Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-08-08
Halaman: 09

Konten


"KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 8 NGEN SEA GAMES Raya Berkumandang ngsa Indonesia. Oleh karena itu, atlet di- rapkan berjuang sekuat tenaga untuk me- njukkan kepada dunia. Bahwa bangsa donesia adalah bangsa tangguh, mampu saing, bermental pemenang, disiplin, serta enjunjung tinggi fairplay. "Jadilah sumber pirasi, sumber optimisme bagi seluruh yat Indonesia yang akan menyaksikan juangan saudara-saudara semuanya," r presiden. Sebagaimana diketahui SEA Games XXIX laysia akan dibuka pada 19 Agustus dan di- up 30 Agustus 2017. Kontingan Indonesia anggotakan sebanyak 870 orang terdiri i533 atlet, 170 pelatih dan manajer, 55 dquarter. Selain itu ada juga peserta man- berjumlah 122 orang. Dalam SEA Games X tahun 2017 ini mempertandingkan 38 ang olahraga, memperebutkan 405 medali s, 405 medali perak, 529 medali perunggu. ng ini juga sebagai persiapan bangsa onesia menyongsong Asian Games 2018 arta-Palembang. Kontingen Indonesia mengikuti 37 cabang olahraga, dan di- pkan memperoleh 55 medali emas, 99 ali perak dari 30 cabor, target ini melebihi yang telah diperoleh pada SEA Games di Singapura dengan 47 emas serta ber- di Peringkat ke-5. (Roy/Sim)-d siden Akan Simposium MK kamah Konstitusi (MK) menggelar Sim- 1 Mahkamah Konstitusi dan Institusi C), Senin (7/8) hingga (10/8) di Solo. Acara nal MK Se-Asia ini akan diawali dengan ing of the Secretary General dan Board of -mentara Presiden Joko Widodo dijad- posium MK Se-Asia bertema "Mahkamah jaga Ideologi dan Demokrasi dalam Ma- ada Rabu, 9 Agustus 2017 di Universitas Surakarta. MK M Guntur Hamzah kepada warta- lo, Senin (7/8) mengatakan, di Solo dise- am Internasional Mahkamah Konstitusi s Se-Asia atau Association of Asian nd Equivalent Institutions (AACC). kan hari ini peserta 13 negara anggota ahabat dari Eropa dan Afrika, serta seki- negeri yang terdiri dari para pejabat ne- raktisi hukum akan membahas dua sesi menyangkut persiapan dewan anggota g kedua mendiskusikan rencana pemben- AACC. (Hwa)-d OTAL RP 390 JUTA aliah di FK UNS KR-Andjar HW BP Ribut Hari Wibowo dan Wakil mmad Yamin (no 2 dari kanan) me- ukti. njikan mengaku dosen dan konsultan dapat pendidikan. Kemudian IS melalui memberi komisi Rp 35 juta S MSi. terhadap AM. Ketiga orang lu- pihak lusan SMA itu, mulai masuk 60 ju- ta, se- 0 juta. lai Rp kuliah di FK UNS. Kejanggalan mulai tercium pihak Pembantu Dekan FK Dr Budiyanti Wiboworini MKes SpGK. (Hwa)-a AKAN SALAT ARBAIN IS yang TY Sudah di Madinah Semua jemaah asal DIY, mulai Kloter 23 saat ini sudah tiba di Madinah. Jemaah andara AMAA Madinah adalah Kloter 31 pukul 21.30 WAS (Senin 7/8 pukul 01.30 konsentrasi melaksanakan Salat Arbain ah 40 waktu berturut-turut) di Masjid MPdI dari TPIHI Kloter 28 dari Madinah maah haji asal Bantul Kloter 28 SOC su- Dain di Masjid Nabawi. Salah seorang ang- Sujadi sementara absen karena telapak pat nekat tidak memakai alas kaki saat ng Tri Lasih belum bisa aktif ke Masjid di Madinah. inah memang panas. "Panasnya cukup elsius," kata KH Abu Salim Aliy, pembim- h. Karena itu kalau berjalan kaki tanpa an terasa panas sekali, baik di jalan ber- eramik halaman Masjid Nabawi y (pembimbing KBIH Rindu Ka'bah (RK) meski saat kedatangan merasakan perbe- cukup ekstrem, jemaahnya tetap sema- id Nabawi. "Kami tinggal di Hotel "Golden eteran dari Masjid Nabawi," katanya. i Subuhan, Senin (7/8) jemaah KBIH Quran Gunungkidul dipimpin KH Ya'qub akam Baqi Al Gharqad kemudian Salat awi. Sehari sebelumnya ziarah makam Sayidina Abu Bakar dan Sayidina Umar (Jdm/Fie)-d ah. SELASA KLIWON, 8 AGUSTUS 2017 (15 DULKAIDAH 1950) 次 05.00 Bening Hati 14.00 05.30 Pagi-pagi Campursari 16.00 06.45 Lintas Liputan Pagi 16.10 07.00 Yuhu! Pagi 17.00 09.00 Pariwara Pagi 19.00 09.10 Teras Dangdut 19.15 11.00 Family Radio 21.00 22.00 # KR RADIO 107.2 FM PALANG MERAH INDONESIA UNIT DONOR DARAH Selasa, 8 Agustus 2017 Ditlantas PMI Yogyakarta (0274) 372176 PMI Sleman (0274) 869909 PMI Bantul PMI Kulonprogo PMI Gunungkidul (0274) 394500 Sumber: PMI DIY-(Stok darah bisa berubah sewaktu-waktu). LAYANAN SIM KELILING Selasa, 8 Agustus 2017 POLRES/TA POLSEK Yogyakarta Polresta Sumber: Polda DIY (0274) 2810022 (0274) 773244 Kalasan YOGY DINAS K A 39 18 32 DIY KESEHATAN Stok Darah 32 4 TINGKAT konsumsi mi instan di Indonesia cukup tinggi. Bahkan penjualan mi instan di negara ini menempati peringkat kedua ter- tinggi di dunia. Sebagai makanan cepat saji, mi instan cukup digemari sebagian masyarakat karena men- jadi makanan alternatif. Radio Action Pariwara Sore KR Relax Yuhu ! Sore Lintas Liputan Malam Digoda Berita NHK Lesehan Campur Sari Grafik: Arke B 42 18 11 37 5 LOKASI LPP Yka & Pura Pakualaman POLISE O 21 36 5 5 AB Kantor Kec 09:00-12:00 Kalasan Senin-Sabtu Seluruh Satpas SIM Corner Ramai Mall 10:00-15:00 Polda DIY SIM Corner Jogja City Mall 10:00 - 15:00 (Sni/JOS) 4 JAM 3 9 2 Kampung Wisata Perlu Sertifikasi 3 (APW/Arko) KR-Suhardi Potensi kerajinan miniatur motor di kampung wisata Pakualaman Yogyakarta. YOGYA (KR)- Kampung wisata di wilayah Kota Yogyakarta sa- at ini tersebar di 17 kecamatan. Dari jumlah tersebut saat ini masih diperlukan sertifikasi agar pengelolaannya semakin meningkat un- tuk kunjungan wisatawan. Keberadaan sertifikasi kampung wisata ini juga penting untuk menampilkan ciri khas dan daya tarik mu- atan lokal yang mendorong wisatawan untuk datang. "Ada kampung wisata yang sudah mandiri dan punya magnet untuk menarik wisatawan lokal maupun manca. Namun di sisi lain, beberapa kampung wisata masih mencari jati diri. Ada ke- samaan dalam hal mengoptimalkan potensi kampung wisata. Namun yang terpenting yakni langkah pengembangan secara kualitatif tidak sekadar kuantitatif," jelas Kepala Dinas Pariwisata Yogyakarta Yunianto Dwi Sutono, Senin (7/8). 09:00-12:00 Menurut Yunianto, saat ini di tiap-tiap kecamatan sudah ada kelompok sadar wisata yang memberikan peran kepada warga masyarakat untuk membangun potensi wisata yang ada di dae- rahnya. "Peran masyarakat bisa menimbulkan multi player ef- fect secara ekonomi maupun budaya. Kearifan lokal yang ada te- tap dikembangkan dan dilestarikan supaya mampu berdaya saing serta mampu memberi suguhan menarik bagi para wisa- tawan. Saat ini kunjungan wisatawan antara tahun 2013 hing- ga 2015 berkisar antara 75,52 persen. Kemudian tahun 2016, kunjungan wisatawan meningkat hingga mencapai 82,3 persen," jelas Yunianto. Wisatawan tidak hanya melihat destinasi yang sudah populer semata tetapi juga melihat kearifan lokal yang ada di Yogyakarta. "Lama tinggal wisatawan di Yogya saat ini rata-rata 2 hari. Harapan kami dari Dinas, kunjungan wisatawan bisa lebih lama lagi dengan melihat destinasi unggulan dan destinasi alternatif. Secara umum kunjungan wisatawan di kota Yogya su- dah cukup tinggi. Setiap tahun wisatawan mancanegara menca- pai 800.000," papar Yunianto. Sedangkan Ketua Forum Komunikasi Kampung Wisata Yogyakarta, Sigit memaparkan saat ini pihaknya terus menggencarkan promosi kampung wisata yang ada di Kota Yogyakarta. "Kampung wisata itu punya ciri khas antara lain kampung wisata Rejowinangun dengan ciri khas kampung agro. Kemudian ada kampung wisata Pakualaman. Masing-masing kampung wisata itu punya potensi menarik yang khas. Itulah yang jadi daya tarik wisatawan untuk mengunjungi kampung wisata," jelas Sigit. LINGKAR YOGYA YOGYA TUAN RUMAH RAKERNAS AKLI-APEI Rekanan Daerah Agar Disertakan dalam proyek YOGYA (KR) - Asosiasi Kon- traktor Listrik dan Mekanikal Indo- nesia (Akli) dan Asosiasi Profesionalis Electrical dan Mekanikal Indonesia (Apei) diminta mengevaluasi, apakah keberadaannya selama ini berman- faat atau tidak bagi anggotanya da- lam Rakernas di Hotel Inna Garuda, 24 September mendatang. Rakernas akan dihadiri tak kurang dari 1.000 peserta perwakilan 34 provinsi di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) DIY KGPAA Paku Alam X disela-sela menerima silaturahmi Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Akli Suwarto BE, Ketua Pengurus Pusat (PP) Apei Puji Muhardi ST, Sekjen PP Apei Burhanudin Mochtar, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Akli DIY Cahyo Bharoto SE serta para ketua bidang DPD Akli dan Apei di Gedhong Pareanom Kompleks Kepatihan, Senin (7/8). Saya berharap ada evaluasi da- lam Rakernas tersebut nantinya mau dibawa kemana Akli dan Apei ini, manfaatnya dan keuntungan apa ba- KR-Fira Nurfiani KGPAA Paku Alam X berfoto bersama Pengurus Akli dan Apei jelang Rakernas. gi anggota jika bergabung nantinya. Hal inilah yang seharusnya ditekankan kembali kemanfaatan asosiasi bagi para anggotanya, jadi tidak sekadar asosiasi sebagai formal- itas belaka tetapi menguntungkan bagi anggotanya," ujar Paku Alam X. Paku Alam X juga meminta agar asosiasi mendorong peluang atau ke- Guru Besar Fakultas Geo- grafi UGM Prof Dr Baiquni mengatakan, salah satu in- dikator sebuah kota disebut kota cerdas jika telah mene- rapkan keterbukaan infor- masi serta memberi kemu- dahan bagi warganya dalam mengakses informasi. Dengan begitu kualitas pelayanan pu- blik akan meningkat serta ter- bangun sinergi yang solid an- tar SKPD di pemerintahan, karena informasi data dan ke- bijakan diberikan secara ter- buka. YOGYA (KR) - Di era teknologi informasi, konsep smart city atau kota cerdas sangat perlu dikembangkan dan diimplementasikan di kota-kota seluruh Indonesia. Konsep smart city ini akan mempercepat proses pembangunan de- ngan lebih akurat serta akan mengembangkan potensi daerah lebih optimal. "Untuk Yogyakarta sebagai daerah tujuan wisata, keter- bukaan dan kelengkapan in- formasi sangat dibutuhkan bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi objek-ob- jek wisata," terang Baiquni kepada KR disela Summer Course bertema 'Smart City, Village and Region' di Gedung KLMB Fakultas Geografi UGM Yogyakarta, Senin (7/8). Menurut Baiquni, jika dikaitkan dengan aktualisasi DIY saat ini, konsep smart city sangat relevan men- dukung visi misi 'Renaissance' atau kebangkitan DIY yang diusung oleh Gubernur DIY Sri Sultan HB X. Konsep PELAJARI ALAM SEMESTA Naufal Raih Medali Emas Olimpiade Sains KONSEP 'SMART CITY PERCEPAT PEMBANGUNAN DIY Harus Jadi Pusat Pemikiran Bahari YOGYA (KR)- Salah satu siswa SMAN 1 Yogya Naufal Dean Anugrah (17), berhasil meraih medali emas di Olimpiade Sains Nasional 2017. Naufal meraih 'absolute winner' untuk bidang Keilmuan Kebumian. Baginya mempelajari alam semesta ini menjadi sesuatu yang menarik karena selalu ada temuan baru. Kepada KR Naufal mengatakan, saat mengikuti perlombaan Olimpiade Sains di Riau bulan Juli lalu, dia mendapat pengalaman baru. Pasalnya soal yang diberikan tidak hanya teori tapi juga praktik di lapangan. ìAda soal praktik yang meminta peserta mengamati matahari un- tuk mencari tinggi dan jarak matahari ke bumi menggunakan alat kamera lubang jarum. Dan mengubah waktu matahari menjadi waktu lokal,i ungkap Naufal, Senin (7/8). Menurutnya, mempelajari bidang Keilmuan Kebumian merupakan suatu hal yang meng- asyikkan. Dalam kategori kebumian turut dipelajari geologi, meteorologi, astronomi dan oceanografi. Sebelum menuju Olimpiade Sains Nasional, Naufal dan tim dari SMAN 1 Yogya su- dah intensif mengikuti pelatihan. "Dua minggu sebelum pelatihan kami sudah diberi materinya. Namun pembelajaran di lapangannya memang masih kurang," imbuh siswa yang mengi- dolakan Albert Einstein ini. Dalam Olimpiade Sains Nasional, selain kate- gori kebumian ada juga bidang Geografi, Matematika, Komputer, Fisika dan Kimia. Anak (R-8)-0 sulung pasangan Purdwianta dan Retno sempatan bagi rekanan daerah untuk diikutsertakan dalam proyek pem- bangunan di daerahnya sendiri. Dengan kata lain ada peluang bagi kontraktor listrik daerah yang meme- nuhi klasifikasi untuk berperan serta agar bisa berkembang dan sesuai de- ngan seleksi alam. "Semisal mega proyek pembangun- smart city yang berbasis teknologi informasi juga sa- ngat dekat dengan kalangan anak muda yang menjadi pe- laku utama dalam mewujud- kan cita-cita Yogyakarta Bangkit (Jogja Gumregah) de- ngan tetap berpegang pada prinsip guyup rukun (sinergi) dan gotong-royong. "Masa de- pan DIY dan Indonesia ber- ada di tangan anak muda se- karang, oleh karenanya visi misi Renaissanse' perlu diter- jemahkan dalam gaya anak muda," ujar Baiquni. Kemudian terkait Abad Samudera Hindia dengan Terlalu sering mengonsumsi mi instan membuat zat-zat kimia pada mi instan menumpuk di tubuh se- hingga menyebabkan penurunan kemampuan pengiriman sinyal ke jaringan otak. Hal itu dapat memicu stroke atau kelumpuhan. Naufal menunjukkan medali emas. Indriawati ini sejak SMP sudah menyukai pela- jaran Matematika. Masuk SMA, dia ingin menambah pengetahuannya dan disarankan orangtuanya mencoba kebumian. Setelah mem- pelajari kebumian ternyata asik. Jadi tahu fakta yang keren seperti adanya lubang hitam di sis- tem tata surya,i bebernya. "Kandungan natrium yang ting- rap zat tersebut dengan mudah dan gi pada mi instan berhubungan de- menumpuk di jantung, hati serta dan harganya relatif terjangkau. ngan beragam masalah kesehatan ginjal. Kadang kala mi instan bukan hanya seperti obesitas dan dapat menye- menjadi makanan pokok. Tapi sering babkan peningkatan tekanan darah diposisikan sebagai lauk karena tinggi, berisiko terhadap stroke serta ditambahkan bersama nasi. Padahal penyakit jantung," ungkap Ana. mi instan termasuk junk food alias makanan sampah. Ana Adina Patriani SKM, MPH dari Dinas Kesehatan DIY dalam majalah Mensana menuliskan per- lunya perhatian serius terkait dam- pak mengonsumsi mi instan. Di- ingatkan, mengonsumsi sebungkus mi instan cenderung meningkatkan asupan lemak, natrium dan karbo- hidrat. Namun demikian, mi instan rendah serat, vitamin, mineral, protein, kalsium dan berbagai zat yang dibutuhkan tubuh. Orangtua Naufal juga mendukung sepenuh nya keinginannya untuk menekuni kebumian. Salah satunya untuk persiapan Olimpiade kema- rin, orangtuanya mengeprintkan buku sebanyak 4.000 lembar. Setelah mendapat emas di tingkat nasional, Naufal akan maju di International Earth Science Olympiad (IESO) yang akan dise- lenggarakan di Thailand, Agustus ini. (M-10)-o KR-Mahar Prastiwi Menyadari efek negatif bagi kesehatan, ada beberapa kiat me- ngonsumsi mi instan yang aman dan sehat bagi kesehatan. Di antaranya, pertama, konsumi mi instan tidak secara terus menerus setiap hari. Kedua, lebih baik mengonsumsi mi instan yang bukan mi goreng. Keti- ga, hindari produk mi instan me- ngandung minyak yang tinggi. Keempat, kurangi penggunaan Konsumsi mi instan dalam jang- bumbu di mi instan atau lebih baik ka panjang bisa menyebabkan keru- membuat sendiri bumbu mi instan sakan organ dan gangguan meta- dari bahan alami seperti bawang, bolisme tubuh. karena terjadi lada dan lainnya. "Kelima, tambah penimbunan zat-zat kimia beracun kan sayuran sebagai penyeimbang seperti pewarna makanan, pengawet nutrisi, daging atau telur," saran dan aditif dalam mi. Tubuh menye- Ana. an bandara baru di DIY bisa membe- rikan kesempatan rekanan pengusa- ha lokal untuk ikut serta atau dili- batkan sehingga mereka tidak menja- di penonton di daerahnya sendiri. kecil-kecil bisa melakukan konsorsium agar bisa berpeluang ikut serta dalam proyek besar didaerahnya," tandasnya. Jika mereka Ketua Umum DPP AKLI Suwarto menyampaikan, sebagai asosiasi ahli profesional elektronical yang lahir se- jak 1980, dari sekitar 7.300 anggota- nya 80 persen adalah pengusaha kecil menengah ke bawah. Untuk itu, da- lam Rakernas kali ini diharapkan mampu meningkatkan kontribusi Akli terhadap pembangunan di da- lam negeri sendiri. Rakernas terse- but juga akan mengundang asosiasi kontraktor listrik se-ASEAN. Ketua PP APEI Puji Muhardi ST menambahkan, sebagai anak AKLI, pihaknya ingin meningkatkan sinergi dengan para pemangku kepentingan. Disisi lain, pihaknya berharap ada ke- tegasan pemerintah agar tidak terjadi regulasi ganda yang membingungkan bagi sektor jasa konstruksi. (Ira)-o arah pembangunan DIY dipri- oritaskan di wilayah selatan, menurut Baiquni, hal itu sa- ngat tepat karena Samudera Hindia telah menjadi jalur utama perdagangan dunia. Namun konsep 'Among Tani Dagang Layar' dari Gubernur DIY dalam menyongsong Abad Samudera Hindia ja- ngan sampai dipahami lantas memaksakan membangun in- frastruktur pelabuhan di wilayah selatan. Baiquni men- jelaskan, kata 'Layar' bukan berarti kapal/pelabuhan, na- mun lebih kepada DIY seba- gai pusat pemikiran bahari/- kemaritiman berbasis tek- nologi. "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 9 YOGYA (KR) - Sejak awal bulan ini, penjual bendera maupun umbul-umbul musi- man mulai banyak dijumpai di beberapa lokasi. Para pe- dagang pun diimbau tertib dengan menempati lokasi yang diperbolehkan serta ti- dak mengganggu arus lalu lintas. "Tidak perlu memaksakan membangun pelabuhan di se- latan DIY, tapi DIY harus Penjual Bendera Musiman Diminta Tertib Kepala Seksi Operasi Sat- pol PP Kota Yogya, Budi San- toso mengungkapkan, pekan lalu pihaknya sudah mener- tibkan lima pedagang musi- man tersebut. "Mereka kami tertibkan karena berjualan di trotoar dan di lokasi yang se- harusnya tidak boleh digu- nakan untuk berjualan," je- lasnya, Minggu (6/8). Kelima pedagang bendera musiman tersebut diter- tibkan dari berbagai lokasi seperti dari Jalan Kusumane- gara, dan Jalan Ipda Tut Har- sono. Satpol PP Kota Yogya juga akan terus melakukan patroli sekaligus langsung menertibkan jika masih dite- mui pedagang kaki lima, ter- masuk pedagang bendera yang berjualan di trotoar. "Selain mengganggu kein- Mengonsumsi mi instan yang dimakan bersamaan dengan nasi berpotensi menyebabkan kegemu- kan. Itu karena keduanya merupa- kan sumber karbohidrat yang tinggi. Jika terlalu sering mengonsumsi mi instan dicampur nasi, kalori yang berlebih disimpan oleh tubuh dalam bentuk lemak. Inilah yang membuat tubuh menjadi gemuk atau obesitas. Berikutnya, karbohidrat di mi instan diubah tubuh menjadi glukosa atau gula. Gula itu diproses insulin yang diproduksi oleh pankreas men- jadi sumber tenaga. Jika glukosa terlalu banyak, kerja pankreas mem- produksi insulin menjadi semakin berat. Lama kelamaan pankreas menjadi aus dan rusak. Akibatnya, pankreas tidak mampu mempro- duksi insulin dengan baik. Glukosa menjadi pusat pemikiran ke- maritiman bagi Indonesia bahkan dunia," katanya. Koordinator Summer Course Dr Rini Rachmawati mengatakan, summer course diikuti sejumlah mahasiswa S1, S2 dan S3 dari 10 negara di dunia. Antara lain Amerika Serikat, Thailand, Malaysia, Kamboja, Pakistan dan Palestina. Selain belajar me- ngenai konsep smart city dari pakar, summer course menja- di ajang bertukar pikiran ten- tang smart city. Setelah sesi penyampaian materi, para pe- serta diajak berkunjung ke se- jumlah daerah untuk mem- pelajari penerapan konsep smart city seperti Kabupat Sleman, Kota Yogyakarta dan Surakarta. (Dev)-o Kiat Mengonsumsi Mi Instan yang Aman dan Sehat Alasannya, gampang cara ma- saknya, tersedia di banyak tempat dahan, para pedagang terse- but juga ditertibkan karena mengganggu fungsi trotoar untuk pejalan kaki. Mereka berjualan di lokasi yang se- harusnya harus bersih dari pedagang kaki lima," imbuh Budi. Selama proses penertiban, petugas akan mengamankan barang dagangan yang selan- jutnya menjadi barang bukti untuk diproses dalam sidang tindak pidana ringan (tipir- ing). Barang bukti itu dapat diambil kembali manakala sidang tipiring sudah disele- saikan oleh pengadilan. Budi menambahkan, dasar hukum yang digunakan un- tuk menertibkan pedagang bendera musiman adalah Perda Nomor 26 Tahun 2002 tentang Pedagang Kaki Lima dan Perwal Nomor 45 Tahun 2007 yang memuat aturan mengenai lokasi yang bisa di- gunakan untuk pedagang ka- ki lima. "Jika ingin tetap berjualan, maka sebaiknya berjualan di persil pribadi atau lokasi lain yang sudah mengantongi izin dari pemi- lik persil," katanya. (Dhi)-o semakin banyak menumpuk di tu- buh yang berakibat terjadinya pe- nyakit diabetes. Menyikapi itu, pemerintah telah berupaya melindungi masyarakat dari risiko penyakit tidak menular (PTM), terutama hipertensi, stroke, diabetes dan penyakit jantung akibat asupan gula, garam dan lemak yang berlebih, telah diterbitkan Peratu- ran Menteri Kesehatan RI Nomor 30 Tahun 2013. Isinya tentang pencantuman informasi kandungan gula, garam dan lemak serta pesan kesehatan untuk pangan olahan dan pangan siap saji. Batas aman konsumsi natri tidak melebihi 2.000 mg per orang per hari dan untuk batasan lemak total sekitar 67 gr per orang per hari.(*) 4cm Color Rendition Chart