Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1996-04-17
Halaman: 02

Konten


4cm HALAMAN 2 Tujuh Belas Eks Anggota OT di Kodya "Menghilang" * Yang Berhak Memilih 1.142 Orang Denpasar (Bali Post) - Tujuh belas eks anggota organisasi terlarang (OT) yang berdomisili di Kodya kini "menghilang". Kasospol Kodya Denpasar Sinek Tarigan mengatakan hal itu, Selasa (16/4) kemarin. "Menghilangnya" 17 eks anggota OT dari Denpasar Bar- at dan Denpasar Timur itu, menurut Tarigan, karena mere- ka sebelumnya tidak melapor kepada aparat desa. "Tidak ter- catat perpindahannya," katanya. Eks anggota OT yang tercatat di Kodya Denpasar, menurut Tarigan, berjumlah 1.160 orang, Terbanyak berada di wilayah Denpasar Selatan yakni 674 or- ang, menyusul Denpasar Timur nya alias tidak boleh memilih. Yang kehilangan hak memilih itu disebabkan karena satu or- ang di Denpasar Selatan telah meninggal dunia, empat dari Denpasar Barat dan 13 dari Den- pasar Timur tidak lagi berdomi- sili di daerah tersebut. Tarigan menjelaskan, jumlah pemilih pemula di Kodya Den- pasar diperkirakan 1,12 persen atau 1.545 orang dari keseluru- han pemilih dalam Pemilu 1997 Kodya Denpasar banyak didatan- gi kaum pendatang. Dengan de- rasnya lalu lintas orang tersebut, tak tertutup kemungkinan mere- ka berada di Denpasar saat pendaftaran pemilih dilakukan. Namun pada saatnya nanti, mere- ka yang sudah terdaftar ini kare- na suatu hal bisa jadi tidak bisa memilih di mana ia terdaftar. Ke- mungkinan ini bisa disebabkan karena suatu tugas, sakit, atau karena keinginan calon pemilih memilih di tempat lain. Kemungkinan seperti itu, tambah Tarigan, sudah ada aturannya dengan menggunakan kartu model AB. Model AB ini" bisa diminta calon pemilih den- gan melapor di tempatnya kepala desa. Berdasarkan atu- ran, model AB ini bisa diminta sejak 14 hari sebelum hari H pemilihan. (011) Bali Post EVALUASI - Rotary Club (RC) Bali Tohpati, Selasa malam 6/4) WEEKLY MEETING ROTARY CLUB OF BALI TOHPATT DISTRK 3400 M Bali Post/014 marin mengevaluasi program yang telah dilakukan dan meren- canakan program mendatang. Evaluasi yang diikuti anggota RC tersebut berlangsung di Rumah Makan Sari Warta Boga, Jalan Imam Bonjol Denpasar. Audit BPR Lingkup Balido Berlarut-larut (276) dan Denpasar Barat (210). mendatang yang diperkirakan mendaftar kepada Pantarlih atau Ada Direksi yang kurang Mendukung Dari jumlah tersebut yang memiliki hak memilih hanya 1.142 orang. Sisanya tidak dipertimbangkan hak memilih- 138.401 orang. "Jumlah ini masih bisa berubah," katanya. Sebagai ibu kota daerah tingkat II dan kota propinsi, Penyalahgunaan Narkotik, Pasangan Remaja Dituntut 12 Bulan Kurungan Denpasar (Bali Post) - Pasangan remaja, Robby (24) dan Maya (23), dituntut masing- masing 12 bulan kurungan kare- na didakwa terlibat tindak pi- dana penyalahgunaan narkotik jenis heroin. Keduanya itu dipersalahkan lantaran menge- tahui adanya narkotik tetapi tidak melaporkan kepada pihak berwajib. Tuntutan yang dibacakan Jaksa Putu Indriati, S.H. di hadapan Majelis Hakim Penga- dilan Negeri Denpasar diketuai IDN Anom, S.H. Selasa (16/4) kemarin, juga mewajibkan keduanya membayar denda Rp 100 ribu subsider satu bulan kurungan serta membayar ong- kos perkara Rp 2.000. Pasangan remaja kelahiran Denpasar dan Banyuwangi ini ditangkap petugas 17 Desember tahun lalu setelah keduanya diketahui terlibat dalam tindak pidana penyalahgunaan narko- tik. Sebelum ditangkap, kata Indriati, pasangan ini berniat mengunjungi seseorang di Kuta. Sesampai di tempat yang ditu- ju, Maya disapa seseorang yang belakangan diketahui bernama Yitno yang mengaku adik kandung Totok (teman Maya). Yitno yang sebenarnya seor- ang reserse ini mengakui Totok sedang sakit lantaran kekuran- gan pasokan narkotik. Merasa teman baiknya sakit dan mem- butuhkan suntikan, wanita yang tinggal di Jalan Raya Kuta Gang Sadasari ini tanpa merasa curiga langsung menghubungi Nanang melalui radio panggil agar membawa heroin. Tak berselang lama, Nanang bersama pacarn- ya Kiki serta temannya Dadang menemui Maya yang saat itu sedang ada di sebuah toko di Kuta. Merasa tidak mempunyai stok sendiri, Nanang bersama Robby, Kiki, dan Dadang me- luncur ke Jalan Imam Bonjol untuk menjumpai Rudi, yang kemudian didapat dua bungku san plastik berisi serbuk putih yang belakangan diidentifikasi narkotik jenis heroin seberat 2,8 gram. Setelah mendapatkan barang terlarang itu, rombongan tersebut kembali menemui Maya. Namun, nasib apes ru- panya menyertai Maya ketika Yitno mengaku seorang reserse narkotik dari Polresta Surabaya. Robby dipersalahkan lanta- ran saat digeledah di dalam saku celananya ditemukan bungku- san heroin seberat 0,3 gram. Se- mentara Totok yang disebut-se- but sebagai teman Maya ternya- ta telah terlebih dahulu di- tangkap petugas di Surabaya, dan atas informasi serta skenar- io petugas dari Surabaya inilah komplotan itu berhasil digu- lung. Guna mendengarkan pembe- laan dari terdakwa, majelis hakim menutup persidangan dan lanju- tan persidangan ini akan kembali digelar pekan depan. (010) Jelang Penilaian Adipura, Badung Andalkan Swadaya Denpasar (Bali Post) - Untuk menyiapkan Mengwi pada penilaian Adipura tahun ini, Badung lebih mengandalkan swadaya masyarakat. Swadaya ini terutama dalam pengadaan tong sampah dari 5.000 KK war- ga Desa Mengwi, Mengwitani, dan Gulingan. dalam memotivasi pedagang un- tuk berjualan di dalam pasar. Begitu pula masalah kebersihan di Pasar Beringkit yang ramai tiap Rabu dan Minggu, pihakna ya mengandalkan partisipasi warga. Kami tetap tekankan agar gotong royong dilaksanakan Kasi Bina Program Dinas seminggu sekali," ujarnya. Kebersihan dan Pertamanan Ba- Di samping swadaya dung Suteja, S.H. mengatakan hal itu Selasa (16/4) kemarin. Diakui, tong sampah yang di- siapkan masyarakat itu kurang seragam. "Kami tak me- masalahkan keseragaman, yang penting sudah ada tong sampah di depan rumah apakah itu dari kayu, triplek, bambu dan sebagainya," ujarnya. Khusus pasar yang sempat menimbulkan masalah, menurut Suteja, telah berhasil diatasi dengan melibatkan bendesa adat masyarakat, pihaknya juga telah menyiapkan tempat sampah de- lapan buah ukuran 1 m3 dan enam kontainer (4 m3) di tem- pat-tempat strategis. Demikian pula pengelolaan kebersihan yang didukung 45 orang siap terjun dari tempat pemangkalan dengan dukungan truk sampah tiga buah. Dengan fasilitas itu, kata Suteja, produksi sampah di Mengwi yang tiap harinya men- capai 83 m3 bisa diangkut selu- ruhnya ke TPA (Tempat Pem- buangan Akhir) Canggu. Suteja menyebutkan, untuk mendukung kegiatan operasion- al kebersihan dan pertamanan Badung tahun 1995/1996 diang- garkan Rp 846.142.750. Dana tersebut untuk pemeliharaan, administrasi, dan sebagainya. Sementara tahun anggaran 1996/97 Rp 830.670.000, belum termasuk anggaran perubahan. "Dana operasional tersebut di luar gaji pegawai," tegasnya. Selain itu, kata Suteja, juga dianggarkan 826.492.000 untuk berbagai proyek tahun anggaran 1996/ 1997. Penggunaan dana tersebut diarahkan untuk pembuatan taman dan patung Dewa Ruci di belakang Gelael Kuta, me- lengkapi patung Satria Gatotka- ca di bundaran Bandara Ngurah Rai. (029) dana Rp Pada PJPT II, Masalah Lingkungan Jadi Sorotan Denpasar (Bali Post) - Kakanwil Kesehatan Propin- si Bali dr. I Wayan Semendra, SKM mengisyaratkan, dalam pembangunan jangka panjang tahap (PJPT) II masalah lingkungan terus-menerus men- jadi sorotan. Bahkan, pada Hari Kesehatan Sedunia (HKS) yang diperingati 7 April juga men- yangkut masalah lingkungan. Kakanwilkes Bali mengata- kan hal itu dalam sambutan yang dibacakan dr. Wayan Ar- watha, Selasa (16/4) kemarin pada peringatan 12 tahun usia ks," tegasnya. Denpasar (Bali Post) - Penyelesaian audit bank perkreditan rakyat (BPR) dalam lingkup Balido Group menemui berbagai kendala. Akibatnya, penyelesaiannya menjadi berlarut-larut. Ketua Tim Penyelesaian BPR Bermasalah F-KP DPRD Bali Drs. N. Sug- awa Korry mengemukakan hal itu, Selasa (16/ 4) kemarin. T.Bhuwana, S.H., Sugawa menjelaskan, pada Didampingi Sekretaris Tim Wayan Warsa awalnya pihak direksi telah menyepakati melak- sanakan dan membiayai pelaksanaan audit den- gan menunjuk akuntan publik Drs. Ketut Gu- narsa, Ak., Drs. Ketut Muliartha, Ak. dan Gede Kusumaputra, Ak. "Tugas-tugas yang dilaksan akan kantor akuntan publik tersebut berdasar- kan kontrak," paparnya. Dalam perjalanan pelaksanaan audit, menu- rut Sugawa, muncul berbagai kendala. Kendala itu antara lain akibat banyak kantor BPR ber- masalah tidak ada karena sudah habis masa kon- traknya. Selain itu, sebagian besar tenaga kerja yang mengetahui data sudah tidak bekerja. "Tindakan beberapa direksi yang kurang mendukung kelancaran proses audit sudah ber- pengaruh terhadap terhambatnya penyelesaian tersebut," kata Sugawa. jelasnya. Koordinasi Kasus BPR bermasalah, khususnya yang berada di lingkungan Balido Group, telah dis- impulkan tim berdasarkan rumusan berbagai pi- hak pakar, konsultan, perwakilan nasabah, dan direksi BPR bersangkutan. Menurut Suga- wa Korry, untuk menjembatani berbagai kepent- menyarankan tim agar membantu audit terhadap ingan tersebut, Bank Indonesia Cabang Denpasar laporan keuangan BPR-BPR tersebut. "Atas saran tersebut, langkah-langkah koor- dinatif telah dilaksanakan dengan pihak direksi BPR bermasalah untuk dapat dilakukan audit oleh akuntan publik tahun buku 1993 dan 1994," jelasnya. Dengan selesainya tahapan proses masalah lewat audit, langkah Tim F-KP selanjutnya menyelesaikan laporan tim untuk kemudian dik- oordinasikan dengan pimpinan DPRD dan Ket- ua DPD Golkar Bali. Diharapkan melalui pimp inan DPRD Bali penyelesaian masalah dapat dik oordinasikan dengan pihak BI Denpasar, Kapol- da, dan pihak eksekutif agar dapat dirumuskan langkah sebaik-baiknya. Sugawa menambahkan, hasil rumusan Tim F-KP telah diserahkan kepada pimpinan DPRD Bali, Senin (15/4). Berkat kerja keras berbagai pihak, tambah Sejak terjadi rush tahun 1993, katanya, Sugawa, akhimya tim F-KP melalui rapat koor- dinasi dengan akuntan publik akhir Maret 1996, masalah BPR merupakan masalah yang sangat sebagian besar kendala dapat diatasi. "Sembi- rumit. Ketua Tim F-KP DPRD Bali menilai, lan dari dua belas BPR bermasalah sudah dapat diperlukan kesungguhan pihak-pihak terkait diselesaikan auditnya. Nama-nama BPR itu akan untuk membantu menyelesaikannya. Kalau hal diumumkan pada saat penyerahan berita audit," itu cenderung dibiarkan, dikhawatirkan berdam- pak negatif terhadap masyarakat luas. "Kami harapkan hasil audit dapat menjadi titik tolak penyelesaian kasus pihak-pihak terkait," jelas Sugawa. Asas Moral Secara terpisah, Ketua DPRD Bali I Gusti Wayan Sudhiksa mengakui, tim DPRD Bali dalam kasus ini hanya memiliki moral enforce- enforcement (penegakan hukum) sehingga eng ment (penerapan asas moral) dan bukan law gan membicarakan target, kapan masalah itu bisa terselesaikan. Artinya, masih ada tata laksana yang lain harus ditempuh, sedangkan Dewan sifatnya hanya membantu secara moral. Ia juga memasalahkan sejauh mana peranan Bank Indonesia (BI) selaku pembina dan pen- gawas terhadap BPR. Namun demikian, dinilain- ya sudah ada kemajuan dalam penanganan ka- sus tersebut. Ia tidak membantah adanya penyelesaian yang sudah berlangsung sepotong-sepotong le- wat negosiasi pemilik deposito, terutama men- yangkut sejumlah deposan. Termasuk di antaran- ya negosiasi yang dilaksanakan oknum tim per- wakilan nasabah (TPN) setelah kepentingan pri- badinya terselesaikan ada yang mundur menja- di TPN. Sudhiksa tidak berkomentar, bagaimana ka- lau akhirnya Tim Penyelesaian BPR Bermasalah dari F-KP DPRD Bali itu dianggap "tidak ber- gigi" oleh masyarakat dalam masalah ini. Ia mengakui, berhasil atau tidaknya tim dari F-KP juga akan mempengaruhi citra dan prestise ang- gota Dewan sebagai wakil rakyat. (028/05) Kasus Pertama belum Rampung, Kakak Beradik Kembali Diadili TAK putus dirundung malang. Ungkapan ini seakan mengikuti tiap langkah kakak beradik Sin (58) dan Sor (57). Pasalnya, belum tuntas per- sidangan pertama, kini mereka diadili lagi dalam kasus yang berbeda. Pada sidang kasus pertama, terdakwa dituduh melakukan tindak pidana membantu pemban- gunan rumah di atas tanah orang lain. Sementa- ra pada sidang Selasa (16/4) kemarin, petani asal Lingkungan Pesalakan, Jimbaran ini diadili kare- na tindak pidana penipuan. Jaksa Penuntut Umum Srigati Gejer, S.H. me- negaskan, kakak beradik ini bersama dengan ter- dakwa Suw (36)-sebagai penggarap lahan per- tanian milik I Nyoman Oper (alm)-pada 20 Maret tahun lalu didatangi I Wayan Leneng. Leneng sebagai orang kepercayaan ahli waris Nyoman Oper kala itu memberitahukan para ter- dakwa, tanah yang selama ini digarap akan dijual. Merasa tak ada tempat tinggal lain, para ter- dakwa juga menetap di lahan pertanian tersebut dengan nada memelas minta agar disediakan tempat tinggal baru. Karena merasa terdesak, Menurut Srigati, terdakwa juga sering datang menemui Leneng dan minta uang Rp 15 juta bila tanahnya laku terjual. Permohonan para terdakwa ini, menurut jak- sa, dikabulkan Leneng. Saat itu keponakan Nyo- man Oper ini menyanggupi memberikan uang dimaksud untuk biaya pemindahan rumah serta disediakan tanah seluas 500 m2. Melalui peran tara iparnya, I Wayan Mita, Leneng minta agar para terdakwa melihat lokasi tanah yang dimak sud. Tetapi, belakangan ditolak para terdakwa dengan alasan selain lokasi tersebut tidak terda- pat sumber nata air juga dengan luas yang ada tidak cukup untuk membangun rumah. Disertai bujukan agar Leneng memberikan tanah orangtuanya yang terletak di Jalan Ulu- watu Raya II Tanjung Bata Jimbaran seluas 1.000 m2, para terdakwa juga minta agar disediakan uang Rp 13 juta untuk keperluan pindah rumah. Sebagai pertanggungjawaban, lanjut jaksa, para terdakwa diminta untuk membuat surat pernyataan di kantor lurah sebagai bukti sang- gup untuk pindah serta telah menerima tanah dan uang Rp 13 juta. Para terdakwa dihadirkan sebagai terdakwa lantaran sampai batas waktu yang ditentukan tidak juga pindah dari tanah tersebut. Justru yang terjadi, para terdakwa mengajukan I Wayan Leneng sebagai tergugat di PN Denpasar terkait dengan status kepemilikan tanah yang selama ini digarap para terdakwa. Sebelumnya, terdakwa Sin dan Sor diadili karena membantu pembangunan rumah I Jodog. Padahal, rumah itu dibangun di atas tanah milik I Nyoman Oper. Majelis hakim diketuai LP Su- tarmi, S.H. mengagendakan pemeriksaan saksi digelar Selasa pekan depan. (010) Toko Terbakar, Kerugian Rp 500 Juta Denpasar (Bali Post) - Sebuah toko pakaian sejenis rumah mode yang dilengkapi usaha desain di kawasan Kuta, Selasa (16/4) kemarin pukul 00.30 terbakar. Informasi yang dikumpulkan di TKP Se- lasa (16/4) kemarin menyebutkan, api yang diperkirakan bersumber dari lantai dua toko tersebut menjalar begitu cepat sehingga dalam sekejap seisi rumah, bahkan seluruh bahan bangu kecuali tembok dan besi beton tak luput dari jilatan si jago merah. Dalam kasus yang diperkirakan menelan kerugian Rp 500 juta itu tidak ada korban Pendidikan Ahli Madya Sanita- Direktur PAM-SKL IN Nuid- si Kesehatan Lingkungan ja, M.Sc. membenarkan dewasa (PAM-SKL) di auditorium ini masih ada hambatan yang di- PAM-SKL Sidakarya. hadapi PAM-SKL. Hambatan Menghadapi tantangan tersebut di antaranya kurangnya masalah lingkungan, ia mene- peralatan praktik, khususnya un- kankan agar PAM-SKL mampu tuk pemeriksaan logam-logam jiwa. berbuat lebih dewasa, baik berat dan debu. Sementara Pemilik bangunan naas itu, Tio Haryono, dalam penataan pendidikan, masalah umum yang sering mun- yang baru saja tiba dari Surabaya Selasa ketenagaan, fasilitas dan usaha- cul yakni belum ada penyerapan (16/4) kemarin kepada wartawan mengata- usaha lainnya. "Sebab, dalam lulusan PAM-SKL untuk sektor era globalisasi nanti diperlukan pariwisata seperti hotel berbin- sumber daya manusia yang tang, dan belum adanya formasi mampu menghadapi masalah- pengangkatan pegawai negeri masalah yang makin komple- sipil untuk lulusan ahli madya kesehatan lingkungan. (08) Pengusaha Jerman Minta Dibebaskan *Kasus tak Lunasi Sewa Hotel Denpasar (Bali Post) - sebelumnya mensponsori usahan- Candidasa. itu. kan, hingga saat ini belum dirinci kerugian yang diderita. Namun kondisi bangunan yang hanya tinggal puing-puing dan beber- apa bagian tembok yang hitam legam dilu- mat api, ia memperkirakan kerugian men- capai Rp 500 juta, belum termasuk nilai fisik bangunan. Bangunan yang berlokasi di Jl. Tunjung Mekar No. 28 itu selama beberapa tahun terakhir difungsikan pemiliknya sebagai ru- mah mode. Di sana dijual barang-barang jadi yang tergolong cukup mewah dengan harga yang hanya bisa dijangkau lapisan masyarakat atas. Di tempat itu, kata Haryono, juga dibu- ka usaha desain pakaian sesuai pesanan kon- sumen atau merupakan kreasi para desain- er-desainer toko milik CV Pinguin tersebut. Di Balik Kenaikan Tarif Angkutan Beberapa saksi mata mengungkapkan, api mulai menjalar sekitar pukul 00.30. Hal itu diketahui dari bunyi-bunyian seperti bunyi letusan kembang api yang diduga berasal dari lantai II bangunan tersebut. Seiring dengan bunyi letusan-letusan terse- but, mulailah tercium bau seperti karet ter- bakar. Tidak lama berselang, api sudah menjilat kertas dan tumpukan kain serta beberapa pakaian jadi yang siap dijual. Di lantai I bangunan tersebut, malam itu terdapat delapan orang karyawan. Mereka, kata sumber itu, telah meng- hubungi dinas pemadam kebakaran. Wa- laupun telah dilakukan penanganan, amu- kan si jago merah tidak dapat diatasi kare- na api telah menjalar ke seluruh sudut bangunan. (edo) Rabu Paing, 17 April 16 RC Bali Tohpati Canangkan Didik Anak Asuh ke Jepang Denpasar (Bali Post) - Rotary Club (RC) Bali To- hpati mencanangkan mendidik Bali Topati yang nantinya la mengatakan, anak asuh RC anak asuh untuk menempuh pen- dikirim ke tepang dilaksanakan didikan setingkat perguruan ting- dengan sistem ikatan dinas. Ika- gi di Jepang. Demikian dikata- tan ini bertujuan agar anak asuh kan Presiden RC Bali Tohpati I lulusan luar negeri mau ditugas- Made Yokin Adiyana di sela-sela kan di desa-desertinggal di pertemuan rotarian di Rumah Bali. Makan Sari Warta Boga, Selasa Selain pencanangan didi- kan ke luar negeri, kata Ye-in, (16/4) kemarin. Yokin mengatakan, pendidi- RC Bali Tohpati yang mengasu kan anak asuh tersebut merupakan 68 anak kurang mampu juga te- tindak lanjut dari pendidikan lah berhasil melaksanakan siswa taman kanak-kanak, SD dan proyek kerja. Proyek itu antara SMP di Perguruan Raj Yamuna lain pemasangan telepon di SLB yang memiliki prestasi gemilang. C di Tabanan, pemberian bantu- "Kami memang mencari anak an, dan mulai tahun ini telah di- asuh yang benar-benar berpresta- rintis program penyelamatan si agar pendidikannya tidak pantai dengan Pemda Kodya mandek di tengah jalan," katan- Denpasar. (wis) Demi Pariwisata, KUD pun Ikut Menata Pantai han pemandangan alam Bali Denpasar (Bali Post) - Mengantar Wisman Sektor pariwisata di Badung Objek menarik yang dapat Selatan kini makin menggeliat disuguhkan kepada wisatawan dengan ditatanya kawasan pan- di pantai Kedonganan, kata wisata. Penataan ini bukan se- an. Menurut Ketua Puskud Mina tai Kedonganan sebagai objek Yutamana, aktivitas para nelay- galannya dari pantai Jimbaran khususnya Eropa dan Amerika atau Kuta, tetapi yang terpent- lebih suka menyaksikan keinda- mata-mata mengejar keterting- Dewata Bali ini, wisman ing mewujudkan pantai Kedon- Wakil Ketua KUD Mina Se- ganan sebagai pantai lestari. gara Kedonganan Drs. Ketut Yutamana Slamet mengatakan hal itu di sela-sela kegiatan go- tong royong dan penghijauan di sepanjang pantai itu, Selasa (16/ 4) kemarin. Kegiatan tersebut dilakukan seluruh anggota KUD bersama-sama dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Badung. Untuk meniadakan kesan jorok, katanya, pantai Kedonga- nan yang dikenal sebagai tem- pat pelelangan ikan secara ber- tahap akan ditata untuk mewu- judkan pantai yang BALI. Menurut Yutamana, penataan maksudkan untuk menyingkir- Pantai Kedonganan ini bukan di- kan atau pun mematikan kegia- tan nelayan setempat. "Tetapi sebaliknya, dengan dikembang- kan pantai ini sebagai objek wisata diharapkan mampu men- ingkatkan taraf hidup nelayan, khususnya dari sektor pariwisa- ta," tandasnya. dari laut. Berdasarkan ken- yataan ini, tidak jarang wisman sengaja datang ke pantai Kedon- ganan hanya untuk berkeliling menyusuri pantai atau menuju hotel-hotel di sepanjang pantai Jimbaran, Labuan Sait, Ulu- watu, bahkan ada yang menuju Tanah Lot. "Potensi inilah yang diman- faatkan KUD Mina Segara un- tuk mulai melakoni usaha di bidang kepariwisataan," ujarn- ya. Untuk melengkapi kepuasan wisman, katanya, di samping jukung tradisonal juga atraksi menyediakan fasilitas berupa memancing. Dengan demikian sung dapat menikmati hasilnya. nelayan tradisional akan lang- Yutamana yang didampingi Sekretaris KUD Mina Segara I Nyoman Sudarta mengakui masih kekurangan tenaga profe- sional di bidang pariwisata di tempat ini. "Kami akan terus berupaya untuk mengantisipasi kekurangan tersebut." (sua) Denpasar dan Sekitarnya Bakti Sosial PERSATUAN Istri Purnawirawan ABRI (Peripabri) Bali dalam memperingati HUT ke-32 mengadakan bakti sosial berupa pen- gobatan cuma-cuma dan pasar murah di Banjar Getasan Car- angsari, Selasa (16/4) kemarin. Camat Petang Drs. Dewa Made Putra mengatakan, upaya ini ditempuh untuk mengangkat kese- jahteraan masyarakat di antaranya program plesterisasi, ban- tuan ekonomis produktif, dan 19 April nanti pencanangan ga- ram beriodium. Dari 5.286 KK penduduk Petang, jumlah KS I yang perlu mendapatkan perhatian 298 KK. (029) Dua Orang Tewas MUSIBAH kecelakaan tabrak lari yang terjadi di depan Pasar Sempidi, Selasa (16/4) kemarin menewaskan dua orang. Kor- ban yang tewas itu I Wayan Nuarta (23) asal Desa Selanbawak, Marga, Tabanan dan I Ketut Jaga (26) salah seorang teman- nya yang dibonceng. Kedua korban meninggal dalam perjalanan menuju Instalasi Rawat Darurat (IRD) RSUP. Saksi mata menyebutkan, kedua korban dengan sepeda motor yang diken- darai bergelimpangan di tengah jalan. Namun, kendaraan ber- motor yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas itu tidak dike- tahui. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.30. (08) Seminar Kewanitaan UNTUK menyongsong Hari Kartini tahun ini, Universitas Dwijendra Denpasar menyelenggarakan seminar perubahan nilai-nilai sosial budaya wanita Bali. Seminar yang akan dibu- ka Rektor Universitas Dwijendra I Gusti Gede Ardana itu di- ikuti sekitar 150 peserta dari unsur karang taruna, siswa SMU se-Kodya Denpasar, PKK, Dharma Wanita dan tokoh-tokoh wanita lainnya. Seminar sehari ini akan menampilkan pembic- ara dari Unud, Luh Ketut Suryani dan I Gede Pitana. Seminar akademik yang berlangsung 23 April pukul 08.30 di aula uni- versitas itu dilaksanakan Senat Fakultas Ilmu Komunikasi bek- erja sama dengan Tim Promosi dan Publikasi Universitas Dwijendra. (*) Pengusaha Bingung, Penumpang pun Ikut Bingung Kepala Dinas LLAJ Kodya Den- pasar Edy Wahyudi mengatakan, pemberantasan pelanggaran tarif angkutan tidak semata tugas aparat lalu lintas, melainkan keberanian masyarakat khususnya penumpang dalam melakukan koreksi terhadap sistem transportasi yang merugikan pihak penumpang. "Bagi penump ang yang merasa dirugikan karena tarif angkutan dinaikkan, silakan lapor kepada petugas dan jangan dipastikan Pemda Kodya Denpasar terkait dalam mencegah merebakn- malah didiamkan. tidak akan menaikkan tarif angku- ya pelanggaran tarif, harus melibat- Ia mengatakan, munculnya pe- tan dari perhitungan tarif real (tarif kan pengusaha angkutan. Pengusa- langgaran tarif angkutan khusus- pelanggaran yang melebihi 30 per- ha tidak hanya menuntut setoran nya di kota Denpasar karena ulah sen dari tarif resmi-red), tetapi tetap setinggi-tingginya, tetapi memaha- awak angkutan (sopir dan kernet- disesuaikan dengan aturan yakni mi kondisi si sopir dan angkutan red) yang selalu ingin mendapat peningkatan tarif mencapai 25 per- secara keseluruhan. Karena itu, pi- kan pendapatan lebih. Padahal sen dari tarif resmi sebelumnya atau haknya setuju jika kebijakan pene tapan kenaikan tarif angkutan jika dilihat dari rasio jumlah ken- perhitungan Rp 71,75/km. daraan di Kodya Denpasar 271 Jika pelanggaran tarif tidak lagi dilengkapi aturan yang bisa mem- buah dan penduduk 301.000 jiwa, merebak di Kodya Denpasar, citra batasi kesewenangan pengusaha an- semua pengusaha dan awak an- tarif di Bali dan Denpasar termahal gkutan. Pihaknya juga mengingatkan gkutan sangat memungkinkan di Indonesia akan terhapus perlah- untuk memperoleh pendapatan, an-lahan. "Kalau pelanggaran ter- agar pengusaha tidak segera menun- asalkan dioperasikan secara tepat us dibiarkan, mungkin saja tarif an- tut setoran sopir, karena tarif angkot waktu dan sesuai dengan aturan gkutan di kota Denpasar termahal di Kodya masih dibahas pihak ter- yang ada. di dunia," ujarnya. kait dan hasilnya akan diumumkan Dari pengakuan Edy itu, bisa Satu hal yang harus diperhatikan Jumat mendatang. (wis/jas) Prioritaskan Pengawasan di Jalur Padat Angkutan YUNI, seorang penumpang Beberapa sumber menyebutkan, yang dilanggar para awak angku- mikrobus (Izusu) Terminal Tegal munculnya pelanggaran tarif ini tan. Sebaliknya, kata Edy, kebija- Denpasar menuju Bualu, terkejut cenderung disebabkan kebijakan kan kenaikan tarif angkutan 25 per- ketika selembar uang Rp 1.000 yang kenaikan tarif angkutan yang dihi- sen untuk wilayah Bali itu tidak disodorkan ditolak mentah-mentah tung dari harga tarif resmi. Pada- mungkin dilakukan pengkajian ul- oleh kernet. Pasalnya, si kemet yang hal, sebelum ada ketentuan kenai- ang karena telah diputuskan Dirjen Jos (45), pengusaha biro per- ya. Niat baik untuk menyelesai- Kerja sama tersebut berisi sebelumnya ramah saat mempersi- kan tarif angkutan 25 persen, tarif Perhubungan. jalanan asal Jerman, melalui duet kan kewajiban terdakwa, menu- mengenai keinginan terdakwa lakan naik ke kendaraan itu berba- rata-rata sudah naik 25 persen. Sep- pengacaranya minta agar dibebas- rut Erwin dan Sutatik, telah diwu- mendatangkan wisatawan asal lik mencak-mencak sambil menga- erti tarif jurusan Terminal Tegal kan dari segala tuntutan hukum. judkan dalam pertemuan dengan Jerman dan mengirimkannya un- takan bahwa Yuni tidak pernah den- Bualu yang sebelumnya Rp 800 "Masalah ini bukan merupakan jajaran PHRI yang berakhir den- tuk menginap di sejumlah hotel gar siaran televisi. "Kalau saya tahu naik tanpa syarat menjadi Rp 1.000. tindak pidana, karena itu terdak- gan kesediaan terdakwa untuk dan cottage yang menjadi mitra ibu bayar Rp 1.000, mungkin sudah Alasannya, kenaikan terif gelap wa harus dibebaskan," pinta Er- melunasi semua tunggakan. usahanya di Bali. Terungkap pula saya turunkan di Jimbaran," ujar gelapan oleh awak angkutan ini win Siregar, S.H. dan Sutatik, "Sampai pembelaan ini dibaca dalam perjanjian tersebut, terdak- Mamat menirukan perkataan keret tidak lain karena alasan klasik, men- S.H. dalam sidang di PN Den- kan, klien kami siap untuk melu- wa sanggup melunasi biaya ke- cari pendapatan lebih dan memper- pasar, Selasa (16/4) kemarin. nasi kewajibannya," tegas Erwin. seluruhan fasilitas yang diberikan Yuni yang telah beberapa kali ke mudah mendapat setoran. Dalil yang menyebutkan kasus "Kalau saja kenaikan tarif diper- Jaksa Penuntut Umum DI kepada para wisatawan asing ini Bali akhimya turun di tempat tujuan tersebut merupakan perdata mur- Somba, S.H. menjawab pertan- paling lambat 30 hari setelah dengan membayar sesuai yang di- hitungkan dari nilai tarif resmi, tidak ni, menurut pengacara terdakwa, yaan Majelis Hakim PN Denpasar tamunya meninggalkan hotel. minta kernet, Rp 1.300. Ia menga- akan terjadi pelanggaran tarif," kata berawal dari adanya jalinan kerja diketuai LP Sulatri, S.H. perihal Belakangan apa yang tersurat takan bingung dengan mahalnya Ketut Lingu ketika ditemui di Ter- sama dengan beberapa pengusa- pembelaan terdakwa menyatakan dalam surat perjanjian hanya se- ongkos angkutan di daerah ini. minal Tegal. ha hotel di Bali. Kerja sama itu tetap pada tuntutan semula dua bagian direalisasikan terdakwa. "Saya tahu SK Gubernur Bali No. Sejumlah pengusaha angkutan terjalin setelah adanya keinginan tahun penjara. Padahal, kalau saja terdakwa pu- terminal Tegal - Bualu Rp 1.000, kenaikan tarif yang hanya 25 pers- 100 Tahun 1996 menetapkan tarif mengaku bingung atas kebijakan terdakwa mendatangkan wisa- Pada sidang sebelumnya ter- nya iktikad baik seharusnya uang tawan asal Jerman untuk mengi- ungkap, peristiwa yang menye- yang konon sudah diterima ter- tetapi kenyataan di lapangan ong- en itu. Sebab, para pengusaha tidak Ia mengatakan, munculnya Darat Pusat, tetapi kepadatan lalu karena izin tersebut dikeluarkan nap di beberapa hotel yang men- babkan General Manager Indo- dakwa dari para tamunya itu dis- kos yang dikenakan naik 30 pers- mungkin menaikkan setoran kare- Dinas LLAJ Bali harus memp- kesemrawutan lalu lintas di ob- lintas yang disertai kesemrawu- berbagai instansi. jadi mitra usahanya. nesian Travel Service (ITS) Ca- erahkan kepada pihak hotel. Na- en," kata Yuni keheranan. na tarif resmi setelah dinaikkan rioritaskan pengawasan dan pem- jek wisata selama ini disebabkan tan disebabkan sistem pengaturan "Akibatnya, sampai kini kami Kerja sama ini, lanjut Erwin, bang Bali ini dihadirkan sebagai mun kenyataannya, uang terse- Yuni merupakan salah seorang sama dengan tarif sebelumnya (tarif benahan sarana lalu lintas pada tidak adanya pengaturan lalu lin- lalu lintas yang masih simpang- sulit melakukan inventarisasi telah terealisasi dengan didatang- terdakwa karena diduga telah but digunakan sendiri terdakwa kenaikan tarif angkutan yang dinaikkan, tentu kebijakan kenaikan di objek wisata. Hal itu dikatakan padatan arus lalu lintas khususn- han dan perbaikan jaringan mau- angkutan pariwisata yang sebe- korban pelanggaran kebijakan di lapangan-red). Jika setoran tidak jalur padat arus angkutan seperti tas jalan yang tepat. Artinya, ke- siur. Karena itu, perlu pembena- jumlah pengusaha dan armada kannya beberapa tamu asal Jer- melakukan serangkaian penipuan. untuk membiayai kegiatan usa- man. Setelah beberapa bulan ber- Hal itu dilakukan terdakwa ant- hanya. umumnya belum genap sebulan itu. tarif angkutan tahun ini tidak ada Kabid Darat Kanwil Perhubungan ya di kawasan objek wisata sep- pun penantaan trayek. narnya," kata Subroto, jalan, kewajiban terdakwa melu- ara 8 April 1993 hingga 21 Sep- Akibat perbuatan terdakwa, Sayangnya, penumpang seperti manfaatnya bagi pengusaha angku Bali Subroto TP di Denpasar, Se- erti Sanur dan Nusa Dua tidak Pihaknya melihat penataan Munculnya angkutan pariwi- nasi sewa hotel telah dipenuhi. sembilan pengusaha perhotelan Yuni tidak tahu kalau tarif angku- tan. lasa (16/4) kemarin. sesuai dengan sempadan jalan izin operasi angkutan pariwisata sata dan rent car liar, ia men- Hanya, berselang beberapa bulan Adapun modus operandi yang yang sebelumnya sempat me- tan jurusan Terminal Tegal - Bualu Sekretaris Organda Bali Edy Subroto yang didampingi Kasi yang ada. "Bila perlu harus di- (bus dan rent car) yang dikeluar yarankan agar izin operasi pen- berikutnya kewajiban tersebut dilakukan terdakwa, bekerja sama laporkan kasus ini kepada induk sejak dua tahun lalu Rp 800 sudah Dharma Putra tidak memberikan Angkutan Made Santha menga- lakukan penataan ulang soal kan Dirjen Perhubungan Darat gusaha angkutan yang belum di- dengan beberapa pengusaha ho- organisasinya mengalami keru- dinaikkan para awak angkutan men- komentar banyak terhadap kasus takan, prioritas pengawasan pada parkir kendaraan agar tidak meng- jauh lebih baik dibandingkan alihkan dari pemda ke pusat seg- Macetnya pembayaran kepa- tel dan cottage di Bali. Seperti Pe- gian sekitar Rp 175 juta. jadi Rp 1.000. Sekarang dengan tersebut. "Barangkali ini ujian be- jalur pariwisata sangat penting ganggu lalu lintas," tambahnya. pemda seperti sebelumnya, kare- era mendaftarkan diri ke Kantor da sembilan hotel anggota PHRI sona Bali Hotel Kuta, Legian Majelis hakim yang berang- adanya kebijaksanaan baru dengan rat bagi kalangan pengusaha dan Kepadatan lalu lintas di ka- na pembinaan dan pengawasan- Perhubungan Bali dengan batas guna menopang sumringahnya Bali ini bukan tidak ada sebab. Beach Hotel Kuta, Keraton Bali gotakan Harry Nurdy, S.H. dan naiknya tarif angkutan, mereka aparat lalu lintas," katanya. pariwisata Bali. "Selain itu lalu wasan wisata, kata Subroto, bu- nya lebih terkonsentrasi, tertib akhir enam bulan lagi. "Jika Menurut Erwin, semua itu bermu- Cottage Kuta, Natour Kuta Beach Suripto, S.H. menetapkan para awak kendaraan-menaikkan Pihaknya tidak membenarkan lintas angkutan tidak dapat dip- kan karena pengalihan penerbitan dan intensif. Sebelum ditangani enam bulan lagi tidak mau la dari macetnya hubungan ter- Kuta, Rama Beach Kuta, Hotel La sidang berikutnya Selasa pekan tarif angkutan dari Rp 1.000 men- jika perhitungan kenaikan tarif an- isahkan dengan derap pariwisata izin operasi bus pariwisata dari pusat, penataan izin operasi bus mendaftarkan diri, harus dilaku- jadi Rp 1.300. dakwa dengan pihak bank yang Taverna Sanur, Rama Ocean View depan. (010) gkutan dihitung dari nilai tarif real daerah," katanya. pemda ke Dirjen Perhubungan pariwisata cenderung semrawut (Bersambung ke Hal 15 Kol 4) macet. tember 1994. Sistem Pengaturan Lalu Lintas Simpang-siur Denpasar (Bali Post) - BIRO AD/ME/96 Rabu Paing, 17 A Camat ha Semarapura (Bali Post Para camat harus tet manfaatkan keberadaan Le Ketahanan Masyarakat (LKMD) dalam proses gunan, sehingga jemb masyarakat dapatungkun Demikian Bupa dalam sam Ida Bagus O nya pada temu wicara LKN Gedung Pramandala, Sem ra, Sela (16/4) kemarin. Dregaskan, LKMD a Jambaga masyarakat di desa tumbuh dari, oleh, dan masyarakat. Lembaga itu m kan wahana partisipasi yarakat dalam pembangu segala bidang. Bertolak da itu, lanjutnya, LKMD me yai tujuan mulia, memban merintah desa atau kelu dalam proses pembanguna tuk mewujudkan tujuan mu LKMD mempunyai bebera gas pokok. Di antaranya, canakan dan mengger masyarakat dalam proses bangunan. "Di sampin LKMD mempunyai tugas menumbuhkan kondisi di masyarakat untuk mengen kan ketahanan di desa atau rahan," tegas Oka. Mengingat mulia dan p Polres Tabana Tabanan (Bali Post) - Polres Tabanan dalam sa lan terakhir berhasil mengu tiga kasus pencurian ken bermotor (curanmor) ma masing di wilayah kota Ta Selemadeg, dan Baturiti. res Tabanan Letkol Pol. Dr nir Noer didampingi Kasat Lettu Pol. I Nyoman Sukena gungkapkan hal itu ketika d di ruang kerjanya, Selasa kemarin. Dikatakan, ketiga ters tersebut kini ditahan di Rut banan dengan status tahana pan polisi. Kejadian di w kota dengan tersangka AS asal Ponorogo, Jawa T melakukan pencurian seped tor Yamaha Alfa DK 4590 milik I Wayan Wiarta (25 Kowaki A Singaraja (Bali Post) - Koperasi Warga Kont (Kowaki) Adi Mitra milik Gapensi Buleleng dalam buku tahun 1995 meraih tungan Rp 5 juta lebih. D pengelolaannya koperasi in memperhatikan segi efisien peningkatan produktivitas itu diungkapkan Ketua K Adi Merta Drs. Made Se pada Rapat Anggota Tahur Singaraja, Selasa (16/4) k in. Ketua BPC Gapensi Bul IG. Arya Wiratma, Bc.AK. sambutannya menyampa rasa prihatin karena ang kurang rasa memiliki terb koperasi. Hal ini bisa dibuk besarnya tagihan bunga pinj yang macet tahun 1994 dan CAREER Dibutuhkan Tenaga Profesional u (Ferry Lines) pada posisi A. WK. MANAG 1. Pria 2. Usia min 35 tah 3. Pendidikan min 4. Berjiwa Pemimp 5. Pengalaman lu B. WK. MANAG 1. Wanita (tidak k 2. Usia min. 26 tal 3. Komputer min. 4. Pendidikan min 5. Berpengalaman C. STAF OPERA 1. Pria 2. Usia min. 28 ta 3. Pendidikan min 4. Berbadan tegap 5. Pengalaman da Lam TROMOL P (Harap ca VAC Our fast growing Day and Evening for the following positions FINANCIAL to take charge of our Accounting I directly to the Managing Director parent company's Director of commercial or hospitality accounti (preferably S1 degree in accounti commercial business and thorough COST C Will be a part of our Accounting and liaising closely with the Food a minimum of two years experie Controller, speaks English, able to Controlling experience is advantage Suitably qualified applicants should and photograph within one week to Personnel & PT. Bali Cruises Nu P.O Box 3 CARA JAKARTA JI. A Fax 2cm Color Rendition Chart