Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-08-08
Halaman: 10

Konten


2cm SELASA KLIWON, 8 AGUSTUS 2017 (15 DULKAIDAH 1950) PENDIDIKAN KAMILA MAHASISWA TERMUDA UGM 2017 BUKU PANDUAN SISWA BELUM TERSEDIA Bercita-cita Jadi Tim Geografi Indonesia Sekolah Berharap Segera Ada Kejelasan SLEMAN (KR) - Usianya belajar yang ingin dicapai, rema- ja asal Sidoarjo itu mengaku ti- dak muluk-muluk. Pasalnya, ia harus beradaptasi dengan kehi- YOGYA (KR)- Tahun ajaran baru 2017/2018 sudah berlangsung be- buku panduan itu akan turun. Memang dupan mahasiswa baru di Yogya- berapa minggu. Namun kegiatan belajar mengajar (KBM) belum dilengkapi adanya buku panduan. Absennya buku panduan ini disi- asati para guru dengan memfotokopi dan meminjamkannya ke para siswa. Sekolah berharap buku panduan bisa langsung tersedia ketika tahun ajaran baru dimulai, maksimal pada triwulan pertama. tanpa adanya buku panduan, proses KBM tetap berlangsung dengan baik, tapi sedi- kit banyak tetap terganggu. Oleh karena itu kami berharap pada triwulan pertama ini buku panduan sudah bisa turun," ungkap Suharyanto. baru 15 tahun 5 bulan, namun Kamila Putri Hafizha mampu menembus Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Universitas Gadjah Mada (UGM). Memilih Fakultas Geografi sebagai tempat studi- nya, Kamila mengaku senang bersinggungan dengan alam. "Saya memilih UGM karena Fakultas Geografi yang masuk mata kuliah Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) cuma di sini, sisanya Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)," ujarnya ketika dijumpai KR di KR-Ardhike Indah sela-sela kegiatan Pelatihan Pembelajaran Sukses bagi Kamila Putri mahasiswa Mahasiswa Baru (PPSMB) 2017 termuda UGM 2017 di Lapangan Grha Sabha Pramana, Senin (7/8). Sejak kecil, Kamila kerap melihat acara yang ditayangkan oleh National Geographic. Tidak heran, ia lantas menyukai dan mulai mempela- jari bagaimana alam bekerja. karta yang dirasa butuh waktu. "Target memang ada, semoga 3,5 tahun bisa lulus dan menja- di tim geografi nasional Indonesia," ujarnya lagi. Pada kesempatan tersebut, Kamila juga mengucap syukur ternyata bisa mengenyam bangku kuliah di usia 15 tahun, menjadi ma- hasiswa termuda di seleksi tahun ini sekaligus merasa khawatir dengan dirinya yang berumur lebih muda dari re- kan-rekan sepantaran. Ia men- jelaskan program akselerasi yang ditempuh- nya sejak Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) membuatnya bisa kuli- ah lebih dini. "Saya juga penasaran dengan kebencanaan dan bagaimana mengatasinya, bagaimana mem- prediksinya," tambah mahasiswa kelahiran 26 Februari 2002 tersebut. Ditanya perihal target Dengan begitu diharapkan siswa bisa menyalurkan bakat dan kreativitas yang dimiliki kearah positif. Demikian di- ungkapkan Mendikbud Mu- hadjir Effendy dalam sambu- tannya saat Membuka Jambo- re Pelajar Teladan Bangsa Tahun 2017 di Lembaga Penja- minan Mutu Pendidikan (LP- MP) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Senin (7/8). Mendikbud Minta Pelajar Jaga Kebhinekaan JAKARTA (KR)-Menteri luh tahun dari sekarang, apa Pendidikan dan Kebudayaan yang ingin anda lakukan un- (Mendikbud) Muhadjir Effen- tuk bangsa ini, bersama-sa- dy meminta sekolah diper- ma," ujar Muhadjir. banyak dengan berbagai akti- vitas. Mendikbud menyinggung ancaman paham radikalisme dan intoleransi yang menyebar di media sosial. Untuk itu para pelajar diminta selalu mewas- padai adanya penyebaran pa- ham radikalisme dan menjaga kebhinekaan. Adapun soal po- la komunikasi di media sosial saat ini; dirinya berpesan agar para siswa dapat menjaga diri Mendikbud berpesan, agar para peserta jambore dapat saling berkomunikasi dengan baik, membangun jaringan untuk kemudian berkolabo- rasi untuk masa depan bang- sa. "Coba bayangkan dua pu- CAMADA Kosakata arbain: salat (fardu) sebanyak 40 kali di Masjid Nabawi, Madinah. Contoh: Semangat laksanakan arbain. (KR 7/8 hal 13) abstrak: tidak berwujud; belum terlaksana (dilaksanakan) Contoh: Anggaran pendidikan 20 persen masih abstrak. (KR 7/8 hal 15)-e "SD saya tempuh selama 5 tahun, SMP 2 tahun dan SMA 2 tahun, saya bersyukur saja bisa kuliah di usia sekarang, tapi juga deg-de- gan soalnya beda umur sama yang lain," im- buhnya sembari tersenyum. (*-1) -e Bekerja di Bank Indonesia (BI), pria murah senyum ini menjalani aktivitas di dunia perbankan sebagai Kepala Perwakilan atau Direktur BI DIY terhitung 13 Januari 2017 lalu. Meskipun belum lama ditugaskan menahkodai BI DIY, namun dirinya merasa sebuah tantangan tersendiri memimpin Bl DIY terutama semakin menguatkan kiprah Bl di DIY nantinya. Pria yang kerap disapa Budi ini lulusan Sarjana Ekonomi dan Magister Bisnis Administrasi atau Master of Business Administration (MBA) Swinburne University of, Technology Melbourne Australia. Mengawali kariernya di BI sebagai staf Analisis di Departemen Pengelolaan Devisa, kini kiprahnya yang sudah 26 tahun semakin bersinar di Bl. Hal ini terlihat dari sejumlah jabatan strategis yang pernah diembannya sebelum menjabat sebagai Kepala Perwakilan BI DIY. BUDI Hanoto sebagai Kepala Perwakilan atau Direktur BI DIY merasa tertantang untuk menguatkan kiprah BI di DIY. la akan 'all out' dalam penguatan internal BI DIY maupun menjaga kestabilan harga di daerah. "Saya ingin membuat kiprah Bl di Yogya 'all out' atau totalitas dan setiap apa yang dikerjakan Bl akan menjadi momen of truth nantinya," ujar Budi yang menjabat Direktur BI DIY 13 Januari 2017 lalu. Pria asal Pekalongan kelahiran 2 Januari 1966 ini pernah menduduki posisi Peneliti Ekonomi di Departemen Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter pada 2001 hingga 2008, Peneliti Ekonomi Senior di BI New York pada 2008 hingga 2012, Deputi Direktur Departemen Internasional 2012 dan Direktur Departemen Manajemen Straregis dan Tata Kelola BI pada 2013 hingga 2016. Setelah diberikan amanat memimpin Kantor Perwakilan BI DIY, Budi mengaku akan memberikan yang terbaik untuk Yogya dan bekerja sama dengan Pemda DIY. Terutama untuk terus meningkatkan sektor-sektor andalan ekonomi Yogya yaitu pariwisata, UMKM dan industri kreatif. Sebuah tantangan tersendiri memimpin BI DIY. Untuk itu Budi memfokuskan ke dalam Bl dengan membangun pegawai dengan kemampuan yang kompetitif, tangguh, dan respons cepat. Selain itu membangun budaya dan etos kerja yang gigih, berintegritas tinggi, dan suasana kerja yang kondusif. Hal ini semuanya dimaksudkan agar Bl DIY lebih berkarakter, peduli dan berwawasan. dari godaan menyebarkan in- formasi palsu, fitnah, keben- cian dan kemarahan. Direktur Eksekutif Maarif Institute Muhammad Abdullah Darraz mengungkapkan, kegi- atan jambore untuk remaja ini merupakan partisipasi aktif da- lam upaya membangun karak- ter bangsa sesuai dengan ka- rakter ideologi Pancasila. Ia berharap jambore ini dapat membumikan nilai-nilai Panca- sila yang menjadi dasar ber- bangsa dan bernegara. (Ati) -e "Yogya sangat istimewa dan dihuni oleh orang-orang dengan kualitas edukasi yang baik," Tidak hanya fokus penguatan internal BI DIY, Budi fokus menguatkan kipra BI DIY antara lain Bl akan konsisten menjaga kestabilan harga di daerah melalui kerja BUDI HANOTO 'All Out' untuk Yogya MOZAIK sama antar instansi, penguatan program Tim Pengendalian Inflasi dari hulu ke hilir, mengembangkan riset-riset terapan dengan universitas-universitas yang bermanfaat bagi pengendalian inflasi dan pengembangan perekonomian Yogya. Selanjutnya mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Yogya yang mampu menciptakan lapangan kerja di pelosok- pelosok daerah, melalui program Local Economic Development dan pengembangan klaster. "Tentunya Bl akan selalu melayani kebutuhan uang layak edar bagi masyarakat sampai ke pelosok dan mendorong transaksi non tunai. Kemudian BI terus berupaya seoptimal mungkin mengembangkan industri kreatif agar perekonomian Yogya lebih inklusif," papar Budi. Budi mengaku meskipun kiprahnya di Bl DIY belum sesuai harapann ya, ia terus Waka Kurikulum SMPN 6 Yogya Dwi Isnawati menerangkan, buku panduan yang belum tersedia hanya untuk siswa kelas VIII. Pihak sekolah sudah memesan ke penerbit namun hingga saat ini belum ada buku yang selesai di cetak. ìSembari menunggu buku panduan dari penerbit, kami menggunakan materi yang ada. Pihak penerbit juga memberikan kami CD berisi materi pembelajaran. Ada seba- gian guru yang ngeprint sendiri dan me- minjamkan ke siswa. Tapi ada juga yang menampilkan di komputer,î urai Dwi Isnawati saat ditemui KR di ruang ker- janya Senin (7/8). Meski buku panduan belum tersedia bagi siswa, pihak sekolah tidak mengan- jurkan mereka membeli buku panduan lain. Hal ini sesuai aturan pihak sekolah berupaya mendekatkan diri ke arah yang sesuai dengan ekspektasi yang diharapkannya. Artinya proses dan perkembangannya terus lebih positif, Bl secara perlahan dan pasti 'naik kelas' yang dapat dilihat arah yang SEMARANG (KR)- Rektor Universitas Diponegoro (Un- dip) Prof Dr Yos Johan Utama SH Mhum mengukuhkan 11.630 orang sebagai maha- siswa baru (maba) Undip ta- hun akademik 2017/2018 le- wat upacara di Stadion Sepak Bola Undip, Senin (7/8). Rek- tor menjamin tidak akan ada perpeloncoan dari masa pe- ngenalan mahasiswa baru. Bila ada yang melakukan per- peloncoan maka Rektor sege- ra menindak tegas maha- siswa pelaku perpeloncoan. Sedangkan Wakil Rektor I Prof Dr Moh Zainuri DEA me- nyatakan, Maba Undip terdiri 176 orang Program Doktor, 1.093 Program Magister, 117 KR-Istimewa Budi Hanoto dari setiap event dan substansi yang digelar selalu memberikan yang terbaik bagi Yogya. "Saya baru enam bulan di DIY jadi sukses atau tidaknya memang belum bisa diukur. Kinerja perekonomian juga terus berkembang dinamis, saya akan totalitas mewujudkan kiprah nyata BI di Yogya kedepannya," pungkas Budi. (Ira)-e TIGA DIFABEL DAN DELAPAN WNA Undip Resmi Terima 11.630 Maba SMP Negeri 1 Pekalongan SMA Negeri 1 Pekalongan Biodata Kepala Perwakilan BI DIY Nama: Budi Hanoto SE, MBA TTL Pekalongan, 2 Januari 1966 Pendidikan: SD Keputran 3 Pekalongan. Perguruan Tinggi: FE Univ Jenderal Sudirman Purwokerto MBA Swinburne University of Techology Melbourne Jabatan : 1. Staf Analisis Departemen Pengelolaan Devisa BI (1991-1997) 2. Manager di Biro Gubemur (1999-2001) 2. Peneliti Ekonomi Dep. Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter Bl (2001-2008) 3. Peneliti Ekonomi Senior BI di New York AS (2008-2012) Istri: Irma Savitri, SE. Anak: tidak diperbolehkan memungut biaya sepeser pun dari siswa. Untuk membantu para siswa dalam belajar, para orangtua juga berinisiatif mengunduh file buku panduan dari website dan mencetaknya. Program Spesialis, 25 Pro- gram Profesi, 7.990 Program 4. Deputi Direktur Departemen Internasional Bi (2012) 5. Direktur Dep. Manajemen Strategis dan Tata Kelola BI (2013-2016) 6. Kepala Perwakilan BI DIY (2017-sekarang) 1. Rifqi Putra Ramadhani 21th 2. Muhammad Naufal Rahmawan 16th 3. Raina Astanindita Fitri, 8 th Harapan serupa diungkapkan oleh Kepala SMK Maarif Yogyakarta Suhar- yanto. Belum adanya buku panduan di se- kolah, menurut Suharyanto cukup mere- potkan guru. Pasalnya, belum adanya bu- ku panduan tersebut menjadikan layanan terhadap siswa tidak bisa dilakukan secara optimal. Padahal untuk mengantisipasi adanya keterlambatan buku panduan, se- kolah sudah jauh-jauh hari melakukan pemesanan buku, tapi sampai dengan Senin (7/8) buku tersebut belum datang. KR-Sugeng Irianto Rektor Undip memakaikan jaket almamater kepada perwakilan Maba "Sebagai pelaksana di lapangan kami berharap segera ada kejelasan soal kapan Grafis Arko "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 10 Terpisah Kepala SMAN 9 Yogyakarta Drs Maman Surakhman MPdI menyata- kan, belum turunnya buku panduan bagi kelas XI masih bisa diatasi dengan meng- gunakan E-book. Siswa juga bisa mengak- ses di rumah. Justru buku panduan wajib yang belum turun, kalau panduan pemi- natan sudah meskipun jumlahnya ada yang masih kurang. Tetapi bisa gantian dengan temannya, atau kalau mau orang- tua bisa membelinya di toko buku. Sarjana dan 2.229 Program Diploma. Di antara maba ter- "Kalau buku panduan kelas X tidak masalah karena menggunakan buku pan- duan tahun sebelumnya," kata Maman. Buku panduan tersebut dipinjamkan ke- pada siswa melalui perpustakaan. Un- tungnya untuk buku panduan peminatan, yang kurang matapelajarannya berbeda- beda, bisa diatasi dengan siswa bergan- tian meminjamnya. (M-10/Ria/War) -e Dari hobi membacanya itu juga ia mulai peka terhadap keadaan sekitar dan merasa prihatin kepada teman- teman tunanetra yang tidak bisa merasakan apa yang ia rasakan. Dengan semangat kepedulian sosial, ia bersama empat temannya mendirikan sebuah komunitas 'Voices for Changes' untuk mengenalkan dunia kepada kawan tunanetra dengan audiobook. "Memang ini bukan hal baru. karena sudah ada sejak dulu, tetapi kami berusaha untuk lebih mengetahui apa yang mereka butuhkan," ujarnya kepada KR. ABDULLAH FAQIH Sumbang Suara untuk Tunanetra Faqih, begitu ia kerap disapa menceritakan literasi untuk tunanetra memang ada buku huruf braille, namun harganya belum terjangkau, ukurannya tebal, proses pembuatannya sulit, mahal dan tidak. up to date. Di ranah audio tidak jauh berbeda, pembuatan audiobook sebelumnya dirasa belum sesuai dengan kebutuhan pendengar. "Misal di Surabaya ini ada anak SMP yang diberi audiobook tentang peran Ani Yudhoyono ketika suaminya jadi Presiden, ya bagus untuk informasi tapi kan tidak urgent, mereka butuh pelajaran dan kami berusaha mengisi ruang kekosongan seperti ini," jelasnya lagi. Artinya, sebelum membuat satu audiobook ia dan tim harus survei ke beberapa panti guna mendata apa yang mereka butuhkan. Di dua panti dapat 8 orang warga negara asing di antaranya dari Ma- dagaskar, Siera Leon, Pales- tina, Afrika. Mereka bagian dari mahasiswa aktif Undip saat ini 48.018 orang. Kegiatan PKKMB (penge- nalan kampus pada maba) di- lakukan 8 dan 9 Agustus 2017, dilanjutkan Program Pendidikan Karakter selama 3 hari mulai 10 Agustus 2017. "Di antara maba terdapat 3 mahasiswa difabel di Fakul- tas Ekonomika Bisnis dan Fakultas Teknik, sebagai ben- tuk Undip tidak membatasi calon mahasiswa baru asal- kan dia bisa bersaing dengan yang lain dan diterima."ujar Wakil Rektor. (Sgi) -e Abdullah Faqih saat mengisi suara untuk 'audibook'. yang didatangi, kebutuhan literasi ternyata berbeda, tergantung siapa penghuni panti tersebut. PEPATAH yang mengatakan 'Buku adalah Jendela Dunia' benar adanya. Dengan buku, pikiran. pembaca bisa menyusuri alur cerita dan keunikan yang ada di dalamnya tanpa harus beranjak dari tempat duduk. Hal tersebut juga terjadi terhadap Abdullah Faqih, mahasiswa. Sosiologi Universitas Gadjah Mada (UGM) 2014. la mengakui senang sekali membaca dan terinspirasi untuk mencapai ilmu setinggi langit setelah menghabiskan 'Laskar Pelangi' karya Andrea Hirata. "Di Panti Asuhan Sayap Ibu misalnya, yang dibutuhkan buku dongeng, maka kita buatkan itu. Berbeda dengan di Yayasan Kesejahteraan Tunanetra Islam (Yaketunis) yang dibutuhkan novel, dongeng dan buku pelajaran," papar Faqih. Pada proses produksi buku bersuara itu, dirinya berusaha merangkul siapa saja yang memiliki rasa peduli sosial. Hanya dengan bermodal aplikasi perekam suara dan suara pembaca, siapa saja bisa membuat audiobook. KR-Istimewa "Kami terbuka untuk umum, simpel banget caranya, tinggal rekam suara di ruang tertutup agar tidak bising, kirim filenya ke kami dan kami olah jadi audiobook. Sesimpel itu, tidak harus ke Yogya," terangnya. Komunitas 'Voice for Changes' yang diluncurkan bulan Mei lalu hingga kini memiliki 20 relawan penyumbang suara yang siap membawa teman- teman tunanetra mengarungi dunia. Mereka juga sudah membacakan 30 judul buku dari berbagai genre. "Memang hingga Juli 2017 ini, kami hanya menerima 20 relawan berdasarkan suara, motivasi dan masih banyak lagi. Awal yang mendaftar jadi relawan ada 260 orang," ucapnya. Pada prosesnya mendirikan komunitas sosial ini, Faqih tidak menyangka bakal banyak mendapat dukungan, salah satunya dari Bank Indonesia. Ke depannya, ia ingin terus menjalin relasi dengan komunitas sejenis dan beberapa stakeholder agar 'Voices for Change' bisa terus berkembang. "Kami berharap proyek ini bisa mengubah persepsi masyarakat, Ada yang namanya crowd funding. sekarang kami ingin mencipt crowd voices. Dengan itu kita juga bisa mengubah dunia," pungkas Faqih. (*-1)-e SELASA KLIWON, 8 AGUSTUS 2017 (15 DULKAIDAH 1950) Ketenagakerjaan MAODALENA SUKARTONO LPSOM ABISATYA PARAMITRA MASALAH DI TEMPAT KERJA ( Namanya; Xandr SEMINGGU lalu saya mengalami apa dan bagaima keracunan makanan atau minuman. Tapi saya mend laman menarik. Di ruang IGD RS Bethesda, saya me tung mendapat pelayanan yang aduhai. Bukan hanya LONG DULU URUSAN BELAKANG, ditolong dulu ba an, tetapi saya dilayani perawat muda cantik jelita, rar rah senyum, plus sikapnya yang mengesankan. Saba simpatik adalah sikap yang sangat dibutuhkan sem Sikap yang dimiliki oleh mereka yang bekerja dengan cinta! Wujud dari ungkapan I Love My Job! Semboya bisa dimiliki oleh mereka yang bekerja setengah hati. Bekerja dengan hati atau melayani sepenuh ha KARAKTER CITRA DIRI POSITIF, yaitu: 1. Rasa per kerja mantap karena sesuai dengan yang diinginkan citakan. 2. Berkemauan keras. Karena sesuai denga hati sehingga ada kemauan kuat menjadi lebih baik. E jadi yang terbaik. 3. Bertindak efisien. Tipe SDM golon bekerja dengan terampil sehingga mampu menghema berarti menghemat biaya juga. 4. Bersikap mampu yang cinta pada profesinya tak mengenal kata TID akan berusaha mempelajari hal-hal baru atau yang sehingga akhirnya merasa mampu. 5. Berkepribad nangkan! Inilah sikap yang diharapkan dan disukai atau customer. Tidak menunjukkan sikap 'garang atau pu tersenyum meski di tanggal tua. Tralalaa. 6. Mamp likan diri. Nah, yang terakhir ini sangat diperlukan bag rawat karena begitu seringnya menghadapi 'tekana babkan berbagai faktor. Misalnya kondisi pasien (saki alat-alat bantu ekstra tapi bawelnya setengah mati. B bah sikap keluarga pasien yang kurang bisa mengh perawat. Tidak jarang ada pasien dan keluarganya y ala Bos, suka 'memerintah' bukannya minta tolong. M endalikan diri diperlukan saat harus kerja lembur, kerja atau ruangan yang kurang memadai atau sedang km ada masalah pribadi yang sedang menghimpitnya. 6 diri positif ini sangat diperlukan bagi semua SDM bukan hanya di RS tetapi juga sebagai tim SAR un bantuan/menyelamatkan korban bencana alam. 6 Kam positif juga penting bagi pihak HRD agar memiliki ker lam melakukan seleksi atau menjaring calon SDM se men. Cinta pada profesi atau I Love My Job memang oleh mereka yang punya hati, yang cerdas emosi, y nyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi. Kebalikam ter Citra Diri Positif adalah 6 Karakter Citra Diri Neg Merasa rendah diri. 2. Kurang memiliki semangat h menunda-nunda pekerjaan. 4. Memiliki gagasan dar tif. 5. Sifatnya pemalu dan suka me-nyendiri. 6. Hany kepuasan diri sendiri. Celakalah para pasien jika RS banyak memiliki SDM karena terpaksa, bukan karena cita idaman. Beda jau rawat di IGD yang saya temui, waktu kondisi saya sa tuhkan pertolongan. Bersyukur bertemu dengan pe malaikat. Perawat yang melayani sepenuh hati. Pemb bagaimana saya mengenalnya? Saya sempat berta manya atau apa par.ggilannya. Dan NAMANYA: XAN Color Rendition Chart GIIAS 207, Toyota Ta keluarga Indo kan line-up un tion diwakili Limited Editi Limited Editi beberapa prod tion adalah Ag YOGYA (KR)- Dalam Ga- kindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, PT Toyota-Astra Motor (TAM) menghadirkan tema Endless Possibilities for a Better Futu- re'. Tema tersebut dipilih seba- gai wujud ekspresi bahwa Toyota senantiasa percaya ter- hadap ruang untuk memba- ngun masa depan yang lebih baik bersama pelanggan. "Toyota selalu berupaya menghadirkan produk, tek- nologi dan layanan yang mele- bihi ekspektasi pelanggan. Serta mendorong orang-orang untuk selalu berpikir dan me- lakukan sesuatu yang lebih dengan Toyota-nya," kata Vice President Director PT Toyota- Astra Motor (TAM) Henry Tanoto, Senin (7/8). Salah satu produk terbaru yang akan ditampilkan pada GIIAS kali ini merupakan seg- men MPV High, yaitu All New Voxy dengan desain yang spor- ty, stylish dan elegant yang di- sesuaikan dengan karakter tion, Vios Spec Corolla Altis yang dihadirk nya di GIIAS 2 ING w 201 Presentasi to BCA Gali Ide Inovasi Digital YOGYA (KR)- Untuk menggali ide inovasi digi segar yang dapat mempermudah aktivitas perba Central Asia Tbk (BCA) menggelar Kompetisi F thon (Finhacks) #Codescape2017, 26-27 Agust Learning Institute, Sentul Bogor Jawa Barat. Seb BCA mengadakan Mini Finhacks Yogyakarta merangkul para pengembang piranti lunak yang format Sprint Coding di The Sahid Rich Hotel Yog Saat membuka Mini Finhacks Yogyakarta, Direktur BCA Armand W Hartono mengun Finhacks diselenggarakan agar dapat secara lan muka dengan para developer dan praktisi teknole baik di Tanah Air. "Dalam pengembangan ide-i- berharap para developer dapat mendengarkan ke rakat terhadap dunia perbankan. Secara garis b tersebut terangkum dengan hadirnya layanan mudah, aman, dan menyenangkan bagi kebutu hari-hari. Inovasi digital banking yang berkac tuhan masyarakat, khususnya generasi milenial, pkan dari penyelenggaraan Mini Finhacks ini," ka Mini Finhacks tidak hanya digelar di Yogya, sebe langsungkan di Surabaya dan berikutnya di Band belum bergabung, segera daftarkan diri dan raih k jadi Juara Finhacks#Codescape2017," ajak Armanc BCA bekerja sama dengan Daily Social ju garakan Talkshow 'Developing Favored Digital B yang membahas bagaimana inovasi digital bank soal hi-tech dan modern semata, tetapi juga ha dan membawa nilai tambah bagi penggunanya. hadirkan narasumber Senior Vice President E Kaurrany, COO PrimsApp Fachry Bafadal, da Finhacks 2016 Fariz Tadjoedin.