minggu siang mereka juga dikembalikan ke asalnya menginap dan diperiksa di Polresta Bandar Lampung. Letkol.Pol.drs.Edwin Ismail di- Kapolresta Bandar Lampung dampingi Kasat Intel Kapten Pol. Moerni Abdullah dan Kakanwil Depnaker Lampung FP Tuameli, SH mengatakan kepada AN- TKI lewat Sumatra itu berhasil TARA Minggu, penyelundupan digagalkan berkat kesigapan aparat setempat bersama Depnaker setelah mereka mem- peroleh informasi tentang itu. "Ini pertamakali yang dita- ngani secara besar-besaran," kata Kapolresta Ismail. Investor akhir bursa porsi ini makin berku- rang. Menurut catatan, sisa saham Unggul, yang dapat dibeli asing paling banyak sekitar 700.000 lembar. Menurut catatan Bapepam, pada 13 November pagi, ada 3.390.450 saham UIC yang su- dah dikuasai asing. UIC melepas 9.000.000 saham ke lantai bursa. Sesusai ketentuan pemerintah, 49% dari saham itu dapat dibeli asing. Jumlah itu adalah 4.410.000 saham. Sisa porsi asing itu akan habis dalam sepekan ini, ujar Rompas. Setelah itu kursnya akan turun. Tidak semua pembeli domestik mampu membeli saham ini. "Harganya terlalu tinggi," tam- bah Rompas. Namun Gunawan Jusuf tidak sependapat dengan Rompas. Harga saham ini boleh jadi akan anjlog. "Bila porsi saham UIC habis, perusahaan itu bisa melakukan company listing," (Sambungan dari Hal. I) 628.196 ha atau 21,05%. Sementara luas tanam intensi- fikasi palawija baru mencapai 1.843.488 ha atau 81,16% dari rencana semusim. Dibanding dengan MT 1988 ada penurunan seluas 108.705 ha atau 5,57%, tapi bila dibanding dengan MT 1987 terdapat kenaikan 266.947 ha atau 16,93%. Komoditas yang mengalami penurunan dibanding dengan MT 1988 adalah jagung (85.156 ha), kedelai (27.970 ha), sorgum (5.182 ha), ubi jalar (7.128 ha), kacang tanah (7.796 ha) dan kacang hijau (14.782 ha). Halaman X Luas total tanam palawija pada MT 1989 adalah 2.068.546 ha atau 69.950 ha di bawah MT 1988 Peningkatan produksi ini di- capai karena peningkatan luas panen sebesar 1,64% dan pro- duktivitas sebesar 2,85%. Dalam Sidang Kabinet, Men- teri Pertanian Wardoyo juga melaporkan perkembangan pe- laksanaan intensifikasi MT 1989. Luas tanam intensifikasi padi dan 248.970 di atas MT 1987 termasuk Supra Insus mencapai pada periode sama. Sedangkan 3.521.903 ha atau 108,48% dari luas tanam intensifikasi sayur rencana semusim. Dibandingkan mayur mengalami peningkatan, dengan MT 1988 periode yang yaitu 324.791 ha atau naik 18.805 sama, ada kenaikan seluas ha (6,1%) dibanding MT 1988 328.829 ha atau 10.30%. pada periode yang sama. Luas total tanam padi MT 1989 adalah 3.612.308 ha. Dibanding dengan luas tanam padi MT 1988 dan MT 1987 terdapat kenaikan seluas 267.362 ha atau 7,99% dan nakan. (3) Selain sub sektor tanaman pangan, Menteri juga melaporkan perkembangan sub sektor per- ikanan, perkebunan dan peter- Sementara H.Ghufron bin Tamat (37), salah seorang TKI gelap mengatakan, ia hanya ikut- ikutan dengan harapan akan mendapat pekerjaan di Malaysia dengan upah lebih baik. Sedang Urifan Hasan yang mengawal rombongan TKI asal Pati mengakui ia hanya ditugasi mengantar rombongan itu ke Pekanbaru. "Disana rombongan ditunggu Dm, direktur PT-GK. Selanjutnya para TKI itu akan dibawa kemana saya tidak tahu," kata Urifan asal Gresik, Jatim itu. Wali Murid Keberatan Ditarik Sumbangan Bekasi, NEKACA WALI MURID Sekolah Dasar Negeridan Swasta Wilayah Kecamatan Bekasi Barat merasa keberatan di tarik sumbangan pembangunan kantor Dinas P dan K wilayah Bekasi Barat. Alasan- nya pembangunan kantor Dinas P dan K ada anggaran dari Pe- merintah disamping sumbangan yang di tarik Rp 1.500,-/murid itu terlalu berat. Demikian keterangan yang berhasil dikumpulkan NERACA, Agus Wali murid warga Perum- nas I mengatakan, rapat yang di adakan Minggu lalu membahas sumbangan tersebut tidak men- dapat sambutan dari para wali murid yang hadir, tetapi kini pungutan dilaksanakan terus. adakan hari Minggu lalu di pimpin Dikatakan, rapat yang di- Ketua Koordinator BP3. Wilayah Kecamatan Bekasi Barat H. Ali Suratman, didampingi Kepala tan Bekasi Barat itu, sepertinya Dinas P dan K Wilayah Kecama- pihak wali murid dipaksa harus memenuhi sumbangan Rp 1.500,- /wali murid. Hal ini membuat resahnya wali murid, ujarnya. Menurutnya, murid SDN/SDS se wilayah Bekasi Barat seba- nyak 18.000 murid kalau di ka- likan Rp 1.500/murid mencapai Rp 27 juta, sedang anggaran pembangunan kantor Dinas P dan KKecamatan Bekasi Barat Rp 35 juta, berarti hanya Rp 8 juta anggaran pembangunan kantor itu. Uang selebihnya itu di kemanakan ?, ujarnya lagi. Bangunan kantor Dinas P dank itu di atas tanah milik Pemda dengan luas 14x23 M2, sebagai pengganti kantor lama yang su- dah tua (tidak memenuhi syarat). Di targetkan dalam waktu dua bulan pembangunan selesai. Masalah yang di pertanyakan oleh wali murid apakah penarikan sumbangan ini di benarkan oleh Kepala Dinas P dan K Kabupaten ? Kepala Dinas P dan K Ka- bupaten Bekasi ketika dihubungi NERACA tidak ada di tempat, sehingga sampai berita ini di- turunkan, belum diperoleh penjelasan tentang keharusan menyumbangkan Rp 1.500,-/ murid itu. (K-9) (Sambungan dari Hal. I) ujarnya. "Lewat company listing porsi saham asing akan melonjak," ujarnya. Pada saat itu, investor asing bisa lagi memborong saham UIC, ujamya." Hal yang sama sudah terjadi pada saham Ficorin- vest. Kurs saham itu relatif stabil pada harga tinggi," ujarnya. Jumlah saham UIC yang ditempatkan dan disetor penuh ada 60 juta lembar. Bila peru- sahaan ini melakukan company listing, berarti ke-60 juta saham itu didaftarkan untuk diper- dagangkan di bursa. Sesuai de- ngan peraturan yang ada berarti, 29,4 juta dari saham itu boleh dibeli asing. (ma) Kerugian (Sambungan dari Hal. I) sehingga terhadap laporan ke- uangan sampai dengan 1985 pihak BPKP belum dapat mem- berikan pendapat. Bahkan pe- meriksaan laporan keuangan tahun berikutnya menjadi ber- larut-larut, yang diperkirakan pihak BPKP belum juga mem- berikan pendapat. www. Masalah lain yang dikemukakan menteri, adalah • Persaingan yang tajam dalam memperoleh muatan • Tidak tersedianya modal kerja yang mengakibatkan in-efisiensi dalam pembiayaan • Tidak adanya pelayanan feeder yang mendukung usaha pengum- pulan muatan dari beberapa pela- buhan. Adanya beban hutang khususnya hutang luarnegeri, sangat berpe- ngaruh terhadap kelancaran ope- rasional armada, sehingga akan mengurangi kepercayaan diri. Menyadari masih adanya per- masalahan dan hambatan yang cukup mendasar itu, menteri mengharapkan kepada direksi PT Djakarta Lloyd untuk mencari pemecahannya dalam rapat kerja ini. Rapat kerja yang berlangsung 13-14 November diikuti 94 pe- serta terdiri dari kepala cabang dalam dan luarnegeri, para kepala bagian, biro dan kepala devisi kantor pusat dengan tujuan mengevaluasi berbagai kegiatan sebelumnya. (15)