Tipe: Koran
Tanggal: 1997-07-17
Halaman: 07
Konten
an 6 ng ngian akan, operti erjadi telah sebut. operti ersen, ersen 51,3 -lihat bela- ing'. bisa ogoti ustri egu- ang- rnya ebut rnya bank Haan ama mun hal ntah saja ang- pe- agi em- oleh diri nya nan me- ang but ru- ang ian i ng di- na- asi an. ya an. rie ak P- S- an ta ra u 3- 1, BI g si nit u 1 a n i - a n n i 1 a -₂ a a n B 3 1 Kamis, 17 Juli 1997 DAERAH ISTIMEWA ACEH Suplai Air Irigasi Jambo Aye/Langkahan Dihentikan Puluhan Ribu Petani Aceh Utara dan Aceh Timur Resah Lhokseumawe, (Analisa). Padahal pekerjaan pembua- ngan endapan lumpur di saluran primer tersebut bisa saja dilaku- kan pada waktu lain, sehingga tidak sampai memperngaruhi musim tanam, ujar salah seorang anggota dewan Syahruddin Hamzah. Puluhan ribu petani di Aceh Utara dan Aceh Ti- mur, khususnya yang memanfaatkan pengairan sawah dari irigasi Jambo Aye/Langkahan, saat ini, dilanda keresahan. Pasalnya, suplai air dari irigasi tersebut dihentikan secara total. Akibat penghentian suplai air itu, diperkirakan sedikitnya 19.360 hektare areal sawah pen- duduk di kawasan itu terpaksa ditelantarkan karena kekeri- ngan. Penghentian suplai air dari proyek irigasi Jambo Aye/Lang- kahan bertepatan dengan musim tanam gadu (MTG) 1997 ini (April-September), membuat musim tanam tahun ini gagal to- tal. Dampak kegagalan bertanam Danrem 012/TU: Aparat Jangan Sakiti Hati Rakyat Tapaktuan, (Analisa). Danrem 012/TU, Kolonel Art.Mustafa Sacky Akbar me- ngajak aparat melakukan yang terbaik dan jangan sakiti hati rakyat. Demikian dikatakannya pada pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat Aceh Selatan, ula- ma, pimpinan Parpol/Golkar, Muspida serta dihadiri Pemban- tu Gubernur Wilayah III, di Ta- paktuan, Sabtu (12/7). Menurut Danrem, dalam membangun dan melaksanakan tugas negara hendaknya aparat menegakkan kebaikan dan ke- benaran, kikis kemungkaran de- ngan sendirinya akan tercapai kedamaian dan kemakmuran. Selain kunjungan kerja per- dananya di Aceh Selatan, juga dalam rangka pulang kampung. Karena Mustafa Sacky Akbar merupakan putra daerah Tru- mon yang telah meninggalkan kampung halamannya selama 26 tahun. Dalam kunjungannya ke Tru- mon, Minggu (13/7) Danrem dan nyonya disambut dan dite- pungtawari masyarakat setem- pat dan selanjutnya mengunju- ngi Singkil. Selama tiga hari kunjungan- nya di Aceh Selatan, Danrem dan rombongan mengadakan pertemuan dengan ulama, to- koh-tokoh masyarakat serta me- ngunjungi beberapa pesan- tren.(ths) Lhokseumawe, (Analisa). Sejumlah petani kelapa sawit di Aceh Utara sejak dua bulan ter akhir ini mengeluh, akibat tidak menentunya harga tandan buah sawit (TBS). Bahkan tak jarang para petani membiarkan buah ke- lapa sawitnya membusuk, dari- pada harus menjual dengan har- ga murah. Dibiarkannya buah kelapa sa- wit tidak dipanen para petani mengingat harganya yang begitu murah tidak mencukupi ongkos petik dan transpor. Harga TBS saat ini berkisar antara Rp. 180-Rp.190 per kilo- gram. Sebelumnya mencapai Rp. 220 bahkan lebih, kata Amirud- din, salah seorang petani sawit di Mbang kepada Analisa Senin (14/7) di Lhokseumawe. Menurut Amiruddin, merosot nya harga kelapa sawit di Aceh Utara karena pangsa pasar yang belum terjamin. Andalan pasokan kelapa sawit padi itu, Aceh kehilangan pro- duksi gabah sekitar 100.000 ton, karena angka produksi rata-rata per hektare sawah di Aceh Utara dan Aceh Timur mencapai 5 ton. ENDAPAN LUMPUR Beberapa petani dan tokoh masyarakat di Panton Labu yang ditemui "Analisa" Rabu (16/7) mengatakan, penghentian sup- lai air ke areal sawah penduduk karena adanya pekerjaan pem- buangan sentimendasi (pengo- rekan endapan lumpur) di sepan- jang saluran primer. Namun demikian, sejumlah anggota DPRD Tingkat II Aceh Utara sangat menyesalkan tinda- kan pengelola proyek irigasi Jambo Aye/Langkahan yang te- lah mengorbankan penduduk se- kali musim tanam. - Banda Aceh, (Analisa). Rasul diutus ke alam ini untuk menyelamatkan manusia dari gaya hidup sekuler. Beliau me- ngajarkan ada hidup sesudah mati dan ada akhirat sesudah dunia. Inilah wujud keseimbangan. Manusia seutuhnya adalah fisik, material, mental dan spiritual. Kita semua ini calon jenazah. Kalau calon lurah belum ten- tu jadi lurah, demikian juga ca- lon camat, bupati, gubernur ma- lah menteri karena banyak yang antri. Tapi calon jenazah itu pas- ti. Demikian tabligh akbar yang disampaikan da'i sejuta umat, KH.Zainuddin MZ di depan 50.000 umat Muslim yang me- madati halaman Mesjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Se- lasa (15/7) malam. Kematian itu, katanya, bukan seperti abjad, yang mempunyai nama awal huruf A, B dan C du- luan -mati, sementara huruf Z belakangan. Kematian juga bukan seperti Rasullullah diutus ke alam ini untuk menyelamatkan manu- Kodim 0103/Aceh Utara Musnahkan 5.000 Batang Ganja Lhokseumawe, (Analisa). Petugas Kodim 0103/Aceh Utara memusnahkan sekitar Harga TBS di Aceh Utara tak Menentu 5.000 batang ganja di Desa Da- yah, Kecamatan Kuta Makmur, 20 km arah selatan kota Lhok- seumawe. rakyat dari Aceh Utara hanya ke pabrik minyak kelapa sawit milik PTPN I Langsa. Sementara PTPN I juga memiliki areal sawit tersendiri. Sehingga pasokan sa- wit dari Aceh Utara hanya untuk menggenapkan yang ganjil atau hanya untuk memenuhi keku- rangan mereka yang sedikit, ka- ta Amiruddin. Justru itu, Pemda Aceh Utara sudah selayaknya memikirkan pembangunan pabrik minyak ke- lapa sawit di daerah ini, guna membantu para petani kelapa sawit. Rasul Diutus ke Bumi Selamatkan Manusia dari Hidup Sekuler Sumber "Analisa" di Setwil- da Aceh Utara menyebutkan, be- berapa waktu lalu ada salah se- orang pengusaha putra daerah yang merencanakan membangun satu unit PMKS di daerah ini, te- tapi tindak lanjutnya belum di ketahui. Anggota DPRD Aceh Utara lainnya Saifullah Muhammad yang juga Komcat Golkar Keca- matan Jambo Aye ketika dimin- tai komentarnya, juga sangat menyesalkan langkah yang di- ambil pengelola irigasi itu. Diakuinya, Aceh Utara me- mang sudah selayaknya memiliki minimal satu PNKS, kata sumber tadi. (san) Karena, katanya, dampak da- ri kebijaksanaan yang keliru tersebut bukan saja merugikan para petani setempat, tetapi juga mengakibatkan anjloknya pro- duksi gabah Aceh secara umum, dalam jumlah sangat besar lagi. KESALAHAN FATAL Menurut Saifullah, kasalahan ini sangat fatal. Seharusnya Aceh Utara patut bersyukur ka- rena sampai sekarang belum di- landa musim kemarau panjang. "Tapi kenyataannya malah berkata lain, keadaan yang me- nguntungkan itu disia-siakan. Kalau daerah lain kekeringan, KH. Zainuddin MZ : Oleh: Wiwid buah kelapa, yang tua jatuh du- luan sedangkan yang muda jatuh belakangan. Nike Ardilla masih muda, cantik dan terkenal saja sudah mati duluan, sementara Pak Tile yang sudah tua tetap awet hidup. Kalau melihat rasio, kenapa Nike duluan bukan Pak Tile. Semua adalah rahasia Allah, ka- ta Zinuddin MZ rada berkelakar sehingga membuat hadirin gerr. NEGARA BERAGAMA Dikatakannya, Indonesia bu- kan negara agama tapi negara orang yang beragama. Kehidu- pan beragama di negeri ini bukan sekedar lipostik, oleh karenanya mari kita semua meningkatkan ibadah. Sebuah gubuk yang menjadi tempat pemondokan tersangka pelakunya ikut dimusnahkan. Dalam suatu penggerebekan, Sabtu (12/7) petugas menyita 1 unit sepeda motor dan 10 batang ganja sebagai barang bukti. Seorang dari 4 tersangka pe- laku penanaman ganja itu, A (28) berhasil ditangkap petugas di Simpang Kramat saat melari- kan diri. Sedang tiga lainnya berhasil meloloskan diri dari ke- jaran petugas. Menurut keterangan, sebe- lum kasus tersebut terungkap, ladang ganja seluas setengah hektare ini sudah pernah dipa- nen sekaligus barang haram itu sempat diperjual belikan para tersangka pelakunya. Analisa/san RESAH: Produksi kelapa sawit rakyat di Aceh Utara mulai membaik, namun harganya kian tak menen- tu membuat para petani resah. Komandan Kodim Aceh Uta- ra, Letkol Inf.Giono kepada war- tawan mengatakan diperkirakan saat ini masih ada beberapa la- dang ganja di daerah itu dan pi- hak berwajib akan terus melaku- kan pelacakan.(bay) Sonya lalu menyalami Misno dan Marni untuk pamitan. "Baiklah, Misno, Marni. Aku pergi dulu. Jaga baik-baik diri kalian berdua. Sampai jum- pa pada acara pengumuman su- rat warisan di kantor Bapak nanti". Misno dan Marni menunduk- kan kepalanya dengan takzim, sesuai layaknya para pembantu kepada majikannya. "Baik, Nyonya!", sahut Mar- ni dan Misno dengan serentak. Sonya segera bergegas me- nuju ke mobilnya, di sana sudah menunggu Andri dan Meity de- ngan tak sabar. Dia mening- galkan Misno dan Marni yang melihat kepergiannya. Tak lama kemudian mobil sedan itu bergerak dan beranjak pergi meninggalkan halaman Misteri Tanah Warisan rumah besar itu. Sementara 54 - Misno dan Marni masih terus mengiringi kepergian mobil itu sedangkan sawah di Aceh Utara justru dikeringkan ", tegasnya kesal. Kepala Dinas Pertanian Ta- naman Pangan Aceh Utara, Ir. Syukri A.Gani kepada wartawan di pendopo kemarin, membenar- kan pengelola irigasi Jambo Aye/Langkahan menghentikan suplai air ke areal persawahan penduduk sekitarnya. N Dikatakan, penghentian sup- lai air itu dilakukan untuk memu- dahkan pekerjaan pembersihan Analisa/m endapan lumpur di sepanjang SUDAH DIMANFAATKAN : Gedung DPRD Aceh Selatan sudah dimanfaatkan walaupun belum rampung. saluran primer. Pemanfaatan Gedung DPRD Aceh Selatan Namun, dengan tegas mem- bantah atas adanya anggapan kebijaksanaan ini dilakukan tan- pa adanya kordinasi terlebih da- hulu antara pihak pengelola pro- yek irigasi dan instansi terkait atau Dinas Pertanian Aceh Uta- ra. Ketika didesak mengapa pe- laksanaan pembersihan endapan lumpur dilakukan persis saat musim tanam tiba sehingga praktis petani tidak dapat turun ke sawah, A.Gani rada bingung seakan menyesali kejadian di luar perhitungan itu. (san/hai). sia dari kebodohan. Ayat perta- ma turun sudah berkata "Iqraq" (baca), seolah-olah ayat Al Qur- an itu hendak berkata Hai umat Islam kamu jangan jadi bodoh, kebodohan menimbul- kan kemiskinan. kemiskinan menetapkan kepada kekupuran. Baca!. Zainuddin MZ yang menyeli- ngi dakwahnya dengan guyo- nan-guyonan itu, mengajak umat Islam untuk meneladani prilaku Rasulullah dalam kehi- dupan sehari-hari. Baik kehidu- pan beragama maupun bernega- ra. Sebagai umat Islam, ia me- ngajak supaya semua mening- katkan iman dan taqwa kepada Allah SWT secara benar. Iman itu harus ditanamkan sejak dini kepada anak-anak, apa lagi anak-anak sekarang berbeda dari tahun 70-an yang serba canggih. Di Indonesia yang banyak penduduknya ini, harus ada anak muslim beriman yang masuk Akabri. Kalau dia nanti menjadi jenderal, maka jenderal yang be- riman serta berjuang bersama ulama. Bukan jenderal yang ker- janya malah menangkapi ulama. Sebelumnya, Wakapolda Aceh Kolonel Pol Drs.T.Bach- tiar Aziz dalam sambutannya mengatakan, tabligh akbar Zai- nuddin MZ ini dilaksanakan da- lam rangka Maulid Nabi Mu- hammad SAW 1418 Hijriah dan Hut ke-51 Bhayangkara. Turut hadir dalam kesempatan itu Wa- kil Gubernur Aceh, Zainuddin AG. (pat). Seruway, (Analisa). Banyak warga beberapa desa di Kecamatan Seruway, Aceh Ti- mur yang terpaksa merantau. Hal ini akibat semua bidang usaha per tanian gagal total, sebab sudah sembilan bulan tidak turun hujan. Kemarau yang diawali Nopem ber 1996 hingga Juli 1997 belum juga berakhir. Bayangkan ta- naman apa yang bisa diusahakan petani akibat kemarau "luar bia- sa" ini, ungkap Kepala Desa Ma- tang Sentang, Syafruddin di de- sanya, Senin (14/7). Menurut Kades ini, sudah ba- nyak warganya terpaksa meran- tau ke berbagai perkebunan un- tuk mempertahankan hidup kare- na untuk tetap tinggal di desa de- ngan kondisi kemarau seperti ini tak mungkin lagi. Sebenarnrya andainya kema- rau tak separah sekarang, mere- ka tak mungkin merantau kare- na kehidupan di desa bersama ke- luarga jauh lebih memberikan ke damaian. Namun menghadapi musim kemarau yang semakin berkepan- jangan ini, tak ada pilihan lain bagi mereka kecuali harus pergi merantau untuk sementara, lan- jut Syafruddin. BERBURU KEPITING Atas pertanyaan, Syafruddin mengakui, dengan banyaknya warga desa yang merantau oto- matis mempengaruhi kegiatan go- tong royong desa, karena kondisi- nya memang tak terelakkan, kata dengan pandangannya, sampai mobil itu keluar dari halaman rumah yang luas. Setelah mobil sedan itu lenyap dari pandangan mereka berdua, Misno dan Marni saling berpandangan. Keduanya terse- nyum geli, dan Marni segera memeluk lengan Misno dengan mesra. ANALISA "Pintar juga si Asmini itu ya, Kang?", ujar Marni dengan suara pelan, setengah berbisik. "Iya dong. Siapa bapak- nya?", kata Misno seraya tertawa dan mencolek ujung hidung Marni. Timbulkan Pro Kontra memaksakan agar gedung terse- but dapat dipakai menjelang akhir masa tugas DPRD priode 1992-97. Lalu keduanya sama-sama menolehkan wajah ke arah salah satu jendela rumah yang besar itu. Ternyata di sisi gordin yang Tapaktuan, (Analisa) Kendati belum rampung selu- ruhnya, gedung DPRD Aceh Se- latan sudah dimanfaatkan bagi kegiatan sidang legislatif. Hal ini mengundang sikap pro dan kon- tra berbagai pihak di daerah itu. Menurut rekaman "Analisa", sehari sebelum pemanfaatan per- dana gedung refresentatif berlan- tai dua tersebut, ada juga yang berpendapat bangunan gedung cukup bagus dan berkualitas, ken- dati beberapa hari sebelumnya pe- kerjaan diburu siang malam. Kendati dibangunnya bagus seperti pada pengecatan balkon dan pemasangan lantai keramik, kata Wakil Ketua DPRD Aceh Selatan, Drs.Rusli Banta. PENGHARGAAN Ketua DPRD Aceh Selatan H.Syahrum TB ketika dikonfir- masi "Analisa", Kamis, (10/7) di kantornya mengaku tidak ada motivasi lain terhadap penggu- naan gedung yang belum ram- pung ini. Hanya ingin memberi- kan penghargaan kepada anggo- Sementara itu, sikap kontra ta dewan priode 1992-97 yang su- yang juga dikemukakan sejumlah dah ikut memberikan sumbangan pemerhati masalah pembangunan terhadap pelaksanaan gedung me- dan kemasyarakatan Aceh Selatan gah ini. bahwa Pemda setempat terlalu Motivasinya hanya ingin mem- Menurut pantauan "Analisa", beberapa hari setelah gedung ini dimanfaatkan, sebagian pihak menyebut satu langkah maju ka- rena masih sempat dinikmati ang- gota DPRD masa bhakti 1992-97 yang mengakhiri sidang dan ke- giatannya, Kamis (10/7). Dengan demikian berarti suatu penghargaan bagi anggota legislatif priode ini yang akan se- gera berakhir, kata sejumlah pe- gawai Setwilda Aceh Selatan. TERLALU MEMAKSAKAN Hal ini membuktikan Pemda Aceh Selatan benar-benar ingin agar para anggota dewan dapat merasakan nikmat bangunan ba- ru tersebut, kata mereka. Sembilan Bulan tak Ada Hujan Banyak Warga Kecamatan Seruway Merantau Banda Aceh, (Analisa ).- Sebanyak 400 petugas akan diterjunkan untuk melaksanakan pendataan Sensus Ekonomi 1996 (SE'96) yang akan digelar Juli hingga Agustus 1997 di Aceh. Pelaksanaan SE'96 adalah un- tuk mendapatkan struktur, pro- fil dan karakteristik perusahaan berbadan hukum, kata Kabid Neraca dan Analisis BPS Aceh, Aminul Akbar kepada wartawan, sehubungan akan dimulainya SE'96 tersebut, di kantornya, Kamis (10/7). Di samping itu, katanya SE'96 juga untuk menghasilkan kerangka induk guna dijadikan bahan survey bagi perusahaan yang membutuhkannya sebagai dasar pengembangan dan diver- sifikasi usahanya. nya. Menurut Kades Matang Sen- tang, sebagian warga yang tetap berada di desa, untuk memperta- hankan hidupnya terpaksa berbu- ru kepiting bakau ke hutan mang rove (bakau) yang jauhnya berki- lo-kilometer dari desa ini. Untuk berburu kepiting ba- kaupun kini sudah sulit. Dulu ke- tika hutan bakau masih lebat, ji- ka rajin dalam sehari bisa berpeng hasilan sekitar Rp 5.000. Hasil seperti ini dipastikan tak bisa lagi diperoleh, karena hutan bakau sudah ludes dan berubah Pencacahan ini, kata Aminul, murni untuk pembuatan data Untuk kelancaran pendataan struktur perusahaan berbadan tersebut, Aminul Akbar mengim- hukum. menjadi pertambakan. Kini pa- ling banter dalam berburu kepi- ting rata rata hanya bisa bergaji Rp 2.500 sampai Rp 3.000, ujar Syafruddin. Selain berbagai kegiatan per- tanian terhenti secara total, me- nurut Syafruddin kegelisahan yang melanda warganya adalah mulai mengeringnya sumur war- ga, sehingga jika dalam waktu de- kat juga tidak turun hujan, me- reka akan mengalami kesulitan air untuk kebutuhan sehari-hari. kesulitan air minum dan peme- "Kalau sampai terjadi tingkat nuhan kebutuhan air sehari hari, saya tidak tahu bagaimana cara mengatasinya nanti. Semoga sa- ja tak terjadi tingkat demikian", harap Syafruddin. Keluhan sama juga diutara- kan Kades Tualang, Hasan Umar Kades Sei Kuruk II M.Adam dan Kades Lubuk Damar, M.Adnan. sedikit tersingkap dari jendela kaca yang besar itu terlihat bayang-bayang sosok tubuh se- orang perempuan yang sedang berdiri melihat keluar. Perempuan yang berdiri itu di bawah remang lampu ruang depan itu tersenyum sambil melambaikan tangannya ke luar, ke arah Misno dan Marni. Dan, perempuan yang sedang meng- intip keluar itu ternyata adalah....Triani!. SIANG ITU. Jam dinding di aula perusa- Marni pun semakin manja. haan besar itu sudah menunjuk- Dipeluknya pinggang Misno kan hampir pukul dua. Orang- dengan erat sekali dengan penuh kemesraan. orang yang duduk mengelilingi meja besar di ruangan itu sebagian sepertinya sudah gelisah. bau pengusaha di Aceh agar membantu petugas sensus, jika nantinya mereka didatangi petugas SE'96 dari BPS Aceh mulai pertengahan Juli hingga akhir Agustus 1997. Mereka adalah orang-orang yang sedang menantikan keda- tangan Triani dari Amerika yang Luas areal taman laut 2.300 Ratusan Petugas SE'96 Diterjunkan di Aceh hektafe dan luas areal taman wi- sata 1.300 hektare. Menurut Kabid Neraca dan Analisis BPS Aceh itu, pen- cacahan perusahaan berbadan hukum di Aceh tidak ada kaitan- nya dengan masalah pajak atau sejenisnya. Suksesnya pelaksanaan SE'96 tergantung partisipasi semua pengusaha di daerah ini", katanya. 2 tasi, sidino nes Dia juga mengharapkan agar pengusaha tidak ragu dan ter- tutup dalam memberikan data yang diminta petugas sensus. Di desa desa ini kesulitan war- ga untuk mempertahankan kehi- dupan sehari hari bagai semakin mencapai puncaknya. AIR MINUM Yang lebih menyedihkan di Desa Lubuk Damar, ungkap Ka- des M.Adnan. Akibat kemarau sejak sembilan bulan lalu, untuk kebutuhan air minum, sebagian warganya terpaksa membeli dari pedagang air Rp 750 per jerigen isi 30 liter. berikan penghargaan, kata Syahruman. Gedung DPRD Aceh Selatan dibangun setahun lalu dengan da- na sekitar Rp. 1,6 milyar yang me rupakan dana APBD dan ban- tuan Pemda Aceh. Ketika itu langsung turun hu- jan, tapi hanya sekali, dan kini kembali cuaca kering kerontang seperti sebelumnya, ungkap Adam yang juga menyebutkan se- karang banyak warganya yang be rangkat ke Jambi dan Riau. "Mereka ke sana sekedar me- rantau atau seterusnya, saya sen- diri tak bisa memastikan. Mere- ka hanya berbekal surat meran- tau", ucap M.Adam. (soe) Bupati Aceh Selatan Drs.H. MS.Subki mengemukakan, kenda- ti gedung belum rampung, tetapi sudah menambah dan memberi- kan keyakinan bahwa gedung ini akan rampung 100 persen pada ta- hun anggaran 1997/98. dikatakan bakal tiba siang ini di kantor untuk menyaksikan pem- bukaan surat wasiat yang diting- galkan ayahnya sebelum me- ninggal dunia. Di bagian depan terlihat notaris Arifin dengan sebuah tas President besar di hadapannya. Sementara di antara orang- orang yang mengelilingi meja terlihat Sonya, Andri dan Meity. Misno dan Marni juga hadir di deretan kursi bagian belakang. Sementara yang lain- nya adalah orang-orang yang punya kedudukan penting di dalam perusahaan yang diting- galkan oleh Harianto itu. Menurut catatan, "Analisa" sudah 2 kegiatan dilaksanakan termasuk peresmian pelantikan anggota DPRD Aceh Selatan priode 1997-2002. (m) Orang yang kelihatan gelisah sekali adalah Sonya dan anak- anaknya. Mereka sejak tadi ter- paksa berdiam diri dan mena- han untuk tidak bicara. Mereka tahu, bahwa menanti kedatang- an Triani siang ini merupakan perbuatan yang sia-sia. Mereka Jadi jangan ada anggapan pen- cacahan itu ada kaitannya dengan masalah pajak atau sejenisnya, karena SE'96 ini hanya melak sanakan pendataan perusahaan saja", ujarnya. Kutacane, (Analisa). Kepala Cabang AJB Bumi Putera 1912 Banda Aceh, Sanusi RM, SE, Kamis (10/7) meresmi- kan pemakaian kantor Unit Pela- yanan Pos Bumi Putera Kutaca- ne. Menurut Syahruman, bangun- Sabang, (Analisa). an itu bukan ditargetkan harus Pengadilan Negeri (PN) Sa- rampung dalam satu tahun ang-bang, Senin membebaskan dua garan, melainkan dua tahun. terdakwa penangkap ikan hias Menurut Pimpro pembangun- di perairan tersebut. an gedung DPRD Aceh Selatan Ir.Syafrulyadi, hingga awal Juli bangunan tersebut sudah ram- pung sekitar 80 persen melebihi dari target penggunaan dana pro yek. Majelis hakim yang diketuai Muhammad Sehat,SH dengan anggota Surya Perdamaian, SH dan Togar Simamora, SH me- ngatakan, kedua terdakwa, yaitu M.Ali bin Ismail dan Yusuf bin Sulaiman tidak terbukti melaku- kan perbuatan pidana. Sektor industri pengolahan sebanyak 88.151 unit. Sektor jasa kemasyarakatan, sosial, hiburan dan penerangan mencapai 29.343 Dia mengungkapkan, jumlah perusahaan yang bukan berbadan hukum di daerah ini ada sekitar 335.241 unit. Dari jumlah itu kelompok yang paling dominan adalah sektor perdagangan eceran, rumah makan/minuman serta hotel/penginapan mencapai besar, 184.136 unit. unit. Sektor angkutan, pergudangan dan komunikasi mencapai 22.772 unit dan kelom- pok usaha bangunan/kontruksi mencapasi 7.815 unit serta per- tambangan 2.737 unit. Untuk kelancaran pelaksanaan Sensus Ekonomi 1996, BPS Aceh akan menatar sekitar 400 petugas sebelum mereka diterjunkan ke lapangan. Pelatihan itu untuk memberi kan persamaan persepsi dan definisi kepada petugas pencacah tentang tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam SE'96 tahap ketiga ini (erh).- Banda Aceh, (Analisa). Wakil Kepala Urusan Riset Ekonomi dan Kebijakan moneter Bank Indonesia, Jakarta, Ir. Burhanuddin Abdullah, MA me ngatakan, minat investasi PMA dan PMDN di Aceh sejak tahun 1995 terus meningkat. Nilai persetujuan terhadap PMA dari 0,3 juta US Dolar tahun 1992 menjadi 1.624,8 juta Sedangkan Kades Sei Kuruk II, M.Adam menyatakan, syukur nya sekitar setengah bulan lalu di desanya sekali turun hujan lebat US. Dolar tahun 1995. Atau 30 setelah di desa itu warganya me- lakukan Ratib Jalan selama tiga malam dan disusul shalat tolak persen dari PMA Sumatera dan 4 persen total PMA seluruh In- donesia, meskipun mengalami penurunan menjadi 525,8 juta US Dollar tahun 1996. bala. Pada kesempatan itu ia me- minta, semua karyawan Asuran- si Jiwa Bersama (AJB) Bumi Putera Kutacane agar menum- buhkan kepercayaan masyara- kat terhadap keberadaan asuran- si tersebut. Kantor AJB Bumi Putera Kutacane Diresmikan Seperti polis bea siswa, ber- manfaat membebaskan biaya pendidikan anak pemegang po- lis sampai ke perguruan tinggi. Dan apabila pemegang polis meninggal maka kesinambu- ngan.pendidikan anak yang di- pertanggungkan terjamin mela- lui asuransi ini. Dalam pengarahannya di ha- dapan peserta seminar "Kinerja dan Prospek Ekonomi Daerah Aceh" di Banda Aceh, pekan lalu, dia mengatakan, peningkatan ini juga terlihat pada PMDN, dima- na tahun 1991 baru bernilai Rp. 151,4 milyar, maka tahun 1996 telah mencapai Rp. 1.474,8 milyar. Tahun 1992 nilai PMDN per- nah melonjak hingga mencapai Rp. 1.450 juta atau 25 persen juga tahu kalau apa yang dika- takan notaris Arifin tentang akan datangnya Triani dari Los Angeles merupakan tipuan saja. Entah apa yang diharapkan oleh notaris itu dari kebo- hongannya nanti? Apakah dia sengaja mengulur waktu untuk membuka surat warisan itu?. Sebenarnya Sonya ataupun anaknya ingin sekali menga- takan bahwa Triani tidak akan mungkin datang dalam perte- muan ini, karena dia sudah mati. Tapi kalau mereka berani mengucapkan hal tersebut, ber- arti mereka akan membongkar sendiri perbuatan jahat mereka karena sudah membunuh gadis itu. Karena itulah, tadi sebelum mereka bertiga hadir di dalam majelis ini, Sonya wanti-wanti sudah mengingatkan kepada ke- dua anaknya untuk menjaga ka- ta-kata mereka. Jangan sampai Dengan tersedianya fasilitas kantor yang cukup baik diharap- kan seluruh jajaran AJB Bumi Putera Kutacane untuk mening- katkan pelayanan kepada para nasabah. Sementara salah seorang yang mewakili pemegang polis Bagindo Ali Akbar meminta agar penagihan premi dilakukan tepat waktu. kerja antara perusahaan dengan para supervisor. Selain itu juga diberikan ha- diah kepada agen blok pengum- pul premi pertama terbesar, pe- ngumpul surat permintaan terba- nyak dan pengumpul surat per- hintaan terbanyak dan jumlah premi pertama terbesar. Masing-masing diberikan kepada Syahrial Syarif, Cut Za- hara dan Nazamuddin, ketiga- nya dari AJB Bumi Putera Ra- yon Tapaktuan. Menurut hakim, ikan-ikan yang mereka tangkap tidak ter- masuk dalam jenis ikan yang di- lindungi. Mereka juga tidak terbukti menangkap ikan di kawasan Ta- man Laur Pulau Weh, Sabang. Pada peresmian kantor itu dilakukan acara kesepakatan kerja atau pengesahan program PN Sabang Bebaskan Terdakwa Ikan Hias Penangkap berhak mengukur batas dan pe- metaan adalah Departemen Per- tanian, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini disebabkan belum ada rambu-rambu dan batas dari ka- wasan taman laut, seperti yang terdapat dalam SK Menteri Per- tanian No.928/KPTS/UM/12/ 1982. Hakim menegaskan, pengu- kuran titik kordinat areal taman laut oleh Lanal Sabang tidak sah. Sementara pimpinan Pos AJB Bumi Putera Kutacane, Hidayat mengatakan, masyara- kat Aceh Tenggara agar me- ninggalkan kebiasaan lama me- nyimpan uang di rumah. Sebab bila uang disimpan di rumah nilainya akan turun sesuai dengan laju inflasi, tapi apabila uang disimpan dalam bentuk po- lis asuransi nilainya setiap saat akan naik, Takengon, (Analisa). Aceh Tengah diperkirakan membutuhkan investasi Rp. 63 milyar lebih, baik dari pemerin- tah maupun swasta untuk tahun 1998/1999. Dana tersebut untuk memper- tahankan pertumbuhan kabupa- ten ini pada posisi 8,5 persen. Sementara untuk tahun 1997/ 1998, investasi yang telah ada sebesar Rp. 33 milyar lebih dari sektor pemerintah. Demikian dipaparkan Ketua Bappeda Aceh Tengah, Drs. Az- war Umri, kemarin. Menurutnya, untuk memper- cepat tercapainya tujuan pemba- ngunan seperti yang diprogram- kan pada Pelita VI, daerah itu membutuhkan tambahan inves- tasi dari sektor swasta. Halaman 7 Di samping itu dihargai de-- ngan kurs dolar Amerika serta akan diberikan pembagian keun- tungan, jelasnya. Menurut majelis hakim, yang Aceh Tengah Butuh Investasi Rp. 63 Milyar Lebih Acara peresmian kantor asu- ransi itu dihadiri pimpinan Ra- yon Bumi Putera Tapaktuan, pe- nata usahanya Zulkifli Oy, para supervisor dan agen blok, para pemegang polis dan sejumlah undangan lainnya.(az) PMDN Sumatera, dengan adanya investasi di bidang industri khususnya "chemical and phar- macy industri". Dari laporan BKPMD, bidang usaha yang selalu diminati oleh investor dalam negeri adalah per- tanian/perkebunan. Selain jenis industri lainnya, bidang industri yang diminati tahun 1994 adalah industri kayu, sedangkan tahun 1995 adalah industri makanan. Sementara itu investor asing lebih berminat di bidang jasa disam- ping bidang pertanian. Mengungkapkan masalah sek- tor perdagangan internasional, Burhanuddin Abdullah berpen- dapat, sektor ini memegang peranan penting karena dapat memacu pertumbuhan industri dan kesempatan kerja terutama industri yang berorientasi ekspor. Dengan kondisi harga minyak yang tidak menentu serta semakin terbatasnya produksi sumber daya alam migas, daerah Aceh berupa ya keras mendorong peningkatan ekspor pada komoditi non migas. mereka terlepas bicara dan mengatakan Triani mati. Karena kata-kata itu tentu akan menim- bulkan kecurigaan orang. Pasti mereka akan diusut karena kematian Triani itu. Beberapa menit lagi men- jelang jam dua Sonya serasa sudah tidak sabar lagi di tempat duduknya. "Pak Notaris, apakah mung- kin hari ini Triani akan datang ke majelis ini?" tanya Sonya setelah berusaha meredam kege- lisahan yang sedari tadi mengganggunya. Panen padi gagal total dan rencana bertanam kedele batal. Apa yang bisa diperbuat petani ji- ka selama sembilan bulan tak mempunyai penghasilan", ucap Minat Investasi PMA dan PMDN di Aceh ketiga Kades.. Terus Meningkat "Ya, Nyonya. Triani sudah memberitahukan saya beberapa hari yang lalu, bahwa dia akan datang menghadiri majelis ini. Bagaimana pun dia tahu kalau majelis ini sangat menantikan kedatangannya, sebab ini me- nyangkut masa depan perusaha- an serta harta warisan yang ditinggalkan oleh tuan Harian- Karena itu, kasus ini tidak dapat dimasukkan dalam kasus pidana, dan para terdakwa harus dibebaskan dari semua dakwa- an. Kedua terdakwa dapat dibuk- tikan menangkap ikan di Batu Menurun pada 21 September 1994, namun tidak dapat dibuk- tikan melakukan kejahatan pida- na. Dengan demikian mereka ha- rus dibebaskan dalam segala tuntutan pidana, dan berhak me- lakukan rehabilitasi hukum serta mengembalikan seulruh barang bukti. Biaya perkara juga dibe- bankan kepada negara. Sebelumnya jaksa Sunardi, SH menuntut terdakwa delapan bulan penjara. Menurut jaksa perbuatan me- reka melanggar UU No.5 tahun 1990, dapat merusak terumbu karang dan berdampak pada pe- rubahan terhadap keutuhan ka- wasan suaka alam. Hal ini disebabkan dana dari sektor pemerintah cukup terba- tas, bahkan kenaikannya dari tahun ke tahun sangat kecil. Karena itu, tambahnya, peran pihak swasta sangat diharapkan untuk memacu pelaksanaan (ts). Jaksa menyatakan pikir-pikir atas putusan hakim tersebut. (tmy). pembangunan. Dia menggambarkan, sejak Repelita I sampai tahun ketiga Repelita VI, investasi dari sektor swasta di daerah itu sangat kecil. Hal ini diperkirakan karena terbatasnya prasarana penun- jang investasi, di samping faktor geografis yang kurang mendu- kung. Namun Azwar tidak menye- butkan dari dari investasi sektor swasta yang sudah ikut bergerak dalam pembangunan di daerah pegunungan itu.. Menurut Azwar, sebenarnya potensi daerah Aceh Tengah cu- kup memberi peluang untuk pe- nanaman modal bagi pihak swasta. Jadi tinggal menunggu bagai- mana investor agar berminat me- nanamkan modalnya di daerah itu. Di samping itu juga diimbau agar para pemilik modal me- ngembangkan usaha yang men- dorong pengembangan daerah. Sementara itu kebijakan im- por diarahkan untuk menjamin kontinuitas kelancaran produksi dan pembangunan industri di wilayah Aceh. Sedangkan nilai ekspor non migas Aceh tahun 1995-1996 mengalami kenaikan dua kali lipat dari 150.309 ribu US. Dolar men- jadi 311.065 ribu US. Dolar, kemu- dian tahun 1996-1997 tumbuh sebesar 22,3 persen menjadi 380 ribu US. Dolar. Komoditi yang menjadi an- dalan ekspor adalah pupuk urea, plywood, semen, udang dan kopi. Pada tahun 1995-1996, pupuk urea memegang peranan sebesar 40 persen sampai 60 persen per tahun. Sedangkan plywood me- megang peranan lebih kurang 25 persen nilai ekspor non migas daerah Aceh. Di sektor impor, non migas Aceh juga mengalami kenaikan, tahun 1995 bernilai 3.772 ribu US. Dolar dan tahun 1996 20.873 ribu US. Dolar, dan tahun 1997 men- jadi 97.150 ribu US. Dolar. (erh). to," sahut notaris Arifin dengan tenang. "Bagaimana kalau dia tidak datang juga?" tanya Sonya ingin tahu. "Kalau sampai jam tiga dis tidak jug a tiba, maka acara membuka surat wasiat akan di- undus'kan sampai dia bisa da- tang di hari lainnya. Semasa menunggu kedatangannya, ma- ka hak untuk mengurus perusa- haan dan harta warisan diper- cayakan kepada ahli waris yang lain, Nyonya," sahut Arifin lagi. "Ahli waris yang lain? Siapa?", Sonya heran. Bersambung)
