Tipe: Koran
Tanggal: 1988-08-15
Halaman: 09
Konten
Senin, 15 Agustus 1988 ZAKAT: Wakil Gubernur DKI Jaya Drs. Anwar Ilmar, di Balaikota menyerahkan pendayagunaan hasil zakat dan infaq/shadaqah (ZIS) Tahun 1987-1988 secara simbolis kepada mustahiq sebesar Rp 865.191.669 (IPPHOS) Jakarta, NERACA PENGELOLAAN sampah pa- ling menguntungkan dengan mem- bangun pabarik pengolahannya menjadi kompos, bila kompos da- pat dipasarkan kepada masyarakat luas. Perlu Dipikirkan Pemasaran Kompos ya tinggi untuk pengolahan sam- pah dapat ditanggung dari penjual- an kompos. Dari hasil percobaan kompos di Ragunan, ternyata kompos cukup digemari masyarakat di sekitarnya. "Namun untuk pemasaran lebih luas, perlu pemikiran lebih lan- jut." Demikian Direktur Operasi Ri- set BPPT, Dr Untung Iskandar, Kepada Neraca di ruang kerjanya, Mataram, NERACA KEPALA Kanwil Departemen Perindustrian NTB Drs. Sutiarso dustri Formal maupun non formal di NTB dalam memanage usaha cendrung kurang memperhatikan tertib administrasi. Dalam praktek yang dilakukan mereka masih juga mencampur aduk antara modal kerja dengan keuangan lainnya tanpa suatu pem- bukuan yang rapi, sehingga Pe- ngusaha industri itu sendiri tidak mengetahui sejauh mana Usaha yang dikelola itu membawa keun- tungan atau tidak. Penilaian ini dipaparkan Kakan- wil Perindustri NTB ketika membe- rikan pengarahan dihadapan peser- ta Diklat A Chipment Motivation Trining (AMT) yang berlangsung di mataram hingga 13 Agustus 1988. Pengusaha Cenderung Kurang Perhatikan Tertib Administrasi Bandar Lampung, NERACA DANA penyangga yang disedia kan pemerintah, melalui PT. Ker- taniaga ternyata belum mengang- kat harga dan nasib petani cengkeh di Lampung, yang sejak beberapa bulan terakhir ini dilanda kesura- man. Harga cengkeh di sentra-sentra produksi di Lampung, khususnya di Lampung Selatan, masih jauh dibawah harga dasar. KALANGAN produsen ker- tas HVS sepakat untuk tetap mempertahankan harga jual- nya meskipun memasuki bulan Agustus ini musim permintaan kertas HVS terasa mulai menu- run. Jum'at. nologi pengolahan sampah men- Sebenarnya pengembangan tek- jadi kompos, kata Untung, sudah dipilih sebagai alternatif teknologi pengolahan sampai pada masa mendatang. Pada beberapa bulan yang lalu permintaan kertas HVS di dalam negeri sekitar 17.000- 20.000 ton per bulan, tapi mu- lai Agustus sampai sekitar De- sember mendatang tinggal seki- tar 14.000 ton saja setiap bu-. lannya. "Karena sampah di Jakarta, se- bagian besar merupakan organik, yang pada tahun 1987 meliputi 70 persen dari 18.500 m3/hari selu- ruh sampah DKI" Sedang pengo- lahan kompos itu sendiri dapat memberikan sejumlah keuntung- an, antara lain meningkatkan hasil pertanian, netral dari zat pencemar, membuka lapangan kerja, dan bia- Untuk itu melalui Diklat yang melibatkan 20 orang Pengusaha Indutri Formal dan nonformal se Pulau Lombok itu nantinya diha- rapkan akan dapat ditanamkan rasa memiliki motivasi yang kuat untuk mendorong kemajuan usaha mereka dimasa mendatang. Kemajuan suatu usaha akan bisa diwujudkan kata Sutiarso, apabila pengusaha itu sendiri memiliki si- kap kerja keras, disiplin tinggi, menghargai waktu sebaik mung- kin disamping mampu mengelola keuangan secara tepat dengan cara Adanya pemda walikotamadya administratif yang terikat dengan Undang-Undang nomor 5 tahun 1974 di wilayah itu juga mendesak peraturan-peraturan tersebut dibe- menata tertib administrasi. Contoh-contoh kecil yang dapat nahi kembali agar nantinya tidak memperkuat motivasi diri juga di- menimbulkan tumpang tindih ke- sampaikan oleh Kakanwil, dianta-wenangan yang akan menjadi "kri- ranya dengan menumbuhkan ke- yakinan diri seperti kalau saat ma- Kegoncangan harga di pasar- an bermula dari kebijaksanaan sih berjalan kaki, suatu saat Saya harus bisa memiliki sepeda motor, kalau sudah punya sepeda motor, suatu saat miliki kendaraan roda empat kata- nya menggugah perhatian peserta tersebut. Minggu yang lalu harga ker- tas HVS di pasaran mulai go- yah, karena terdengar akan ada- nya penurunan harga jual dari beberapa pabrik besar. Bahkan Leces sempat mem- beritahukan melalui surat edar- an kepada para penyalur dan langganannya, dengan tegas menyatakan tidak akan menu- runkan harga jualnya, dengan pertimbangan bahwa harga pulp impor masih tinggi dan cenderung naik terus, yaitu pulp serat panjang (NBKP) sekitar US$ 800-810 per ton, dan serat pendek/LBKP US$ 770 per ton. Dalam Diklat lima hari itu kata Pimpro Bipik Drs. Nyoman Karya- wan selaku Ketua Panitia, para peserta diberikan sejumlah materi penting yang sangat menunjang dan mendorong tekad dan sema- ngat berusaha mereka, bahkan se- jumlah Pengusaha industri yang tergolong sukses juga menyampai- kan kunci-kunci keberhasilan da- lam menempuh kegiatan usahanva. Satrie. PERATURAN pelaksanaan dan peraturan teknis dari peratur- an induk pengembangan kawasan otorita pulau Batam saat ini sudah perlu dibenahi karena Batam mulai berkembang sebagai sentra perda- gangan dan pariwisata di samping sebagai kawasan berikat (bonded warehouse). kil" penghalang tujuan tercapai- nya target yang ditentukan dalam pengembangan pulau Batam", kata anggota pimpinan FKP DPR-RI, Novyan Kaman, SH, di Pekan- baru, Sabtu. Saya dalam waktu sebulan ini akan mengirim utusan ke proyek Kompos di Ragunan. "Kalau bisa Diklat semacam ini ucap Nyo-teknologinya akan dikembang man Karyawan kepada NERAĆA, kan." dilaksanakan setiap tahun dan harus me- kini lebih dari 500 Pengusaha industri formal dan non formal yang sudah dibina lewat usaha ini. Menjawab pertanyaan, sejauh mana dampak dari Diklat itu, Nyo- man Karyawan menilainya sangat memberi pengaruh besar, terbukti mereka yang dilatih cukup berhasil dalam meniti usahanya, meski ti- dak dalam tempo singkat. Diklat AMT itu diberikan seorang pelatih yang beru saja kembali dari pena- taran tingkat pusat L. Mune (DS). Dalam percakapan dengan AN- TARA seusai meninjau pemba- ngunan pulau Batam dan sekitar- nya, ia mengatakan, kalau perlu penyerahan wewenang secara kon- krit mengenai bidang kepemerin- tahan kepada walikotamadya ad- ministratif dilakukan, sehingga an- tara otorita dan pemda jelas batas kewenangannya. pengolah kompos membutuhkan pemasaran kompos yang luas di tengah masyarakat. Karena harga dan biaya prorsesnya yang mahal untuk kapasitas pengolah yang me- madai, terutama untuk proses fer- mentasi. Akan tetapi menurut pengala- man beberapa perusahaan peng- olah kompos swasta beberapa ta- hun lalu, pemasaran itu menga- lami banyak hambatan. "Khabarnya masyarakat sebe- dua pabrik kertas HVS terbesar (Ciwi Kimia dan Indah Kiat) yang mulai bulan Agustus ini, akan menjual/memasuki pasar- Ian lokal kembali. Singkirkan "Krikil" yang Menghambat Pengembangan Batam Pekanbaru, NERACA Dua produsen kertas HVS itu sejak 4-5 bulan yang lalu boleh dikata sudah meninggal- kan pasaran dalam negeri dan mengkonsentrasikan penjualan ke pasaran ekspor. Dengan pola pemasaran yang ditempuh sela- ma 4-5 bulan yang lalu, mere- ka sengaja memasang harga jual untuk pasaran lokal jauh lebih tinggi dibanding produ- sen kertas HVS lainnya. Akibatnya kertas HVS yang dihasilkan kedua produsen itu tidak laku di pasaran (paling- paling hanya dibeli oleh lang- ganan-langganan tetapnya sa- ja). Tetapi dengan akan mulai berproduksinya pabrik kertas HVS Indah Kiat di Pekan Baru (Riau) yang kapasitas produk- ini, ia berpendapat masalah kota Dalam memecahkan masalah pelabuhan bebas Sabang bisa di- jadikan perbandingan. PERDAGANGAN KOPERASI Penyelundup ANGGOTA dewan ini juga me- dikaji secara mendalam mengenai ngatakan perlunya dibenahi dan segala hal kemungkinan-kemungkinan ra- yang berkaitan dengan wannya penyelundupan di daerah Batam. dupan in, Novyan berpendapat langi asalkan ada kehendak semua bukan tak mungkin bisa ditanggu- pihak dan didukung peraturan yang memadai. memilih pupuk kimiawi. Kompos sebenarnya hanya zat additif untuk menggembur tanah, supaya pupuk dan air mudah mere- sap ke dalam tanan, tambahnya. "Jadi kompos ini harus digunakan bersama pupuk," jelasnya. Tetapi, katanya, baru-baru ini pihak Kebun Binatang yang di- pimpin Drh Linus Simandjuntak berhasil merangsang minat masya- Novyan yang tergabung dalam Singapura dan mengingat sejak tim FKP, setelah melihat langsung dulu penduduk sekitar Batam ter- di lapangan menganggap banyak gantung kehidupan sehari-harinya hal yang tak jelas batas-batasnya kepada Singapura, Novyan meng- antara kewenangan otorita dan harapkan kemajuan pesat pulau pemda setempat. Batam tidak menimbulkan kecem- tarnya. buruan sosial masyarakat di seki- sinya hampir sama dengan pa- brik Indah Kiat yang ada di Tangerang, kelihatannya tidak mungkin hasil produksi kedua pabrik itu seluruhnya harus di- ekspor. rakat sekitarnya untuk mengguna- kan kompos. "Dan saya pun kem- bali ingin meneliti kemungkinan pengembangan teknologi kompos. untuk mengelola sampah dalam skala besar," ungkapnya. Secara umum ia melontarkan gagasan kemungkinan perlunya di- pikirkan penataan peraturan yang menyangkut perbatasan RI-Singa- pura, RI-Malaysia, dan lainnya. pat untuk memacu sektor pariwi- Novyan Kaman juga berpenda- dukung yang memungkinkan turis- sata diperlukan sarana-sarana pen- turis betah berada di Batam, Tan- jung Pinang dan obyek wisata di sekitarnya. Setelah menyaksikan keadaan di lapangan, Novyan berkesimpul- an kewaspadaan terhadap kemung- turis yang sebagian besar datang "Kalau sekarang kita lihat, para kinan penyelundupan dari Singa- dari Singapura, pada umumnya pura maupun dari pulau Batam pulang membawa barang-barang harus ditingkatkan mengingat ba- yang harganya cukup tinggi di Si- nyaknya pintu-pintu terbuka yang ngapura", ujarnya. memungkinkan terjadinya penye- lundupan. 149/ Anggota dewan ini juga mengha- rapkan pengembangan pulau Ba- tam memikat pengusaha ekonomi lemah dengan pulau Batam bermanfaat bagi se- demikian rencana pengembangan mua pihak dan mencapai sasaran- nya, demikian Novyan Kaman. Karena dekatnya Batam dengan SH Harga Jual Beberapa Jenis Kertas Dinaikkan Oleh karena itu mereka mengambil kebijaksanaan un- tuk ikut memasuki pasaran da- lam negeri kembali. Supaya kertas hasil produksinya bisa laku di pasaran, mereka menye- suaikan (membuat perbedaan harga) yang tidak terlalu jauh dengan harga kertas dari pabrik lain. Dengan kata lain harga jual kertas HVS dari kedua pabrik itu yang beberapa bulan yang lalu dipasang terlalu tinggi Rp 2.025 Rp 2.075 per kg) ter- paksa harus diturunkan men- jadi Rp 1.875 per kg atau lebih tinggi sekitar Rp 75 - Rp 100 per kg dibanding harga jual dari pabrik kertas lainnya. nya. Kalau PTN melakukan test ma- suk bagi mahasiswa baru, maka PTS juga melaksanakan. Jadi ti- dak benar, kalau yang diterima di PTS itu adalah sisa-sisa dari PTN, Kordinator Kopertis IX H. Rid- wan Saleh Metayang SH, didam- pingi H.M. Nur Tinri, dan sekreta- narnya belum mencapai kegunaan kompos," jelasnya. Kompos sering diartikan pupuk biasa, sehingga Namun penggunaan teknologi masyarakat sendiri lebih berminat ris penerimaan mahasiswa baru pemerintah daerah itu, salah satu palus itu mulai tampak sehingga Takengon, NERACA Faktor teknologi pengolahan bukan masalah. Karena kita bisa menggunakan teknologi canggih yang dewasa ini sudah ada. "Justru masalah pemasaran- HARIAN NERACA Dengan kesepakatan harga jual yang mulai berlaku 10 Agustus 1988 kemarin, selain kedua pabrik besar di atas me- nurunkan harga jualnya, ter- nyata sebagian besar pabrik- pabrik lainnya naik harga jual- nya karena diadakannya penge- lompokan kesepakatan harga. Kesepakatan harga jual HVS dibagi dalam tiga kelompok yaitu pabrik kertas Ciwi Kimia, Indah Kiat, Pindo Deli, Pari- sindo Pratama, dan Surya Agung Kertas dijadikan satu kelompok dan sepakat mene- tapkan,harga jual kertas HVS 55 gram-60 gram di pasaran sebesar Rp 1.875 per kg. BO Kelompok berikutnya ada- lah PT Kertas Leces dan PT Suparma mensepakati harga jual Rp 1.800 per kg, dan kelompok lainnya, adalah PT Kertas Gowa, PT Kertas Basuki Rachmad dan produsen lain- Amkop Siap Cetak Kader Koperasi yang Tangguh - Ujungpandang, NERACA AKADEMI Manajemen Kope- rasi (Amkop) Ujungpandang, satu- satunya lembaga Pendidikan yang siap mencetak kader tenaga tram- pil dan tangguh di bidang Perkope- rasian di Indonesia bagian Timur. Untuk memacu pembangunan per- ekonomian di Indonesia dibutuh- kan tersedianya tenaga pengelola trampil, dan profesional. an seminar sehari itu, akan di- sumbangkan kepada Kanwil Kope- rasi sebagai buah pikiran dari kader koperasi, untuk dijadikan bahan masukan. Makalah yang disemi- narkan itu, terdiri dari 6 judul, dengan moderator Pimpinan di- bantu para Dosen Amkop. Sedang penyaji adalah para mahasiswa peserta praktek lapang. Kabag Tatausaha Amkop Menkop Bustanil Arifin SH, ke-Ujungpandang H. Amiruddin tika meletak batu pertama pem- Tangnga BSc menjelaskan bahwa bangunan gedung perkuliahan Am- hingga tahun 1988 ini, jumlah kop di kampus II Panakukang Mahasiswa Amkop tercatat 3700 Ujungpandang, mengingatkan orang. Alumni yang dihasilkan 959 orang. Mengelola tiga jurusan, Agar Amkop tidak mencetak tena- ga penganggur. Untuk itu Amkop yakni jurusan Manajemen Keuang- harus dilengkapi sarana pendidikan dan Perbankan. Manajemen an (kampus) yang cukup, kwalitas Produksi dan Pemasaran, serta dosennya ditingkatkan, dan proses belajar mengajarnya diperbaiki. Kordinator Kopertis IX SUMA- LIJA H. Ridwan Saleh Metayang SH, didampingi ketua BM Koper- tis IX H.M. Nur Tinri, ketika melakukan pemantauan seleksi pe- nerimaan mahasiswa baru, me- ngatakan bahw sistem pendidikan nasional kita, menganut sistim po- la tunggal. Dengan sistim ini anta- ra PTS-PTN sama, yang membeda- kan cuma biaya pendidikan. Kare- na PTS murni biayanya ditanggung bersama Mahasiswa dan Yayasan- di seluruh wilayah, juga terdapat disamping 105 KUD yang tersebar banyak koperasi pegawai, kope- rasi pendidikan, koperasi angkutan dan koperasi Pensiunan. Menurut Drs. John Runtuwene, sebagaimana yang selalu diharap- kan oleh Bupati Minahasa J.Ö. Bolang, untuk mengembalikan ci- Masyarakat di kecamatan Kau- tra KUD Pengurusnya diminta ditan merasa telah tertolong oleh agar memiliki kemampuan, punya adanya koperasi simpan pinjam itu pendidikan dan ketrampilan, serta terutama untuk keperluan-keper- mengutamakan kepentingan ang- gota dan luan mendesak, sebab disamping dibarengi dengan managemen yang yang paling utama harus bunganya hanya 5 persen, memper- baik. olehnya pun cukup mudah dengan kekeringan 10 kali angsuran. Dana sebesar itu diperoleh dari simpanan wajib dan iuran anggota, juga dari simpanan sukarela de ngan bunga 4 persen. Tidaklah he- ran kalau dalam kurun waktu ter- sebut koperasi wanita ini telah memiliki sejumlah kurang lebih 300 anggota. Jumlah KUD di daerah Mina- nya yang perlu dipikirkan, ungkap-hasiswa Amkop Drs. Saban Ech- 25 KUD diantaranya sudah telah hasa hingga kin tercatat 105 buah, nya. ma- 1 Karena biaya produksi kompos dar mengatakan bahwa kesimpul- diseleksi untuk menjadi KUD itu sendiri hanya mungkin ditang- gung, jika kompos itu sendiri men- Vanili Indonesia Sulit dapat pemasaran yang luas di ka- langan masyarakat "Jadi, bagaima- na supaya masyarakat mau meng- galakkan penggunaan kompos un- tuk mengintensifkan lahan pertani- annya," katanya. (HSB) Kopertis IX Drs. Saban Echdar, mengakui kalau AMKOP Ujung- pandang memilik masa depan ce- rah. Alumni Amkop tidak akan menganggur karena Koperasi di wilayah Indonesia Timur membu- tuhkannya. Buktinya, kata sekreta- ris Amkop Drs. H. Bata Ilyas, permintaan alumni Amkop cukup banyak dari Timtim, Maluku Sul- tra, dan Irja. Kita belum dapat memenuhinya, karena alumni yang ada sebagian besar sudah diserap Koperasi/KUD di Sulsel. Seminar Sehari UNTUK membantu percepatan pembangunan Koperasi di Sulsel, serta meningkatkan keterampilan, dan penge ahuan para mahasiswa, sejak dua tahun terakhir ini AM- KOP Ujungpandang melaksana- kan praktek lapang pada Kopera- si/KUD di Sulsel. Hasil praktek lapang dan temuan dilapangan di- seminarkan. Denpasar, NERACA VANILI Indonesia hingga kini sulit menembus pasaran negara- negara anggota Masyarakat Eko- nomi Eropa (MEE), sehingga pa- saran ekspor di MEE masih dikua- sai negara pemasok utama vanili dunia, Madagaskar. Berbicara di hadapan sekitar 40 eksporter Vanili Bali, ahli strategi pemasaran rempah-rempah dari MEE, John Paton, Sabtu di Den- pasar mengatakan, Jawa Barat me- rupakan pasaran yang sulit ditem- bus Indonesia dibandingkan nega- ra MEE lainnya. Tembus Pasaran MEE de he seperti kebanyakan negara MEE lain. nya menyepakati harga jual Rp 1.750 per kg. Harga kertas duplex masih mantap. Permintaan dan suply nampaknya masih seimbang, sehingga kalangan produsen kertas duplex memutuskan un- tuk mempertahankan harga yang berlaku pertengahan Juni 1988 yang lalu. Untuk kertas duplex coated 250 gram sekitar Rp 159.000 -Rp 160.500 per rim plano, duplex non-coated 250 gram Rp 144.500 per rim plano. Duplex coated 310 gram seki- tar Rp 172.000 173.500 per rim plano dan duplex non coated 310 gram Rp 154.000 per rim plano. dan lain-lain. Jenis kertas industri narga- nya semakin kuat, dan volume kertas industri yang diekspor juga semakin banyak. Oleh ka- rena itu kalangan produsen ker- tas industri sepakat untuk me- naikkan harga jualnya. Untuk jenis Liner Putih 200 gram mulai 1 Agustus 1988 yang lalu harga jualnya dinaik- kan dari Rp 1.200 per kg men- jadi Rp 1.300 per kg di tambah PPN 10%. sonalia. Alumni AMKOP Ujung- manajemen dan Per pandang, kata H. Amiruddin Tang- nga, yang mau melanjutkan ke S1 bisa ke IKOPIN Bandung ( K-25) sehat serta meningkatkan pembi- Di samping dalam rangka me- ngembangkan iklim ekonomi yang Minahasa Menuju Kabupaten Koperasi koperasi wanita yang baru didiri- kan enam bulan lalu di kecamatan Kauditan telah berhasil menarik minat masyarakat sebab dalam waktu relatif singkat, koperasi wa- nita "BERSERI" di kecamatgan itu telah mampu menghimpun da- na sebesar Rp 80 juta lebih yang diproyeksikan untuk usaha simpan pinjam. Sedangkan harga kertas kraft liner board sudah satu tahun Manado, NERACA mandiri. Menurut Kepala Kantor DAERAH Tingkat II Minaha- Tulus SH, ke duapuluh lima KUD Koperasi Dati II Minahasa, W. sa dewasa ini sedang berpacu me- itu telah memenuhi persyaratan nuju Kabupaten Koperasi. Hal ini modal usaha Rp 50 juta yang di merupakan salah satu upaya Bupa- himpun dari anggota, sehingga da- ti J.O. Bolang di dalam berbagai pat menggerakkan pengembangan kesempatan berusaha menggerak- koperasi dengan memiliki empat kan minat masyarakat untuk meng-bidang usaha. hidupkan kembali bahkan me- ngembangkan KUD di wilayah- Minahasa, Drs. John Runtuwene nya masing-masing. Sebagai respons dari himbauan Dati II Kesulitan menembus pasaran ne- Paton menambahkan, penetap- gara itu disebabkan ketentuan sis- an harga 50 dolar AS per kg ini tem preferensi umum (Generalized harus dibarengi dengan peningkat- System of Preference - GSP) yang an mutu vanili, Indonesia selama mengenakan bea masuk sebesar ini hanya mampu mengekspor va- 11,4 persen, sedangkan Madagas- nili kualitas rendah, seperti kuali- sama sekali. kar tidak dikenakan bea masuk tas EP (petik muda) dan Grade III. Pensuplai Utama Negara MEE lainnya sering ber- alih membeli vanili sintetis bila harga sudah mencapai 30 dolar AS per kg, tetapi Jerman Barat tidak terjadi variasi pembelian dua jenis vanili ini. Karena itu, upaya lain menem- bus pasaran Jerman Barat adalah menjadikan harga minimal 50 dolar AS per kg, karena meskipun harga ini di atas tarif 30 dolar AS per kg, namun peluang untuk ber- saing dengan Madagaskar tetap ada. BUMN, Koperasi & Swasta Diharapkan Jadi Tulang Punggung Perekonomian Pontianak, NERACA USAHA negara/BUMN mau- pun BUMD, koperasi dan swasta diharapkan akan mampu berperan sebagai tulang punggung pereko- nomian yang sehat sekaligus mam- pu menciptakan terwujudnya pe- merataan kesejahteraan rakyat dan menjadi tulang punggung pereko- nomian. Memberikan sambutannya pada musyawarah pengusaha daerah Kalimantan Barat kemarin, wakil gubernur Kalbar Drs. H. Jimmi M Ibrahim menyatakan, undang un- dang No. 1 tahun 1987 adalah usaha untuk meningkatkan pemba- bangunan dibidang ekonomi. ngunan nasional, khususnya pem- "DENGAN upaya peningkatan mutu ini, minimal bisa dihilangkan lebih tidak mengalami kenaik- an. Kesepakatan harga yang berlaku April 1987 untuk kraft liner 125 gram ditetapkan Rp 775 per kg dan mulai Sep- tember 1988 dinaikkan men- jadi Rp 975 per kg; yang 150 gram dari Rp 750 per kg men- jadi Rp 725 per kg menjadi Rp 900 per kg. Begitu juga jenis kertas corru- gating medium 125-140 gram yang pada April 1987 harga jualnya disepakati Rp 580 per kg, mulai September 1988 nan- ti hanya corrugating medium 125 gram yang dinaikkan men- jadi Rp 620 per kg, dan yang 112 115 gram menjadi Rp 650 per kg. Selain itu harga chipboard mulai 10 Agustus 1988 kemarin juga dinaikkan. Harga Grey/- Yellow Board ukuran standard dalam sheet per pack isi 25 kg termasuk PPN 10% sekitar Rp 14.500-Rp 15.500. Chipboard ukuran special (sheet) harga jualnya disepakati Rp 565 per kg ditambah PPN 10%. Produ- sen chipboard di Indonesia ha- nya terdiri dari 4 perusahaan yaitu PT Noree Paper, PT Peli- ta Cengkareng, PT Sunda Raya, dan PT Suar Sakti. (BN) menjelaskan kepada Neraca, per- kembangan koperasi di daerah Ma- Demikian dikemukakan Abdul- petani, eksporter dan pemerintah Karena itu alternatif terbaik bagi Indonesia adalah melakukan pen- dekatan dengan MEE agar bea kesan kalangan importer Amerika masuk dihapuskan seperti Mada- ningkatan mutu. gaskar serta melakukan upaya pe- lah ZaelaniBA, pedagang kerajin- Serikat yang selama ini menjadi an Tangan di Pasar Anyar, kepada pasaran terbesar vanili Indonesia, Neraca, kemarin, di kiosnya. bahwa Indonesia merupakan nega- Menurutnya, kerajinan tangan Paton mengingatkan, Jerman ra pemasok utama vanili bermutu yang berupa kebutuhan rumah Barat sekarang mengimpor sekitar tidak baik," kata Paton. 180 ton sampai 200 ton vanili Berdasarkan hasil penelitian Pa- tangga seperti sapu, bakul, caping, setiap tahun dengan harga 30 dolar ton mengenai pengembangan eks-papan cuci dan sejenisnya diper- oleh dari Curug, Tangerang. AS per kg. Sebanyak 143 ton su- por vanili Indonesia menunjukkan, Para itu kini telah dah dipenuhi Madagaskar, sisanya tahun 1986 vanili Indonesia dieks- negara seperti Meksiko, Honduras, tar 10,7 juta dolar AS. bisa dimanfaatkan oleh negara- por sebanyak 288 ton bernilai seki- Tahiti dan Indonesia sendiri. "Tercatat 10,3 juta dolar AS Keuntungan lain memasarkan diekspor ke Amerika Serikat, se- vanili ke Jerman Barat adalah nega- dang sisanya ke beberapa negara, ra ini tidak membedakan vanili seperti Singapura dan Prancis,' sintetis dengan alami (non sintetis), kata Paton. (Ant) Diakui bahwa pengalaman ma- sa lalu seakan memberi kesan kepa- da masyarakat untuk ragu-ragu mengsukseskan KUD, sebab ada nya nostalgia dimana KUD seakan bernafas dalam lumpur. Oleh kare- na itu upaya Pemerintah Daerah sadar ko- perasi dengan cara merobah sikap mental, sehingga tujuan koperasi untuk kesejahteraan masyarakat/- anggota akan dapat dicapai. Baru-baru ini panen perdana jagung hybrida yang ditanam pada real seluas 300 s/d 400 ha di okasi kebun Wawo kecamatan Tomohon memperoleh hasil rata- rata 12,5 ton per ha. Kebun ini dikelola oleh PUSKUD Sulut de- ngan pelaksananya KUD "MU- UNG" dan "SUMARONG- SONG" Kecamatan Tomohon, se- dangkan panen perdananya dilaku- kan oleh Gubernur Sulut C.J. Rantung dan BKDH Minahasa J.O. Bolang. Jakarta, NERACA PEDAGANG kerajinan tangan di Pasar Anyar, Tangerang me- ngeluh, karena disamping barang- barang kerajian tangan sulit dida- pat juga adanya oknum oknum pemeras. Berdasarkan catatan Neraca, pe- dagang kerajinan tangan di pasar Anyar Tangerang saat ini berjum- lah sebelas pedagang. naan dunia usaha, agar masyarakat samaan dengan penuh saling pe- dapat lebih berpartisipasi dalam ngertian antara pengusaha, peme- pembangunan sebagai pengamalan rintah yang saling memandang Pancasila. Maka perlu diciptakan sebagai mitra dalam pembangu- suatu ikilm dan tata hubungan nan. yang dapat mendorong kerjasama yang harmonis antara 3 pelaku ekonomi yaitu usaha negara, kope- rasi dan usaha swasta. Omzet mereka menurut penu- turan Zaelani, berkisar Rp 100.- 000,00-150.000,00 pr hari. "Prospek hasil kerajinan tangan berupa alat rumah tangga sebetul- nya sangat bagus," ujar Zaelani, la menyebutkn sekitar 500 peda- gang sudah menyebar ke pelosok Tangerang. Ditegaskan oleh Wagub Kalbar itu, Kadin sebagai suatu lembaga ekonomi mendapat kepercayaan dari pemerintah sebagai satu satu- nya wadah yang diharapkan mam- pu secara efektif mendorong para satu. pengusaha Indonesia untuk me- ningkatkan terus keikutsertaan da- lam pelaksanaan pembangunan bi- dang ekonomi sesuai pasal 33 UUD 1945. Diharapkan pula, Kadin akan mampu berperan sebagai pengem- ban aspirasi dari seluruh pelaku ekonomi di daerah dalam hal ini di Kalimantan Barat dalam rangka turut memberikan partisipasi aktif- nya dalam pembangunan daerah Kalimantan Barat. "Disayangkan", kata Zaelani, pedagang-pedagang kerajinan di Pasar Anyar sering bersaing secara.. tidak sehat. Mereka kadang sam- pai membanting harga dari kese- pakatan untuk merebut langganan. Problematika pedagang kera- jinan tangan selain sulit mencari produk pengrajin, yang hampir dialami seluruh pedagang di Pasar Anyar, juga adanya pemeras. Menurut Zaelani, jagoan pasar banyak melakukan pemerasan ter- hadap pedagang. Dengan duduknya unsur badan usaha negara, koperasi dalam ka- mar dagang dan industri (Kadin) memfungsikan dirinya sebagai wa- maka kadin akan lebih dapat dah pembinaan profesionalisme masyarakat pengusaha dan men- jadi wadah komunikasi serta kon- sultasi yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan, persatuan dan keber- "Pernah ada perlawanan dari seorang pedagang, hasilnya malah merugikan diri sendiri, jiwa teran- cam, berdagang tidak lancar," kata- nya. Dijelaskan, hampir setiap hari para pemeras beroperasi dari kios JUMLAH KUD di Aceh Te- ngah hingga sekarang 24 buah, non KUD 57 buah, dengan jumlah anggota penuh 15 ribu lebih. Dari jumlah KUD 24 buah itu, 9 di antaranya mantap mandiri dan 2 calon mantap mandiri. Kakandepkop Aceh Tengah, Fachrurazi, B.Sc yang ditemui Ne- raca, di Tekengon mengatakan, sebanyak 12 buah KUD (50%) ter- libat dalam bidang tataniaga kopi. "Hal ini disebabkan Aceh Te- ngah merupakan daerah penghasil utama kopi di Propinsi Daerah Istimewa Aceh". KUD itu melakukan kerjasama Dalam operasinalnya, KUD- dengan pihak swasta, seperti Fir- ma Aceh Kongsi, Ghazali, Harap- an Jaya dan Multi Sarana. "Per- usahaan-perusahaan itu sudah ter- Khusus KUD Intan Pase dan Ika Darma Melati, ditugaskan un- tuk bergerak dalam bidang KUT. mengembalikan/menambahkan gabung ke dalam asosiasi peng- menyalurkan pupuk dan penga- ekspor daan bibit dalam rangka budidaya bawang putih. Kerjasama juga dilakukan de- ngan LTA-77 dan Perusahaan Da- erah Aceh Tengah "Geunap Mufa- kat" 50% KUD di Aceh Tengah Garap Tataniaga Kopi Hasil kerjasama itu telah mem- buahkan kenyataan sebanyak 12 kios dan 12 lantai jemur, kata Fachrurazi. Ia menambahkan, KUD di Aceh Tengah juga melakukan kerjasama dengan PT. PIM dan KUD Karya Sentosa dan KUD Wirakarya di Lhokseumawe. umumnya. Banyak kendala yang dihadapi meninggalkan profesinya. Mereka pedagang Pasar Anyar saat ini, bekerja di pabrik-pabrik. "kios s yang disediakan sangat sem- pit dengan gang-gang sempit pula," keluh Zaelani. Khusus kerjasama dengan PGM (Pabrik Gula Mini) Blang Man- cong, menurut Kakandepkop 80% kegiatan usaha pabrik itu ditangani oleh KUD-KUD di daerah ini. Dan kesebelas pedagang keraji- nan tangan yaitu: H. Mochtar, H. Rozali, Nurdin, H. Razak, Nur- sin Nasir, Nawawi, Jamad, Ny. Papan Cuci Ribon, Hambali dan Abdullah Cobek Zaelani BA, diperoleh informasi, Kukusan rata-rata mereka membeli kerajin- Tampah an tangan dari pengrajin, dengan harga yang sama yaitu : Dilain aspek, kemampuan eko- nomi masyarakat desa yang masih Tanaman jagung jenis Hybrida CPII ini ternyata hasilnya berlipat ganda dari tanaman jagung yang biasanya ditanam masyarakat de ngan hasil sekitar 8 ton/ha (K22) Perkembangan KUD di Aceh hingga sekarang cukup menggem- rendah juga dapat mengakibatkan birakan. Tahun lalu KUD Ika simpanan pada KUD/Koperasi ti- Darma Melati pernah mendapat- dak dapat diharapkan lebih ba- kan juara I se Aceh. Dan Bupati nyak, katanya. (K-1) Pedagang Kerajinan Tangan Mengeluh "Sering ada Timbum (Ketertib- an Umum) yang ingin menertib- kan,tapi setelah dikasih duit nggak jadi, tutur Zaelani. Dalam hal ini, himbau Zaelani, aparat yang bertanggug jawab di- mohon memperhatikan pedagang- pedagang kerajinan tangan khu- semua pedagang susnya dan Sementara itu ketua umum Ka- din Indonesia Dr. H. Sukamdani S. Gitosardjono dalam sambutannya mengemukakan yang perlu men- dapat perhatian bagi peserta mu- syawarah pengusaha daerah adalah antipasi dan proyeksi organisasi diwaktu yang akan datang yaitu dalam rangka waktu pendek sisa Halaman IX tahun sampai akhir De- sember 1988 sudah harus mapan untuk mengadakan musda Kadin untuk meletakkan dasar kemanta- pan berorganisasi dengan segala kelengkapannya pembuatan pro- gram kerja untuk masa kepenguru- san lima tahun. Terpilih kembali MUSYAWARAH pengusaha daerah Kalimantan Barat yang di- mulai Jumat (12/8) dan berakhir malam itu juga, dilanjutkan dengan musyawarah Kadinda Kalimantan Barat terpilih kembali sebagai ke- tua umum Kadinda yang untuk pengusaha muda Oesman Sapta periode tahun 1988-1993 adalah dengan para wakil ketuanya terdiri dari R. Tjiptadi Purnomo, H. Ach- mad Noor SH, H. Naip Tapri, Drs. H. Rasvidi Ismail dan Adyanto. (K-18) Rp Rp Aceh Tengah adalah satu-satunya Bupati yang mendapatkan Satya Lencana Pembangunan Koperasi. Kopinkra NE MENYINGGUNG perkem- bangan Kopinkra, Fachrurazi me- nilai berkembang baik, Koperasi ini terus dipacu pengembangannya guna mendukung program pe- ngembangan sektor wisata di Aceh Tengah. Kopinkra Krawang Gayo dan Nilam Gayo sudah mulai mengha- silkan tenun gayo dan minyak nilam. Koperasi-koperasi ini dibi- na oleh PT. PIM melalui pola bapak angkat. PT. PIM dalam hal Indonesia sebagai perusahaan yang ini menunjukkan PT. Matra Gecis membina koperasi itu. ke kios. Setiap kios biasanya 50.000,- sebulan, tapi itu bagi ka- memberi ininimal Rp 500,00. Di tanya mengenai pedagang kakilima, Zaelani mengungkap kan, di Tangerang umumnya tidak mi cukup memberatkan kalau de- ngan fasilitas yang begini," lanjut- nya. teratur. Hambatan BERBICARA tentang hambat- an dalam pembangunan koperasi. Kakandepkop mengatakan masih banyak hal yang harus dibenahi. Sarana dan prasarana perhu- bungan yang masih minim, teru- tama ke daerah-daerah terpencil merupakan salah satu hambatan yang amat dirasakan. Pendidikan masyarakat desa umumnya masih rendah, sehingga persepsi mereka tehadap KUD/- Koperasi belum begitu menggem- birakan. Harga sewa memang murah, Rp tas. Lampu penerang sering mati. Caping Sapu Bakul Rp 750,00 dijual Rp 250,00 dijual Rp 1.000,00 dijual Rp Rp 500,00 dijual 750,00 dijual 150,00 dijual 500,00 dijual Menurut pemantauan Neraca, banyak sekali kepincangan terda- pat pada kebijaksanaan yang dite- rapkan di Pasar Anyar Tangerang. Gedung Pasar Anyar sampai saat ini tidak berfungsi sebagai- mana mestinya, karena bangunan- nya menyalahi bestek yang diran- cangkan. Ada 1200 kios Pasar Anyar tidak dapat difungsikan karena be- lum ada tangga untuk mengangkut barang-barang kelantai dua. Hal ini sudah terlihat hampir 1,5 tahun. Namun dalam tahun terak- hir ini Pemda rupanya sudah meng- upayakan pembangunan tangga yang dimaksud, walau belum tun- (Mif) Rp 1.250,00 500,00 Rp Rp 1.500,00 Rp 800,00 Rp 1.500,00 300,00 Rp Rp 1.500.00 HARIAN NERACA Ekonomi untuk Kesejahteraan dan Keadilan DRAJAT AGENCY: Jl. Jeruk 9/2111 DEPOK AGEN-AGEN PELANGGAN JABOTABEK Jakarta-Bogor-Tangerang-Bekasi JAKARTA TIMUR RIA AGENCY: Jl. Gg. Penegak /12 Matraman, Tlp. 8580806. WITONAKO AGENCY: Jl. Sunan Muria 7 Rawamangun, Tlp. 4890647 ETIKA JAYAAGENCY: Jl. L 30 Kayu Putih, Tlp. 4898368 ●CIPINANG AGENCY: Blk. Asrama Polisi Cipinang Rt 010/05. DJASMIN AGENCY: JI. SMA Rt 013/04 Cililitan, Tlp. 800306. BEKASI CANCER AGENCY: Jl. Durian 1/55 Depok Jaya, Tlp. 510203 BOGOR RAHARJA AGENCY: JI. Siliwangi 63 Belakang
