Tipe: Koran
Tanggal: 1996-04-17
Halaman: 09
Konten
4cm eat Bal Post- SBALI Pengalaman Surya RABU PAING17 APRIL 1996 udu" sampai "Lokika Sanggraha" memitra ngalang, jika perbuatan i istri dilakukan dengan terang-ter. ang laki-laki yang sudah beristri wanita yang tidak terikat perkawi masih gadis atau janda). Sifat ter misalnya laki-laki itu menempat am satu rumah serta diberi nafkah elanjutan. Dewasa ini, baik perbua- nara maupun memitra ngalang, Out berselingkuh. Delik Adat mara dudu atau dewasa ini lebih sebutan hubungan seksual di luar tu perbuatan yang tergolong delik atu delik (perbuatan yang dapat di dudu dapat dikualifikasi sebagai per- ukan sebe- gkan bun- mengadakan hubungan seksual seperti layaknya sua- mi istri, tetapi mereka belum dalam ikatan perkawi- nan. Dari rumusan ini unsur utamanya terletak pada adanya kesatuan meja makan dan tempat tidur (samen in bed en tafel). Namun pada perbuatan semara dudu titik beratnya terletak pada kesatuan tempat tidur (samen in bed) yakni melakukan hubungan seksual seperti lay- aknya suami istri. Apakah mereka hidup dalam satu ru- mah atau tidak, apakah mereka makan semeja atau tidak, bukan syarat yang diperhitungkan. Dalam kenyataan memang sulit membuktikan terjadinya hubungan seksual. Itulah sebabnya dalam praktik, prajuru adat baru mengambil tindakan netes yakni melakukan pengusutan untuk mendapatkan kepastian tentang terjadinya suatu perbuatan me- langgar adat, jika sudah ada laporan dari pihak-pi- hak yang merasa dirugikan. Bila telah terbukti ke- Oleh I Made Suasthawa Dharmayuda ikah). Kedua perbuatan itu dilaku- awinan (hubungan seksual pascan: lifikasi perbuatan seksual ini sama- cemar (leteh, cuntaka) sehingga ucian alam desa. Adanya gangguan rhadap kesucian desa ini menyebab memberlakukan sanksi adat bagi a danda penyangaskara dengan sihkan palemahan desa dari keko- taka). n yang melakukan semara dudu, di atau keduanya terikat perkawinan, dikenai sanksi adat, mereka dapat erdasarkan Kitab Undang-Undang (Pasal 284 KUHP). Kalau hal ini muda mudi yang belum terikat g diistilahkan dengan kumpul kebo ya perilaku kumpul kebo dirumus rang laki-laki dengan seorang pe bersama dalam satu rumah dan arma di Surakarta Sn. Muliawan Timur uku Umar thari ini sebelumnya seluruhnya salahannya baru diba- wa ke tingkat paru- man desa untuk me- nentukan sanksi adat yang sesuai dengan awig-awig ataupun perarem desa. Apabila kita lihat ketentuan Pasal 359 Kitab Adi Agama di sini ditentukan bahwa laki-laki (perjaka) medemenan (bersenggama) dengan seorang wanita (gadis) disebut lokika sanggraha. Kata lokika sang- graha berasal dari bahasa Sansekerta yaitu lokika (laukika) berarti orang biasa atau orang lain dan sanggraha berarti disentuh, dipegang, atau dijamah. Jadi lokika sanggraha berarti disentuh oleh orang lain (yang bukan suaminya). Berdasarkan penger- tian ini berarti seorang wanita hanya dibenarkan "disentuh oleh orang yang sudah menjadi sua- minya. Bila "disentuh" oleh orang lain yang bu- kan suaminya, maka perbuatan "sentuh-menyen- tuh" ini melanggar adat. Inilah yang disebut pel- anggaran adat lokika sanggraha. Penyempitan Makna Dari ketentuan Kitab Adi Agama, untuk dapat disebut delik adat lokika sanggraha, cukup men- syaratkan unsur adanya hubungan cinta (hubungan Pengubengan Besakih IB Kresna Rendra, Jl. Gn. Rinjani 44 Dps Rp Rp 10.000 CV Dharma Hita Laksana, JI. Nusantara 117 Bangli Rp 5.000 Gayatri Putri, Jl. Ratna No. 5 Tabanan Wigantara & Chandra Yutita, Tempek Kelapa Gading Jkt. Rp 121.000 Kel. I Gst Gede Getas, penatih Denpasar Jumlah yang dimuat hari ini 20.000 Rp 10.000 Rp 10.000 Rp 10.000 Rp 5.000 Rp 55.000 Rp 27.199.350 சசசச Rp 15.000 Rp 106.000 500 Pura Ujung Desa di Mataram nung Muliawan Timur sebelumnya seluruhnya Jumlah penerimaan sebelumnya Jumlah penerimaan seluruhnya Rp 27.254.350 Rp 1.897.500 untuk Pura Gunung Pengsong di Lobar Rp 10.000 Rp 202.500 Rp 212.500 Kel. Besar R. Mandira, Tabanan Jumlah penerimaan sebelumnya O untuk Pura Pucak Giri ng di Banyuwangi t hari ini n sebelumnya seluruhnya Jumlah penerimaan seluruhnya 000 Rp 5.000 Rp 5.000 000 Rp 10.000 Rp 75.000 Rp 85.000 untuk Pura Agung Setya arma di Dompu Kuta Bali Kuta Bali t hari ini sebelumnya m seluruhnya Rp 5.000 Rp 323.000 Rp 1.574.500 Rp 1.897.500 Rp 52.500 untuk Luhur Siwa Pakusari Kedampal Penebel Tabanan Kel. Mausadi G/Denpasar Selatan Kuta, Badung Rp 10.000 Nyoman Sukartia, SD 2.Canggu, Jumlah yang dimuat hari ini Rp Jumlah penerimaan sebelumnya Jumlah penerimaan seluruhnya Rp 2.500 12.500 Rp 40.000 Rp 52.500 Rp 105.000 untuk Pura Lempuyang di Jatim Rp 5.000 Rp 10.000 Rp 283.000 CV Dharma Hita Laksana, Rp 293.000 JI. Nusantara 117 Bangli Ketut Sudiana Karang Kuta IB Kresna Kendra, Jl. Gn. Rinjaji 44 Dps Rp Rp 10.000 Rp 5.000 20.000 Jumlah yang dimuat hari ini Jumlah penerimaan sebelumnya .000 untuk Pura Kerthi wana di Lampung Buleleng, Jl. Pramuka Rp 200.000 Sekwilda Tingkat I Bali Rp 110.000 Rp 310.000 ut hari ini sebelumnya seluruhnya Rp 1.680.000 Rp 1.990.000 500 untuk Pura Pancaka di Mataram Roti 1/5 Dps Waturenggong at hari ini sebelumnya seluruhnya Rp 5.000 Rp 2.000 Rp 7.000 Rp 1.374.500 Rp 1.381.500 7.254.350 untuk Pura AHAN BASE PERMAI NBASE KAPAL langsung mpor Gas dll beli pertama 5/120 dan 54/150 Rp 1.000.000 t T. 45/120 o), lapangan tenis, taman, tanan bermain t, pompa bensin, transportasi uniunt Jumlah penerimaan seluruhnya Rp 35.000 Rp 70.000 Rp 105.000 SIMPATI ANDA Bali Post menerima titipan sumbangan pembaca untuk sau- dara-saudara kita yang tengah menderita dan ditimpa kema- langan, antara lain: Komang Mardika penderita tumor mata, Ariyawan penderita tumor, Wiliawan penderita kanker tulang, IGP Cakra pender- ita kaki gajah, Aryanti penderita kepala membesar, Maulana penderita kepala membesar, Kt. Raka penderita tangan pun- tung, Gd. Wardana penderita tumor, I Nyoman Rapa pender- ita perut mengeras, Wayan Kari penderita kanker rahang, Wayan Mubagia penderita kepala membesar, Ely Saputra penderita kulit bersisik. Sumbangan Anda dapat dikirim langsung ke bagian Sekretar- lat Redaksi Bali Post 67 A Denpasar atau dengan weselpos dan rekening Bali Post di BRI Cabang Denpasar No. 31-45, 1065.4. Rp 1.246.500 untuk Ariyanti Ketut Kerti, Kuta Kepala Membesar W. Wirya, JI. Nias No. 2 Tabanan Jumlah yang dimuat hari ini Jumlah penerimaan sebelumnya Jumlah penerimaan seluruhnya Rp Rp 10.000 5.000 Rp 15.000 Rp 1.231.500 Rp 1.246.500 Penderita Tumor Mata Rp 3.884.650 untuk Komang Mardika Kel. Mausadi G/Denpasar Selatan Ketut Kerti, Kuta Jumlah yang dimuat hari ini. Jumlah penerimaan sebelumnya Jumlah penerimaan seluruhnya Rp 10.000 Rp 10.000 Rp 20.000 Rp 3.864.650 Rp 3.884.650 MASIH PERLU DANA Umat Hindu di beberapa daerah masih memerlukan dana punia Anda untuk membangun pura dan sarana pendukung seksual) antara seorang lelaki (perjaka) dengan seorang wanita (gadis) Untuk menentukan saat lahirnya (existential moment) dari delik adat lok- ika sanggraha, kitab Adi Agama memberi kemu- ngkinan. Pertama, adanya laporan pemutusan hubungan cinta kasih (ingkar janji), dan kedua, diketahui oleh orang di sekitarnya (minimal dua orang), dan ketiga adanya tuduhan bersengga- ma. Secara luas pengertian lokika sanggraha ad- alah setiap perbuatan hubungan seks di luar perkawinan yang sah antara seorang pria (jeja- ka) dengan seorang gadis. Terlepas dari persoalan, apakah hubungan itu menimbulkan kehamilan atau tidak, tetap dapat dikatakan delik adat loki- ka sanggraha. Secara sempit dapat diartikan per- buatan seorang laki-laki yang memutuskan hubungan percintaan (yang sebelumnya telah di- sertai hubungan seks) dengan seorang wanita. Pemutusan hubungan percintaan itu dilakukan setelah mengetahui si wanita hamil. Dalam pengertian sempit ini hanya mencakup hubungan seks (di luar perkawinan yang sah), yang men- imbulkan kehamilan. Jadi dengan kata lain bila tidak menimbulkan kehamilan tidak dapat dika- takan lokika sanggraha. Dalam praktik peradilan, konsepsi delik adat lokika sanggraha yang diikuti adalah dalam pengertiannya sempit. Hakim menangani kasus- kasus lokika sanggraha selalu mensyaratkan adanya hubungan cinta (seksual) ditambah den- gan akibatnya yaitu adanya kehamilan. Prof. I Made Widnyana, menyatakan, penam- bahan syarat (unsur) kehamilan dalam praktik peradilan dapat dimengerti berdasar pertimban- gan: (1). Kalau kita hanya mendasarkan atas adan- ya hubungan persetubuhan seperti yang diatur dalam Pasal 359 Kitab Adi Agama, maka akan mengalami kesulitan di dalam pembuktiannya. (2). Seorang perempuan baru akan mengadukan permasalahannya pada umumnya setelah adanya akibat yaitu kehamilan dan atau bahkan setelah lahirnya anak. lainnya untuk ibadah. Pura Luhur Tanah Lot, Desa Beraban, Kecamatan Kediri Kabupaten/Daerah Tingkat II Tabanan, memerlukan dana Rp 205,730.000 untuk pelaksanaan upacara Karya Agung Ma- mungkah, berlangsung 14 Juni 1995, serta untuk pemban- gunan dan perbaikan fisik. Dari dana tersebut, sebesar Rp 125 juta nantinya untuk biaya Karya Agung Mamungkah, selebihnya untuk pembangunan dan perbaikan fisik meliputi: perbaikan meru dan piyasan, perbaikan undag, pelebaran natar pura, pembangunan pelinggih penyawang, pemban- gunan dapur dan ruang makan. Pembangunan Pura Segara Tawangalun, Desa Sumbera- gung, Kecamatan Pasanggaran, Kab. Banyuwangi, Jawa Timur yang rusak berat akibat gelombang tsunami, dan kini hanya tinggal bangunan padmasana. Dana yang diperlukan seluruhnya Rp 37 juta. Pura Ponjok Batu, Kecamatan Tejakula, Kabupaten/Daerah Tingkat II Buleleng, yang pembangunannya sudah dimulai 18. Desember lalu, diperkirakan memerlukan dana Rp 1 milyar dengan waktu membangun sekitar 3 tahun. PHDI Tingkat Desa Karya Makmur di daerah transmigrasi memerlukan dana untuk mewujudkan cita-cita umat memiliki seperangkat gong Dana punia Anda dapat dikirim langsung ke bagian Sekretar- iat Redaksi Bali Post di BRI Cabang Denpasar No. 31-45, 1065,4. Pura Hargo Loka, Desa Balong, Kecamatan Jenawi, Kabu- paten Karanganyar, Jawa Tengah, yang direncanakan diban- gun di lereng pegunungan berlokasi di Dukuh Gununganten, Desa Balong. Untuk lancarnya pembangunan pura tersebut, dana punia Anda bisa langsung dikirim kepada bendahara panitia pembangunan Pura Hargo Loka, Sunardi, d.a. Kantor BKK Kecamatan Jenawi Karanganyar, Surakarta 57795, Jawa Tengah. Pura Sono Panca Giri, berlokasi di Jl. Kupang Baru III Sura- baya, yang akan dibangun memerlukan dana sebesar Rp 15.971.750. Pura yang akan dibangun di atas tanah seluas 325 m2 itu nantinya terdiri dari Mandala Utama dan Mandala Madya. Pada Mandala Utama akan dibangun padmasana, panglurah, bale pemiosan dan kori agung. Sedangkan pada Mandala Madya akan dibangun candi bentar, tempat air pem- bersih, bale kulkul, joglo (gedung serba guna) dilengkapi den- gan WC dan kamar mandi. Dana yang terkumpul lewat rekening Bali Post nantinya akan ditransfer ke rekening panitia pembangunan Pura Sono Pan- ca Giri: Bank Bumi Daya Swandayani, Surabaya a/c 034037- 12677. Pura Jati Pramana, Kotamadya Cirebon, memerlukan dana sebesar Rp 98.214.281 (sembilan puluh delapan juta dua ra- tús empat belas ribu dua ratus delapan puluh satu rupiah). Pura yang dibangun di atas tanah sertifikat Hak Milik Nomor 532 dengan luas 1.184 m2 terletak di Jalan Kalijaga Permai Kelurahan Larangan Kecamatan Harjamukti Kotamadya Cir- ebon. Tanah tersebut hasil pembelian swadaya umat Hindu di wilayah Cirebon. Bangunan pura yang akan dibangun men- cakup padmasana, kori agung, bale pagongan, tempat ganti, penyengker, dan pintu masuk. Dana punia Anda dapat dikirimkan melalui Rekening Nomor 037.1.01135.3, atas nama Panitia Pembangunan Pura di PT Bank Dagang Nasional Indonesia Cabang Cirebon dan Rek- ening Nomor 33-20-7122.8, atas nama Panitia Pembangunan Pura di PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Cirebon. Pura Agung Setya Dharma Dompu-NTB memerlukan dana Rp 124.600.000, untuk merehabilitasi dan melengkapi ban- gunan pura tersebut, terdiri dari pembangunan candi kurung (sedang dalam tahap pembangunan), bale kulkul, candi ben- tar, dan bale banjar. Dana punia Anda dapat dikirim dengan pos wesel melalui bank dialamatkan kepada Drs. Dewa Ketut Mudhita, BRI Cabang Dompu-NTB, rekening nomor 002 016850 M272. Pura Penataran Ped Nusa Penida, Klungkung memerlu- kan dana punia Anda untuk merampungkan renovasi bebera- pa pelinggih. Dana yang diperlukan sekitar Rp 100 juta, selain untuk merenovasi, juga untuk pembangunan wantilan serba guna termasuk bale pamedek yang dilengkapi ruang ganti pakaian, juga akan dibangun kamar mandi. Pura Manik Geni Arya Pengalasan Br. Tegal Tulikup, Gl- anyar memerlukan bantuan umat sedharma untuk menduku- ng biaya renovasi pura tersebut. Anggaran yang diperlukan sebesar Rp 44.750.000 akan dipergunakan untuk merenova- si pengaruman, gedong penyimpenan, sanggaran, meru, pa- jenengan, bale kulkul, gedong Hyang Dewa-Dewi, bale piyasan SEMBUH dengan sistem kan ketenangan, parasaan yang dari pergelaran wayang letakkan" sementara peran aga- penglukatan air kumkuman dial- ia tidak mengerti dari mana da- Nyapuleger, dan berakhir den- ma. petani kopi ini sembuh, dan kini, setiap gejala sakitnya datang, Sujaya segera melukat. berbuat sesuai kehendaknya. Na- mun, banyak yang tidak sadar ka- lau sudah berada di puncak, yang ditemukan justru kehampaan," kata pendidik yang dikenal se- mangat dengan konsep Tri Hita Karana ini. ami Alam Surya, remaja asal tangnya. Lalu lewat doa-doa, ke- gan penglukatan air kumkuman "Dengan dikesampingkan Tegal Linggah, Penebel, Taban- jernihan batinnya mulai meram- di tengah malam. Setelah tiga fungsi agama, orang akan mudah an. Tiga bulan lalu, keluarga bat dan menjadi dasar semangat- hari menjalani terapi tersebut, siswa kelas II SMUK Swastias- nya untuk hidup. "Saya mera- tu ini dikejutkan oleh pernyataan sa enak sekarang, kumat pun dokter tentang penyakit yang mulai agak jarang," ungkap pu- dideritanya. Berdasarkan hasil tra kedua Made Soryana ini. Menurut I Gusti Gede Raka, pemeriksaan, Surya dinyatakan Kondisi membaik yang dida- B.Sc., Kelihan Adat Desa Sem- positif mengidap gangguan sa- pat Surya saat ini berkat keteku- bung Mengwi, Badung, yang di- raf yakni epilepsi. "Saya bin- nannya sekitar dua bulan alami Alam Surya maupun Su- Menurut Raka, penyakit yang gung sakit begitu. Kalau menje- melakukan terapi tradisional jaya bukan hal aneh. Menurut muncul dari kehampaan setelah lang kumat, badan terasa mandi air kumkuman (melukat) pria yang mendalami kerohanian karier mencapai puncak inilah gemetar dan pandangan meng- di tempat suci ini. Alam Surya ini, mekanisme kesehatan tubuh yang sulit disembuhkan secara abur," katanya. manusia tidak sepenu- medis. Kembali pada ajaran aga- hnya ma dengan berpegang teguh pada konsep Tri Hita Karana khusus- nya hubungan manusia den- gan alam menjadi al- ternatif yang baik Alam tidak hanya menjalani pengobatan intensif di RSUP Sanglah. Ayahnya, I Made Soryana, seor- ang pelaku pari- wisata, men- gajak Alam men- gunjun- gi dokter ahli, dan memperoleh ket- erangan yang sama. Dokter ahli mengharus- kannya istirahat total selama dua minggu di rumah sakit, plus mi- num obat 15 butir sehari. Itu pun diikuti. Namun kesembuhan yang diidamkan tak kunjung da- tang. Dalam keadaan panik, kelu- arga Surya mengupayakan pen- gobatan nonmedis. Seorang tabib yang dikenal menjalankan pengobatan tradisional di ka- wasan Perumnas Monang-man- ing Denpasar ditujunya (Alam hanya mengenalnya bernama Pak Dewa). "Dua bulan lalu, ba- pak membawa saya pada seor- ang tabib. Ternyata cara pengo- batannya sederhana, mandi den- gan air kembang (melukat-red) di tempat-tempat suci," katan- ya. Atas petunjuk Pak Dewa ini, Alam melakukan penglukatan ke sembilan tempat suci Hindu. Dengan kelengkapan sarana up- kini hampir sem- buh to-us tal dan bisa ke sekolah sep- erti biasa. Yang paling membuat- nya gembira, remaja tinggi ku- rus ini tidak perlu lagi menelan 15 tablet tiap hari. ditentukan mendapat- kan kesega- a n г hidup. "Karenan- ya, pengobatan mandi air kumku- man merupakan salah satu pilihan yang tidak bisa di- anggap sepele," katanya. Dalam logika Raka, penyakit oleh hal-hal ilmiah. Tubuh yang timbul akibat ambisi maraih manusia yang dilingkupi 12 kesuksesan menyebabkan seseor- cakra, memiliki kekuatan yang ang kurang bersikap efisien, ter- tidak bisa dikalahkan penyakit masuk dalam memanfaatkan wak- apa pun. "Karena itu, tu. Karena tergiur mengejar har- Seperti halnya Alam Surya, masyarakat tidak perlu heran ta, orang cenderung mengabaikan Kadek Sujaya pun mendapat melihat kenyataan makin dimi- relevansi hidup di dunia dengan kesembuhan berkat terapi air natinya penyembuhan nonmedis alam lain. "Napas orang-orang si- kumkuman. Cerita petani asal seperti ini (melukat dengan air buk menjadi tidak teratur lantaran Pupuan Tabanan dan ayah satu kumkuman) berdasarkan satu diburu waktu dan kepentingan bis- anak ini bermula ketika ia muda keyakinan. Kalau ada yang nis. Dalam kondisi ketidakteratu- dan gemar mencari ilmu keke- mampu memfungsikan peran ran inilah penyakit muncul meng- balan. Karenanya, alumnus ke-12 cakra yang membentengi gerogoti badan," katanya. SLUA Tabanan ini termasuk pe- tubuh, penyakit apa pun tidak muda yang sering membikin bisa masuk," katanya. keributan, berkelahi, mabuk, dan ngebut. Lebih lanjut katanya, "Manu- sia yang hidup di dunia ini menda- Lebih jauh menurut Raka, patkan sumber kehidupan dari penyakit yang menyerang sese- alam dan berkah Tuhan. Kalau Setelah menikah, ia berniat orang bukan semata akibat fak- hanya ingat memetik keuntungan berhenti dari kegiatan-kegiatan tor kelemahan fisik. Terlebih me- tanpa ada imbalan kepada alam, itu. Namun, entah kenapa Sujaya masuki abad modern, di mana alam juga bisa marah," katanya. justru menjadi sakit-sakitan se- gaya hidup pragmatis yang selalu Maka menurutnya, logis jika cara- jak itu. Pengobatan medis yang mempertimbang efisiensi kerja, cara alamiah seperti mandi air diharapkan bisa memberi lebih memungkinkan munculnya kumkuman ini juga bisa menjadi acara (banten), melukat pun di- kesembuhan, tak berhasil. berbagai jenis penyakit, yang terapi penyakit-penyakit orang jalaninya pukul 24.00 di ping- "Saya sudah coba ke dokter, ka- membuat orang cenderung "me- modern. (jep) gir pantai musy nice tanya tidak ada organ tubuh yang "Syukurnya, salah seorang rusak. Obat yang diberi dokter pembantu tabib yang mengobati tidak memberi dampak apa- saya selalu ikut mengantar ke apa," katanya. tempat yang telah ditentukan," katanya. Maka kendati udara malam terasa amat dingin, kucuran air bunga mulai dari atas kepala tidak sampai membuatnya menggigil. Alam justru merasa- dan candi bentar. mencoba Sujaya kemudian terapi mandi air kumkuman (me- lukat), dan berkat petunjuk se- orang dukun, ia mencari seorang dalang wayang kulit sebagai pengantar upacara. Prosesi pen- gobatan yang dilakukan mulai agung (Rp 6 juta), bale kulkul (Rp 3,5 Pura Argha Bhadra Dharma, Desa juta), bale ongkara (Rp 4,5), pelinggih Ngargoyoso, Kecamatan Ngar- meru (Rp 13 juta), bale pemegat (Rp 4 goyoso, Kabupaten Karanganyar, juta), bale peninjauan (Rp 4 juta) dan Surakarta, Jawa Tengah, yang saat ini lumbung (Rp 5 juta). Untuk itu panitia sedang dalam proses pembangunan mengharapkan bantuan dana punia masih memerlukan dana punia Anda. umat Hindu di mana pun berada. Keseluruhan dana yang diperlukan pura Pura Tirtha Gangga, Karang Baru, seluas 407 m2 itu sebesar Rp Desa Punikan Narmada-Nusa Tengga- 30.832.500; untuk pembangunan pad- ra Barat memerlukan dana punia umat masana (1), meru (2), bale banjar (1), untuk biaya penimbunan lokasi dan ren- bale persiapan dan perpustakaan, candi ovasi pura tersebut. Dana keseluruhan bentar (2), candi kurung (1), kulkul dan yang diperlukan sebesar Rp 34.900 bale kulkul. (tiga puluh empat juta sembilan ratus ribu rupiah), untuk pembuatan peny- engker, kori agung, padmasana, pen- punia umat untuk pembangunan fisik glurah, pelinggih G. Rinjani, pelinggih R. berupa tembok penyengker, apit sur- Lingsar, pelinggih T. Gangga, bale pi- ang. Termasuk biaya pemlaspas. Ke- yasan dan waping block. Bagi umat Hin- seluruhan dana yang diperlukan sebe- du yang ingin berdana punia dimohon sar Rp 111.000.000 (seratus sebelas mentransfer ke rekening IB. Suamba juta rupiah). Dana puniaAnda dapat dis- Manuaba pada Bank Pembangunan alurkan melalui BRI Unit Penebal No. Daerah NTB, Rek. No. 14.0001- Rekening 33-21-1380 atas nama | Way- 07793.9 atau ke Karang Baru, Narma- an Putu, dengan alamat Pura Luhur da. Pura Luhur Siwa Pakusari Kedamp- al, Penebel masih memerlukan dana Siwa Pakusari, Kedampal Penebel. Pura Jagat Hita Karana, Kota Madya Pura Luhur Sad Khayangan An- Samarinda memerlukan dana revolusi dakasa Angantelu, Karangasem me- rencanakan kelanjutan pembanguann antara lain tembok penyengker keliling Ik. 200 meter, dua buah balai pesande- sebesar Rp 48.200.000 (empat puluh delapan juta dua ratus ribu rupiah). Dana tersebut akan digunakan panitia pembangunan pura tersebut untuk kan, dan balai kulkul. Jumlah dana yang membangun padmasana, apit lawang diperlukan Rp 255.712.000 (dua ratus dan pagar. Bagi umat Hindu yang akan lima puluh lima juta tujuh ratus dua be- las ribu rupiah). Untuk proses pemban- gunan tersebut masih memerlukan dana punia Anda. Pura Melanting Pesanakan Pura Agung Pulaki, Desa Banyupoh, Keca- mengulurkan dana punianya dapat mentransfer ke rekening atas nama panitia Renovasi Pura Jagat Hita Kara- na, PT Bank Rakyat Indonesia Cabang Samarinda, Jl. Gajah Mada No. 1 Sa- marinda, Rek. No. 33-20-5444-1. matan Gerokgak, Buleleng, yang 9 pel- Pura Pucak Giri Raung di Desa Sragi, inggihnya rusak akibat kebakaran 5 Ok- Kecamatan Songgon Kabupaten tober lalu, segera dipugar. Panitia pe- Banyuwangi, memerlukan dana punia mugaran pura tersebut menganggarkan umat untuk pembangunan bale pase- biaya yang diperlukan sebesar Rp 80 lang, bale gong, bale pesanekan, per- juta (delapan puluh juta rupiah), untuk antenan suci, bale kulkul, dan sarana merehab pengaruman istri (Rp 20 juta), penunjang lainnya. Dana yang diperlu- pengaruman lanang (Rp 20 juta), kori kan sekitar Rp 35.000.000. KENWOOD Terbaik dalam Suara - Terbaik dalam Penampilan HALAMAN 9 BONORES "Goak Maling Taluh" BURUNG gagak dianggap burung kematian. Yang takut den- gan kata kematian, boleh jadi cukup menggantikan dengan kata lain, misalnya bencana. Dengan demikian ia bisa dianggap bu- rung laknat. Mengerikan, apabila suaranya yang serak dan ia melintas di atas pekarangan dari arah barat daya dengan suara "goak-goak-goak!" Burung yang bagai mengenakan jubah hitam itu, termasuk ma- khluk langka. Dahulu gampang dijumpai di pohon kepuh di kubu- ran Badung. Sepertinya si gagak sudah dihalau oleh riuh kota. Tetapi ia hidup abadi di "pohon" kebudayaan, di dalam adat Bali. Sebab di dalam adat Bali ada istilah yang disebut goak ngutang taluh. Goak ngutang taluh di dalam tulisan Pak Kaler, (I Gst. Kt. Kaler alm.) yang menulis butir-butir adat Bali itu, konon berkaitan den- gan hak. Jika ada orang yang dikatakan goak ngutang taluh, itu artinya orang tersebut meninggalkan (ngutang, bhs Bali) telur (ta- luh, bhs Bali). Jadi jika telur ditinggalkan oleh si burung gagak yang suka makan telur (mungkin), maka berarti meninggalkan haknya. Sebuah banjar adat yang di suatu saat apabila membagi kekayaannya secara adil, maka orang yang disebut goak ngu- tang taluh tidak berhak menerima pembagian kekayaan banjar adatnya, sebab ia sudah keluar dari keanggotaan banjar adat tadi. Saya kemudian bertanya, apakah hubungan goak ngutang ta- luh dengan lagu anak-anak "Goak Maling Taluh"? Jika ada hutir adat Bali menyebutkan adanya istilah goak ngutang taluh dikait- kan dengan meninggalkan hak (rezeki), kemudian goak maling taluh secara logika bisa diartikan orang yang mencuri hak orang lain. Tetapi goak maling taluh tidak tertulis dalam buku Pak Kaler yang berbicara tentang adat Bali. Goak maling taluh hanya se- buah nyanyian kanak-kanak generasi silam yang begini bunyin- ya: "Goak maling taluh/sudang gonteng taluh lengkong/teka pe- kak mangku natad celeng natad meong." "Goak Maling Taluh" tadi adalah sebuah lagu. Namun boleh curiga, sebab sesuatu dibuat sering tidak lepas dari makna yang ingin disampaikan. Tetapi tidak banyak orang mencoba memaha- mi lagu "Goak Maling Taluh". Jika dikaitkan, lagu "Guak Maling Taluh" dengan ungkapan goak ngutang taluh, di situ ada satu kata yang membedakan. Di satu pihak ada kata ngutang (meninggalkan), di lain pihak ada kata maling (mencuri). Kalau kemudian berbicara tentang hak maka sebuah tradisi agaknya sudah mengaturnya dengan kata kewajiban. Maka or- ang yang meninggalkan kewajiban sebagai warga banjar adat sekaligus akan meninggalkan juga haknya. Hilang haknya. Tetapi yang muncul dewasa ini orang lebih sering membicarakan ten- tang hak daripada membicarakan apa kewajibannya. Celakanya, malahan ada yang suka mencuri hak orang lain. Artinya, orang lain yang melakukan kewajibannya, berpeluh mengerjakan se- suatu, haknya dicuri oleh orang lain. Mungkin orang yang gemar mengambil hasil peluh orang lain bisa disebut goak maling taluh. oak maling taluh memang bisa meresahkan. Menghaki milik orang lain, misalnya hak milik negara, akan disebut korupsi. Maka untuk memberantas si goak yang suka maling taluh, pemerintah membuat jaring-jaring untuk menangkapnya. Sialnya, karena ia sejenis goak yang setiap pembicaraannya mengandung rasa ngeri, menakutkan, kematian; maka ini ancaman. Maka agaknya sulit menjaring goak yang maling taluh. Tetapi jika taluh yang dicuri taluh teman, taluh bawahan yang memeras peluh mengerjakan tugas-tugas, lalu lemburnya dicuri goak yang jadi atasan, ini amat menyakitkan. Maka bawahan pun bisa jadi goak kecil. Goak yang ada di belakang goak mengikuti goak yang ada di depan dan jika bersuara gaok, maka yang di belakang juga bisa ber-gaok. Nengah Kertalangu Belum Ada Hiburan Audio Secanggih KENWOOD NEW MIDI LASER SYSTEM M-383LD Harga Perkenalan Rp. 1.790.000,- Berlaku P. Jawa P. Bali RX-39 Intergrated Amplifier, Preset Egualizer, Tuner and Cassette Deck LVD-59 LD/CD Player LS-39 3-Way Speaker System OPTIONS: RS-03 Rear Speakers SW-500 Powered Subwoofer MC-660 Microphone COMPATIBLE LASERDISC PLAYER POPS Mainkan CD untuk mendapatkan hasil suara yang dinamis. Nikmati film-film dengan warna alami, Jernih dan Crystal clear image. Nyanyikanlah lagu favorite dari Karaoke Disc. 10 BAND SPECTRUM ANALYZER & EQ PRESETS. Spectrum Analyzer menunjukkan energi musik dari setiap band yang ditata oleh anda. Tekan ROCK Preset, dan pilihlah bentuk equalisasi yang diinginkan seperti, Pop, Rock, Jazz dan Movie. JAZZ RS COMPUTER CONTROLLED CD RECORDING SYSTEM. GG Bukan sekedar merekam dari CD ke Tape. Dengan sentuhan ringan, ini akan me'scanning" CD untuk mendapatkan level signal tertinggi, menata level Deck-Recording untuk hasil kualitas suara yang optimum ANEKA RAGAM FUNGSI KARAOKE. KARAOKE Hits Master untuk Karaoke melalu tape biasa dan CD Auto-Pause-selesai bernyanyi satu lagu dengan autopuse akan menunggu sampai penyanyi berikutnya siap berkaraoke Digital Echo meberikan nuansa ruang yang lebih lebar dan lebih tampil proffesional Key-control-nak/turun nada musik disesuaikan dengan suara Anda (M-686-LD)2Mic h-Put untuk berduet. KEUNGGULAN-KEUNGGULAN LAINNYA YANG TIDAK CUKUP DIMUAT DIIKLAN INI. BUKTIKAN KECANGGIHAN AUTO INTELLIGENCE DAN DENGAR KUALITAS SUARANYA! BANYAK LAGI PAL N FM LUKLUK KE DARMASABA KASI J. Raya Sempidi ke Denpasar OR PEMASARAN U NG BERLIAN MURNI Diponegoro Megah A 22 51) 263093 No. REI: 1300095 sip: 593.82/2437/T. PEM C1150 PT. SARI RAJUT INDAH KNITTING FACTORY Ⓡ SPECIAL PRODUKSI KAIN RAJUT BERKUALITAS EKSPORT * COTTON RAYON * CRINCLE JENIS KAIN MISTY/WARNA/GREY * POLY RAYON * RAYON LYCRA * COTTON LYCRA * RAYON COTTON Menerima Pesanan besar maupun kecil untuk keperluan garment Jl. Imam Bonjol No. 451 Denpasar Telp. 755217, 755218, 755205 Fax. 755205 C. 1010 Special YAMAHA TANPA UANG MUKA KHUSUS PNS BERHADIAH Langsung KOMPOR GAS KHUSUS TYPE ALFA II R & RX-KING +UNDIAN BERHADIAH RX. KING UNTUK SEMUA TYPE 6x Service Gratis Hubungi .SEPEDA MTB. TAPE COMPO CAMERA KIPAS ANGIN .SETRIKA. JAM DINDING BERLAKU MULAI 6APRIL 1/4 30 APRIL • HELM, DLL KEUNGGULAN TEKNOLOGI YAMAHA UD TUNAS KARYA JL.COKROAMINOTO No.18 Telp. 424852 DENPASAR. UD AGUNG MOTOR JL. PAHLAWAN No. 32 Telp. 812071 TABANAN. C 1084 M-686LD RX-59 Intergrated Amplifier, Preset Equalizer, Tuner and Cassette Deck LVD-59 LD/CD Player LS-59 3-Way Speaker System OPTIONS RS-03 Rear Speakers 5W-500 Powered Subwoofer MC-660 Microphone M-969LD A-68 Amplifier & Graphic Equalizer T-58 Tuner X-58 Cassette Deck LVD-68 Compatible Laserdisc Player 5-68 Speaker System OMNI-AS Active Omni-Directional Speakers Untuk keterangan lebih lanjut & Pelayanan Purna Jual hubungi : Service Centre Denpasar Jl. Teuku Umar No. 129 C, Telp. (0361) 239497. Dapat dibeli di toko-toko : Denpasar : AGUNG PLAZA, JI. Veteran 44, DENPASAR ELECTRONIC, JI. Veteran 25, DUTA AGUNG ELECTRONIC, JI. Diponegoro 78, PALAPA AGUNG, JI. Sumatra 8, TOYOBO ISTANA ELECTRONIC, JI. Diponegoro 98 Blok B4, TRIO ELECTRONIC, JI. Diponegoro No. 102, DIRGANTARA, JI. Thamrin No.16, CV. SURYA JAYA, JI. Gajah Mada No. 128, SUMBER SARI, JI. Gajah Mada No.126, UD. RAYA, JI. Gajah Mada No.72, OSAKA, JI. Sumatra No.7-9, HORIZON, JI. WR. Supratman 3XX, COURTS, JI. Cokroaminoto No.63, KARTIKA ELECTRONIC, JI. Batukaru 80, JI. Tanjung Sari 6 Tabanan : INDRAWAN MOTOR, JI. Gajah Mada 72, BUMI MAS, JI. Gajah Mada 65, JATIJAYA, JI. Gajah Mada No.27, ANEKA, JI. Gajah Mada No.37. Atau Dealer/Toko-toko HI-FI Terkemuka di Kota Anda. C 816 Color Rendition Chart 2cm
